TUGAS

PEMROGRAMAN MOBILE 2Pertemuan 3

Disusun Oleh Kelompok 4 dengan anggota :

16.11.0213 Elang Gusti Herlian Kusuma Sakti16.11.0230 Niko Arif Puwo Santoso16.11.0231 Satria Fachreza Akbar16.11.0233 Sidiq Fathkul Mugni16.11.0238 Mohamad Aziz Nasrulloh16.11.0244 Yuli Cahyaningsih16.11.0245 Mustofa Bayu Rahmat16.11.0247 Rafli Firdausy Irawan16.11.0254 Ahmad Fauzi16.11.0256 Riko Aji Nugroho16.11.0273 Laeli Nasikhatul Khasanah

STMIK AMIKOM PURWOKERTO

2018/2019

XMLXML (eXtensible Markup Language) adalah sebuah bahasa markup seperti

HTML yang didesain untuk menyimpan dan mengantarkan data.

Perbedaanya dengan HTML: XML didesain untuk menyimpan dan membawa data; Sedangkan HTML didesain untuk menampilkan data; Nama tag pada XML bisa diciptakan sendiri, sedangkan HTML sudah baku.

Penerapan XML : XML digunakan untuk membawa data pada API serpti SOAP; XML digunakan untuk membentuk struktur form pada pemrograman desktop seperti

delphi, lazarus, vb, gtk, dll; XML digunakan untuk membuat layout aplikasi android; XML bertugas untuk membentuk struktur proyek pada java yang menggunakan

Maven; XML digunakan sebagai format file SVG, DOCX, dsb. dan masih banyak lagi contoh penerapan XML.

Parsing Data XMLPada ilmu komputer, penguraian atau parsing adalah suatu cara memecah-

mecah suatu rangkaian masukan (misalnya dari berkas atau keyboard) yang akan menghasilkan suatu pohon uraian (parse tree) yang akan digunakan pada tahap kompilasi berikutnya yaitu analisis semantik.

Parsing adalah bagian dari program yang mengambil representasi dari beberapa data dan mengubahnya menjadi bentuk dalam memori program secara keseluruhan untuk digunakan. XML parsing adalah parsing yang dirancang untuk membaca XML dan menciptakan cara bagi program untuk menggunakan XML. Ada berbagai jenis, dan masing-masing memiliki kelebihannya

Intinya, parsing data itu memecah data menjadi bagian bagian kecil dan di representasikan ke dalam sebuah code.

Element pada XML

Jenis-jenis XML Data Parser

1. SAX (Simple API for XML)Karakteristik utamanya adalah saat membaca setiap unit XML, akan menciptakan sesuatu yang dapat digunakan oleh program panggilan.memungkinkan program panggilan untuk mengabaikan bit yang tidak peduli, dan menyimpan atau menggunakan apa yang disukai.Kerugiannya adalah bahwa program panggilan harus melacak semua yang mungkin diperlukan. SAX sering digunakan dalam aplikasi atau area kinerja tinggi tertentu di mana ukuran XML mungkin melebihi memori yang tersedia untuk program yang sedang berjalan.

2. DOM (Document Object Model)DOM adalah singkatan dari Document Object Model .berbeda dari SAX yang membangun seluruh representasi dokumen XML dalam memori dan kemudian menyerahkan program panggilan ke seluruh bagian memori. DOM bisa sangat intensif dalam memori pada saat kita mengelola hubungan antara node.

3. Pull ParserSAX adalah push parsing , karena mendorong events ke aplikasi panggilan. Pull parser juga menunggu aplikasi datang untuk memanggil. Mereka meminta events berikutnya yang tersedia, dan aplikasi akan looping hingga kehabisan XML.Pull parser berguna dalam aplikasi streaming, di mana data terlalu besar untuk dimasukkan ke dalam memori, atau data sedang dikumpulkan Pada waktu tertentu untuk digunakan. Ini dirancang untuk digunakan dengan sumber data yg besar, berbeda dengan SAX yang mengembalikan setiap events. Pull parser dapat memilih untuk melewati  yang tidak tertarik.

TUTORIAL MEMBUAT PROGRAM MENGGUNAKAN XML PARSER

1. Buatlah Layout seperti pada gambar di bawah. Tidak harus sama persis, pada kelompok kami hanya membuat 1 activity dan hanya menampilkan isi XML ke dalam bentuk LISTVIEW (bisa menggunakan Recycler View biar bisa lebih detail atau menggunakan cara yang lain).

2. Buat Layout baru untuk desain tiap baris pada listviewnya.Klik kanan pada layout → new → Layout Resource File

3. Beri nama “list_row” dan Root Element menggunalan Relative Layout agar lebih fleksible dalam penggunaan tata letak. Bisa saja menggunakan nama lain dan bisa menggunakan jenis layout yang lain, misalnya LinearLayout atau Constraint Layout ataupun yang lain, sesuai selera.

Layout “list_row”

4. Buat Folder Assets dan file XML nya.Pindah dalam mode Project kemudian masuk pada namaProjek → app → src → main. Klik kanan pada direktori main → new → directory

5. Beri nama directory “assets”. Harus sama persis nama direktorynya agar terbaca oleh android.

6. Buat File baru pada folder assets dengan nama “anggota.xml”. Untuk nama tidak harus sama, bisa kreasikan sendiri.

7. Buat isi XML. Gambar dibawah adalah contoh isi XML yang dibuat kelompok kami.

8. Deklarasikan View yang akan digunakan.

9. Buatlah method diluar method onCreate() dan masih pada kelas MainActivity untuk mengambil data spesifik dari XML.

10. Buat Method untuk menampilkan data dari XML.

11. Panggil Method tampilkan pada method onCreate().

Hasil Projek yang dibuat oleh kelompok kami

Referensi https://www.petanikode.com/xml-dasar-untuk-pemula / https://codesaya.com/diskusi/d/mem-parsing-data-0814931274059 / https:// developer.android.com/training/basics/network-ops/xml https:// www.tutlane.com/tutorial/android/android-xml-parsing-using-dom-

parser