PERTEMUAN 7

(ARSITEKTUR PRODUK) Selasa, 29 November 2016 – Rabu, 30 November 2016

ARSITEKTUR PRODUK

Development Processes and Organizations Product Planning

Identifying Customer Needs

Product Specifications

Concept Generation

Concept Selection

Concept Testing

Product Architecture

Industrial Design

Phase 2 System-Level

Design

Phase 1 Concept

Development

Phase 3 Detail Design

Phase 0 Planning

Phase 4 Testing and Refinement

Phase 5 Production Ramp-Up

Design for Manufacturing

Prototyping

EMPAT TAHAP PADA ARSITEKTUR PRODUK

Membuat skema produk

Mengelompokkan elemen-elemen

pada skema

Membuat susunan geometris yang

masih kasar

Mengidentifikasi interaksi

fundamental dan insidental

1 2 3 4

TAHAP 1 & TAHAP 2

Bill of Material Table dari otoped:

ANTROPOMETRI

Antropometri adalah ilmu yang mempelajari pengukuran tubuh

khususnya ukuran badan, bentuk, kekuatan serta kapasitas kerja

(Pheasant, 2006)

Antropometri adalah studi yang berkaitan dengan pengukuran dimensi tubuh

manusia (Wignjosoebroto, 2008)

Data antropometri digunakan untuk berbagai keperluan, seperti perancangan stasiun kerja, fasilitas kerja, dan desain produk agar diperoleh ukuran-ukuran yang sesuai dan layak dengan dimensi

anggota tubuh manusia yang akan menggunakannya.

Pengertian Tujuan

ANTROPOMETRI INDONESIA

ANTROPOMETRI (Eko Nurmianto)

ANTROPOMETRI (Eko Nurmianto)

PERSENTIL

Persentil adalah suatu nilai

yang menyatakan bahwa

persentase tertentu dari

sekelompok orang yang

dimensinya sama dengan atau

lebih rendah dari nilai tersebut.

PRAKTIKUM

Kunci Jawaban

Rata-

Rata SD 5th 10th 50th 90th 95th

D4 18.52 1.15 16.62 17.04 18.52 20.00 20.42

D28 102.58 5.20 94.02 95.92 102.58 109.23 111.13

TAHAP 1 & TAHAP 2

Bill of Material Table dari otoped:

TAHAP 3 : Membuat Susunan Geometris yang Masih Kasar

Gambar Teknik dari Otoped

TAHAP 3 : Membuat Susunan Geometris yang Masih Kasar

Desain Komponen dari Otoped

TAHAP 4 : Mengidentifikasi Interaksi Fundamental dan

Insidental

INTERAKSI FUNDAMENTAL Interaksi yang sesuai dengan garis skema yang menghubungkan satu komponen ke komponen lainnya.

INTERAKSI INSIDENTAL Interaksi yang muncul karena implikasi elemen fungsional menjadi bentuk fisik tertentu atau karena pengaturan geometris dari komponen.

Sub Bab dalam Laporan: 8.1 Mengidentifikasi Maksud dari Arsitektur Produk 8.2 Tujuan 8.3 Bill of Material 8.4 Desain Produk, Desain Komponen, dan Mekanisme Produk

PERTEMUAN 7

(ARSITEKTUR PRODUK)

SELESAI