dx kep kel
TRANSCRIPT
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
DIAGNOSA KEPERAWATANKELUARGA
HM. Abi Muhlisin, M,KepPSIK-FIK UMS
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
DEFINISI
A clinical judgment about individual, family, or community responses to actual, risk, or potential health problems/life process; the basis for selection of nursing intervention (Nanda, 1988)The link between collecting information and care planning (Gordon, 1987)
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
ANALISIS DATA PENGKAJIAN
Proses klarifikasi dan validasi informasi untuk membuat diagnosis akuratReview data/situasi untuk mengidentifikasi kemungkinan penyebab dan masalahHubungan data dan pengaruhnya pada kesehatan (keluarga)
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
STRUKTURProblem (P): problem atau status kesehatan; LABEL (AKTUAL, RISIKO, POTENSIAL)Etilogi (E): faktor penyebab (lingkungan, perilaku, interaksi klien dan lingkungan atau faktor eksternal); BERHUBUNGAN DENGANTanda dan gejala(S): data yang mendukung; DIMANIFESTASIKAN OLEH
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
TIPE/LABEL Potensial/WellnessRisiko & risiko tinggiAktual
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
TIPE & KOMPONENAktual
Label: gambaran diagnosis (tidak efektifnya bersihan jalan nafas)
Karakteristik: tanda klinis subjektif dan objektif (keterbatasan mengeluarkan sekresi)
Faktor yang berhubungan: faktor etiologi yang mempengaruhi status kesehatan: patofisiologi, treatment, situasi, kematangan (sekresi kental atau berlebihan)
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
TIPE & KOMPONENRisiko/risiko tinggi
Label: gambaran perubahan status kesehatan, diawali oleh risiko/risiko tinggi
Faktor risiko: situasi yang meningkatkan kerentanan
WellnessTerdiri dari hanya LABEL
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
WELLNESS DIAGNOSIS
WELLNESS: proses pencapaian tingkat fungsi lebih tinggiIndikator: Keinginan mencapai tingkat fungsi yang lebih tinggi; Status dan fungsi efektifPenting: perlu pertolongan untuk mengerti kekuatan dan menemukan cara untuk berfungsi pada level optimalLabel: Potensial peningkatan, diikuti oleh tingkat welness yang diinginkanContoh: Potensial peningkatan proses keluarga
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
DEFINISI DIAGNOSA WELLNESS
Menggambarkan respon manusia pada tingkat wellness yang mempunyai potensi untuk peningkatan pada keadaan yang lebih tinggi (NANDA, 1994)
Carpenito: hanya digunakan dalam kasus dimana fokus pada: “peningkatan fungsi, tujuanya adalah kemajuan dari satu tingkat wellness ke tingkat lebih tinggi”.
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
ASPEK DIAGNOSA WELLNESS
AREA PENGKAJIANKekuatan dalam kemampuan perawatan diri, keterampilan, pengetahuan, pencapian peran, penyelesaian tugas perkembanganJejaring dukungan sosialLingkungan
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
INTERVENSI DIAGNOSAWELLNESS
Memperkuat atau meningkatkan kemampuan perawatan diri, keterampilan, pengetahuan, pencapian peran, penyelesaian tugas perkembangan Memperkuat dukungan sosialMempertahankan atau merubah lingkungan
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
Sistem NANDA1. Koping keluarga 2. Proses keluarga 3. Parenting4. Konflik peran
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA
Sistem OMAHADomain problem: lingkungan, psikososial, fisik,
perilaku berhubungan kesehatanModifier: promosi kesehatan, risiko, aktual,
keluarga, dan individu
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
STRUKTURProblem: sesuai klasifikasi, problem bersifat individu atau keluarga sebagai unitEtiologi
Untuk masalah sesuai penyakit, gunakan tugas kesehatan keluarga (mengenal, memutuskan, merawat, modifikasi lingkungan, pemanfaatan sumberdaya kesehatan). Alasan: perubahan tingkah laku
Untuk masalah keluarga sebagai unit, sesuai Nanda
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
PERNYATAAN DX. KEP. KELUARGA
Problem….. Pada keluarga Bp X khususnya pada (initial individu) b/d ketidakmampuan keluarga (tugas kesehatan mana yang paling dominan untuk problem di keluarga)
AtauProblem….pada (initial individu) di keluarga Bp X
b/d idem
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
Contoh & kemungkinan etiologi
Perubahan pemasukan nutrisi: kurang dari kebutuhan b/d kurang pengetahuan pemasukan sesuai kebutuhan, keterbatasan dana dan kurang pengetahuan sumber-sumber yang tersedia, keterbatasan penyediaan makanan secara budayaPerubahan dalam proses keluarga: ketidakmampuan memberikan dukungan fisik dan emosional pada anggota keluarga b/d kurang pengetahuan teknik perawatan, persepsi diri tidak mampu mempelajari tugas-tugas komplex, kurang tersedia dana untuk kebutuhan peralatan
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
Contoh & kemungkinan etiologi
Risiko gangguan konsep diri: harga diri rendah pada keluarga Bp X khususnya pada Ibu N b/d ketidakmampuan memodifikasi lingkungan psikologi untuk mensupport kesehatan anggota keluargaTidak effektifnya bersihan jalan nafas pada ibu D di keluarga Bp X b/d ketidakmampuan merawat anggota keluarga dengan TBCSumber daya melebihi kemampuan keluarga b/d ketidak mampuan mengambil keputusan memilih metode kontrasepsi efektif untuk keluarga
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
PRIORITAS MASALAH1. KRITERIA 2. BOBOT3. PEMBENARAN
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
KriteriaSifat masalah (potensial: 1; risiko: 2; aktual: 3)Kemungkinan untuk diubah (mudah: 2; sebagian: 1; tidak dapat: 0)Potensi dicegah (tinggi: 3; cukup: 2; rendah: 1)Menonjolnya masalah (segera: 2; tidak perlu segera: 1; tidak dirasakan: 0)
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
PRIORITAS MASALAH
KRITERIA BOBOT PEMBENARAN
1.MasalahSkala : Potensial = 1 Resiko = 2 Aktual = 3
1
Alasan kenapa dikatakan , ada dampak terhadap kesehatan kelg secara keseluruhan dst.
2. Kemungkinan untuk diubahSkala : Mudah = 2 Sebagian = 1 tdk dapat = 0
2
3. Potensial dicegah Skala ; Tinggi = 3 cukup = 2 rendah = 1
1
4. Menonjoolnya masalahSkala : Perlu segera ditangani = 2 tidak perlu segera = 1 Mslh tdk dirasakan = 0 1 Skore X bobot =Angka tertinggi
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
FAKTOR PENENTU PRIORITASSifat masalah: sesuai labelKemungkinan diubah: pengetahuan;sumber daya keluarga, perawatan, dan masyarakatPotensi dicegah: kepelikan masalah, lamanya masalah, tindakan sedang dilakukanMenonjolnya masalah: persepsi keluarga melihat masalah
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
PEMBENARANAlasan penentuan sub-kriteriaDampak terhadap kesehatan keluargaDitunjang oleh data hasil pengkajian
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
BobotSifat masalah: 1Kemungkinan diubah: 2Potensi dicegah: 1Menonjolnya masalah: 1
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
CARA PERHITUNGANSkor/angka tertinggi X BobotJumlahkan skorSkor tertinggi artinya prioritas
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
Contoh kasus Keluarga Bp. P (39 th) dengan ibu Y (35 th), mempunyai anak N
(14 th) dan A (11 th). Saat ini ibu Y sedang hamil 2 bulan. Keluhan ibu Y: sudah 2 bulan batuk berdahak, berkeringat di malam hari, nafsu makan menurun, menganggap hanya batuk 100 hari yang akan sembuh sendiri sehingga ibu Y tidak memeriksakan kesehatanya. Bp P bekerja di pabrik susu, penghasilan 1,5 juta per bulan, merokok sejak bekerja dengan alasan tidak ada orang meninggal karena merokok. Anak N sebulan sekali batuk pilek, imunisasi tidak lengkap karena N selalu sakit jika akan diimunisasi. Anak A sering mengamuk jika permintaannya tidak dipenuhi. Keluarga tinggal di rumah tipe 45 dengan 2 kamar tidak ada ventilasi, penerangan hanya dengan listrik
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
KASUS:Keluarga Bpk A (40 tahun) didalamnya ada Ibunda Bpk.A yaitu Ibu Y (67 tahun). Ibu Y mengatakan sudah hampir satu tahun mengeluh mudah lelah, badan terasa lesu dan capek. Dua bulan yang lalu Ibu Y pernah periksa di Puskesmas dan diketahui menderita Diabetes Mellitus. Ibu Y mengatakan saat ini makannya bertambah banyak. Pada telapak kaki sebelah kanan Ibu Y ada luka gores 1 cm, tetapi sudah dua minggu lebih belum kering. Rasa nyeri sering dirasakan ibu Y terutama jika digunakan beraktivitas/berjalan. Keluarga mengatakan penyakit Ibu Y bukan masalah yang serius dan tidak perlu dicemaskan.
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
TUGAS: diskusi kelompok
Rumuskan diagnosa keperawatan keluarga Tentukan skor dari masing-masing sub-kriteria yang dipilih dan berikan pembenaran
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
RENCANA KEPERAWATAN
TUJUAN1. TUJUAN JANGKA PANJANG/UMUM MENGACU PADA
PENYELESAIAN (P) MASALAH2. TUJUAN JANGKA PENDEK/KHUSUS MENGACU PADA
PENYELESAIAN (E) ETIOLOGI
KRITERIA EVALUASI1. KRITERIA2. STANDAR
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
KRITERIA DAN STANDARD
PENGETAHUAN RESPON VERBAL
-Kelg dpt menyebutkan…-Kelg dpt menjelaskan…-dst
AFEKTIF RESPON SIKAP
-Kelg mengkomunikasikan…-Kelg mampu memutuskan…-dst
PERILAKU RESPON PSIKOMOTOR
-Kelg meyediakan sarana yg aman…-Kelg dapat memodifikasi lingkungan…-dst
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
RENCANA KEPERAWATANUNTUK MENGUBAH DOMAIN KOGNITIF
MEMBERI PUJIAN PADA KEKUATAN INDVIDUAL DAN KELUARGAMENAWARKAN INFORMASI/PENDAPAT“REFRAMING”MENAWARKAN PENDIDIKAN KESEHATANMENGEKSTERNALISASI MASALAH
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
RENCANA KEPERAWATANUNTUK MENGUBAH DOMAIN PSIKOMOTOR
MENDORONG ANGGOTA KELUARGA UNTUK MENJADI PEMBERI PERAWATANMENDORONG PENGGANTIAN PEMBERI PERAWATAN DALAM KELUARGAMEMASUKKAN RITUAL KESEHATAN DALAM KEBIASAAN KELUARGA
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
RENCANA KEPERAWATANUNTUK MENGUBAH DOMAIN AFEKTIF
MEMVALIDASI/MENORMALKAN RESPONS EMOSIONALMENCERITAKAN PENGALAMAN SAAT ANGGOTA KELUARGA SAKITMENGGAMBARKAN KEKUATAN DUKUNGAN KELUARGA
Abi/KepGa/PSIK-UMS/2011
IMPLEMENTASITULISKAN YANG TELAH DILAKUKAN DGN JELAS DAN DESKRIPTIF. MELIPUTI: MATERI, ALAT BANTU (MEDIA)YANG DIGUNAKAN; PROSES PELAKSANAAN TINDAKAN; LAMA TINDAKAN; MODIFIKASI YANG PERLU
DILAKUKAN.
EVALUASIMENGACU PADA S,O,A,P.