teknologi dohc + vvt- i daihatsu
DESCRIPTION
TEKNOLOGI DOHC + VVT- i DAIHATSU. PT. ASTRA DAIHATSU MOTOR TRAINING CENTER. ISI PRESENTASI. Latar belakang teknologi DOHC Mesin 4 langkah Mekanisme katup Valve timing - OHV (Over Head Valve) Sistem mekanisme katup OHV - SOHC (Single Over Head Camshaft) - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
TEKNOLOGI DOHC + VVT- i
DAIHATSUPT. ASTRA DAIHATSU MOTORTRAINING CENTER
ISI PRESENTASI
1. Latar belakang teknologi DOHC2. Mesin 4 langkah3. Mekanisme katup
Valve timing - OHV (Over Head Valve) Sistem mekanisme katup OHV - SOHC (Single Over Head Camshaft) Sistem mekanisme katup SOHC - DOHC (Double Over Head Camshaft) - Sistem mekanisme katup DOHC - Kelebihan DOHC dibanding SOHC - DOHC dengan Variable Valve Timing (VVT-i)4. VVT-i (Variable Valve Timing intelligent) Prinsip kerja VVT-I
1. Latar belakang mesin EFI DOHC
1. Permintaan pasar- Kendaraan bermesin ekonomis (Irit bahan bakar)
- Mesin performa tinggi2. Tuntutan lingkungan hidup
- Lingkungan yang lebih bersih (EURO STANDARD)
Kendaraan dengan mesin
EFI – DOHC(populasi sudah 30%)
Berdasarkan regulasi ECE No. 83-1999
EURO IIStandard
Terios M/TResidu Ambang Batas
CO 2.20 gr/km 0.20 gr/kmHC + NOx 0.50 gr/km 0.16 gr/km
Hasil Tes
2. Prinsip dasar mesin 4 langkah
Katup IN Katup EXHeat balance
100%
3. Mekanisme katup
Kendaraan berkecepatan tinggi
Kendaraan berkecepatan
Sedang
Kendaraan berkecepatan biasa
Kebutuhan Kendaraan Teknologi mesin
Kendaraan berkecepatan
tinggi, ekonomis dan ramah lingkungan
Mesin 4 langkah dengan
mekanisme katup DOHC
Mesin 4 langkah dengan
mekanisme katup SOHC
Mesin 4 langkah dengan
mekanisme katup OHV
Mesin 4 langkah dengan
mekanisme katup DOHC + VVT-i
kemampuan rpm mesin tinggi
kemampuan rpm mesin sedang
kemampuan rpm mesin rendah
kemampuan rpm mesin tinggi, ekonomis dan
ramah lingkungan
Mekanisme Katup (Valve Mechanism)
Valve Timing
Langkah hisap
Langkah kompresi
Langkah buang
Langkah usaha
Katup Intake terbuka
Katup Intake tertutup
OHV (Over Head Valve)
Lifter
TimingGear
Chain tensioner
Timing Chain
Push rod
Rocker armPenyetel celah katup
OHV (Over Head Valve)
Crank Shaft (Krukas)
Timing chain/gear
Cam Shaft (nokenas)
Lifter
Push Rod
Penyetel celah katup
Rocker arm
Valve (katup)
Heat balance
100%
Effective work
Mechanical loss Pumping loss
Exhaust loss
Cooling loss
SOHC (Single Over Head Camshaft)
Crank Shaft (Krukas)
Timing chain/belt
Cam Shaft (nokenas)
Lifter
Push Rod
Penyetel celah katup
Rocker arm
Valve (katup)
Heat balance
100%
Effective work
Mechanical loss Pumping loss
Exhaust loss
Cooling loss
DOHC (Double Over Head Camshaft)
Crank Shaft (Krukas)
Timing chain/belt
Cam Shaft (nokenas)
Penyetel celah katup
Rocker arm
Valve (katup)
Heat balance
100%
Effective work
Mechanical loss Pumping loss
Exhaust loss
Cooling loss
DOHC (Double Over Head Camshaft)
Cam IN
Cam EXVVT-i Controller
Timing Chain
Katup
Crank Shaft
Sprocket
Sprocket
Perbandingan antara SOHC dengan DOHC
SOHC DOHC
Katup IN Katup EX
SOHC DOHCCam
Rocker arm Rocker arm
Penyetel celah katup
Penyetel celah katup
Rocker arm shaft
Katup IN Katup EX
Cam IN Cam EX
Perbandingan antara SOHC dengan DOHCSOHC:Gaya inersia pada sistem rocker arm pada rpm tinggi menyebabkan kesalahan saat pembukaan dan penutupan katup.
DOHC:Katup dikendalikan langsung oleh cam, sistem ini sangat baik untuk mesin hingga rpm tinggi. Serta mekanikal loss yang kecil dan sangat efesien
Variable Valve Timing - intelligent
VVT-iVariable Valve Timing - intelligent
Engine Performance (Torque)
Improved
About 10 %
Fuel Economy
Improved
About 6 %
NOx Decreased
About 40 %
Keuntungan menggunakan mesin VVT-i
Cam angle sensor
Crankangle sensor
OCV
VVT-icontroller
Cara Kerja VVT-i
ECU
Sensor- sensor yang mempengaruhi kondisi pengendaraan
Cara Kerja VVT-i
Exhaust Manifold
Intake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Cam shaft IN Cam shaft EX
Overlap
Sudut crankshaft
Range Kerja mesin Valve timing
1Stasioner
2 Kecepatan konstan beban ringan(kec 80 km gigi 5)
3Kecepatan konstan beban sedang(kec 80 km gigi 5)
4 RPM sedang &Beban berat(tanjakan)
5 RPM tinggi &Beban berat(kecepatan tinggi)
TMA TMB
EX
IN
EX
IN
EX
IN
EX
IN
EX
INBeb
an
RPM Mesin
Range 4 Range 5
Range 3
Range 1
Cara Kerja VVT-i
Range 2
TDC
BDC
INEX
Mengurangi overlap
Gas buang yang balik ke intake portakan tidak ada
Pembakaran stabil
Menambah hemat bahan bakar
Pada saat Mesin Idling
Beb
an
RPM Mesin
Range 4 Range 5
Range 3
Range 1 Range 2
Pada saat Mesin Idling
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Mengurangi overlap
Pada saat Mesin Idling
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Mengurangi overlap
Pada saat Mesin Idling
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Mengurangi overlap
Menambah overlap
Internal EGR * rate bertambah
Mengurangi pumping loss
Mengurangi emisi Nox dan
membakar kembali HC
Menambah hemat bahan
bakar* Exhaust Gas Recirculation
Saat Beban Ringan dan Sedang
Beb
an
RPM Mesin
Range 4 Range 5
Range 3
Range 1 Range 2
Saat Beban Ringan dan Sedang
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Menambah overlap
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Saat Beban Ringan dan SedangMenambah overlap
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Saat Beban Ringan dan SedangMenambah overlap
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Saat Beban Ringan dan Sedang
Langkah Buang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutup
Katup IN terbuka
Katup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Saat Beban Ringan dan Sedang
Saat menutup intake valve maju
Memperbaiki volumetric efficiency
Menambah out put
Campuran udara yang balik ke intake port akan tidak ada
Saat Beban Berat Kecepatan Rendah dan Sedang Terhisap
oleh kevakuman
Kecepatan sama dgn piston
Gerakan sama dengan aliran
Sudah penih katup harus ditutupB
eban
RPM Mesin
Range 4 Range 5
Range 3
Range 1 Range 2
Exhaust Manifold
Intake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Rendah dan Sedang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Rendah dan Sedang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Rendah dan Sedang
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Rendah dan Sedang
Beb
an
RPM Mesin
Range 4 Range 5
Range 3
Range 1 Range 2
Saat menutup intake valvemundur sesuai dengan
kecepatan mesin.
Saat penutupan valve sesuai dengan gaya inersia aliran
udara yang masuk
Improved volumetric efficiency
Improved output
Ruangan masih kosong
Sudah memenuhi ruangan
Terhisap oleh kevakuman
Saat Beban Berat Kecepatan Tinggi
Exhaust Manifold
Intake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
Katup EX tertutup
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Tinggi
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Tinggi
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Tinggi
Langkah Hisap
Exhaust ManifoldIntake Manifold
Katup IN Katup EX
Katup IN tertutupKatup EX terbuka
TMA
TMB
Saat Beban Berat Kecepatan Tinggi
VVT-I Controller
Intake Cam
Exhaust CamKonstruksi VVT-i
OCV (Oil Control Valve)
Kesimpulan- DOHC kontruksinya lebih simple di
bandingkan SOHC hingga perawatan lebih mudah
- DOHC digunakan untuk mesin dengan kemampuan performa tinggi
- DOHC + VVT-i lebih ekonomis (irit bahan bakar) dan ramah lingkungan (emisi rendah)
Semua produk DAIHATSU menggunakan teknologi DOHC