power point kejang demam

Upload: christian-simatupang

Post on 30-Oct-2015

114 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Kejang demam

TRANSCRIPT

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    1/23

    Referat Kejang Demam

    Disusun oleh: Saskia Mariska 2011-061-169Pembimbing: dr. Noor Widiastuti, Sp.A

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    2/23

    Pendahuluan

    Kejang = konduksi elektrik pada otak gejalaneurologis yang tiba-tiba (seperti pergerakan

    involunter,gangguan sensorik, dan penurunan

    kesadaran)

    Epilepsi kejang berulang. Kejang epilepsy.

    Kebanyakan kejang gejala yang ringan

    >15 menit berbahaya & mengancam nyawa status epileptikus

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    3/23

    Pendahuluan (2)

    Kejang kejang yang paling sering dijumpai,khususnya pada anak.

    Kejang demam jarang terjadi pada epilepsy

    Kejang demam spontan sembuh tanpa terapitertentu.

    Kejang demam merupakan kejadian kejang yangpaling lazim dialami pada usia anak-anak dengan

    prognosis yang baik secara seragam.

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    4/23

    Definisi

    kejang yang paling sering terjadi pada anak.

    International League Against Epilepsy(ILAE):

    sebuah kejang yang berhubungan dengan terjadinya

    demam tanpa adanya infeksi susunan saraf pusat (SSP)

    / ketidakseimbangan elektrolit akut pada anak >1 bulan,

    tanpa riwayat kejang afebrile

    Kejang demam biasanya beberapa menit/detik saja.

    Biasanya kejang demam 39oC pada hari pertamademam

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    5/23

    Klasifikasi

    80% KEJANG DEMAM SEDERHANA ( SIMPLE FEBRILESEIZURE ) :

    < 15 menit

    kejang umum tonik dan/atau klonik, tanpa gerakan fokal Tidak berulang dalam 24 jam

    20% KEJANG DEMAM KOMPLES ( COMPLEX FEBRILESEIZURE ) :

    > 15 menit

    Kejang fokal atau parsial satu sisi, atau kejang umum didahulikejang parsial

    Berulang dalam 24 jam, diantara bangkitan anak sadar

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    6/23

    Patofisiologi

    Kelangsuangan hidup sel otak energi metabolismeglukosa

    Glukosa oksidasi CO2 dan air.

    Membran sel = permukaan lipod (dalam) dan permukaan luarionik (luar).

    Membran sel neuron NORMAL:

    Mudah dilalui ion K+, sangat sulit dilalui ion (Na+) & elektrolitlainnya.

    [K+] dalam sel neuron, dan [Na+], sedangkan di luarsel neuron sebaliknya. terdapat perbedaan potensial (potensialmembran) dari sel neuron.

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    7/23

    Patofisiologi (2)

    Perubahan konsentrasi ion

    ekstraseluler

    Rangsangan yang datang secaramendadak

    Perubahan fisiologi dari membran

    (akibat penyakit/faktor keturunan)

    Gangguang

    keseimbanganpotensial

    membran

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    8/23

    Patofisiologi (3)

    1oC laju metabolisme 10%-15% & kebutuhanoksigen 20%.

    Anak usida 3 tahun: sirkulasi otak 65% dari seluruh tubuh(dewasa: 15%)

    suhu tubuh perubahan keseimbangan membran selneuron difusi dari K+ & Na+ melalui membran lepas

    muatan listrik. Meluas ke seluruh sel sekitarnya melalui

    neurotransmitterKEJANG

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    9/23

    Pemeriksaan Penunjang

    PEMERIKSAAN LABORATORIUM sumber infeksi

    Darah rutin

    Elektrolit

    Gula darah

    PUNGSI LUMBAL

    Pemeriksaan cairan serebrospinal meningitis? Sangat dianjurkan : 18bulan

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    10/23

    Pemeriksaan Penunjang

    (2) ELEKTROENSEFALOGRAFI (EEG) kejang demam tidak khas kejang demam kompleks pada anak >6

    tahun, atau kejang demam fokal.

    PENCITRAAN

    Foto X-RAY kepala

    CT Scan

    MRI ( magentic resonance imaging)

    Indikasi pencitraan : - kelainan neurologik fokal menetap

    (hemiparesis)

    - paresisi nervus VI- papiledema

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    11/23

    Prognosis

    Risiko berulang 1 dari 3 kasus

    Faktor risiko yang menentukan:

    riwayat kejang demam di keluarga

    Usia onset kejang demam pertama

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    12/23

    Prognosis (2)

    Faktor risiko multipel 30% berulang dalam 2 tahun.

    3 atau 4 >60% kejang demam berulang

    tanpa faktor risiko rekurensi 15% dalam 2 tahun.

    2%-10% kejang demam menjadi epilepsy.

    riwayat keluarga kejang afebrile / epilepsy & kejang

    demam kompleks faktor risiko epilepsi di kemudianhari.

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    13/23

    Prognosis (3)

    Kematian akibat kejang demam ( - )

    Komplikasi kecacatanbelum pernah dilaporkan.

    Anak dengan perkembangan normal tidak berdampak gangguanmental dan neurologis

    Kejang lama / berulang kelainan neurologis (sebagian kecil)

    Faktor Risiko Pasti Faktor RisikoPossible Bukan Faktor Risiko

    Riwayat kejang demam

    keluarga

    Riwayat Epilepsi keluarga Kelainan

    neurodevelopmental

    Usia < 18 bulan Kejang demam kompleks

    Peak temperature rendah Jenis kelamin

    Durasi demam Etnis

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    14/23

    Tatalaksana (Saat Kejang)

    Saat kejang, berikan salah satu:

    Diazepam per rektal 0,5-0,75mg/kg

    Diazepam 5mg BB < 10Kg

    Diazepam 10mg BB > 10Kg

    2X pemberian tidak berhenti Diazepam IV 0,3-0,5 mg/kg

    kejang tidak berhenti: Fenitoin IV 10-20mg/kg/kali, kecepatan 1mg/kg/menit

    (

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    15/23

    Tatalaksana (saat demam)

    Antipiretik

    Paracetamol: 10-15mg/kg/dosis 4 x 1, maks. 5x.

    Ibuprofen: 5-10mg/kg/dosis 3-4 x 1

    Antikonvulsan (suhu >38,5oC)

    Diazepam oral: 0,3mg/kg/dosis setiap 8jam

    Diazepam rektal: 0,5mg/kg/dosis setiap 8jam

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    16/23

    Tatalaksana (Obat Rumat)

    Indikasi:

    1. Kejang lama >15menit

    2. Kelainan neurologis yang nyata sebelum/sesudah kejang hemiparesis, paresi Todd, cerebral palsy, retardasi mental,

    hidrosefalus.

    3. Kejang fokal

    Dipertimbangkan bila:

    kejang berulang 2x dalam 24 jam

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    17/23

    Tatalaksana (Obat Rumat) (2)

    Asam Valproat 15-40mg/kg/hari dalam 2-3 dosis

    Fenobarbital 3-4mg/kg/hari dalam 1-2 dosis

    Selama 1 tahun bebas kejang dihentikan secarabertahap selama 1-2 bulan.

    Efek samping:

    Asam Valproat : hepatotoksik

    Fenobarbital : gangguan perilaku, kesulitan belajar

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    18/23

    Kesimpulan

    Kejang demam = bangkitan kejang yang terjadi padakenaikan suhu tubuh proses ekrtrakranium.

    Beberapa faktor risiko mengiringi timbulnya kejang demam:riwayat kejang demam pada saudara kandung / orang tua(predisposisi genetik)

    2 tipe kejang demam:

    kejang demam sederhana (simple febrile seizure) kejang demam kompleks (complex febrile seizure)

    Diagnosis eksklusi dari kelainan neurologis / SSP lain

    Pemeriksaan laboratorium, pungsi lumbal, EEG, pencitraan

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    19/23

    Tatalaksana:

    fase akut antikonvulsan.

    simtomatik & preventif mengatasi demam & menghindari

    kejang (antipiretik dan antikonvulsa) terapi rumatan : dengan indikasi tertentu guna menghindari

    terjadinya kejang demam yang berulang pada kasus kejangdemam kompleks

    Kecacatan & kematian sebagai komplikasi langsung darikejang demam tidak pernah dilaporkan.

    Perkembangan mental dan neurologis umumnya tetapnormal pada pasien yang sebelum mengalami kejangNORMAL.

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    20/23

    Saran

    Dapat dengan benar memahami kasus kejang demam

    dan penatalaksanaannya edukasi & tatalaksanayang benar

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    21/23

    Daftar Pustaka

    The American Heritage Medical Dictionary Copyright 2007,2004 by Houghton Mifflin Company. Publishedby Houghton Mifflin Company

    Seizure disorder - definition. [homepage on the Internet].2012 [cited 2013 Mar 27]. Available from: http://medical-dictionary.thefreedictionary.com/seizure+disorder

    An Introduction to Epilepsy [Internet]. Bromfield EB,

    Cavazos JE, Sirven JI, editors. West Hartford (CT):American Epilepsy Society; 2006.

    Hendarto S. K. Kejang Demam. Subbagian Saraf Anak,Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, RSCM,Jakarta. Cermin Dunia Kedokteran No.27. 1982; 6-8.

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    22/23

    Haslam Robert H. A. Sistem Saraf, Edisi 15. Penerbit BukuKedokteran EGC, Jakarta. 2000; XXVII: 2059 2060.

    Baummann RJ. Febrile Seizure. [homepage on the Internet].

    2012 [cited 2013 Mar 26]. Available from:http://http://emedicine.medscape.com/article/1176205-overview

    Mohammadi M, Febrile Seizure: Four Steps Algorithmic ClinicalApproach. Iran J Pediatr 2010; 20(1):5-15.(http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:http:

    //ijp.tums.ac.ir/index.php/ijp/article/download/942/940)

    Saharso Darto. Kejang Demam, Pedoman Diagnosis danTerapi Bag./SMF Ilmu Kesehatan Anak RSU dr. Soetomo,Surabaya 2006.

  • 7/15/2019 Power Point Kejang Demam

    23/23

    Mikati MA. Febrile seizures.In: Kliegman RM,Behrman RE,

    Jenson HB, Stanton BF, eds.Nelson Textbook of

    Pediatrics.19th ed. Philadelphia, Pa: Saunders Elsevier;

    2011:chap 586.1.

    Febrile Seizure Fact Sheet. [homepage on the Internet].

    2012 [cited 2013 Mar 26]. Available from: National

    Institutes of Health, National Institute of Neurological

    Disorder and Stroke Web site:http://www.ninds.nih.gov/disorders/febrile_seizures/detail_f

    ebrile_seizures.htm

    Pusponegoro HD & Widodo DP. Konsensus

    Penatalaksanaan Kejang Demam. Jakarta: Ikatan DokterIndonesia; 2006