california bearing ratio

15
Materi III California Bearing Ratio CBR By: Tim Asisten Laboratorium Mekanika Tanah UPN “Veteran” Yogyakarta

Upload: novan-alif-nugroho

Post on 06-Dec-2015

35 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

CBR, Dynamic Cone Penetrometer

TRANSCRIPT

Page 1: California Bearing Ratio

Materi IIICalifornia Bearing Ratio

CBR

By:Tim AsistenLaboratorium Mekanika TanahUPN “Veteran” Yogyakarta

Page 2: California Bearing Ratio

Pendahuluan• Metoda ini awalnya diciptakan oleh O.J poter tahun 1928

kemudian di kembangkan oleh California State Highway Departement, kemudian dikembangkan dan dimodifikasi oleh Corps insinyur-isinyur tentara Amerika Serikat (U.S Army Corps of Engineers).

• Hal ini digunakan sebagai metode perencanaan perkerasan lentur (flexible pavement) suatu jalan.

Page 3: California Bearing Ratio

Dasar Teori• CBR adalah perbandingan antara beban penetrasi suatu

bahan terhadap bahan standard dengan kedalaman dan kecepatan penetrasi yang sama.

• Prinsip pengujian ini adalah pengujian penetrasi dengan menusukkan benda ke dalam benda uji. Dengan cara ini dapat dinilai kekuatan tanah dasar atau bahan lain yang dipergunakan untuk membuat perkerasan.

• CBR ialah suatu jenis test untuk mengukur daya dukung kekuatan geser tanah atau bahan pondasi jalan.

Page 4: California Bearing Ratio

Jenis Uji CBR• berdasarkan cara mendapatkan

contoh tanah :1. CBR lapangan2. CBR lapangan rendaman3. CBR rencana titik

Page 5: California Bearing Ratio

CBR Lapangan• Digunakan untuk memperoleh nilai CBR asli di

Lapangan sesuai dengan kondisi tanah pada saat itu.

• Pemeriksaan ini dilakukan dala kondisi kadar air tanah tinggi (musim penghujan), atau dalam kondisi terburuk yang mungkin terjadi. Juga digunakan apakah kepadatan yang diperoleh dengan sesuai dengan yang kita inginkan.

Page 6: California Bearing Ratio

CBR Lapangan• Pemeriksaan dilakukan dengan meletakkan

piston pada kedalaman dimana nilai CBR akan diukur, lalu di penetrasi dengan‐ menggunakan beban yang berikan melalui gandar truk.

Page 7: California Bearing Ratio

CBR Lapangan• Gunanya :mendapatkan nilai asli lapangan,

umumnya dilakukan pada lokasi dimana tanah dasarnya tidak dipadatkan.

Untuk mengontrol apakah kepadatan dilapangan sudah sesuai dengan rencana.

Page 8: California Bearing Ratio

CBR Laboratorium• Disebut juga sebagai CBR laboratorium atau

Desain CBR, dimana nantinya akan dipakai sebagai dasar dalam perencanaan pembuatan jalan.

• Terdapat 2 macam CBR laboratorium : CBR laboratorium rendaman (soaked design

CBR) CBR laboratorium tanpa rendaman (unsoaked

design CBR)

Page 9: California Bearing Ratio

CBR Laboratorium Tanpa Rendaman

• Diperlukan pemadatan tanah terlebih dahulu untuk membuat contoh uji.

• Digunakan untuk menghitung nilai CBR pada saat tanah telah dipadatkan.

• Umumnya menghasilkan nilai yang lebih tinggi dibanding kan dengan CBR Rendaman.

Page 10: California Bearing Ratio

CBR Laboratorium Rendaman

• Pengujian nya sama seperti CBR tanpa rendaman, hanya saja contoh uji harus di rendam selama 4 x 24 jam. Agar terjadi swelling pada contoh uji

• kondisi soaked adalah kondisi yang sering dialami di lapangan, sehingga di dalam perhitungan konstruksi bangunan, harga CBR soaked yang dipergunakan sebagai dasar perhitungan karena dalam kenyataannya air selalu mempengaruhi konstruksi bangunan

Page 11: California Bearing Ratio

Perhitungan

Page 12: California Bearing Ratio

Ket:A & B = Corrected Load (lb)

Page 13: California Bearing Ratio

Peralatan Uji CBR Laboratorium

Silinder Cetakan

Palu Standar

Keping Beban

Page 14: California Bearing Ratio

Ayakan no 4

Timbangan Gantung

Peralatan Uji CBR Laboratorium

Load Frame, Piston standard, dial Proving ring

Page 15: California Bearing Ratio

TitleLorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor

incididunt ut labore et dolore magna aliqua.