winrip doc ukl-upl ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

Upload: arief-r-teguh

Post on 07-Jul-2018

304 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    1/105

     

    UPAYA PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP UKL)

    DAN

    UPAYA PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP UPL)

    PENINGKATAN DAN PELEBARAN JALAN IPUH BANTAL

    Di Kecamatan Ipuh, Kecamatan Sungai Rumbai, Kecamatan Pondok Suguh dan

    Kecamatan Tramang Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu

     

    K E M E N T R I A N P E K E R J A A N U M U M

    D I R E K T O R A T J E N D R A L B I N A M A R G ABALAI BESAR PELAKSANAAN JALAN NASIONAL III

    Jalan Kol. H.M. Noerdin Pandji RT.03 RW.01 Km 7 Kel. Karya Baru

    Kec. Alang-Alang Lebar Palembang Kode Pos 30152

    telp. (0711) 410754 Fax. (0711) 410016 email : [email protected]

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    2/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    3/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    4/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    5/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    6/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    7/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    8/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    9/105

     

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,Provinsi Bengkulu i

    Dalam rangka mendukung program Pemerintah, Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat

    Jenderal Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional III bermaksud akan melaksanakan Kegiatan

    Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu

    dengan panjang jalan 42 Km yang berlokasi di Kecamatan Ipuh, Kecamatan Sungai Rumbai,

    Kecamatan Pondok Suguh dan Kecamatan Tramang Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi

    Bengkulu,

    Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan

    Hidup (UPL) ini kami susun untuk mencegah, menanggulangi dan mengendalikan dampak

    negatif serta mengembangkan dampak positif, sehingga pelaksanaan konstruksi dan

    operasional yang ada pada kegiatan kami tidak menimbulkan dampak negatif bagi kelestarian

    lingkungan hidup dan seluruh aktivitas yang ada tetap sesuai dengan konsep pembangunan

    yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

    Dalam penyusunan Laporan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya

    Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) ini mengacu pada Peraturan Menteri Negara

    Lingkungan Hidup No. 16 Tahun 2012, tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan

    Hidup.

    Demikian, kepada semua pihak yang turut membantu dalam pelaksanaan studi UKL dan UPL

    ini kami ucapkan terimakasih

    Mukomuko, September 2014

    KATA PENGANTAR

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    10/105

     

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,Provinsi Bengkulu ii

    Halaman

    K T PENG NT R _______________________________________________ i

    D FT R ISI _______________________________________________________ iii

    D FT R T BEL ___________________________________________________ vi

    D FT R G MB R ________________________________________________ vii

    D FT R L MPIR N _______________________________________________ viii

    B B I

    PEND HULU N

    1.1.  Latar Belakang ________________________________________________ I  –  1

    1.2.  Landasan Hukum ______________________________________________ I  –  2

    1.2.1.  Undang-Undang ______________________________________ I  –  2

    1.2.2.  Peraturan Pemerintah ________________________________ I  –  2

    1.2.3.  Peraturan Menteri ____________________________________ I  –  3

    1.2.4.  Keputusan Menteri ____________________________________ I  –  3

    1.3. 

    Maksud dan Tujuan UKL dan UPL _______________________________ I – 

     31.3.1.  Maksud Penyusunan UKL dan UPL ______________________ I  –  41.3.2.  Tujuan Penyusunan UKL dan UPL _______________________ I  –  4

    1.4.  Kegunaan Kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal ____ I  –  4

    1.5.  Identitas Pemrakarsa dan Penyusun UKL – UPL _____________________ I  –  4

    1.5.1.  Identitas Pemrakarsa ___________________________________ I  –  4

    1.5.2.  Identitas Penyusun UKL – UPL ____________________________ I  –  5

    B B II

    RENC N KEGI T N

    2.1.  Nama Rencana dan/atau Kegiatan ______________________________ II  –  1

    2.2. 

    Lokasi Rencana dan/atau Kegiatan _______________________________ II – 

     12.3.  Skala Kegiatan Rencana dan/atau Kegiatan ________________________ II  –  1

    2.3.1.  Penggunaan Lahan ______________________________________ II  –  1

    2.4.  Garis Besar Komponen Kegiatan _________________________________ II  –  24

    2.4.1.  Kesesuaian Lokasi Kegiatan dengan Tata Ruang _____________ II  –  24

    2.4.2.  Uraian Mengenai Komponen Rencana Kegiatan yang Dapat

    Menimbulkan Dampak Lingkungan _______________________ II  –  24

    2.4.2.1.  Tahap Pra konstruksi ___________________________________ II  –  242.4.2.2. Tahap Konstruksi ______________________________________ II  –  27

    2.4.2.3. Tahap Operasional _____________________________________ II  –  32

    B B III

    D MP K LINGKUNG N HIDUP Y NG DITIMBULK N D N UP Y

    PENGELOL N LINGKUNG N HIDUP SERT UP Y PEM NT U N

    LINGKUNG N HIDUP

    4.1.  Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan Rencana Kegiatan ___________ IV  –  1

    B B IV

    JUML H D N JENIS IZIN IZIN PPLH Y NG DIBUTUHK N

    B B V

    SUR T PERNY T N

    DAFTAR PUSTAKA

    DAFTAR ISI

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    11/105

     

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,Provinsi Bengkulu iii

    LAMPIRAN

    2.1. 

    Penggunaan Lahan Eksisting ___________________________________ II – 

     22.2.  Deskripsi Rencana Kegiatan Peningkatan Jalan Ipuh-Bantal Uraian

    Eksisting Rencana kegiatan ____________________________________ II  –  42.3.

     

    Data Tanah, Bangunan dan Aset Lainnya yang

    Terkena Pembebasaan Lahan __________________________________ II  –  25

    2.4.  Rencana Kebutuhan Tenaga Kerja Tahap Konstruksi ______________ II  –  27

    2.5.  Peralatan Yang Digunakan ____________________________________ II  –  27

    2.6.  Material Yang Digunakan ____________________________________ II  –  28

    2.7.  Stasiun Rencana Pelebaran RUMIJA ____________________________ II  –  28

    2.8.  Sta Galian Saluran Drainase ___________________________________ II  –  30

    3.1.  Matrik Interaksi Antara Komponen Lingkungan dengan

    Komponen Kegiatan _________________________________________ III – 

     23.2.  Matrik UKL  –  UPL ___________________________________________ III  –  3

    DAFTAR TABEL

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    12/105

     

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,Provinsi Bengkulu iv

    2.1.  Lokasi Kegiatan ______________________________________________ II  –  5

    2.2.  Peta Situasi Sekitar ____________________________________________ II  –  62.3.

     

    Typical Cross Section 1 ________________________________________ II  –  7

    2.4. 

    Typical Cross Section 2 ________________________________________ II  –  8

    2.5.  Typical Cross Section 3 ________________________________________ II  –  9

    2.6.  Typical Cross Section 4 ________________________________________ II  –  10

    2.7.  Typical Cross Section 5 ________________________________________ II  –  11

    2.8.  Typical Cross Section 6 ________________________________________ II  –  12

    2.9.  Typical Cross Section 7 ________________________________________ II  –  13

    2.10.  Typical Cross Section 8 ________________________________________ II  –  14

    2.11. 

    Typical Cross Section 9 ________________________________________ II – 

     152.12.  Typical Cross Section 10 _______________________________________ II  –  16

    2.13.  Typical Cross Section 11 _______________________________________ II  –  172.14.  Typical Cross Section 12 _______________________________________ II  –  18

    2.15.  Typical Cross Section 13 Raising Area ____________________________ II  –  19

    2.16.  Typical Cross Section 14 Cutting Area ____________________________ II  –  20

    2.17.  Plant and Profile STA 00+350  –  STA 00+700 ____________________ II  –  21

    2.18.  Plant and Profile STA 00+700  –  STA 00+1050 ___________________ II  –  22

    2.19.  Plant and Profile STA 00+000  –  STA 00+350 ____________________ II  –  23

    2.20.  RTRW Kabupaten Mukomuko _________________________________ II  –  26

    2.21.  Pekerjaan Galian _____________________________________________ II  –  302.22.  Pekerjaan Alinyemen Vertikal __________________________________ II  –  31

    2.23. 

    Tipe Saluran Drainase ________________________________________ II  –  31

    3.1.  Lokasi Pengelolaan dan Pemantauan STA 00+350  –  STA 00+700 ___ II  –  24

    3.2.  Lokasi Pengelolaan dan Pemantauan STA 00+700  –  STA 00+1050 __ II  –  25

    3.3.  Lokasi Pengelolaan dan Pemantauan STA 00+000  –  STA 00+350 ___ II  –  26

    DAFTAR GAMBAR

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    13/105

     

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,Provinsi Bengkulu v

    Lampiran 1 Surat Justifikasi UKL UPL Ipuh-Bantal

    Lampiran 2 Legalitas LPJP Puskotling

    Lampiran 3 Ijasah, CV dan Sertifikat Tenaga Ahli

    Lampiran 4 Rona Lingkungan Hidup

    Lampiran 5 Foto Rona Lingkungan Hidup

    Lampiran 6 Hasil Analisis Laboratorium

    Lampiran 7 Gambar TeknisLampiran 8 Notulensi UKL UPL Ipuh-Bantal

    DAFTAR LAMPIRAN

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    14/105

     

    Pendahuluan

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu I - 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1.

     

    Latar Belakang

    Program pembinaan jaringan jalan merupakan salah satu program Pemerintah dalam

    upaya menunjang pencapaian sasaran Pembangunan Nasional.

    Pembinaan jaringan jalan sangat terkait dengan pemerataan pembangunan beserta hasil-

    hasilnya melalui pembangunan jalan yang bertujuan untuk meningkatkan kondisi jalan

    sesuai dengan tuntutan laju pertumbuhan lalu lintas yang diakibatkan

    perkembangan/pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mukomuko.

    Kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi

    Bengkulu dengan panjang 42 Km ini diharapkan dapat meningkatkan dampak positif

    terhadap masyarakat Kabupaten Mukomuko dan lingkungan hidup. Namun demikian,

    selain dampak positif tentunya dapat juga menimbulkan dampak negatif terhadap

    komponen fisik, kimia, biologi, sosial, ekonomi, budaya, dan kesehatan masyarakat.

    Oleh karena itu, perlu disusun Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya

    Pemantauan Lingkungan Hidup.

    Sesuai hasil penyaringan yang dilakukan oleh Konsultan Perencana (Technical Assistenace

    for Project Preparation for National Roads Improvement Project Western Indonesia

    (WINRIP): TF 54589-IND memberikan arahan untuk melengkapi rencana kegiatan

    tersebut dengan studi UKL-UPL.

    Rencana Kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu dengan panjang 42 Km ini tidak wajib Amdal melainkan perlu dibuat

    dokumen UKL-UPL yang mengacu pada Peraturan Menteri  Negara  Lingkungan Hidup

    Nomor 5 Tahun 2012  tentang Jenis Rencana Usaha Dan/Atau Kegiatan Yang Wajib

    Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, lampiran V, diantaranya:

    a. 

    Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Mukomuko Tahun 2012 – 

     2032, lokasi rencana kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal

    Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu sudah sesuai dengan peruntukannya

    yaitu termasuk kedalam wilayah pengembangan jaringan kolektor primer 1.

    b.  Status rencana kegiatan sudah pada tahap DED (Detail Engineering Desain).

    c.  Rencana kegiatan hanya kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan, bukan

    pembangunan jalan, sehingga dampaknya relatif kecil.

    d.  Rencana kegiatan tidak berada di kawasan lindung.

    Penyusunannya dokumen UKL-UPL ini mengacu Peraturan Menteri Negara Lingkungan

    Hidup Nomor 16 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen LingkunganHidup.

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    15/105

     

    Pendahuluan

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu I - 2

    1.2.

     

    Landasan Hukum

    Landasan hukum yang melandasi penyusunan UKL-UPL terdiri dari Undang-

    Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan Daerah, Peraturan Menteri, dan

    Keputusan Menteri. Peraturan Perundang-undangan yang dipakai sebagai acuan

    penyusunan UKL-UPL sebagai berikut:

    1.2.1.

     

    Undang undang

    1.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok-

    pokok Agraria.

    2.  Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan.

    3.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang

    Penataan Ruang.

    4.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2008 tentang Revisi

    Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang

    Pemerintahan Daerah.

    5.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 tentang

    Pengelolaan Sampah.

    6.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu

    lintas dan Angkutan Jalan.

    7.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang

    Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

    8.  Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang

    Kesehatan.

    1.2.2.  Peraturan Pemerintah

    1.  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1993 tentang

    Prasarana dan Lalu lintas Jalan.

    2.  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1999 tentang

    Pengendalian Pencemaran Udara.

    3.  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 tentang

    Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.

    4.  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2008 tentang

    Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional.

    5.  Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2012 tentang

    Izin Lingkungan.

    1.2.3.

     

    Peraturan Menteri

    1.  Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 tentang

    Persyaratan Kualitas Air Minum.

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    16/105

     

    Pendahuluan

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu I - 3

    2.  Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 16 Tahun 2012

    tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup.

    3.  Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 05 Tahun 2012

    tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki

    Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

    1.2.4.

     

    Keputusan Menteri

    1.  Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 48/MENLH/11/1996

    tentang Baku Tingkat Kebisingan.

    2.  Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 37 Tahun 2003

    tentang Metoda Analisis Kualitas Air Permukaan dan Pengambilan Contoh

    Air Permukaan.

    1.2.5.

     

    Peraturan Daerah

    1.  Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Mukomuko Nomor 6 Tahun

    2012 Tentang Rencana tata Ruang Wilayah Kabupaten Mukomuko Tahun

    2012 - 2032.

    1.3.

     

    Maksud dan Tujuan UKL dan UPL

    1.3.1.

     

    Maksud Penyusunan UKL dan UPL

    a.  Bagi Pemrakarsa

    - Sebagai wujud kepedulian agar kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh

     –  Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu berwawasan lingkungan.

    - Sebagai pedoman bagi pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan

    Hidup di wilayah kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal

    Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

    b.  Bagi Instansi Terkait

    Membantu pengelolaan lingkungan kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh – 

     Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

    c.  Bagi Masyarakat

    - Sebagai informasi bila terjadi masalah terhadap lingkungan yang diakibatkan

    dari kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

    - Sebagai sumber informasi tentang kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan

    Ipuh-Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu dengan berbagai

    dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan.

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    17/105

     

    Pendahuluan

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu I - 4

    1.3.2.

     

    Tujuan Penyusunan UKL dan UPL

    Tujuan penyusunan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya

    Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) ini adalah :a.  Mengantisipasi kegiatan konstruksi dan operasional terutama yang

    diperkirakan berpotensi menimbulkan dampak terhadap komponen

    lingkungan.

    b.  Melakukan identifikasi rona lingkungan di sekitar wilayah kegiatan

    Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu.

    c.  Memprakirakan dampak yang ditimbulkan dari kegiatan terhadap

    lingkungan baik positif maupun negatif.

    d.  Memberikan arahan melalui Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL)

    dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL) bagaimana cara

    mencegah, meminimalisasi dampak negatif serta mengoptimalisasi dampak

    positif yang ditimbulkan akibat kegiatan konstruksi dan operasional kegiatan

    Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu.

    1.4.

     

    Kegunaan Kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh Bantal

     

    a.  Meningkatkan pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Mukomuko.

    b.  Membuka peluang usaha dan kesempatan kerja bagi masyarakat yang

    bermukim di sekitar wilayah Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal

    Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu yang pada akhirnya meningkatkan

    kesejahteraan masyarakat.

    c.  Mengingkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah Kegiatan

    Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi

    Bengkulu melalui kegiatan yang ditujukan bagi pembangunan maupun

    perbaikan fasilitas.

    d.  Sebagai pedoman teknis bagi pihak Pemrakarsa untuk melaksanakan

    pengelolaan dan pemantauan lingkungan.

    1.5.

     

    Identitas Pemrakarsa dan Penyusun UKL UPL

    1.5.1.  Identitas Pemrakarsa

    Nama Instansi : Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional III Palembang

    Alamat Kantor : Jalan Kol. H.M. Noerdin Pandji RT.03 RW.01 Km 7 Kel.

    Karya Baru Kec. Alang-Alang Lebar Palembang Kode Pos

    30152

    Telepon/Fax : (0711) 410754 - (0711) 410016

    Penanggung Jawab : Ir. Tasripin Sartiyono, MTJabatan : Kepala BBJPN III Palembang

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    18/105

     

    Pendahuluan

    UKL-UPL Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh - Bantal Kabupaten Mukomuko,

    Provinsi Bengkulu I - 5

    Nama Kegiatan : Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu

    Lokasi Kegiatan : Kecamatan Ipuh, Kecamatan Sungai Rumbai, Kecamatan

    Pondok Suguh dan Kecamatan Tramang Jaya, Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu

    1.5.2.

     

    Identitas Penyusun UKL UPL

    Nama Perusahaan : Puskotling Indonesia. PT

    Nomor Registrasi Kompetensi : 00095/LPJ/AMDAL-1/LRK/KLH

    Tanggal 11 Februari 2013.

    Nama Penanggung Jawab : Ir. Lamidi. MSc

    Jabatan : DirekturAlamat : Plaza Pondok Indah 3 blok E No. 2,

    Jl. TB. Simatupang Jakarta Selatan

    Telp/Fax : (021) 75907088 - 75900189 / (021) 75900189

    Tabel 1.1. Tim Penyusun UKL dan UPL

    No. Jabatan Nama Lengkap Kualifikasi

    1. Ketua Tim

    Penyusun/Team

    Leader

    Ir. Arif Ashari - Sarjana Teknik Sipil UII

    - Sertifikat AMDAL B

    - Sertifikat Kompetensi Ketua Tim Penyusun

    No.000625/SKPA/LSK-INTAKINDO/ VII/2012No. K.033.04.11.002.000586

    2 Ahli Lingkungan Kirbrandiati, ST - Sertifikat AMDAL A, B

    - Sertifikat KLHS

    - Sertifikat Audit Lingkungan

    - Sertifikat Komptensi Ketua Tim Penyusun

    AMDAL (KTPA) Intakindo

    No.000795/SKPA-P1/LSK-

    INTAKINDO/I/2013

    3 Ahli Kimia Meidiasari, ST Sertifikat Komptensi Ketua Tim Penyusun

    AMDAL (KTPA) No.000609/SKPA/LSK-

    INTAKINDO/VI/2012

    4 Ahli Hidrologi Ir. Nasarudin

    Hasibuan

    Sertifikat Komptensi Ketua Tim Penyusun

    AMDAL (KTPA) No.000477/SKPA/LSK-

    INTAKINDO/VI/2011

    5 Ahli Geologi Oom Komariah,

    ST

    Sertifikat Kursus AMDAL No.

    0109318/PT07.HB.2.2/B.33.01/1993

    6 Ahli Sosial Zulkifli, M.Si Sertifikat Komptensi Ketua Tim Penyusun

    AMDAL (KTPA) Intakindo

    No.000566/SKPA/LSK-INTAKINDO/IV/2012

    7 Ahli Kesehatan

    Masyarakat

    M.A Riri Ridwan,

    SKM-

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    19/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 1

    BAB II

    RENCANA USAHA DAN/ATAU KEGIATAN

    2.1.  Nama Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    Nama kegiatan yaitu Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal di Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu dengan panjang jalan 42 Km dimulai dari KM 167 +

    270 BKS sampai dengan KM 209 + 420 BKS.

    2.2.  Lokasi Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    Kegiatan ini secara geografis terletak antara 2° 58’55.85” S dan 101° 29’44.51” E yang

    berlokasi di Kecamatan Ipuh, Kecamatan Sungai Rumbai, Kecamatan Pondok Suguh

    dan Kecamatan Tramang Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

    Batas-batas lokasi kegiatan meliputi:

    ₋  Sebelah utara : Provinsi Sumatera Barat

    ₋  Sebelah selatan : Kabupaten Bengkulu

    ₋  Sebelah barat : Samudera Indonesia

    ₋  Sebelah timur : Kabupaten Kerinci

    2.3.

     

    Skala Kegiatan Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    2.3.1. Penggunaan Lahan

    a.  Penggunaan Lahan Eksisting

    Penggunaan lahan eksisting di lokasi rencana kegiatan Peningkatan dan Pelebaran

    Jalan Ipuh –  Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu dapat dilihat pada tabel

    berikut:

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    20/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 2

    Tabel 2.1.

     

    Lahan Eksisting

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    21/105

    3.00 Baik

      Nomor Ruas : N.015.1 Nama Ruas: Ipuh-Bantal 6.00 Sedang9.00 Rusak Ringan

    16.00 Rusak Berat

    AWAL PROYEK (STA00 +000)

    Koordinat : Koordinat : Koordinat : Koordinat : Koordinat :

    W -X

     LAJUR- 1

    LAJUR- 2

    X- W

    STA 0 0+000 0+475 1+050 2+625 2+675 5+100 5+975 7+025 7+100 8+050 10+350 10+400 12+375 13+300 15+450 15+500 16+875 19+300 19+375 20+025

    KIRI 3 ,5 M - Aspal 3 ,5 M - Aspal 3 ,5 M - Aspal 3,5 M- Aspal 3,5 M- Aspal 3 M - Aspal 3 M - Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M - Aspal 3 M - Aspal 3 M - Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M - Aspal

    KANAN 3 ,5 M - Aspal 3 ,5 M - Aspal 3 ,5 M - Aspal 3,5 M- Aspal 3,5 M- Aspal 3 M - Aspal 3 M - Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M - Aspal 3 M - Aspal 3 M - Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M- Aspal 3 M - Aspal

    KIRI Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,diperkeras

    tanpapenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,diperkeras

    berpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

    KANAN Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup tidak ada

     Ada,perkerasan

    tanpapenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    dgnpenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

    KIRI  ada ada tidak ada tidak ada tidak ada ada ada tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada ada ada tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KANAN  t idak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada ada ada tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada ada ada tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KIRI  tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KANAN  tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KIRI  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KANAN  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

      LEBAR RUMIJA Rencana = 15m Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m Rencana = 15m Rencana = 15m Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m - - Rencana = 15m

    KIRI - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KANAN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KIRI - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KANAN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KIRI - - - - - - - - - 15% - - - - - - - - - -

    KANAN - - - - - - - - - 15% - - - - - - - - - -

    DAMPAK

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    RawanKecelakaanRawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    MITIGASI

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    PanjangJembatan 45meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas=RBA. Kondisiumum normal. (B.A=2,

    LN.T=2, B.B=1, D.AS=2, JB.T=2)

    PanjangJembatan 25meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas=RBA. Kondisiumum normal. (B.A=0,

    LN.T=4, B.B=4, D.AS=0, JB.T=4)

    PanjangJembatan 36,5meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas=RBA. Kondisiumum normal. (B.A=2,

    LN.T=0, B.B=0, D.AS=3, JB.T=2)

    PanjangJembatan 36,2meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas=RBA. Kondisiumum normal. (B.A=3,

    LN.T=3, B.B=0, D.AS=3, JB.T=3)

    PanjangJembatan 36,5meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas =RBA, Kondisiumum normal. (B.A=2,

    LN.T=2, B.B=0, D.AS=3, JB.T=2)

    SKALA1: 5000

    E = 771152.595N= 9681036.993E = 771152.595 N= 9677830.285E = 774968.097 N= 9672191.097

    Jembatan Pisang

    E = 777503.77 N = 9669782.624 E = 773452.152 N = 9674021.627

     KETERANGAN

     PERKERASAN:

    LEBAR - JENIS

     BAHU

    TROTOAR

    SALURAN

    BANGUNAN

    PELENGKAP

    ALINYEMEN

    VERTIKAL

    (kelandaian)

     SIMPANG

    TIKUNGAN/

    ALINYEMEN

    HORIZONTAL (jari

     jari tikungan)

    KETERANGAN KONDISIJALAN

     Provinsi Bengkulu

     Panjang : 42.00 km Tahun Pembuatan Strip map : Juli 2014

    Jembatan Air HitamJembatan Gegas II Jembatan Retang Mudik

    KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

    DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

    SATUAN KERJA BALAI/BALAI BESAR

    PELAKSANAAN JALAN NASIONAL IPUL - BANTAL

     STRIP MAP  LEGENDA

    Jembatan Air Besah

    : Tempatibadah

    : ZebraCross

     

    : Zoss

    : Guardrail

     

    : Jembatan

     

    : Rambu(Rb)

    : Sekolah

     

    : Pemukiman/

     pertokoan

     

    : Perkebunan/

    Pertanian

     R  b  a w a l   (   S  T  A  0 +  0  0  0  )  

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    22/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 3

    Lanjutan tabel 2.1

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    23/105

    Baik

      Nomor Ruas : 015.1 Nama Ruas: Ipuh - Bantal SedangRusak Ringan

    Rusak Berat

    SMPN22 Muko2

    W -X

     LAJUR- 1

    LAJUR- 2

    X- W

    STA 0 20+550 22+350 26+350 27+325 27+375 27+500 27+650 30+200 30+400 30+450 31+050 31+900 32+025 32+375 34+575 35+325 36+250 36+300 36+600 39+800

    K IR I 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M- As pa l 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M- As pa l 2 ,5 M- As pa l 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M- A sp al 2 ,5 M- As pa l 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al

    K AN AN 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al 2 ,5 M - A sp al

    KIRI Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

    KANAN Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

      Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,tdk

    diperkeras

    Ada,perkerasan

    tnpapenutup

     Ada,perkerasan

    tnpapenutup

    KIRI  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KANAN  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KIRI  tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada ada ada tidak ada tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada tidak ada ada tidak ada tidak ada ada ada

    KANAN  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KIRI  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

    KANAN  tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada tidak ada

     LEBAR RUMIJA Rencana = 15m Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m Rencana = 15m - - Rencana = 15m Rencana = 15m

    KIRI - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KANAN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KIRI - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KANAN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KIRI - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    KANAN - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

    DAMPAK

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

    Rawan

    Kecelakaan

     1. Pembebasan

    lahan

    2. Rawan

    Kecelakaan

    1. Pembebasan lahan

    2. Rawan Kecelakaan

    MITIGASI

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    Pemeliharaan

     jembatan

    Pemeliharaan

     jembatan

     1. Pengelolaan

    Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    1. Pengelolaan Sosial

    2. Pembuatan zebra

    cross dan rambu-

    rambu lalu lintas

    KETERANGAN

     PERKERASAN:

    LEBAR - JENIS

     BAHU

    TROTOAR

    SALURAN

    BANGUNAN

    PELENGKAP

     SIMPANG

    TIKUNGAN/

    ALINYEMEN

    HORIZONTAL (jari

     jari tikungan)

    ALINYEMEN

    VERTIKAL

    (kelandaian)

     PanjangJembatan 8,2meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6,5Meter.

    Bangunan atas=MBI. Kondisiumum

    normal. (B.A=2, LN.T=2, B.B=0, D.AS=0,

    JB.T=2)

    PanjangJembatan 60meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas =MBI. Kondisiumum normal.

    (B.A=2, LN.T=2, B.B=0, D.AS=0, JB.T=2)

    PanjangJembatan 90meter, jumlah

    Bentang2, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas =RBB. Kondisiumum normal. (B.A=2,

    LN.T=2, B.B=0, D.AS=3, JB.T=2)

    PanjangJembatan 36,4meter, jumlah

    Bentang1, dan Lebar 6Meter. Bangunan

    atas =RBB. Kondisiumum normal. (B.A=2,

    LN.T=2, B.B=0, D.AS=3, JB.T=2)

    KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

    DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA

    SATUAN KERJA BALAI/BALAI BESAR

    PELAKSANAAN JALAN NASIONAL IPUL - BANTAL

     STRIP MAP  LEGENDA

    SKALA1: 5000

    Jembatan Air Bikuk

    Jembatan Air Berau

    Jembatan Air TeramangJembatanBoyo-Boyo

    KETERANGAN KONDISIJALAN

     Provinsi Bengkulu

     Panjang : 42.00 km Tahun Pembuatan Strip map : Juli 2014

    : Tempatibadah

    : ZebraCross

    : Zoss

    : Guardrail

    : Jembatan

     

    : Rambu(Rb)

    : Sekolah

     

    : Pemukiman/

      pertokoan

     

    : Perkebunan/

    Pertanian

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    24/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 4

    b.

     

    Rencana Teknis Jalan

    Rencana teknis jalan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal di Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu diantaranya pelebaran jalan menjadi 7,0 meter sepanjang 42

    Km dengan menggunakan AC-WC setebal 4 cm dan AC-BC setebal 6 cm, bahu jalan 1,0 meter

    menggunakan Base S setebal 10 cm pada di Kabupaten Mukomuko

    Tabel 2.2.  Deskripsi Rencana Kegiatan Peningkatan Jalan Ipuh-Bantal Uraian Eksisting

    Rencana Kegiatan

    No Uraian Eksisting Rencana Kegiatan

    1 Panjang Ruas 42 + 150 Km 42 + 150 Km

    2 Lebar Perkerasan 4 –  6 m 7,0 m

    3 Rumija 12 –  13 m 14 m

    4 Bahu Jalan - 2 x 2 m

    Sumber: Detailed Engineering Design (review). 2010

    Berdasarkan perencanaan RUMIJA akan ditambah dari RUMIJA eksisting, yakni 12  –   13 m

    menjadi 14 m, maka diperlukan tambahan lahan ± 2.609,5 m2 yang harus dibebaskan oleh

    Pemerintah Daerah melalui proses pengadaan tanah (pembebasan lahan telah selesai

    dilakukan).

    c.  Rencana Penggunaan Energi

    Sumber energi yang digunakan untuk Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal

    Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu bersumber dari Genset dengan daya yang

    disesuaikan dengan kebutuhan.

    d.  Rencana Penggunaan Air

    Air yang digunakan untuk Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu bersumber dari air tanah yang berada di lokasi kegiatan

    (basecamp). Jumlah air yang dibutuhkan disesuaikan dengan kebutuhan.

    e.

     

    Rencana Sumber Material

    Sumber material untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan peningkatan jalan Ipuh –  Bantal di

    Desa Pulau Baru, Kecamatan Ipuh Kabupaten Muko-muko.

    f.

     

    Keselamatan dan Kesehatan Kerja

    Pekerja dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi diikutsertakan jamsostek serta

    menggunakan alat pelindung diri diantaranya:

    -  Topi, masker, pelindung mata

    -  Pakaian Panjang (over all )

    -  Pelindung Kaki (sepatu Boot)

    -  Sarung Tangan, dll

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    25/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 5

    GAMBAR 2.1 LOKASI KEGIATAN

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    26/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    27/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 6

    GAMBAR 2.2. SITUASI SEKITAR

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    28/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    29/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 7

    Gambar 2.3. Typical Cross Section 1

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    30/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 7

    Gambar 2 3 Typical Cross Section 1

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    31/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 8

    Gambar 2.4. Typical Cross Section 2

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    32/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 8

    Gambar 2 4 Typical Cross Section 2

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    33/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 9

    Gambar 2.5. Typical Cross Section 3

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    34/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 9

    Gambar 2 5 Typical Cross Section 3

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    35/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 10

    Gambar 2.6. Typical Cross Section 4

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    36/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 10

    Gambar 2 6 Typical Cross Section 4

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    37/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 11

    Gambar 2.7. Typical Cross Section 5

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    38/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 11

    Gambar 2 7 Typical Cross Section 5 

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    39/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 12

    Gambar 2.8. Typical Cross Section 6

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    40/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 12

    Gambar 2 8 Typical Cross Section 6

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    41/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 13

    Gambar 2.9. Typical Cross Section 7

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    42/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 13

    Gambar 2 9 Typical Cross Section 7

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    43/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 14

    Gambar 2.10. Typical Cross Section 8

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    44/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 14

    Gambar 2 10 Typical Cross Section 8

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    45/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 15

    Gambar 2.11. Typical Cross Section 9

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    46/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 15

    Gambar 2 11 Typical Cross Section 9

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    47/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 16

    Gambar 2.12. Typical Cross Section 10

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    48/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 16

    Gambar 2 12 Typical Cross Section 10

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    49/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 17

    Gambar 2.13. Typical Cross Section 11

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    50/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 17

    Gambar 2 13 Typical Cross Section 11

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    51/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 18

    Gambar 2.14. Typical Cross Section 12

     

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    52/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 18

    Gambar 2 14 Typical Cross Section 12 

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    53/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 19

    Gambar 2.15. Typical Cross Section 13 Raising Area

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    54/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 19

    Gambar 2 15 Typical Cross Section 13 Raising Area

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    55/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 20

    Gambar 2.16. Typical Cross Section 14 Cutting Area

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    56/105

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 20

    Gambar 2 16 Typical Cross Section 14 Cutting Area

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    57/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 21

    Gambar 2.17. PLAN AND PROFILE STA 00+350 - STA 00+700

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    58/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    59/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 23

    Gambar 2.19. PLAN AND PROFILE STA 00+000 - STA 00+350

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    60/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    61/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 22

    Gambar 2.18. PLAN AND PROFILE STA 00+700 - STA 01+050

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    62/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    63/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 24

    2.4.

     

    Garis Besar Komponen Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    2.4.1.

     

    Kesesuaian Lokasi Kegiatan dengan Tata Ruang

    Lahan eksisting kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh  –   Bantal Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi Bengkulu berupa jalan kolektor primer 1 kelas jalan III (Kepmen PU

    Nomor 58, tentang Penetapan Kelas Jalan). Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten

    Mukomuko No. 6 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Mukomuko

    Tahun 2012 –  2032, lokasi rencana kegiatan Peningkatan dan Pelebaran Jalan Ipuh –  Bantal

    Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu bahwa lokasi rencana kegiatan berada di luar

    kawasan hutan alam primer dan lahan gambut serta termasuk kedalam wilayah

    pengembangan jaringan kolektor primer 1 (peta rencana pola ruang disajikan pada Gambar

    2.20).

    2.4.2.

     

    Uraian Mengenai Komponen Rencana Kegiatan yang Dapat Menimbulkan Dampak

    Lingkungan

    Komponen kegiatan yang dapat menimbulkan dampak terhadap lingkungan diuraikan sesuai

    tahapan pekerjaan, yaitu tahap pra konstruksi, konstruksi, dan operasional.

    2.4.2.1.1.  Tahap Pra Konstruksi

    Pada tahap pra konstruksi pekerjaan yang dilakukan adalah: Survey dan Pengukuran,

    Perencanaan dan Pembebasan Lahan (pembebasan lahan telah dilakukan).

    a.

     

    Survey dan Pengukuran

    Survey yang sudah dilakukan adalah survey sosial ekonomi dan topografi. Survey sosial terkait

    dengan pembebasan lahan (telah dilakukan), survey topografi terkait dengan perencanaan

    (telah dilakukan).

    b.

     

    Pembebasan Lahan

    Dalam rencana peningkatan jalan Ipuh-Bantal, pembebasan tanah telah selesai dilakukan.

    Berikut adalah data lahan, bangunan dan aset lainnya yang terkena pembebasaan lahan

    adalah sebagai berikut :

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    64/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 25

    Tabel 2.3.

     

    Data Lahan, Bangunan dan Aset Lainnya yang Terkena Pembebasaan Lahan

    No Uraian Data Keterangan

    1.  Tanah yang dibebaskan

    A Luas Tanah 2.609,5 m2

    B Jumlah bidang tanah yang akan dibebaskan 241 Persil

    -  Tanah milik perorangan 167 Persil

    -  Milik Negara/umum 3 Persil

    C Jumlah pemilik tanah yang tanahnya -

    -  Dibebaskan keseluruhan -

    -  Dibebaskan sebagian/sepotong 170 Persil (167 KK/Institusi)

    D Status kepemilikan tanah -

    -  Hak milik/sertifikat 120 Persil

    -  Hak milik/belum sertifikat (SKT) 47 Persil

    -  Milik Negara/Umum 3 Persil

    2. Bangunan yang akan terkena proyek

    A Perorangan 184 unit Rumah Tinggal,

     Warung, Bengkel-  Bangunan permanen 3 unit

    -  Bangunan semi permanen 1 unit

    -  Bangunan darurat 34 unit

    -  Teras kayu 67 unit

    -  Teras permanen 24 unit

    -  Pagar kayu 22 unit

    -  Pagar permanen 23 unit

    -  Pagar kawat 0 unit

    -  Pondasi 6 unit

    -  Kolam 2 unit

    -  Makam 2 unit

    B Institusi 11 Unit Pemerintah Desa,

    Masjid, PLN,

    Puskesmas

    Bangunan Permanen 2 Unit

    Bangunan Darurat -

    Teras Kayu 2 Unit

    Teras Permanen -

    Pagar Kayu 1 Unit

    Pagar Tembok/Permanen 5 Unit

    Pagar Kawat 1 Unit

    3. Tanaman

    A Jumlah Tanaman 32 Tanaman

    Sumber : Larap Ipuh - Bantal, 2014

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    65/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 26

    Gambar 2.20. RTRW Kabupaten Mukomuko

     

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    66/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 26

    Gambar 2.20. Peta Rencana Pola Ruang

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    67/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 27

    c.

     

    Perencanaan

    Perencanaan teknis terkait rencana peningkatan jalan ruas Ipuh –  Bantal di wilayah Kabupaten

    Mukomuko Provinsi Bengkulu adalah DED (Detail Engineering Design) (Review) Ipuh –  Bantal

    sepanjang jalan 42 Km dimulai dari KM 167 + 270 BKS sampai dengan KM 209 + 420 BKS.

    2.4.2.2.  Tahap Konstruksi

    Pekerjaan terkait pelaksaaan konstruksi peningkatan jalan meliputi: mobilisasi tenaga kerja,

    pembangunan dan pengoperasian basecamp, mobilisasi alat dan material, pembersihan lahan,

    pekerjaan galian tanah, pekerjaan pengurugan, penyiapan badan jalan, pekerjaan konstruksi

    badan jalan, pekerjaan pembuatan drainase, pekerjaan perambuan dan penghijauan.

    Pelaksanaan pada tahap konstruksi meliputi kegiatan-kegiatan:

    a.

     

    Mobilisasi Tenaga Kerja

    Kebutuhan tenaga kerja untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan konstruksi sebesar ± 240

    orang dan posisi yang dapat dimanfaatkan/diisi oleh tenaga kerja lokal sebesar 144 orang

    (60%). Jenis dan jumlah tenaga kerja konstruksi disajikan pada Tabel 2.4.

    Tabel 2.4.  Rencana Kebutuhan Tenaga Kerja Tahap Konstruksi

    No Jenis Tenaga Kerja Jumlah orang) Klasifikasi Pendidikan

    1 Tukang 40 SD/SMP

    2 Pekerja 100 SD/SMP

    3 Operator 40 S1/S24 Sopir/Driver 40 S1/SLTA

    5 Mandor 20 SLTA

    Jumlah tenaga kerja 240

    Sumber : Analisis Konsultan, 2014

    b.  Mobilisasi Alat dan Material Kontruksi

    Jenis peralatan berat yang digunakan pada tahap konstruksi antara lain Bulldozer 100  –  150

    PK, Motor Grader Min 100 PK, Wheel Loader 1,0  –   1,6 m3, Excavator 80  –   140 PK, Stone

    Crusher, Vibro Compactor, Concrete Mixer 0,3  –  0,6 m3, Water Pump 70  –   100 mm, Jack

    Hammer, AMP dan Paving Set. Sedangkan jenis material yang digunakan antara lain kayu,

    batu, besi, aspal dan semen. Lebih jelasnya mengenai jenis peralatan dan material yang

    digunakan pada tahap konstruksi dapat dilihat pada tabel berikut:

    Tabel 2.5.  Peralatan yang Digunakan

    No Jenis Peralatan Jumlah Unit Ritasi Jalan yang dilalui

    1.  Bulldozer 100 –  150 PK 2 4 Jl. Lintas Sumatera

    2.  Motor Grader Min 100 PK 2 4

    3.   Wheel Loader 1,0 –  1,6 m3  3 6

    4.  Excavator 80 –  140 PK 10 20

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    68/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 28

    No Jenis Peralatan Jumlah Unit Ritasi Jalan yang dilalui

    5.  Stone Crusher 2 4

    6.   Vibro Compactor 2 4

    7.  Concrete Mixer 0,3 –  0,6 m3  3 6

    8.   Water Pump 70 –  100 mm 2 4

    9.  Jack Hammer 1 2

    10.  AMP 2 4

    11.  Paving Set 2 4

    Sumber : Detailed Engineering Design (review). 2010 

    Tabel 2.6.  Material yang Digunakan

    No Jenis Material Satuan Volume Jalan yang dilalui

    1.  Kayu m3 400 Jl. Lintas Sumatera

    2.  Batu m3  160.0003.  Besi Ton 600

    4.  Aspal Ton 5.000

    5.  Semen Zak 130.000

    Sumber : Detailed Engineering Design (review). 2010

    c.

     

    Pembangunan dan Pengoperasian ase camp 

    Pembangunan dan pengoprasian base camp   untuk menunjang kegiatan pelaksanaan

    konstruksi jalan umumnya dibangun di sekitar lokasi kegiatan. Pembangunan base camp  mencakup kantor proyek, gudang material, bengkel, stone crusher, batching plan, stock pile ,

    penyimpanan peralatan berat dan barak untuk pekerja. Lokasi base camp  berada di dekat

    kantor Walikota dan kantor proyek kontraktor.

    d.

     

    Pembersihan Lahan

    Pekerjaan pembersihan lahan dilakukan untuk membersihkan lahan dari material lain yang

    tidak termasuk bagian konstruksi jalan. Pada bagian pelebaran pekerjaan pembersihan

    meliputi pembersihan vegetasi dan bangunan lain yang tidak termasuk bagian konstruksi jalan.Stasiun rencana pelebaran RUMIJA disajikan pada Tabel 2.7.

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    69/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 29

    Tabel 2.7. Stasiun rencana pelebaran RUMIJA

    Km-KmPanjang

    (m)Km-Km

    Panjang(m)

    Km-KmPanjang

    (m)Km-Km

    Panjang(m)

    Km-KmPanjang

    (m)

    01+775 –  01+925 150 05+525 –  05+550 25 09+150 –  09+200 50 19+175 –  19+200 75 34+650 –  34+825 175

    02+025 –  02+100 75 06+550 –  06+700 150 09+250 –  09+375 125 19+775 –  19+825 50 35+000 –  35_280 280

    02+375 –  02+425 50 06+725 –  06+750 25 09+450 –  09+800 350 22+625 –  22+700 75 35+550 –  35+600 50

    02+650 –  02+750 100 07+300 –  07+400 100 09+950 –  10+125 175 24+500 –  24+725 225 36+050 –  36+240 190

    03+000 –  03+100 100 07+825 –  07+870 45 10+200 –  10+350 150 24+875 –  24+900 25 36+270 –  36+525 255

    03+375 –  03+525 150 07+775 –  07+825 50 10+310 –  10+450 140 25+550 –  25+569 19 36+600 –  36+650 50

    03+625 –  03+725 100 07+900 –  07+950 50 11+000 –  11+025 25 27+350 –  27+450 100 36+700 –  36+800 100

    04+350 –  04+400 50 08+150 –  08+250 100 11+350 –  11+430 80 31+050 –  31+250 200 39+200 –  39+250 50

    04+500 - 04700 200 08+325 –  08+350 25 12+025 –  12+125 100 31+900 –  32+300 400

    04+750 –  04+850 100 08+475 –  08+500 25 12+300 –  12+450 150 32+070 –  32+250 180

    04+925 –  05+025 100 08+675 –  08+700 25 13+350 –  14+250 250 32+525 –  32+625 100

    05+225 –  05+500 275 08+900 –  08+925 25 14+700 –  14+800 100 34+525 –  34+631 108

    Sub Jumlah 1.500 870 1.820 1.557 1.150

    Jumlah 6.895

    Sumber : Detailed Engineering Design (review). 2010

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    70/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 30

    e.

     

    Pekerjaan Galian

    Pekerjaan galian meliputi pekerjaan galian pada bagian perkerasan jalan yang direkonstruksi

    dan pada bagian pelebaran perkerasan maupun pada pekerjaan pembuatan saluran air,

    Gambar 2.21. menyajikan bagian lokasi galian dan urugan. Pekerjaan galian ini akan

    menggunakan peralatan Excavator . Galian perkerasan beraspal dengan menggunakan

    peralatan Jack Hammer .

    Gambar 2.21. Pekerjaan galian

    Pekerjaan galian untuk saluran drainase dilakukan pada sta sebagai berikut:

    Tabel 2.8. Sta galian saluran drainase

    Km-Km Panjang (m) Km-Km Panjang (m) Km-Km Panjang (m)

    01+250 –  01+400 150 07_150 –  07+225 75 31+425 –  31+700 275

    01+580 –  01+775 195 15+475 –  15+550 75 31+825 –  31+900 75

    01+925 –  02+025 100 20+475 –  21+750 1.275 32+150 –  32+525 375

    02+225 –  02+275 50 25+225 –  25+300 75 32+675 –  32+750 75

    02+225 –  02+550 325 25+375 –  25+550 175 33+775 –  34+000 225

    02+430 –  02+560 130 25+625 –  25+750 125 35+750 –  35+950 200

    02+700 –  02+980 280 25+775 –  25+800 25 36+000 –  36+050 50

    03+375 –  03+525 150 25+900 –  27+200 1.300 36+800 -38+450 1.650

    03+525 –  03+625 100 27+400 –  30+375 2.975 40+350 –  40+675 325

    03+725 –  03+800 75 30+425 –  30+800 100 40+700 –  42+445 1.745

    05+550 –  05+625 75 30+950 –  31+050 100

    05+950 –  06+150 200 31+100 –  31+175 75

    06+450 –  06+550 100 31+225 –  31+325 100

    Sub Jumlah 1.930 6.750 4.995

    Jumlah 13.675

    Sumber : Detailed Engineering Design (review). 2010

    f.  Pekerjaan Pengurugan/timbunan

    Pekerjaan timbunan dilakukan pada bagian pelebaran RUMIJA dan realinyemen vertikal.

    Realinyemen adalah perbaikan kelandaian jalan, timbunan pada pelebaran RUMIJA dengan

    tanah dan timbunan pada perbaikan alinyemen dengan agregat klas A dan B.

    Galian untuk saluran

    drainase

    Galian untuk rekonstruksi/

     pelebaran perkerasan

    Urugan pada

     pelebaran RUMIJA

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    71/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 31

    Sta Realinyemen

    01+250 - 01+400

    02+650 - 02+775

    02+025 - 02+125

    05+475 - 05+525

    03+000 - 03+100

    03+650 - 03+700

    06+650 - 06+775

    08+450 - 08+650

    11+225 - 11+300

    Gambar 2.22. Perbaikan alinyemen vertikal

    g.

     

    Pekerjaan Konstruksi Badan Jalan

    Pekerjaan penyiapan badan jalan pada bagian pelebaran dengan melakukan timbunan

    agregat klas A dan B dan pada realinyemen dengan agregat A dn B. setelah lapisan agregat A

    dilakukan pelapisan dengan AC-BC (Aspalt Concrate Binder Course) dan AC-WC (Aspalt

    Concrate Wearing Course).

    h.  Pembuatan Saluran Drainase

    Saluran darinase dibuat di kiri kanan jalan di sta sebagaimana disajikan pada Tabel 2.7. Disain

    konstruksi saluran drainase ada 2 tipe, yaitu tipe box (beton) 80 x 40 cm dan trapesium

    (pasangan batu kali) (dimensi lebar dasar 20 cm, tinggi 50 cm). Tipkal saluran drainasedisajikan pada Gambar 2.23.

    Tpe trapesium pasangan batu kali Tpe box beton

    Gambar 2.23. Tipe saluran drainase

     Alinyemen vertikal existing

     Alinyemen vertikal baru

    Timbunan

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    72/105

    Rencana Usaha dan/atau Kegiatan

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu II - 32

    i.

     

    Pembuatan Marka

    Setelah pekerjaan konstruksi perkerasan jalan selesai dilakukan pemarkaan, yakni pengecatan

    marka jalan (garis penuntun).

    j.

     

    Penghijauan

    Penghijauan dengan tanaman di lakukan pada RUMIJA di luar bahu jalan. Jenis tanaman

    yang direkomendasikan adalah: Puring (Codiaeum variegatum), Kembang Sepatu (Hibiscus

    rosa-sinensis), Bambu Pringgodani (Thyrsostachys siamensis), Kacapiring (Gardenia

     jasminiodes), Pucuk merah (Syzigium oleina), Glodokan Tiang (Polyalthia longifolia),

    Gladiol (gladiolus gandavenis), Palem merah (Cyrtostachys lakka), dan Bougenvil

    (Bougenvilla  spectabilis ), Pakis (Cycas rumphii ), Nangka (Arthocarpus heterophyllus), serta

    Sirsak (Annona muricata ).

    2.4.2.3.

     

    Tahap Operasional

    Selama pengoperasian, terutama pada fasilitas-fasilitas pendukung operasional akan dilakukan

    perawatan sesuai dengan frekuensinya diantaranya :

    -  Pemeliharaan kerusakan badan jalan (pelapisan ulang/overlay),

    -  Pemeliharaan jembatan.

    -  Pemeliharaan saluran drainase (pengerukan dan perbaikan kerusakan saluran).

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    73/105

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    74/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya

    Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 1

    BAB III

    DAMPAK LINGKUNGAN YANG DITIMBULKAN DAN UPAYA

    PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP SERTA UPAYA

    PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP

    3.1.

     

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dari Rencana Kegiatan

    Dampak-dampak yang diperkirakan akan terjadi pada kegiatan Peningkatan dan

    Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu berupa

    dampak fisik yang akan berakibat kepada penurunan kualitas lingkungan fisik dan

    berupa dampak sosial yang dapat berpengaruh kepada penurunan maupun

    peningkatan kualitas sosial masyarakat. Lebih jelasnya Matrik Interaksi Antara

    Komponen Lingkungan dengan Komponen Kegiatan dapat dilihat sebagai berikut:

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    75/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 2

    Tabel 3.1.

     

    Matrik Interaksi Antara Komponen Lingkungan dengan Komponen Kegiatan

    No

    Komponen

    Kegiatan

    Komponen

    Lingkungan

    Tahap Pra Konstruksi

    Tahap Konstruksi Tahap Operasional

    PembebasanLahan

    Survei danPengukuran

    PerencanaanMobilisasiTenagaKerja

    MobilisasiAlat danMaterial

    Pembangunandan

    PengoperasianBase Camp  

    Pembersihanlahan

    PekerjaanGalian

    PekerjaanPengurugan

    PekerjaanKonstruksi

    BadanJalan

    PekerjaanSaluranDrainase

    PembuatanMarka

    PenghijauanPemeliharaan

    KerusakanBadan Jalan

    Pemeliharaan jembatan

    PemeliharaanSaluranDrainase

    I. FISIK KIMIA

    1. Kualitas Udara

    dan

    Kebisingan

    - - - --

     -

      - -

    2. Air Larian

    (Run off )- - - - -

    -  -  - -

    3. Kualitas AirPermukaan

    - - - - --

     -

      - -

    4. Gangguan Lalu

    lintas- - - -

    5. EstetikaLingkungan

    - - - --

      - -

    II. SOSIAL

    EKONOMI

    DAN BUDAYA

    1. Kesempatan

    kerja danBerusaha

    -

      - - - - - - - - - - - - -

    2. Persepsi

    masyarakat- - - - - - - - - - - - -

    III KESEHATAN

    MASYARAKAT

    - - -

    1. Gangguan

    Kesehatan- - -

    -  -  -  - -

    Keterangan :

    Ada dampak

    -  Tidak ada dampak

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    76/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 3

    Tabel 3 1 Matriks UKL UPL

    No

    Sumber

    Dampak

    Jenis

    Dampak

    Besaran

    Dampak

    Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    Institusi Pengelolaan

    dan Pemantauan

    Lingkungan Hidup

    Bentuk Upaya

    Pengelolaan Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Bentuk Upaya

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    I Tahap Pra Konstruksi

    1. 

    Pembebasan

    lahan

    Persepsi

    masyarakat

    yang terkenapembebasan

    lahan

    Persepsi 167

    KK yang

    terkenapembebasan

    lahanmenyatakan

    mendukung

    kegiatanpeningkatan

     jalan Ipuh-

    Bantal

      Sosialisasi kepadamasyarakat yang

    terkena dampak

    melalui aparat

    setempat dan tokohmasyarakat mengenai

    kegiatan Rencana

    Peningkatan danPelebaran Jalan Ipuh-

    Bantal Kabupaten

    Mukomuko, Provinsi

    Bengkulu baik dengan

    terpenuhinya

    persyaratan

    administrasi maupunpersyaratan teknis.

      Penetapan ganti rugiatau kompensasi

    berdasarkan hasil

    musyawarah

    Di :

    -  STA 0+00 -

    STA 01+450 

    -  STA 12+350 -

    STA 13+300 -  STA 40+100 -

    42+400 

    Sebelum

    dilaksanakan

    kegiatankonstruksi 

    Melakukan

    wawancara

    dengan 167KK yang

    terkenadampak

    pembebasan

    lahan rencanakegiatan

    peningkatan

     jalan Ipuh-

    Bantal

    Di :

    -  STA 0+00

    - STA01+450 

    - STA12+350 -

    STA

    13+300 

    -  STA

    40+100 -

    42+400 

    Pemantauan

    dilakukan

    selama tahappra-kontruksi

    sampai tahapkontruksi

    dan Periode

    pemantauandilakukan

    satu kali

    pada tahap

    pra-

    kontruksi.

    - Pelaksana :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III danKontraktor 

    - Pengawas :Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko dan

    BBPJN III Palembang 

    2.  Kegiatan surveydan

    pengukuran

     Persepsimasyarakat

    yang

    terkena

    kegiatan

    survei dan

    penguku-

    ran

     Harapanmasyarakat

    tentang

    adanya

    kesempat-an kerja

    Persepsi 167KK yang

    terkena

    pembebasan

    lahan

    menyatakan

    mendukung

    kegiatan

    peningkatan jalan Ipuh-

    Bantal

      Sosialisasi rencanakegiatan kepada

    masyarakat setempat

    melalui aparat

    setempat dan tokoh

    masyarakat mengenai

    kegiatan Rencana

    Peningkatan dan

    Pelebaran Jalan Ipuh-Bantal Kabupaten

    Mukomuko, ProvinsiBengkulu baik dengan

    terpenuhinya

    persyaratan

    Di sepanjangtapak proyek

    mulai dari STA

    0+00 - STA

    42+400 

    Sebelumdilaksanakan

    kegiatan

    konstruksi 

    Melakukanwawancara

    dengan 167

    KK yang

    terkena

    dampak

    pembebasan

    lahan rencana

    kegiatanpeningkatan

     jalan Ipuh-Bantal

    Di sepanjangtapak proyek

    mulai dari

    STA 0+00 -

    STA 42+400 

    Pemantauandilakukan

    selama tahap

    pra-kontruksi

    sampai tahap

    kontruksi

    dan Periode

    pemantauan

    dilakukansatu kali

    pada tahappra-

    kontruksi.

    - Pelaksana :Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan

    Kontraktor 

    - Pengawas :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLHKabupaten

    Mukomuko danBBPJN III Palembang

     

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    77/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 4

    No

    Sumber

    Dampak

    Jenis

    Dampak

    Besaran

    Dampak

    Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    Institusi Pengelolaan

    dan Pemantauan

    Lingkungan Hidup

    Bentuk Upaya

    Pengelolaan Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Bentuk Upaya

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    administrasi maupun

    persyaratan teknis.

    II Tahap Konstruksi

    1. Mobilisasi

    tenaga kerja Terbukanyakesempatan

    kerja bagi

    pendudukdi sekitar

    lokasi

    kegiatandan peluang

    usaha

     Timbulnyapersepsi

    masyarakat

    baik yang

    positifmaupun

    yang negatif

    Kebutuhan

    tenaga kerja

    untukmendukung

    pelaksanaan

    kontruksi

    sebesar 240

    orang(potensi

    yang dapat

    diisi tenaga

    kerja local

    sebesar 60%atau 144

    orang)

     Memberikan peluangtenaga kerja setempat

    yang sama dan konsultasi

    masyarakat

     

    Pemberian informasi

    tentang tenaga kerja

    yang diperlukan danpemberdayaan

    masyarakat setempat

     Perluketerangan/persyaratan

    kesehatan calon tenaga

    kerja

    Di sepanjang

    tapak proyek

    mulai dari STA0+00 - STA

    42+400 

    Pada saat

    kegiatan

    tahapkontruksi

    dimulai

    sampai

    dengan tahap

    operasi 

     Wawancara

    dan

    pengamatanlangsung

    tentang

     jumlah tenaga

    local yang

    bekerja diproyek

    peningkatan

     jalan IPUH-

    BANTAL 

    Di sepanjang

    tapak proyek

    mulai dariSTA 0+00 -

    STA 42+400 

    Pada saat

    kegiatan

    tahapkontruksi

    dimulai

    sampai

    dengan

    tahap operasidan periode

    pemantauan

    dilakukan

    setahun 2kali 

    - Pelaksana :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III danKontraktor 

    - Pengawas :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko dan

    BBPJN III Palembang 

    2. Mobilisasi alat

    dan Material

    Penurunan

    kualitasudara

    terutama

    debu danpeningkatan

    peningkatan

    kebisingan

    Terjadi

    penurunankualitas

    udara di atas

    BML danpeningkatan

    kebisingan di

    atas 70 dBA

    -  Pengangkutan material

    dengan truk harus dalamkeadaan tertutup agar

    tidak tercecer di jalan.

    -  Menyiram/menyemprotseluruh roda kendaraan

    yang masuk dan keluar

    lokasi kegiatan.

    Di lokasi

    kegiatan STA00+00  –  STA

    42+400

    (khususnya jalan yang

    dilalui

    kendaraanpengangkut alat

    dan material) 

    Selama

    kegiatanpengangkutan

    alat berat dan

    material 

    -  Pengambilan

    samplingkualitas

    udara

    dengan alatHigh

    Volume

    Sampler dandianalisis di

    laboratorium

    yang

    terakreditasi,kemudian

    dibandingka

    n dengan

    baku mutu.

    -  Pengukuran

    Di lokasi

    kegiatan STA00+00  –  STA

    42+400

    (khususnya jalan yang

    dilalui

    kendaraanpengangkut

    alat dan

    material) 

    Selama

    kegiatanmobilisasi

    alat dan

    material,setiap 6

    (enam) bulan

    sekali 

    - Pelaksana :

    Satker/PPK PJN diBBPJN III dan

    Kontraktor 

    - Pengawas :Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi- Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko dan

    BBPJN III Palembang 

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    78/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 5

    No

    Sumber

    Dampak

    Jenis

    Dampak

    Besaran

    Dampak

    Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    Institusi Pengelolaan

    dan Pemantauan

    Lingkungan Hidup

    Bentuk Upaya

    Pengelolaan Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Bentuk Upaya

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    kebisingan

    dengan alatSound Level

    Meter,

    kemudian

    dibandingka

    n dengan

    baku mutu

    Gangguan

    lalulintas

    Jumlah ritasi

    saat

    mobilisasi

    alat dan

    material

    sebanyak 3kali

    seminggu

    - Penempatan petugas

    pengatur lalu lintas padalokasi kegiatan.

    - Pengangkutan alat dan

    material disesuaikandengan situasi dan

    kondisi serta disesuaikan

    dengan tonase.

    Di lokasi

    kegiatan STA

    00+00  –  STA

    42+400

    (khususnya

     jalan yangdilalui

    kendaraanpengangkut alat

    dan material) 

    Selama

    kegiatan

    mobilisasi alat

    dan material 

    Pengamatan

    secara visual

    Di lokasi

    kegiatan,

    khususnya

     jalan yangdilalui

    kendaraanpengangkut

    alat dan

    material 

    Di lokasi

    kegiatan STA

    00+00  –  STA

    42+400

    (khususnya

     jalan yangdilalui

    kendaraanpengangkut

    alat dan

    material) 

    Selama

    kegiatan

    mobilisasi

    alat dan

    material,

    setiap 6(enam) bulan

    sekali 

    - Pelaksana :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan

    Kontraktor 

    - Pengawas :

    Satker/PPK PJN diBBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko dan

    BBPJN III Palembang 

    Penurunanestetika

    lingkungan,

    terutama

    akibat dari

    ceceran

    tanah di jalan yang

    dilalui

    kendaraan

    pengangkutalat dan

    material

    167 KK yangterkena

    paparan

    debu,

    terutama

    penduduk

    yang tinggaldi jalan yang

    dilalui

    kendaraan

    pengangkutalat berat

    dan material

    -  Pengangkutan materialdengan truk harus dalam

    keadaan tertutup agar

    tidak tercecer di jalan.

    -  Menyiram/menyemprot

    seluruh roda kendaraan

    yang masuk dan keluarlokasi

    Di lokasikegiatan STA

    00+00  –  STA

    42+400

    (khususnya

     jalan yang

    dilaluikendaraan

    pengangkut alat

    dan material) 

    Selamakegiatan

    mobilisasi alat

    dan material 

    Pengamatansecara visual

    di

    lapangan/di

    lokasi 

    Di lokasikegiatan STA

    00+00  –  STA

    42+400

    (khususnya

     jalan yang

    dilaluikendaraan

    pengangkut

    alat dan

    material) 

    Selamakegiatan

    mobilisasi

    alat dan

    material,

    setiap 6

    (enam) bulansekali 

    - Pelaksana :Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan

    Kontraktor 

    - Pengawas :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atauKonsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko danBBPJN III Palembang

     

    Gangguan

    kesehatanmasyarakat,

    Peningkatan

    angkakesakitan

    -  Pengangkutan material

    dengan truk harus dalamkeadaan tertutup agar

    Di lokasi

    kegiatan STA00+00  –  STA

    Selama

    kegiatanmobilisasi alat

    Pengamatan

    secara visualdi

    Di lokasi

    kegiatan STA00+00  –  STA

    Selama

    kegiatanmobilisasi

    - Pelaksana :

    Satker/PPK PJN diBBPJN III dan

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    79/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 6

    No

    Sumber

    Dampak

    Jenis

    Dampak

    Besaran

    Dampak

    Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    Institusi Pengelolaan

    dan Pemantauan

    Lingkungan Hidup

    Bentuk Upaya

    Pengelolaan Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Bentuk Upaya

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    terutama

    akibat dariadanya

    paparan

    debu

    akibat

    terkenapaparan

    debu,

    terutama 167

    KK yang

    terkena

    mobilisasikendaraan

    pengangkutalat berat

    dan material

    tidak tercecer di jalan.

    -  Menyiram/menyemprotseluruh roda kendaraan

    yang masuk dan keluar

    lokasi

    -  Melakukan kerjasama

    dengan Puskesmas

    setempat untukmengobati penduduk

    yang sakit akibatkegiatan mobilisasi alat

    berat dan material

    42+400

    (khususnya jalan yang

    dilalui

    kendaraan

    pengangkut alat

    dan material) 

    dan material  lapangan/di

    lokasi 

    42+400

    (khususnya jalan yang

    dilalui

    kendaraan

    pengangkut

    alat dan

    material) 

    alat dan

    material,setiap 6

    (enam) bulan

    sekali 

    Kontraktor 

    - Pengawas :Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko danBBPJN III Palembang 

    3. Pembangunandan

    PengoperasianBasecamp  

     Kualitasudara dan

    kebisingan

     Air larian

    (run off )

     Kualitas air

    permukaan

     Estetika

    lingkungan

     Kecil jikakebisingan,

    kualitasudara dan

    kualitas air

    permukaan

    tidak

    melebihi

    baku mutu

    lingkungan

     Kecil jikahasil

    timbulan

    sampah daripembuatan

    danpengoperasi

    an basecamp

    dilakukan

    pengelolaandari limbah

    yang

    ditimbulkan.

     Jalan keluar masuk basecamp harus disiram

    secara berkala, agarpencemaran udara

    (debu) dapat dihindari.

     Didalam base camp(barak kerja) harus

    dilengkapi dengan

    fasilitas listrik, air, P3K

    dan sarana lainnyaseperti mushalla, kamar

    mandi secukupnya dan

    harus tertutup.

     

    Harus tersedia sarana airbersih, wc dan tempat

    Pembuangan Sampah

    Sementara (TPS)

    LokasiBasecamp  

    ProyekPeningkatan

    Jalan Ipuh-

    Bantal

    Pada saatkegiatan

    tahapkontruksi

    dimulai

    sampai

    dengan tahap

    operasi 

     Wawancaradan

    pengamatanlangsung

    basecamp  

    proyek

    peningkatan

     jalan IPUH-

    BANTAL 

    LokasiBasecamp  

    ProyekPeningkatan

    Jalan Ipuh-

    Bantal

    Pada saatkegiatan

    tahapkontruksi

    dimulai

    sampai

    dengan

    tahap operasi

    dan periode

    pemantauan

    dilakukansetahun 2kali 

    - Pelaksana :Satker/PPK PJN di

    BBPJN III danKontraktor

     

    - Pengawas :

    Satker/PPK PJN di

    BBPJN III dan/atau

    Konsultan Supervisi

    - Pelaporan : KLH

    Kabupaten

    Mukomuko danBBPJN III Palembang 

  • 8/18/2019 Winrip Doc Ukl-upl Ukl-upl-ipuh-bantal 20140416 00143

    80/105

    Dampak Lingkungan yang Ditimbulkan dan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup serta Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    UKL-UPL Peningkatan Jalan Ipuh - Bantal di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu III - 7

    No

    Sumber

    Dampak

    Jenis

    Dampak

    Besaran

    Dampak

    Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

    Institusi Pengelolaan

    dan Pemantauan

    Lingkungan Hidup

    Bentuk Upaya

    Pengelolaan Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pengelolaan

    Lingkungan

    Hidup

    Bentuk Upaya

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Lokasi

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    Periode

    Pemantauan

    Lingkungan

    Hidup

    4. Pe