fraktur radius - kezia miracle theofani sormin

8/19/2019 Fraktur Radius - Kezia Miracle Theofani Sormin

1/45

Fraktur Radius

Kezia Miracle Theofani Sormin1061050003


2/45

Pendahuluan

Fraktur atau patah tulang adalah terputusnya

kontinuitas jaringan tulang, tulang rawan sendi,

tulang rawan episis aik ersifat total ataupunparsial yang umumnya diseakan oleh tekanan

yang erleihan, sering diikuti oleh kerusakan

jaringan lunak dengan eragai macam derajat,mengenai pemuluh darah, otot dan persarafan


3/45

Epidemiologi!erdasarkan data "ational Electronic Injury

Surveillance System (NEISS) pada tahun #$%$ dan data

sensus tahun #$%$ di &merika Serikat, kasus patah

lengan merupakan kasus patah yang paling sering

ditemui di penduduk usia $'%( tahun dan terhitung

seanyak %)*+ dari seluruh kasus patah tulang*

-ada analisis data diatas, penyea'penyea patah

tulang yang tersering antara lain trauma langsung,

jatuh dari ketinggian, kecelakaan lalu lintas, dan injuri

atau kecelakaan saat erolahraga*


4/45

Epidemiologi.ari #+%# kasus patah tulang, hanya / yang

merupakan kasus patah diasis tulang pada

lengan, namun secara signikan mayoritas kasus

patah tulang lengan seanyak )0 merupakan

patah tulang radius agian distal*

.ata dari National Hospital Ambulatory Medical

Care Survey menunjukan ahwa kasus patah

tulang radius dan ulna terhitung seanyak 11

dari seluruh kasus patah tulang lengan dan

tangan di &merika Serikat*


5/45

Anatomi Tulang Radius• 2jung pro3imal radius mementuk caput

radii 45capitulum radii6, erentuk roda,

letak melintang

• 7aput radii terpisah dari corpus radii

oleh collum radii*

• 2jung distal radius melear ke arah

lateral mementuk processus styloideus

radii, di agian medial mementuk

incisura ulnaris, dan pada facies dorsalis

terdapat sulcus'sulcus yang ditempati

oleh tendo*

• -ermukaan ujung distal radius

mementuk facies articularis carpi*


6/45

Anatomi Tulang Ulna• Ujung proximal ulna lebih besar daripada

ujung distalnya. Hal yang sebaliknya

terdapat pada radius.

Tonjolan di bagian dorsal disebut

olecranon.

• Corpus ulnae membentuk facies anterior,

facies posterior, facies medialis, margo

interosseus, margo anterior dan margo

posterior.

• Ujung distal ulna berhadapan dengan

cartilago triangularis dan dengan radius


7/45

na om u ang a us anUlna

• Kedua tulang lengan awah dihuungkan oleh

sendi radioulnar yang diperkuat oleh

ligamentum anulare yang melingkari

kapitulum radius, dan di distal oleh sendi

radioulnar yang diperkuat oleh ligamen

radioulnar, yang mengandung rokartilago

triangularis*

• Memranes interosea memperkuat huungan

ini sehingga radius dan ulna merupakan satu

kesatuan yang kuat*

• Selain itu, radius dan ulna dihuungkan oleh

otot antartulang, yaitu otot supinator,

m*pronator teres, m*pronator kuadratus yang

memuat gerakan pronasi'supinasi*


8/45

ETIOLOGI

Trauma yang menyeakan tulang patah dapat

erupa trauma langsung, misalnya enturan pada

lengan awah yang menyeakan patah tulangradius dan ulna, dan dapat erupa trauma tidak

langsung, misalnya jatuh ertumpu pada tangan

yang menyeakan tulang kla8ikula atau radiusdistal patah*


9/45

ETIOLOGI

Trauma dapat ersifat9

:ksternal 9 tertarak, jatuh dan seagainya*

;nternal 9 kontraksi otot yang kuat dan memdadakseperti pada serangan epilepsi, tetanus, renjatan

listrik, keracunan*

Trauma ringan tetapi terus menerus*


10/45

ETIOLOGIFraktur patologik adalah fraktur yang terjadi pada

tulang yang seelumnya telah mengalami proses

patologik, misalnya tumor tulang primer atau

sekunder, myeloma multiple, kista tulang,

osteomyelitis, dan seagainya* Trau ma ringan saja

sudah dapat menimulkan fraktur*

Fraktur stress diseakan oleh trauma ringan tetpai

terus menerus, misalnya fraktur march pada

metatarsal fraktur tiia pada penari alet, fraktur

ula pelari jarak jauh, dan seagainya*


11/45

Jenis !a"tu!


12/45

!a"tu! Radius Ulna

Fraktur Kaput Radius

Fraktur


13/45

!a"tu! #olles


14/45

!a"tu! $mith


15/45

!a"tu! %onteggia


16/45

!a"tu! Galea&&i


17/45

!a"tu! Lempeng Epi'sis

Klasifikasi menurut alter!Harris merupakan klasifikasi yang dianut dan dibagi

dalam " tipe


18/45

Ge(ala )linis

7olles

mith


19/45

%ani*estasi )linis

Terdapat gejala fraktur dan dislokasi pada daerah distal

lengan awah* &danya tonjolan tulang atau nyeri pada

ujung ulnar adalah manifestasi yang paling sering

ditemukan* "yeri dan edema pada jaringan lunak isa

didapatkan pada daerah fraktur radius %>? distal dan pada

pergelangan tangan* 7edera ini harus dikonrmasi dengan

pemeriksaan radiologi*


20/45

%ani*estasi )linis

Anterior interroseous nerve palsy juga isa terjadi tapi

sering dilewati karena tidak ada komponen sensorik pada

temuan ini* "er8us interosseous anterior merupakan caang

dari ner8us medianus* 7edera pada ner8us interosseous

anterior ini isa mengakiatkan paralisis dari @eksor policis

longus dan @eksor digitorum profundus pada jari telunjuk,

dan menyeakan hilangnya mekanisme menjepit antaraiu jari dengan jari telunjuk*


21/45

Peme!i"saan 'si"

#ook


22/45

Peme!i"saan isi"


23/45

Peme!i"saan isi"

$o%ement


24/45

Peme!i"saanpenun(ang

& .engan pemeriksaan rontgen diagnosis dapat ditegakkan*& Foto radiologi lengan awah posisi anteroposterior 4&-6

dan lateral di perlukan untuk menegakkan diagnosis* Fotoradiologi ekstremitas kontralateral isa diamil untukperandingan* Foto polos lengan awah isa ditemukan

cedera pada sendi radioulnar distal9

& Fraktur pada dasar dari styloideus ulnaris*& -elearan dari ruang sendi radioulnar distal yang isa terlihat

pada foto posisi &-*& .islokasi radius yang relati8e dengan ulna pada foto lateral,

yang isa didapatkan dengan mengaduksikan ahu ($A*& -emendekan dari radius leih dari / mm relatif dengan ulnar

distal*


25/45

+iagnosis

Film polos tetap merupakan pemeriksaan penunjangradiologis yang utama pada sistem skeletal* =amar harusselalu diamil dalam dua proyeksi*

Tanda dan gamaran yang khas pada fraktur adalah 9

=aris fraktur 9 garis fraktur dapat melintang di seluruh diametertulang atau menimulkan keretakan pada tepi kortikal luar yangnormal pada fraktur minor*

-emengkakan jaringan lunak 9 iasanya terjadi setelah terjadifraktur*

;regularis kortikal 9 sedikit penonjolan atau erupa anak tanggapada korteks*


26/45

PE,ATALA)$A,AA,+ARURAT

-ertolongan pertama 9 &!7. 4palingawasi 76

-enilaian Klinis 4awasi tanda'tandashock dan sindrom kompartemen6

Resusitasi

-emerian analgetik*

'


27/45

PE,ATALA)$A,AA,+ARURAT

;moilisasi

? keuntungan dari imoilisasi9

Merupakan analgetik paling kuat*

Tidak melukai pemuluh darah yang lain*Mempercepat proses hemostasis*

-ada saat imoilisasi > splinting, lakukan prosespenarikan sedikit, sampai didapat tulang agak lurusatau kemali ke posisi semula* &gar pada saat adagerakan, tulang tidak semakin merusak jaringan disekitarnya*

T t l "


28/45

Tatala"sana

O i*


29/45

Ope!ati*-ORI .Open Redu/tion inte!nal 'ation

Reposisi teruka dan ksasi interna

Keuntungan 9

Reposisi anatomis

Moilisasi dini tanpa ksasi luar

;ndikasi 9

Fraktur yang tidak isa semuh atau ahaya a8askular nekrosisnya tinggi*Misalnya fraktur talus dan fraktur collum femur

Fraktur yang tidak isa direposisi tetutup, misalnya fraktur a8ulse danfraktur dislokasi

Fraktur yang dapat direposisi tetapi sullit dipertahankan

Fraktur yang erdasarkan pengalaman memeri hasil yang leih aikdengan operasi, misalnya fraktur femur


30/45

#losed !edu/tion and pe!/utaneouspinning

(ercutaneous pinning )ith the Clancey

techni*ue, posteroanterior %ie).

(ercutaneous pinning )ith the

Clancey techni*ue, lateral %ie)


31/45

Ete!nal 'ation

tandard +bridging external fixation using an -rthofix 'adio#ucent external fixator.


32/45

+o!sal plating

orsal plate fixation using the ynthes (i plate,

posteroanterior %ie).

orsal plate fixation using the ynthes (i plate,

lateral %ie).


33/45

2'ation

(/ %ie) of fragment!specific fixation +courtesy of

'ob $edoff, $. The hard)are to the radial side

is a radial pin plate. The pins hold the fragment in

place, and the pin plate gi%es greater stabili0ation

to the pins. The hard)are to the ulnar side is a

dorsal pin plate +also see image belo), )hich

holds the dorsal ulnar corner in place.

#ateral %ie) of a fragment!specific fixation +courtesy of

'ob $edoff, $. The hard)are on the %olar side is

called a )ireform and is supporting the subchondral

bone. The hard)are in the center of the image is a pin

plate along the radial border of the radial styloid and

ser%es to hold the large radial styloid fragment in place.

There is a small pin plate along the dorsal surface.

,onspanning ete!nal


34/45

,onspanning ete!nal'ation

1onbridging external fixation using the Ho)medica $ini!Hoffman

external fixator.

l l ti


35/45

ola! plating

2olar fixed!angle plate using the -rthofix Contours2( plate, posteroanterior %ie). This is a facet

posteroanterior %ie), )hich is tilted at the same

angle as the tilt of the distal articular surface,

)hich allo)s assessment of the intra!articular

%ersus extra!articular placement of the scre)s.

1ote that the distal scre)s engage both the radial

styloid fragment and the dorsal ulnar fragment.

2olar fixed!angle plate using the -rthofix Contours 2(, lateral

%ie). This is not a facet lateral %ie), and the distal articular

surface is not seen tangentially, )hich makes some of thescre)s appear to be intra!articular. Ho)e%er, the

posteroanterior %ie) demonstrates that they are not. 1ote also

that the distal scre)s do not past!point the dorsal cortex, but

instead, they stop a fe) millimeters short of the dorsal cortex.

ue to the difficulty of e%aluating scre) length, e%en )ith

fluoroscopy, the scre)s should stop 3!4 mm short of the dorsal

cortex.


36/45

P!oses pen4emuhan*!a"tu!


37/45

Rehailitation


38/45

)ompli"asi

.ini

Kompresi > trauma a* ulnaris dan medianus

Kerusakan tendon

:dema post reposisiRedislokasi


39/45

)ompli"asi

non union

StiB hand

Colksman ischemic contraktur

Suddeck atropi


40/45

PROG,O$I$

Lo"asi !a"tu!%asa

Pen4emuhanLo"asi !a"tu!

%asa

Pen4emuhan%* -ergelangan

tangan ?'1 minggu )* Kaki ?'1 minggu

#* Fiula 1'0 minggu +* Metatarsal /'0 minggu

?* Tiia 1'0 minggu (* Metakarpal ?'1 minggu

1* -ergelangan kaki /'+ minggu %$* Dairline #'1 minggu

/* Tulang rusuk 1'/ minggu %%* Eari tangan #'? minggu

0* Eones fracture ?'/ minggu %#* Eari kaki #'1 minggu

5aktu yang diperlukan untuk penyembuhan fraktur tulang sangat bergantung padalokasi fraktur dan umur pasien. 'ata!rata masa penyembuhan fraktur6


41/45

PROG,O$I$Rata'rata masa penyemuhan9 &nak'anak 4?'1

minggu6, dewasa 41'0 minggu6, lansia 4 +

minggu6*

Eumlah Kematian dari fraktur9 1,? per %$$*$$$ dari%*?$# kasus di Kanada pada tahun #$$)*

Tingkat kematian dari fraktur9

Kematian 9 %%*0(0

;nsiden 9 %*1((*(((

$,)+ rasio dari kematian per insiden


42/45

P!ognosis

The lon!term pronosis "or a properly treated

#istal $adius %racture is ood& even 'ith an intra!

articular "racture I" the articular sur"ace is not

comminuted and can be reconstructed&

osteoarthritis is rare rist rane o" motion 'ill

continue to increase& and 'rist tenderness 'ith"orce"ul use 'ill continue to decrease even

beyond * years


43/45

P!ognosis+atients& ho'ever& 'ant more concrete pronostic

statements To this end& the "ollo'in may be

stated,

Most patients treated 'ith a volar -.ed!anle plate can

resume non"orce"ul activities o" daily livin (A#/s)'ithin 0 days to * 'ee1s

2rip strenthenin can o"ten be started at * monthsa"ter any type o" treatment& but "orce"ul use o" thehand should be delayed "or 0 months

Contact sports or activities in 'hich the li1elihood o""allin on an outstretched hand is hih should be

delayed "or appro.imately 3 months

+ATAR PU$TA)A


44/45

+ATAR PU$TA)A &pley* & =raham, louis Solomon*4u1u Ajar 5rthopedi dan

"ra1tur sistem Alpley -enerit widya medika* Eakarta Solomon


45/45

Terima Kasih

fraktur radius - kezia miracle theofani sormin

Documents