long case tonsilitis kronis
TRANSCRIPT
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 1/30
LONG CASE
TONSILITIS KRONIS
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Mengikuti Ujian Kepaniteraan Klinik
di Bagian THT PKU Muhammadiyah Yogyakarta
Diajukan kepada :
dr. Adnan Abdulah, Sp.THT-KL, M.Kes
Disusun oleh :
Putri Pertiwi
20110310064
SMF ILMU EN!AKIT THT
RS KU MUHAMMA"I!AH !OG!AKARTA
FAKULTAS KE"OKTERAN "AN ILMU KESEHATAN
UNI#ERSITAS MUHAMMA"I!AH !OG!AKARTA$%&'
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 2/30
LEM(AR ENGESAHAN
LONG CASE
TONSILITIS KRONIS
")susun *leh +
ur) er))
$%&&%&%%'/
Telah diajukan dan diuji
pada tanggal : Mei 2016
Pembimbing
dr. Adnan Abdulah, Sp.THT-KL, M.Kes
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 3/30
(A( I
LAORAN KASUS
A. I"ENTITAS
ASIEN
ama : !n" #!
$enis kelamin : Perempuan
%sia : & tahun
!lamat : $alan Patangpuluhan 23 'T 4(1 )og*akarta
Pendidikan : +D
!gama : ,slam
+uku : $awa
-angsa : ,ndonesia
+tatus pernikahan : -elum Menikah
Tanggal periksa : 3 .ebruari 2016
o 'M : /0/31
ORANG TUA
ama : Tn"
$enis kelamin : lakilaki
%sia : 4/ tahun
!lamat : $alan Patangpuluhan 23 'T 4(1 )og*akarta
Pendidikan : +M!
Pekerjaan : swasta
!gama : ,slam
+uku : $awa
-angsa : ,ndonesia
+tatus pernikahan : Menikah
(. ANAMNESIS
1
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 4/30
!namnesis dilakukan pada tanggal 30 !pril 2016 di -angsal ,bnu +ina pada jam
11"00 ,- seara autoanamnesis dan alloanamnesis dengan a*ah pasien"
1" eluhan %tama
Pasien datang dengan keluhan n*eri pada tenggorokan sejak 1 minggu
*ang lalu
2" 'iwa*at Pen*akit +ekarang
2 tahun sebelum masuk rumah sakit5 amandel pasien mulai meradang
dan membesar" eluhan n*eri telan munul han*a saat pasien batuk pilek"
Dalam 1 tahun terakhir sebelum masuk rumah sakit5 pasien merasakan
keluhan *ang sama seban*ak 6 kali" Pasein sering batuk pilek lama dan
kadang disertai n*eri untuk menelan" Menurut keterangan orang tua5 pasien
sering mengorok jika tidur dan sering terbangun" 7rang tua pasien menobauntuk menari pengobatan alternati8 melalui terapi sinar di klinik Mitra 9usada"
Pasien menjalani terapi sinar seban*ak 12 kali"
1 minggu sebelum masuk rumah sakit5 pasien demam tinggi disertai
batuk5 pilek dan diare" 7rang tua pasien membawa pasien ke ,D '+ P%
Muhammadi*ah )og*akarta" Dokter ,D memberikan paraetamol /00 mg 3;1
dan ondanetron 4mg 3;1"
2< !pril 2016 pasien datang ke poli T9T '+ P% Muhammadi*ah
)og*akarta dengan keluhan demam dan n*eri telan" +etelah diperiksa olehdokter spesialis T9T5 pasien direnanakan operasi"
Pasien mengatakan demam5 batuk dan pilek sudah sembuh" 'iwa*at
sakit maag => mual =>5 dan muntah =>" -!- dan -! lanar dan tidak ada
keluhan"
3" 'iwa*at Pen*akit Dahulu
-atuk Pilek berulang dan lama sembuh =?>
'iwa*at pengobatan alternati8 sinar di klinik Mitra 9usada
'iwa*at kejang => 'iwa*at operasi =>
'iwa*at alergi =>
4" 'iwa*at Pen*akit eluarga
Tidak ada *ang mengalami pen*akit serupa"
/" !namnesis +istem
+istem serebrospinal : demam =>5 n*eri kepala =>
+istem respiratorius : batuk =>5 pilek =>5 hidung tersumbat =>5
sekret =>
+istem kardio@askular : berdebardebar =>5 sesak na8as => +istem gastrointestinal : mual =>5 muntah =>5 n*eri ulu hati =>5 diare =>
2
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 5/30
+istem urogenitalia : -! seperti biasa
+istem muskuloskeletal : tidak ada hambatan gerak
+istem integumentum : akral teraba hangat
C. EMERIKSAAN FISIK
1" +tatus eneralis
eadaan umum : +edang
esadaran : Aompos mentis
Tandatanda @ital :
adi : &2 kali(menit
+uhu : 3"2 o A
Perna8asan : 20 kali(menit
Tekanan darah : 110(6 mm9g
+kala *eri : 13 = n*eri ringan >
-- : 3& g T- : 140 m
epala : ormoephal5 rambut hitam dengan distribusi merata dan tidak
mudah diabut"
Mata : onjungti@a anemis=(> 5 sklera ikterik =(>5 pupil bulat isokor
kanan dan kiri5 re8leks aha*a langsung =?(?>5 re8leks aha*a
tidak langsung =?(?>
9idung : tidak tampak kelainan5 de@iasi septum =>5 sekret =>"
Telinga : ormotia5 serumen =(>5 membran timpani per8orasi =(>
Mulut dan bibir : sianosis =>5 mukosa bual basah
Beher : Trakea lurus di tengah5 tidak teraba massa Paru
• ,nspeksi : tampak simetris dan tidak ada retraksi sela iga"
• Palpasi : Coal 8remitus sama kuat normal
• Perkusi : +onor pada kedua hemithora;"
• !uskultasi: @esikuler =?(?> ronkhi =>5 wheeing=>"
$antung
• ,nspeksi : itus ordis tidak terlihat"
• Palpasi : n*eri tekan => iktus kordis tidak teraba
• Perkusi : tidak dilakukan"
• !uskultasi: bun*i jantung , dan ,, regular5 murmur =>5 gallop =>"
!bdomen
• ,nspeksi : Datar
• !uskultasi : -ising usus =?> normal
• Palpasi : supel5 turgor kulit baik5 n*eri tekan =>5 hepar dan
lien tidak teraba membesar5 n*eri ketok ginjal kiri =>
• Perkusi : Timpani
Ekstremitas : hangat5 edema =>
3
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 6/30
2" +tatus Bokalis T9T
a" Telinga
Kanan K)r)
-entuk telinga luar ormal
De8ormitas =>
ormal
De8ormitas =>
Daun telinga ormotia5 n*eri tarik =>5
n*eri tekan tragus =>5 n*eri
tekan mastoid =>
ormotia5 n*eri tarik =>5 n*eri
tekan tragus =>5 n*eri tekan
mastoid =>
'etroaurikular +ikatriks =>5 8istel => +ikatriks=>5 8istel =>
Biang telinga Bapang Bapang
Mukosa 9iperemis => 9iperemis =>
+ekret => =>
+erumen => =>
Membran timpani Per8orasi => hiperemis =>5
re8le; aha*a jam / =?>5
warna putih mengkilat =?>
Per8orasi =>5 hiperemis =>5
re8le; aha*a jam =?>5 warna
putih mengkilat =?>
4
Cone of
umb
Pars
Proc.
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 7/30
b" 9idung
Pemeriksaan 9idung
Kanan K)r)
De8ormitas Tidak ada Tidak ada
*eri tekan Dahi =>5 pipi =>5 depan telinga => Dahi =>5 pipi =>5 depan telinga =>
repitasi => =>
Transluminasi Tidak dilakukan Tidak dilakukan
'inoskopi anterior
Kanan K)r)
Cestibulum +ekret =>5 krusta => +ekret =>5 krusta =>
onka in8erior 9ipertro8i =>5 hiperemis => 9ipertro8i =>5 hiperemis =>
onka media +ulit dinilai +ulit dinilai
onka superior +ulit dinilai +ulit dinilai
Meatus nasi
media
Pus =>5 polip => Pus =>5 polip =>
a@um nasi Bapang Bapang
Mukosa 9iperemis => 9iperemis =>
+ekret => =>
+eptum De@iasi => De@iasi =>
/
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 8/30
Dasar hidung ormal ormal
!liran %dara 9ambatan => 9ambatan =>
'inoskopi Posterior = Tidak Dilakukan >
0.
eterangan : 1" Aonha +uperior
2" Aonha Media
3" Meatus ,n8erior
" Tenggorokan
eterangan :
1" %@ula
2" Tonsila Palatina
3" Pilar !nterior =!rus Palatogrosus>
4" Pilar posterior =!rus .aring>
Pemeriksaan .aringAa@um oris : aries =>5 stomatitis =>
6
1
21
2
3
4
3
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 9/30
!rkus 8aring : simetris =?>5 hiperemis =>5 edema =>
Dinding 8aring : hiperemis =>
%@ula : letak di tengah5 hiperemis =>
Tonsila palatina :
-esar : T3T3
arna : hiperemis =?>
ripta melebar
Detritus =>
Perlengketan =>
Pemeriksaan Baring
Ferangan :
Tidak dilakukan pemeriksaan"
d" BE9E'
elenjar lim8e submandibula : tidak teraba membesar
elenjar lim8e ser@ikal : tidak teraba membesar elenjar lim8e 'etroaurikular : tidak teraba membesar
". EMERIKSAAN ENUN1ANG
a. R*n2en Th*ra3 + C*r dan ul4* baas n*r4al
b. Lab*ra*r)u4
ara4eer Has)l N)la) Ru5u6an Sauan
HEMATOLOGI
9emoglobin 1453 1250 G 1650 gr(dB
Beukosit &53 4 G 11 ribu(uB
Eritosit /5/1 4 G / ribu(uB
Trombosit 3& 1/0 G 4/0 ribu(uB
9ematokrit 43 36 G 46 ribu(uB
Eusino8il 0 2 G 4 H
-aso8il 1 0 G 1 H
Bim8osit 44 20 G 3/ H
Monosit 11 4 G & H
HEMOSTASIS
PPT 1356 1216 detik
!PTT 2/54 2&3& detik
LAIN-LAIN
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 10/30
9bs!g negati8 negati8
E. "IAGNOSIS
Tonsilitis ronis
F. ENATALAKSANAAN
Plan Tonsilodektomi
Edukasi
9indari minum minuman dingin ( es
9indari makanan *ang bermin*ak
Menjaga kebersihan disekitar mulut
G. ROGNOSIS!d Citam : dubia ad bonam
!d .ungsionam : dubia ad bonam
!d +anasionam : dubia ad bonam
&
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 11/30
(A( II
TIN1AUAN USTAKA
&. E4br)*l*2) T*ns)l
-akal tonsil timbul pada awal kehidupan 8etus" Tonsil terletak dalam sinus
tonsilaris di antara kedua pilar 8ausium dan berasal dari in@aginasi hipoblas di
tempat ini" +elanjutn*a ekungan *ang terbentuk dibagi menjadi beberapa bagian5
*ang akan menjadi kripta permanen pada tonsil" Permukaan dalam5 atau
permukaan *ang terpapar5 termasuk ekungan pada kripta dilapisi oleh mukosa5
sedangkan permukaan luar atau permukaan *ang tertutup dilapisi oleh selubung
8ibrosa *ang disebut kaplsul"
$. Ana*4) T*ns)l
7ro8aring terbuka ke rongga mulut pada pilar anterior 8aring" Palatum mole terdiri
dari otot *ang ditunjang oleh jaringan 8ibrosa dan diluarn*a dilapisi oleh mukosa"
Penonjolan di median membagin*a menjadi 2 =dua> bagian" -entuk seperti keruut
*ang terletak di bagian sentral *ang kita kenal dengan uvula" -atas lateral palatum
pada setiap sisin*a terbagi menjadi pilar anterior dan pilar posterior 8ausium" Pada
pilar anterior teradapat m" palatoglosus" Pilar posterior terdiri m" palato8aringeus"
Diantara kedua pilar terdapat elah5 tempat kedudukan tonsil 8ausium"
a. T*ns)l 7aus)u4
Tonsil8ausium5 masing G masing sebuah pada tiap sisi oro8aring5 adalah
jaringan lim8oid *ang berbentuk seperti buah kenari dibungkus oleh kapsul
8ibrosa *ang jelas" Permukaan sebelah dalam atau permukaan *ang bebas5
tertutup oleh membran epitel skuamosa berlapis *ang sangat melekat" Epitel
ini meluas dalam kantung atau kripta *ang membuka ke permukaan tonsil"
<
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 12/30
Plika triangularis adalah lipatan mukosa *ang tipis5 terbentang ke belakang
dari pilar anterior dan menutupi sebagian permukaan anterior tonsil *ang
timbul dalam kehidupan embrional" Plika semilunaris =supra tonsil> adalah
lipatan sebelah atas dari mukosa *ang mempersatukan kedua pilar pada
pertautann*a" .osa supra tonsilar merupakan elah *ang ukurann*a ber@ariasi5
bisa juga terletak diatas tonsil dan diantara pilar anterior dan pilar posterior"
b. T*ns)l L)n2ual
Tonsil lingual merupakan bentuk *ang tidak bertangkai5 terletak pada dasar
lidah diantara kedua tonsil 8ausium dan meluas kearah anteroposterior dari
papila sirkum@aklata ke epiglottis dipisahkan dari ototG otot lidah oleh suatu
lapisan jaringan 8ibrosa" Tonsil terdiri dari sejumlah penonjolan *ang bulat
atau melingkar *ang mengandung jaringan lim8oid
dan di sekelilingn*a terdapat jaringan ikat"
0. C)n0)n 8alde9er
Tonsil dan adenoid merupakan bagian terpenting inin walde*er dari lim8oid5
*ang mengelilingi 8aring" %nsur *ang lain *aitu tonsil lingual5 pita lateral
8aring dan kelenjar G kelenjar lim8oid *ang tersebar dalam 8ossa rosenmuller
dibawah mukosa dinding posterior 8aring dan dekat ori8isium tuba eustahius"
e. Kapsul T*ns)l
apsul tonsil mempun*ai trabekula *ang berjalan ke dalam parenkim"
Trabekula ini mengandung pembuluh darah5 sara8 G sara8 dan pembuluh lim8e
e8eren"
10
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 13/30
d. Kr)pa T*ns)l
Terdiri dari & G 20 kripta5 biasan*a tubular dan hampir selalu memanjang dari
dalam tonsil sampai ke kapsul pada permukaan luarn*a"
ripta tersebut tidak berabang G abang tetapi merupakan saluran *ang
sederhana" $aringan ikat sub epitel *ang terdapat dengan jelas dibawah
permukaan epitel segera hilang ketika epitel membentuk kripta" 9al ini
men*ebabkan sel G sel epitel dapat menempel pada struktur lim8atik tonsil"
+ering kali tidak mungkin untuk membuat garis pemisah antara epitel kripta
dengan jaringan inter8olikuler" Epitel kripta tidak sama dengan epitel asaln*a
*ang menutupi permukaan tonsil5 tidak membentuk sawar pelindung *ang
kompak dan utuh"
e. F*ssa T*ns)lar)s
Pilar anterior berisi m" palatoglosus dan membentuk batas anterior5 pilar
posterior berisi m" palato8aringeus dan membentuk batas posterior sinus"
Palatoglosus mempun*ai origo berbentuk seperti kipas dipermukaan oral
palatum mole dan berakhir pada sisi lateral lidah" Palato8aringeus merupakan
otot *ang tersusun @erikal dan diatas melekat pada palatum mole5 tuba
Eustahius dan pada dasar tenggorok" 7tot ini meluas kebawah sampai ke
dinding atas esophagus" 7tot ini lebih penting daripada otot palatoglosus"
edua pilar bertemu diatas untuk bergabung dengan paltum mole" Di in8erior
akan berpisah dan memasuki jaringan pada dasar lidah dan dinding lateral
8aring" Dinding luar 8osa tonsilaris terdiri dari m" konstriktor 8aringeus superior"
M" konstriktor superior mempun*ai serabut melintang *ang teratur5 membentuk
11
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 14/30
otot sirkular8aring" .owler dan Todd menggambarkan otot keempat *ang
dinamakan m" tonsilo8aringeus *ang dibentuk oleh serabut G serabut lateral dari
m" palato8aringeus" 7tot ini melekat pada kapsul tonsil pada pertemuan lobus
atas dan bawah"
. S)se4 e4buluh L)47e Far)n2 dan T*ns)l
elenjar lim8e menerima pembuluh a8eren dari bagian bawah oksipital" elenjar
lim8e ini dibagi oleh e8eren *ang berjalan menuju bagian atas kelenjar mstoid
substernal" elenjar mastoid atau kelenjar retroaurikular =biasan*a berpasangan>
terdapat di dekat insersi m" sternokleidomastoid5 menerima pembuluh a8eren dari
bagian temporal kepala5 permukaan dalam telinga dan bagian posterior liang
telinga" !liran pembuluh lim8e jaringan tonsil ini tidak mempun*ai pembuluh
a8eren" !liran lim8e dari parenkim tonsil ditampung pada ujung a8eren *ang
terletak pada trabekula" Dari sini menembus kapsula ke otot konstriktor superior
pada dinding belakang 8aring" -eberapa abang didaerah ini berjalan ke belakang
menembus 8asia buko8aringeal kemudian kelenjar G kelenjar pada daerah leher
dan bermuara ke nodus lim8atikus leher bagian dalam dibawah otot
sternokleidomasoideus" +alah satu dari nodus lim8atikus ini terletak disebelah
mandibula *ang sering juga disebut nodus lim8atikus tonsiler5 karena sering
mengalami pembesaran pada proses in8eksi atau proses keganasan tonsil"
/. S)se4 Al)ran "arah
!liran darah tonsil dan 8aring berdasarkan dari beberapa abang sistem karotis
eksterna" -eberapa anastomosis tidak han*a dari satu sisi tetapi dari pembuluh
darah sisi lainn*a"
12
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 15/30
%jung abang arteri maksilaris interna5 abang tonsilar arteri 8asialis5 abang arteri
lingualis bagian dorsal5 abang arteri tiroidea superior dan arteri 8aringeal *ang
naik semuan*a menambah jaringan anastomosis *ang luas"
:. ersara7an dan T*ns)l
Tonsil disara8i oleh ner@us trigeminus dan glosso8aringeus" er@us trigeminus
mempersara8i bagian atas tonsil melalui abangn*a *ang melewati ganglion
s8enopalatina *aitu ner@us palatine" +edangkan ner@us glosso8aringeus selain
mempersara8i bagian tonsil5 juga dapat mempersara8i lidah bagian belakang dan
dinding 8aring
'. F)s)*l*2)
Tonsila palatina adalah suatu jaringan lim8oid *ang terletak di 8ossa tonsilaris di
kedua sudut oro8aring dan merupakan salah satu bagian dari inin alde*er"
Tonsila palatina lebih padat dibandingkan jaringan lim8oid lain" Permukaan
lateraln*a ditutupi oleh kapsul tipis dan di permukaan medial terdapat kripta"
Tonsila palatina merupakan jaringan lim8oepitel *ang berperan penting sebagai
sistem pertahanan tubuh terutama terhadap protein asing *ang masuk ke saluran
makanan atau masuk ke saluran na8as =@irus5 bakteri5 dan antigen makanan>"
Mekanisme pertahanan dapat bersi8at spesi8ik atau non spesi8ik" !pabila patogen
menembus lapisan epitel maka selsel 8agositik mononuklear pertamatama akan
mengenal dan mengeliminasi antigen"
Tonsil merupakan jaringan lim8oid *ang mengandung sel lim8oid *ang
mengandung sel lim8osit5 051052H dari kesuluruhan lim8osit tubuh pada orang
dewasa" Proporsi lim8osit - dan T pada tonsil adalah /0H:/0H5 sedangkan di
13
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 16/30
darah ///H:1/30H" Pada tonsil terdapat sistem imun kompleks *ang terdiri atas
sel M =sel membran>5 makro8ag5 sel dendrit dan antigen presenting ells *ang
berperan dalam proses transportasi antigen ke sel lim8osit sehingga terjadi !PAs
=sintesis immunoglobulin spesi8ik>" $uga terdapat sel lim8osit -5 lim8osit T5 sel
plasma dan sel pembawa ,g " Tonsil merupakan organ lim8atik sekunder *ang
diperlukan untuk di8erensiasi dan proli8erasi lim8osit *ang sudah disensitisasi"
Tonsil mempun*ai dua 8ungsi utama *aitu menangkap dan mengumpulkan bahan
asing dengan e8ekti8 dan sebagai organ produksi antibodi dan sensitisasi sel
lim8osit T dengan antigen spesi8ik" Tonsil merupakan jaringan kelenjar lim8a *ang
berbentuk o@al *ang terletak pada kedua sisi belakang tenggorokan" Dalam
keadaan normal tonsil membantu menegah terjadin*a in8eksi" Tonsil bertindak
seperti 8ilter untuk memperangkap bakteri dan @irus *ang masuk ke tubuh melalui
mulut dan sinus" Tonsil juga menstimulasi sistem imun untuk memproduksi
antibodi untuk membantu melawan in8eksi" Tonsil berbentuk o@al dengan panjang
2/ m5 masingmasing tonsil mempun*ai 1030 kriptus *ang meluas ke dalam
jaringan tonsil" Tonsil tidak selalu mengisi seluruh 8ossa tonsilaris5 daerah *ang
kosong diatasn*a dikenal sebagai 8ossa supratonsilar"
Tonsil terletak di lateral oro8aring" +eara mikroskopik tonsil terdiri atas tiga
komponen *aitu jaringan ikat5 8olikel germinati@um =merupakan sel lim8oid> dan
jaringan inter8olikel =terdiri dari jaringan lim8oid>" Bokasi tonsil sangat
memungkinkan terpapar benda asing dan patogen5 selanjutn*a membawan*a ke sel
lim8oid" !kti@itas imunologi terbesar tonsil ditemukan pada usia 3 G 10 tahun"
14
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 17/30
TONSILITIS KRONIS
Tonsilitis ronis seara umum diartikan sebagai in8eksi atau in8lamasi
pada tonsila palatina *ang menetap" Tonsilitis ronis disebabkan oleh serangan
ulangan dari Tonsilitis !kut *ang mengakibatkan kerusakan *ang permanen pada
tonsil" 7rganisme patogen dapat menetap untuk sementara waktu ataupun untuk
waktu *ang lama dan mengakibatkan gejalagejala akut kembali ketika da*a tahan
tubuh penderita mengalami penurunan" !namnesis dan pemeriksaan 8isik
diperlukan untuk menegakkan diagnosa pen*akit ini" Pada Tonsilitis ronis tonsil
dapat terlihat normal5 namun ada tandatanda spesi8ik untuk menentukan diagnosa
seperti plika anterior *ang hiperemis5 pembesaran kelenjar lim8e5 dan
bertambahn*a jumlah kripta pada tonsil"
&. E)*l*2)
Tonsilitis terjadi dimulai saat kuman masuk ke tonsil melalui kriptan*a seara
aerogen *aitu droplet *ang mengandung kuman terhisap oleh hidung kemudian
naso8aring terus masuk ke tonsil maupun seara 8oodborn *aitu melalui mulut masuk
bersama makanan" Etiologi pen*akit ini dapat disebabkan oleh serangan ulangan dari
Tonsilitis !kut *ang mengakibatkan kerusakan permanen pada tonsil5 atau kerusakan
ini dapat terjadi bila 8ase resolusi tidak sempurna"
Pada penderIa Tonsilitis ronis jenis kuman *ang sering adalah +treptokokus
beta hemolitikus grup ! =+-9!>" +elain itu terdapat +treptokokus p*ogenes5
+treptokokus grup -5 A5 !deno@irus5 Epstein -arr5 bahkan @irus 9erpes" Penelitian
!bdulrahman !+5 holei8 B!5 dan -eltag* di mesir tahun 200& mendapatkan kuman
1/
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 18/30
patogen terban*ak di tonsil adalah +taphilokokus aureus5 +treptokokus beta
hemolitikus grup !5 E"oli dan lebsiela"
Dari hasil penelitian +u*itno dan +adeli =1<</> kultur apusan tenggorok
didapatkan bakteri gram positi8 sebagai pen*ebab tersering Tonsilo8aringitis ronis
*aitu +treptokokus al8a kemudian diikuti +ta8ilokokus aureus5 +treptokokus beta
hemolitikus grup !5 +ta8ilokokus epidermidis dan kuman gram negati8 berupa
Enterobakter5 Pseudomonas aeruginosa5 lebsiella dan E" oli"
$. "eer4)nan pada pender)a T*ns)l))s Kr*n)s
+ejauh ini belum ada penelitian lengkap mengenai keterlibatan 8aktor genetik
maupun lingkungan *ang berhasil dieksplorasi sebagai 8aktor risiko pen*akit
Tonsilitis ronis" Pada penelitian *ang bertujuan mengestimasi konstribusi e8ek 8aktor
genetik dan lingkungan seara relati8 penelitiann*a mendapatkan hasil bahwa tidak
terdapat bukti adan*a keterlibatan 8aktor genetik sebagai 8aktor predisposisi pen*akit
Tonsilitis ronis =@estad5 200/>"
a. U4ur
Data epidemiologi menunjukkan bahwa pen*akit Tonsilitis ronis merupakan
pen*akit *ang sering terjadi pada usia /10 tahun dan dewasa muda usia 1/2/ tahun"
Dalam suatu penelitian pre@alensi karier roup ! +treptokokus *ang asimptomatis
*aitu: 105<H pada usia kurang dari 14 tahun5 253H usia 1/44 tahun5 dan 056 H usia
4/ tahun keatas" Menurut penelitian *ang dilakukan di +kotlandia5 usia tersering
penderita Tonsilitis ronis adalah kelompok umur 142< tahun5 *akni sebesar /0 H"
+edangkan is@e pada penelitiann*a memperoleh data penderita Tonsilitis ronis
terban*ak sebesar 2<4 =62 H> pada kelompok usia /14 tahun"
16
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 19/30
b. 1en)s Kela4)n
Pada penelitian *ang dilakukan di 'umah +akit +erawak di Mala*sia
diperoleh 6/ data penderita Tonsilitis ronis dan didapatkan pada pria 342 =/2H>
dan wanita 31/ =4&H>" +ebalikn*a penelitian *ang dilakukan di 'umah +akit Pra@ara
di ,ndia dari 203 penderita Tonsilitis ronis5 seban*ak <& =4&H> berjenis kelamin
pria dan 10/ =/2H> berjenis kelamin wanita"
0. Su6u
+uku terban*ak pada penderita Tonsilitis ronis berdasarkan penelitian *ang
dilakukan di poliklinik rawat jalan di rumah sakit +erawak Mala*sia adalah suku
-ida*uh 3&H5 Mala* 2/H5 ,ban 20H5 dan Ahinese 14H
. a*l*2)
!dan*a in8eksi berulang pada tonsil maka pada suatu waktu tonsil tidak dapat
membunuh semua kuman sehingga kuman kemudian bersarang di tonsil" Pada
keadaan inilah 8ungsi pertahanan tubuh dari tonsil berubah menjadi sarang in8eksi
=8okal in8eksi> dan satu saat kuman dan toksin dapat men*ebar ke seluruh tubuh
misaln*a pada saat keadaan umum tubuh menurun" arena proses radang berulang
*ang timbul maka selain epitel mukosa juga jaringan lim8oid terkikis5 sehingga pada
proses pen*embuhan jaringan lim8oid diganti oleh jaringan parut *ang akan
mengalami pengerutan sehingga kripta melebar" +eara klinik kripta ini tampak diisi
oleh detritus" Proses berjalan terus sehingga menembus kapsul tonsil dan akhirn*a
menimbulkan perlekatan dengan jaringan disekitar 8ossa tonsilaris" Pada anak proses
ini disertai dengan pembesaran kelenjar lim8a submandibular"
1
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 20/30
Tonsilitis ronis terjadi akibat pengobatan *ang tidak tepat sehingga pen*akit
pasien menjadi ronis" .aktor8aktor *ang men*ebabkan kronisitas antara lain: terapi
antibiotika *ang tidak tepat dan adekuat5 gii atau da*a tahan tubuh *ang rendah
sehingga terapi medikamentosa kurang optimal5 dan jenis kuman *ag tidak sama
antara permukaan tonsil dan jaringan tonsil"
/. Ge5ala 6l)n)s
ejala klinis Tonsilitis ronis *aitu:
+angkut menelan" Dalam penelitian mengenai aspek epidemiologi 8aringitis
mendapatkan dari 63 penderita Tonsilitis ronis5 seban*ak 4153H diantaran*a
mengeluhkan sangkut menelan sebagai keluhan utama"
-au mulut =halitosis> *ang disebabkan adan*a pus pada kripta tonsil" Pada
penelitian tahun 200 di +ao Paulo -rail5 mendapatkan keluhan utama
halitosis atau bau mulut pada penderita Tonsilitis ronis didapati terdapat
pada 2H penderita"
+ulit menelan dan sengau pada malam hari =bila tonsil membesar dan
men*umbat jalan na8as>"
Pembesaran kelenjar lim8e pada leher"
-utiran putih pada tonsil"
:. e4er)6saan
Dari pemeriksaan dapat dijumpai: Tonsil dapat membesar ber@ariasi" adang
kadang tonsil dapat bertemu di tengah" +tandart untuk pemeriksaan tonsil berdasarkan
pemeriksaan 8isik diagnostik diklasi8ikasikan berdasarkan ratio tonsil terhadap
oro8aring =dari medial ke lateral> *ang diukur antara pilar anterior kanan dan kiri"
1&
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 21/30
T0: Tonsil terletak pada 8osa tonsil5 T1: J2/H5 T2: K2/HJ/0H5 T3:K/0HJ/H5 T4:
K/H"
+edangkan menurut Thane dan Aod* menbagi pembesaran tonsil atas"
T1: batas medial tonsil melewati pilar anterior sampai L jarak pilar anterior
u@ula"
T2: batas medial tonsil melewati L jarak pilar anterioru@ula sampai jarak pilar
anterioru@ula"
T3: batas medial tonsil melewati jarak pilar anterioru@ula sampai N jarak pilar
anterioru@ula"
T4: batas medial tonsil melewati N jarak pilar anterioru@ula sampai u@ula atau
lebih"
Penelitian *ang dilakukan di Denili Turke* dari 1"&4 anak sekolah usia"
41 tahun didapatkan data ukuran tonsil terban*ak *akni T1: 1"11< =62H>5 T2:
/0 =2&54H>5 T3: /& =353H>5 T4: 2 =051H>
Dapat terlihat butiran pus kekuningan pada permukaan medial tonsil" -ila
dilakukan penekanan pada plika anterior dapat keluar pus atau material men*erupai
keju" arna kemerahan pada plika anterior bila dibanding dengan mukosa 8aring5
merupakan tanda penting untuk menegakkan in8eksi kronis pada tonsil" Dari hasil
penelitian *ang melihat hubungan antara tanda klinis dengan hasil pemeriksaan
histopatologis dilaporkan bahwa tanda klinis pada Tonsilitis ronis *ang sering
munul adalah kripta *ang melebar5 pembesaran kelenjar lim8e submandibula dan
tonsil *ang mengalami perlengketan" Tanda klinis tidak harus ada seluruhn*a5
minimal ada kripta *ang melebar dan pembesaran kelenjar lim8e submandibula"
Disebutkan dalam penelitian lain bahwa adan*a keluhan rasa tidak n*aman di
tenggorokan5 kurangn*a na8su makan5 berat badan *ang menurun5 palpitasi mungkin
1<
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 22/30
dapat munul" -ila keluhankeluhan ini disertai dengan adan*a hiperemi pada plika
anterior5 pelebaran kripta tonsil dengan atau tanpa debris dan pembesaran kelenjar
lim8e jugulodigastrik maka diagnosa Tonsilitis ronis dapat ditegakkan" %ntuk
menegakkan diagnosa pen*akit Tonsilitis ronis terutama didapatkan berdasarkan
hasil anamnesa dan pemeriksaan 8isik diagnostik *ang didapatkan dari penderita"
'. e4er)6saan penun5an2
Pemeriksaan penunjang *ang dapat dilakukan pada penderita Tonsilitis ronis:
;. M)6r*b)*l*2)
Penatalaksanaan dengan antimikroba sering gagal untuk mengeradikasi kuman
patogen dan menegah kekambuhan in8eksi pada tonsil" egagalan mengeradikasi
organisme patogen disebabkan ketidaksesuaian pemberian antibiotika atau penetrasi
antibiotika *ang inadekuat =9ammouda et al5 200<>" old standard pemeriksaan
tonsil adalah kultur dari dalam tonsil" -erdasarkan penelitian urien di ,ndia
terhadap 40 penderita Tonsilitis ronis *ang dilakukan tonsilektomi5 didapatkan
kesimpulan bahwa kultur *ang dilakukan dengan swab permukaan tonsil untuk
menentukan diagnosis *ang akurat terhadap 8lora bakteri Tonsilitis ronis tidak dapat
dipera*a dan juga @alid" uman terba*ak *ang ditemukan *aitu +treptokokus beta
hemolitikus diukuti +ta8lokokus aureus = urien5 2000>"
<. H)s*pa*l*2)
Penelitian *ang dilakukan %gras dan utluhan tahun 200& di Turke*
terhadap 4&0 spesimen tonsil5 menunjukkan bahwa diagnosa Tonsilitis ronis dapat
ditegakkan berdasarkan pemeriksaan histopatologi dengan tiga kriteria histopatologi
*aitu ditemukan ringan sedang in8iltrasi lim8osit5 adan*a %graOs abses dan in8itrasi
20
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 23/30
lim8osit *ang di8us" ombinasi ketiga hal tersebut ditambah temuan histopatologi
lainn*a dapat dengan jelas menegakkan diagnosa Tonsilitis ronis"
=. enaala6sanaan
Penatalaksanaan dibagi menjadi penatalaksanaan dengan:
a" Medikamentosa
Dengan pemberian antibiotika sesuai kultur" Pemberian antibiotika *ang
berman8aat pada penderita Tonsilitis ronis Aephaleksin ditambah metronidaole5
klindamisin = terutama jika disebabkan mononukleosis atau abses>5 amoksisilin
dengan asam kla@ulanat = jika bukan disebabkan mononukleosis>"
b" 7perati8
Dengan tindakan tonsilektomi =!dam5 1<< Bee5 200&>" Pada penelitian
hasano@ et al mengenai pre@alensi dan penegahan keluarga dengan Tonsilitis
ronis didapatkan data bahwa seban*ak &4 ibuibu usia reprodukti8 *ang dengan
diagnosa Tonsilitis ronis5 seban*ak 36 dari penderita mendapatkan
penatalaksanaan tonsilektomi =hasano@ et al5 2006>" Penelitian *ang dilakukan di
+kotlandia dengan menggunakan kuisioner terhadap 1/"&& penduduk
mendapatkan data seban*ak 4"646 diantaran*a memiliki gejala Tonsilitis5 dari
jumlah itu seban*ak 1"&2 =3&54H> penderita mendapat penanganan dari dokter
umum dan <& =251H> penderita dirujuk ke rumah sakit"
&%. Ind)6as) T*ns)le6*4)
Aohrane re@iew =2004> melaporkan bahwa e8ekti@itas tonsilektomi belum
die@aluasi seara 8ormal" Tonsilektomi dilakukan seara luas untuk pengobatan
Tonsilitis akut atau kronik5 tetapi tidak ada bukti ilmiah randomied ontrolled trials
21
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 24/30
untuk panduan klinisi dalam mem8ormulasikan indikasi bedah untuk anak dan
dewasa" Tidak ditemukan studi 'andomied Aontrolled Trial ='AT> *ang mengkaji
e8ekti@itas tonsilektomi pada dewasa" Pada anak ditemukan / studi 'AT =Mawson
1<6 Mee 1<63 'o*dhouse 1<0 Paradise 1<&4 Paradise 1<<2>5 tetapi *ang
diikutkan dalam re@iew han*a 2 studi =Paradise 1<&4 Paradise 1<<2> sedang 3 studi
lain tidak memenuhi kriteria" +tudi pertama oleh Paradise =1<&4>5 dilakukan pada
anak *ang dengan in8eksi tenggorok berat" Dari studi ini tidak dapat dibuat
kesimpulan *ang tegas tentang tonsilektomi karena adan*a keterbatasan metodologi
*aitu adan*a perbedaan kelompok operasi dengan kelompok kontrol" Dalam hal
riwa*at episode in8eksi sebelum mengikuti studi =kelompok operasi meliputi anak
dengan pen*akit *ang lebih berat> dan status sosial ekonomi =kelompok nonoperasi
memiliki status sosial ekonomi *ang lebih tinggi> serta kelompok tonsilektomi dan
tonsiloadenoidektomi dilaporkan sebagai satu kelompok operasi" Disamping itu5
studi ini meliputi han*a anak dengan in8eksi tenggorok berat5 pada pemantauan5
ban*ak kelompok kontrol *ang memiliki episode in8eksi sedikit dan biasan*a ringan"
+tudi kedua oleh Paradise =1<<2> meliputi anak dengan in8eksi sedang tidak dapat
die@aluasi karena saat re@iew dilakukan tidak ada data *ang lebih detil dari desain dan
bagaimana penelitian ini dilakukan =hasil penelitian baru dalam bentuk abstrak>"
%ntuk keadaan emergen* seperti adan*a obstruksi saluran napas5 indikasi
tonsilektomi sudah tidak diperdebatkan lagi =indikasi absolut>" amun5 indikasi relati8
tonsilektomi pada keadaan non emergen* dan perlun*a batasan usia pada keadaan ini
masih menjadi perdebatan" +ebuah kepustakaan men*ebutkan bahwa usia tidak
menentukan boleh tidakn*a dilakukan tonsilektomi"
22
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 25/30
Ind)6as) abs*lu+
a" Pembengkakan tonsil *ang men*ebabkan obstruksi saluran napas5 dis8agia berat5
gangguan tidur dan komplikasi kardiopulmoner"
b" !bses peritonsil *ang tidak membaik dengan pengobatan medis dan drainase"
" Tonsilitis *ang menimbulkan kejang demam
d" Tonsilitis *ang membutuhkan biopsi untuk menentukan patologi anatomi"
Ind)6as) Rela)7+
a" Terjadi 3 episode atau lebih in8eksi tonsil per tahun dengan terapi antibiotik
adekuat"
b" 9alitosis akibat Tonsilitis kronik *ang tidak membaik dengan pemberian terapi
medis"
" Tonsilitis kronik atau berulang pada karier streptokokus *ang tidak membaik
dengan pemberian antibiotik Qlaktamase resisten"
&&. K*nra)nd)6as) T*ns)le6*4)
Terdapat beberapa keadaan *ang disebut sebagai kontraindikasi5 namun bila
sebelumn*a dapat diatasi5 operasi dapat dilaksanakan dengan tetap
memperhitungkan imbang man8aat dan risiko" eadaan tersebut *akni: gangguan
perdarahan5 risiko anestesi *ang besar atau pen*akit berat5 anemia5 dan in8eksi akut
*ang berat"
&$. Te6n)6 Operas) T*ns)le6*4)
Pengangkatan tonsil pertama sebagai tindakan medis telah dilakukan pada
abad 1 Masehi oleh Aornelius Aelsus di 'oma dengan menggunakan jari tangan"
23
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 26/30
Teknik tonsilektomi *ang terban*ak digunakan saat ini adalah teknik uillotine dan
diseksi"
a" ")se6s): Dikerjakan dengan menggunakan -o*leDa@is mouth gag5 tonsil
dijepit dengan 8orsep dan ditarik ke tengah5 lalu dibuat insisi pada membran
mukus" Dilakukan diseksi dengan disektor tonsil atau gunting sampai menapai
pole bawah dilanjutkan dengan menggunakan senar untuk menggangkat tonsil"
b" Gu)l*)n: Tehnik ini sudah ban*ak ditinggalkan" 9an*a dapat dilakukan bila
tonsil dapat digerakkan dan bed tonsil tidak edera oleh in8eksi berulang"
" Ele6r*6auer: edua elektrokauter unipolar dan bipolar dapat digunakan pada
tehnik ini" Prosedur ini mengurangi hilangn*a perdarahan namun dapat
men*ebabkan terjadin*a luka bakar"
d" Laser *ns)le6*4) : Diindikasikan pada penderita gangguan koagulasi" Baser
TP/12 dan A72 dapat digunakan namun laser A72 lebih disukai"tehnik *ag
dilakukan sama dengan *ang dilakukan pada tehik diseksi"
&. K*4pl)6as)
omplikasi *ang dapat terjadi:
a" Abses per)*ns)l" ,n8eksi dapat meluas menuju kapsul tonsil dan mengenai jaringan
sekitarn*a" !bses biasan*a terdapat pada daerah antara kapsul tonsil dan otototot
*ang mengelilingi 8aringeal bed" 9al ini paling sering terjadi pada penderita dengan
serangan berulang" ejala penderita adalah malaise *ang bermakna5 odino8agi *ang
berat dan trismus" Diagnosa dikon8irmasi dengan melakukan aspirasi abses"
b" Abses para7ar)n2" ejala utama adalah trismus5 indurasi atau pembengkakan di
sekitar angulus mandibula5 demam tinggi dan pembengkakan dinding lateral 8aring
sehingga menonjol kearah medial" !bses dapat die@akuasi melalui insisi ser@ikal"
24
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 27/30
" Abses )nra*ns)lar" Merupakan akumulasi pus *ang berada dalam substansi tonsil"
-iasan*a diikuti dengan penutupan kripta pada Tonsilitis .olikular akut" Dijumpai
n*eri lokal dan dis8agia *ang bermakna" Tonsil terlihat membesar dan merah"
Penatalaksanaan *aitu dengan pemberian antibiotika dan drainase abses jika
diperlukan selanjutn*a dilakukan tonsilektomi"
d" T*ns)l*l)h >6al6ulus *ns)l?. Tonsililith dapat ditemukan pada Tonsilitis ronis bila
kripta diblokade oleh sisasisa dari debris" aram inorganik kalsium dan magnesium
kemudian tersimpan *ang memiu terbentukn*a batu" -atu tersebut dapat membesar
seara bertahap dan kemudian dapat terjadi ulserasi dari tonsil" Tonsilolith lebih
sering terjadi pada dewasa dan menambah rasa tidak n*aman lokal atau 8oreign bod*
sensation" 9al ini didiagnosa dengan mudah dengan melakukan palpasi atau
ditemukann*a permukaan *ang tidak rata pada perabaan"
e" K)sa *ns)lar" Disebabkan oleh blokade kripta tonsil dan terlihat sebagai pembesaran
kekuningan diatas tonsil" +angat sering terjadi tanpa disertai gejala" Dapat dengan
mudah didrainasi"
8" F*6al )n7e6s) dar) de4a4 re4a)6 dan 2l*4erul*nephr))s " Dalam penelitiann*a
Rie melaporkan bahwa antistreptokokal antibodi meningkat pada 43H penderita
lomerulone8ritis dan 33H diantaran*a mendapatkan kuman +treptokokus beta
hemolitikus pada swab tonsil *ang merupakan kuman terban*ak pada tonsil dan
8aring" 9asil ini megindikasikan kemungkinan in8eksi tonsil menjadi patogenesa
terjadin*a pen*akit lomerulone8ritis"
&/. r*2n*sa
Tonsilitis biasan*a sembuh dalam beberapa hari dengan beristrahat dan
pengobatan suporti8" Menangani gejalagejala *ang timbul dapat membuat penderita
2/
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 28/30
Tonsilitis lebih n*aman" -ila antibiotika diberikan untuk mengatasi in8eksi5
antibiotika tersebut harus dikonsumsi sesuai arahan demi penatalaksanaan *ang
lengkap5 bahkan bila penderita telah mengalami perbaikan dalam waktu *ang singkat"
ejalagejala *ang tetap ada dapat menjadi indikasi bahwa penderita mengalami
in8eksi saluran na8as lainn*a5 in8eksi *ang sering terjadi *aitu in8eksi pada telinga dan
sinus" Pada kasus kasus *ang jarang5 Tonsilitis dapat menjadi sumber dari in8eksi
serius seperti demam rematik atau pneumonia"
&:. en0e2ahan
-akteri dan @irus pen*ebab Tonsilitis dapat dengan mudah men*ebar dari satu
penderita ke orang lain" Tidaklah jarang terjadi seluruh keluarga atau beberapa anak
pada kelas *ang sama datang dengan keluhan *ang sama5 khususn*a bila +treptokokus
p*ogenase adalah pen*ebabn*a" 'isiko penularan dapat diturunkan dengan menegah
terpapar dari penderIta Tonsilitis atau *ang memiliki keluhan sakit menelan" elas
minuman dan perkakas rumah tangga untuk makan tidak dipakai bersama dan
sebaikn*a diui dengan menggunakan air panas *ang bersabun sebelum digunakan
kembali" +ikat gigi *ang talah lama sebaikn*a diganti untuk menegah in8eksi
berulang" 7rangorang *ang merupakan karier Tonsilitis semestin*a sering menui
tangan mereka untuk menegah pen*ebaran in8eksi pada orang lain"
26
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 29/30
(A( III
EM(AHASAN
-erdasarkan hasil anamnesis *ang dilakukan terhadap pasien5 pasien datang ke
poli T9T dengan keluhan n*eri tenggorokan *ang hilang timbul terutama jika
kelelahan dan saat sakit batuk pilek" eluhan dirasakan sudah sejak 2 tahun *ang
lalu" Dalam 1 tahun terakhir5 pasien merasakan keluhan *ang sama seban*ak 6 kali"
Pasein sering batuk pilek lama dan kadang disertai n*eri untuk menelan" Dua minggu
terakhir na8su makan pasien menurun"
-erdasarkan pemeriksaan 8isik ditemukan pembesaran kedua tonsil palatina
T3T3 dan tampak hiperemis"
Diagnosis pada pasien ini ditegakkan berdasarkan gejala klinis dan
pemeriksaan 8isik pada pasien" Pasien didiagnosis Tonsilitis ronis dan memenuhi
indikasi untuk dilakukan tonsilodektomi"
"AFTAR USTAKA
2
7/26/2019 Long Case Tonsilitis Kronis
http://slidepdf.com/reader/full/long-case-tonsilitis-kronis 30/30
!dam B" Pen*akit G Penyakit aso!aring dan "ro!aring " Dalam: !dam B5 -oies B'5
9igler P!" Ed" -uku !jar Pe*akit T9T" $akarta: EA
otlieb $" The #uture $isk "! %hildhood Sleep Disorder Breathing& S'((P 5 @ol 2& o"
"200/
Bee5 "$ =eds>" The "ral %avity& Pharyn) and (sophagus* (ssential "tolaryngology
Head and e+k Surgery& Mraw 9ill Medial Publishing Di@ision5 %+!"200&
+nell5 '"+" ,natomi Klinik untuk Mahasis-a Kedokteran5 -agian 3 eds" <" -uku
edokteran EA5 $akarta" 2011
+oepardi5 E ! dan urbaiti ,skandar5 $onn* -ashiruddin5 'estuti5 '" D5 Buku ,jar .lmu
Kesehatan Telinga/Hidung/Tenggorokan Kepala 'eher , 6th Ed5 .akultas
edokteran %ni@ersitas ,ndonesia5 $akarta5 200: 221ra*5 '" et al" Pembelajaran
'ingkas T9T" PT ramedia Pustaka %tama" $akarta" 200&