zat warna rhodamin b

5/26/2018 Zat Warna Rhodamin B

1/11

MAKALAH ZAT WARNA

PEWARNA SINTESIS RHODAMIN B

Oleh :

Muhammad Syaifuddin

14!1!"

D#$en %em&im&in' :

D(a) *ulfi +e,(a- M) Si

.A/0TAS MATEMATI/A DAN IM0 PEN2ETAH0AN AAM

INSTIT0T TE/NOO2I SEP00H NOPEMBER

S0RABA*A

"3

BAB I

PENDAH00AN

1)1 a,a( Belaan'

Makanan merupakan elemen penting bagi tubuh manusia. Hal ini disebabkan

karena makanan memberikan energi dan tenaga bagi tubuh untuk melakukan kerja. Tentu

saja, bisa memakan makanan yang sehat menjadi harapan setiap manusia karena asupan

gii yang !ukup, memberikan energi yang maksimal pula bagi tubuh. "leh sebab


2/11

itu,alangkah baiknya jika kita mau mendisiplinkan diri untuk hidup sehat serta mangatur

p#la makan yang baik demi kesehatan tubuh kita.

Zat pe$arna makanan alami sejak dulu telah dikenal dalam industri makanan

untuk meningkatkan daya tarik pr#duk makanan tersebut, sehingga k#nsumen tergugah

untuk membelinya. Warna seperti halnya !itarasa, juga merupakan suatu pelengkap daya

tarik makanan, minuman, serta bumbu masak. %enambahan at $arna dalam makanan,

minuman, serta bumbu masak seperti !abe giling mempunyai pengaruh yang sangat besar

terhadap selera dan daya tarik k#nsumen.

&alah satu !#nt#h bahan kimia berbahaya yang digunakan pr#dusen makanan

yang perlu di$aspadai k#nsumen adalah at pe$arna merah Rh#damin '. 'erdasarkan

hasil penelitian banyak ditemukan at pe$arna Rh#damin ' pada pr#duk industri rumah

tangga. Rh#damin ' adalah bahan kimia yang digunakan untuk pe$arna merah pada

industri tekstil plastik dan kain.Kelebihan d#sis Rh#damin ' bisa menyebabkan kanker,

kera!unan,iritasi paru(paru, mata, tengg#r#kan, hidung, dan usus.

1)" Tu5uan

)ntuk mengetahui !iri(!iri makanan atau minuman yang di dalamnya terkandung

pe$arna Rh#damin '.

BAB II

TIN6A0AN P0STA/A

1) Pe7a(na Maanan

Zat $arna atau pe$arna makanan se!ara umum dapat dibagi menjadi tiga

g#l#ngan, yaitu at $arna alami, at $arna yang identik dengan at $arna alami, dan at

$arna sintetis.

*. Zat Warna Alami

Zat $arna alami adalah at $arna +pigmen yang diper#leh dari tumbuhan,he$an,

atau dari sumber(sumber mineral. Zat $arna ini telah sejak dahulu digunakan untuk


3/11

pe$arna makanan dan sampai sekarang umumnya penggunaannya dianggap lebih aman

daripada at $arna sintetis. &elain itu. penelitian t#ksik#l#gi at $arna alami masih agak

sulit karena at $arna ini umumnya terdiri dari !ampuran dengan senya$a(senya$a alami

lainnya. Misalnya, untuk at $arna alami asal tumbuhan, bentuk dan kadarnya berbeda(

beda, dipengaruhi -akt#r jenis tumbuhan, iklim, tanah, umur dan -akt#r(-akt#r lainnya.

'ila dibandingkan dengan pe$arna(pe$arna sintetis penggunaan pe$arna alami

mempunyai keterbatasan(keterbatasan, antara lain

a. &eringkali memberikan rasa dan -la/#r khas yang tidak diinginkan

b. K#nsentrasi pigmen rendah

!. &tabilitas pigmen rendah

d. Keseragaman $arna kurang baik

e. &pektrum $arna tidak seluas seperti pada pe$arna sintetis.

0. 1enis at $arna alami yang sering digunakan untuk pe$arna makanan antara lain

ialah

a. Kar#ten#id

b. Ant#sianin

!. Kurkum

d. 'iksin

e. Karamel

-. Titanium #ksida

g. 2#!hineal, karmin dan asam karmina

Zat Warna yang Identik dengan Zat Warna Alami

Zat $arna ini masih satu g#l#ngan dengan kel#mp#k at $arna alami, hanya at$arna ini dihasilkan dengan !ara sintesis kimia, bukan dengan !ara ekstraksi atau is#lasi.

1adi pe$arna identik alami adalah pigmen(pigmen yang dibuat se!ara sintetis yang

struktur kimianya identik dengan pe$arna(pe$arna alami. 3ang termasuk g#l#ngan ini

adalah kar#ten#id murni antara lain !antha4anthin +merah, ap#(kar#ten +merah(#ranye,

beta(kar#ten +#ranye(kuning. &emua pe$arna(pe$arna ini memiliki batas(batas

k#nsentrasi maksimum penggunaan, terke!uali beta(kar#ten yang b#leh digunakan dalam

jumlah tidak terbatas.


4/11

5. Zat Warna &intetis

'erdasarkan rumus kimianya, at $arna sintetis dalam makanan menurut 6Joint

FAO/WHO Expert Committee on Food Additives7 +1829A dapat dig#l#ngkan dalam

beberapa kelas, yaitu a#, triarilmetana, :uin#lin, 4anten dan indig#id

Kelas a# merupakan at $arna sintetis yang paling banyak jenisnya dan men!akup

$arna kuning, #ranye, merah, ungu, dan !#klat, setelah itu kelas triarilmetana yang

men!akup $arna biru dan hijau.

%r#ses pembuatan at $arna sintetik biasanya melalui perlakuan pemberian asam

sul-at dan asam nitrat yang sering kali terk#ntaminasi #leh l#gam berat seperti arsen, atau

l#gam berat lain yang bersi-at ra!un. %ada pembuatan at pe$arna #rganik sebelum

men!apai pr#duk akhir harus melalui suatu senya$a antara dulu, yang kadang(kadang

berbahaya. &ering kali dalam pr#ses reaksi tersebut terbentuk senya$a baru yang

berbahaya yang lebih tertinggal sebagai residu dalam bahan pe$arna tersebut.

1) Pemaaian +a, Wa(na Dalam Indu$,(i Pan'an

Zat $arna sintetis dipakai sangat luas dalam pembuatan berbagai ma!am

makanan. Zat $arna tersebut dapat di!ampurkan dan akan menghasilkankisaran $arna

yang luas. %emakaian at $arna #leh industri pangan jumlahnya b#leh dikatakan tidak

begitu banyak, yaitu biasanya tidak lebih dari *;; mg per kg pr#duk. %emakaian at

$arna sintetis dalam industri pangan

1enis Makanan Rata(rata %emakaian +mg;

!. &ugar !#n-e!ti#nery *;;

d. %reser/ed dan table jellies >;

e. 'aked g##ds ? !ake dan biskuit @;

-. Kalengan buah(buahan dan sayuran >;

g. sis *;

h. kan asap 5;

i. nstant desserts =;

j. %r#duk(pr#duk susu ? y#gurt 0;

0. +a, Wa(na Rh#damin B

a. Rh#damin

Rh#damin ' merupakan at $arna g#l#ngan 4anthenes dyes. Rh#damin adalah

bahan kimia yang digunakan untuk pe$arna merah pada industri tekstil dan plastik.


5/11

)ntuk makanan, Rh#damin ' dan Metanil 3ell#$ sering dipakai me$arnai kerupuk,

makanan ringan, terasi, kembang gula, sirup, biskuit, s#sis, makar#ni g#reng, minuman

ringan, !end#l, manisan, gipang, dan ikan asap. Makanan yang diberi at pe$arna ini

biasanya ber$arna lebih terang dan memiliki rasa agak pahit +$#$salman.bl#gsp#t.!#m,

0;;@.

Rh#damin ' adalah pe$arna sintetis yang berasal dari metanlinilat dan dipanel

alanin yang berbentuk serbuk kristal ber$arna kehijauan, ber$arna merah keunguan

dalam bentuk terlarut pada k#nsentrasi tinggi dan ber$arna merah terang pada

k#nsentrasi rendah. Rh#damin ' sering diselahgunakan untuk pe$arna pangan

+kerupuk,makanan ringan,es(es dan minuman yang sering dijual di sek#lahan serta

k#smetik dengan tujuan menarik perhatian k#nsumen. Rh#damine ' +20BN5*N0"52l

adalah bahan kimia sebagai pe$arna dasar untuk berbagai kegunaan, semula at ini

digunakan untuk kegiatan hist#l#gi dan sekarang berkembang untuk berbagai keperluan

yang berhubungan dengan si-atnya yang ber-lu#rensi dalam sinar matahari +!#mCs, Hj,

*D@D.

Rh#damin '

Rh#damin termasuk senya$a atau m#lekul yang memberikan $arna akibat

adanya gugus kr#m#-#r, dimana gugus kr#m#-#r tersebut yaitu :uin#id. Kuantitas $arna

yang ditimbulkan rh#damin ' sangat tajam, hal ini disebabakan #leh adanya dua gugus

auks#kr#m, dimana gugus auks#kr#m tersebut adalah dimetil ammin.%r#ses pembuatan at $arna sintetik biasanya melalui perlakuan pemberian asam

sul-at dan asam nitrat yang sering kali terk#ntaminasi #leh l#gam berat seperti arsen, atau

l#gam berat lain yang bersi-at ra!un. %ada pembuatan at pe$arna #rganik sebelum

men!apai pr#duk akhir harus melalui suatu senya$a antara dulu, yang kadang(kadang

berbahaya. &ering kali dalam pr#ses reaksi tersebut terbentuk senya$a baru yang

berbahaya yang lebih tertinggal sebagai residu dalam bahan pe$arna tersebut.

Rh#damin ' Termasuk g#la#ngan 4anthenes dyes


6/11

Terlihat bah$a semua jenis rh#damin mengandung gugus auks#kr#m, ini mengakibatkan

intensitas $arna dari rh#damin sangat tajam bila dibandingkan dengan jenis pe$arna lain.

%e$arna makanan merupakan bahan tambahan pangan yang dapat memperbaiki

tampilan makanan. &e!ara garis besar, pe$arna dibedakan menjadi dua, yaitu pe$arna

alami dan sintetis. &elain itu, khusus untuk makanan dikenal pe$arna khusus makanan

+-##d grade. r#nisnya, di nd#nesia terutama industri ke!il dan industri rumah tangga

makanan masih banyak menggunakan pe$arna n#nmakanan(pe$arna untuk pembuatan

!at dan tekstil +8di &ety# Mudjajant#,0;;@,dalam K#mpas Minggu,*= 1anuari 0;;@,

1akarta.

b. Eampak Rh#damin terhadap tubuh

Rh#damine @F menyebabkan kerusakan sel yang parah dan rh#damine ' se!arasigni-ikan mengurangi jumlah sel. Rh#damine *05 tidak memiliki e-ek yang berarti,

sedangkan. Lebih jauh lagi, rh#damine ' mengurangi jumlah sel /askuler end#thelial

pada pembuluh darah sapi dan sel #t#t p#l#s pada pembuluh darah he$an berkulit duri

setelah >0 jam dalam kultur. &ehingga tidak berlebihan jika studi ini menyimpulkan

bah$a rh#damine ' menghambat pr#ses pr#li-erasi lip# -ibr#blast pada manusia.

!. Nama Lain dari Rh#damine '

'erikut ini adalah nama(nama lain dari Rh#damine '

a.Acid Brliant !ink B

b.A"C #$odamine B

!.Ai%en #$odamine BH

d.Ai%en #$odamine BHC

e.Akirik #$odamine B

-.Briliant !ink B

g. Calco%ine #$odamine B&

h. Calco%ine #$odamine B'

i. Calco%ine #$odamine B'!

j. Cerise (oner


7/11

k.)*+,orto+-ar.oksienil0+1+

,dietilamino0+2H+xantin+2+

ylidene3dietil ammonim klorida

l. Cerise (oner '456

m. Certi7al #$odamine

n. Cogilor #ed 254849

#. Cosmetic Briliant !ink Blis$ " conc

p.Edicol :pra #ose B

:.Elco%ine r$odamine B

r. ;eranim &ake = nm.

b. Teknik Analisis &ederhana

'abu I ndushekhar & +*DD; dari NN Hyderabad ndia, telah melap#rkan hasil

penelitiannya, bah$a deteksi at pe$arna sintetik dapat dilakukan se!ara sederhana

dengan menggunakan peralatan yang sederhana, seperti gelas, air dan kertas saring.

&ehingga tidak diperlukan adanya pelarut ataupun memerlukan tersedianya peralatan


9/11

khusus. Met#da ini dapat dikerjakan di rumah maupun di lapangan. Keistime$aan atau

keuntungan penting dari met#da tersebut adalah karena !ara analisisnya tidak

membutuhkan ketersediaan at pe$arna(pe$arna standar apapun.

de dari met#da sederhana ini didasarkan pada kemampuan at pe$arna tekstil

yang berbeda dengan at pe$arna makanan sintetis, di antaranya karena daya

kelarutannya dalam air yang berbeda. Zat pe$arna tekstil seperti misalnya Rh#damin '

+merah, Methanil 3ell#$ +kuning, dan Mala!hite Freen +hijau, bersi-at tidak mudah

larut dalam air. %ada Tabel *, dapat dilihat da-tar beberapa pe$arna sintetik yang mudah

larut dan tidak mudah larut dalam air.

&edangkan prinsip kerjanya adalah kr#mat#graph kertas dengan pelarut air+%AM, destilata, atau air sumur. &etelah at pe$arna diteteskan di ujung kertas rembesan

+elusi, air dari ba$ah akan mampu menyeret at(at pe$rna yang larut dalam air +at

pe$arn makanan lebih jauh dibandingkan dengan at pe$arna tekstil.

2ara kerja analisa ini adalah melarutkan suatu at pe$arna yang di!urigai ke

dalam air destilata, sehingga didapat k#nsentrasi *,; mg


10/11

/ESIMP0AN

Makanan yang mengandung pe$arna Rh#damin ' yaitu pada makanan yang

biasanya ber$arna merah dengan intensitas yang kuat akibat adanya gugus

auks#kr#m.

Rh#damin ' adalah at $arna karena mengandung gugus kr#m#-#r :uin#id yang

memberikan $arna merah

dengan menggunakan alat spe!tr#ph#t#meter rh#damin ' terdeteksi pada

*;@,;;; M(*!m(* pada panjang gel#mbang =0,>= nm


11/11

DA.TAR P0STA/A

8di &ety# Mudjajant#, 0;;@, K#mpas Minggu,*= 1anuari 0;;@, 1akarta

http$$$.pikiran(rakyat.!#m$$$.kimianet.lipi.g#.id

$ttp>//teknoood8.logspot8com/5996/9?/pe@arna+makanan8$tml

$$$.$#$salman.bl#gsp#t.!#m, 0;;@
http://ctella93.wordpress.com/2008/02/28/awass-pewarna-buatan-sangat-berbahaya/http://www.pikiran-rakyat.com/http://www.kimianet.lipi.go.id/http://teknofood.blogspot.com/2007/04/pewarna-makanan.htmlhttp://www.pikiran-rakyat.com/http://www.kimianet.lipi.go.id/http://teknofood.blogspot.com/2007/04/pewarna-makanan.htmlhttp://ctella93.wordpress.com/2008/02/28/awass-pewarna-buatan-sangat-berbahaya/

zat warna rhodamin b

Documents