suliyanto pembelajaran autocad dengan modus interaktif

14
Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 195 PEMBELAJARAN AUTOCAD DENGAN MODUS INTERAKTIF Suliyanto, Vincent Suhartono, Edy Mulyanto Pascasarjana Teknik Informatika Universitas Dian Nuswantoro ABSTRACT One of the main challenges in the world of education is to create a learning environment where a good environment can enhance productivity standards. Education requires technology that can provide the education that provide faster, more effective methods, and prepare a brief and more interactive. E-learning technology, said all the challenges. E-learning can refer to themselves in all training activities that use electronic media or information technology with the involvement of a multimedia computer-based (online). E-learning is expected to help users understand a problem or study. This study aims to develop applications for E-learning for Interactive Learning AutoCAD. Through the delivery of material in audio-visual is expected to guide the students and the people gradually in the study of AutoCAD so that the results of this research can provide facilities in the world of design. E-learning application developed using Macromedia Flash MX in the making of visualization. Thesis this report will discuss the process of analysis, design and implementation of an E-learning for Interactive Learning AutoCAD. Interactive Learning AutoCAD consists materialas of AutoCAD Module Learning materials from each module is delivered using the audio visual multimedia elements such as moving video and sound with the support of the elements of multimedia, such as text, images and animation. At the end of this application will be made to the evaluation process and product application. The things that have been done and what has not been done in the development of this application will be discussed at the end of this thesis. Keywords: E-Learning, AutoCAD Interactive Learning. 1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi beberapa tahun belakangan ini berkembang dengan kecepatan yang sangat tinggi, sehingga dengan perkembangan ini telah mengubah paradigma masyarakat dalam mencari dan mendapatkan informasi, yang tidak lagi terbatas pada informasi surat kabar, audio visual dan elektronik, tetapi juga sumber-sumber informasi lainnya yang salah satu diantaranya melalui jaringan Internet. Salah satu bidang yang mendapatkan dampak yang cukup berarti dengan perkembangan teknologi ini adalah bidang pendidikan, dimana pada dasarnya pendidikan merupakan suatu proses komunikasi dan informasi dari pendidik kepada peserta didik yang berisi informasi-informasi pendidikan, yang memiliki unsur-unsur pendidik sebagai sumber informasi, media sebagai sarana penyajian ide, gagasan dan materi pendidikan serta peserta didik itu sendiri, beberapa bagian unsur ini mendapatkan sentuhan media teknologi informasi, sehingga mencetuskan lahirnya ide tentang e-learning [9]. Kecenderungan pembelajaran yang kurang menarik ini merupakan hal yang wajar di alami oleh guru yang tidak memahami kebutuhan dari siswa tersebut baik dalam karakteristik, maupun dalam pengembangan ilmu. Dalam hal ini peran seorang guru sebagai pengembang ilmu sangat besar untuk memilih dan melaksanakan pembelajaran yang tepat dan efisien bagi peserta didik bukan hanya pembelajaran berbasis konvensional. Pembelajaran yang baik dapat ditunjang dari suasana pembelajaran yang kondusif serta hubungan komunikasi antara guru, siswa dapat berjalan dengan baik. Berangkat dari hal tersebut aplikasi e-learning dalam kegiatan pembelajaran di kelas dikembangkan atas dasar asumsi bahwa proses komunikasi di dalam pembelajaran akan lebih bermakna (menarik minat siswa dan memberikan kemudahan untuk memahami materi karena penyajiannya yang interaktif), jika memanfaatkan berbagai media sebagai sarana penunjang kegiatan pembelajaran. Dari segi pengertian, aplikasi e-learning dalam pembelajaran interaktif dapat diartikan sebagai kombinasi berbagai unsur media yang terdiri dari teks, grafis, foto, animasi,

Upload: winda-karnila-s

Post on 27-Nov-2015

75 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 195

PEMBELAJARAN AUTOCAD DENGAN MODUS INTERAKTIF

Suliyanto, Vincent Suhartono, Edy Mulyanto

Pascasarjana Teknik Informatika Universitas Dian Nuswantoro

ABSTRACT One of the main challenges in the world of education is to create a learning environment where a good environment can enhance productivity standards. Education requires technology that can provide the education that provide faster, more effective methods, and prepare a brief and more interactive. E-learning technology, said all the challenges. E-learning can refer to themselves in all training activities that use electronic media or information technology with the involvement of a multimedia computer-based (online). E-learning is expected to help users understand a problem or study. This study aims to develop applications for E-learning for Interactive Learning AutoCAD. Through the delivery of material in audio-visual is expected to guide the students and the people gradually in the study of AutoCAD so that the results of this research can provide facilities in the world of design. E-learning application developed using Macromedia Flash MX in the making of visualization. Thesis this report will discuss the process of analysis, design and implementation of an E-learning for Interactive Learning AutoCAD. Interactive Learning AutoCAD consists materialas of AutoCAD Module Learning materials from each module is delivered using the audio visual multimedia elements such as moving video and sound with the support of the elements of multimedia, such as text, images and animation. At the end of this application will be made to the evaluation process and product application. The things that have been done and what has not been done in the development of this application will be discussed at the end of this thesis. Keywords: E-Learning, AutoCAD Interactive Learning. 1. PENDAHULUAN Perkembangan teknologi informasi beberapa tahun belakangan ini berkembang dengan kecepatan yang sangat tinggi, sehingga dengan perkembangan ini telah mengubah paradigma masyarakat dalam mencari dan mendapatkan informasi, yang tidak lagi terbatas pada informasi surat kabar, audio visual dan elektronik, tetapi juga sumber-sumber informasi lainnya yang salah satu diantaranya melalui jaringan Internet. Salah satu bidang yang mendapatkan dampak yang cukup berarti dengan perkembangan teknologi ini adalah bidang pendidikan, dimana pada dasarnya pendidikan merupakan suatu proses komunikasi dan informasi dari pendidik kepada peserta didik yang berisi informasi-informasi pendidikan, yang memiliki unsur-unsur pendidik sebagai sumber informasi, media sebagai sarana penyajian ide, gagasan dan materi pendidikan serta peserta didik itu sendiri, beberapa bagian unsur ini mendapatkan sentuhan media teknologi informasi, sehingga mencetuskan lahirnya ide tentang e-learning [9]. Kecenderungan pembelajaran yang kurang menarik ini merupakan hal yang wajar di alami oleh guru yang tidak memahami kebutuhan dari siswa tersebut baik dalam karakteristik, maupun dalam pengembangan ilmu. Dalam hal ini peran seorang guru sebagai pengembang ilmu sangat besar untuk memilih dan melaksanakan pembelajaran yang tepat dan efisien bagi peserta didik bukan hanya pembelajaran berbasis konvensional. Pembelajaran yang baik dapat ditunjang dari suasana pembelajaran yang kondusif serta hubungan komunikasi antara guru, siswa dapat berjalan dengan baik. Berangkat dari hal tersebut aplikasi e-learning dalam kegiatan pembelajaran di kelas dikembangkan atas dasar asumsi bahwa proses komunikasi di dalam pembelajaran akan lebih bermakna (menarik minat siswa dan memberikan kemudahan untuk memahami materi karena penyajiannya yang interaktif), jika memanfaatkan berbagai media sebagai sarana penunjang kegiatan pembelajaran. Dari segi pengertian, aplikasi e-learning dalam pembelajaran interaktif dapat diartikan sebagai kombinasi berbagai unsur media yang terdiri dari teks, grafis, foto, animasi,

Page 2: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

196 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

video, dan suara yang disajikan secara interaktif dalam sebuah aplikasi e-learning pembelajaran. 2. LANDASAN TEORI 2.1 E-Learning E-learning adalah suatu pengajaran dan pembelajaran yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN, atau internet) untuk penyampaian isi materi dan interaksi [3]. Sedangkan definisi e-learning sebagai kegiatan belajar asynchronous melalui perangkat elektronik komputer yang memperoleh bahan belajar yang sesuai dengan kebutuhannya [2] 2.2 Pembelajaran Interaktif Pembelajaran interaktif adalah pembelajaran yang melibatkan interaksi-interaksi baik antar mahasiswa, mahasiswa dengan dosen, mahasiswa dengan lingkungan atau bahan pembelajaran lainnya. Interaksi adalah elemen substansial dari suatu aktivitas pembelajaran. Interaksi, khususnya bagi mahasiswa, harus diciptakan dan diberi peluang seluas-luasnya sehingga tujuan pembelajaran yang dikehendaki, khususnya mahasiswa dapat tercapai melalui suatu proses interaksi tertentu. 2.3 AutoCAD CAD merupakan kependekan dari Computer Aided Design yaitu segala kegiatan merancang atau mendesign dengan alat berbantu kamputer, namun ada juga yang menyebutkannya kependekan dari Computer Aided Drafting yaitu segala kegiatan menggambar dengan alat berbantu komputer. Sebenarnya perbedaan tersebut tidaklah berarti, hal tersebut tergantung bagaimana orang menyikapinya dan mengartikanya. Program CAD yang beredar pada saat ini cukup banyak, antara lain: AutoCAD, ArchiCAD, AutoMAP, TurboCAD, Mechanical Desktop, Solid Edge, SAP, Nastran dan masih banyak, tentunya antara program CAD yang satu dengan yang lain mempunyai kekurangan dan kelebihan. 2.4 Program Aplikasi Macromedia Flash Pro 8 Macromedia Flash merupakan software keluaran Macromedia yang dapat digunakan untuk pembuatan animasi: web, film kartun dan presentasi multimedia. Sampai tutorial ini dibuat Macromedia sudah mengeluarkan sampai dengan versi ke-8. Karena kemudahan dan banyak manfaatnya, maka sofware ini dipelajari oleh berbagai kalangan. Tutorial berikut sedikit akan membahas pembuatan animasi-animasi dasar. 2.5 Camtasia Studio Techsmith memperkenalkan Camtasia Studio sebagai solusi yang lengkap untuk dapat dengan cepat membuat video yang terdapat pada aktifitas layar atau destop PC. Tecsmith berdiri pada tahun 1987 di Okemos, Michigan. Dengan program ini, seseorang dapat merekam, menciptakan presentasi berupa video tutorial tanpa batasan waktu, dan kemudian mempublishkannya sesuai dengan format yang diinginkan. Semua yang terlihat di layar destop akan sama persis dengan hasil rekaman. Adapun fitur-fitur yang ditawarkan dan Camtasia Studio Versi 4.0 adalah sebagai berikut : a. Merekam tampilan layar secara full screen dengan kualitas yang sempurna. b. Meliputi berbagai kursor yang dapat dipergunakan ketika perekaman. c. Mengedit, memotong serta menggabungkan beberapa klip video. d. Dapat ditambahkan file video digital (DV, MPEG, WMV) ke dalam perekaman screen (layar). e. Interaktif callouts, efek zoom-n-pan, quis, picture-in-picture, dan lainnya. f. Mengedit dan menambahkan audio, memasukkan narasi suara termasuk memasukkan musik. g. Dukungan ke flash 8 menjadi FLV. 2.6 Storyboard Storyboard merupakan terjemahan berupa gambar cerita (komik) dari naskah yang sudah dibuat, dan digunakan dalam proses perancangan sebuah produk multimedia. Bentuk Storyboard bisa bermacam-macam, diantaranya berupa gambar visual, keterangan percakapan, keterangan adegan,

Page 3: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 197

keterangan special effect, dan durasi serta kesinambungan [12]. Berikut ini definisi-definisi lain tentang Storyboard: 2.7 UML (Unified Modelling Language) UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah bahasa yang sudah menjadi standar di dunia industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan system piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah system. Pemodelan (modeling) adalah proses merancang piranti lunak sebelum melakukan pengkodean (coding). Model piranti lunak dapat dianalogikan seperti pembuatan blueprint pada pembangunan gedung. Membuat model dari sebuahsistem yang kompleks sangatlah penting karena kita tidak dapat memahami sistem semacam itu secara menyeluruh. 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Deskripsi Sistem Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah yang terdapat dalam bab sebelumnya dapat diketahui perancangan yang dilakukan adalah membuat aplikasi e-learning pembelajaran interaktif AutoCAD. Aplikasi e-learning pembelajaran interaktif AutoCAD ini diterapkan dengan menjalankan program yang dibangun dengan menggunakan Macromedia Flash Pro 8 dan Camtasia Studio dengan cara memilih materi yang diinginkan dengan menjalankan tombol-tombol fungsi seperti home, kompetensi, materi, referensi, about dan help. 3.2 Analisis Kebutuhan Dalam membangun sebuah sistem hendaklah kita merancang serta mengAnalisis secara teliti apa saja yang perlu kita bangun atau kita perbaiki. Dalam mengAnalisis sebuah sistem perlu melibatkan komponen-komponen yang tergabung dalam lingkup SMK Negeri 3 Jepara dalam hal ini siswa, guru/admin, materi dan evaluasi. Untuk mencapai sebuah sistem yang handal kita harus mengAnalisis secara menyeluruh dan utuh untuk memberikan hasil yang baik. 3.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras Kebutuhan akan perangkat keras sangat mendukung terlaksanana suatu aplikasi e-learning, adapun perangkat keras yang dibutuhkan berupa : a. Processor Intel Pentium IV Dual Core b. RAM 1GB c. Hardisk 80 GB d. VGA Card 512 MB e. Sound Card + Headset f. Monitor LCD 15” f. Speaker Aktif g. Microphone 3.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak Sistem perangkat lunak yang digunakan untuk merancang aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD ini adalah sebagai berikut : a. Sistem Operasi Penggunaan Sistem Operasi yang dipilih adalah produk dari Microsoft Corporation dengan konfigurasi minimal Windows XP Profesional. b. Program Aplikasi Program aplikasi utama dalam perancangan aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD ini menggunakan program Macromedia Flash Pro 8 dan program ASP serta Microsoft Office Access yang didukung oleh program sistem Server IIS (Internet Information Service).

Page 4: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

198 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

Beberapa aplikasi lain yang ikut mendukung dalam perancangan sistem ini antara lain : a. AutoCAD b. Camtasia Studio c. Cool Edit Pro 3.2.3 Kebutuhan Brainware Dalam pembelajaran berbasis e-learning ini juga ada beberapa elemen a. Siswa b. Guru/Admin 3.3 Analisis Desain Sistem 3.3.1 Arsitektur Pembelajaran Interaktif AutoCAD

Aplikasi E-Learning Pembelajaran

Interaktif AutoCad

Siswa Admin/Guru

Siswa

Kelola Sistem

Materi

Registrasi

Evaluasi

tutorial

EvaluasiGanti

Password

Login

EvaluasiReferensi

Kompetensi

Evaluasi

Kompetensi Referensi

Help

About

Help

3.3.2 Permodelan dengan Use-case Diagram 3.3.2.1 Identifikasi Pelaku Pada identifikasi pelaku bisnis, kita menjelaskan beberapa komponen yang akan terlibat dalam sistem tersebut, diantaranya : a. Siswa : Siswa menggunakan system tersebut b. Guru/Admin : Melihat Report hasil Evaluasi dan mengelola sistem c. Materi : Berisi navigasi halaman tutorial dan evaluasi. d. Evaluasi : Menjelaskan tentang bentuk evaluasi baik teori maupun praktik. e. Tutorial : Berisikan Modul-modul pembelajaran AutoCAD. f. Kompetensi : Berisikan informasi-informasi mengenai kompetensi yang dipakai g. Referensi : Berisikan Sumber-sumber referensi tutorial h. Bantuan : Berisikan informasi-informasi mengenai bantuan penggunaan aplikasi pembelajaran AutoCAD.

Page 5: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 199

update User

Edit Profi l

Tutorial

Evaluasi

Materi

Referensi

Login

Kompetensi

Registrasi

Siswa

Update Referensi

Login

Update Kompetensi

Update tutorial

Update Evaluasi

Validasi User

Hasil Evaluasi

About

Guru/Admin

Help

Update Help

Kumpulan Help

<<include>>

<<include>><<extend>>

<<include>>

<<extend>>

<<include>>

<<communicate>>

<<extend>>

<<include>>

<<extend>>

<<include>>

<<include>>

<<communicate>>

<<include>>

3.3.2.2 Use-Case Naratif Untuk memperjelas diagram Use-Case , langkah selanjutnya adalah berupa dokumen-dokumen penjabaran dari Use-Case Diagram. Adapun Use-Case Naratifnya adalah : a. Use-Case Registrasi b. Use-Case Login c. Use-Case Materi d. Use-Case Evaluasi e. Use-Case Tutorial f. Use-Case Kompetensi g. Use-Case Referensi h. Use-Case Help

Page 6: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

200 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

3.3.2.3 Diagram Class

*tutorial

kode_totorialtoturialkategori

input()update()delete()display()

Bantuankode_bantuanjenis_bantuanbantuan

input()update()display()

kompetensikode_kompetensikompetensi

input()update()display()

guru/adminkode_gurunipnamapassword

input()update()delete()display()

nilaikode_siswanilai

update()display()

evaluasikode_soalkategori_soalsoalpilihan apilihan bpilihan cpilihan dkunci_jawabanname

input()update()delete()display()

*

1

1*

* *

*

*

1

11

Referensikode_referensireferensi

display()update()input()

siswakode_siswanisnama_siswakelaspassword

input()update()display()

*

*

3.3.2.4 Struktur Tabel Sistem Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif a. Table Siswa

Tabel 3.1 Tabel Siswa No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_siswa C 5 2 NIS C 10 3 Nama_siswa C 50 4 Password C 32

b. Table Guru

Tabel 3.2 Tabel Guru No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_guru C 5 2 NIP C 25 3 Nama C 50 4 Password C 32

Page 7: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 201

c. Tabel evaluasi Tabel 3.3 Tabel Evaluasi

No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_Soal C 5 2 Kategori_soal C 25 3 Soal C 25 4 Pilihan_a C 100 5 Pilihan_b C 100

6 Pilihan_c C 100 7 Pilihan_d C 100

d. Tabel Tutorial

Tabel 3.4 Tabel Tutorial No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_tutorial C 5 2 tutorial C 25 3 kategori C 50

e. Tabel Referensi

Tabel 3.5 Tabel Referensi No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_referensi C 5 2 referensi C 25

f. Tabel Help

Tabel 3.6 Tabel Help No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_bantuan C 5 2 Jenis_bantuan C 25 3 bantuan C 50

g. Tabel Kompetensi

Tabel 3.7 Tabel Kompetensi No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_kompetensi C 5 2 kompetensi C 25

h. Tabel Nilai

Tabel 3.8 Tabel Nilai No Field_Name Type Width Keterangan

1 Kode_siswa C 5 2 nilai C 25

Page 8: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

202 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

3.3.3 Perancangan Storyboard

a..Storyboard Opening Pembukaan b. Storyboard Opening Registrasi

c. Storyboard Opening Menu Utama d, Storyboard Opening Input D.S

e. Storyboard Opening Kompetensi f. Storyboard Menu Materi

Page 9: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 203

g. Storyboard Opening Materi h. Storyboard Video Materi

i. Storyboard Evaluasi j. Storyboard Hasil Evaluasi

k. Storyboard Opening Referensi l. Storyboard Opening About

Page 10: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

204 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

m. Storyboard Opening Help

4. HASIL PENELITIAN DAN PENGUJIAN 4.1 Tampilam Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD a. Halaman Opening Pembukaan b. Halaman Opening Registrasi

c. Halaman Opening Menu Utama d. Halaman Opening Input D.S.

Page 11: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 205

e. Halaman Opening Kompetensi f. Halaman Opening Menu Materi

g. Halaman Opening Materi h. Halaman Tampilan Video Materi

i. Halaman Evaluasi j. Halaman Hasil Evaluasi

Page 12: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

206 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

k. Halaman Opening Referensi l. Halaman Opening Help

4.2 Pengujian Dengan pengujian white box dan black box, Aplikasi E-learning Dalam Pembelajaran Interaktif AutoCAD dapat untuk menguji sistem saat input dengan klik icon maupun button dan output yang dihasilkan sesuai yang diharapkan. 4.2.1 Pengujian White box dan Black Box Pengujian white box terhadap timeline semua halaman aplikasi yang berisi layer-layer dan frame-frame berfungsi dengan baik. Pengujian script halaman Opening Pembukaan tidak ada eror. Pengujian black box terhadap Input dengan mengklik icon aplikasi dan Output terhadap tampilan semua halaman aplikasi berfungsi dengan baik. 5. IMPLEMENTASI DAN ANALISIS HASIL 5.1 Implementasi Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD 5.1.1 Metode Implementasi Penulis membagi tahapan implementasi ini menjadi beberapa bagian sebagai berikut:

1. Menetapkan item-item soal yang nantinya dijadikan sebagai parameter penilaian penelitian, 2. Melakukan survei awal terhadap 40 responden siswa yang belajar materi Mengoperasikan

Software AutoCAD sebelum implementasi (pre-test) melalui tes awal siswa oleh guru untuk mengukur kemampuan awal siswa sebelum menggunakan aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD.

1. Penerapan aplikasi e-learning pembelajaran interaktif AutoCAD sebagai alat bantu pembelajaran,

2. Melakukan survei untuk mendapatkan data setelah implementasi (post-test) melalui evaluasi dengan aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD oleh guru. untuk mengukur kemampuan awal siswa setelah menggunakan aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD

3. Melakukan Analisis hasil pengukuran penelitian 5.1.2 Tempat dan Waktu Implementasi Dalam hal ini, pengujian dilakukan terhadap siswa Kelas XI SMK Negeri 3 Jepara selama 1 bulan penelitian pada tanggal 1 sampai dengan 30 Juni 2009. 5.1.3 Instrumen Penilaian Implementasi Alat yang digunakan untuk pengukuran data kepada siswa adalah materi pembelajaran yang diajarkan pada kelas XI Program Keahlian Multimedia untuk mengetahui hasil awal sebelum proses pembelajaran untuk menentukan langkah selanjutnya.

Page 13: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected] 207

5.1 Pengukuran Aplikasi E-learning Pembelajaran Inetarktif AutoCAD Tes tersebut di ikuti oleh 40 siswa Kelas XI SMK Negeri 3 Jepara Program Keahlian Multimedia kemudian hasilnya dinilai oleh guru. Tes dilaksanakan selama dua kali yaitu pada saat sebelum menggunakan sebelum menggunakan aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD yang dibuat dan sesudah menggunakan aplikasi e-learning pembelajaran AutoCAD 5.2 Analisis Hasil Berdasarkan perhitungant tabel (t critical one-tail) bernilai 1.684875122 sedangkan t hitung (t Stat) bernilai -13.61646384. Terlihat bahwa terjadi perbedaan signifikan. Berarti terdapat perbedaan yang signifikan pula antara sebelum dan sesudah penerapan Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD. Berarti Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD membawa efek positif. Dengan melihat nilai probabilitas, P-value adalah 1.05283E-16 lebih kecil dari 0,05 berarti Ho ditolak atau penerapan Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD efektif. Apabila tabel hasil pre test dan post test digambarkan menjadi grafik, maka akan tampak perbedaan hasil dari sebelum dan sesudah penerapan Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD sebagai alat bantu pembelajaran. 6. PENUTUP 6.1. Kesimpulan a. Terbentuknya Aplikasi E-learning Pembelajaran dalam bentuk CD interaktif yang memenuhi

unsur kompetensi, variasi strategi, aneka sumber materi, pengayaan pengetahuan, dan evaluasi yang lebih interaktif, menarik, efektif, efisien,dan lebih bermakna sehingga meningkatkan motivasi belajar siswa.

b. Dari hasil evaluasi dengan menggunakan Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD dengan pengujian menggunakan sistem konvensioanl diperoleh nilai rata-rata 64,5 dan pengujian dengan CD interaktif diperoleh nilai rata-rata 80,1 dari 40 responden sehingga Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif AutoCAD dengan unsur-unsur kompetensi, variasi strategi, aneka sumber materi, pengayaan pengetahuan dan evaluasi menunjukkan ada peningkatan hasil sebesar 15,6. Dengan demikian Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif dapat diterima sehingga pendidikan sudah selayaknya untuk mulai penerapan Aplikasi E-learning Pembelajaran Interaktif di bidang pendidikan agar dapat menunjang peningkatkan kualitas pendidikan.

6.2. Saran a. Pemanfaatan e-learning membutuhkan budaya belajar mandiri dan kebiasaan untuk belajar.

Kurangnya interaksi antar guru dengan siswa atau bahkan antar siswa itu sendiri bisa memperlambat terbentuknya budaya belajar dalam proses pembelajara.

b. Penelitian mendatang untuk memasukkan seluruh materi pembelajaran AutoCAD, sehingga siswa dapat secara utuh menyerap pembelajaran AutoCAD secara keseluruhan.

c. Dengan masih adanya kekurangan yang ada pada Aplikasi E-learning Dalam Pembelajaran Intraktif autoCAD dan meskipun sistem yang ada mampu mengantisipasi kelemahan yang ada pada sistem lama sehingga diperlukan pengembangan kearah sistem pendampingan dari guru kepada siswa guna mengontrol perkembangan belajar siswa sehingga pengayaan materi pembelajaran bisa lebih berkembang.

DAFTAR PUSTAKA [1] Agus Irianto, H., Dr., Prof.. (2004). Statistik Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta: Kencana. [2] Arifin, Johar. (2008). Statistik Bisnis Terapan dengan Microsoft Excel 2007. Jakarta: PT

Elexmedia Komputindo [3] Buku Storyboard Balai Pengembangan Multimedia, 2005, Mengetahui Rangkaian Instalasi

Motor Listrik AC [4] Effendi, Empy dan Zhuang Hartono. (2005).E-learning (Konsep dan Aplikasi).

Yogyakarta : Andi Offset. [5] Fang-Wu T and Yi-Shin D. (2003). A Study on Integrating Interaction Design into Industrial

Design Processes. Paper. National Chiao Tung University, Hsinchu, Taiwan.

Page 14: Suliyanto Pembelajaran Autocad Dengan Modus Interaktif

Jurnal Teknologi Informasi, Volume 6 Nomor 2, Oktober 2010, ISSN 1414-9999

208 Homepage: http://pps.dinus.ac.id email redaksi: [email protected]

[6] Kamarga, Hanny. (2002). Belajar Sejarah melalui e-learning; Alternatif Mengakses Sumber Informasi Kesejarahan. Jakarta : Inti Media.

[7] Koran, Jaya Kumar C. (2002). Aplikasi E-learning dalam Pengajaran dan pembelajaran di Sekolah Malaysia. (8 November 2002).

[8] Lewis, Clayton and John Rieman (1993). Task-Centered User Interface Design: A Practical Introduction. Shareware Book, University of Colorado, Boulder, http://hcibib.org/tcuid, diakses tanggal 31 Desember 2008.

[9] Onno W. Purbo, DR. (2002). Teknologi E-Learning. Jakarta : Elex Media Komputindo [10] Rusli RM, (2006), Rekayasa Pembelajaran Sistem Peredaran Darah Berbasis Multimedia Untuk

Siswa kelas XI, Tesis Magister Komputer. Universitas Dian Nuswantoro. [11] Shelly, G,B., Cashman, T.J., and Waggoner, G.A. (1990). Computer Concepts. USA : Boyd

& Fraser Publishing Company [12] Simpson, O. (2000). Supporting students in open and distance learning. London : Kogan Page. [13] Soekartawi, (2003). Prinsip Dasar E-Learning: Teori Dan Aplikasinya Di Indonesi. Jurnal

Teknodik, Edisi No.12/VII/Oktober/2003 [14] Suparman, M. Atwi. (2001). Desain Instruksional. Jakarta : Pusat Antar Universitas,

Penyunting Susy Puspitasari – Jakarta; PAU-PPAI, Universitas Terbuka, Ditjen Dikti Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

[15] Suparno, (2008). Teknik Gambar Bangunan Jilid 3 untuk SMK. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional.

[16] Truong, Khai N. et al. (2006). Storyboarding: An Empirical Determination of Best Practices and Effective Guidelines. Proceedings of the 6th conference on Designing Interactive Systems.

[17] Utomo, Junaidi. (2001). Dampak Internet Terhadap Pendidikan : Transformasi atau Evolusi. Seminar Nasional Universitas Atma Jaya Yogyakarta

[18] Widi Yulianto, Ir, 2003, “Aplikasi AutoCAD untuk Design Dasar”, Elex Media Komputindo: Jakarta.

[29] Wie Yap, Ir, 1993, “Pengantar Praktis Penggunaan AutoCAD”, Andi Offset : Yogyakarta. [20] Wie Yap, Ir, 1994, “Memahami AutoCAD”, Andi Offset : Yogyakarta. [21] http://jurnaliqro.files.wordpress.com/2008/08/05-husni-48-57-final.pdf/ Pengembangan

Multimedia Pembelajaran Berbantuan Komputer/diakses tgl 31 Desember 2009. [22] http: //www.puslitjaknov.org/data/file/2008/makalah poster ssession.pdf/

Hasbullah/Perancangan dan Implementasi Model Pembelajaran Untuk Meningkatklan Kualitas Pengajaran/diakses tgl 31 Desember 2009.

[23] http://msuyanto.com/baru/wp-content/uploads/2008/09/tahappembuatanfilm animasi.doc, diakses tanggal 5 Januari 2009.