unstable angina pectoris
DESCRIPTION
caseTRANSCRIPT
BAGIAN KARDIOLOGI LAPORAN KASUS
FAKULTAS KEDOKTERAN MARET 2015
UNIVERSITAS HASANUDDIN
UNSTABLE ANGINA PECTORIS
DISUSUN OLEH :
Siti Azureen Bt Abdul Halim
C111 10 884
SUPERVISOR :
Prof. dr. Peter Kabo, PhD, SpFK, SpJP(K), FIHA, FASCC
DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK
BAGIAN KARDIOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2015
LEMBAR PENGESAHAN
Yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa :
Nama: Siti Azureen Bt Abdul Halim
NIM: C111 10 884
Judul Laporan Kasus : Unstable Angina Pectoris. Telah menyelesaikan tugas dalam rangka kepaniteraan klinik pada Bagian Kardiovaskular Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.
Makassar, Maret 2015
Mengetahui :
Supervisor,
Prof. dr. Peter Kabo, PhD, SpFK, SpJP(K), FIHA, FASCC
Daftar Tilik
I. Identitas Pasien4
II. Pembahasan
a. Definisi...9
b. Faktor resiko.9
c. Patologi.10
d. Gejala klinis.. 14
e. Diagnosis..15
f. Terapi18
g. Prognosis..20
LAPORAN KASUS
UNSTABLE ANGINA PECTORIS
IDENTITAS PASIEN
Nama: Tn. A
Umur: 55 Tahun
Jenis Kelamin: Laki-laki
Bangsal/Ruang: CVCU RSWS
No.Rekam Medik: 510884
SUBJEKTIF
Keluhan Utama: Nyeri dada kiri
Anamnesis Terpimpin: Nyeri dada kiri dialami sejak kurang lebih 5 jam sebelum masuk rumah sakit selama lebih 20 menit. Nyeri dada seperti tertekan dan menjalar ke leher kiri dan lengan kiri. Nyeri dada dirasakan hilang timbul. Nyeri dada dirasakan tembus kebelakang yang disertai keringat dingin berlebih. Riwayat sesak saat beraktivitas tidak ada, tidak ada sesak saat berbaring, tidak pernah terbangun karena sesak. Demam tidak ada. Muntah ada, nyeri ulu hati ada. Riwayat merokok 1 bungkus per hari lebih dari 10 tahun.
BAB : lancar, kesan biasa
BAK : Kesan lancar, warna kekuningan, nyeri tidak ada.
Riwayat Penyakit Sebelumnya : Riwayat hipertensi ada dan mengkonsumsi Farsorbid, Aspilet, Adolat oros, Diovan dan Simvastatin. Riwayat menderita penyakit DM disangkal. Riwayat keluarga menderita penyakit jantung tidak ada.
I. Faktor Risiko
Dapat dimodifikasi :
Riwayat hipertensi lebih dari 5 tahun dan mengkonsumsi Farsorbid 10mg/8jam/oral, Aspilet 80mg/24jam/oral, Adalat oros 30 mg/24jam/oral, Diovan 80mg/8jam/oral, Simvastatin 20mg/24jam/oral.
Riwayat merokok 1 bungkus per hari sejak 10 tahun yang lalu.
Tidak dapat dimodifikasi :
Laki-laki
Umur 55 tahun
OBJEKTIF
a) Keadaan Umum : Sakit sedang/Gizi cukup/Compos mentis
b) Tanda vital
Tekanan darah: 130/60 mmHg
Nadi: 80 kali/menit
Pernafasan: 20 kali/menit
Suhu: 36,5oC
c) Pemeriksaan Fisis
1. Kepala
Mata: Anemis (-), ikterus (-)
Bibir : Sianosis (-)
Leher: Limfadenopati (-), DVS R+2 cmH2O
2. Dada
Inspeksi: Simetris kiri=kanan, normochest
Palpasi: Nyeri tekan (-), massa (-), vokal fremitus kiri=kanan
Perkusi: Sonor
Auskultasi: BP: Vesikuler; BT: Ronkhi-/-, Wheezing -/-
3. Jantung
Inspeksi: Ictus cordis tidak tampak
Palpasi: Ictus cordis tidak teraba
Perkusi: Pekak, ukuran jantung membesar.
Batas kanan: Linea parasternalis kanan
Batas kiri: Linea medioklavikularis kiri
Batas atas: ICS II parasternalis
Auskultasi: Bunyi jantung I/II murni, reguler, bising (-)
4. Abdomen
Inspeksi: Datar, ikut gerak napas
Auskultasi: Peristaltik (+) kesan normal
Palpasi: Hepar dan lien tidak teraba
Perkusi: Timpani (+), ascites (-)
5. Ekstremitas : Edema: pretibial -/-, dorsum pedis -/-
d) Pemeriksaan Elektrokardiografi (23/2/2015)
Interpretasi EKG :
Irama dasar: Rythm
P wave: Sinus
Heart Rate: 100 x/ menit
PR Interval: 0,1detik
Axis: Normoaxis
QRS Kompleks: QRS duration 0,08 s
ST Segmen: ST normal
T Wave: T inverted V3-V6, II dan avF
Kesimpulan: Old Myocard Infark Inferior
e) Pemeriksaan Laboratorium (23/2/2015)
Pemeriksaan
Hasil
Nilai normal
WBC
9,4x 103/mm3
4.0-10.0 x 103
RBC
6,00 x 106/mm3
4.0-6.0 x 106
HGB
13,7 gr/dL
12-16
HCT
43,0%
37-48
PLT
158x 103/mm3
150-400 x 103
Ureum
21
10-50 mg/dl
Creatinin
0,9
0.5-1.2 mg/dl
SGOT
20