done gabungan

8/19/2019 Done Gabungan

http://slidepdf.com/reader/full/done-gabungan 1/32

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

World Health Organization (WHO), menyatakan diare merupakan salah

satu gangguan sistem pencernaan yang berbasis lingkungan dimana sarana air

bersih dan BAB (buang air besar) serta perilaku manusia yang tidak sehat

merupakan faktor dominan penyebab penyakit dan diperkirakan terdapat 4 milyar

kasus diare teradi didunia dan !,! uta diantaranya meninggal, yang sebagian besar adalah anak"anak diba#ah umur $ tahun% &eskipun diare membunuh sekitar

4 uta orang' tahun dinegara berkembang, kenyataannya diare masih merupakan

masalah utama di negara mau% i Amerika, setiap anak mengalami "*$ priode

diare dengan rata"rata usia $ tahun di negara berkembang rata"rata anak diba#ah

usia $ tahun mengalami periode diare + kali pertahun% i ndonesia, diare masih

merupakan penyebab utama kematian anak berusia di ba#ah lima tahun%

menunukkan diare sebagai penyebab +* persen kematian anak usia antara * bulan

hingga satu tahun, dan !$ persen kematian anak usia antara satu sampai empat

tahun%*

-enyakit diare di ndonesia masih tergolong tinggi dan dapat

menimbulkan banyak kematian terutama pada bayi dan balita% Berdasarkan hasil

riset mengenai hasil kesehatan dasar, diare merupakan salah satu penyebab utama

kematian balita setiap tahun atau sekitar 4./ balita perhari% 0etiap anak di

indonesia mengalami p#riode diare sebanyak *,."! kali pertahun%!

Berdasarkan data inas 1esehatan -ro2insi 0umatera 0elatan angka

keadian diare tahun tahun !/*/ keadian diare sebesar +4/%$3 penderita, tahun

!/** angka keadian diare pada balita sebanyak 4$$%$3+ penderita sedangkan

pada tahun !/*! sebanyak 43+%3 ari data diatas maka, dapat dilihat teradi

peningkatan keadian diare%+

&enurut inkes 1ota -alembang pada tahun !/*4 angka keadian diare

pada balita sebanyak 44%!*+ pasien (*%/.5), dengan cakupan sebesar *+/%!

5%4

1



&enurut inkes 1ota -alembang pada tahun !/*/ angka keadian diare

pada balita sebanyak 43%3 pasien (*%/.5), tahun !/** angka keadian diare

pada balita sebanyak 4$%$3 pasien (.%*35) dan tahun !/*! angka keadian

diare diare pada balita sebanyak $%$. pasien (34%!5) &aka teradi

peningkatan keadian diare dari tahun !/*/ hingga tahun !/*!%$

Berdasarkan data dari -uskesmas 6lu -alembang pada tahun !/*$

angka keadian diare pada balita sebanyak $*4 pasien (4/%4 5)% Angka keadian

ini meningkat dibandingkan dengan keadian diare pada balita tahun !/*4

sebanyak +!/ pasien (!$%. 5) .

1.2 Rumusan Masalah

i -uskesmas 6lu upaya pencegahan dan pemberantasan diare melalui

program pemberantasan penyakit diare telah cukup intensif dilakukan tetapi angka

keadian diare pada anak usia / 7 4 tahun masih cukup tinggi bahkan cenderung

meningkat setiap tahunnya% 8amun gambaran epidemiologi penyakit diare di

-uskesmas 6lu pada tahun !/*+ 7 !/*$ belum diketahui

1.3 Tujuan Peneltan

1.3.1 Tujuan Umum

&engetahui gambaran epidemiologi penyakit diare berdasarkan orang, tempat,

dan #aktu pada keadian diare pada anak usia / 7 4 tahun di -uskesmas 6lu

tahun !/*+ 7 !/*$9

1.3.2 Tujuan !husus

*% &engetahui gambaran epidemiologi penyakit diare pada anak usia / 7 4

tahun berdasarkan karakteristik umur di -uskesmas 6lu tahun !/*+ 7

!/*$

!% &engetahui gambaran epidemiologi penyakit diare pada anak usia / 7 4

tahun berdasarkan karakteristik enis kelamin di -uskesmas 6lu tahun

!/*+ 7 !/*$

+% &engetahui gambaran epidemiologi penyakit diare pada anak usia / 7 4

2



tahun berdasarkan karakteristik lokasi tempat tinggal di -uskesmas 6lu

tahun !/*+ 7 !/*$

4% &engetahui gambaran epidemiologi penyakit diare pada anak usia / 7 4

tahun berdasarkan karakteristik bulan di -uskesmas 6lu tahun !/*+ 7

!/*$

1." Man#aat Peneltan

-enelitian diharapkan dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat luas,

dengan klasifikasi manfaat terapan seperti dba#ah ini :

1.$.1 Man#aat Te%rts

Hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi

pengembangan #a#asan ilmu pengetahuan kesehatan masyarakat, khususnya

dibidang epidemiologi dan -rilaku%

1.$.2 Man#aat Met%&%l%g

Hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi

penelitian berikutnya dan #a#asan ilmu pengetahuan kesehatan masyarakat,

khususnya dibidang epidemiologi dan -erilaku%

1.$.3

1 'Man#aat Prakts Bag Instans Terkat

*% &emberikan masukan dalam membuat kebiakan untuk meningkatkan

pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat khususnya dalam

mengatasi masalah diare%

2. 0ebagai masukan dalam merencanakan program untuk upaya pencegahan

penyakit diare di masyarakat

2' Bag Mas(arakat

&enimbulkan kesadaran pada masyarakat akan pentingnya upaya

pencegahan penyakit diare, serta kecepatan dan ketepatan dalam memberikan

pertologan, dengan mengetahui isi dari penelitian ini%

3



iare adalah buang air besar lembek' cair bahkan berupa air saa yang

frekuensinya lebih sering dari biasanya%

iare diartikan sebagai buang air besar yang tidak normal atau bentuk

tina yang encer dan frekuensinya lebih banyak dari biasanya% 8eonatus

dinyatakan diare bila frekuensi buang air besar sudah lebih dari 4 kali% 0edangkan

untuk bayi berumur lebih dari satu bulan dan anak dikatakan diare bila

frekuensinya lebih dari + kali% 3

iare dibedakan menadi dua berdasarkan #aktu serangan (onset) yaitu

diareakut dan diare kronik% */ iare akut adalah buang air besar dengan frekuensi

yang meningkat dan konsistensi tina yang lebih lembek atau cair dan bersifat

mendadak datangnya, dan berlangsung dalam #aktu kurang dari ! minggu%*/

iare kronik atau diare berulang adalah suatu keadaan meningkatnya

frekuansi buang air besar yang dapat berlangsung berminggu"minggu atau

berbulan"bulan baik secara terus"menerus atau berulang, dapat berupa geala

fungsional atau akibat suatu penyakit berat% */

2.2. E+&em%l%g Dare

&enurut epkes (!/*!), ;pidemiologi penyakit diare adalah sebagai

berikut%**

2.2.3.1 Pen(e,aran kuman (ang men(e,a,kan &are :

1uman penyebab diare biasanya menyebar melalui fecal oral antara lain

melalui makanan atau minuman yang tercemar tina dan atau kontak lansung

dengan tina penderita% Beberapa perilaku dapat menyebabkan penyebaran kumanenterik dan meningkatkan risiko teradinya diare, antara lain tidak memberikan

A0 secara penuh 4". bulan pada pertama kehidupan, menggunakan botol susu,

menyimpan makanan pada suhu kamar, menggunakan air minum yang tercemar,

tidak mencuci tangan sesudah buang air besar atau sesudah membuang tina anak

atau sebelum makan atau menyuapi anak, dan tidak membuang tina dengan

benar%**

2.2.3.2 -akt%r +ejamu (ang menngkatkan kerentanan terha&a+ &are

5



Beberapa faktor pada peamu yang dapat meningkatkan insidens, beberapa

penyakit dan lamanya diare% Caktor tersebut antara lain : **

D ?idak memberikan A0 sampai ! tahun% A0 mengandung antibodi yang

dapat melindungi kita terhadap berbagai kuman penyebab diare

D 1urang Eizi% Beratnya penyakit, lama dan resiko kematian karena diare

meningkat pada anak"anak yang menderita gangguan gizi, terutama pada

penderita gizi buruk%

D Fampak% iare dan disentri sering teradi dan berakibat berat pada anak"

anak yang sedang menderita campak dalam 4 minggu terakhir%

2.2.3.3 -akt%r Lngkungan &an Perlaku

-enyakit diare merupakan salah satu penyakit yang berbasis lingkungan%

ua faktor yang dominan, yaitu sarana air bersih dan pembuangan tina% 1edua

fakor ini akan berinteraksi dangan perilaku manusia% Apabila faktor lingkungan

tidak sehat karena tercemar kuman diare serta berakumulasi dengan perilaku yang

tidak sehat pula, yaitu melalui makanan dan minuman, maka dapat menmbulkan

keadian diare%**

2.2.3." ara,el E+&em%l%g Deskr+t#

;pidemiologi deskriptif merupakan studi terhadap umlah dan distribusi

suatu penyakit pada manusia yang karakteristiknya berhubungan dengan orang

yang menderita (person), tempat (place) dan #aktu teradinya (time) penyakit

(&auser, *3$)% Gadi 2ariabel 7 2ariabel yang digunakan dalam epidemiologi

deskriptif adalah 2ariabel orang, 2ariabel tempat, 2ariabel #aktu%**

2.2.3.".1 Dstr,us Pen(akt Dare menurut ara,el /rang

@ariabel orang dapat dideskripsikan pada siapa yang menderita penyakit

dan menghadapi masalah kesehatan, bagaimana dengan identitas orangnya seperti

umur, enis kelamin, kelas sosial, status pekeraan, pendidikan, golongan etnik,

status perka#inan, besarnya keluarga, struktur keluarga dan paritas%**

6



*% @ariabel 6mur

-enyakit diare lebih banyak menyerang golongan umur anak

balita pada daerah endemis, sedangkan pada #aktu teradinya keadian

luar biasa (1>B) dapat menyerang semua umur% 1eadian diare di

ndonesia diperkirakan 4/"$/ per *// penduduk setiap tahun, dimana

/5"/5 diantaranya teradi pada golongan umur balita% nsiden

tertinggi terdapat pada usia diba#ah ! tahun%**

Hal ini sealan dengan penelitian yang di lakukan oleh WHO

(!/*/) yang menyatakan bah#a diare lebih banyak teradi pada anak

berumur /"4 tahun% Beberapa alasan dapat menerangkan hubungan

antara keadian diare dengan umur adalah :

• 1eadian tersebut merupakan fungsi dari proses umur,

perkembangan fisiologis atau imunitas%

• 1eadian tersebut merupakan hasil perubahan daya tahan tubuh%

• 1eadian tersebut merupakan akibat perubahan kebiasaan makan

yang berbeda"beda antara golngan umur%• isamping itu ada empat faktor yang dapat mempengaruhi

timbulnya

penyakit diare pada bayi atau balita, yaitu faktor lingkungan,

gizi, sikap masyarakat dan sosial ekonomi%

!% @ariabel Genis 1elamin

0eperti halnya dengan 2ariabel umur, faktor enis kelamin

merupakan salah satu 2ariabel deskriptif yang dapat memberikan

perbedaan angka'rate keadian pada diare pada pria dan #anita%

-erbedaan insiden menurut enis kelamin, dapat timbul karena bentuk

anatomis, fisiologis, dan sistem hormonal yang berbeda%**

+% @ariabel -endidikan

&enurut penelitian, ditemukan bah#a kelompok ibu dengan status

pendidikan 0>?- ke atas mempunyai kemungkinan *,!$ kali

7



memberikan cairan rehidrasi oral dengan baik pada balita dibanding

dengan kelompok ibu dengan status pendidikan 0 ke ba#ah%

iketahui uga bah#a pendidikan merupakan faktor yang berpengaruh

terhadap morbiditas anak balita% 0emakin tinggi tingkat pendidikan

orang tua, semakin baik tingkat kesehatan yang diperoleh si anak%**

4% @ariabel -ekeraan

-ekeraan lebih banyak dilihat dari kemungkinan keterpaparan

khusus dan tingkat'deraat keterpaparan tersebut serta besarnya risiko

menurut sifat pekeraan, lingkungan kera, dan sifat sosial ekonomin

karya#an pada pekeraan tertentu, ada berbagai hal yang mungkin

berhubungan erat dengan sifat pekeraan, seperti enis kelamin, umur,

status perka#inan serta tingkat pendidikan yang uga sangat

berpengaruh terhadap tingkat kesehatan pekera% -ekeraan uga

mempunyai hubungan erat dengan status sosial ekonomi, sedangkan

berbagai penyakit yang timbul dalam keluarga sering berkaitan dengan

enis pekeraan yang mempengaruhi pendapatan keluarga%**

2.2.3.".2 Dstr,us Pen(akt Dare menurut ara,el Tem+at

-enyebaran diare disuatu tempat dengan tempat lainnya berbeda%

-erbedaan tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yang dapat mempengaruhi

keadian diare itu diantaranya : keadaan geografis kebiasaan penduduk, kepadatan

penduduk dan pelayanan 1esehatan%**

-enyakit diare umumnya terdapat didaerah yang mempunyai sanitasi

buruk dan sarana air bersih yang kurang memadai dan buruk% Hasil penelitian

WHO di @enezuela tahun *33. menunukan bah#a daerah yang sanitasinya buruk

mempunyai angka kesakitan diare dan angka kematan akibat diare sangat tinggi%*!

1eadaan ini kemungkinan dapat dipengaruhi oleh penggunaan sarana

sanitasi yang rendah, sehingga menyebabkan masyarakat berperilaku kurang

higienis% Hal ini akan memudahkan penyebaran penyakit diare%**

8



berasal dari he#an unggas, daging, telur dan susu%3

Eastroenteritis yang diakibatkan salmonella yang menyerang anak kecil

relatif arang teradi di negara berkembang dibanding dengan daerah industri%

Hal ini kemungkinan teradi karena di negara berkembang pada umumnya anak

kecil arang diberi makanan dalam kaleng yang merupakan media bagi

salmonella% Eastroenteritis yang diakibatkan salmonella biasanya berbentuk

diare cair akut dengan diikuti rasa mual, nyeri perut dan demam%3

c% 0ighella

Eenus 0higella dibagi menadi 4 kelompok serologik yaitu :

• 0higella fleneri, adalah kelompok yang paling sering terdapat di

negara berkembang%

• 0higella sonei, adalah kelompok yang terdapat dine negara mau%

• 0higella dysentriae, adalah tipe * adalah penyebab epidemi dengan

angka kematian tinggi%

• 0hiella boydii, kelompok ini arang ditemui%

-ada umumnya shigella hanya ditemukan pada manusa pada manusia dan

beberapa enis binatang primata% -enyebarannya melalui kontak lansungantara

orang yang satu dengan orang lainnya% engan dosis infeksius yang rendah (*/

sampai dengan *// organisme) sudah dapat menyebabkan sakit% -enularan

penyakit teradi melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi%**

d% ;scherecia Foli

0ampai saat ini ditemukan lima kelompok ;%coli yaitu etero"

toigenic(;?;F), enteropathogenic (;-;F), enteroadherent (;A;F),

enteroin2asi2e (;;F), dan enterohaemorhagic (;H;F)% Biasanya bersumber

dari makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi oleh bakteri escherecia

coli %**

!% nfeksi basil (disentri)

+% nfeksi 2irus rota2irus

@irus menyebabkan $/5 semua diare pada anak yang datang berobat ke

sarana kesehatan% ota2irus dapat menyerang sel"sel usus, mengubah fungsi

dan regenerasinya% 1eadaan ini menyebabkan diare dan geala umum misalnya

10



malaise dan demam% -enyembuhan teradi bila permukaan mukosa telah

regenerasi% **

4% nfeksi parasit

&enurut 0unoto (*33/) ada beberapa golongan protozoa yang dapat

menyebabkan diare yaitu :

a% ;ntamoeba histolytica

nsiden penyakit ini bertambah sesuai dengan pertambahan usia%

nfeksi ini sering salah didiagnosikan sebab menentukan protozoa ini tidak

mudah dan parasit ini sering dikira leukosit polimorfonuklear% -enyebaran

teradi melalui makanan dan minuman% 1ista ;%histolyca sangat kebal

terhadap desinfektan kimia, termasuk klorinasasi%**

b% Fryptosporidium

Fryptosporiium adalah parast bentuk kokus yang pada a#alnya

dikenal sebagai penyebab diare pada binatang% &ula"mula ditemukan

sebagai penyebab diare cair pada yang menurun kekebalan tubuhnya,

khususnya penderita A0% i negara berkembang parsit ini menyebabkan

4"** 5 kasus diare pada anak% Fryptosporidiasis ditularkan melalui alur

fekal"oral%**

c% Eiardia lamblia

Eiardia lamblia tersebar luas di seluruh dunia, dengan angka

pre2alensi infeksi sampai *//5 pada beberapa penduduk% Anak berumur

*"$ tahun paling sering diangkiti% nfeksi Eiardia lamlia biasanya melalui

makanan, minuman atau menular dari orang ke orang% -enularan dari

orang ke orang teradi terutama pada anak yang ditinggal di keluarga yang

terlalu padat atau tempat penitipan anak%**

$% nfeksi akibat organ lain, sepert radang tonsil, bronchitis, dan radang

tenggorokan%*!

2.2.".2 !eraunan Makanan

11



a% Caktor &alabsorsi

Caktor malabsorpsi dibagi menadi dua yaitu malabsorsi karbhohidrat dan

lemak% &alabsorpsi karbhohidrat, pada bayi kepekaan terhadap lactoglobulis

dalam susu formula dapat menyebabkan diare% Eealanya berupa diare berat ,

tina berbau sangat asam, dan sakit di daerah perut% 0edangkan malabsorpsi

lemak, teradi bila dalam makanan terdapat lemak yang disebut triglysera%

?riglysera, dengan bantuan kelenar lipase, mengubah lemak menadi micelles

yang siap diabsorsi usus% Gika tidak ada lipase dan teradi kerusakan mukosa

usus, diare dapat muncul karena lemak tidak terserap dengan baik%**

b% Caktor &akanan

&akanan yang mengakibatkan diare adalah makanan yang tercemar , basi,

beracun, terlalu banyak lemak, mentah (sayuran) dan kurang matang% &akanan

yang terkontaminasi auh lebih mudah mengakibatkan diare pada anak"anak

balita%*!

c% Caktor -sikologis

asa takut, cemas, dan tegang, ika teradi pada anak dapat menyebabkan

diare kronis% ?etapi arang teradi pada anak balita, umumnya teradi pada anak

yang lebih besar% **

2.2.$ ara Penularan

-enularan diare teradi karena kontak dengan tina yang terinfeksi secara

langsung, seperti :

*% &akanan dan minuman yang sudah terkontaminasi, baik yang sudah

dicemari oleh serangga atau kontaminasi oleh tangan yang kotor%

!% Bermain dengan mainan yang terkontaminasi, apalagi pada bayi sering

memasukan tangan'mainan'apapun kedalam mulut% 1arena 2irus ini dapat

bertahan dipermukaan udara sampai beberapa hari%

+% -engunaan sumber air yang sudah tercemar dan tidak memasak air dengan

benar

4% -encucian dan pemakaian botol susu yang tidak bersih%

12



$% ?idak mencuci tangan dengan bersih setelah selesai buang air besar atau

membersihkan tina anak yang terinfeksi, sehingga mengkontaminasi

perabotan dan alat"alat yang dipegang%

2.2. Masa Inku,as

&asa dari masuknya kuman ke dalam tubuh sampai timbulnya geala atau

yang disebut masa inkubasi ber2ariasi tergantung pada enis kuman penyebabnya%

0higella misalnya, memiliki masa inkubasi *. sampai ! am, sedangkan masa

inkubasi 2irus berkisar antara 4 sampai 4 am% 0edangakan parasit umumnya

memiliki masa inkubasi yang lebih panang, seperti Eiardia misalanya, memiliki

masa inkubasi antara * sampai + minggu%3

2.3 4ejala !lns &an !%m+lkas

iare dapat menyebabkan berbagai komplikasi% 0ebagian besar komplikasi

disebabkan oleh ketidakseimbangan cairan didalam tubuh% 1omplikasi diare

diklasifikasikan menadi dua bagian, yaitu 1omplikasi 0aluran Ferna dan

1omplikasi 0istematik%*/

2.3.1 !%m+lkas *aluran erna

*% -erforasi

-erforasi teradi akibat 2askulitas atau ulkus transmural dan

biasanya teradi pada anak dengan 1urang ;nergi -rotein (1;-) berat,

Angka keadian perforasi kecil% -ada penelitian di Bangladesh pada

*+ kasus disentri yang diotopsi didapatkan hanya + kasus yang

mengalami perforasi%iagnosis ditegakkan secara klinis dan dibantu

dengan pemeriksaan radiologis berdasarkan temuan udara bebas intra

peritoneal, serta ditemukan nya tanda"tanda peritonitis% 3

!% &egakolon toksik

&egakolon toksin biasanya teradi pada pankolitis iduga toksin

shiga yang besifat neurotoksik berperan penting dalam mempengaruhi

motilitas usus, dimana teradi penurunan mtilitas kolon yang berat

diikuti oleh distensi usus yang berat,1eadaan ini teradi terutama

13



disekitar ulkus transmural sehingga disebut pulau mukosa%istensi dan

penurunan motilitas akan menyababkan tumbuh ganda bakteri enterik ,

ballooning effect ( mengembangnya usus sehingga seluruh lapisan

dinding menipis, teradi penepitan pembuluh darah yang

menimbulkan anoksia, melumpuhkan fungsi usus serta memperlemah

bamer mechanism ), sehingga gabungan pankolitis dan megakolon

pada megakolon toksik hampir selalu menimbulkan geala sepsis%

iagnosis ditegakkan berdasarkan temuan klinis dari Bangladesh

dilaporkan + 5 dari penderita disentri yang meninggal dirumah sakit

dan diotopsi disertai dengan geala obstruksi usus sehingga harus

dipikirkan sebagai diagnosis banding megakolon toksik%3

2.3.2 !%m+lkas *stematk

*% Hipoglikemia

1omplikasi ini lebih sering teradi pada shigellosis dibanding

penyebab disentri lain hipoglikemia sangat berperan dalam

menimbulkan kematian hipoglikemia teradi karena gagalnya proses

glukoneogenesis secara klasik menifestasi klinis hipoglikemia adalah

kaki tangan berkeringat dingin, tachikardi dan letargik% Hipoglikemia

berat dapat menimbulkan perubahan kesadaran dan keang% ?etapi

geala ini akan tersamar kalau diketemukan komplikasi lain adi pada

tiap disentri dengan komplikasi harus diperiksa kadar glukosa

darahnya iagnosis ditegakkan melalui pengukuran kadar gula darah%3

!% Hiponatremia

1omplikasi ini uga banyak teradi pada 0higellosis dibanding penyebab lain%Hiponatremia muncul akibat gangguan reabsorpi

natrium di usus,kematian pasien dengan hipogelikemia sering

dibanding hiponatremia%&anifesrasi klinis hiponatrea adalah hipotonia

dan apati, 1alau berat dapat menimbulkan keang% ?etapi geala ini

uga akan bersamar kalau diketemukan komplikasi lain, adi pada tiap

disentri dengan komplikasi harus diperiksa kadar natrium darahnya%

dealnya, sekaligus diperiksa uga kadar kalium darah%3

+% 0epsis

14



1omplikasi ini paling sering menyebabkan kematian dibandingkan

komplikasi lainnya data dari FF menunukkan !, 5 dari !+3

kasus kematian akibat 0higellosis meninggal karena sepsis% -engertian

sepsis saat ini telah berubah%dulu sepsid didefinisikan sebagai

bakteriemia yang disertai geala klinis, sekarang bakteriemia tidak lagi

merupakan persyaratan diagnosis sepsis% Asalkan itemukan

manifestasi umum infeksi yang disertai gangguan fungsi organ

multipel sudah dianggap ada sepsis, gangguan fungsi organ multipel

dapat ditimbulkan mediator kimia#i, endotoksin, eksotoksin atau

septikemianya sendiri manifestasi umum'ganguan fungsi organ

multipel ini dapat berupa hiperpireksi, cutis marmoratae (akibat

distensi kapiler), menggigil, gaduh gelisah, proteinuria dan lain

sebagainya% <ang paling menonol teradinya gangguan sirkulasi yang

menimbulkan syok septik% Eangguan fungsi organ multipel ini akan

berlanut menadi gagal organ multipel, syok menadi ire2ersibel,

Eagal organ multipel hampir selalu diikuti kematian, 0yok septik

sangat sulit diobati, adi untuk mencegah kematia kita harus

mengambil tindakan intensif pada tahap a#al dimanabaru muncul

tanda umum infeksi yang berat dan gangguan fungsi organ belum

menonol% Bakteriemia pada disentri dengan sepsis arang yang

disebabkan langsung oleh shigella'kuman penyebab disentri lain, lebih

banyak disebabkan in2asi bakteri enterik% Gadi dalam memilih

antibiotik disamping memberikan antibiotik yang dapat membunuh

penyebab disentrinya, kita uga harus memberikan antibiotik yang

dapat mengatasi bakteri enterik yang berin2asi ini% iagnosis

ditegakkan berdasarkan temuan klinis geala umum infeksi serta

gangguan fungsi organ multipel dibantu dengan temuan pemeriksaan

penunang leukopenia atau leukositosis, disertai hitung enis yang

bergeser ke kiri adanya granulasi toksi trombositepenia anemia dan

FC- positif uga teradi ganguan faktor pembekuan : penurunan kadar

15



(1;-) sendiri mempermudah teradinya disentri% esentri yang teradi

selama atau sesudah menderita campak sangat cepat menimbulkan

1;-% iagnosis ditegakkansesuai standar% -engukuran berat badan

serta kadar albumen darah secara berkala dapat menggambarkan

deraat progresi timbulnya 1urang ;nergi -rotein (1;-)%3

2.3.3 Dagn%ss

iagnosa diare ditegakan berdasarkan geala dan hasil pemeriksaan fisik%Amati konsistensi tina dan frekuensi buang air besar% Gika tina encer dengan

frekuensi buang air besar + kali atau lebih dalam sehari, maka orang tersebut

menderita diare%

-emeriksaan darah dapat dilakukan untuk mengetahu kadar elektrolt dan umlah

sel darah putih% 8amun, untuk mengetahui organisme penyebab diare, perlu

dilakukan pembiakan terhadap contoh tina% */

2." Peng%,atan &an Penatalaksanaan

-rinsip tatalaksana penderita diare adalah >8?A0 iare (>ima >angkah

?untaskan iare), yang terdiri dari :

a% Oralit Osmolaritas endah &encegah teradinya dehidrasi dapat dilakukan

mulai dari rumah dengan memberikan oralit% Bila tidak tersedia, berikan

lebih banyak cairan rumah tangga yang mempunyai osmolaritas rendah

yang dianurkan seperti air tain, kuah sayur dan air matang% &acam cairan

yang digunakan bergantung pada :

*% 1ebiasaan setempat dalam mengobati diare%

!% ?ersedianya cairan' sari makanan yang cocok

+% Gangkauan pelayanan kesehatan

Bila teradi dehidrasi (terutama pada anak), penderita harus segera

diba#a ke petugas kesehatan atau sarana kesehatan untuk mendapatkan

pengobatan yang cepat dan tepat dengan oralit%*+

b% Iinc

17



inegara berkembang, umumnya anak sudah mengalami defisiensi

Iinc% Bila anak diare, kehilangan Iinc bersama dengan tina,

menyebabkan defisiensi menadi lebih berat%*+

Iinc merupakan salah satu mikronutrien yang penting dalam

tubuh% >ebih dari +// macam enzim dalam tubuh memerlukan Iinc

sebagai kofaktornya, termasuk enzim superoksida dismutase% ;nzim ini

berfungsi untuk metabolisme radikal bebas superoksida sehingga kadar

radikal bebas ini dalam tubuh berkurang% -ada proses inflamasi, kadar

radikal bebas superoksida meningkat, sehingga dapat merusak berbagai

enis aringan, termasuk aringan epitel dalam usus% Iinc uga berefek

dalam menghambat enzim 8O0 (nducible 8itric Oide 0ynthase),

dimana ekskresi enzim ini meningkat selama diare dan mengakibatkan

hiperekskresi epitel usus% Iinc uga berperan dalam epitelisasi dinding

usus yang mengalami kerusakan morfologi dan fungsi selama sebagian

besar keadian diare% 1erusakan morfologi epitel usus antara lain teradi

pada diare karena rota2irus yang merupakan penyebab terbesar diare

akut%*+

-emberian Iinc selama diare terbukti mampu mengurangi lama

dan tingkat keparahan diare, mengurangi frekuensi buang air besar,

mengurangi 2olume tina, serta menurunkan kekambuhan keadian diare

pada + bulan berikutnya (Black, !//+)% -enelitian di ndonesia

menunukan bah#a Iinc mempunyai efek protektif terhadap diare dan

menurunkan kekambuhan diare sebanyak **5 dan menurut hasil pilot

studi menunukan bah#a Iinc mempunya tingkat hasil guna sebesar

.5% Berdasarkan bukti ini semua anak dengan diare harus diberi Iinc

segera saat anak mengalami diare% *+

Iinc diberikan pada setiap diare dengan dosis, untuk anak berumur

kurang dari . bulan diberikan */ mg(*J! tablet) Iinc per hari, sedangkan

untuk anak berumur lebih dari . bulan diberikan * tablet Iinc !/ mg%

-emberian Iinc diteruskan sampai */ hari, #alaupun diare sudah

membaik% Hal ini dimaksudkan untuk mencegah keadian diare

18



selanutnya selama + bulan kedepan% Fara pemberian Iinc : " >arutkan

tablet dalam * sendok makan air matang atau A0% *+

c% -emberian A0'&akanan

-emberian makanan selama diare bertuuan untuk memberikan gizi

pada penderita terutama pada anak agar tetap kuat dan tumbuh serta

mencegah berkurangnya berat badan% Anak yang masih minum A0 harus

lebih sering diberi A0% Anak yang minum susu formula diberikan lebih

sering dari biasanya% Anak usia . bulan atau lebih termasuk bayi yang

telah mendapat makanan padat harus diberikan makanan yang mudah

dicerna sedikit demi sedikit tetapi sering% 0etelah diberiberhenti,

pemberian makanan ekstra diteruskan selama ! minggu untuk membantu

pemulihan berat badan anak% *+

d% -emberian Antibiotika hanya atas indikasi

Antibiotik tidak boleh digunakan secara rutin karena kecilnya

keadian diare yang memerlukan (,45)% Antibiotik hanya bermanfaat

pada anak dengan diare berdarah (sebagian besar karena shigellosis),

suspek kolera, dan infeksi"infeksi di luar saluran pencernaan yang berat,

seperti pneumonia% Walaupun demikian, pemberian antibiotikyang

irasional masih banyak ditemukan% 0ebuah studi melaporkan bah#a $5

anak yang berkunung ke puskesmas di $ pro2insi di ndonesia menerima

antibiotic%*+

Obat"obatan Kanti"diareL tidak boleh diberikan pada anak yang

menderita diare karena terbukti tidak bermanfaat% Obat anti muntah tidak

dianurkan kecuali muntah berat% Obat"obatan ini tidak mencegah

dehidrasi ataupun menngkatkan status gizi anak, bahkan sebagian

menimbulkan efek samping yang berbahaya dan bisa berakibat fatal%

Obat antiprotozoa digunakan bila terbukti diare disebabkan oleh parasit%

*+

2.$ Penegahan

19



?uuan pencegahan adalah untuk tercapainya penurunan angka kesakitan

diare dengan meningkatkan akses masyarakat terhadap sarana sanitasi% 0alah satu

pencegahan yg dapat dilakukan adalah dengan perilaku hidup bersih dan sehat%

Beberapa hal yang berkaitan dengan perilaku hidup bersih dan sehat diantaranya

adalah:*+

*% -emberian A0 A0 adalah makanan paling baik untuk bayi%

1omponen zat makanan tersedia dalam bentuk yang ideal dan

seimbang untuk dicerna dan diserap secara optimal oleh bayi% A0 saa

sudah cukup untuk menaga pertumbuhan sampai umur 4". bulan% A0

mempunyai khasiat pre2entif secara imunologik dengan adanya antibodi

dan zat"zat lain yang dikandungnya% A0 turut memberikan perlindungan

terhadap diare% -ada bayi yang baru lahir, pemberian A0 secara penuh

mempunyai daya lindung 4 lebih besar terhadap diare daripada

pemberian A0 yang disertai dengan susu botol% -ada bayi yang tidak

diberi A0 secara penuh, pada . bulan pertama kehidupan, mempunyai

resiko terkena diare +/ lebih besar%*+

!% &enggunakan air bersih yang cukup

0ebagian besar kuman infeksius penyebab diare ditularkan melalui

fecal"oral, kuman tersebut dapat ditularkan bila masuk melalui makanan,

minuman atau benda yang tercemar dengan tina, misalnya ari"ari tangan,

makanan yang #adah atau tempat makan"minum yang dicuci dengan air

tercemar% &asyarakat dapat mengurangi resiko terhadap serangan diare

yaitu dengan menggunakan air bersih dan melindungi air tersebut dari

kontaminasi mulai dari sumbernya sampai penyimpanan di rumah% *+

+% &encuci ?angan

1ebiasaan yang berhubungan dengan kebersihan perorangan yang

penting dalam penularan kuman diare adalah mencuci tangan% &encuci

tangan dengan sabun, terutama sesudah buang air, sesudah buang air besar,

sesudah membuang tina anak, sebelum menyiapkan makanan, sebelum

20



menyuapi makan anak dan sebelum makan, mempunyai dampak dalam

keadian diare%

4% &enggunakan Gamban *+

-enggunaan amban sangat berdampak besar dalam penurunan

resiko terhadap penyakit diare% 1eluarga yang tidak mempunyai amban

harus mebuat amban dan seluruh anggota keluarga harus buang air besar

di amban tersebut%

$% 0arana -embuangan Air >imbah

Air limbah baik limbah pabrik atau limbah rumah tangga harus

dikelola sedemikian rupa agar tidak menadi sumber penularan penyakit%

0-A> yang tidak memenuhi syarat akan menimbulkan bau, menganggu

estetika dan dapat menadi tempat perindukan nyamuk dan bersarangnya

tikus, kondisi ini dapat berpotensi menularkan penyakit seperti

leptospirosis, filariasis untuk daerah yang endemis filaria% Bila ada saluran

pembuangan air limbah di halaman, secara rutin harus dibersihkan, agar

limbah dapat mengalir, sehingga tidak menimbulkan bau yang tidak sedap

dan tidak menadi tempat%*+

2. !LB

1eadian >uar Biasa ( 1>B ) yaitu timbulnya atau meningkatnya keadian

kesakitan dan atau kematian yang bermakna secara epidemiologis pada suatu

daerah dalam kurun #aktu tertentu, dan merupakan keadaan yang dapat menurus

pada teradinya #abah% (-ermenkes 8o%343'&enkes'01'@'!//4)%*4

1riteria 1>B iare :

*% Gumlah penderita dan atau kematian penderita diare di suatu periode

( harian'mingguan'bulanan )%

!% -eningkatan umlah penderita dan atau kematian' FC karena diare

dalam periode tertentu (mingguan'bulan) dibanding dengan periode yang

sama pada tahun lalu%

+% ?erdapat satu atau lebih penderita atau kematian karena diare dengan

geala suspek kolera dalam satu #ilayah%

21



Orang :

Umur

Jenis Kelamin

Pendidikan Orangtua

Pekerjaan Orangtua

Immunde!siensi

"tatus #i$iKelas "sial

#lngan etnik

Tempat :

Ke%adatan &ingkungan

"arana air 'ersi(

)em%at Pem'uangan )inja

"anitasi

Waktu :

*ulan dilakukan %eng'atan ra+at jalan

DIARE

4% Apabila ada penderita'kematian karena diare yang dari hasil pemeriksaan

laboratorium usap duburnya diketahui positif 2ibrio cholera%

2.5 !erangka Te%r

alam epidemiologi deskriptif penelasan epidemiologi harus sebanyak

mungkin keterangan yang ada sehingga memungkinkan untuk mebedakan

besarnya keadian insiden maupun pre2alensi pada setiap karakteristik tertentu,

terutama karakteristik tentang Orang'person (siapa yang terkena dengan sifat

karakteristiknya masing"masing), tentang #aktu keadian (di mana peristi#anya

teradi), dan tentang #aktu keadian (kapan dan berapa lama keadiannya)%

-enyakit diare adalah penyakit multi faktor, dmana berbagai faktor saling

berpengaruh dan terkait, tidak hanya faktor kesehatan lingkungan saa yang

berpengaruh terhadap keadian diare, tetapi banyak faktor lain yatu gizi,

kependudukan, pendidikan, sosial ekonomi, dan prilaku masyarakat% 0ehingga

sebuah penelitian epidemiologi deskriptif terkait penyakit diare menghasilkan

kerangka teori seperti diba#ah ini%

22



1etiga karekteristik tersebut meliputi karakteristik tentang orang, tempat

dan #aktu, dan ketiganya merupakan dasar pokok epidemiologi deskriptif% alam

karakteristik orang terdapat umur, 2ariabl ini cukup penting karena penyakit diare

dapat ditemukan dengan berbagai 2ariasi frekuensi yang disebabkan oleh umur%

0eperti halnya dengan 2ariable umur, factor enis kelamin memberikan perbedaan

angka'rate keadian pada pria dan #anita% Eolongan etnik merupakan salah satu

hal yang uga harus diperhatikan dalam penentuan 2ariable penelitian dalam hal

ini gambaran epidemiologi penyakit diare% -ekeraan mempunyai hubungan erat

dengan status social ekonomi, sedangkan diare adalah suatu penyakit yang sering

timbul dalam keluarga yang mempunyai penghasilan rendah, yang pada

kenyataannya tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi keluarga% Caktor pengetahuan

uga merupakan salah satu hal penting dalam memberikan keterangan seseorang

terkena penyakit diare% 1arena dalam hal ini seseorang yang mempunyai

pendidikan tinggi akan dengan sendirinya sadar dan tahun tentang bagaimana

mencegah agar tidak terangkit penyakit ini%-ada karakteristik tempat terdapat kepadatan penduduk, sarana air bersih,

tempat pembuangan tina dan sanitasi yang kesemua itu sangat erat hubungannya

dengan keadian diare% -ada 2ariable bulan dira#at dapat diketahui para penderita

diare di#aktu tertentu mengalami peningkatan insiden%

23



BAB III

HA*IL

3.1 4am,aran Umum Puskesmas 6 Ulu

3.1.1 0la(ah !erja

24



-uskesmas 6lu terletak di 1ecamatan 0eberang 6lu , tepatnya di

1elurahan 6lu% Wilayah 1era -uskesmas 6lu mencakup ! 1elurahan, yaitu

1elurahan 6lu dan 1elurahan 3'*/ 6lu%

Adapun batas #ilayah kera -uskesmas 6lu adalah sebagai berikut :

6tara : Berbatasan dengan 1elurahan 6lu

0elatan : Berbatasan dengan 1elurahan $ 6lu laut

?imur : Berbatasan dengan 1elurahan 6lu laut

Barat : Berbatasan dengan 0ungai &usi

-uskesmas 6lu merupakan salah satu -uskesmas 0#akelola di

kecamatan 0eberang 6lu 1ota -alembang, dengan luas #ilayah kera /,3+$ kmM%

Wilayah kera -uskesmas 6lu terdiri dari dataran rendah sebagian besar ra#a"

ra#a dan pinggiran sungai,dan tidak terdapat desa tertinggal%

3.1.2 !ea&aan Dem%gra#

Berdasarkan data umlah penduduk dalam #ilayah kera -uskesmas 6lu

tahun !/*$ adalah +/%33. i#a% engan N%* kepala keluarga, dengan umlah

keluarga miskin *4%44 i#a ' N4%$. kepala keluarga%

3.1.3. *%sal Ek%n%m &an Tngkat Pen&&kan

-enduduk yang berada di sekitar #ilayah kera puskesmas ulu

mempunyai mata pencarian yang berbeda"beda, tetapi tidak ada yang

mendominasi% &ata pencarian tersebut antara lain :

• -80

•

-ega#ai s#asta

25



• ?ukang becak

•-edagang

• Euru

• okter

• Bidan

• an lain"lain%

3.1.3 *arana !esehatan Lngkungan

0ebagian besar penduduk (.$5) memanfaatkan air sungai untuk

kebutuhan sehari"hari, terkecuali air minum berasal dari -A&% Air minum

tersebut diperiksa secara rutin dari segi bakteriologi satu kali setiap tahunnya%

0ebagian keluarga (./5) sudah mempunyai amban sendiri yang berupa

kakus saniter% -embuangan air limbah umumnya berasal dari rumah tangga%

-embuangan sampah sebagian besar #ilayah -uskesmas 6lu sudah dilakukan

secara teratur dimana sampah diangkut secara berkala dengan mobil pengangkut

sampah% -erumahan penduduk sebagian besar berbahan kayu dan hanya sebagian

kecil merupakan rumah permanen, dimana arak antra rumah sangat semipt%

3.1." *arana Trans+%rtas

0eluruh #ilayah kera -uskesmas 6lu dapat dicapai dengan kendaraan

roda empat, roda dua, dan kendaraan lainnya, sehingga hubungan dari -uskesmas

6lu ke #ilayah keranya dan senaliknya dapat dilakukan dengan relatif mudah%

3.1.$ Tem+at7tem+at Umum &an In&ustr

i#ilayah kera -uskesmas 6lu terdapat tempat"tempat ibadah yaitu:

&asid, gerea, kelenteng% ?erdapat pula pasar, hotel dan terminal angkutan

pinggiran kota%

26



3.2 *ur8elans E+&em%l%g Pen(akt Dare +a&a Anak Usa 9 : " Tahun &

Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Tahun 2913 7 291$

3.2.1 Menurut /rang

Ta,el.3.1

Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9 : " Tahun &

Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Menurut !el%m+%k Umur Tahun 2913 7291$

8o 6sia

(?ahun)

!/*+ !/*4 !/*$ Gumlah

Gumla

h

5 Gumla

h

5 umlah 5

* P * */$ !,+ *!/ +!,4 *4$ +3,! +/

! *"4 +!4 +.,! !// !!,4 +.3 4*,! 3+

?abel diatas menerangkan bah#a responden yang menderita diare di

-uskesmas 6lu -alembang pada tahun !/*+"!/*$ sebagian besar adalah

penderita dengan kelompok umur * 7 4 tahun, dengan frekuensi tertinggi teradi

pada tahun !/*$ yaitu +.3 penderita (4*,! 5) dan terendah teradi pada tahun

!/*4 dengan kelompok umur P * tahun yaitu *!/ penderita (+!,4 5)

Ta,el 3.2

Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9 : " Tahun &

Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Menurut )ens !elamn Tahun 2913 7 291$

Genis

1elamin

?ahun Gumlah

!/*+ !/*4 !/*$

umlah 5 Gumlah 5 Gumlah 5

27



>aki"laki !/4 ++,! *4/ !!, !/ 4+,3 .*4

-erempuan !!$ +4, */ !% !4+ +,$ .4

Berdasarkan table diatas diketahui dari *!.! penderita diare yang

mendapatkan pengobatan ra#at alan di puskesmas ulu -alembang tahun !/*+ "

!/*$, terdapat .*4 orang berenis kelamin laki"laki, sedangkan yang berenis

kelamin perempuan sebanyak .+ orang.

4ra#k 3.1 4ra#k Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9 :

"Tahun & Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Menurut )ens !elamn Tahun 29137

291$

2013 2014 2015

0

50

100

150

200

250

300

204

140

270

225

180

243

&aki,laki

Perem%uan

3.2.1 Menurut Tem+at

Ta,el 3.3

Dstr,us -rekuens Pen&erta -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9

: " Tahun & Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Menurut Tem+at ;!elurahan'

Tahun 2913 : 291$

8o 1elurahan ?ahun Gumlah

!/*+ !/*4 !/*$

28



* 6lu +! !!+ +$ 3/

! 3'*/ 6lu */* 3 *$. +$4

Berdasarkan data diatas dapat diketahui bah#a dari *!.! penderita diare

yang berobat di pukesmas ulu -alembang tahun !/*+ 7 !/*$ sebagian besar

bertempat tinggal dikelurahan ulu dengan umlah penderita 3/ orang%

4ra#k 2. 4ra#k Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9 : "

Tahun & Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Menurut Tem+at ;!elurahan' Tahun

2913 7 291$

908

354

Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9 7 " Tahun & Pusekesmas 6 Ulu Palem,ang Ber&asarkan Tem+at< Tahun 2913 7 291$

7 Ulu

9-10 Ulu

3.2.3 Menurut 0aktu

Ta,el 3."

Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare Anak Usa 9 : " Tahun Puskesmas 6

Ulu Palem,ang Menurut 0aktu ;Bulan &an Tahun' selama Tahun 2913 7

291$

29



0

10

20

30

40

50

60

70

35

44

61

5147

38

26

18

28

21 1924

)umlah Pen&erta Dare Ber&asarkan Bulan &ar Tahun 29137291$

2013 2014 2015

4ra#k ". 4ra#k Dstr,us -rekuens Pen&erta Dare +a&a Anak Usa 9 7"

Tahun & Puskesmas 6 Ulu Palem,ang Menurut 0aktu ;Tahun' selama

Tahun 29137291$

429

320

513

)umlah Pen&erta Dare &ar Tahun 29137291$ & Puskesmas 6 Ulu Palem,ang

2013

2014

2015

Berdasarkan grafik diatas didapatkan bah#a, umlah penderita diare yang

berobat alan di puskesmas 6lu -alembang tahun !/*+ 7 !/*$ terbanyak pada

tahun !/*$ yaitu $*+ orang, selain itu pada tahun !/*4 yaitu +!/ orang, dan tahun

!/*$ yaitu 4!3 orang%

31

done gabungan

Documents