windows registry serta tips dan trik · pdf fileregistry dalam windows nt, windows 2000,...

18
Windows Registri Serta Tips dan Trik RidhoS BLOG http://ridhosptrblog.wordpress.com 1 Windows Registry Serta Tips dan Trik Registry, dalam platform sistem operasi Microsoft Windows 32-bit, merupakan sebuah basis data yang disusun secara hierarkis yang mengandung informasi mengenai konfigurasi sebuah sistem, mulai dari konfigurasi perangkat keras, perangkat lunak, asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya hingga preferensi pengguna. Registry merupakan pengganti berkas- berkas konfigurasi *.INI yang digunakan dalam sistem Windows 16-bit (Windows 3.x dan Windows for Workgroups). Registry, pertama kali diperkenalkan di dalam sistem Windows 16-bit sebagai penampung informasi mengenai pemetaan/asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya, dan kemudian dikembangkan menjadi basis data dengan cakupan yang luas pada sistem-sistem operasi keluarga Windows NT. Registry juga kemudian digunakan pada sistem operasi kelas rumahan: Windows 95, Windows 98 dan Windows ME, tapi memang implementasi yang cukup bagus dari registry terdapat di dalam keluarga sistem operasi Windows NT. Registry dalam Windows 16-bit Registry dalam sistem Windows 16-bit (dimulai pada Windows 3.x) berguna hanya untuk menyimpan asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya, serta asosiasi objek OLE di dalam dokumen dengan aplikasinya. Implementasi ini masih terbilang sederhana, karena jika dibandingkan dengan registry dalam Windows NT dan Windows 9x, asosiasi ekstensi berkas dan objek OLE hanya memakan satu anak pohon (subtree) saja, yakni di dalam HKEY_CLASSES_ROOT. Registry dalam Windows 9x Dalam sistem operasi Windows 95, Windows 98, dan Windows Millennium Edition, struktur registry secara logis sama dengan struktur registry dalam Windows NT, tapi tidak kompatibel secara fisik. Dalam sistem operasi ini terdapat sebuah anak pohon tambahan, yakni HKEY_DYN_DATA yang dibuat secara dinamis dan digunakan untuk mengukur performa serta melakukan konfigurasi perangkat keras Plug and Play. Windows 9x menyimpan registry di dalam dua buah berkas, yakni %WINDIR%\system.dat dan %WINDIR%\user.dat. System.dat mengandung informasi mengenai sebuah komputer tertentu, sementara user.dat mengandung informasi mengenai sebuah profil milik pengguna. Ketika booting, Windows 9x akan memuat registry ke dalam ruangan kernel di dalam memori fisik. Registry dalam Windows NT Registry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 terbagi secara logis ke dalam lima buah anak pohon (subtree), yang setiap pohon tersebut mengandung kumpulan kunci (key) dan anak kunci (subkey) yang disusun secara hierarkis. Susunan ini sama dengan susunan direktori dalam sistem berkas. Sementara itu, secara fisik, registry terdiri atas beberapa berkas yang disebut sebagai hive dan berkas catatan transaksi (transaction log) untuk setiap hive-hive tersebut yang disimpan di dalam direktori %systemroot%\system32\config. Berkas fisik registry Registry Windows disimpan dalam beberapa berkas, tergantung sistem operasi Windows yang digunakan. Nama berkas-nya pun kadang-kadang berbeda-beda antar versi sistem

Upload: lykhanh

Post on 04-Feb-2018

232 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 1

Windows Registry Serta Tips dan Trik

Registry, dalam platform sistem operasi Microsoft Windows 32-bit, merupakan sebuah basis

data yang disusun secara hierarkis yang mengandung informasi mengenai konfigurasi sebuah

sistem, mulai dari konfigurasi perangkat keras, perangkat lunak, asosiasi ekstensi berkas

dengan aplikasinya hingga preferensi pengguna. Registry merupakan pengganti berkas-

berkas konfigurasi *.INI yang digunakan dalam sistem Windows 16-bit (Windows 3.x dan

Windows for Workgroups). Registry, pertama kali diperkenalkan di dalam sistem Windows

16-bit sebagai penampung informasi mengenai pemetaan/asosiasi ekstensi berkas dengan

aplikasinya, dan kemudian dikembangkan menjadi basis data dengan cakupan yang luas pada

sistem-sistem operasi keluarga Windows NT. Registry juga kemudian digunakan pada sistem

operasi kelas rumahan: Windows 95, Windows 98 dan Windows ME, tapi memang

implementasi yang cukup bagus dari registry terdapat di dalam keluarga sistem operasi

Windows NT.

Registry dalam Windows 16-bit

Registry dalam sistem Windows 16-bit (dimulai pada Windows 3.x) berguna hanya untuk

menyimpan asosiasi ekstensi berkas dengan aplikasinya, serta asosiasi objek OLE di dalam

dokumen dengan aplikasinya. Implementasi ini masih terbilang sederhana, karena jika

dibandingkan dengan registry dalam Windows NT dan Windows 9x, asosiasi ekstensi berkas

dan objek OLE hanya memakan satu anak pohon (subtree) saja, yakni di dalam

HKEY_CLASSES_ROOT.

Registry dalam Windows 9x

Dalam sistem operasi Windows 95, Windows 98, dan Windows Millennium Edition, struktur

registry secara logis sama dengan struktur registry dalam Windows NT, tapi tidak kompatibel

secara fisik. Dalam sistem operasi ini terdapat sebuah anak pohon tambahan, yakni

HKEY_DYN_DATA yang dibuat secara dinamis dan digunakan untuk mengukur performa

serta melakukan konfigurasi perangkat keras Plug and Play. Windows 9x menyimpan registry

di dalam dua buah berkas, yakni %WINDIR%\system.dat dan %WINDIR%\user.dat.

System.dat mengandung informasi mengenai sebuah komputer tertentu, sementara user.dat

mengandung informasi mengenai sebuah profil milik pengguna. Ketika booting, Windows 9x

akan memuat registry ke dalam ruangan kernel di dalam memori fisik.

Registry dalam Windows NT

Registry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003

terbagi secara logis ke dalam lima buah anak pohon (subtree), yang setiap pohon tersebut

mengandung kumpulan kunci (key) dan anak kunci (subkey) yang disusun secara hierarkis.

Susunan ini sama dengan susunan direktori dalam sistem berkas. Sementara itu, secara fisik,

registry terdiri atas beberapa berkas yang disebut sebagai hive dan berkas catatan transaksi

(transaction log) untuk setiap hive-hive tersebut yang disimpan di dalam direktori

%systemroot%\system32\config.

Berkas fisik registry

Registry Windows disimpan dalam beberapa berkas, tergantung sistem operasi Windows

yang digunakan. Nama berkas-nya pun kadang-kadang berbeda-beda antar versi sistem

Page 2: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 2

operasi, tapi semua berkas tersebut disimpan di dalam mesin lokal, kecuali NTuser.dat yang

dapat diletakkan di dalam komputer lainnya untuk mengizinkan fungsi roaming profile dan

group policy dalam Windows NT, yang umumnya disimpan di dalam server dalam jaringan

lokal.

Windows NT, 2000, XP, dan Server 2003

Berkas-berkas berikut merupakan berkas registry untuk sistem operasi Windows NT,

Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003:

%systemroot%\system32\config\Sam – HKEY_LOCAL_MACHINE\SAM

%systemroot%\system32\config\Security – HKEY_LOCAL_MACHINE\SECURITY

%systemroot%\system32\config\Software –

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE

%systemroot%\system32\config\System – HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM

%systemroot%\system32\config\Default – HKEY_USERS\.DEFAULT

%systemroot%\system32\config\Userdiff

%UserProfile%\Ntuser.dat – HKEY_USERS\<SID> (HKEY_CURRENT_USER)

%UserProfile%\Local Settings\Application Data\Microsoft\Windows\Usrclass.dat –

HKEY_USERS\<SID>_Classes (HKEY_CURRENT_USER\Software\Classes)

Windows 95, 98, dan Me

Berkas-berkas berikut merupakan berkas registry untuk sistem operasi Windows 95,

Windows 98 dan Windows Millennium Edition.

C:\WINDOWS\User.dat

C:\WINDOWS\System.dat

C:\WINDOWS\Classes.dat (khusus Windows ME)

Windows 3.x

Dalam Windows 3.x, registry hanya disimpan di dalam sebuah berkas, yakni

C:\WINDOWS\Reg.dat saja.

Struktur registry

Struktur registry agak mirip dengan struktur direktori dalam sistem berkas. Selain itu,

registry juga dapat diakses dengan menggunakan sintaksis yang sama dengan cara mengakses

berkas, dengan menggunakan karakter garis miring terbalik (backslash) untuk menandakan

tingkatan hierarkis. Susunannya adalah seperti <subtree>\<key>\<subkey...>. Sebagai

contoh, My Computer\HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows, yang

merujuk kepada sebuah subkey yang memiliki nama "Windows" yang terdapat di dalam

subkey Microsoft, yang terdapat di dalam key dengan nama Software, yang terdapat di dalam

subtree HKEY_LOCAL_MACHINE.

Setiap key dan subkey tersebut dapat memiliki nilai yang dapat ditentukan atau nilai default,

yang disebut sebagai Value. Akan tetapi, cara mengakses value tidaklah sama dengan cara

mengakses berkas dalam sistem berkas, mengingat nama value dapat mengandung karakter

backslash yang dapat menjadi ambigu ketika menggunakan cara baca seperti halnya

Page 3: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 3

mengakses sistem berkas. Adalah fungsi-fungsi dalam Windows 32-bit Application

Programming Interface/API (Win32 API) yang dapat melakukan query dan manipulasi

terhadap value-value registry, yang dilakukan dengan cara mengambil nama value secara

terpisah dari path key yang merupakan parent key. Setiap value memiliki jenis-jenis datanya

masing-masing yang dapat dilihat pada bagian berikut.

Daftar anak pohon Registry

Registry Windows terdiri atas beberapa anak pohon berikut, yang disusun secara hierarkis

dengan My Computer sebagai root directory-nya:

HKEY_LOCAL_MACHINE, sering disebut sebagai HKLM, merupakan sebuah

tempat penyimpanan untuk konfigurasi sistem yang bersangkutan, yang terdiri atas

perangkat keras dan perangkat lunak. Semua yang terdapat di dalam anak pohon ini

diaplikasikan kepada semua pengguna.

HKEY_CURRENT_USER, sering disebut sebagai HKCU, merupakan sebuah tempat

penyimpanan untuk konfigurasi yang dimiliki oleh pengguna yang sedang melakukan

logon, yang menyimpan informasi mengenai konfigurasi preferensi pengguna

(konfigurasi desktop, warna, dan konfigurasi lainnya yang setiap pengguna dapat

melakukan kustomisasi terhadapnya).

HKEY_USERS, sering disebut sebagai HKU, merupakan tempat penyimpanan untuk

konfigurasi setiap pengguna yang terdaftar di dalam komputer yang bersangkutan.

Setiap anak kunci dari anak pohon ini diidentifikasikan dengan menggunakan nomor

Security Identifier (SID) yang dimiliki oleh pengguna. Ketika pengguna melakukan

logon, SID yang cocok akan dimuat ke dalam anak pohon

HKEY_CURRENT_USER.

HKEY_CLASSES_ROOT, sering disebut sebagai HKCR, merupakan tempat

penyimpanan untuk konfigurasi asosiasi/pemetaan ekstensi sebuah berkas atau objek

Object Linking and Embedding (OLE) dengan aplikasi yang dapat menanganinya.

Sebagai contoh, berkas berekstensi .txt akan ditangani oleh aplikasi editor teks seperti

Notepad dan masih banyak lainnya.

HKEY_CURRENT_CONFIG, sering disebut sebagai HKCC, merupakan tempat

penyimpanan untuk konfigurasi perangkat keras dan sistem operasi yang sedang

digunakan saat itu, yang diperoleh pada saat proses booting dilakukan. Informasi yang

disimpan di sini bersifat volatil dan tidak disimpan secara permanen ke dalam berkas

penampung registry, tapi akan selalu dibuat setiap kali proses booting dilakukan.

HKEY_DYN_DATA, yang hanya terdapat di dalam Windows 95, Windows 98, dan

Windows Millennium Edition, merupakan tempat penyimpanan konfigurasi dinamis

untuk semua perangkat keras plug-and-play. Tidak ada padanannya dalam Windows

NT, tapi dalam Windows NT 5.x, terdapat sebuah anak pohon

HKEY_PERFORMANCE_DATA, yang hanya digunakan untuk mengumpulkan

informasi performance counter Windows 2000, mengingat semua konfigurasi

perangkat keras disimpan di dalam HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE\.

Catatan: HKEY di dalam registry Windows, merupakan singkatan terhadap kata "Handle to

Key".

Page 4: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 4

HKEY_LOCAL_MACHINE

Menyimpan informasi/data mengenai semua konfigurasi mesin yang bersangkutan. HKLM

bukanlah symbolic link ke kunci registry manapun. HKEY_LOCAL_MACHINE memiliki

beberapa anak kunci, yakni:

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE, berguna untuk menyimpan semua

konfigurasi perangkat lunak yang terinstal di dalam komputer yang bersangkutan, dan

konfigurasinya yang akan diaplikasikan kepada semua pengguna, baik pengguna yang

melakukan logon secara lokal/interaktif maupun yang melakukan logon secara remote

(melalui service logon, batch logon, atau terminal services logon).

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM, berguna untuk menyimpan semua informasi

dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan. Di sini terdapat

semacam recovery point, yang disebut sebagai LastKnownGood Configuration, yang

akan digunakan pada saat sistem mengalami masalah pada saat proses booting. Semua

konfigurasi driver dan layanan Windows (Win32 Service dan komponen Windows

seperti NTFS dan TCP/IP) disimpan di sini.

HKEY_LOCAL_MACHINE\SAM, berguna untuk menyimpan basis data akun

pengguna yang terinstal di dalam sistem operasi yang bersangkutan. Secara default,

SAM tidak dapat diakses, bahkan oleh administrator sekalipun, karena memang

access control-nya tidak memungkinkan hal itu dilaksanakan. SAM adalah singkatan

dari Security Accounts Manager.

HKEY_LOCAL_MACHINE\HARDWARE, berguna untuk menyimpan konfigurasi

perangkat keras di dalam sistem yang bersangkutan, seperti halnya konfigurasi

sumber daya perangkat keras (interupsi perangkat keras, konfigurasi DMA, dan

konfigurasi lainnya).

HKEY_LOCAL_MACHINE\SECURITY, berguna untuk menyimpan konfigurasi

keamanan Windows.

HKEY_CURRENT_USER

Menyimpan informasi/data yang diasosiasikan dengan pengguna yang sedang masuk log.

HKCU merupakan sebuah symbolic link ke kunci registry HKEY_USERS\<SID dari

pengguna yang bersangkutan>. HKCU juga menyimpan informasi mengenai profil pengguna,

konfigurasi perangkat lunak, dan preferensi mereka. Terdapat beberapa anak kunci, yakni:

AppEvents, yang digunakan untuk menyimpan asosiasi antara suara dengan sebuah

event. Disarankan untuk menggunakan Control Panel->Sound untuk mengubahnya,

dan jangan menyunting secara langsung dari sini.

Console, yang digunakan untuk menyimpan konfigurasi jendela Command Prompt

(cmd.exe); contoh: lebarnya, tingginya, dan warnanya. Disarankan untuk

menggunakan Command Prompt->Properties untuk mengubahnya, dan jangan

menyunting langsung dari sini.

Control Panel, digunakan untuk menyimpan konfigurasi screen saver, skema desktop,

warna, keyboard, dan mouse. Selain itu juga dapat menyimpan informasi

ketidakmampuan (accessibility) dan regional settings. Disarankan untuk

menggunakan Control Panel->Display, Control Panel->Accessibility, dan Control

Panel->Language and Regional Options untuk mengubahnya, dan jangan

menyuntingnya secara langsung dari sini.

Page 5: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 5

Environment, mengandung definisi Environment Variable. Disarankan untuk

menggunakan Control Panel->System->Advanced->Environment Variables untuk

mengubahnya, dan jangan menyunting langsung dari sini.

Keyboard Layout, menyimpan konfigurasi lay-out konfigurasi keyboard (contoh U.S.

English, atau U.K. English, atau U.S. Dvorak, dan lain sebagainya).

Network, menyimpan konfigurasi dan pemetaan drive yang berada di jaringan.

Printers, menyimpan konfigurasi koneksi printer.

Software, digunakan untuk menyimpan preferensi pengguna terhadap sebuah

perangkat lunak tertentu.

UNICODE

Windows 3.1 Migration Status

HKEY_USERS

Anak pohon HKEY_USERS mengandung beberapa anak yakni semua profil pengguna yang

terdaftar di dalam sistem yang bersangkutan dan basis data registrasi objek OLE. Selain itu,

anak pohon ini juga mengandung HKEY_USERS\.DEFAULT, yang dihubungkan dengan

profil milik akun SYSTEM, yang merupakan profil yang digunakan oleh salah satu

komponen Windows, WINLOGON.EXE, untuk menyimpan semua konfigurasi seperti

halnya HKEY_CURRENT_USER, yakni bagaimana tampilan desktop, bagaimana

konfigurasi perangkat keras dan lain-lain. Pengaturan yang diberlakukan terhadap

HKU\.DEFAULT ini dapat menjadikan konfigurasi desktop dan lain-lain pada saat proses

logon Windows akan berubah dari pengaturan default-nya.

Ketika seorang pengguna masuk log ke sebuah sistem untuk pertama kalinya, sementara akun

miliknya tidak berupa roaming profile (yakni, sebuah profil pengguna yang disimpan di

dalam tempat tersentralisasi di dalam domain controller), maka Windows akan membuatkan

sebuah profil yang baru untuknya, yang dibuat berbasiskan pengaturan yang terdapat di

dalam C:\Documents and Settings\Default User.

HKEY_CURRENT_CONFIG

Anak pohon HKEY_CURRENT_CONFIG mengandung data konfigurasi untuk profil

perangkat keras (hardware profile) yang sedang digunakan oleh Windows. HKCC tidak

mengandung data apapun, karena memang anak pohon ini merupakan sebuah symbolic link

terhadap HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Hardware

Profiles\Current. Dengan demikian, dengan mengubah kunci tersebut atau mengubah HKCC,

akan menghasilkan sesuatu yang sama.

Penggunaan profil perangkat keras mengizinkan administrator untuk mengonfigurasikan

beberapa variasi dari pengaturan driver perangkat keras yang digunakan pada saat melakukan

booting. Meskipun profil yang digunakan dapat berubah dari satu proses booting ke proses

booting lainnya, aplikasi dapat merujuk ke anak pohon ini untuk mencari profil mana yang

sedang dimuat oleh Windows. Pengaturan profil perangkat keras dapat dilakukan dengan

Control Panel->System->Hardware->Hardware Profiles. Jika ada lebih dari satu profil

perangkat keras, maka komponen Windows, yakni NTLDR, akan menanyakan kepada

pengguna mengenai profil yang harus dimuat pada saat proses booting dilakukan.

HKEY_CLASSES_ROOT

Page 6: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 6

Anak pohon HKEY_CLASSES_ROOT mengandung dua jenis data, yakni:

Data yang mengasosiasikan jenis berkas (dilihat dari ekstensinya atau kelasnya)

dengan program yang dapat membukannya. Subkunci jenis berkas di dalam

HKEY_CLASSES_ROOT memiliki nama yang sama dengan ekstensi nama berkas,

seperti halnya .txt, .exe, dan lain-lain. Asosiasi jenis berkas ini disimpan di dalam

registry, tapi disarankan untuk menggunakan Folder Options->File Types jika

memang hendak mengubahnya.

Data konfigurasi untuk objek-objek Object Linking and Embedding

(OLE)/Component Object Model (COM).

Isi dari HKCR diambil dari dua sumber, yakni HKLM\SOFTWARE\Classes dan

HKCU\SOFTWARE\Classes. Jika sebuah subkey atau entri terdapat di dalam salah satu dari

dua lokasi tersebut, maka hal tersebut akan ditampilkan juga di dalam HKCR. Jika ada dua

entri yang konflik di antara dua lokasi tersebut, hanya HKCU\SOFTWARE\Classes yang

akan ditampilkan di dalam HKCR.

HKEY_DYN_DATA

[place holder]

Semua informasi di atas dapat dirangkum ke dalam tabel berikut

Anak pohon Keterangan

HKEY_CURRENT_USER Menyimpan informasi/data yang diasosiasikan dengan

pengguna yang sedang masuk log.

HKEY_USERS Menyimpan informasi/data mengenai semua akun pengguna

di dalam mesin yang sama

HKEY_CLASSES_ROOT

Menyimpan informasi/data mengenai asosiasi berkas dengan

aplikasinya dan registrasi objek Component Object Model

(COM).

HKEY_LOCAL_MACHINE Menyimpan informasi/data mengenai semua konfigurasi

mesin yang bersangkutan.

HKEY_PERFORMANCE

DATA

Menyimpan informasi mengenai kinerja sistem yang

dikumpulkan oleh performance counter Windows NT.

HKEY_CURRENT_CONFIG Berisi beberapa informasi mengenai profil perangkat keras

yang sedang digunakan.

Jenis data dalam registry

Sebuah value dapat memiliki jenis-jenis data seperti di bawah ini:

REG_NONE, yang merupakan sebuah jenis data registry yang tidak didefinisikan

sebelumnya. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier)

0x00.

REG_SZ, merupakan jenis data teks (string) dengan panjang yang tetap (fixed-length

string). Semua sistem operasi 32-bit Windows (Windows NT dan Windows 9x)

Page 7: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 7

mendukung jenis data registry ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda

pengenal (identifier) 0x01.

REG_EXPAND_SZ, merupakan jenis data teks/string yang dapat diekspansi.

Windows 9x tidak memiliki jenis data ini. Diperlukan editor registry khusus

(regedt32.exe) untuk menangani jenis data ini. Jenis data ini secara internal

menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x02.

REG_BINARY, merupakan jenis data biner, yang dapat berarti macam-macam (bisa

berupa teks/string, atau bilangan). Semua sistem operasi 32-bit Windows (Windows

NT dan Windows 9x) mendukung jenis data registry ini. Jenis data ini secara internal

menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x03.

REG_DWORD, merupakan jenis data angka 32-bit. Semua sistem operasi 32-bit

Windows (Windows NT dan Windows 9x) mendukung jenis data registry ini. Jenis

data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x04. Terdapat dua

jenis implementasi dari jenis data ini, yakni:

o REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN, yang merupakan jenis data

REG_DWORD default dalam Windows NT yang dijalankan di atas prosesor

Intel x86/x64. Jenis data ini berukuran 32-bit yang disusun dengan

menggunakan format little-endian. Jenis data ini secara internal menggunakan

tanda pengenal (identifier) 0x05.

o REG_DWORD_BIG_ENDIAN, yang merupakan jenis data REG_DWORD

yang berukuran 32-bit yang disusun dengan menggunakan format big-endian.

Jenis data ini hanya dapat didukung oleh Windows NT yang dijalankan di atas

mesin DEC Alpha, MIPS, atau IBM PowerPC, yang memang menggunakan

format bilangan big-endian. Windows NT 5.x yang hanya dapat berjalan di

atas sistem x86 tidak menangani jenis data ini (terdapat limitasi pada

mikroprosesor), meskipun Windows NT 5.x mendukungnya. Jenis data ini

secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x06.

REG_MULTI_SZ, merupakan jenis data teks/string yang memiliki banyak baris

yang dipisahkan dengan dua buah karakter null (0x00). Windows 9x tidak memiliki

jenis data ini.Diperlukan editor registry khusus (regedt32.exe) untuk menangani jenis

data ini. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x07.

REG_LINK, yang merupakan symbolic link ke sebuah objek Windows NT dalam

ruang nama/namespace objek Windows NT (yang diatur oleh Object Manager

Windows NT). Registry Editor default bawaan Windows (regedit.exe, regedt32.exe,

dan utilitas command-line reg.exe) tidak dapat menyunting jenis ini. Jenis data ini

digunakan secara internal oleh Windows NT saja, dan tidak digunakan oleh aplikasi.

Registry dalam Windows 9x tidak memiliki jenis data ini. Jenis data ini secara

internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x08.

REG_RESOURCE_LIST (Windows NT) atau

REG_FULL_RESOURCE_DESCRIPTOR, yang merupakan jenis data registry

yang hanya digunakan untuk menyimpan konfigurasi perangkat keras dan driver-nya

yang terinstalasi di atas sistem operasi Windows NT. Registry dalam Windows 9x

tidak memiliki jenis data ini. Jenis data ini adalah kumpulan larik (array) yang

digunakan untuk menyimpan daftar sumber daya (interupsi perangkat keras, Direct

Memory Access (DMA), I/O range dan memory range) yang digunakan oleh

komponen perangkat keras atau driver. Dibutuhkan registry editor khusus

(regedt32.exe) untuk menyunting value dengan jenis data ini. Jenis data ini secara

internal menggunakan tanda pengenal (identifier) 0x09.

REG_QWORD, merupakan jenis data angka yang memiliki panjang 64-bit. Jenis

data ini hanya terdapat di dalam sistem prosesor 64-bit saja, semacam DEC Alpha,

Page 8: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 8

IA-64, atau x64. Jenis data ini secara internal menggunakan tanda pengenal

(identifier) 0x12. Sama seperti halnya REG_DWORD, REG_QWORD juga terdapat

dua jenis implementasi, yakni little-endian (REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN,

dengan identifier 0x13) dan big-endian (REG_QWORD_BIG_ENDIAN, dengan

identifier 0x14), meskipun secara default format yang digunakan adalah

REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN. Diperlukan editor khusus untuk menyunting

jenis data ini.

Jenis data registry, dapat dirangkum pada tabel berikut:

Jenis data Identifier Keterangan

REG_NONE 0x00 Jenis data belum ditentukan

REG_SZ 0x01 Teks/string berukuran tetap

REG_EXPAND_SZ 0x02 Teks/string yang dapat berubah-

ubah.

REG_BINARY 0x03 Jenis data biner (dapat berupa apa

saja)

REG_DWORD 0x04 Jenis data bilangan dengan ukuran

32-bit

REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN 0x05

Jenis data bilangan dengan ukuran

32-bit, dengan format little-endian.

Dalam Windows NT 5.x, sama saja

dengan REG_DWORD biasa.

REG_DWORD_BIG_ENDIAN 0x06 Jenis data bilangan dengan ukuran

32-bit, dengan format big-endian.

REG_MULTI_SZ 0x07

Jenis data teks/string dengan banyak

baris yang dipisahkan dengan dua

karakter null (0x00).

REG_LINK 0x08

Symbolic link dengan menggunakan

format Unicode ke sebuah objek

dalam Windows NT Object

Manager.

REG_RESOURCE_LIST 0x09 Digunakan untuk menampung

sumber daya perangkat keras.

REG_FULL_RESOURCE_DESCRIPTOR 0x10 Digunakan untuk menampung

sumber daya perangkat keras.

REG_RESOURCE_REQUIREMENTS_LIST 0x11

Digunakan untuk menampung

kebutuhan sumber daya perangkat

keras.

REG_QWORD 0x12 Jenis data bilangan dengan ukuran

64-bit.

REG_QWORD_LITTLE_ENDIAN 0x13

Jenis data bilangan dengan ukuran

64-bit, dengan menggunakan format

little-endian.

REG_QWORD_BIG_ENDIAN 0x14 Jenis data bilangan dengan ukuran

64-bit, dengan menggunakan format

Page 9: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 9

big-endian.

Menyunting registry

Secara fisik, registry merupakan berkas biner yang tidak dapat disunting secara langsung

dengan menggunakan editor teks. Akan tetapi, beberapa program editor bilangan

heksadesimal dapat melakukannya, meski sangat rumit untuk dilakukan. Cara lainnya adalah

dengan menggunakan alat bantu editor registry Windows. Untungnya, Microsoft

menawarkan program editor registry, yang dikenal sebagai regedit. Regedit dapat diakses

dengan menjalankan perintah "regedit.exe" atau "regedt32.exe" dari menu Run. Dengan

ditampilkan secara struktural, penyuntingan registry pun dapat dilakukan secara jauh lebih

mudah daripada menggunakan program editor teks atau editor bilangan heksadesimal.

Berhati-hatilah saat melakukan penyuntingan registry, mengingat kerusakan registry

seringnya tidak dapat dikembalikan. Karenanya, lakukan backup (buat salinan) terlebih

dahulu sebelum menyunting. Beberapa program optimalisasi/tweaking Windows atau

"hacking" Windows seperti TweakUI atau bahkan beberapa applet dalam Control Panel

Windows melakukan penyuntingan terhadap registry secara langsung tanpa harus membuka

editor registry, sehingga jauh lebih aman. Jadi intinya, lakukan penyuntingan registry jika

dan hanya jika mengetahui seluk beluk registry yang hendak disunting.

Editor registry bawaan Windows

Dalam Windows 16-bit, terdapat sebuah komponen editor registry, yang disebut sebagai

"Registration Info Editor" atau "Registration Editor". Seperti yang telah dibahas sebelumnya,

bahwa registry dalam Windows 16-bit hanya terdapat asosiasi berkas atau objek OLE dengan

aplikasinya saja, maka editor registry dalam sistem ini pun hanya dapat menyunting hal

tersebut saja.

Windows NT yang dirilis kemudian memperkenalkan banyak konsep baru terhadap registry

Windows, seperti halnya mampu menangani beberapa sub-tree, dan juga atribut keamanan

dengan access control list. Dalam Windows NT 3.1, terdapat satu editor registry, yang

disebut dengan regedt32.exe, yang lebih bagus dan mampu menyunting beberapa jenis tipe

data.

Windows 95 juga memperkenalkan editor registry baru, yang dibuat berbasiskan registry

editor bawaan Windows NT, tetapi lebih sederhana (tidak ada atribut keamanan, dan tidak

ada proteksi read-only). Registry Editor dalam Windows 95/98/ME ini disebut sebagai

Regedit.exe saja.

Saat Microsoft merilis Windows NT 4.0, setelah Windows 95, di sistem operasi tersebut

terdapat dua editor registry, yakni regedit.exe dan regedt32.exe. Regedit.exe merupakan

bawaan Windows 95, sementara regedt32.exe merupakan bawaan Windows NT, yang

diperbarui. Ada beberapa perbedaan di antara keduanya, yakni sebagai berikut:

Regedit.exe, ditampilkan seperti halnya Windows Explorer, dengan root-directory

dengan nama My Computer dan akan menampilkan semua sub-tree yang dimuat di

bawahnya. Regedit.exe hanya menampilkan satu window saja. Sementara itu, registry

dalam regedt32.exe ditampilkan seperti halnya Program Manager, dengan setiap sub-

Page 10: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 10

tree ditampilkan dalam setiap window-nya masing-masing, sehingga sebuah window

hanya mengandung sub-tree saja.

Regedit.exe merepresentasikan komponen sebuah value (nama, jenis dan datanya)

sebagai tiga kolom yang terpisah dari sebuah tabel. Sementara, regedt32.exe akan

merepresentasikan komponen sebuah value sebagai daftar string.

Regedit.exe mendukung klik-kanan terhadap sebuah entri dalam struktur tampilan

pohon untuk mengatur propertinya dan beberapa pengaturan lainnya. Sementara,

regedt32.exe mengharuskan semuanya dilakukan dari menu utama aplikasi.

Karena regedit.exe adalah program bawaan Windows 95, program tersebut tidak

dapat menyunting izin akses (karena memang izin akses tidak terdapat dalam

Windows 9x dan hanya terdapat di dalam keluarga sistem operasi Windows NT).

Oleh karena itu, satu-satunya cara untuk mengakses registry dalam Windows NT

secara penuh adalah dengan menggunakan program regedt32.exe.

Regedit.exe hanya mendukung beberapa jenis data saja (REG_SZ,

REG_DWORD/REG_DWORD_LITTLE_ENDIAN, dan REG_BINARY).

Sementara itu, Regedt32.exe mendukung banyak jenis data, yakni REG_SZ,

REG_DWORD, REG_MULTI_SZ, REG_EXPAND_SZ, dan

REG_RESOURCE_LIST. Menyunting jenis data yang tidak didukung dengan

Regedit.exe dalam Windows NT 4.0 dan Windows 2000 akan menyebabkan konversi

data ke jenis data yang didukung oleh aplikasi tersebut dan tidak dapat dikembalikan

ke jenis data sebelumnya.

Hal tersebut terus diberlakukan dalam Windows 2000. Dan, pada Windows XP dan Windows

Server 2003, kemampuan kedua program tersebut digabungkan ke dalam satu program saja,

regedit.exe. Regedt32.exe juga masih ada, tapi hanya berupa symbolic link saja. Jika

menjalankan regedt32.exe dalam kedua sistem operasi tersebut, hal tersebut sama saja dengan

menjalankan regedit.exe. Hal ini juga berlaku untuk Windows edisi selanjutnya.

Program editor registry bawaan Windows, baik itu menggunakan regedit.exe maupun

regedt32.exe mampu melakukan pengeksporan registry ke dalam sebuah berkas dengan

ekstensi .REG atau .KEY. Hasil pengeksporan tersebut sama saja dengan berkas teks untuk

konfigurasi biasa, yakni .INI. Path registry lengkap disusun sebagai header, sementara itu,

entri registry dan nilainya disusun di bawahnya. Selain tentunya dapat melakukan

pengeksporan registry ke dalam sebuah berkas teks, program itu juga dapat melakukan

pengimporan.

Penyuntingan dengan menggunakan command-line

Selain utilitas grafis seperti Regedit.exe dan Regedt32.exe, Microsoft juga menawarkan

utilitas command-line reg.exe yang mulai ditawarkan di dalam Windows 2000 Resource Kit

Tools. Windows XP dan Windows Server 2003 telah mengintegrasikan program tersebut

secara internal dan diinstalasikan secara default.

Sintaksis yang digunakan adalah sebagai berikut:

reg.exe Operasi [Daftar_Parameter]

Operasi

[QUERY|ADD|DELETE|COPY|SAVE|LOAD|UNLOAD|RESTORE|COMPARE|EXPORT|I

MPORT]

Page 11: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 11

Penyuntingan dengan menggunakan skrip/bahasa pemrograman

Registry juga dapat disunting dengan menggunakan skrip dan bahasa pemrograman yang

berjalan untuk sistem operasi Microsoft Windows. Contoh bahasa skrip (scripting language)

yang sering digunakan adalah VBScript, Windows Batch File (*.BAT/*.CMD), JScript, serta

Perl (dengan menggunakan W32::TieRegistry). Sementara itu, beberapa bahasa

pemrograman, seperti halnya Microsoft Visual Basic, dan .NET Framework 2.0 (dalam kelas

Microsoft.Win32.Registry) juga dapat langsung mengakses dan menyunting registry,

mengingat mereka telah mengintegrasikan beberapa pustaka untuk melakukan hal itu.

Berikut ini adalah beberapa Win32 API yang dapat digunakan untuk mengakses registry

Windows dengan bahasa pemrograman yang tidak memiliki pustaka untuk melakukan

penyuntingan registry secara langsung:

RegCloseKey RegOpenKey

RegConnectRegistry RegOpenKeyEx

RegCreateKey RegQueryInfoKey

RegCreateKeyEx RegQueryMultipleValues

RegDeleteKey RegQueryValue

RegDeleteValue RegQueryValueEx

RegEnumKey RegReplaceKey

RegEnumKeyEx RegRestoreKey

RegEnumValue RegSaveKey

RegFlushKey RegSetKeySecurity

RegGetKeySecurity RegSetValue

RegLoadKey RegSetValueEx

RegNotifyChangeKeyValue RegUnLoadKey

Bahaya dari menyunting registry

Menyunting registry secara manual dapat mengakibatkan sistem operasi tidak stabil, atau

bahkan mengalami kerusakan yang tidak dapat dikembalikan lagi. Microsoft pun

menganjurkan penyuntingan registry agar hanya dilakukan oleh para profesional atau

pengguna yang tahu apa yang sedang dilakukan. Registry yang rusak hanya dapat

dikembalikan dengan cara instalasi ulang sistem operasi, atau menimpa berkas fisik registry

dengan salinannya (backup) yang masih benar dan baik.

Policy file (berkas kebijakan)

Semenjak dirilisnya Windows 95, para Administrator Windows dapat menggunakan sebuah

jenis berkas yang dapat digabungkan dengan registry, yang disebut sebagai policy file. Policy

file mengizinkan para adminstrator Windows untuk mencegah para pengguna yang bukan

administrator (pengguna biasa) dari melakukan hal yang seharusnya dilakukan oleh

administrator, seperti halnya mengubah beberapa pengaturan sistem, hingga menyunting

registry secara manual. Policy file ini umumnya digunakan di dalam sebuah jaringan dengan

banyak komputer di dalamnya, di mana komputer-komputer tersebut harus dilindungi dari

tangan-tangan jahil para pengguna, dan juga para pengguna juga harus dilindungi dari

pengguna lainnya.

Page 12: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 12

Ekstensi default untuk policy file adalah .POL. Policy file akan menyaring semua pengaturan

yang diberlakukan terhadap sebuah pengguna atau beberapa pengguna yang disatukan ke

dalam sebuah group. Untuk melakukannya, policy file akan menggabungkan dirinya dengan

registry, sehingga mencegah para pengguna untuk mengutak-atiknya dengan mengembalikan

pengaturan yang sebelumnya. Selain itu, policy file juga didistribusikan melalui LAN, tapi

dapat juga diletakkan secara lokal di dalam sebuah komputer.

Editor policy file

Untuk membuat sebuah policy file, Microsoft menyertakan sebuah alat bantu yang disebut

sebagai poledit.exe yang diperuntukkan Windows 95 dan Windows 98, atau dengan

menggunakan modul manajemen komputer dalam sistem operasi berbasis Windows NT.

Modul-modul tersebut tidak dapat diberlakukan di dalam instalasi Windows XP Home

Edition, dan hanya berlaku dalam Windows XP Professional saja. Pengaktifan editor tersebut

membutuhkan izin yang sama dengan seorang administrator untuk sistem yang hendak

diaplikasikan di dalamnya policy file. Editor juga dapat secara langsung mengubah

pengaturan registry di yang ada dalam komputer lokal, dan apabila layanan remote registry

service dijalankan dalam komputer lainnya, maka hal tersebut juga dapat memungkinkan

perubahan registry secara jarak jauh terhadap komputer tersebut. Policy editor akan memuat

semua pengaturan yang dapat diubah dari berkas berekstensi .adm, yang mengandung

pengaturan yang disediakan oleh shell Windows. Berkas berekstensi .adm sendiri merupakan

sebuah berkas plain text (teks biasa), dan mendukung lokalisasi secara mudah dengan

mengizinkan semua teks/string untuk disimpan di dalam sebuah tempat yang sama. Dalam

sistem operasi Windows yang baru, Policy editor diubah namanya menjadi Group Policies

(dapat diakses dengan menggunakan perintah gpedit.msc dari menu Run).

Keuntungan dari konsep Registry

Dibandingkan menggunakan banyak berkas konfigurasi yang telah disediakan INI seperti

yang dilakukan di dalam Windows 16-bit menjadi sebuah tempat tersentralisasi, registry

menawarkan beberapa keuntungan, yakni sebagai berikut:

Registry memisahkan konfigurasi mesin dari konfigurasi pengguna. Ketika seorang

pengguna masuk log ke dalam sebuah komputer berbasis Windows

NT/2000/XP/Server 2003, pengaturan registry yang dimiliki oleh pengguna yang

bersangkutan akan dimuat secara terpisah dari konfigurasi sistem operasi yang utama.

Hal ini mengizinkan program-program untuk lebih mudah dikonfigurasi untuk setiap

orang pengguna (setiap pengguna berhak memiliki preferensi masing-masing),

mengingat mereka hanya bekerja di dalam anak pohon "Current User" saja.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan konfigurasi yang lama, berkas .INI

cenderung untuk menulis konfigurasi dan pengaturan setiap program oleh setiap

pengguna di dalam satu tempat saja, yakni berkas INI yang bersangkutan.

Group Policy mengizinkan administrator Windows untuk mengatur program secara

terpusat.

Karena registry diakses dengan menggunakan API yang khusus, maka registry juga

dapat diakses dengan menggunakan skrip, bahasa pemrograman, atau query Windows

Management Instrumentation (WMI). Setiap skrip tidak harus dikustomisasi secara

unik untuk konfigurasi sebuah aplikasi, yang kadang memiliki format yang berbeda-

beda.

Page 13: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 13

Registry juga dapat diakses sebagai sebuah kesatuan melalui koneksi jaringan

komputer dalam rangka melakukan manajemen komputer dari jarak jauh, yakni

dengan menggunakan skrip yang berisi API standar untuk mengakses registry.

Dapat di-backup secara lebih mudah, karena memang hanya terdapat beberapa jenis

berkas saja.

TIPS DAN TRIK REGISTRY WINDOWS XP MELAKUKAN TWEAKING LEWAT

REGISTRY

Berikuttrik-trikuntukmempercepat Windows XP, efektifitastrik-trikinimungkin berbeda2, tip-

tip berikutmungkinbisamembuatkomputerandatidakstabil.maka. PROCEED WITH

CAUTION. Jugajanganlupalakukan backup registry sebelum tweaking.

1. Mempercepatakses Folder - denganmendisable Last Access Update. Jikaandamemilikibanyak folder dan subdirectories, makaakseske Direktory2 Windows XP

terasasangatberatdanseringkalicumanmembuangwaktu.Denganmengupdate time stamp di

registry, yaitu last access update untuksemua sub directory. Proceed with caution:

Langkahberikutbukanuntuk N00bie

1. Start>Run>regedit

2. “HKEY_LOCAL_MACHINESystemCurrentControlSetControlFileSystem”

3.Klikkanan di bagianygkan (cari area ygkosong), lalupilih „DWORD Value‟

4. Bikin DWORD Value dengannama „NtfsDisableLastAccessUpdate‟

5. Klikkananpada value baruteruspilih „Modify‟

6. Ubah data menjadi „1′

7.Klik „OK‟

2. Me-non-aktifkan Microsoft System Sounds Secara default MS sound systems membuatkomputerberbunyi/bersuaraketika booting awal,

shutdown, error, dll. Skenariosuara windows jelas2 membuatkomputerlebihlambat

(terutamadalamwaktu shutdown dan booting awal), untuk me-non-

aktifkansilahkanikutilangkahberikut:

1. Buka Control Panel

2. Klik Sounds and Audio Devices

3.Klik tab Sounds

4. Pilih “No Sounds” dari Sound Scheme

5.Klik “No”

6.Klik “Apply”

7. Klik “OK”

3. Mempercepatwaktu Boot Fituryglumayanasikdari Windows XP adalahkemampuanuntukmendefragketikaadadalam

proses booting. Boot Defrag padaprinsipmenata file2 ygrelevandengan booting

secaraberurutan. Secara default fiturinitelahdiaktifkanpadabeberapa Build Windows,

tapibeberapa build windows tidak, adabaiknyakalokita cross check terhadapfioturygsatuini.

1. Start Menu>Run

2. Regedit

3.HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftDfrgBootOptimizeFunction

4.Cari “Enable” dibagiankananregedit

5.Klik “Modify”

6. Pilih “Y to enable”

Page 14: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 14

7. Reboot

Tambahan: Bootvisjugabisadicoba, untukmemangkaswaktu boot denganmanuferygmanis.

4. Mempercepat Performa Swapfile Jikaandamemiliki ram lebihbesardari 256MB bisadibilang tweaking

yginiakanmembuatsistemandaberjalanlebihcepat. Tweaking inipadadasarnya PC

kitamengunakansetiap byte darimemorifisikygterpasang di komputerkita, SEBELUM

mengunakan swap file.

1. Start>Run

2. “msconfig.exe”>ok

3. Klik tab System.ini

4. Kliktanda plus pada tab 386enh

5. Klikkotak new kemudianketik “ConservativeSwapfileUsage=1″

6. Klik OK

7. Restart

5. Mempercepat Loading Windows Menu Tweak iniadalah tweaking favsaya, karenaakankomputerkitaterasalebihcepat. Tweaking

inimembuangwaktu delay ketikakitamengklik menu dan windows XP menampakkan Menu.

1. Start>Run

2. Regedit>Ok

3. “HKEY_CURRENT_USERControlPanelDesktop”

4.Pilih/Sorot “MenuShowDelay”

5. Klikkanandanpilih “Modify‟

6. Ketikangka “100″ (aslinya 400)Angka 50-150 adalahkisaranygbaik, bisadisesuaikandengan

Mood anda

6. Mempercepat Loading Program. Tweaking inibisaberjalanuntuksebagianbesar program.Jika program tidakmau loading

sepertiygdiharapkan, silahkanajadikembalikanke setting semula.

1. Klikkananpada icon/shortcut ygberkaitandengan program.

2. properties

3. Padakotak „target‟, tambahkan„ /prefetch:1′ diakhirkalimat.

4. Klik “Ok” gampangkan, Program akan loading lebihcepat.

7. Mempercepat Shutdown Windows XP. Tweaking inimengurangiwaktutunggusecaraotomatisketika windows

sudahmenerimainstruksiuntuk shutdown.

1. Start>Run

2. „Regedit‟>OK

3. „HKEY_CURRENT_USERControlPanelDesktop‟

4.Sorot „WaitToKillAppTimeout‟

5. Klikkanandanpilih modify

6. Ubah value menjadi „1000′ (aslinya 20000)

7.Klik „OK‟

8. Sorot „HungAppTimeout‟

9. Klikkanandanpilih modify

10. Ubah value menjadi „1000′

11.Klik „OK‟

12. „HKEY_USERS.DEFAULTControlPanelDesktop‟ sorotWaitToKillAppTimeout‟

Page 15: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 15

13.Klikkanandanpilih modify

14. Ubah value ke „1000′ (aslinya 20000)16.Klik „OK‟

15. „HKEY_LOCAL_MACHINESystemCurrentControlSetControl‟ sorot

„WaitToKillServiceTimeout‟

16.Klikkanandanpilih modify

17. Ubah value menjadi „1000′

18.Klik „OK‟

Tips & Trick Registry Windows Vista

CATATAN PENTING!:

1. Sama seperti posting sebelumnya Registry adalah penentu cara kerja OS Windows

Vista, oleh karenanya utak-atik registry berarti mengutak-atik cara kerja Windows

Vista anda.

2. Agar terhindar dari trouble, sebelum mengutak-atik Registry, ada baiknya melakukan

backup terlebih dahulu.

Menyembunyikan My Recent Documents

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoRecentDocsMenu. Kemudian

klik ganda pada DWORD Value tersebut, dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya.

Menyembunyikan Menu Find

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Klik menu Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoFind. Kemudian klik ganda pada

DWORD Value tersebut dan berikan angka 1 untuk mengaktifkannya. Restart komputer.

Cleartype Pada Logon Screen

HKEY_USERS\. DEFAULT\Control Panel\Desktop

Klik ganda FontSmoothingType dan masukkan angka 2 pada Value Data.

Membuat Tampilan Berbeda Pada Jendela Logon

HKEY_USERS\. DEFAULT\Software \Microsoft\Windows\CurrentVersion\ThemeManager

Klik ganda ColorName dan masukkan teks Metallic pada Value Data.

Menyembunyikan Control Panel Dari Start Menu

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advance

d

Cari value bernama Start_ShowControlPa nel dan klik ganda pada bagian tersebut. Masukkan

angka 0 pada Value Data.

Menyembunyikan Menu My Pictures Dari Start Menu

Page 16: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 16

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advance

d

Klik ganda pada Start_ShowMyPics dan masukkan angka 0 pada bagian Value Data.

Menghilangkan Username Pada Start Menu

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Pilih Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoUserNameInStartMenu. Klik ganda

NoUserNameInStartMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Menyembunyikan My Recent Documents

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Advance

d

Klik ganda pada Start_ShowRecentDoc s dan masukkan angka 0 pada Value Data.

Menonaktifkan Klik-kanan Pada Desktop

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Buat sebuah DWORD Value baru dan beri nama NoViewContextMenu. Klik ganda pada

NoViewContextMenu dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Menyembunyikan System Properties Pada Control Panel

HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\don‟t load

Buatlah sebuah String Value baru dan beri nama sysdm.cpl. Klik ganda sysdm.cpl dan

masukkan input Yes pada bagian Value Data.

Menonaktifkan Display Properties

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies

Pada bagian subkey Policies, buat sebuah key baru dengan cara Edit > New > Key dan beri

nama System. Kemudian di subkey System, buatlah sebuah DWORD Value baru dan beri

nama NoDispCPL. Klik ganda NoDispCPL dan masukkan angka 1 pada Value Data.

Menyembunyikan Drive

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Pilih Edit > New > DWORD Value dan beri nama NoDrives. Klik ganda NoDrives dan

tentukan drive mana yang ingin dihilangkan pada Value Data. Misalnya: jika ingin

menghilangkan drive E:, masukkan angka 16 pada Value Data. Kombinasi angka pada Value

Data adalah sebagai berikut:

A: > 1

B: > 2

C: > 4

D: > 8

E: > 16

F: > 32

G: > 64

H: > 128

Page 17: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 17

I: > 256

J: > 512

K: > 1024

L: > 2048

M: > 4096

Semua: > 67108863

Membersihkan Sampah Registry

HKEY_CLASSES_ROOT\Application

HKEY_CURRENT_USER\Software

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE

Pilih salah satu subkey yang merupakan nama software yang ingin dihapus, kemudian tekan

tombol Del.

Membersihkan Sampah Uninstall

HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Uninstall

Hapus subkey yang memiliki nama yang sama dengan software yang telah di-uninstall.

Menonaktifkan Fungsi AutoRun

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Klik ganda NoDriveTypeAutoRun dan masukkan angka 95 pada Value Data.

Mode Full Screen Pada Internet Explorer

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Internet Explorer\Main

Klik ganda FullScreen dan masukkan teks Yes pada Value Data.

Menyembunyikan Help And Support

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

Buatlah sebuah DWORD Value baru -Menu Edit > New > DWORD Value, dan beri nama

NoSMHelp. Kemudian klik ganda pada NoSMHelp dan isi dengan angka 1 pada Value Data.

Restart komputer.

Unload .dll Untuk Mempercepat Akses Memori

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer

Pilih menu Edit > New > Key dan beri nama AlwaysUnloadDLL. Pada option Default Value

masukkan angka 1.

Menyembunyikan Device Manager

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies

Pilih menu Edit > New > Key dan beri nama System. Di subkey System buatlah sebuah

DWORD Value baru dan beri nama NoDevMgrPage. Klik ganda NoDevMgrPage dan

masukkan angka 1 pada Value Data.

Page 18: Windows Registry Serta Tips dan Trik · PDF fileRegistry dalam Windows NT, Windows 2000, Windows XP dan Windows Server 2003 ... dan konfigurasi sistem operasi Windows yang sedang berjalan

Windows Registri Serta Tips dan Trik Ridho‟S BLOG

http://ridhosptrblog.wordpress.com 18

SUMBER:

http://id.wikipedia.org/wiki/Windows_Registry