wordpress.com · web viewlan card / nic switch / hub kabel ethernet straight / trought teori...

36
Laporan Praktikum 3 Instalasi Jaringan Komputer “Subnetting” Oleh Riduansyah 1203237 Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Jurusan Teknik Elektronika

Upload: others

Post on 13-Nov-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Laporan Praktikum 3Instalasi Jaringan Komputer

“Subnetting”

Oleh

Riduansyah1203237

Pendidikan Teknik Informatika dan KomputerJurusan Teknik Elektronika

Fakultas TeknikUniversitas Negeri Padang

2014

Page 2: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Tujuan

1. Mahasiswa diharapkan memahami fungsi dan peranan protocol pada jaringan

komputer

2. Mahasiswa diharapkan mampu melakukan pengalamatn (IP Address) pada komputer

jaringan.

3. Mahasiswa dapat melakukan pengaturan Subnet mask pada jaringan lokal.

4. Mahasiswa dapat memahami fungsi Subnetting pada jaringan komputer.

A. Alat dan Bahan

1. Personal Computer

2. LAN Card / NIC

3. Switch / Hub

4. Kabel Ethernet Straight / Trought

B. Teori Singkat

Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

untuk membedakan network ID dengan host ID, menunjukan letak suatu host, apakah

berada di jaringan lokal atau jaringan luar.

Gambar : Cara konfigurasi IP Address dan Subnet mask

Page 3: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Penggunaan sebuah subnet mask yaitu disebut address mask sebagai sebuah nilai 32-

bit yang digunakan untuk membedakan network identifier dari host identifier di dalam

sebuah alamat IP. Bit – bit subnet mask yang didefenisikan, adalah sebagai berikut :

Semua bit yang ditujukan agar digunakan oleh network identifier diset ke nilai 1

Semua bit yang ditunjukan agar digunakan oleh host identifier diset ke nilai 0.

Setiap host di dalam sebuah jaringan yang mengunakan TCP/IP membutuhkan sebuah

subnet mask meskipun berada di dalam sebuah jaringan dengan satu segmen saja, baik

subnet mask default (yang digunakan ketika memakai network identifier berbasis kelas)

ataupun subnet mask yang dikustomisasi (yang digunakan ketika membuat subnet atau

supernet) harus dikonfigurasikan di dalam setiap node TCP/IP.

Ada dua metode yang dapat digunakan untuk mempresentasikan subnet mask, yakni :

Notasi Desimal Bertitik

Notasi Panjang Prefiks Jaringan

Desimal Bertitik

Sebuah subnet mask biasanya diekspresikan di dalam notasi desimal bertitik (dotted

decimal notation), seperti halnya alamat IP. Setelah semua bit diset sebagai bagian

network identifier dan host identifier, hasil nilai 32 bit tersebut akan dikonversikan ke

notasi desimal bertitik. Perlu dicatat, bahwa meskipun direpresentasikan sebagai notasi

desimal bertitik, subnet mask bukanlah sebuah alamat IP.

Subnet mask default dibuat berdasarkan kelas – kelas alamat IP dan digunakan di dalam

jaringan TCP/IP yang tidak dibagi ke dalam beberapa subnet. Table di bawah ini

menyebutkan beberapa subnet mask default dengan menggunakan notasi desimal bertitik.

Formatnya adalah :

Alamat IP www.xxx.yyy.zzzSubnet mask www.xxx.yyy.zzz

Kelas alamat Subnet mask (biner) Subnet mask (desimal)

Kelas A 11111111.00000000.00000000.00000000 255.0.0.0

Kelas B 11111111.11111111.00000000.00000000 255.255.0.0

Kelas C 11111111.11111111.11111111.00000000 255.255.255.0

Page 4: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Perlu diingat, bahwa nilai subnet mask default di atas dapat dikunstomisasikan

oleh administrator jaringan, saat melakukan proses pembagian jaringan (subnetting atau

supernetting). Sebagai contoh, alamat 138.96.58.0 merupakan sebuah network

identifier dari kelas B yang telah dibagi ke beberapa subnet dengan menggunakan

bilangan 8-bit. Kedelapan bit tersebut yang digunakan sebagai host identifier akan

digunakan untuk menampilkan network identifier yang telah dibagi ke dalam subnet.

Subnet yang digunakan adalah total 24 bit sisanya (255.255.255.0)yang dapat

digunakan untuk mendefenisikan custom network identifier. Network identifier yang

telah disubnetkan tersebut serta subnet mask yang digunakan selanjutnya akan ditampilkan

dengan menggunakan notasi sebagai berikut :

138.96.58.0, 255.255.255.0

Representasi panjang prefix (prefix length) dari sebuah subnet mask

Karena bit – bit network identifier harus selalu dipilih di dalam sebuah bentuk yang

berdekatan dari bit – bit ordo tinggi, maka ada sebuah cara yang digunakan untuk

merepresentasikan sebuah subnet mask dengan mengunakan bit yang mendefenisikan

network identifier sebagai sebuah network prefix dengan menggunakan notasi network

prefix seperti tercantum di dalam table dibawah ini. Notasi network prefix juga dikenal

dengan sebutan notasi Classless Inter-Domain Routing (CIDR). Formatnya adalah sebagai

berikut :

/< jumlah bit yang digunakan sebagai network identifier>

Kelas

alamat

Subnet mask (biner) Subnet mask

(desimal)

Prefix Length

Kelas A 11111111.00000000.0000000.00000000 255.0.0.0 /8

Kelas B 11111111.11111111.00000000.00000000 255.255.0.0 /16

Kelas C 11111111.11111111.11111111.00000000 255.255.255.0 /24

Sebagai contoh, network identifier kelas B dari 138.96.0.0 yang memiliki subnet mask

255.255.0.0 dapat direpresentasikan di dalam notasi prefix length sebagai 138.96.0.0/16.

Karena semua host yang berada di dalam jaringan yang sama menggunakan network

identifier yang sama, maka semua host yang berada di dalam jaringan yang sama harus

Page 5: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

menggunakan network identifier yang sama yang didefenisikan oleh subnet mask yang

sama pula. Sebagai contoh, notasi 138.23.0.0/16 tidaklah sama dengan notasi

138.23.0.0/24, dan kedua jaringan tersebut tidak berada di dalam ruang alamat yang sama.

Network identifier 138.23.0..0/16 memiliki range alamat IP yang valid mulai dari

138.23.0.1 hingga 138.23.255.254; sedangkan network identifier 138.23.0.0/24 hanya

memiliki range alamat IP yang valid mulai dari 138.23.0.1 hingga 138.23.0.254.

Menentukan alamat Network Identifier

Untuk menentukan network identifier dari sebuah alamat IP dengan menggunakan

sebuah subnet mask tertentu, dapat dilakukan dengan menggunakan sebuah operasi

matematika, yaitu dengan menggunakan operasi logika perbandingan AND comparison,

nilai dari dua hal yang diperbandingkan akan bernilai true hanya ketika dua item tersebut

bernilai true; dan menjadi false jika salah satunya false. Dengan mengaplikasikan prinsip

ini ke dalam bit – bit, nilai 1 akan didapat jika kedua bit yang diperbandingkan bernilai 1,

dan nilai 0 jika ada salah satu di antara nilai yang diperbandingkan bernilai 0.

Cara ini akan melakukan sebuah operasi logika AND comparison dengan menggunakan

32-bit alamat IP dan dengan 32-bit subnet mask, yang dikenal dengan operasi bitwise

logical AND comparison. Hasil dari operasi bitwise alamat IP dengan subnet mask itulah

yang disebut dengan network identifier.

Contoh :

Alamat IP 10000011 01101011 10100100 00011010 (131.107.164.026)

Subnet Mask 11111111 11111111 11110000 00000000 (255.255.240.000)

---------------------------------------------------------------------- AND

Network ID 10000011 01101011 10100000 00000000 (131.107.160.000)

Subnetting Alamat IP kelas A

Table berikut berisi subnetting yang dapat dilakukan pada alamat IP dengan network

identifier kelas A.

Page 6: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Subnetting Alamat IP kelas B

Table berikut berisi subnetting yang dapat dilakukan pada alamat IP dengan network

identifier kelas B.

Page 7: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Subnetting Alamat IP kelas C

Table berikut berisi subnetting yang dapat dilakukan pada alamat IP dengan network

identifier kelas C.

Variable – length Subnetting

Bahasan di atas merupakan sebuah contoh dari subnetting yang memiliki panjang

tetap (fixed length subnetting), yang akan menghasilkan beberapa subjaringan dengan

jumlah host yang sama. Meskipun demikian, dalam kenyataannya segmen jaringan

tidaklah seperti itu. Beberapa segmen jaringan membutuhkan lebih banyak alamat IP

dibandingkan lainya, dan beberapa segmen jaringan membutuhkan lebih sedikit alamat IP.

Page 8: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Jika proses subnetting yang menghasilkan beberapa subjaringan dengan jumlah

host yang sama telah dilakukan, maka ada kemungkinan di dalam segmen – segmen

jaringan tersebut memiliki alamat – alamat yang tidak digunakan atau membutuhkan lebih

banyak alamat. Karena itulah, dalam kasus ini proses subnetting harus dilakukan

berdasarkan segmen jaringan yang dibutuhkan oleh jumlah host terbanyak. Untuk

memaksimalkan penggunaan ruangan alamat yang tetap, subnetting pun diaplikasikan

secara rekursif untuk membentuk beberapa subjaringan dengan ukuran bervariasi, yang

diturunkan dari network identifier yang sama. Teknik subnetting seperti ini disebut juga

variabel-length subnetting. Subjaringan-subjaringan yang dibuat dengan teknik ini

menggunakan subnet mask yang disebut sebagai Variabel-Length Subnet Mask (VLSM).

Karena semua subnet diturunkan dari network identifier yang sama, jika subnet-

subnet tersebut berurutan ( kontigu subnet yang berada dalam network identifier yang

sama yang dapat saling berhubungan satu sama lainnya ), rute yang ditujukan ke subnet-

subnet tersebut dapat diringkas dengan menyingkat network identifier yang asli.

Teknik variable-length subnetting harus dilakukan secara hati-hati sehingga subnet

yang dibentuk pun unik, dan dengan menggunakan subnet mask tersebut dapat dibedakan

dengan subnet lainnya, meski berada dalam network identifier yang sama. Kehati-hatian

tersebut melibatkan analisis yang lebih terhadap segmen-segmen jaringan yang akan

menentukan berapa banyak segmen yang akan dibuat dan berapa banyak jumlah host

dalam setiap segmennya.

Dengan menggunakan variable-length subnetting, teknik subnetting dapat

dilakukan secara rekursif: network identifier yang sebelumnya telah di-subnet-kan, di-

subnet-kan kembali. Ketika melakukannya, bit-bit network identifier tersebut harus

bersifat tetap dan subnetting pun dilakukan dengan mengambil sisa dari bit-bit host.

VLSM ( Variabel Length Subnet Mask ) memungkinkan pembagian ruang IP

addres secara rekrusif, contoh agregasi routingnya sebagai berikut:

Page 9: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

C. Langkah Kerja

1. Siapkan beberapa buah PC yang sudah terpasang NIC, kabel Ethernet straight-

throught, dan switch/hub.

2. Hubungkan masing-masing PC ke switch/hub menggunakan kabel Ethernet, seperti

gambar berikut:

3. Lakukan pengaturan IP Address dan Subnet mask masing-masing PC, sesuaikan

dengan kebutuhan konfigurasi pada evaluasi dan penugasan pada bagian akhir

jobsheet.

4. Pengaturan dapat dilakukan dengan cara mengklik Control Panel → Network

Connections akan muncul gambar seperti di bawah ini:

5. Klik kanan gambar di atas, kemudian pilih disable. Kemudian klik kanan lagi gambar

di atas dan pilih properties, maka akan muncul gambar di bawah ini. Klik ganda

Internet Protocol seperti pada gambar:

Page 10: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

6. Isi IP Address dan Subnet Mask. Sebagai contoh, computer yang terhubung pada

jaringan kita adalah Range IP Address 192..168.0.1 dan menggunakan Subnet Mask

255.255.255.0

7. Klik OK. Kemudian klik ganda gmbar no.1 di atas, maka LAN akan enable.

D. Evaluasi dan Penugasan

1. Hubungkan beberapa buah komputer seperti gambar berikut :

a. Konfigurasi IP Address dan Subnet mask masing – masing PC

Jawaban :

b. Lakukanlah test koneksi dari masing – masing PC ke PC yang lain dengan

menggunakan command Ping, lalu isi tabel berikut :

Page 11: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Percobaan 1

No Test Koneksi (ping) Respon

dari Ke

1 192.168.1.1 192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.4

192.168.1.5

192.168.1.6

Reply

Reply

Reply

Reply

Reply

2 192.168.1.2 192.168.1.1

192.168.1.3

192.168.1.4

192.168.1.5

192.168.1.6

Reply

Reply

Reply

Reply

Reply

3 192.168.1.3 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.4

192.168.1.5

192.168.1.6

Reply

Reply

Reply

Reply

Reply

4 192.168.1.4 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.5

192.168.1.6

Reply

Reply

Reply

Reply

Reply

5 192.168.1.5 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.4

192.168.1.6

Reply

Reply

Reply

Reply

Reply

6 192.168.1.6 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.4

192.168.1.5

Reply

Reply

Reply

Reply

Reply

Page 12: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Jawaban :

Page 13: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

c. Melalui Command Prompt DOS, ketik net view

Lihat informasi yang ditampilkan, PC yang mana saja yang terhubung dengan

jaringan anda?

Jawaban :

Server name

\\ELKA-39E9EC9DD9

\\GEGE-BD820TPSBC

\\INDONESI-BFJ66Q

Page 14: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

\\UNP-E0619C101ED

\\UNP-EA1E7B651F3

d. Buat kesimpulan percobaan 1

Pada percobaan 1 dan berdasarkan analisa dapat disimpulkan bahwa jika IP

address dan Subnet mask berada dalam range yang sama, maka antar PC akan

terhubung atau terkoneksi.

Analisa :

IP address : 192.168.1.136 11000000 . 10101000 . 00000001 . 10001000

Net mask /24 : 11111111 . 11111111 . 11111111 . 00000000

255 255 255 0

Maka :

Network Address 11000000 . 10101000 . 00000001 . 00000000

192 168 1 0

Broadcast address 11000000 . 10101000 . 00000001 . 11111111

192 168 1 255

Didapat range IP address : 192.168.1.0 s/d 192.168.1.255

Karena alamat “0” dan alamat “255” tidak diperuntukan untuk host,

sehingga range IP nya : 192.168.1.1 s/d 192.168.1.254

2. Lakukan perubahan konfigurasi pada terhadap jaringan yang telah dibuat, sehingga

terbentuk jaringan seperti gambar berikut :

a. Konfigurasi IP Address dan Subnet mask masing – masing PC

Jawaban :

b. Lakukan test koneksi dari masing – masing PC ke PC yang lain dengan

menggunakan command Ping, lalu isi tabel berikut :

AND

Untuk broadcast, 8digit host dijadiakan 1

- 2 = – 2 = 254 host

Page 15: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Jawaban :

Page 16: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Percobaan 2

No Test Koneksi (ping) Respon

dari Ke

1 192.168.1.1 192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.131

192.168.1.132

192.168.1.134

Reply

Reply

RTO

RTO

RTO

2 192.168.1.2 192.168.1.1

192.168.1.3

192.168.1.131

192.168.1.132

192.168.1.134

Reply

Reply

RTO

RTO

RTO

3 192.168.1.3 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.131

192.168.1.132

192.168.1.134

Reply

Reply

RTO

RTO

RTO

4 192.168.1.131 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.3

RTO

RTO

RTO

Page 17: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

192.168.1.132

192.168.1.134

Reply

Reply

5 192.168.1.132 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.131

192.168.1.133

RTO

RTO

RTO

Reply

Reply

6 192.168.1.133 192.168.1.1

192.168.1.2

192.168.1.3

192.168.1.131

192.168.1.132

RTO

RTO

RTO

Reply

Reply

c. Buatlah kesimpulan percobaan 2

IP address : 192.168.1.1 11000000 . 10101000 . 00000001 . 00000001

Net mask /25 : 11111111 . 11111111 . 11111111 . 10000000

255 255 255 128

Maka :

Network Address 11000000 . 10101000 . 00000001 . 00000000

192 168 1 0

Broadcast address 11000000 . 10101000 . 00000001 . 01111111

192 168 1 127

Didapat range IP address : 192.168.1.0 s/d 192.168.1.127

Karena alamat “0” dan alamat “127” tidak diperuntukan untuk host,

sehingga range IP nya : 192.168.1.1 s/d 192.168.1.126

3. Lakukan perubahan konfigurasi pada terhadap jaringan yang telah dibuat, sehingga

terbentuk jaringan seperti gambar berikut :

a. Konfigurasi IP Address dan Subnet mask masing – masing PC

Jawaban :

AND

Untuk broadcast, 7digit host dijadiakn 1

- 2 = – 2 = 126 host

Page 18: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

b. Lakukanlah test koneksi dari masing – masing PC ke PC yang lain dengan

menggunakan command Ping, lalu isi tabel berikut :

Percobaan 3

No Test Koneksi (ping) Respon

dari Ke

1 132.92.122.1 132.92.122.2

132.92.122.3

132.92.123.1

132.92.123.2

132.92.123.3

Reply

Reply

Reply

RTO

RTO

2 132.92.122.2 132.92.122.1

132.92.122.3

132.92.123.1

132.92.123.2

132.92.123.3

Reply

Reply

RTO

RTO

Reply

3 132.92.122.3 132.92.122.1

132.92.122.2

132.92.123.1

132.92.123.2

132.92.123.3

Reply

Reply

RTO

RTO

RTO

4 132.92.123.1 132.92.122.1

132.92.122.2

Reply

RTO

Page 19: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

132.92.122.3

132.92.123.2

132.92.123.3

RTO

Reply

Reply

5 132.92.123.2 132.92.122.1

132.92.122.2

132.92.122.3

132.92.123.1

132.92.123.3

RTO

RTO

RTO

Reply

Reply

6 132.92.123.3 132.92.122.1

132.92.122.2

132.92.122.3

132.92.123.1

132.92.123.2

RTO

RTO

RTO

Reply

Reply

Jawaban :

Untuk 132.92.122.1

Page 20: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Untuk 132.92.123.1

Page 21: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Untuk 132.92.122.2

Page 22: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Untuk 132.92.122.3

Page 23: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Untuk 132.92.123.2

Page 24: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

Untuk 132.92.123.3

Page 25: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

c. Buatlah kesimpulan percobaan 3

Jawaban :

Pada percobaan 3 ini terjadi proses pembuatan subjaringan dengan cara

VLSM.

Dalam subnet masih bisa disubnetkan lagi

Apabila Net Id dan subnetnya berbeda maka dia tidak terhubung

Example :Ini yang dimaksud dengan subnet masih bisa disubnetkan lagi

132.92.0.1

132.92.0.0 255.255.0.0

132.92.0.2

132.92.122.1 255.255.0.0

132.92.254.254

132.92.122.2 255.255.255.0

Page 26: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

- Antara IP 132.92.122.1 dan 132.92.123.1 tidak dapat terkoneksi karena

berada pada range IP yang berbeda walaupun subnet mask sama (prefix

length 16)

- Antara IP 132.92.122.1 dan 132.92.122.4 juga tidak dapat terhubung karena

IP 132.92.122.1 memiliki subnet mask prefix length 16 sedangkan IP

132.92.122.4 subnet mask nya prefix length 24. Sebaliknya Antara IP

132.92.122.4 dan 132.92.122.1 dapat terhubung.

- Antara IP 132.92.123.1 dan 132.92.123.4 juga tidak dapat terhubung karena

IP 132.92.123.1 memiliki subnet mask prefix length 16 sedangkan IP

132.92.123.4 subnet mask nya prefix length 24. Sebaliknya Antara IP

132.92.123.4 dan 132.92.123.1 dapat terhubung.

4. Jelaskan manfaat dan kegunaan Subnetting pada jaringan komputer

kelas‐kelas A, B, dan C. Masalah yang terjadi pada sistem yang lama adalah bahwa sistem

tersebut meninggalkan banyak sekali alamat IP yang tidak digunakan. SUBNETTING adalah

kegiatan pengaturan dan pembagian range IP address apakah bersifat lokal dengan IP address

yang lain ataukah bersifat remote dari IP address dari range IP address lainnya sehingga tiap

komputer dapat saling terhubung dalam network.

SUBNETTING dapat juga berarti teknik pembagian sebuah network ID menjadi beberapa

network ID lain dengan jumlah anggota jaringan yang lebih kecil.

Kegunaan SUBNETTING:

1. Menggabungkan teknologi jaringan yang berbeda

Adanya penggunaan teknologi yang berbeda dalam sebuah organisasi, terutama riset

diperlukan beberapa jaringan LAN

2. Mengatasi Keterbatasan teknologi

Sebagian besar teknologi LAN memiliki batas kemampuan berdasarkan pada parameter

elektrikal, jumlah host yang terhubung, dan panjang total dari kabel.

Page 27: WordPress.com · Web viewLAN Card / NIC Switch / Hub Kabel Ethernet Straight / Trought Teori Singkat Subnet mask adalah istilah yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan

3. Mengatasi Kongesti pada Jaringan

Host akan memiliki performansi yang kurang baik, dibandingkan dengan LAN berukuran

kecil jika teknologi yang digunakan adalah ethernet. Sekian banyak host menggunakan satu

media bersama‐sama untuk berbicara satu dengan lainnya akan membuat kesempatan aksess

masing‐masing host terhadap jaringan menjadi makin kecil. Apalagi bila ada beberapa host

yang memonopoli bandwidth. Jalan keluarnya adalah memisahkannya ke dalam sebuah

kelompok kecil dan menempatkannya pada kabel terpisah.

4. Membuat hubungan point‐to‐point

Dua lokasi LAN yang berjauhan, dapat dihubungkan menggunakan point‐to‐point

berkecepatan tinggi.

E. Kesimpulan

1. Semua komputer pada percobaan 1 saling terhubung karena semua komputer masih

dalam satu jaringan yang sama dan belum dibagi menjadi sub jaringan.

2. Pada percobaan 2 : antara Client 1, client 2,client 3 dengan client 4, client 5 dan client

6 tidak bisa saling terhubung karena terletak pada sub jaringan yang berbeda.

Perbedaan ini disebabkan karena subnet masknya sudah disubnetting sehingga

terbentuk 2 buah subjaringan yaitu subnet A IP Address 192.168.1.0 – 192.168.1.127.

subnet B IP Address 192.168.1.128 – 192.168.1.255. jaringan jumlah setiap subnet

adalah 126.

3. Pada percobaan 3 : mengunakan VLSM (Variabel Length Subnet Mask) yaitu di

dalam subnet disubnetkan lagi.