kapita selekta rainater harvesting final
TRANSCRIPT
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
1/16
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sebagai Ibukota Negara Repubik Indonesia, Kota Jakarta mengalami perkembangan
pembangunan yang luar biasa pesat dari tahun ke tahun. Kota metropolitan Jakarta selain sebagai
pusat pemerintahan juga merupakan pusat segala aktivitas ekonomi, industri, perdagangan dan
sosial. Dengan segala kelengkapan fasilitasnya, Kota Jakarta selalu menjadi daya tarik bagi
kaum urban, baik yang hanya untuk sekedar menari aktifitas keseharian maupun bagi pendatang
dari luar daerah yang datang untuk tinggal menetap. !kibatnya, jumlah penduduk Kota Jakarta
semakin bertambah padat dari "aktu ke "aktu. #esatnya laju pembangunan fisik dan semakin
bertambah padatnya penduduk Kota Jakarta memberikan dampak pada semakin berkurangnya
daya dukung lahan dan lingkungan di "ilayah tersebut.
#ermasalahan lingkungan yang paling krusial di "ilayah DKI Jakarta adalah
permasalahan yang terkait dengan aspek sumberdaya air, seperti permasalahan banjir, krisis
ketersediaan air baku, penemaran air dan penurunan muka air tanah. Kejadian banjir di "ilayah
Jakarta seolah menjadi topik berita setiap hari setiap kali musim hujan tiba. Sebaliknya pada saat
musim kemarau tiba, permasalahan kelangkaan air baku yang harus dihadapi oleh penduduk Kota Jakarta.
$ingga saat ini problematika krisis air pada negara Indonesia kian menjadi%jadi bahkan
sampai pada stadium mengha"atirkan. $al ini terjadi akibat penggunaan dan pengolahan lahan
kurang berperspektif pada kaidah%kaidah konservasi air, salah satu ontohnya adalah adanya
pembangunan permukiman, industry, dan infrastruktur yang tidak berlandaskan pada perspektif
konservasi air pada "ilayah resapan air hujan &reharge area' sehingga pada musim hujan, air
hujan memiliki kesempatan yang sangat sedikit untuk masuk ke dalam tanah guna menjadi air
tanah, dan malah mejadi aliran permukaan &runoff'.
Salah satu solusi untuk mengelola sumberdaya air adalah dengan teknik pemanenan air
hujan &rain"ater harvesting'. (eknik pemanenan air hujan atau disebut juga dengan istilah rain
"ater harvesting didefinisikan sebagai suatu ara pengumpulan atau penampungan air hujan
atau aliran permukaan pada saat urah hujan tinggi untuk selanjutnya digunakan pada "aktu air
hujan rendah.
Dilihat dari ruang lingkup implementasinya, teknik ini dapat digolongkan dalam ) &dua'
kategori, yaitu *+.(eknik pemanenan air hujan dengan atap bangunan &roof top rain "ater harvesting'
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
2/16
).(eknik pemanenan air hujan &dan aliran permukaan' dengan bangunan reservoir, seperti dam
parit, embung, kolam, situ, "aduk, dan sebagainya.
#erbedaan dari kedua kategori di atas adalah bah"a untuk kategori yang pertama, ruang lingkup
implementasinya adalah pada skala individu bangunan rumah dalam suatu "ilayah permukiman
ataupun perkotaan sementara untuk kategori yang kedua skalanya lebih luas lagi, biasanya
untuk suatu lahan pertanian dalam suatu "ilayah D!S ataupun subD!S.
1.2 Maksud Dan Tujuan
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
3/16
BAB II
ISI
2.1 Dasar Teori
2.1.1 Pengertian Peanenan Air Hujan !"ain#ater Har$esting%
#emanenan air hujan !$' merupakan metode atau teknologi yang digunakan untuk
mengumpulkan air hujan yang berasal dari atap bangunan, permukaan tanah, jalan atau
perbukitan batu dan dimanfaatkan sebagai salah satu sumber suplai air bersih &-N#, )//+
!bdullahet al., )//0'.
Rain"ater $arvesting atau pemanenan air hujan adalah kegiatan menampung air hujan
seara lokal dan menyimpannya melalui berbagai teknologi, untuk penggunaan masa depan
untuk memenuhi tuntutan kebutuhan manusia atau kegiatan manusia.
2.1.2 Man&aat Peanenan Air Hujan !"ain#ater Har$esting%1eberapa keuntungan penggunaan air hujan sebagai salah satu alternatif sumber air bersih adalah
sebagai berikut *
&+' meminimalisasi dampak lingkungan * penggunaan instrumen yang sudah ada &atap rumah,
tempat parkir, taman, dan lain%lain' dapat menghemat pengadaan instrumen baru dan
meminimalisasi dampak lingkungan. Selain itu meresapkan kelebihan air hujan ke tanah dapat
mengurangi volume banjir di jalan%jalan di perkotaan setelah banjir
&)' lebih bersih* air hujan yang dikumpulkan relatif lebih bersih dan kualitasnya memenuhi
persyaratan sebagai air baku air bersih dengan atau tanpa pengolahan lebih lanjut
&2' kondisi darurat* !ir hujan sebagai adangan air bersih sangat penting penggunaannya pada
saat darurat atau terdapat gangguan sistem penyediaan air bersih, terutama pada saat terjadi
benana alam. Selain itu air hujan bisa diperoleh di lokasi tanpa membutuhkan sistem
penyaluran air
&3' sebagai adangan air bersih* pemanenan air hujan dapat mengurangi kebergantungan pada
sistem penyediaan air bersih
&4' sebagai salah satu upaya konservasi dan
&5' pemanenan air hujan merupakan teknologi yang mudah dan fleksibel dan dapat dibangun
sesuai dengan kebutuhan. #embangunan, operasional dan pera"atan tidak membutuhkan tenaga
kerja dengan keahlian tertentu.
2.1.' (o)onen Siste Peanenan Air Hujan
Sistem #!$ umumnya terdiri dari beberapa sistem, yaitu *
+. !rea penangkapan air hujan &olletion area' merupakan tempat penangkapan air
hujan dan bahan yang digunakan dalam konstruksi permukaan tempat penangkapan
air hujan mempengaruhi efisiensi pengumpulan dan kualitas air hujan. 1ahan%bahan
yang digunakan untuk permukaan tangkapan hujan harus tidak beraun dan tidak
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
4/16
mengandung bahan%bahan yang dapat menurunkan kualitas air hujan. -mumnya
bahan yang digunakan adalah bahan anti karat seperti alumunium, besi galvanis,
beton, fiberglass,dll.
). Sistem pengaliran air hujan &onveyane system' biasanya terdiri dari saluran
pengumpul atau pipa yang mengalirkan air hujan yang turun di atap ke tangki
penyimpanan &istern or tanks'. Saluran pengumpul atau pipa mempunyai ukuran,
kemiringan dan dipasang sedemikian rupa agar kuantitas air hujan dapat tertampung
semaksimal mungkin. -kuran saluran penampung bergantung pada luas area
tangkapan hujan, biasanya diameter saluran penampung berukuran )/−4/ m.
2. 6ilter dibutuhkan untuk menyaring sampah &daun, plastik, ranting, dll' yang ikut
bersama air hujan dalam saluran penampung sehingga kualitas air hujan terjaga.
Dalam kondisi tertentu, filter harus bisa dilepas dengan mudah dan dibersihkan dari
sampah.
3. (angki &7istern or tank' alami &kolam atau dam' dan tangki buatan merupakan tempat
untuk menyimpan air hujan. (angki penyimpanan air hujan dapat berupa tangki di
atas tanah atau di ba"ah tanah &ground tank'. 6irst flush devie* apabila kualitas air
hujan merupakan prioritas, saluran pembuang air hujan yang tertampung pada menit%
menit a"al harus dibuang. (ujuan fasilitas ini adalah untuk meminimalkan polutan
yang ikut bersama air hujan.
4. #ompa ump' dibutuhkan apabila tangki penampung air hujan berada di ba"ah
tanah.
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
5/16
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
6/16
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
7/16
2.1.* Ti)e Siste Peanenan Air Hujan
(ipe Sistem #emanenan !ir $ujan 8enurut -N# &)//+', beberapa sistem #!$ yang dapat
diterapkan adalah sebagai berikut *
+. Sistem atap &roof system'
8enggunakan atap rumah seara individual memungkinkan air yang akan terkumpul
tidak terlalu signifikan, namun apabila diterapkan seara masal maka air yang
terkumpul sangat melimpah
). Sistem permukaan tanah &land surfae athment areas' menggunakan permukaan
tanah merupakan metode yang sangat sederhana untuk mengumpulkan air hujan.
Dibandingkan dengan sistem atap, #!$ dengan sistem ini lebih banyak
mengumpulkan air hujan dari daerah tangkapan yang lebih luas. !ir hujan yang
terkumpul dengan sistem ini lebih ook digunakan untuk pertanian, karena kualitasair yang rendah. !ir ini dapat ditampung dalam embung atau danau keil. Namun,
ada kemungkinan sebagian air yang tertampung akan meresap ke dalam tanah.
2.1.+ Prinsi),)rinsi) Panen Air Hujan
#emanenan air hujan dalam makna yang luas dapat didefinisikan sebagai kegiatan pengumpulan
runoff untuk penggunaan yang produktif. Runoff dapat ditangkap dan dikumpulkan dari uuran
atap atau dari permukaan lahan, atau dari sungai%sungai musiman. Sistem pemanenan air yang
memanen runoff dari atap bangunan atau dari permukaan lahan termasuk dalam kategori
pemanenan air hujan. Sebagian tertentu dari lahan, daerah tangkapan%air, dibiarkan tidak diolah.
!ir hujan yang jatuh di daerah%tangkapan ini dialirkan ke petakan lahan yang diolah dan
ditanami. Runoff dapat juga dikumpulkan di area budidaya tanaman dengan menggunakan
metode%metode konservasi lengas tanah, yang memungkinkan air hujan ber%infiltrasi ke dalam
tanah dan menjadi tersedia bagi akar tanaman.
2.1.- (ondisi ang Di)ersaratkan Panen Air Hujan
+. Iklim#emanenan air hujan sangat sesuai untuk daerah%daerah semi%arid dengan rataan urah
hujan tahunan &2//%9// mm'. (eknologi ini juga dipraktekkan di beberapa daerah arid
dengan rataan urah hujan tahunan &+//%2// mm'. Di kebanyakan daerah tropis, periode
utama urah hujan terjadi selama periode panas, pada saat laju evaporasi sangat tinggi.
Di daerah tropis yang lebih kering, risiko kegagalan panen tanaman lebih besar. 1iaya
struktur pemanenan air hujan juga lebih tinggi karena harus dibuat dengan skala lebih
besar.
). Kemiringan :ereng
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
8/16
#emanenan air hujan tidak direkomendasikan pada lahan dengan kemiringan lebih dari
4; karena distribusi runoff tidak merata, erosi tanah intensif dan biaya pembuatan
bangunan penangkap air hujan juga mahal.
2. (anah dan #engelolaan Kesuburan (anah(anah%tanah di
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
9/16
dirasa perlu untuk dilakukan. -ntuk keperluan bak penampung air bersih, sebagian besar
masyarakat Kupang sebetulnya telah memilikinya di masing%masing rumah untuk menampung
air bersih dari jaringan pipa #D!8. Sehingga usulan yang dapat dilakukan sehubungan dengan
metode panen air hujan, yaitu*
+.8embuat hanya saluran pengumpul air hujan dilengkapi filter di atap%atap rumah yang telah
memiliki bak penampungan sebelumnya.
).8embuat bangunan penampung air hujan yang lengkap bagi rumah%rumah penduduk yang
belum memiliki bak penampung air bersih
Di Jakarta, tepatnya Jakarta barat kami menemukan juga banyak sekali rumah yang tidak
dilengkapi dengan teknik panen air hujan ini. Kami akan menunjukan salah satu keuntungan
teknik panen air hujan ini jika dilakukan atau diterapkan pada suatu industri yang memiliki lahan
yang luas.
Salah satu pabrik yang kita jumpai adalah #(. International 7hemial Industry
&IN(R7!::IN' merupakan perusahaan penghasil batu baterai dengan merek dagang =!17>.
Dengan :okasi #abrik di Jl. Daan 8ogot Km No.++, 7engkareng, Kota Jakarta 1arat. Dimana
jarak pabriknya hanya berjarak )// m dari 7engakareng Drain dan hanya berjarak +? m dari
anak sungai 7engkareng Drain.
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
10/16
#abrik ini memiliki luas tanah yang ukup besar, yaitu sebesar 3,)+5 $ektar yang terdiri
dari +2 buah pabrik besar. :uas gentengnya yaitu 2,3+/ $ektar yang terbagi menjadi +4 bagian
genteng. 1ayangkan jika pabrik ini menerapkan sistem panen air hujan. Setidaknya lingkungan
sekitarnya tidak lagi kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
8aka dari itu, untuk memperkitakan jumlah air yang dapat ditampung pada sistem ini.
Kita memerlukan data intensitas hujan pada daerah tersebut. 1erikut data intensitas hujan *
$ujan ringan dengan intensitas * /,+ % 4,/ mm@jam atau 4 % )/ mm@hari
$ujan sedang dengan intensitas * 4,/ % +/,/ mm@jam atau )/ % 4/ mm@hari
$ujan lebat dengan intensitas * +/,/ % )/ mm@jam atau 4/ % +// mm@hari
$ujan sangat lebat dengan intensitas * A)/ mm@jam atau A+// mm@hari
Dilihat dari data intesitas hujan pada tahun%tahun sebelumnya uaa@iklim ekstrem terjadi dengan
di daerah DKI Jakarta &18KB'
% !ngin dengan keepatan A 34 km@jam C
% Suhu -dara A 247 % Suhu -dara E +97 C
% Kelembaban -dara E 3/ ; %
% 7urah $ujan $arian A +// mm
+. 7engkareng Januari )/+2 * +/2mm, +24mm
). 7engkareng Januari )/+3 * ++/mm, ++4mm
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
11/16
2. 7engkareng Januari )/+4 * +/+mm, +)9mm
8elihat urah hujan pada tahun sebelumnya , tergolong dalam hujan yang sangat lebat
maka sangat tepat jika kita menerapkan teknik panen air hujan , dilihat dari luas genteng #(.
International 7hemial Industry &IN(R7!::IN' yang sangat luas dapat disalurkan ke bak
penampungan , sehingga air hujan tidak terbuang sia%sia melainkan dapat digunakan untuk
keperluan sekitar.
1anyak situasi di mana air tanah atau air permukaan mungkin saja tidak tersedia untuk
dijadikan air minum. Ketinggian air tanah mungkin saja terlalu dalam, air tanah bisa saja
terkontaminasi dengan berbagai logam berat dan kimia seperti arsenik atau garam, air permukaan
dapat terkontaminasi dengan tinja atau kimia. Dalam keadaan seperti itu, pemanenan air hujan
bisa menjadi solusi efektif dan murah.
#emanenan air hujan setidaknya membutuhkan urah hujan tahunan sebanyak +//%)//
mm. Di berbagai tempat di !merika :atin memiliki urah hujan kira%kira 4// milimeter per
tahun. $al ini sesuai "alaupun ketika atapnya keil. 8isalnya rumah ukuran 4 F 5 meter &atau 2/
meter persegi', dengan urah hujan tahunan 4// mm, mendapatkan urah hujan sebanyak +4.///
liter di atap hal ini ukup untuk keluarga dengan 4 anggota.
Keunggulan Kelemahan
- Bisa untuk hampir iklim apa saja
- Air hujan biasanya memenuhi standar
kualitas air minum, apabila sistemnya
didesain dan dirawat dengan baik.
- Penampungan dibutuhkan untuk
menjembatani periode kekeringan
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
12/16
2.' Analisis
-ntuk menganalisis volume air hujan yang dapat ditangkap dan untuk mendesain tangki,
diperlukan data data sebagai berikut *
+. :uas atap pabrik 17! battery * )9.0// m) &terdiri dari +2 atap'
). 7urah hujan tahunan Jakarta * +.0)0 mm @ tahun
2. 7urah hujan harian Jakarta * 0 mm @ hari
3. Kebutuhan air di industri * +)4 liter @ pega"ai @ hari
Design tangki
-ntuk memenuhi kebutuhan air harian di industri tersebut, maka perhitungannya adalah sebagai berikut *
Golume air per hari H luas atap F urah hujan per hari
Golume H ).90/./// dm) F /,/0 dm
Golume H )4+.+// liter
Golume effektif H ?/ ; F )4+.+// liter
Golume effektif H 2.3 liter
(angki yang digunakan adalah tangki #inguin (12/// dengan kapasitas 2/./// liter
8aka total tangki yang dibutuhkan adalah *
)//.?// liter * 2/./// liter H 4 5ua0 tangki
Kebutuhan air di industri tersebut H total karya"an F kebutuhan @ liter @ orang @ hari
Kebutuhan H 94/ F +)4 liter@orang@hari
Kebutuhan H 6'.4+7 liter8orang80ari
Kebutuhan per hari E Golume tampungan air hujan, maka dengan dipasangnya tangki pinguin
berkapasitas 2/./// liter sebanyak 9 buah, akan memenuhi kebutuhan harian para pekerja dan
untuk keperluan industri, sisa air yang tidak terpakai dapat disimpan untuk adangan air saat
musim kemarau tiba.
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
13/16
!ir tersebut dapat digunakan untuk *
8andi @ ui @ kakus H +) liter
8inum H 2 liter
7ui pakaian H )/ liter
7ui kendaraan H )+ liter
udhu H )4 liter
8enyiram taman H ++ liter
Kebersihan industri H 2/ liter
Keperluan lain%lain H 2 liter
(otal H 12+ liter
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
14/16
#erhitungan *
Golume air hujan yang jatuh di atap adalah *
Golume H luas atap F urah hujan tahunan
Golume H dm) F +0,)0 dm)
Golume H +'.316. d' !liter 8 ta0un%
Dengan asumsi hanya ?/; air yang dapat dipanen, maka total volume air hujan yang dapat
dipanen adalah ?/; F +'.316. liter @ tahun H *'.++.23 liter 8 ta0un
Di pabrik itu terdapat kurang lebih 94/ karya"an, dengan kebutuhan air di industri yaitu +//liter@orang@hari, maka dapat dihitung bah"a *
Durasi penggunaan simpanan air hujan H 32./44.)?/ liter * &94/ orang F +)4 liter @ orang @ hari'
8aka simpanan air dapat digunakan untuk kebutuhan selama *+6 0ari atau sekitar 1 ta0un 2
5ulan.
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
15/16
BAB III
(ESIMPULAN DAN SA"AN
(esi)ulanSaran
-
8/20/2019 Kapita Selekta Rainater Harvesting Final
16/16
DA9T"A PUSTA(A
http*@@[email protected]@teknologi%kejuruan@artile@vie"@2/)3@3/?
http*@@""".kelair.bppt.go.id@#ublikasi@1uku!ir(anah1uatan@1ab5%
#emanenan!ir$ujan.pdf
http*@@baitullah.unsri.a.id@)/+/@/5@teknik%panen%air%hujan%dengan%atap%usaha%
konservasi%air%di%daerah%kering@
http*@@"Fmod.bppt.go.id@JS(87@hpstm@G:++@pdf@vol++no)%/3.pdf
http*@@ppeja"a.om@ekoregion@das%ili"ung@
http*@@rikkydoang.blogspot.o.id@)/+)@/5@laporan%kunjungan%industri.html
http*@@eldo