experiment of 2 or more factors –restriction on...
TRANSCRIPT
Experiment of 2 or More Factors
– Restriction on Randomization– Restriction on Randomization
3 Desember 2012
eko.staff.uns.ac.id/3-perancangan-eksperimen
Outline’s
• Definisi
• Model Eksperimen Faktorial Dalam
Completely Randomized Design
• Model Eksperimen Faktorial Dalam • Model Eksperimen Faktorial Dalam
Randomized Block Design
• Model Eksperimen Faktorial Dalam Latin
Square Design
• Penutup
Definisi
• Completely Randomized Design ( CRD ) dan
Randomized Block Design ( RBD ) adalah dua
istilah yang menggambarkan cara pengacakan
urutan eksperimenurutan eksperimen
• Misalkan dalam suatu eksperimen faktorial
terdiri dari 3 faktor masing-masing dengan 3
level dan tiap treatment dilakukan 3 kali
replikasi → 3x3x3 =27 eksperimen.
Definisi
• Completely Randomized Design ( CRD ) →Jika
semua eksperimen diacak sempurna
• Randomized Block Design ( RBD )
Ilustrasi :Ilustrasi :
– Replikasi pertama diberi satu nomor dari 1 hingga
9 kemudian nomor diambil secara acak.
– Lakukan hal yang sama pada replikasi kedua dan
replikasi ketiga.
Definisi
• Pengacakan seperti di atas merupakan
Randomized Block Design dimana replikasi
pertama merupakan blok pertama, replikasi
kedua sebagai blok kedua, dan replikasi ketiga kedua sebagai blok kedua, dan replikasi ketiga
sebagai blok ketiga
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Completely Randomized Design
• Model Eksperimen Faktorial ( 2 Faktor )
Dalam Completely Randomized Design
• Model Eksperimen Faktorial ( 3 Faktor )
Dalam Completely Randomized Design
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Randomized Block Design
• Model eksperimen faktorial ( 2 faktor ) dengan
Randomized Block Design
• Dimana, Rk menyatakan blok atau replikasi.
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Randomized Block Design
Contoh eksperimen faktorial ( 2 faktor ) dengan
Randomized Block Design ( Hal 204, Hick )
• Peneliti di Purdue University ingin menguji
pengaruh tipe nozzle dan pengaruh operator pengaruh tipe nozzle dan pengaruh operator
terhadap laju aliran fluida dalam nozzle tersebut
(dalam satuan cm3).
• Peneliti mempertimbangkan 3 fixed nozzle dan 5
random operator. Berarti ada 3x5=15 treatment.
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Randomized Block Design
Lanjutan Contoh : ( Hal 204, Hick )
• Eksperimen di-running selama 3 hari, setiap hari di-
running 15 eksperimen yang dipandang sebagai blok
dalam kasus ini adalah hari atau replikasi (I, II, III).dalam kasus ini adalah hari atau replikasi (I, II, III).
• Untuk menyederhanakan angka perhitungan, tiap
observasi dikurangi 96 cm3 kemudian dikalikan 10
dan diperoleh data akhir seperti pada Tabel 8.4.
Model Matematika
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Randomized Block Design
• Dari tabel 8.7 terlihat bahwa tidak ada sumber variasi yang pengaruhnya signifikan terhadap laju aliran fluida kecuali interaksi antara operator dan nozzle.
• Adanya interaksi antara operator dan nozzle (NO) terlihat dari Fhitung lebih besar dari Ftabel (0,05) dan secara visual adanya interaksi tersebut dapat dibuktikan dari gambar 8.1 di bawah ini.
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Randomized Block Design
Kita ingin mengetahui lebih jauh .. Apakah ada
interaksi antara replikasi dengan operator dan
nozzle ?
Modelnya menjadiModelnya menjadi
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Latin Square Design
• Latin Square Design ( 1 Faktor ) (Hal 103-105, Hick )
• Untuk eksperimen faktorial dengan dua faktor, • Untuk eksperimen faktorial dengan dua faktor,
modelnya adalah
• Dimana, Ri dan γk menyatakan blok.
Model Eksperimen Faktorial Dalam
Latin Square Design
• Contoh : (Hal 103-105, Hick ) = 1 Faktor ( 4
Merek Ban Mobil ) dan 4 Replikasi (Tratment)
Penutup
• 1 Faktor ( Bab 1-4 , Hick )
– Berdasarkan pemilihan = Faktor , Fix dan Random
– Berdasarkan pengacakan running eksperimen =
CRD, RBD, LSD dan G-LSDCRD, RBD, LSD dan G-LSD
Penutup
• 2 Faktor atau lebih ( Bab 5 – 8 , Hick )
– Terdapat Interaksi antara Faktor
– Berdasarkan pemilihan faktor : Fix, Random dan Mix
– Berdasarkan pengacakan running eksperimen : CRD, – Berdasarkan pengacakan running eksperimen : CRD,
RBD, LSD dan G-LSD
– Berdasarkan ‘posisi’ faktor : Nested dan Non-Nested
– Bisa terjadi dari kemungkinan kombinasi diatas ,
misalkan : Eksperimen Nested Faktorial dengan
pengacakan RBD ( Hal 208, Hick).
TUGAS
( Penganti Ujian Hitungan )• Buat paper 2- 5 lembar yang berisi ringkasan tentang penggunaan
desain eksperimen 2 faktor atau lebih dengan berbagai kemungkinan pengacakan (CRD, RBD dan LSD ) , jenis faktor ( fix, random atau mix ), posisi faktor ( nested dan non nested) dalam berbagai bidang, lebih baik jika bidang teknik industri.
• Sumber referensi selain text book ( jurnal , tesis dan disertasi ) minimal 3 judul ( boleh hanya berupa abstract saja, jika kesulitan minimal 3 judul ( boleh hanya berupa abstract saja, jika kesulitan mencari full paper-nya) dan lampirkan sumbernya.
• Setiap mahasiswa minimal 1 judul berbeda dengan yang lainnya.
• Dilarang copy-paste dari temennya, 2 dari 3 paper boleh sama tetapi ringkas dengan kalimat sendiri ( Pasti ketahuan kalau copy-paste dan ada pengurangan nilai)
• Contoh beberapa paper dapat di download
eko.staff.uns.ac.id/3-perancangan-eksperimen