pancreatitis

24
Pankreatitis akut rekuren: Sebuah Manifestasi Klinis Kemungkinan Kanker Ampullary Athanasios Petrou1, 2, Konstantinos Bramis1, 2, Timotius Williams1, Alean!ros Papalambros", #leftherios Mantonakis", #$angelos %elekouras" 1&epartment Be!ah 'epatobiliary !an Pusat 2Transplant, (hur)hill *umah Sakit+ for!, -nggris+ "%irst &epartemen Be!ah, .ni$ersity of Athens Me!i)al S)hool, /aikon T ea)hing 'ospital+ Athena, 0unani ABST*AK Konteks pankreatitis akut berulang masih menimbulkan kesulitan !iagnostik+ Koeksistensi atau apalagi hubungan penyebab karsinoma ampula ater pankreatitis akut berulang !an )ukup langka+ /aporan kasus Kami menyaikan sebuah kasus karsinoma ampula ater yang !isaikan !engan pankreatitis akut berulang ne)roti3ing rumit !engan pseu!o)ysts+ &iagnosis keganasan !i ampula hanya !ilakukan setelah men)oba beberapa #*(P karena pera!angan sisa !i !aerah periampula+ Kesimpulan Keganasan !i ampula ater episo!e berulang menyebabkan pankreatitis merupakan resiko yang realistis !an upaya untuk men!iagnosa penyebab yang men!asari harus selalu memperhitungkan kemungkinan kanker+ P#4&A'./.A4 Pankreatitis akut berulang masih menimbulkan kesulitan !iagnostik+ Menurut literatur, sekitar "56 kasus pankreatitis akut berulang tetap ti!ak ter!iagnosis setelah e$aluasi rutin+ Koeksistensi atau apalagi hubungan penyebab karsinoma periampula !an pankreatitis akut berulang )ukup langka, berpose tantangan untuk !okter !an ahli be!ah+ Presentasi biasa karsinoma ampula ater a!alah !engan penyakit kuning tanpa rasa sakit, !i sini kami menelaskan sebuah kasus !i mana menyaikan 7tur itu episo!e berulang !ari pankreatitis akut+ &alam kasus yang !isaikan !i ba8ah ini a!a lebih !ari satu faktor penyebab potensial untuk pengembangan pankreatitis akut !an kanker pankreas ti!ak segera !i!iagnosis+ &iagnosis hanya !ibuat setelah perubahan in9amasi pa!a !aerah kepala pankreas benarbenar mere!a yang memungkinkan upaya #*(P sukses ketiga+ Sebuah in!eks ke)urigaan yang tinggi a!alah penting ketika berha!apan !engan kasus pankreatitis akut yang berulang sehingga etiologi !apat segera !ielaskan !an kemungkinan !iagnosis keganasan yang !ibuat pa!a 8aktu yang tepat untuk mengoptimalkan hasil+

Upload: tyas

Post on 10-Mar-2016

225 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pancreatitis

TRANSCRIPT

Page 1: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 1/24

Pankreatitis akut rekuren: Sebuah Manifestasi Klinis Kemungkinan Kanker

Ampullary

Athanasios Petrou1, 2, Konstantinos Bramis1, 2, Timotius Williams1, Alean!ros

Papalambros", #leftherios Mantonakis", #$angelos %elekouras"

1&epartment Be!ah 'epatobiliary !an Pusat 2Transplant, (hur)hill *umah Sakit+

for!, -nggris+ "%irst &epartemen Be!ah, .ni$ersity of Athens Me!i)al S)hool,

/aikon Tea)hing 'ospital+ Athena, 0unani

ABST*AK 

Konteks pankreatitis akut berulang masih menimbulkan kesulitan !iagnostik+

Koeksistensi atau apalagi hubungan penyebab karsinoma ampula ater

pankreatitis akut berulang !an )ukup langka+

/aporan kasus Kami menyaikan sebuah kasus karsinoma ampula ater yang

!isaikan !engan pankreatitis akut berulang ne)roti3ing rumit !engan

pseu!o)ysts+ &iagnosis keganasan !i ampula hanya !ilakukan setelah men)oba

beberapa #*(P karena pera!angan sisa !i !aerah periampula+

Kesimpulan Keganasan !i ampula ater episo!e berulang menyebabkan

pankreatitis merupakan resiko yang realistis !an upaya untuk men!iagnosa

penyebab yang men!asari harus selalu memperhitungkan kemungkinan kanker+

P#4&A'./.A4

Pankreatitis akut berulang masih menimbulkan kesulitan !iagnostik+ Menurut

literatur, sekitar "56 kasus pankreatitis akut berulang tetap ti!ak ter!iagnosis

setelah e$aluasi rutin+

Koeksistensi atau apalagi hubungan penyebab karsinoma periampula !an

pankreatitis akut berulang )ukup langka, berpose tantangan untuk !okter !an

ahli be!ah+

Presentasi biasa karsinoma ampula ater a!alah !engan penyakit kuning tanparasa sakit, !i sini kami menelaskan sebuah kasus !i mana menyaikan 7tur itu

episo!e berulang !ari pankreatitis akut+ &alam kasus yang !isaikan !i ba8ah ini

a!a lebih !ari satu faktor penyebab potensial untuk pengembangan pankreatitis

akut !an kanker pankreas ti!ak segera !i!iagnosis+ &iagnosis hanya !ibuat

setelah perubahan in9amasi pa!a !aerah kepala pankreas benarbenar mere!a

yang memungkinkan upaya #*(P sukses ketiga+

Sebuah in!eks ke)urigaan yang tinggi a!alah penting ketika berha!apan !engan

kasus pankreatitis akut yang berulang sehingga etiologi !apat segera !ielaskan

!an kemungkinan !iagnosis keganasan yang !ibuat pa!a 8aktu yang tepatuntuk mengoptimalkan hasil+

Page 2: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 2/24

P*#S#4TAS- KAS.S

Seorang 8anita ;< tahun ini mengaku ke unit kami !engan pankreatitis akut

setelah berulang ne)rotising penerimaan sebelumnya beberapa rumah sakit

!aerah umum+ *i8ayat me!is masa lalu termasuk hipertensi, hiperlipi!emia !anBM- !ari "< kg=m2 mengangkat, ti!ak a!a ri8ayat operasi perut sebelumnya+ &ia

!isaikan !engan salinan hasil sebelumnya menunukkan !arah hematokrit

sebesar 5,"; >kisaran referensi: 5,";5,??@, umlah sel !arah putih 15," 15 = /

>referensi kisaran: ",11,5 15 = /@, umlah trombosit !ari 2<< 15 = /

>referensi kisaran: 1<5?<5 15 = /@, glukosa 11C mg = !/ >referensi kisaran: "5

;1 mg = !/@, /&' !ari "<< -. = / >referensi kisaran: 12<2?" -. = /@, kalsium !ari

,; mg = !/ >referensi kisaran: C,?15,< mg = !/@, (*P !ari ; mg = / >referensi

kisaran: 5< mg = /@ kolesterol, !ari 21 mg = !/ >kisaran referensi: 125255 mg =

!/@, trigliseri!a !ari 1 mg = !/ >referensi kisaran: 51<5 mg = !/@ !an (A 1

!ari 2;1 -. = m/ >referensi kisaran: 5?5 -. = m/@D konsentrasi serum !an urinamilase yang baik !i !alam kisaran normal+ Pa!a pengakuan ini penyeli!ikannya

termasuk .SE hati !an pohon bilier, sebuah (T perut !anM*- M*(P+ .SE

menemukan kan!ung empe!u ber!in!ing tebal yang mengan!ung lumpur !an

batu empe!u ke)il !alam hubungannya !engan beberapa !ilatasi saluran

empe!u umum+ (T >Eambar 1@ mengukur !ilatasi !uktus biliaris komunis !i

mm pa!a tingkat kepala pankreas serta penumpukan )airan mengungkapkan

beberapa peripan)reati) atenuasi ren!ah+ M*-M*(P lanut !i)irikan ini !an

menunukkan e!ema kepala pankreas !engan koleksi beberapa )airan tetapi

ti!ak menunukkan !istensi lebih lanut !ari pohon empe!u intraatau ekstra

hepatik

Selama masuk !ia mengembangkan !emam "C,< F ( !alam hubungannya

!engan kemalangan !an empiris !iobati !engan pen)itraan (T meropenem

tertun!a berulang yang mengungkapkan pembentukan pseu!okista >Eambar "@+

Pa!a titik ini penan!a in9amasi meningkat >(*P ; mg = /, umlah sel putih 12,

15 = /@ !an ren)ana !ibuat untuk menguras perkutan pseu!okista tersebut+

(airan !ikirim untuk analisis !ari saluran pembuangan kembali menunukkan

amilase !ari "?+;1" -. = /, /&' !ari 2+;C -. = / !an albumin 5,< >kisaran

referensi !alam serum: ",<?,C . = /@ . = /D kultur bakteri menunukkan ini )airan

!iaah oleh #ntero)o))us !an $ankomisin !itambahkan ke reimen antibiotik+&rainase Setelah !emam pasien !iselesaikan, penan!a in9amasi menurun !an

pen)itraan lebih lanut mengungkapkan penurunan ukuran pseu!okista tersebut+

Peningkatan se!emikian rupa sehingga !ia habis rumah !engan tanggal

kolesistektomi elektif+

Sayangnya, sebelum prose!ur elektif ia !isaikan lagi !engan nyeri epigastrium

yang parah pa!a latar belakang !emam !iukur pa!a ",2 F ( (T s)an

mengungkapkan pseu!okista sisa yang telah meningkat !alam ukuran !an ini

lagilagi terkuras perkutan+ &ua belas hari kemu!ian ia !ibuang lagi, tapi gagal

untuk tetap baik !an kembali ke rumah sakit lagi setelah 2 minggu mengeluh!emam !an nyeri perut+ Pengobatan konser$atif kembali pilihan manaemen asli

Page 3: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 3/24

tapi setelah beberapa saat elas ini telah gagal !an a!i kita berkembang untuk

membuka kolesistektomi !an !rainase !ari pseu!o)ysts tersisa !engan tabung

pengeringan silasti)+ Selama pas)aoperasi saa !ia mengembangkan 7stula

pankreas output yang ren!ah yang !iselesaikan setelah beberapa hariD /%T

pas)a !ioperasi uga mulai meningkat !an suatu M*(P !ilakukan yang

menunukkan !istensi !ari saluran empe!u tanpa penyebab yang elas untukobstruksi terungkap+

&ia pergi ke memiliki #*(P berusaha yang gagal !ua kali karena e!ema parah !i

ampula ater+ Beberapa hari kemu!ian upaya ketiga berhasil mem$isualisasikan

pohon empe!u !an saluran pankreasD biopsi !iambil pa!a titik yang kemu!ian

mengungkapkan a!enokarsinoma !iferensiasi buruk+

Pasien kemu!ian menalani pan)reate)tomy total !an splenektomi bulan

setelah presentasi a8al nya+ Total pan)reate)tomy !iputuskan karena atro7 !ari

tubuh !an ekor pankreas yang !i!u!uki oleh pseu!o)ysts yang )ukup besar+Selama operasi lesi eophyti) perut !itemukan !an !ikirim untuk bagian beku+

'istologi mengungkapkan tumor kompatibel !engan E-ST !an !ia habis pulang

tiga minggu pas)a operasi+ /aporan akhir histologi menyimpulkan bah8a tumor

a!alah a!enokarsinoma )ukup!ibe!akan ampula ater !an panggung itu

pT241M+

P#MBA'ASA4

Kasus ini menggambarkan seorang pasien menyaikan !engan episo!e berulang

!ari pankreatitis akut !i mana !iagnosis akhir !ari karsinoma ampula ater ti!ak elas sampai temuan patologi !iketahui+

Primer karsinoma ampullary menga)u pa!a kanker yang berasal !alam ampula

ater sen!iri !an sering menantang untuk membe!akan !ari karsinoma

periampula lainnya+ Periampula kanker !apat se)ara luas !ianggap sebagai

tumor yang berasal !ari atau !alam 1 )m !ari papilla !ari ater !an termasuk

ampullary, pankreas, saluran empe!u, !an kanker !uo!enum+ Periampula

karsinoma a!alah tumor ganas yang timbul !alam sentimeter terakhir !ari

saluran empe!u umum, !i mana ia mele8ati !in!ing !uo!enum papilla !an

ampullary, !an, !apat timbul !ari epitel saluran empe!u terminal umum, mukosa!uo!enum, pankreas saluran, atau ampula ater+ 0ang paling umum a!alah

karsinoma !uktal !ari pankreas, yang memiliki pre$alensi populasi 15=155, 555+

-nsi!en kanker saluran empe!u !istal meningkat G1, 2H+

A!enokarsinoma ampula ater relatif arang >; kasus per uta pen!u!uk@,

akuntansi untuk sekitar 5,26 !ari keganasan saluran pen)ernaan !an sekitar 6

!ari seluruh karsinoma periampula G", ?H+

Periampula kanker, terutama a!enokarsinoma pankreas, !iketahui memiliki

prognosis yang suram, tetapi sering melaporkan bah8a kanker ampullary relatifkurang agresif terha!ap kanker periampula lain yang timbul !ari struktur

Page 4: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 4/24

pan)reatobiliary+ &alam beberapa seri pengobatan be!ah kanker ampullary

!ilaporkan men)apai tingkat kuratif !i atas <56 se!angkan pengobatan kanker

pankreas menyaikan tingkat penyembuhan selalu ren!ah sekitar 156 G<, ;H+

Penelasan !ari fenomena ini terutama !i!asarkan pa!a kriteria pato7siologi+ 'al

ini uga !iketahui bah8a persimpangan antara !ua enis sel epitel ti!ak hanyamenimbulkan berbagai enis penyakit yang unik, tetapi uga !aerah yang

menarik !an rele$an berkaitan !engan asal usul tumor+ Ampula ater a!alah

salah satu persimpangan epitel !an a!a bukti yang berkembang menunukkan

bah8a klinikpato7siologi primer karsinoma ampullary !ekat !engan kanker usus

!aripa!a kanker pan)reatobiliary+ 'istologi, hubungan genetik, !an hasil klinis

telah menyarankan kesamaan utama ampullary karsinoma untuk karsinoma asal

usus !aripa!a kanker pankreas atau saluran empe!u G, C, H+

Selanutnya, menurut kriteria histologis keras, tumor ampullary !apat

!iklasi7kasikan sebagai pan)reati)obiliary atau usus !an perilaku klinis !aritumor ini men)erminkan klasi7kasi iniD peralanan ampullary a!eno)ar)inoma

usus a!alah sama !engan rekanrekan !uo!enum mereka, se!angkan tumor

pan)reati)obiliary mengikuti lebih Tentu saa agresif, mirip !engan

a!enokarsinoma pankreas G15H+

Be!ah >pilorus melestarikan, atau, pan)reati)o!uo!ene)tomy Whipple@ tetap

mo!alitas pengobatan hanya yang mena8arkan kesempatan untuk

menyembuhkan+ Bertahan hi!up setelah reseksi be!ah berkaitan !engan

luasnya in$asi lokal, in$asi $askular, in$asi perineural, !iferensiasi selular,

margin be!ah, !an keterlibatan limfatik G11H+ Barubaru ini, stu!i menyeli!ikiperubahan molekul yang berbe!a !alam gen metastasis terkait telah

menunukkan makna prognostik pa!a kanker ampullary !an pankreas G12H+ Tentu

saa bagian !ari penelasan untuk kelangsungan hi!up keseluruhan yang buruk

kemungkinan berkaitan !engan presentasi sering terlambat pasien !engan lokal

atau auh penyakit lanut sekali geala seperti ikterus obstruktif telah

!ikembangkan+

Keluhan pasien kami menyaikan mengarah ke !iagnosis kanker pankreas a!alah

bah8a serangan berulang !ari pankreatitis akut+ 'al ini !apat !i!e7nisikan

sebagai lebih !ari satu episo!e pankreatitis akut G1"H !an pasien yangmengalami serangan ke!ua !ari pankreatitis membutuhkan penyeli!ikan lebih

intensif karena risiko yang lebih tinggi !ari episo!e ketiga atau lebih lanut !ari

pankreatitis G, 1" 1?H+ Meskipun penyeli!ikan intensif sering ti!ak biasa bagi

penyebab pankreatitis untuk tetap ti!ak ter!iagnosis !alam 156 !iperkirakan

episo!e tunggal !an "56 !ari episo!e berulang G1<, 1;H+

Pankreatitis !apat tera!i sebagai akibat !ari proses yang men)egah aliran bebas

!ari us pankreas, penyumbatan bisa tera!i !i ampula, periampula atau !alam

saluran pankreas G1H+ Proses patologis yang berbe!a !apat menimpa pa!a

sistem !rainase pankreas pa!a titiktitik yang menyebabkan obstruksi !anakhirnya ra!ang pankreas+ Pa!a ampula !iketahui bah8a tumor atau polip

Page 5: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 5/24

seperti a!enoma atau karsinoma ampullary !apat tumbuh !an langsung

menyumbat saluran pankreas !istal G1C, 1, 25, 21H+ &alam kasus !i mana

penyumbatan a!alah intra!uktal pelakunya !apat a!enokarsinoma !uktus atau

tumor papiler musinosa intra!u)tal selain striktur akibat !ari pera!angan

pankreas berulang G22,, 2" 2?, 2<, 2;H+

Pen!ekatan !iagnostik = prognostik, !an manaemen terapi !ari a!enokarsinoma

ampullary, a!alah sama seperti untuk karsinoma asal pan)reatobiliary+ Telah

terbukti sulit untuk mengembangkan tes yang mema!ai untuk skrining !an

!iagnosis sukses tumor ini arang tera!i+ Meskipun banyak penan!a tumor yang

terse!ia untuk tumor periampula, termasuk kanker pankreas, spesi7sitas !an

sensiti$itas telah !ipertanyakan+ 4ilai prognostik antigen aringan khusus

polipepti!a >TPS@, karbohi!rat antigen 1 >(A 1@, faktor pertumbuhan

en!otel $askular >#E%A@, !an antigen (ar)inoembryoni) >(#A@, telah !iseli!iki

sebagai faktor !iagnostik !an prognostik pa!a pasien !engan lesi massa !i

kepala pankreas, tetapi menunukkan bah8a penan!a penelitian !apat!igunakan sebagai alat !iagnostik )ukup han!al, tetapi ti!ak !apat !igunakan

untuk mempre!iksi kelangsungan hi!up G2H+ Meskipun memiliki nilai pre!iktif

positif yang ren!ah untuk mengi!enti7kasi pasien !engan kanker pankreas, (A

1 a!alah sebuah sisipan !alam men!eteksi kanker periampula, menyaikan

nilainilai !iagnostik !an prognostik lebih penting !ari (#A+ Selain itu, (A 1

merupakan faktor in!epen!en yang paling penting !alam menge$aluasi

rese)tability, mempre!iksi prognosis, !an penan!a terbaik yang terse!ia untuk

pemantauan perkembangan penyakit G2CH+ Tan!a ini uga !apat !igunakan

sebagai penan!a respon terha!ap kemoterapi !an penguian untuk kekambuhan

berikut reseksi be!ah G2H+

 Tentu saa pen)itraan memiliki peran yang paling penting !alam men!iagnosis

semua keganasan pankreas+ Teknikteknik pen)itraan yang paling banyak

!igunakan untuk tuuan ini a!alah .SE >baik transkutaneous !an en!oskopi@, (T

!an M*-+ 0ang paling sensitif ini a!alah .SE en!oskopi !an (T !an !engan

!emikian telah !irekomen!asikan sebagai baris pertama !i mana in$estigasi

pankreas atau kanker periampula !i)urigai G"5H+ Setelah penyeli!ikan a8al telah

selesai en!os)opi) retrogra!e )holangiopan)reatography >#*(P@ memiliki peran

mapan !alam menyeli!iki pankreatitis berulang+

Selama bertahuntahun telah #*(P penting !alam !iagnosis )holelithiasis G"1H,

stenosis papiler G"2H, pankreas !i$isum G""H !an !isfungsi s7ngter !!i G"2H+

Berbe!a !engan, nonin$asif in$estigasi, kekurangan utama !ari #*(P telah

mena!i bahaya !iketahui menyebabkan pankreatitis akut, sebuah risiko 256 !i

mana !isfungsi s7ngter !!i !i)urigai !an <6 pa!a populasi umum G"?H+ Karena

risiko ini merangsang serangan pankreatitis akut penggunaan #.S telah terus

telah menggantikan #*(P !alam prose!ur !iagnostik untuk pankreatitis

berulang, !i mana ia telah menunukkan akurasi yang tinggi untuk batu !i

saluran empe!u, pankreas !an kista tumor G"<H+ #.S ti!ak benarbenar

menggantikan penggunaan #*(P, 4amun, karena potensi untuk inter$ensi !anpenggunaan manometry selama pemeriksaan #*(P yang ti!ak terse!ia !i #.S

Page 6: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 6/24

saa G";H+ Peran #.S sebagai alat skrining uga telah !iteliti pa!a pasien risiko

tinggi tetapi !itemukan untuk menghasilkan umlah positif palsu !alam stu!i

ke)il G"H+ &alam beberapa tahun terakhir penggunaan M*(P sebagai alat

in$estigasi untuk menilai pohon empe!u !an saluran pankreas telah meningkat

!igunakan, terutama !engan penggunaan bersamaan se)retin G"CH+ &alam

prakteknya, kombinasi !ari alat in$estigasi atas menye!iakan pen!ekatan yangtepat untuk penyeli!ikan pankreatitis berulang+

K#S-MP./A4

&alam kesimpulan laporan ini menelaskan presentasi !ari pasien !engan

karsinoma ampullary utama !i mana presentasi asli !engan episo!e berulang

!ari pankreatitis akut+ Pankreatitis kambuh akibat keganasan telah !ielaskan

sebelumnya tetapi tetap presentasi langka penyakit ganas ini+ Belum a!a banyak

keberhasilan !alam pengembangan tes skrining yang !apat !ian!alkan untuk

keganasan pankreas kepala !an ketika menyeli!iki pankreatitis akut berulang!iagnosis kanker harus tetap !alam pikiran !an !iseli!iki !engan segera sebagai

risiko keganasan kriptogenik a!alah nyata+ Mo!alitas pen)itraan harus !ipilih

untuk memaksimalkan kemungkinan !iagnosis tetapi !itimbang terha!ap risiko

penyeli!ikan masingmasing, terutama !alam kasus #*(P+

Penggunaan 4utrisi 4asoeunal pa!a pasien !engan pankreatitis kronis

 Iames *obert Anthony Skip8orth, &imitri Aristoteles *aptis, Shalini Wiesuriya,

Ju!in Puthu)heary, Ste$en WM l!e &amink, (harles -mber, Massimo Malag,

Arun Shankar

&epartemen Be!ah 'epatobiliary !an pankreas, .ni$ersity (ollege 'ospital 4'S

 Trust+ /on!on, -nggris *aya

ABST*AK 

Page 7: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 7/24

Konteks 4yeri perut, malabsorpsi !an !iabetes semua berkontribusi terha!ap

!ampak negatif atas status gi3i pa!a pankreatitis kronis !an ti!ak a!a stan!ar

!i$ali!asi untuk pengelolaan gi3i pasien a!a+

 Tuuan .ntuk menilai efek nutrisi nasoeunal pa!a pasien pankreatitis kronis+

&esain Semua pasien pankreatitis kronis berturutturut makan melalui rute

nasoeunal antara Ianuari 255? !an &esember 255 !imasukkan !alam

penelitian ini+ Pasien !inilai melalui retrospektif !ari )atatan kasus+

'asil /ima puluh !elapan pasien pankreatitis kronis >"< lakilaki, 2" perempuan,

usia ratarata ?; tahun@ !imasukkan+ Pasien !ipulangkan setelah me!ian 1? hari

!an gi3i nasoeunal terus selama me!ian ? hari+

#mpat puluh enam pasien >,"6@ melaporkan resolusi nyeri perut mereka !an

penghentian asupan analgesia opioi! selama masa stu!i !an berat ba!an ratarata pa!a ; minggu setelah penghentian gi3i a!alah 1 kg >kisaran 2? ke L2 kg,

P 5,?<? @+ &ua belas >25,6@ pasien melaporkan rasa sakit mereka kambuh

selama perio!e follo8up !an komplikasi baik ringan !an arang+ Perbaikan yang

signi7kan yang !i)atat !alam parameter !arah yang paling !iukur, termasuk:

natrium >1"?,C1"C,1 m#N = /, P O5,551@D urea >",?<,1 mmol = /, P O5,551@D

kreatinin ><C,";5," umol = /, P O5,551@D kalsium !ikoreksi >2,2?2,"< mmol = /, P

5,51C@D albumin >"?,<"C, g = /, P 5,552@D (*P >",52<,< mg = /, P 5,55;@D

!an hemoglobin >11,C12,? g = !/, P 5,5";@+

Kesimpulan gi3i 4asoeunal, !imulai !i rumah sakit !an !ilanutkan !i rumah,aman, berkhasiat !an !itoleransi pa!a pasien !engan pankreatitis kronis parah

!an efektif !alam membantu untuk meringankan nyeri !an mengurangi

persyaratan analgesik+

P#4&A'./.A4

Pankreatitis kronis berulang atau mengembangkan )e!era berkelanutan berikut

untuk pankreas !an tera!i sekun!er untuk asupan alkohol yang berlebihan pa!a

;556 pasien pankreatitis kronis G1H+ -nsi!en -nggris !ari pankreatitis kronis

a!alah 1 per 155+555 per tahun >-nggris pre$alensi " per 155+555@ G2H !anmungkin mengikuti pola pembakaran lambat atau !itan!ai !engan episo!e akut

!engan perio!e intermiten !iam+ Komplikasi !ari pankreatitis kronis a!alah

bagian !ari spektrum yang luas yang ti!ak hanya mempengaruhi pankreas itu

sen!iri, tetapi uga sistem organ lain !an kon!isi ini !ikaitkan !engan morbi!itas

!an mortalitas yang signi7kan+

Pengelolaan pankreatitis kronis tetap menantang+ Pasien harus !i!orong untuk

berhenti minum !an merokok, !an untuk mengambil bagian !ari gaya hi!up

sehat, namun, analgesia, sering !alam bentuk opiat, hampir selalu !ibutuhkan

!an !apat menyebabkan ketergantungan G", ?H+ Pa!a akhirnya, pilihan in$asifseperti manu$er en!oskopi !an be!ah, termasuk %rey !an prose!ur Beger itu,

Page 8: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 8/24

serta pan)reate)tomy total !engan transplantasi sel islet autologous, mungkin

mena!i !iperlukan G"H+ 4o$el meto!e seperti sakitmemo!i7kasi agen, )elia)

pleus !an blok saraf, antioksi!an !an terapi ra!iasi !apat memiliki peran untuk

bermain !i masa men!atang G", <H+

Mengikuti perkembangan penyakit, kombinasi faktor menyebabkan kerusakangi3i !an kehilangan berat ba!an yang signi7kan, sering memerlukan program

 angka panang gi3i, masuk rumah sakit berkepanangan !an penggunaan besar

sumber !aya kesehatan+ Serangan !ari pankreatitis kronis menghasilkan respon

metabolik yang !apat !ibe!akan !ari serangan pankreatitis akut G;H atau sepsis

G, CH, !an yang !apat meningkatkan !engan keparahan !ari episo!e penyakit

GH+ Stu!i eksperimental mengungkapkan bah8a negara !apat tera!i

hipermetabolik selanutnya !engan pengeluaran energi istirahat "5<56 !i atas

normal G15, 11H, efek yang !apat !inaikkan lebih auh !engan a!anya sepsis

G15H+ Selanutnya, proteolisis otot rangka !apat menyebabkan kolam asam amino

bere!ar turun sampai ?56 !ari normal !an massa otot !engan 1<6 G12H+Selanutnya, pasien !engan pankreatitis keseimbangan nitrogen negatif terus

menerus telah terbukti memiliki tingkat kematian se)ara signi7kan meningkat

G1"H+

leh karena itu, pankreatitis kronis men)iptakan kea!aan hipermetabolik yang

)epat menghabiskannya builtin toko gi3i !an ini !iperburuk oleh nyeri, mual !an

muntah, ileus, stasis lambung, !ismotilitas, obstruksi, !an konsumsi alkohol yang

terus semua berkontribusi terha!ap penurunan asupan gi3i !an pankreas

berkelanutan merusak G1?, 1<H+ Kerusakan pankreas !alam hasil pankreatitis

kronis !i pankreas sekresi en3im berkurang, serta penurunan sekresi bikarbonat,sehingga bertin!ak untuk lebih mempengaruhi fungsi en3im !isekresikan oleh

pankreas menye!iakan lingkungan yang ti!ak ramah G1?H+

Kerusakan pankreas klinis mempengaruhi pen)ernaan lemak sebelum itu

karbohi!rat !an protein, sehingga steatorea G1<H !an kekurangan $itamin A, &, #

!an K G1;H+ Sebagai fungsi memburuk penurunan sekresi lebih lanut !an lipase

!an tripsin, a3otorrhoea uga !apat mengembangkan G1;H+ Kesalahan metabolik

 uga !apat tera!i, sebagai negara stres katabolik mengarah ke tingkat

peningkatan katekolamin !an kortisol, !an gangguan berikutnya !alam rasio

insulin = glukagon, sel beta !an !isfungsi resistensi insulin !apat mengikuti G;,1H+ leh karena itu insulin mungkin !iperlukan !i lebih !ari C56 pasien yang

sebelumnya ti!ak !i!iagnosis sebagai !iabetes G;H !an !iagnosa baru !iabetes

akan mengikuti pa!a 25"56 sebagai beta massa sel menurun G;, 1C, 1H+

Metabolisme lemak selanutnya !iubah karena lipolisis !an meningkatkan

oksi!asi lemak G;, 25H+ Meskipun !emikian, i3in lemak !apat !ikurangi,

menyebabkan hiperkolesterolemia !an hipertrigliseri!emia G;, 12, 21H+

Kekurangan tertentu !alam asam kalsium, magnesium, seng, tiamin !an folat

 uga telah !ilaporkan G1H !an !engan !emikian unsur eak !an kekurangan gi3i

telah a!a pa!a pasien etanol !apat lebih !iperparah G1CH+

Meskipun pe!oman sekarang menganurkan penggunaan makan nasogastrik

Page 9: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 9/24

atau nasoeunal pa!a pankreatitis akut, saat ini ti!ak a!a Masyarakat -nggris

Eastroenterologi atau &epartemen Kesehatan pe!oman untuk meman!u

manaemen nutrisi pasien !engan pankreatitis kronis+ Meskipun usus ke)il !apat

se)ara rutin !iakses untuk makanan enteral, !engan baik gastroeunostomy

perkutan en!oskopik atau eunostomy perkutan en!oskopik langsung, hanya

a!a !ata minimal tentang hasil klinis !an keamanan angka panang makan eunum !i pankreatitis kronis+

 Tuuan

 Tuuan !ari stu!i kami a!alah untuk menilai efekti$itas program gi3i nasoeunal

pa!a pasien !engan pankreatitis kronis, !an khususnya untuk menge$aluasi efek

berat ba!an, serta toleransi !an komplikasi yang terkait !engan gi3i nasoeunal+

M#T&#

Pasien

Semua pasien !ira8at !i .nit pankreas tersier kita, !engan !iagnosis

pankreatitis kronis yang !iberi melalui rute nasoeunal, antara Ianuari 255? !an

&esember 255, !imasukkan !alam penelitian ini+ &ata !ikumpulkan se)ara

retrospektif !ari )atatan me!is pasien+

&iagnosis pankreatitis kronis !ibuat ber!asarkan klasi7kasi Marseille*oma

>1CC@ penilaian berikut pro7l geala >termasuk sakit perut, penurunan berat

ba!an, mual !an muntah@ !an karakteristik pen)itraan !ari pankreatitis kronis>termasuk kalsi7kasi, !ilatasi !uktus !an stri)turing !an kelenar atro7@+

4yeri perut, persyaratan analgesik !an geala gastrointestinal !ie$aluasi oleh

penilaian klinis selama a8al masuk pasien, !alam setiap penerimaan kembali

!an uga selama masa tin!ak lanut mereka konsultasi+

Penyisipan Kateter 4asoeunal

4asoeunal kateter !imasukkan untuk in!ikasi stan!ar termasuk

keti!akmampuan untuk mentoleransi pemberian oral atau keti!akmampuanuntuk menelan kalori yang )ukup untuk berat ba!an >nyeri atau stenosis

!uo!enum@D penurunan berat ba!an kotor >lebih !ari 156 !ari pramorbi! berat

ba!an@, atau komplikasi akut kronis pankreatitis berkontribusi terha!ap tersebut

>seperti pseu!okista, 7stula, pera!angan pseu!oaneurysm, akut atau nyeri akut@+

4asoeunal kateter !isisipkan oleh penempatan en!oskopi langsung melalui

pilorus !an lebih !ari sebuah ka8at peman!u+ %inemenanggung >;15 mengukur

Peran)is@ tabung !imasukkan !an skrining 9uoros)opi) !ipergunakan ika

!iperlukan untuk mengkon7rmasi penempatan+

Pemberian makanan

Page 10: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 10/24

Benar penempatan kateter nasoeunal !ikon7rmasi ra!iologis !an makan

!imulai !alam 8aktu 2? am !ari penyisipan+ Sebuah, stan!ar semiunsur re3im

makan nasoeunal !imulai pa!a semua pasien pa!a tingkat "5 m/ = am Tingkat

makan kemu!ian meningkat sebesar 15 m/ = am setiap 12 am sampai pasien

itu !itinau oleh ahli gi3i, 1+255 m/ pakan stan!ar yang !ise!iakan 1+<;5 kkal>1," kkal = ml@, C5 g protein, <2 mmol 4a L !an <" K mmol L +

Semua pasien telah !ibahas oleh ahli gi3i !alam 8aktu ?C am !an reimen

makan in!i$i!ual !i!irikan !engan tuuan men)apai Kebutuhan kalori penuh

pa!a hari " >"5 ml = kg = hari 1 kkal = ml pakan@+ *eimen ini kemu!ian !iubah

sesuai !engan peralanan klinis pasien !an akti$itas 7sik+ Pasien !iperbolehkan

untuk mengkonsumsi )airan oral sebagai kursus klinis mereka membaik !an

toleransi mereka meningkat, mereka uga !iiinkan untuk mengambil obat oral+

Semua pasien !ikeluarkan !engan tabung nasoeunal !i situ hanya sekalipemberian analgesik mereka a!alah )ukup atau nyeri mereka telah !iselesaikan,

mereka mampu mengelola kateter nasoeunal mereka !an gi3i, mereka ti!ak

memiliki komplikasi aktif atau akut !ari pankreatitis kronis, !an paket pera8atan

!i rumah telah !i!irikan+

%ollo8up

Pasien !iikuti !i !epartemen luarpasien !engan operasi, gastroenterologi !an

ahli gi3i tim+ Setelah meninau, pasien se)ara rutin !itanya tentang komplikasi

yang terkait !engan teknik makan !an uga untuk tingkat toleransi mereka kasarpakan sebagai baik, baik, ratarata , atau miskin +

#T-KA

Stu!i ini menggabungkan kohort, retrospektif obser$asional !an karenanya ti!ak

formal, informe! )onsent tertulis !iambil atau persetuuan etika institusional

!iminta+ Protokol penelitian sesuai !engan &eklarasi 'elsinki+

P#MBA'ASA4

Pa!a pankreatitis kronis ringan, pantangan !ari alkohol !an analgesia yang

efektif sering !apat )ukup untuk mengontrol nyeri !an memungkinkan perbaikan

gi3i melalui asupan oral+ Penggantian en3im pankreas !an penekanan asam

efekti$itas se!erhana !alam mengobati nyeri G<H, !an makanan ke)il sering,

ren!ah lemak namun kaya karbohi!rat, kalori !an protein, penting untuk

mempertahankan gi3i yang mema!ai G22H+ itamin larut lemak !an mikronutrien

lainnya harus !ilengkapi sebagai klinis yang !itunukkan+ /ebih !ari C56 !ari

pasien biasanya !apat !iobati se)ara mema!ai !engan makanan stan!ar

!ilengkapi !engan en3im pankreas G1H, hanya 151<6 !ari pasien akan

membutuhkan suplemen nutrisi oral !an makan tabung enteral hanya!iin!ikasikan pa!a sekitar <6 G1, 2"H , biasanya untuk pengobatan sakit parah,

Page 11: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 11/24

kehilangan berat ba!an yang signi7kan atau komplikasi akut+

Sebuah kebanyakan terbaru !ari penyeli!ikan, meskipun terutama berfokus

pa!a pankreatitis akut, telah menunukkan bah8a nutrisi enteral !ikaitkan

!engan pelemahan !ari respon fase akut G2?H, tarif yang lebih ren!ah komplikasi

sepsis terkait >terutama ekstra pankreas@ G2<, 2;H , kontrol glukosa meningkatG2<H, penurunan biaya keuangan G2;H, panang mengurangi kemungkinan tinggal

!i rumah sakit G2, 2CH !an kemungkinan angka kematian berkurang G2H+ *ute

enteral uga !apat berguna !alam men)egah kompromi usus karena hal ini !apat

berfungsi sebagai pemi)u !an pelaku harus kegagalan beberapa organ atau

sepsis pa!a pankreatitis G2H+ Stu!i obser$asional menunukkan bah8a

penggunaan nutrisi nasoeunal pa!a pasien !engan pankreatitis kronis !apat

!engan aman !imulai !i rumah sakit !an terus !ebit berikut+ Selanutnya,

penggunaannya !ikaitkan !engan perbaikan !alam parameter berat ba!an !an

!arah, serta sebagai !itoleransi !engan baik !an terkait !engan komplikasi yang

minimal+

 Temuan kami )ermin beberapa stu!i menyeli!iki peran makan nasoeunal !i

pankreatitis kronis+ 'am$as et al+ mengamati 1 pasien !engan pankreatitis

kronis ne)rotising menunukkan bah8a 12 !iberi makan melalui rute nasoeunal

pulih lebih )epat !an !iperlukan inter$ensi kurang !ari pasien !iberi makan

melalui rute parenteral G"5, "1H+ &emikian pula, Stanga et al+ G2"H retrospektif

menganalisis < pasien pankreatitis kronis >!urasi ratarata 11" hari makan

 eunum@ untuk menggambarkan peningkatan berat ratarata ?," kg >P O5,5<@

!an penurunan !alam proporsi pasien !engan nyeri ab!omen yang signi7kan

>;6 sampai 2"6 D P O5,5<@, serta men)atat bah8a komplikasi sebagian besarringan !an arang+ Menariknya, pasien !engan nonalkohol pankreatitis

men!erita penurunan berat ba!an berlangsung !an kegagalan untuk menambah

berat ba!an serta umlah yang lebih tinggi kunungan !okter karena sakit perut

!an komplikasi gastrointestinal+ Para penulis menyimpulkan bah8a kelenar

pankreas berkurang stimulasi !apat mena!i kun)i untuk mempro!uksi efek ini,

meskipun mekanisme yang men!asari kritis masih belum elas+ gara et al+ G"2H

!igunakan kateter makan nasoeunal pa!a "5 pasien pankreatitis kronis untuk

!urasi me!ian ?,; bulan !an me!ian follo8 up ,< bulan+ Sembilan !ari 25

pasien yang melaporkan nyeri yang ti!ak terken!ali pa!a e$aluasi a8al

melaporkan tingkat rasa sakit yang benarbenar, atau hampir sepenuhnya,!iselesaikan setelah pengobatan !engan eunum fee! saa >P 5,555C@+

4amun, kohort mengalami penurunan berat ba!an ratarata 1,; kg >P 5,2@

>meskipun beberapa pasien yang !i)urigai keganasan@ !an 12 pasien men!erita

komplikasi se)ara total+

4yeri berhubungan !engan pankreatitis kronis a!alah sangat menantang untuk

mengelola !an tetap sangat resistan terha!ap terapi, sebagian karena

mekanisme yang men!asarinya kurang !ipahami+ Peningkatan )hole)ystokinin

>((K@ tingkat a!alah salah satu mekanisme yang !iusulkan menyebabkan nyeri

pa!a pankreatitis kronis G""H !an makan ren!ah !alam saluran pen)ernaan!apat memanggil tingkat minimal stimulasi pankreas G"?H, sehingga menurunkan

Page 12: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 12/24

tingkat ((K+ 4amun, Keith et al+ memeriksa !ua pasien !engan pankreatitis

kronis untuk menggambarkan ti!ak a!a perubahan !alam $olume atau output

amilase !alam menanggapi intraeunum infus formula unsur G"<H+ /ebih lanut,

meskipun fakta bah8a konsep beristirahat pankreas !engan mengurangi

akti$itas stimulasi yang masuk akal 7siologis, tetap sulit untuk se)ara !e7nitif

membuktikan efek menguntungkan pa!a nyeri atau hasil G12, ";, "H !an faktabah8a seti!aknya a8al ke)il sekresi en3im pankreas tera!i berarti bah8a

pankreas ti!ak pernah sepenuhnya beristirahat G"CH+ 4amun, makan eunum

!apat membantu G2"H, seperti paresis lambung !engan gealageala terkait

seperti mual, muntah !an perut G", ?5, ?1H+ .ntuk mengurangi komplikasi

gastrointestinal lain yang !apat berkontribusi terha!ap nyeri %ee! #lemental !an

semiunsur yang lebih efektif !alam mengurangi sekresi eksokrin !ari fee!

stan!ar !engan protein utuh !i mulut G?2, ?"H, !uo!enum G??H !an eunum G?<H

tingkat+ #lemental formula uga menyebabkan penurunan pro!uksi asam

lambung !an stimulasi pankreas menurun lebih lanut G?;H+

Meskipun ti!ak a!a penelitian yang menghubungkan tingkat kekurangan gi3i

!engan peralanan penyakit !i pankreatitis kronis, status gi3i buruk kemungkinan

untuk berkontribusi pa!a hasil negatif G1H+ Ei3i penilaian !an manaemen tetap

penting karena ti!ak hanya !alam konteks hasil !ari penyakit tetapi uga !alam

peren)anaan inter$ensi masa !epan+ Perbaikan parameter !arah tertentu !alam

penelitian ini, seperti (*P, trombosit !an hemoglobin, membutuhkan interpretasi

!alam konteks meningkatkan pro7l penyakit pasien selama masa stu!i !an hati

hati harus !iambil !alam menghubungkan mereka langsung ke penggunaan

nasoeunal makan saa+ 4amun, hiponatremia a!alah salah satu kelainan yang

paling umum !itemukan !i rumah sakit !ipasien G?H !an keha!irannya pa!apasien sakit kritis banyak !ikaitkan !engan peningkatan risiko kematian !an

penyakit terkait morbi!itas G?C, ?H+ &alam kea!aan normal, konsentrasi natrium

plasma !ipertahankan !alam kisaran yang sempit, namun, penyakit in9amasi

kronis, seperti pankreatitis kronis, !apat mempengaruhi keseimbangan ini

!engan mempro!uksi kelebihan !ari interleukin; G<5H, sementara alkoholisme

!an sirosis hati uga !apat menyebabkan untuk hiponatremia+ &engan !emikian,

pasien pankreatitis kronis mungkin mengha!api risiko signi7kan !ari makan

hiponatremia !an nasoeunal mungkin merupakan )ara yang efektif untuk

mengoreksi keti!akseimbangan ini+ Peningkatan yang signi7kan !alam albumin,

urea !an kreatinin uga !iamati !alam penelitian ini, namun, tan!a penggantiseperti gi3i !an kekurangan gi3i telah sering !igunakan !engan pertengkaran

!an rele$ansi klinis mereka !iper!ebatkan G<1, <2H+ Kurang !iper!ebatkan akan

menggunakan mereka sebagai tan!a pengganti untuk keuntungan berat ba!an

ramping, hasil yang !iharapkan !ari re3im makan yang tepat+ 4amun, sementara

kenaikan berat terlihat >!an !isimpulkan !ari hasil biokimia yang akan massa

tubuh tanpa lemak@ ini a!alah ti!ak signi7kan, meskipun kerugian perio!e yang

berat a8al selama fase akut !ari penyakit ini mungkin telah mengurangi efek

berat ba!an keseluruhan bersih+ &alam stu!i masa !epan, serial, ukuran obektif

massa otot mungkin berguna untuk menghin!ari masalah ini G<"H+ Sin!rom

refee!ing uga mena!i perhatian !alam inisiasi menyusui !alam kurang gi3i ataukelaparan !an !itan!ai oleh hypophospahatemia !an hipokalemia G<?, <<H+

Page 13: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 13/24

Sementara ratarata ka!ar fosfat menurun selama 2? am pertama makan >1,?5

1,"1 mmol = /, P 5,5C@, ti!ak a!a atuh !i ba8ah kisaran normal !an makan

nasoeunal pa!a populasi ini tampaknya ti!ak !ikaitkan !engan peningkatan

risiko refee!ing sin!rom+

K#S-MP./A4

Pengurangan malnutrisi, energi yang )ukup !an asupan kalori, !an

menghilangkan rasa sakit a!alah tuuan utama !ari terapi pa!a pankreatitis

kronis, semua yang !apat !ibantu melalui pengiriman nutrisi nasoeunal+

4amun, semua program gi3i berbasis rumah atau angka panang untuk

pankreatitis kronis harus !ikembangkan !alam pengaturan multi!isiplin !engan

keterlibatan gastroenterologi, ra!iologi, ahli gi3i !an rekan kepera8atan+ %aktor

etiologi, komplikasi, !an keparahan berubah !an persyaratan gi3i nutrisi man!at

bah8a tim bekera sama !engan rekanrekan be!ah !an Eastroenterologi)al

untuk segera menyelesaikan proses penyakit !an mengurangi kemungkinankomplikasi angka panang+

Keterbatasan ini !an stu!i lain, termasuk sifat retrospektif kohort, !an kurangnya

penilaian nyeri obyektif !an kelompok kontrol, man!at per)obaan terkontrol a)ak

masa !epan untuk lebih menilai efek !ari makan nasoeunal !i pankreatitis

kronis

Page 14: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 14/24

Terjemahan

Dari: Inggris

Ke: Bahasa Indonesia

Terjemahkan

InggrisBahasa Indonesia

Jepang

Merjemahkan teks atau laman web

Bahasa Indonesia

InggrisArab

Pathobiology dari pankreatitis akut: okus pada kalsium intraseluler dan kalmodulin

!le "# Petersen$ sesuai penulis !leg %# &erasimenko$ dan Julia %# &erasimenko

M'( &roup$ (ardi )*hool o Bios*ien*es$ +ni,ersitas (ardi$ Ilmu Pengetahuan Biomedis

Bangunan$ Museum A,enue$ (ardi$ (-./ 0A1$ Inggris

sesuai author(orresponding penulis#

!le "# Petersen: petersenoh2*ardi#a*#uk

Ini adalah akses terbuka artikel didistribusikan di bawah persyaratan 3isensi (reati,e

(ommons Attribution45on4Komersial$ yang memungkinkan penggunaan tak terbatas$

distribusi$ dan reproduksi dalam media apapun$ asalkan karya asli benar dikutip# Anda tidak

dapat menggunakan ini bekerja untuk tujuan komersial

Page 15: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 15/24

  6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan konteks

o stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asi

asam empedu o menginduksi pankreatitis akut

o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jalur

o Potensi terapi jalan

o Kesimpulan

o 'eerensi

Abstrak

;ksokrin pankreas mensintesis semua en<im yang dibutuhkan untuk rin*ian usus protein$

lemak$ dan karbohidrat dalam makanan kita# )ayangnya$ protease yang diperlukan untuk

men*erna daging yang kita makan bisa$ jika tidak tepat diaktikan di dalam sel asinar$ jugamen*erna pankreas itu sendiri serta jaringan sekitarnya$ yang adalah apa yang terjadi dalam

 penyakit pankreatitis akut kadang4kadang atal manusia# Penyakit ini saat ini tidak dapat

diobati$ namun kemajuan yang signiikan baru4baru ini telah dibuat dalam memahami proses

dasar memulai perubahan patologis yang mendasari autodigestion pankreas# )ekarang jelas

 bahwa tripsin akti,asi4suatu intraseluler langkah penting dalam patogenesis4adalah akibat

 pelepasan berlebihan dari (a9 dari toko intraseluler$ terutama melalui dua jenis reseptor

trisphosphate inositol# Penemuan terakhir tak terduga dari sebuah mekanisme perlindungan

intrinsik disebabkan oleh kalmodulin intraseluler dan$ khususnya$ menemukan bahwa eek

 perlindungan ini dapat didorong oleh (a9 membran4permeabel 4like peptide yang

menjanjikan#

6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan konteks

o stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asi

asam empedu o menginduksi pankreatitis akut

o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8

Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jalur

o Potensi terapi jalano Kesimpulan

o 'eerensi

Pendahuluan dan konteks

Pankreatitis akut adalah penyakit manusia di mana pen*ernaan proen<ymes biasanya

disintesis dalam sel4sel asinar pankreas diaktikan di dalam sel =bukan setelah mereka telah

dikeluarkan>$ men*erna jaringan pankreas dan sekitarnya daripada makanan dalam usus#

Pankreatitis$ sebagian besar disebabkan oleh batu empedu atau asupan alkohol yang

 berlebihan$ ditemukan akut pada sampai dengan .// per .//#/// orang per tahun dan

menyebabkan penyakit yang parah di 9/? dari mereka dengan kondisi tersebut# "al ini

sering dipersulit oleh rasa sakit yang menyiksa$ nekrosis pankreas yang luas$ kegagalan organmultiple$ dan rawat inap berkepanjangan# Angka kematian se*ara keseluruhan pada pasien

Page 16: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 16/24

dengan pankreatitis akut adalah sekitar @? .# "al ini telah menjadi diterima bahwa

serangan berulang dari pankreatitis akut dapat menyebabkan pankreatitis kronis . dan

 bahwa pankreatitis kronis membawa risiko nyata meningkatkan perkembangan kanker

 pankreas 9$ yang merupakan penyebab paling umum kematian kelima melalui kanker$

dengan hanya sekitar 04C? dari pasien bertahan melampaui @ tahun 0# Konsumsi alkohol

 berat telah dikenal selama bertahun4tahun menjadi aktor risiko utama untuk pengembangan pankreatitis kronis$ dan merokok sekarang juga telah terlibat sebagai aktor risiko independen

C$@# )aat ini tidak ada terapi spesiik untuk pankreatitis akut$ tetapi baru4baru telah ada

kemajuan dalam memahami keterlibatan kalsium intraseluler dalam proses pathobiologi*al

awal$ dan ini dapat memberikan peluang baru bagi pengembangan tindakan pen*egahan dan

terapeutik#

Ada kesepakatan umum bahwa akti,asi protease intraseluler adalah langkah memulai penting

dan bahwa proses ini tergantung pada rilis substansial dari (a9 dari toko internal yang

diikuti oleh (a9 entry dari ruang ekstraseluler# "al ini juga jelas bahwa peristiwa

 biokimia awal$ yaitu akti,asi protease$ terjadi pada waktu yang sama dengan4dan dalam

 beberapa *ara terkait dengan4intraseluler ,a*uoli<ation$ yaitu transormasi dari butiran

<ymogen =elektron4padat4berisi proen<yme ,esikel sekretorik> dalam kosong yang tampak,akuola# %a*uoli<ation$ seperti akti,asi protease$ adalah (a9 4tergantung proses#

Demonstrasi yang dimulai tripsin akti,asi pas*a4eo*ytoti*$ ,akuola endo*yti* adalah temuan

 penting yang menghubungkan protease =tripsin> akti,asi dan ,a*uoli<ation E#

6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan konteks

o stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asi

asam empedu o menginduksi pankreatitis akut

o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8

Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jalur

o Potensi terapi jalan

o Kesimpulan

o 'eerensi

-isiologis stimulus4sekresi kopling dan patologis stimulus4protease akti,asi

Kita tahu bahwa inisiasi dari pankreatitis akut adalah (a9 4tergantung proses$ tetapi begitu

 juga sekresi protease yang normal# "al itu penting untuk membedakan antara (a9 sinyal

isiologis generasi mengakibatkan sekresi normal dan =bera*un> yang abnormal (a9 sinyal pankreatitis generasi memulai# )ekresi ;o*ytoti* dari proen<ymes pen*ernaan dan sekresi

*airan penting yang dibutuhkan untuk men*u*i protein disekresikan keluar dari sistem

saluran ke usus dikendalikan oleh neurotransmitter asetilkolin =dilepaskan dari ujung sara

 parasimpatis> dan *hole*ystokinin hormon# Agonis ini$ pada konsentrasi isiologis$

menghasilkan berulang pendek yang berlangsung peningkatan dalam konsentrasi (a9

sitosol =(a9 paku> lokal di daerah =granular> apikal sel4sel# Ini (a9 lokal paku *ukup

untuk mengaktikan en<im pen*ernaan eksositosis serta sekresi *airan F# Temuan ini4

khusus$ hubungan antara kehadiran reseptor *hole*ystokinin ungsional dan (a9 sinyal4

awalnya dibuat dalam studi pada sel asinar pankreas tikus$ telah dikonirmasi dalam studi

rin*i normal sel asinar pankreas manusia G# Tinggi =unphysiologi*al> konsentrasi asetilkolin

atau *hole*ystokinin$ serta berbagai rangsangan patologis menyebabkan pankreatitis akut$menimbulkan peningkatan global yang berkelanjutan dari sitosol (a9 # )inyal tersebut

Page 17: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 17/24

tidak mengakibatkan sekresi protease yang berkelanjutan$ tapi jangan4berbeda dengan

rangsangan isiologis penyebab akti,asi intraseluler tripsin E#

Aspek lain yang sangat penting untuk dipertimbangkan sehubungan dengan patogenesis

adalah produksi energi# (a9 sitosol berulang paku menyebabkan lonjakan berulang

mitokondria (a9 ele,asi yang$ pada gilirannya$ mengaktikan (a9 4tergantung siklus

Krebs4dehydrogenases$ menghasilkan produksi ATP mitokondria# )ebaliknya$ ketinggian berkelanjutan sitosolik (a9 hanya menimbulkan satu ledakan awal mitokondria (a9

ele,asi dan karena itu hanya satu periode sementara generasi ATP F# )eperti ATP

dibutuhkan untuk proses sekresi$ ini tidak diragukan lagi salah satu alasan untuk kurangnya

sekresi protease pada tinggi =unphysiologi*al> tingkat stimulasi serta dalam pankreatitis akut#

6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan konteks

o stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asi

asam empedu o menginduksi pankreatitis akut

o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jalur

o Potensi terapi jalan

o Kesimpulan

o 'eerensi

Asam empedu menyebabkan pankreatitis akut

Penyebab yang sering dari pankreatitis akut adalah batu empedu$ yang diduga menyebabkan

 penyakit dengan memblokir saluran pankreas atau menghalangi saluran =empedu4pankreas>

umum# Mekanisme yang terakhir akan memungkinkan reluks dari empedu ke dalam

 pankreas dan *edera menyebabkan pankreas$ meskipun pentingnya mekanisme ini telah

diperdebatkan H# Dalam kasus apapun$ telah menunjukkan bahwa transporter4dimediasi

serapan asam empedu menyebabkan (a9 4bergantung kematian sel pada sel4sel asinar

 pankreas in ,itro ./# ;ek utama dari asam empedu intraselular adalah untuk melepaskan

(a9 dari kedua retikulum yang endoplasma dan toko asam di wilayah granular apikal

melalui akti,asi trisphosphate inositol =IP0> dan reseptor ryanodine =saluran kalsium

intraseluler> ..$ mendorong baik apoptosis atau nekrosis# Tingkat ATP intraseluler

ntampaknya penting dalam menentukan jenis kematian sel terjadi# "al ini dapat ditunjukkan

di pat*h seluruh sel per*obaan perekaman penjepit =mana interior sel dalam kontak langsung

dengan ,olume besar dari solusi pipet>$ yang menunjukkan bahwa kehadiran ATP dalamlarutan asam empedu menyebabkan apoptosis menyebabkan nekrosis sebagai lawan .9#

6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan konteks

o stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asi

asam empedu o menginduksi pankreatitis akut

o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8

Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jaluro Potensi terapi jalan

Page 18: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 18/24

  o Kesimpulan

o 'eerensi

Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8

Meskipun risiko pengembangan pankreatitis meningkat dengan asupan alkohol meningkat$

hal ini tetap kasus yang hanya minoritas =./?> dari mereka jumlah berlebihan minumalkohol mengembangkan pankreatitis @# Bagaimana ini bisa dijelaskan8 Meskipun alkohol

 biasanya hanya memiliki eek sederhana pada selular (a9 homeostasis$ bahkan dalam

konsentrasi yang sangat tinggi$ hasil bekerja pada terisolasi sel4sel asinar pankreas yang

normal menunjukkan bahwa kombinasi alkohol dan asam lemak =asam lemak etil ester>

menyebabkan (a9 intraseluler besar tripsin rilis dan akut akti,asi# Meskipun (a9 rilis

terjadi dari kedua retikulum endoplasma dan toko yang asam di bagian granular dari sel$ itu

adalah pembebasan (a9 dari toko asam yang pada prinsipnya bertanggung jawab untuk

akti,asi intraseluler tripsin .0# Mekanisme ini melibatkan (a9 intraseluler yang spesiik

rilis saluran =IP0 reseptor tipe 9 dan 0># Bahkan$ penghapusan gen untuk saluran ini

men*egah aksi bera*un etil ester asam lemak .0 =&ambar .># Konsentrasi tinggi rantai

 panjang asam lemak dalam plasma nyata meningkatkan risiko untuk pengembangan pankreatitis$ dan perlahan4lahan meningkatkan sitosolik global (a9 .C$.@# "al ini

terutama disebabkan oleh penghambatan produksi energi mitokondria# Mengurangi tingkat

ATP intrasel men*egah (a9 pompa penuh ungsi =baik dalam membran retikulum

endoplasma dan membran plasma>$ yang membatasi kapasitas untuk menyingkirkan dari (a9

sitosol terakumulasi dalam E# Dari penelitian tersebut pada sel terisolasi$ akan mun*ul

 bahwa kombinasi alkohol dan makanan kaya lemak akan meningkatkan risiko

mengembangkan pankreatitis akut# Ini akan sangat diinginkan untuk menguji ini dengan

melakukan studi epidemiologi hati

+ntuk meringkas$ meskipun alkohol =etanol> itu sendiri sebagian besar memiliki eek akut

hanya ke*il pada sel4sel asinar pankreas$ terdapat minoritas dari sel4sel yang memproduksi

(a9 sinyal berkelanjutan yang besar bila terkena etanol E# Data terbaru menunjukkan

 bahwa meskipun etanol memiliki kapasitas untuk memperoleh pelepasan sejumlah besar (a9

dari toko intraseluler$ sel utuh normal memiliki mekanisme built4in pelindung$ dibahas di

 bawah ini .E

Akti,asi kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap alkohol

diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

awasan baru4baru ini telah menumpahkan *ahaya pada bagaimana alkohol diinduksi

 pelepasan (a9 dapat di*egah# Telah ditemukan bahwa ketika (a9 4mengikat protein

kalmodulin di*u*i keluar dari sel$ alkohol itu sendiri memiliki eek toksik yang kuat dan akut

 pada sel4sel asinar# 'e4pengakuan kalmodulin =pada konsentrasi intraseluler normal>memiliki eek perlindungan# "al ini terutama menarik bahwa data terakhir menunjukkan

 bahwa membran4permeabel ke*il peptida akti,ator kalmodulin =yang (a9 4seperti peptida

yang dikenal sebagai (A3P40>$ ketika ditambahkan ke luar sel terisolasi$ men*egah tindakan

ra*un dari konsentrasi alkohol bahkan sangat tinggi .E =&ambar 9>$ karena hal ini

menunjukkan mungkin memiliki potensi sebagai agen terapi untuk mengurangi kerusakan

yang disebabkan alkohol pankreas#

6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan konteks

o stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asiasam empedu o menginduksi pankreatitis akut

Page 19: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 19/24

  o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8

Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jalur

o Potensi terapi jalan

o Kesimpulano 'eerensi

n

Jalur kematian sel

Pankreatitis ditandai dengan kematian sel$ tetapi prognosis tergantung banyak pada proses

kematian sel yang terjadi .F$.G# Apoptosis adalah isiologis sel mekanisme kematian dan

terjadi tanpa kehilangan integritas membran plasma$ sedangkan nekrosis mengakibatkan

hilangnya konstituen sel ke *airan interstisial$ mempromosikan peradangan# Apoptosis

membutuhkan energi dalam bentuk ATP$ jadi jika ungsi mitokondria adalah nyata terganggu

oleh depolarisasi lengkap dari membran mitokondria bagian dalam$ mekanisme kematian sel

hanya tersedia adalah nekrosis

Potensi terapeutik jalan

"asil per*obaan menunjukkan bahwa akti,asi tripsin penting intraselular adalah (a9 4

tergantung$ dan dipromosikan oleh (a9 berlebihan rilis dari toko internal maupun

masuknya berikutnya (a9 dari *airan interstisial$ menunjukkan bahwa penghambatan (a9

rilis dari toko internal dan L atau penghambatan (a9 entri dapat membantu dalam

membatasi kerusakan terhadap rangsangan patologis seperti metabolit alkohol dan alkohol$

serta asam empedu# Memang$ kaein$ yang telah terbukti dapat menghambat reseptor IP0

 pembukaan saluran E$F$ (a9 sitosol mengurangi generasi sinyal sebagai respon terhadap

etil ester asam lemak dan juga telah ditunjukkan untuk mengurangi kemungkinan akibat

 pankreatitis etanol dalam klinis studi .H# 5amun$ karena ainitas relati rendah kaein untuk

reseptor IP0 dan eek pada reseptor mengaktikan ryanodine$ potensi terapi untuk kaein

terbatas# Penemuan terbaru yang kalmodulin intraseluler memiliki eek perlindungan

terhadap alkohol intrinsik diinduksi akti,asi tripsin dan$ khususnya$ bahwa perlindungan ini

dapat didorong oleh akti,asi (A3P4diinduksi kalmodulin .E layak studi lebih lanjut#

Penghambatan dari (a9 masuk saluran dari ('A( =(a9 rilis4diaktikan (a9 > jenis lain

terapi berpotensi menarik 9/ yang belum dinilai dalam pankreas$ tapi bisa kuat jika (a9

masuk melalui saluran ('A( ternyata menjadi dominan jalur dalam sel asinar#

6 Bagian lain 7

o Abstrak

o Pengenalan dan kontekso stimulus4sekresi isiologis dan patologis kopling stimulus4protease akti,asi

asam empedu o menginduksi pankreatitis akut

o Alkohol: Apakah berbahaya bagi pankreas8

Akti,asi o kalmodulin protein pengikat kalsium di mana4mana melindungi terhadap

alkohol diinduksi (a9 intraseluler rilis dan akti,asi tripsin

kematian your o jalur

o Potensi terapi jalan

o Kesimpulan

o 'eerensi

Kesimpulan)ebagai kesimpulan$ poin4poin utama yang telah keluar dari kemajuan terbaru di lapangan

Page 20: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 20/24

adalah bahwa: =a> berlebihan sitosolik (a9 memuat memulai akti,asi protease intraseluler

yang menyebabkan pankreatitis akut =b> masuknya berlebihan dari (a9 ke dalam sitosol

adalah terutama dan terutama akibat pelepasan (a9 dari asam (a9 toko di bagian

granular dari sel asinar dimediasi melalui reseptor IP0 jenis 9 dan 0 =*> (a9 intraseluler 4

 binding protein$ kalmodulin$ memberikan sebuah eek perlindungan terhadap alkohol yang

 berhubungan pankreatitis dengan mengurangi kemungkinan pembukaan saluran reseptor IP0$dan =d> akti,asi kalmodulin oleh membran4permeabel (a9 4like peptide meningkatkan eek

 perlindungan dari kalmodulin terhadap alkohol diinduksi akti,asi protease intraseluler#

)emoga dengan memahami lebih lanjut tentang etiologi penyakit ini$ kami akan datang lebih

dekat untuk memberikan metode yang lebih baik pen*egahan dan terapi untuk meringankan

 penderitaan mereka yang menderita dengan kondisi ini#

Pengobatan Pankreatitis Akut a8al: Iangan /upakan Kebutuhan Air

*aQaele Pe33illi, An!rea -mbrogno, &ario %abbri, *oberto (orinal!esi

Pankreas .nit, &epartemen Penyakit Pen)ernaan !an -nternal Me!i)ine,

SantrsolaMalpighi *umah Sakit, Alma Mater Stu!iorum, .ni$ersitas Bologna+

Bologna, -talia

Sebuah sur$ei -talia pa!a pengobatan pankreatitis akut !iterbitkan pa!a tahun

255 G1H menilai kepatuhan !ari <; pusat me!is !an be!ah merata !i seluruh

-talia !engan pe!oman -talia pa!a pankreatitis akut G2H+ Tingkat keparahan

penyakit ini se)ara klinis !inilai sesuai !engan kriteria Atlanta G"H !an mayoritas

pasien yang !iamati !an yang !ira8at !ini setelah tera!inya pankreatitis akut,

bahkan, inter$al ratarata antara timbulnya rasa sakit !an masuk rumah sakit

a!alah 1?, R ",2 am >ratarata R S&@ pa!a pasien !engan pankreatitis akut

ringan !an 1,C R ",1 am >ratarata R S&@ pa!a pasien !engan pankreatitis

parah+ Salah satu hasil !ari penelitian ini a!alah bah8a umlah )airan yang!iberikan kepa!a pasien pankreatitis akut se)ara signi7kan lebih tinggi pa!a

Page 21: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 21/24

pasien !engan pankreatitis akut yang berat !iban!ingkan pa!a mereka !engan

bentuk ringan+ Penggantian )airan yang tepat !apat mena!i salah satu alasan

untuk kematian ren!ah >",16@ !iamati pa!a pasien !engan pankreatitis akut

ter!aftar !alam penelitian ini+ Kematian yang ren!ah akibat pemberian )airan

a8al sekarang !i!ukung oleh temuan !ari tiga stu!i terbaru !atang !ari Iepang

!an Amerika Serikat G?, <, ;H+ &alam stu!i pertama kami meneliti G?H, penulismere$isi !ata +?C pasien pankreatitis akut 1C tahun atau lebih tua yang

!ikategorikan ke !alam empat kelompok belaar: $entilasi, hemo!ialisis,

kombinasi $entilasi !an hemo!ialisis, !an ti!ak $entilasi atau hemo!ialisis +

Mereka menganalisis $olume )airan >%@ !iberikan selama ?C a8al h >%?C@ !an

selama ra8at inap >%'@, !an !ihitung rasio % >%*@ sebagai %?C=%'+ Para

penulis menemukan bah8a %?C !an %* lebih tinggi pa!a pasien yang

membutuhkan $entilasi !iban!ingkan !engan mereka yang ti!ak memerlukan

$entilasi+ Sebuah kematian yang tinggi meningkat %?C !an %* tinggi menurun

mortalitas pa!a pasien !engan pankreatitis akut yang berat+ Sebuah $entilasi

%?C tinggi yang !iperlukan pa!a pasien !engan pankreatitis akut yang berat,yang se)ara in!epen!en !ikaitkan !engan kematian, kesimpulan yang elas

a!alah bah8a pemberian )airan yang )ukup !iperlukan !alam pankreatitis akut+

&ata ini lebih lanut !itegaskan oleh stu!i Warn!orf !kk+ G<H+ Para penulis ini

retrospektif menge$aluasi !ata !ari ?"? pasien pankreatitis akut !ikelompokkan

mena!i !ua kelompok ber!asarkan resusitasi a8al atau terlambat+ Mereka

men!e7nisikan resusitasi a8al menerima lebih !ari sepertiga !ari $olume 2am

)airan total !alam 8aktu 2? am presentasi !an resusitasi akhir pasien yang

menerima kurang !ari sepertiga !ari $olume 2am )airan total !alam 8aktu 2?

 am presentasi+ *esusitasi a8al !ikaitkan !engan penurunan sin!rom respon

in9amasi sistemik >S-*S@, mengurangi kegagalan organ, tingkat penurunanmasuk ke unit pera8atan intensif !an panang mengurangi tinggal !i rumah

sakit+ &engan !emikian, pemberian )airan a8al harus !ianggap sebagai ukuran

terapi yang berharga untuk pengelolaan a8al pankreatitis akut+ %akta bah8a,

!alam analisis subkelompok, efek menguntungkan !ari resusitasi )airan a8al

yang paling menonol pa!a pasien mengaku !engan interstisial bukan penyakit

berat lebih men!ukung kebutuhan untuk pemberian )airan yang mema!ai

sebagai pen!ekatan baris pertama terapi untuk pankreatitis akut+ Ia8aban untuk

pertanyaan yang enis )airan harus !iberikan berasal !ari stu!i Wu et al+ G;H+

Para penulis melakukan ui )oba terkontrol se)ara a)ak !ari ?5 pasien !engan

pankreatitis akutD pasien menerima tuuan!iarahkan resusitasi )airan !enganlarutan *inger /aktat, tuuan!iarahkan )airan resusitasi !engan resusitasi yang

normal garam, )airan stan!ar !engan larutan *inger laktat, atau resusitasi

)airan stan!ar !engan normal garam+ -n9amasi sistemik !iukur ber!asarkan

tingkat S-*S !an (rea)ti$e protein >(*P@ tingkat setelah 2? am+ Para penulis

menemukan bah8a $olume )airan !iberikan selama perio!e 2?am yang serupa

!i antara pasien yang !iberi tuuan!iarahkan atau resusitasi )airan stan!ar+

 Tuuan!iarahkan resusitasi ti!ak se)ara signi7kan mengurangi kea!ian S-*S

!iban!ingkan !engan resusitasi stan!ar atau tingkat (*P setelah 2? am+

Sebaliknya, a!a penurunan yang signi7kan !alam S-*S setelah 2? am antara

subyek !iresusitasi !engan solusi *inger laktat sebagai !iban!ingkan !engansalin normal, a!ministrasi *inger /aktat uga mengurangi tingkat (*P

Page 22: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 22/24

!iban!ingkan !engan normal saline+ Ia!i, saran kepa!a !okter praktik a!alah

bah8a pasien !engan pankreatitis akut !apat !iresusitasi !engan *inger /aktat

karena p' lebih seimbang !iban!ingkan larutan garam se!erhana+ Perhatian

harus uga merekomen!asikan tentang pemberian )airan a8alD )airan harus

!iberikan !i ba8ah penga8asan terus menerus !an mereka uga harus !ikelola

sesuai !engan komorbi!itas kar!io$askuler kronis pasien !engan pankreatitisakut+

P#MBA'ASA4

Mo!el eksperimental stu!i ini !i!asarkan pa!a per)obaan sebelumnya yang

telah menggambarkan sebuah bentuk baru !ari pankreatitis nekrosis akut pa!a

tikus !iin!uksi !engan ineksi intraperitoneal tunggal arginin pa!a konsentrasi

tubuh, <55mg=155g 8eight1C 1+ Selama stu!i pilot ini bekera !iamati bah8a

inokulasi !ari !osis total yang !iberikan oleh penulis menyebabkan kematian

langsung !ari semua he8an !an pa!a nekropsi kea!ian trombosis luasmesenterika !iamati+ .ntuk alasan ini, !osis yang !iusulkan terbagi !alam !ua

inter$al yang 2<5mg=155g !ari tiga puluh menit+

Mo!el nonin$asif terbukti mu!ah !irepro!uksi !an terangkau ika !iban!ingkan

!engan mo!el eksperimental in$asif pan)reatitis25 akut+ Mo!el eksperimental

yang !igunakan menampilkan sini, sebagai 7tur !asar, ketinggian amilase serum

!alam 2? am pertama, !engan kembali ke normal sampai hari ketuuh, itu ti!ak

menyebabkan perubahan ka!ar glukosa !an perubahan histologis !ari parenkim

pankreas >e!ema !an nekrosis@ lebih parah pa!a perio!e antara 2 !an ; am

onset2"+ Seperti yang terlihat pa!a gambar 2, ineksi /arginin ti!ak mengubahfungsi en!okrin pankreas karena tingkat glukosa serum !ipertahankan !alam

Page 23: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 23/24

kelompok P, PT !an T tingkat yang sama !engan yang kelompok (+ .ntuk alasan

ini, !alam stu!i ini kami memilih mengumpulkan sampel !alam 8aktu ; am

onset >hari keempat@ bertepatan !engan 8aktu lebih perubahan histopatologi

pankreas parah, sehingga 8aktu untuk tin!akan ta)rolimus, yang !iberikan

setiap hari selama empat hari e$aluasi+

Seperti !itunukkan pa!a gambar ", kelompok T !an PT !iobati !engan

ta)rolimus memiliki ka!ar serum serupa, yang men!ukung prose!ur !an

menunukkan bioa$ailabilitas obat+ &iketahui bah8a peningkatan serum amilase

ti!ak berkorelasi !engan keparahan pankreatitis akut !an uga !engan

perubahan histologis !iamati !alam pan)reas2", 2?+ &alam stu!i ini, seperti

yang !itunukkan pa!a gambar 1, tingkat amilase serum tetap normal !alam

kelompok ( >1555 R C,1 . = /@, tetapi naik se)ara signi7kan pa!a kelompok P

>2<,< R 1<51,< . = /@ !an PT >2CC, R <"1,1 . = /@ , !isuntik !engan /arginin

>p 5,5555@+ 0ang perlu !iperhatikan a!alah ratarata amilase !iamati pa!a

tikus kelompok T, menerima pengobatan !engan tra)rolimus >255, R "15,C . =/@, yang uga se)ara signi7kan lebih tinggi !iban!ingkan kelompok ( >p

5,5555@+ Meskipun kemanuran ta)rolimus !alam penin!asan !ari pankreatitis

kronis !i Wistar tikus, $arian Bonn = Kobori, a!alah !o)umente!2<, hasil ini ti!ak

!apat !iban!ingkan !engan penelitian ini karena mereka !iperoleh pa!a mo!el

he8an yang berbe!a, yang autoimun mekanisme e$olusi kronis !an in!u)er

7brosis pa!a parenkim pankreas+ &alam konteks ini pato7siologi, obat

imunosupresif seperti ta)rolimus memiliki efek pa!a mekanisme autoimun, yang

menelaskan hasil tersebut+ Masih pa!a hasil pengukuran amilase !alam

penelitian ini, tampak bah8a pengobatan tra)rolimus selama empat hari pa!a

!osis 1 mg = kg efektif !iin!uksi peningkatan en3im serum, menunukkan,bagaimanapun, efek perlin!ungan terha!ap tin!akan arginin karena hasil !ari

kelompok T >255, R "15,C . = /@ se)ara signi7kan lebih ke)il !ari kelompok PT

>2<,< R 1<51,< . = /@+ Pembenaran untuk hasil ini !apat !i!asarkan pa!a

kenyataan bah8a ta)rolimus pa!a !osis terapi !apat meningkatkan sekresi

en3im pankreas, !engan efek memburuk pa!a organ, yang berpun)ak pa!a

pankreatitis akut ketika pankreas a!alah stimulate!2?, 2<+

'al ini !iketahui bah8a pankreas !ianggap sebagai aringan yang memiliki

tingkat tertinggi sintesis protein+ A!a alasan untuk per)aya bah8a yang rusak,

tapi masih layak, selsel asinar !apat menyebabkan ele$asi yang lebih besar !anlebih tahan lama amilase serum !ari selsel nekrotik, mampu mempertahankan

pro!uksi en3ymes2;, 2+

&ari hasil yang !iperoleh !alam analisis histologis penelitian ini, !apat !ikatakan

bah8a tra)rolimus, ketika !iinokulasi ke !alam tikus normal, ti!ak mengubah

arsitektur histologis pankreas >kelompok T@, hasil yang konsisten !engan yang

lain stu!y2C+

 Ti!ak a!a per!arahan !ari parenkim pankreas tikus !i kelompok !an Pankreatitis

PankreatitisTa)rolimus, bagaimanapun, sebagai kriteria lain !ari penilaianhistologis, a!a perbe!aan antara kelompokkelompok, seperti !alam kelompok

Page 24: Pancreatitis

7/21/2019 Pancreatitis

http://slidepdf.com/reader/full/pancreatitis-56e0971c3b52b 24/24

PT, e!ema, in7ltrasi in9amasi !an atro7 parenkim pankreas lebih parah !aripa!a

pa!a kelompok P, seperti yang !itunukkan pa!a gambar ?+ Beberapa laporan

mengamati perubahan histologis pankreas yang !isebabkan oleh ta)rolimus !an

menggambarkan tera!inya pyknosis nuklir !an sitoplasmik $a)uolation sebagai

penyebab !egenerasi nekrotik !ari asinar )ells2C+

Pengobatan !engan ta)rolimus !iin!uksi peningkatan yang signi7kan !alam

amilase serum pa!a tikus normal !an ti!ak mengubah tingkat glukosa !arah !an

pola histologis !ari parenkim pankreas+ &engan a!anya pankreatitis !isebabkan

oleh /Arginine, ta)rolimus !iin!uksi e!ema, in7ltrasi in9amasi !an atro7 lebih

parah !i parenkim pankreas+