ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN
PROMOSI PADA PT. MITRA EKA KARYA SEJAHTERA
NASKAH PUBLIKASI
Disusun Oleh
Muhlis Ali
09.11.2902
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA
2014
ANALYSIS AND DESIGN OF THE WEBSITE AS A MEDIUM OF INFORMATION AND PROMOTION OF PT MITRA EKA KARYA SEJAHTERA
ANALISIS DAN PERANCANGAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA INFORMASI DAN
PROMOSI PADA PT. MITRA EKA KARYA SEJAHTERA
Muhlis Ali Rum Muhamad Andri Kr
Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
PT. Mitra Eka Karya Sejahtera during this promotion and information dissemination
to the public using the cardname and proposal, also trading website as a media of information.
There is a website on the PT. Mitra Eka Karya Sejahtera which is one media of information and promotion for his company, so that information about PT. Mitra Eka Karya Sejahtera be presented accurately and can be updated at any time. This website can dynamically update the news for using a database as the storage medium, so that when there is an event then the admin can instantly update news on the admin page, this web also has advantages other than as a means of promoting this website also has client page.
PT. Mitra Eka Karya Sejahtera also member of trading website that contains the latest product information, to increase the selling power on the website to be built there an online shop where visitors can buy the products, to buy the product from PT. Mitra Eka Karya Sejahtera then visitors must register to administrator.
Keywords: web site, PT. MEKS, information system, promotion
1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
PT Mitra Eka Karya Sejahtera, yang selanjutnya untuk kemudahan penyebutan akan
disingkat dengan PT.MEKS adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri palet kayu
dan boks kayu yang terletak di Kabupaten Bekasi. Produk utama dari perusahaan ini adalah
pallet kayu yang terjangkau biaya produksinya. Perusahaan ini cukup terkenal di bidangnya.
Beberapa perusahaan besar di Indonesia yang mempunyai gudang dan membutuhkan
pallet, dan boks kayu sudah pernah menjadi klien PT MEKS seperti, PT Indomarco
Prismatama, dan PT Bogasari, bahkan Carrefour. Perusahaan ini melakukan penyebaran
informasi dan promosi kepada pasar menggunakan penyebaran kartu nama, dan
mengunggah profil perusahaan di satu website trading yang menampung usaha-usaha
seperti alibaba.com atau indonetwork.com yang itu tidak terlalu membantu penyebaran, dan
hasilnya kurang maksimal, apalagi jika website trade tersebut banyak perusahaan atau
oknum yang dapat mengupload informasi serupa. Kebanyakan pengunjung website trading
yang tidak terbiasa akan kebingungan karena banyaknya informasi yang serupa, dan tidak
teratur, yang dapat menjadikan informasi kurang dipercaya.
Berdasarkan hasil penelitian dan wawancara dengan kepala perusahaan, perusahaan
ini memiliki beberapa kendala, salah satunya dalam media promosi untuk menargetkan klien
baru khususnya ke bagian ekspor ke luar negeri. Media dengan mengunggah profil
perusahaan pada website trading seperti itu memang membantu tapi kurang efektif dan
efisien yaitu muatan informasi yang terbatas dan proses update yang relatif kurang
menguntungkan, meski gratis tapi citra sebagai perusahaan yang cukup besar bisa
terganggu oleh hal yang seperti itu. Beberapa perusahaan pesaing juga mulai menggunakan
website yang sudah terindeks oleh google dan informasinya jelas menyaingi website trading
di mana PT. MEKS mengunggah informasi dan promosi perusahaan.
Maka adanya solusi pembuatan situs web pada PT.MEKS merupakan salah satu ide
sebagai pusat media informasi untuk klien dan promosi bagi perusahaan kepada
pengunjung, juga sebagai pengungkit citra sebagai perusahaan besar, sehingga informasi
mengenai PT.MEKS dapat disajikan secara akurat dan dapat update setiap saat. Dari
permasalahan tersebut, penulis mencoba untuk mengambil skripsi dengan judul ”Analisis
dan Perancangan Website Sebagai Media Informasi dan Promosi pada PT. Mitra Eka
Karya Sejahtera”.
1.2. RumusanMasalah
1. Bagaimana melakukan analisis untuk pembuatan sistem informasi antara klien dan
PT. MEKS yang juga sebagai media promosi berbasis web?
2. Bagaimana membangun website yang dinamis sebagai solusi
penyampaian informasi kepada klien sekaligus media promosi PT.MEKS?
1.3. Batasan Masalah
Beberapa batasan masalah berdasarkan rumusan masalah di atas, antara lain:
1. Website ini terdiri dari modul-modul, yaitu company profile, products, projects,
knowledge, contact us.
2. Website ini memiliki fasilitas untuk mengunggah informasi seperti gambar, video,
dan teks, serta bisa mengubah dan menghapusnya.
3. Penulis tidak membahas bagaimana cara mengoptimalkan SEO Off Page website
ini
4. Basis Aplikasi yang digunakan adalah aplikasi berbasis web
5. Untuk keefisienan dan respon servis yang cepat kepada klien maka pada website
yang akan dibangun ini terdapat halaman khusus (modul) klien terdaftar yang berisi
semua informasi mulai dari laporan pengiriman palet yang sedang dipesan, tagihan,
dan permintaan kirim dari klien kepada perusahaan yang nantinya berada di
halaman administrator untuk segera direspon.
6. Halaman hanya bisa diakses oleh klien terdaftar yang telah mendaftar lewat
telepon atau email perjanjian.
7. Cara pembayaran dibahas terbatas dalam skripsi ini.
8. Untuk pemesanan langsung melalui website oleh klien tidak terdaftar tidak
dibahas di skripsi ini.
9. Pada halaman Knowledge pengunjung disajikan beberapa teks, gambar, dan
video tentang jenis kayu, besi, alat, servis dan seputar cara pembuatan palet, boks
kayu serta haspel yang diproduksi sebagai selling point PT. MEKS.
1.4. Tujuan Penelitian
1. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi S1 pada program studi Teknik
Informatika di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
2. Untuk membuat sistem informasi dan promosi berbasis web bagi PT Mitra Eka
Karya Sejahtera.
1.5. Manfaat Penelitian
1. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi S1 pada program studi Teknik
Informatika di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
2. Untuk membuat sistem informasi dan promosi berbasis web bagi PT. Mitra Eka
Karya Sejahtera.
3. Untuk meningkatkan nama, dan pangsa pasar PT MEKS.
1.6. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang akan digunakan dalam pelaksanaan penelitian
adalah sebagai berikut:
1.6.1. Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari objek yang
diteliti, data ini diperoleh dengan metode:
1.6.2. Metode Observasi
Metode ini merupakan metode pokok pertama yang akan diterapkan dalam
menganalisis permasalahan yang ada dengan melakukan pengamatan langsung ke
PT. Mitra Eka Karya Sejahtera guna memperoleh data yang akurat yang ada dalam
proses berlangsungnya aktivitas kerja, baik kerja mesin maupun manusia dalam
perusahaan.
1.6.3. Metode Wawancara
Metode ini merupakan metode pokok kedua yang penulis lakukan, yaitu
wawancara langsung dengan pihak-pihak yang terkait melalui pertanyaan-
pertanyaan kepada responden (Pemilik dan Bagian marketing PT. MEKS) dengan
permasalahan yang akan dipecahkan.
1.6.4. Data Sekunder (Pustaka)
Yaitu suatu metode mengumpulkan data yang dilaksanakan dengan
membaca dan mempelajari buku-buku literatur yang ada hubungannya dengan
masalah pembahasan dalam penyusunan skripsi ini.
1.7. Sistematika Penulisan
Sistematika di dalam penulisan skripsi ini dapat dipaparkan secara singkat sebagai
berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan
masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode pengumpulan data, dan sistematika
penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Bab ini akan diuraikan tentang perkembangan internet, sejarah dan perkembangan web dan
sistem perangkat lunak yang digunakan.
BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Perancangan website, pertimbangan dalam desain, tinjauan umum pembuatan situs, relasi
antar tabel, rancangan database, struktur tabel.
BAB IV: IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
Penjelasan tentang rancangan implementasi umum dan penempatan di internet, media
periklanan website dan tampilan manual website.
BAB V: PENUTUP
Kesimpulan dan saran.
2. LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi dan Promosi
2.1.1 Pengertian Sistem Informasi
Sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau
variable-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung sama
lain. (Hanif Al Fatta 2007, hal 3).1
Sistem informasi adalah suatu cara tertentu untuk menyediakan informasi yang
dibutuhkan oleh organisasi untuk beroperasi dengan cara yang sukses dan untuk organisasi
bisnis dengan cara yang menguntungkan.
Pada dasarnya sistem informasi merupakan suatu sistem yang dibuat oleh manusia
yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu
menyajikan informasi. Sistem informasi didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan kegiatan
strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan
yang diperlukan.
2.1.2 Pengertian Promosi
Suatu perusahaan mempunyai banyak aktivitas yang dilakukan, tidak hanya
menghasilkan produk atau jasa, menetapkan harga, dan menjual produk atau jasa, tetapi
banyak aktivitas lainnya yang saling berkaitan satu dengan lainnya. Salah satunya adalah
promosi, kegiatan promosi adalah salah satu bagian dari bauran pemasaran perusahaan,
yang isinya memberikan informasi kepada masyarakat atau konsumen tentang produk atau
jasa yang ditawarkan perusahaan. Tidak hanya itu, kegiatan promosi merupakan kegiatan
komunikasi antara perusahaan dengan pelanggan atau konsumen.
Perusahaan dewasa ini menganggap bahwa promosi merupakan bagian penting dari
pemasaran, karena pihak perusahaan berharap dengan promosi yang dilaksanakan secara
1 Al Fatta Hanif, Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan &Organisasi
Modern, Penerbit Andi, Yogyakarta, 2007, hal.3.
efektif dapat meningkatkan kualitas produk atau jasa perusahaan sesuai dengan target
penjualan yang telah ditetapkan dan dapat bersaing dengan perusahaan lain yang
menghasilkan produk atau jasa yang sejenis. Dengan pandangan demikian perusahaan
berharap dengan dilaksanakannya kegiatan promosi secara berkesinambungan dan terarah
akan mampu mencapai hasil penjualan dan keuntungan yang maksimal.2
Peneliti akan mengemukakan beberapa pendapat dari para ahli pemasaran dan
praktisi tentang penelitian promosi, yaitu sebagai berikut :
Pengertian promosi menurut Djaslim Saladin dan Yevis Marty Oesman (2002 : 123) :
“Promosi adalah suatu komunikasi informasi penjual dan pembeli yang
bertujuan untuk merubah sikap dan tingkah laku pembeli, yang sebelumnya tidak
mengenal menjadi mengenal sehingga menjadi pembeli dan mengingat produk
tersebut”.
Sedangkan pengertian promosi menurut Buchari Alma (2007 : 179) adalah :
“Promosi adalah sejenis komunikasi yang memberi penjelasan dan
meyakinkan calon konsumen mengenai barang dan jasa dengan tujuan untuk
memperoleh perhatian, mendidik, mengingatkan dan meyakinkan calon konsumen”.
2 Natalie, “Pengertian Promosi” (online), http://nataliaapriliana.blogspot.com/, terakhir diakses 31 Oktober 2012
3. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Tinjauan Umum
3.1.1. Tentang PT. Mitra Eka Karya Sejahtera
PT. Mitra Eka Karya Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak dibidang
pengelolaan, dan pengembangan dan pemasok dalam industri Olahan kayu (wood working)
yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan kalangan industri kecil menengah maupun besar,
bahkan mulai melangkah pelan - pelan untuk bisa exports sendiri. Data SIUP resmi dari
PERRINDAG PT. Mitra Eka Karya Sejahtera telah menjalankan usaha sejak tahun 2005.
Perusahaan ini mempunyai satu kantor dan dua workshop yang terdapat di dua daerah
berbeda. Head workshop PT. MEKS ada di Jalan Raya Kuthowinangun no. 203 Kebumen
Jawa Tengah. Sedangkan workshop lainnya yang bergabung dengan kantor beralamat di
Jalan Kalibaru Barat No. 103 Bekasi Barat Jawa barat.
Berlatar belakang sebuah CV bernama Daintama Karya yang berjalan dari tahun
2001 ini sekarang mempekerjakan seratus karyawan berbagai latar belakang pendidikan dan
pengalaman kerja ini bisa memproduksi sekitar dua ratus pallet per hari. Dengan kualitas
yang terus dijaga, dan memenuhi standar ISPM, PT. MEKS selalu mencari stok kayu dengan
suplier yang terpercaya dan memegang kualifikasi ISPM#15 dan direferensikan BARANTAN
(balai Karangtina dengan Departemen pertanian).
Visi PT. MEKS adalah menjadi partner yang dapat diandalkan oleh klien dalam
pengelolaan dan pemasok di industri penyedia pallet kayu dengan menjunjung tinggi nilai
profesionalisme dan memberikan pelayanan yang maksimal bagi para klien. Misi PT. MEKS
adalah selalu menjadi penyedia pallet kayu dan boks yang terjamin mutu dan terjangkau
dengan selalu menciptakan hubungan yang harmonis bagi semua pihak yang terlibat.
Sampai saat ini, PT. MEKS mendapatkan order pallet masih dari mengikuti tender,
order langsung, bahkan ada klien yang dari tahun ke tahun tetap memesan pallet. Sistem
yang berjalan sekarang ini pada PT. MEKS adalah produksi hanya akan berjalan jika ada
master pallet klien.
PT. Mitra Eka Karya Sejahter adalah perusahaan yang besar, dan sedang
mengembangkan usaha di industri yang sama dan memproduksi haspel (gulungan kabel)
dalam bentuk besar dengan bahan kayu dan besi.
Gambar 3.1 Diagram Konteks Website
3.2 Analisis Sistem
Analisis sistem adalah sebuah istilah yang kolektif mendeskripsikan fase-fase awal
pengembangan sistem. Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang
menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian
komponen tersebut bekerja dan berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka.Analisis sistem
merupakan tahapan paling awal dari pengembangan sistem yang menjadi fondasi
menentukan keberhasilan sistem informasi yang dihasilkan nantinya.Tahapan ini sangat
penting karena menentukan bentuk sistem yang harus dibangun. Tahapan ini bisa
merupakan tahap yang mudah jika klien sangat paham dengan masalah yang dihadapi
dalam organisasinya dan tahu betul fungsionalitas dari sistem informasi yang akan dibuat.
Tetapi tahap ini bisa menjadi tahap yang paling sulit jika klien tidak bisa mengidentifikasi
kebutuhannya atau tertutup terhadap pihak luar yang ingin mengetahui detai proses-proses
bisnisnya.15
Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang
harus dilakukan oleh analis sistem, antara lain :
1. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah.
2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.
3. Analyze, yaitu menganalisa sistem.
4. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.
Tahap analisis ini sangat penting, maka tahap ini harus dilakukan setelah
tahap perencanaan sistem dan sebelum tahap desain sistem, sebab apabila terjadi
kesalahan dalam tahap ini akan menyebabkan kesalahan dibagian selanjutnya.
3.2.1. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah merupakan langkah pertama yang harus dilakukan. Dengan
melakukan identifikasi masalah diharapkkan akan menemukan pemecahan yang tepat
supaya sistem yang dibuat berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan tujuan sistem
tercapai.
Adapun masalah yang berhasil penulis identifikasi adalah sebagai berikut :
1. Belum adanya media informasi yang tepat dan bisa menjangkau daerah dan negara
15
Hanif Al-Fatta, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan
dan Organisasi Modern, Hal 44
yang lebih luas.
2. Belum menemukan media penyampaian semua informasi kepada klien mengenai
pesanan dan pembayaran yang lebih efisien.
3. Belum mempunyai media informasi yang sistematis.
4. Kurangnya fasilitas penyebar informasi yang saat ini masih menggunakan website
trading yang dipakai beramai-ramai dan tidak eksklusif.
3.3 Analisis Kelemahan
3.3.1 Analisis PIECES
Untuk mengidentifikasi masalah, dilakukan beberapa tahapan analisa terhadap
beberapa kinerja.Analisis ini dikenal dengan analisis PIECES (performance, information,
economy, control, eficiency dan services).
1. Analisis Kinerja (performance)
Adapun hasil analisis pada kinerja (performance) pada sistem yang sedang berjalan
proses pengerjaannya membutuhkan waktu yang lama. Berikut ini perhitungan
mengenai analisis perbandingan Tp dan Tr pada sistem ini:
Lama kerja : 9 jam (08.00 – 17.00 WIB)
Jumlah mengolah data klien per hari : 15 (misal x)
Waktu yang diperlukan per transaksi : 10 menit (misal y)
Throughtput (Tp) : x*y : 15*10 menit : 150 menit = 2 jam 30 menit Respons time (Tr) :
Lama kerja – Tp : 9 jam – 2 jam 30 menit = 6 jam 30 menit
Dari hasil analisis menunjukkan bahwa Tp <Tr, maka kinerja kurang efektif.
Diharapkan dengan adanya Sistem Informasi yang baik di PT. MEKS mengenai
pengelolaan data transaksi dapat mempercepat pelayanan. Dengan demikian
volume pekerjaan yang bisa di selesaikan menjadi lebih banyak dan waktu waktu
tanggap yang di perlukan untuk mengakses data lebih cepat.
2. Analisis Informasi (information)
Laporan-laporan yang sudah diproses akan digunakan sebagai informasi yang
sangat dibutuhkan oleh manajemen di dalam mengambil keputusan. Analisis
informasi bertujuan untuk menganalisa kemampuan sistem informasi dalam
menghasilkan sistem informasi yang berkualitas.Kualitas sistem informasi tergantung
dari tiga hal yaitu, akurat, tepat waktu dan relevan.
a. Informasi yang disajikan masih dalam bentuk manual sehingga kurang
menghasilkan informasi yang akurat, karena masih banyak kesalahan yang terjadi
dari kesalahan pencatatan data penjualan.
b. Tidak tepat waktu, karena laporan penjualan dan jumlah pembayaran klien harus
dihitung dan dicocokkan secara manual yang menyita banyak waktu.
c.. Tidak relevan, karena informasi yang dihasilkan tidak spesifik, misalnya pembeli
bertanya tentang sisa produksi dan jumlah tagihan mereka tiap bulannya. (tidak
selalu ada tiap klien)
3. Analisis Ekonomi (economy)
Sistem informasi yang baik adalah suatu sistem yang dapat memberikan nilai
manfaat lebih besar daripada nilai ekonomi yang dikeluarkan untuk mendapatkan
sistem tersebut.Ditinjau dari sisi ekonomi yang ada saat ini masih memerlukan biaya
operasional yang tidak sedikit tiap tahunnya, dari hasil pengamatan diperoleh
kelemahan ekonomi dari sistem lama.
a Kelemahan sistem lama yang terjadi adalah jumlah biaya yang besar untuk
pengadaan kertas dan alat tulis, karena kesalahan perhitungan dan pencatatan
transaksi serta surat jalan masih sering terjadi.
b. Dengan bertambahnya data maka membutuhkan tempat penyimpanan data yang
baru sehingga membutuhkan biaya untuk pengadaan tempat buku yang baru.
4. Analisis Kontrol (control)
Analisis Pengendalian (Control) dalam suatu sistem informasi sangat dibutuhkan,
karena untuk menghindari dan mendeteksi secara dini terhadap penyalahgunaan
atau kesalahan sistem, dan juga menjamin keamanan data informasi yang ada di
dalam sistem.
a. Tidak adanya backup data atau data cadangan, sehingga jika sewaktu- waktu
data hilang maka tidak bisa recovery lagi dan harus membuat data yang baru.
b. Tidak ada keamanan data karena pencatatan dalam buku serta di komputer
kantor yang dapat hilang dan dapat di manipulasi isinya oleh orang lain.
5. Analisis Efisiensi (eficiency)
Analisis Efisiensi berhubungan dengan sumber daya yang digunakan secara
optimal.Efisiensi dari sistem yang dikembangkan adalah pemakaian secara
maksimal terhadap sumber daya yang ada.
Sistem yang berjalan: Proses pencatatan barang dan transaksi secara manual dan
berulang mengakibatkan pemborosan waktu dan peralatan karena membutuhkan
waktu dan biaya untuk peralatan yang besar.
6. Analisis Pelayanan (service)
Pelayanan merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam kelangsungan
suatu toko atau perusahaan.Oleh karena itu pelayanan terhadap konsumen harus
ditingkatkan supaya bisnis dapat berjalan dengan lancar.
a. Kelemahan yang terjadi pada sistem yang berjalan adalah ketika klien ingin
bertanya mengenai soal keadaan stok produksi pesanan, karyawan akan
mengatakan hal seadanya dan belum ada kesesuaian dengan laporan yang ada
karena biasanya dalam bentuk transaksi telepon.
b. Untuk mengetahui harga harus menunggu hasil perhitungan Bapak Direktur dan
Marketing. (belum ada katalog dan standarisasi harga)
3.3.2 Hasil Analisis PIECES
Dari permasalaha-permasalahan diatas dapat di identifikasikan bahwa kendala yang
dipermaslahkan adalah informasi yang disampaikan menjadi terlambat, informasi bisa
menjadi tidak relevan dan tidak tepat waktu, biaya yang dikeluarkan bisa menjadi lebih besar,
kontrol yang susah jika terjadi kesalahan dalam penyampaian informasi terhadap pelanggan
(khususnya klien terdaftar). Sebagai solusi maka diperlukan sebuah aplikasi berbasis web
yang diharapkan mampu memecahkan dan mengurangi masalah-masalah yang ada.
3.4 Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem dibutuhkan untuk mendukung kinerja sistem, karena
kebutuhan sistem juga sangat berpengaruh dengan tercapainya tujuan perusahaan tersebut.
3.4.1 Analisis Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja
yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi konsep yang akan
dibuat dan harus ada dalam sistem. Adapun kebutuhan fungsionalnya sebagai berikut :
1. Aplikasi ini mempunyai dua bagian utama yang terpisah yaitu bagian backend
yang bisa di akses oleh pengguna tertentu sesuai dengan level user yang
dimilikinya dan bagian frontend yang bisa di akses oleh semua pengunjung.
2. Aplikasi.ini mempunyai 3 level user yaitu user biasa, user klien, dan user admin.
Adapun pembagian hak levelnya sebagai berikut :
a. User biasa hanya bisa melihat konten dibagain frontend dan tidak bisa
mengelola isi konten.
b. User klien bisa melakukan login kedalam Client Page masing-masing dengan
menggunakan user name dan password yang diberikan administrator ketika klien
sudah deal dengan pesanan atau saat pesanan sudah berjalan.
c. User admin bisa melakukan login dan mengelola seluruh konten, baik yang
konten frontend ataupun konten yang berhubungan dengan bagian klien.
3. Aplikasi ini dapat mengelola konten-konten yang ditampilkan di bagian frontend,
adapun beberapa fitur-fiturnya adalah :
a. Memiliki halaman login kebagian admin sehingga hanya user-user tertentu
saja yang bisa masuk ke bagian menu kelola konten khusus admin.
b. Memiliki menu posting yang digunakan untuk menambahkan konten pada
halaman Knowledge di frontend.
e. Memiliki menu kelola user seperti user name dan password user klien.
d. Memiliki menu kelola konten menu Product, dan Project di frontend
e. Memiliki menu login yang dibutuhkan user klien terdaftar untuk mengakses
informasi di client page dan bisa mengelola menu di dalamnya.
4. Respon informasi yang dihasilkan menjadi lebih mudah diatur dan diubah sesuai
kebutuhan yang diperlukan. Serta respon yang jauh lebih cepat karena cukup
mengakses website yang tersedia, menjadikan informasi tepat sasaran.
4. IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
4.1. Implementasi
Implementasi adalah tahap dimana sistem informasi telah digunakan oleh pengguna.
Sebelum benar-benar bisa digunakan dengan baik oleh pengguna, sistem harus melalui
tahap pengujian terlebih dahulu untuk menjamin tidak ada kendala fatal yang muncul pada
saat pengguna memanfaatkan sistem.
4.1.1. Kegiatan Implementasi
4.1.1.1. Pemilihan Domain dan Hosting
Pemilihan nama domain merupakan salah satu pengaruh penting
agar website dapat dikenal. Dalam hal ini nama domain yang dipilih adalah
www.paletmeks.tk Pemilihan nama domain dengan nama perusahaan
merupakan strategi agar mudah diingat dan dihafal, sehingga nama domain
menjadi SEO friendly.
Dalam hal ini hostingnya menggunakan idhostinger dengan
kapasitas hosting sebesar 2000MB.
4.1.1.2. Pemilihan dan Pelatihan Personil
Administrator web disini adalah pemilik perusahaan itu sendiri dan
juga sekretaris selaku pihak yang mewakili pemilik mengurus segala sesuatu.
Pemilihan ini didasarkan pada pengalaman dan tugas dari pemilik dan sekretaris
sebagi pihak yang memantau. Selanjutnya personil yang telah terpilih nantinya
akan mendapatkan pengetahuan dan pelatihan tentang sistem baru yang telah
dibuat. Untuk melakukan pelatihan dapat dilakukan dengan :
1. Pelatihan prosedural
Dengan menyediakan prosedur teknis tertulis yang menjelaskan kegiatan
masing-masing personil.
2. Pelatihan tutorial
Dengan mengadakan pelatihan kepada masing-masing personil dengan
cara tatap muka.
3. Pelatihan langsung
5. KESIMPULAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil pembuatan aplikasi website PT. Mitra Eka Karya Sejahtera, dan sebagai
akhir dari laporan, penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan adanya website ini diharapkan mempermudah masyarakat luas untuk
mengakses dan memperoleh informasi kepada masyarakat luas tentang produk dari PT.
Mitra Eka Karya Sejahtera.
2. Dari analisis yang sudah dilakukan penggunaan website untuk media promosi sangat
layak dilakukan diharapkan PT. Mitra Eka Karya Sejahtera akan memperoleh keuntungan
dari sistem yang di gunakan tersebut, baik dari keuntungan finansial maupun dengan
meningkatnya image perusahaan di mata konsumen karena mampu menyajikan informasi
yang mudah di akses dan di pahami oleh mereka.
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi. Ariasari, Fany. 2007. Panduan Praktis Bikin Blog dengan Wordpress, Jakarta : Media Kita. Arief, Muhammad R. 2011. Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP dan MYSQL.
Yogyakarta : Andi. Alma, Buchari. 2007, Manajemen Pemasaran & Pemasaran Jasa. Bandung: CV. Alfabeta. Chairul Fadheli, “Pengertian PHP” (online), http://www.maniacms.web.id/2012/01/pengertian-php.html, terakhir diakses Mei 2013. Kristanto, Harianto. 1994. Konsep dan Perancangan Database. Yogyakarta:Andi. Natalie, Pengertian Promosi, http://nataliaapriliana.blogspot.com/, terakhir diakses 31 Oktober 2012 20:00 WIB. Kusrini, M.Kom. 2007. Strategi Perancangan dan Pengolahan Basis Data. Yogyakarta : Andi. Purwanto, Yudhi 2001. Pemrograman Web dengan PHP. Jakarta:Elex Media Komputindo. Simarmata Rekay, Janner. 2010. Rekayasa Web. Yogyakarta:Andi. Sunyoto, Andi. 2007. AJAX Membangun Web dengan Teknologi ASYNCHRONOUSE JavaScript dan XML.Yogyakarta:Andi. Sugeng, Winarno. 2010. Jaringan Komputer dengan TCP/IP. Bandung : Modula. Wahyono, Teguh. 2004. Sistem Informasi Konsep Dasar, Analisis Desain dan Implementasi. Yogyakarta: Graha Ilmu