asian development bank assisted -...

23
TECHNOLOGICAL AND PROFESSIONAL SKILL DEVELOPMENT PROJECT PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar Bimbingan Konseling untuk Mahasiswa Sistem Komputer dengan Mengunakan Pendekatan yang Berorientasi ke Obyek Lintang Yuniar Banowosari, Skom.,MSc

Upload: others

Post on 03-Mar-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

TECHNOLOGICAL AND PROFESSIONAL SKILL DEVELOPMENT PROJECTPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER

RESEARCH GRANT

Prototipe Sistem Pakar Bimbingan Konseling untuk Mahasiswa Sistem Komputer dengan Mengunakan Pendekatan yang Berorientasi ke Obyek

Lintang Yuniar Banowosari, Skom.,MSc

FAKULTAS ILMU KOMPUTERUNIVERSITAS GUNADARMA

April, 2002

Page 2: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

LEMBAR PERSETUJUANPROPOSAL RESEARCH GRANT PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER

1. JUDUL PENELITIAN : Prototipe Sistem Pakar Bimbingan

Konseling untuk Mahasiswa dengan Mengunakan Pendekatan yang Berorientasi ke Obyek

(atau : Prototipe Sistem Pakar yang Beroreintasi ke Obyek untuk Bimbingan Konseling

Mahasiswa Sistem Komputer). Object-oriented Expert System Prototype for Conselling

Advisory System for Computer System Student)

2. RUANG LINGKUP MATA KULIAH : Sistem Berbasis Pengetahuan (SBP)

3. KORDINATOR PENELITIAN- Nama, gelar : Lintang Yuniar Banowosari- Tempat/tanggal lahir : Solo, 3 Juni 1968- Jabatan Fungsional : Lektor- Jabatan Struktural : Pembantu Dekan III - Fakultas : Teknologi Industri- Bagian : Kemahasiswaan

4. ANGGOTA:- Nama anggota 1 : Dewi Agushinta Rahayu, SKom., MSc- Nama anggota 2 : Mahasiswa- Nama anggota 3 : Mahasiswa- Nama anggota 4 : Mahasiswa- Nama anggota 5 : Mahasiswa

5. NAMA DAN ALAMAT INSTITUSI PENDUKUNG : TPSDP

6. DURASI PROGRAM : 1 (satu) tahun / 12 Bulan

Jakarta, 3 April 2002

Dekan Kordinator Penelitian

Bambang Wahyudi, Skom.,MMSI Lintang Y. Banowosari, Skom.,MSc

Ketua Jurusan

I Wayan Simri Wicaksana, SSi., MEng.

Page 3: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

1. Judul : Prototipe Sistem Pakar Bimbingan Konseling untuk Mahasiswa Si stem Komputer

dengan Mengunakan Pendekatan yang Berorientasi ke Obyek (atau : Prototipe Sistem Pakar

yang Beroreintasi ke Obyek untuk Bimbingan Konseling Mahasiswa Sistem Komputer).

Object-oriented Expert System Prototype for Conselling Advisory System for Computer

System Student)

2. Ringkasan / Abstraksi :

Sebuah prototipe sistem pakar yang dapat digunakan untuk konsultasi seputar

masalah akademik oleh mahasiswa Sistem Komputer. Pendekatan yang digunakan dalam

mengembangkan sistem pakar ini adalah object-oriented approach. Sistem pakar ini

mengajukan serangkain pertanyaan kepada mahasiswa mengenai masalahnya. Dengan

perangkat lunak yang sesuai dengan jenis sistem pakar konsultasi (mislanya INSIGHT 2+),

sistem pakar ini dapat dijalankan dengan mudah.

3. Pendahuluan :Di kalangan mahasiswa sistem komputer yang akan mengambil matakuliah pilihan,

kemudian melakukan sidang penulisan ilmiah ataupun sidang sarjana strata satu banyak

ditemukan keragu-raguan ataupun kebingungan dari para mahasiswa tersebut salah satunya

adalah untuk menentukan pilihan mata kuliahnya. Sehingga dampaknya adalah banyak dari

mereka memilih matakuliah pilihan yang memang tidak mereka sukai atau butuhkan, juga

mahasiswa tidak mengetahui seberapa jauh kemampuan yang dimiliki, apakah sesuai dengan

dengan bakat,minat dan level kerja yang akan mereka tekuni di kemudian hari.

Hal tersebut perlu diantisipasi dengan adanya bimbingan konseling oleh para ahli yang

berkecimpung di bidang pendidikan dan psikologi, sehingga mahasiswa akan mendapat

gambaran mengenai bakat dan minat mereka.

Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat mendorong digunakannya

komputer di berbagai bidang kegiatan, termasuk bimbingan konseling. Sampai saat ini belum

ditemukan suatu komputerisasi sistem yang menangani bimbingan konseling untuk

mahasiswa . Penerapan sistem yang sekarang ada di beberapa perguruan tinggi di Jakarta

mempunyai kelemahan , yaitu tidak tersedianya pakar di bidang pendidikan dan psikologi

yang setiap waktu ada (24 jam).

Mengikuti perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, sistem pakar

mengalami perkembangan yang pesat pula semenjak tahun 1980-an. Bidang-bidang dari

sistem pakar yang sudah diimplementasi dan terkenal antara lain adalah :

Page 4: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Sistem Pakar Ilmu Kimia:

DENDRAL : Menginterpretasikan struktur molekul

CLONER : Merancang molekul biologi baru

MOLGEN : Merancang eksperimen gene-cloning

SECS : Merancang eksperimen molekul oraganik yang kompleks

SPECS: Merencakan eksperimen biologi molekul

Sistem Pakar Elektronik :

ACE : Mendiagnosa keolahan jaringan telepon

NDS : Mendiagnosa jaringan komunikasi Nasional

Sistem Pakar Medis :

MYCIN : Mendiagnosa/memperbaiki infeksi bakteri

VM : Memonitor pasien gawat darurat

PUFF : Mendiagnosa penyakit paru-paru

AI/COAG : Mendiagnosa penyakit darah

BLUE BOX : Menddiagnosa/memperbaiki depresi

Sistem Pakar Engineering

REAKTOR : Mendiagnosa/memperbaiki kerusakan reaktor

DELTA : Mendiagnosa/memperbaiki lokomotif General Electric

Sistem Pakar Geologi

MUD : Mendiagnosa/memperbaiki masalah pengeboran

PROSPECTOR : Menginterpretasi data geologi yang berkaitan dengan mineral

Sistem Pakar Komputer

XCON : Merancang sistem komputer di DEC (Digital Corporation)

YES/MVS : Memonitor/mengawasi sistem operasi IBM MVS

Selain bidang-bidang di atas, aplikasi lain dari sistem pakar yang sudah ada antaran lain

adalah : aplikasi ramalan cuaca, pengenalan pesawat terbang, manajemen pertempuran, dan

lain-lain.

Page 5: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Oleh karena hal-hal yang telah disebutkan di atas, perlu dicari cara untuk

meminimalkaan jumlah mahasiswa yang merasa salah memilih matakuliah di jurusan Sistem

Komputer, atau merasa bingung dengan kondisi tertentu misalnya.

4. Perumusan Masalah

Berdasarkan situasi yang telah dijelaskan di atas, maka dapat dirumuskan permasalahannya

sebagai berikut :

1. Bagaimanakah mahasiswa sistem komputer dapat berkonsultasi untuk mendapatkan

masukan/saran dari pakar tanpa terbatas dengan waktu ?

2. Bagaimanakah pengetahuan dari pakar dapat ditransfer ke dalam bentuk yang dapat

dijalankan di komputer ?

3. Bagaimanakah pengetahuan yang menandakan kepakaran dari beberapa orang pakar dapat

direpresentasikan ke dalam bentuk Knowledge-based dari pakar ?

4. Bagaimanakah Knowledge-based dari pakar dapat diproses (diinfer) untuk mendapatkan

solusi yang dapat digunakan oleh mahasiswa Sistem Komputer ?

Sistem yang sesuai untuk menangani masalah umum yang ditemui pada mahasiswa

yang akan mengambil matakuliah ataupun mengetahui kemapuan akademiknya sehingga

dapat mengikuti sidang Penulisan Ilmiah ataupun sidang sarjana misalnya adalah sistem pakar

bimbingan konseling. Sistem tersebut dapat bertindak seperti seorang pakar yang memberikan

saran atau bimbingan kepada “inexperienced student” dan membantu mereka untuk

menyelesaikan masalah. Object-oriented analysis and design concept dan expert system ,

adalah dua pendekatan yang dapat meng-assist dalam membangun sistem ini. Di dalam

sistem bimbingan konseling tersebut diperlukan pentransferan (transformasi) pengetahuan

beberapa pakar di bidang pendidikan dan psikologi menjadi (ke dalam) pengetahuan yang

akan disimpan di dalam komputer. Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa seorang pakar

tidak dapat digantikan (tergantikan) oleh komputer, karena manusia mempunyai kelebihan,

yaitu dapat berpikir secara alamiah dan mempunyai perasaan.

Ketiadaan pakar pendidikan dan psikologi yang dapat memberikan bimbingan

konseling kapan saja merupakan satu kelemahan sistem bimbingan konseling di mahasiswa.

Hal tersebut dapat ditangani dengan membuat suatu sistem pakar bimbingan konseling.

Sehingga kemungkinan tidak tersedianya pakar, karena manusia mungkin saja lelah, sakit,

Page 6: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

ingin bersantai, membutuhkan makan dan minum, menginginkan liburan dan bisa saja

meninggal, tidak akan terjadi lagi.

Sebenarnya sistem pakar adalah suatu sistem yang mentransfer keahlian manusia

menjadi keahlian mesin. Sistem pakar adalah suatu program yang dapat bereaksi seperti

manusia yang mempunyai tingkat intelgensia yang tinggi. Dengan merancang sistem pakar

bimbingan konseling untuk mahasiswa diharapkan kebutuhan akan bimbingan dari para pakar

akan meningkat. Sehingga diharapkan akan berdampak pada berkurangnya mahasiswa yang

ragu-ragu, bingung dalam memilih matakuliah pilihan atau di kemudian hari setelah

mahasiswa menjalani pendidikan di bidang/jurusan tertentu tidak akan berpindah ke jurusan

lain.

Dewasa ini bidang perancangan sistem sudah pesat berkembang, mengikuti

perkembangan teknologi informasi. Bila pada masa lalu, sistem dirancang dengan metode

atau pendekatan berorientasi kepada struktur data atau metode functional decomposition.

Sekarang ini sudah ada teknologi perancangan sistem yang berorientasi ke obyek.

5. Tinjauan pustaka :

Keunggulan manusia dibanding mahluk lainnya terletak pada kecerdasannya, dengan

kecerdasan ini manusia dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan

pengetahuan yang dimilikinya, manusia dapat menciptakan berbagai macam karya, mulai dari

yang sederhana sampai yang rumit dan sangat canggih. Salah satu karya terpenting manusia

saat ini adalah komputer.

Pada mulanya, manusia menggunakan komputer hanya untuk mengolah data yang ada,

untuk menghasilkan informasi untuk pengambilan keputusan. Seiirng perkembangan

komputer, maka kegunaan komputer makin besar, sampai kini dapat mengolah pengetahuan,

sehingaa proses pengambilan keputusan dapat lebih cepat dan akurat.

Apabila komputer mengerjakan pengolahan data maka manusia harus mengkonversikan data

tersebut menjadi informasi yang dapat digunakan dalam mengolah pengetahuan untuk

menghasilkan keputusan. Bila komputer mengerjakan pengolahan informasi, juga termasuk

pengolahann data, maka manusia cukup mengerjakanpengolahan pengetahuan untuk

menghasilkan pengetahuan. Akan tetapi apabila komputer dapat mengerjakan pengolahan

pengetahuan, juga terkandung di dalamnya pengolahan data dan informasi, maka akan sangat

sedikitlah bagian pekerjaaan yang harus dilakukan manusia, termasuk untuk menerapkan

hasilnya untuk keperluan tertentu.

Page 7: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Teknik untuk membuat komputer mampu mengolah pengetahuan ini disebut teknik

kecerdasan buatan (artificial intelligence technique). Dengan pendekatan ini manusia

mencoba membuat komputer dapat berpikir seperti cara yang dipakai manusia dalam

memecahkan masalah.

Bidang-bidang teknik kecerdasan buatan yang populer saat ini adalah : sistem

pakar(expert system), pengolahan bahasa alami (natural language processing), dan robot

(robotics).

Bidang teknik kecerdasan buatan yang paling populer saat ini dan paling luas

penerapannya adalah : sistem pakar (expert system).

Sistem pakar adalah sebuah perangkat lunak komputer yang memiliki basis

pengetahuan untuk domain tertentu dan menggunakan penalaran inferensi menyerupai

seoarang pakar dalam memecahkan masalah.

Sistem pakar adalah teknik inovatif baru dalam menangkap dan memadukan

pengetahuan. Kekuatannya terletak pada kemampuannya memecahkan masalah-masalah yang

praktis pada saat sang pakar berhalangan. Kemampuan sistem pakar ini karena di dalamnya

terdapat basis pengetahuan yang berupa pengetahuan non formal yang sebagian besar berasal

dari pengalaman, bukan dari “text book”. Pengetahuan ini diperoleh seorang pakar dari

pengalamannya bekerja selama bertahun-tahun pada sebuah bidang tertentu.

Kenyataan bahwa pengetahuan adalah sebuah kekuatan yang tak dapat kita tolak, tetapi

pengetahuan yang tidak dapat diterapkan untuk memecahkan masalah yang ditemui sehari-

hari adalah percuma. Yang penting adalah pemecahan dari masalah, dan sistem pakar salah

satu jalan untuk mendapatkan pemecahan maslah, secara lebih cepat dan mudah.

Saat ini beberapa paket program sistem pakar telah tersedia di pasaran, meskipun

demikian sebagian besar penelitian dan pengembangan pemrograman sistem pakar bukan

pada perusahaan-perusahaan pemrograman komersial, akan tetapi terdapat di laboratorium-

laboratorium perguruan tinggi.

Ciri-ciri Sistem Pakar adalah sebagai berikut :

Terbatas pada domain keahlian tertentu

Dapat memberikan penalaran untuk data-data yang tidak pasti

Dapat mengemukakan rangkaian alasan-alasan yang diberikannya dengan cara yang dapat

dipahami.

Berdasarkan pada kaidah/rule trtentu

Dirancang untuk dapat dikembangkan secara bertahap

Page 8: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Pengetahuan dan mekanisme inferensi jelas terpisah

Keluarannya bersifat anjuran

Sistem dapat mengaktifkan kaidah secara searah yang sesuai, dituntun oleh dialog dengan

pemakai.

Keuntungan Sistem Pakar :

Dapat memperoleh dan menyimpan pengetahuan pakar yang bernilai, sehingga dengan

demikian bisa bebas dari kelangkaan pakar karena berbagai sebab, misalnya : pensiun,

mengundurkan diri atau kematian.

Meningkatkan kepercayaan akan sistem, karena sistem pakar dibuat dengan mendapatkan

pengetahuan dari beberapa orang pakar. Manusia secara umum percaya kepada satu

orang pakar, apalagi beberapa pakar dapat memberikan saran kepada kita.

Mengurangi biaya. Bila secara terus-menerus, kita menyewa/mempekerjakan pakar,

Bagian-bagian sistem pakar

Basis pengetahuan (Knowledge Base)

Basis Data (Data Base)

Mesin Inferensi (Inference Engine)

Antar muka Pemakai (User Interface)

Langkah-langkah Membangun Sistem Pakar :

1. Identifikasi

2. Memilih alat pengembangan

3. Formalisasi/Merekayasa Pengetahuan

4. Implementasi

5. Pengujian

Metode Perancangan Sistem yang Berorientasi ke Obyek

Apa itu Objek Oriented ???

Cobalah perhatikan di sekitar kita. Pada kehidupan kita sehari-hari kita menemukan sejumlah

subjek yang berbeda atau DOMAIN. Ada beberapa domain yang besar seperti Ilmu

Komputer, Telekomunikasi, Teknik Industri, dan lain-lain, sama banyaknya domain yang

lebih luas seperti Sistem Operasi, Pemrosesan Sinyal, CAD, dan lain sebagainya. Pada setiap

Page 9: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

kasus, setiap domain dapat dipikirkan sebagai bagian yang terpisah dari dunia nyata, atau

bahkan sebagai dunia yang terpisah, yang ditinggali oleh entitas konseptual kepunyaanya,

yang dinamakan OBJEK. Setiap domain dapat terjadi (eksis) lebih atau kurang independen

dari yang lain karena objek yang dapat dibedakan, pada satu sisi, dan hubungan yang khusus

antara objek-objek tersebut, pada sisi lainya.

Sebuah objek adalah sebuah phenomena atau dengan kata lain, sesuatu di dunia yang dapat

didefinisikan, individu yang ada dalam kenyataan atau dalam pikiran. Maka dapat kita

katakan bahwa : ‘Semua benda/sesuatu di sekitar kita adalah objek dan tiap-tiap dari

mereka kepunyaan dari suatu domain.’

Tehnik perancangan software konvensional pada beberapa bahasa tingkat tinggi mengalami

evolusi selama tahun 1960 dan 1970-an, penelitian kembali pada tehnik perancangan telah

mengembangkan suatu bentuk bahasa yang mengarah kepada prototipe dan simulasi seperti

bahasa SIMULA dan SmallTalk dimana pada bahasa-bahasa ini abstraksi lebih diutamakan

dan masalah dari keadaan sehari-hari direpresentasikan pada kumpulan dari data objek yang

operasi-operasinya saling mengikat. Hal ini sangat berbeda dari penggunaan dari bahasa

konvensional dimana pendekatan ini kita sebut tehnik perancangan yang berorientasi objek.

Tehnik pemrograman berorientasi objek terbagi atas empat(4) konsep dasar, yaitu :

1. Inheritance.

konsep inheritance (Pengikatan) merupakan konsep yang mendefinisikan suatu objek serta

menggunkannya untuk membentuk hirarki turunan dari objek dimana untuk setiap turunan

diikat pada semua ancestor dari kode dan data. Adapun contoh bagaimana operasi

pengikatan tersebut adalah sebagai berikut:

Contoh 1:

Class Person { char * nama; char * alamat; int KodeArea; long int Telp;Public: // Definisi dari data anggota Public dan fungsi --- anda tentukan sendiri};Class Pegawai { char * nama;

Page 10: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

char * alamat; int KodeArea; longint Telp; int Depend ; int ThnMsk; Public: // Definisi dari data anggota Public dan fungsi --- anda tentukan sendiri};

2. Encapsulation (Pengkapsulan)

Konsep pengkapsulan adalah aplikasi dari suatu modul ke bentuk data, yang merupakan

kombinasi dari record-record dengan prosedur-prosedur dan fungsi-fungsi (dinamakan

metode) dimana manipulasi data tersebut membentuk tipe data baru yang disebut

OBJEK.

Contoh potongan program pengkapsulan ini adalah:

Class Lemon {Private: int totalLeft; int sugarTeasp; float total;Public: void init(void); void showTot(void); void buySweet(void); void buyUnSweet(void);};// Di sini deklarasi-deklarasi fungsi yang didefinisikan di atasmain(){ Lemon drink; int ans; clrscr(); drink.init(); . . .return 0;}

3. Polymorphism

Page 11: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Tiang penyangga dari pemrograman berorientasi pada objek adalah polymorphism, yaitu

suatu cara yang memungkinkan pemrogram untuk menjalankan aksi tertentu dengan cara

mengirimkan pesan ke objek tanpa perlu mengetahui bagaimana sistem software

mengimplementasikan aksi tersebut, cara ini merupakan tehnik information hiding.

Contoh :

Class Building {protected: int sqFt; char alamat[25];public: Building(int,char []); virtual void prData(void);};

Fungsi prData() diimplementasikan di dalam berbagai derived class dari base class Building

dan dijalankan pada main() program.

4. Kelas (Class)

Tehnik pemrograman yang merupakan bagian dari pemrograman berorientasi objek ini

dinamakan kelas, yaitu suatu sarana untuk mengimplementasikan pengkapsulan dan

penyembunyian data. Deskripsi kelas mendefinisikan karakteristik seluruh objek yang

menjadi bagian dari suatu kelas. Contoh-contoh yang telah disajikan di atas merupakan

contoh kelas (Class).

6. Tujuan Penelitian :

Merancang suatu protipe sistem pakar bimbingan konseling untuk mahasiswa sistem

komputer dengan menggunakan pendekatan yang berorientasi ke obyek.

6. Metode Penelitian :

Page 12: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Pada penelitian ini akan dilakukan:

1. Penelusuran literatur

2. Pengakusisian pengetahuan beberapa orang pakar di bidang pendidikan dan psikologi

dengan teknik wawancara dan kuesioner.

3. Representasi pengetahuan dari pakar dengan alat bantu representasi : rule/aturan.

4. Eksperimen di laboratorium komputer yang meliputi perancangan prototipe sistem,

penulisan dan pengembangan modul program, menguji program.

7. Pembagian Topik Penelitian untuk Mahasiswa

No. Topik Mahasiswa

1. Pengakuisisian Pengetahuan Pakar

2. Perancangan dan Representasi Pengetahuan dari Pakar

3. Perancangan Prototipe Sistem Pakar dengan Object-

oriented

8. Rencana dan jadwal kerja :

Kegiatan Bulan ke -1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

PersiapanPenelusuran literaturAkuisisi pengetahuan dari pakarRepresentasi pengetahuanPerancangan KnowledgebasePerancangan DatabasePerancangan Inference Engine Perancangan User InterfacePenulisan ProgramUji Coba ProgramSeminar IPembuatan LaporanSeminar IIPenggandaan & Distribusi

8. Tim Pengusul :

Page 13: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

A. Kordinator :- Nama : Lintang Yuniar Banowosari- Tanggal lahir : 3 Juni 1968- Jenis Kelamin : Perempuan- Fakultas : Teknologi Industri- Alamat Rumah/Telepon/Fax/Hp/E-mail : Perumahan Taman Puspa Kav.72 Pasir Gunung Selatan Cimanggis Depok 16951 / (021) 87710282 [email protected]

B. Anggota :- Nama : Dewi Agushinta Rahayu- Tanggal lahir : 12 Agustus 1969- Jenis Kelamin : Perempuan- Fakultas : Teknologi Industri- Departemen : Laboratorium Teknik Informatika- Alamat Rumah/Telepon/Fax/Hp/E-mail : Vila Pejaten Mas Kav 26 Pasar Minggu Jakarta Selatan/(021) 7800155/[email protected]

9. Daftar Pustaka :

Farid Azis, Belajar Sendiri Pemrograman Sistem Pakar, Elex Media Komputindo,

Jakarta,1994.

Giarratano, Jeseph, Expert System Priciple and Programming, PWS-KENT, Boston, 1989

Krishna, S (1992), "Introduction to Database and Knowledge Base Systems", World

Scientific, Singapore.

Merrit, Dennis, Integrating Objects With Knowledge Bases,Object Magazine, March-

April Issue 1999, New York, 1999.

Mullin, Mark (1990), "Rapid Prototyping for Object-oriented Systems", Addison-Wesley,

New York.

Rich, Elaine, Introduction to Artificial Intelligence, McGraw-Hill, New York, 1992

Suparman, Mengenal Artificial Inteligence, Andi Offset, Yogyakarta,1991.

RIWAYAT HIDUP

Page 14: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

Ketua Peneliti

Nama Lengkap dan Gelar : Lintang Yuniar Banowosari, SKom., MSc.

Pangkat/Golongan/NIP : -----------------

Tempat dan Tanggal lahir : Solo/ 3 Juni 1968

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat Rumah : Perumahan Taman Puspa Kav.72 Pasir Gunung Selatan

Cimanggis Depok 16951

Jabatan Fungsional : Lektor

Jabatan Struktural : Pembantu Dekan III

Unit Kerja : Fakultas Teknologi Industri

Perguruan Tinggi : Universitas Gunadarma

Alamat Kantor : Jalan Margonda Raya 100, Pondok Cina DEPOK 16424

Riwayat Pendidikan :

No. TingkatPendidikan

Tempat Tahun Lulus

Jurusan

1. SD SD Negeri Bukit Duri Puteran 03 Pagi Jakarta

1981 -

2. SMP SMP Negeri 3 Jakarta 1984 -3. SMA SMA Negeri 8 Jakarta 1987 A34. S1 STMIK Gunadarma

Jakarta1992 Manajemen

Informatika5. S2 Asian Institute of

Technology Bangkok1994 Computer Science

11. Pengalaman dalam penelitian : -

12. Kegiatan Ilmiah : Mengajar matakuliah Pengantar Sistem Pakar, Pengantar Kecerdasan

Buatan, Sistem Terdistribusi, Pengolahan Paralel, dan Sistem Basis Data.

Depok, April 2002

Yang menyatakan,

Lintang Yuniar Banowosari,SKom., MSc

Page 15: ASIAN DEVELOPMENT BANK ASSISTED - Gunadarmalintang.staff.gunadarma.ac.id/.../315/proposal+research.doc · Web viewPROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER RESEARCH GRANT Prototipe Sistem Pakar

RIWAYAT HIDUP

Anggota Peneliti

Nama Lengkap dan Gelar : Dewi Agushinta Rahayu, SKom., MSc.

Pangkat/Golongan/NIP : -----------------

Tempat dan Tanggal lahir : Jakarta/ 12 Agustus 1969

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat Rumah : Vila Pejaten Mas Kav.26 Pasar Minggu Jakarta Selatan

Jabatan Fungsional : Lektor

Jabatan Struktural : Koordinator Laboratorium Teknik Informatika

Unit Kerja : Fakultas Teknologi Industri

Perguruan Tinggi : Universitas Gunadarma

Alamat Kantor : Jalan Margonda Raya 100, Pondok Cina DEPOK 16424

Riwayat Pendidikan :

No. TingkatPendidikan

Tempat Tahun Lulus

Jurusan

1. SD SD Trisula Pegangsaan Tengah Jakarta

1982 -

2. SMP SMP Negeri 1 Jakarta 1985 -3. SMA SMA Negeri 3 Jakarta 1988 A24. S1 STMIK Gunadarma

Jakarta1992 Manajemen

Informatika5. S2 Asian Institute of

Technology Bangkok1994 Computer Science

11. Pengalaman dalam penelitian : -

12. Kegiatan Ilmiah : mengajar matakuliah Iteraksi manusia dan mesin, sistem terdistribusi,

sistem pakar.

Depok, April 2002

Yang menyatakan,

Dewi Agushinta Rahayu,SKom., MSc