stroke basic knowledge bhs indonesia

72
dr. Sholihul Muhibbi, Sp.S, M.Si.Med dr. Sholihul Muhibbi, Sp.S, M.Si.Med Letkol CKM NRP. 32554 Letkol CKM NRP. 32554 Kabag Yanmed Dep Saraf RSPAD Gatot Kabag Yanmed Dep Saraf RSPAD Gatot Soebroto Soebroto Dikmil Dikmil Sepamilsuk 1989 Sepamilsuk 1989 Sepasuk tahap II 1993 Sepasuk tahap II 1993 Selapa 2006 Selapa 2006 Dikum Dikum Fak Kedokteran UNIBRAW Fak Kedokteran UNIBRAW Malang Malang Spesialisasi I.P. Saraf Spesialisasi I.P. Saraf FK UNDIP Semarang FK UNDIP Semarang S II Biologi Molekuler S II Biologi Molekuler Pasca Sarjana UNDIP Smg Pasca Sarjana UNDIP Smg Penugasan Penugasan Dokter Yonif 741 / SBW Dokter Yonif 741 / SBW Singaraja Singaraja Dokter Rumkitlap Baucau Dokter Rumkitlap Baucau Waka Rumkit Wirahusada Waka Rumkit Wirahusada Dili Dili Kadep I.P. Saraf & Jiwa Kadep I.P. Saraf & Jiwa RS. Dr Harjanto RS. Dr Harjanto Balikpapan Balikpapan Kasi Diklitbang dep Kasi Diklitbang dep Saraf RSPAD Gatot Saraf RSPAD Gatot Soebroto Soebroto Kasub Instal Gadar Medik Kasub Instal Gadar Medik IGD RSPAD Gatot Soebroto IGD RSPAD Gatot Soebroto

Upload: sholihul-muhibbi

Post on 14-Jun-2015

3.181 views

Category:

Education


2 download

DESCRIPTION

Stroke is spesial

TRANSCRIPT

Page 1: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

dr. Sholihul Muhibbi, Sp.S, M.Si.Meddr. Sholihul Muhibbi, Sp.S, M.Si.MedLetkol CKM NRP. 32554Letkol CKM NRP. 32554

Kabag Yanmed Dep Saraf RSPAD Gatot SoebrotoKabag Yanmed Dep Saraf RSPAD Gatot Soebroto

DikmilDikmil• Sepamilsuk 1989Sepamilsuk 1989• Sepasuk tahap II 1993Sepasuk tahap II 1993• Selapa 2006Selapa 2006

DikumDikum• Fak Kedokteran UNIBRAW Fak Kedokteran UNIBRAW

MalangMalang• Spesialisasi I.P. Saraf FK Spesialisasi I.P. Saraf FK

UNDIP SemarangUNDIP Semarang• S II Biologi Molekuler Pasca S II Biologi Molekuler Pasca

Sarjana UNDIP SmgSarjana UNDIP Smg

PenugasanPenugasan• Dokter Yonif 741 / SBW Dokter Yonif 741 / SBW

SingarajaSingaraja• Dokter Rumkitlap BaucauDokter Rumkitlap Baucau• Waka Rumkit Wirahusada Waka Rumkit Wirahusada

Dili Dili • Kadep I.P. Saraf & Jiwa RS. Kadep I.P. Saraf & Jiwa RS.

Dr Harjanto BalikpapanDr Harjanto Balikpapan• Kasi Diklitbang dep Saraf Kasi Diklitbang dep Saraf

RSPAD Gatot SoebrotoRSPAD Gatot Soebroto• Kasub Instal Gadar Medik Kasub Instal Gadar Medik

IGD RSPAD Gatot SoebrotoIGD RSPAD Gatot Soebroto

Page 2: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

STROKESTROKE

Sholihul MSholihul M

Page 3: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 4: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

STROKE = Brain STROKE = Brain AttackAttack

• Kematian ………Kematian ……… no 3no 3

• Kecacatan ………Kecacatan ……… no 1no 1

(Stroke is the champion)

Stroke adalah suatu Stroke adalah suatu gangguangangguan fungsifungsional otak onal otak yang terjadi secara yang terjadi secara mendadakmendadak dengan tanda dengan tanda

dan gejala klinis baik fokal maupun global yang dan gejala klinis baik fokal maupun global yang berlangsung lebih dari 24 jam, atau dapat berlangsung lebih dari 24 jam, atau dapat menimbulkan kematian, disebabkan oleh menimbulkan kematian, disebabkan oleh

gangguan peredaran darah otakgangguan peredaran darah otak

Page 5: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

FoamCells

FattyStreak

IntermediateLesion Atheroma

FibrousPlaque

ComplicatedLesion/Rupture

Endothelial dysfunction

Smooth muscleand collagen

From first decade From third decade From fourth decade

Growth mainly by lipid accumulation Thrombosis,Thrombosis,haematomahaematoma

Adapted from Stary HC et al. Circulation 1995;92:1355-1374.

Atherosclerosis TimelineAtherosclerosis Timeline

Page 6: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Coronary remodeling hypothesis: compensatory expansion maintains the lumen diameter despite increasing plaque size.

(Glagov et al, 1987)

Progression

Compensatory expansionmaintains constant lumen

Expansion overcome:lumen narrows

Normalvessel

MinimalCAD

ModerateCAD

SevereCAD

Page 7: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Atherosclerosis: Atherosclerosis: Penyakit Yang ProgresifPenyakit Yang Progresif

CRP=C-reactive protein; LDL-C=low-density lipoprotein cholesterol.

Libby P. Circulation. 2001;104:365-372; Ross R. N Engl J Med. 1999;340:115-126.

•Monocyte •LDL-C

•Adhesion molecule

•Macrophage

•Foam cell

•OxidizedLDL-C

•Plaque rupture

•Smooth muscle cells

•CRP

•Plaque instability

•and thrombus•Oxidation•Inflammation

•Endothelial dysfunction

Page 8: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Vaskularisasi Serebral

Dari BawahDari Bawah Potongan MendatarPotongan Mendatar

Page 9: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

KlasifikasiKlasifikasi

NINDS, 1990 :

1. PERDARAHAN SEREBRAL

2. PERDARAHAN SUBARAHNOID

3. PERDARAHAN INTRAKRANIAL

OLEH KARENA AVM

4. INFARK SEREBRI

•STROKE•HEMORAGIK

• STROKE NON HEMORAGIK• T I A• R I N D• S I E• COMPLETED STROKE

• Definisi• Chandra B

• Definisi• W H O

Page 10: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

•Apa yang terjadi pada strokeApa yang terjadi pada stroke

•O T A KO T A K

•PERLU MAKANAN YANG CUKUPPERLU MAKANAN YANG CUKUP

•DAN TERATURDAN TERATUR

•TIAP MENIT : 800 CC OKSIGENTIAP MENIT : 800 CC OKSIGEN

•100 MGR GLUKOSA100 MGR GLUKOSA

•TERHENTI

•30 DETIK•TERHENTI

•3 MENIT•TERHENTI

•8 MENIT

•SEL

•TERGANGGU

•KECACATAN

•MENINGGAL

•SEL MATI

•BERAT :BERAT :

•1.200 - 1.400 GRAM1.200 - 1.400 GRAM

•(2 % BB)(2 % BB)

Page 11: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 12: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

The molecular events initiated in brain tissue

•by acute cerebral ischemia

•(Brott & Bogousslavsky 2000)

Page 13: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

•DiagnosisDiagnosis

1.1. Gold Standard : CT-Scan kepala tanpa zat Gold Standard : CT-Scan kepala tanpa zat kontraskontras

• - Stroke Hemoragik - Stroke Hemoragik : Lesi hiperdens: Lesi hiperdens• - Stroke Non Hemoragik- Stroke Non Hemoragik : Lesi : Lesi

hipodenshipodens

Page 14: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 15: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 16: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 17: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Ischemic Ischemic StrokeStrokeSTROKE PENYUMBATANSTROKE PENYUMBATAN

Page 18: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Intracerebral Intracerebral HemorHemorrhrhagageeSTROKE PERDARAHANSTROKE PERDARAHAN

Page 19: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

SubSubaarachnoidrachnoid Hemorrhage HemorrhageSTROKE DISELA LIPATAN OTAKSTROKE DISELA LIPATAN OTAK

Page 20: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

•DiagnosisDiagnosis

• 2. Bila CT-Scan tidak ada : 2. Bila CT-Scan tidak ada :

• - Anamnesis- Anamnesis

• - Pemeriksaan neurologis- Pemeriksaan neurologis

• - Algoritma dan atau skor stroke- Algoritma dan atau skor stroke

Page 21: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Perbedaan Stroke Hemoragik dan Perbedaan Stroke Hemoragik dan Stroke Infark berdasarkan anamnesisStroke Infark berdasarkan anamnesis

Gejala/SimtomGejala/Simtom StrokeStroke Stroke nonStroke non

hemoragikhemoragik hemoragikhemoragik

Saat onsetSaat onset Sedang aktifSedang aktif IstirahatIstirahat

Peringatan (Peringatan (warningwarning) ) -- ++

Nyeri kepalaNyeri kepala +++ +++ ++

KejangKejang + + --

Muntah Muntah + + --

Penurunan kesadaran Penurunan kesadaran ++++++ ++

Page 22: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Tanda (sign) Tanda (sign) Stroke HemoragikStroke Hemoragik Stroke Non Stroke Non

Hemoragik Hemoragik

BradikardiBradikardi ++ (dari awal)++ (dari awal) ± (hari ke-4)± (hari ke-4)

Udem papilUdem papil Sering +Sering + --

Kaku kudukKaku kuduk + + --

Tanda Kernig,Brudzinski Tanda Kernig,Brudzinski ++++ --

•Perbedaan Stroke Hemoragik dan Stroke Perbedaan Stroke Hemoragik dan Stroke Infark berdasarkan tanda-tandanyaInfark berdasarkan tanda-tandanya

Page 23: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

PemeriksaanPemeriksaan Stroke HemoragikStroke Hemoragik Stroke NonStroke Non

HemoragikHemoragik

a.a. FunduskopiFunduskopi Perdarahan retina danPerdarahan retina dan Crossing phenomenCrossing phenomen

korpus vitreumkorpus vitreum Silver wire arteriesSilver wire arteries

b. Pungsi lumbalb. Pungsi lumbal

- tekanan- tekanan MeningkatMeningkat NormalNormal

- warna- warna MerahMerah JernihJernih

c. Arteriografic. Arteriografi Ada Ada shiftshift OklusiOklusi

d. CT-Scand. CT-Scan Lesi hiperdensLesi hiperdens Lesi hipodensLesi hipodens

•Perbedaan jenis stroke dengan alat bantuPerbedaan jenis stroke dengan alat bantu

Page 24: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

PENDERITA STROKE AKUT• Dengan atau tanpaDengan atau tanpa

PENURUNAN KESADARAN NYERI KEPALA REFLEKS BABINSKI

Ketiganya atau 2 dari ketiganya ada (+)

Stroke perdarahan intraserebral

Penurunan kesadaran (+)Nyeri kepala (-)Refleks Babinski (-)

Penurunan kesadaran (-)Nyeri kepala (+)Refleks Babinski (-)

Penurunan kesadaran (-)Nyeri kepala (-)Refleks Babinski (+)

Penurunan kesadaran (-)Nyeri kepala (-)Refleks Babinski (-)

Stroke perdarahan intraserebral

Stroke iskemik akut atau stroke infark

•ALGORITMA STROKE GADJAH MADAALGORITMA STROKE GADJAH MADA

TidakTidak

TidakTidak

TidakTidak

TidakTidak

Stroke perdarahan intraserebral

Stroke iskemik akut atau stroke infark

YaYa

YaYa

YaYa

YaYa

YaYa

Page 25: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

DJOENAEDI STROKE SCORE

1. TIA sebelum serangan 1 2. Permulaan serangan -Sangat mendadak (1-2 menit) 6,5 -Mendadak (menit-1jam) 6,5 -Pelan-pelan (beberapa jam) 1 3. Waktu serangan -Bekerja (aktivitas) 6,5 -Istirahat/duduk/tidur 1 -Bangun tidur 1 4. Sakit kepala waktu -Sangat hebat 10

serangan -Hebat 7,5 -Ringan 1 -Tidak ada 0 5. Muntah -Langsung sehabis serangan 10 -Mendadak (beberapa menit-jam) 7,5 -Pelan-pelan (1 hari / >) 1 -Tidak ada 0 6. Kesadaran -Menurun langsung waktu serangan 10 -Menurun mendadak (menit-jam) 10 -Menurun pelan-pelan (1 hari / >) 1 -Menurun sementara lalu sadar lagi 1 -Tidak ada gangguan 1 7. Tekanan darah sistolik -Waktu serangan sangat tinggi (>200/110) 7,5 -Waktu MRS sangat tinggi (>200/110) 7,5 -Waktu serangan tinggi (>140/100) 1 -Waktu MRS tinggi (>140/100) 1 8. Tanda rangsangan -Kaku kuduk hebat 10 selaput otak -Kaku kuduk ringan 5 -Tidak ada kaku kuduk 0 9. Pupil -Isokor 5 -Anisokor 10 -Pinpoint kanan/kiri 10 -Midriasis kanan/kiri 10 -Kecil dan reaksi lambat 10 -Kecil dan reaktif 10 10. Fundus okuli -Perdarahan subhialoid 10 -Perdarahan retina (flame shaped) 7,5 -Mormal 0 TOTAL SCORE 20 STROKE HEMORAGIK < 20 STROKE NON HEMORAGIK

Page 26: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

NoNo Gejala/TandaGejala/Tanda PenilaianPenilaian IndeksIndeks SkorSkor

11 KesadaranKesadaran (0) Kompos mentis(0) Kompos mentis

(1) Mengantuk(1) Mengantuk

(2) Semi koma/koma(2) Semi koma/koma

X 2,5X 2,5 ++

22 MuntahMuntah (0) Tidak(0) Tidak

(1) Ya(1) Ya

X 2X 2 ++

33 Nyeri kepalaNyeri kepala (0) Tidak(0) Tidak

(1) Ya(1) Ya

X 2X 2 ++

44 Tekanan darahTekanan darah DiastolikDiastolik X 10%X 10% ++

55 AteromaAteroma

a. D Ma. D M

b. Angina pektorisb. Angina pektoris

c. Klaudikasio intermitenc. Klaudikasio intermiten

(0) Tidak(0) Tidak

(1) Ya(1) Ya

X (-3)X (-3) --

66 KonstanteKonstante - 12- 12 - 12- 12

H A S I L S S SH A S I L S S S

SIRIRAJ STROKE SCORE (SSS)SIRIRAJ STROKE SCORE (SSS)

•Catatan :1. SSS > 1 = Stroke hemoragik• 2. SSS < -1 = Stroke non hemoragik

Page 27: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

PengelolaanPengelolaan

Tujuan : Memperbaiki aliran darah ke otak secepat Tujuan : Memperbaiki aliran darah ke otak secepat mungkin dan melindungi neuron dengan memotong mungkin dan melindungi neuron dengan memotong kaskade iskemikkaskade iskemik1.1. Pengelolaan Umum (5B)Pengelolaan Umum (5B)2.2. Berdasarkan penyebabnyaBerdasarkan penyebabnya

a.a. Stroke IskemikStroke Iskemik* Reperfusi* Reperfusi* Anti koagulansia* Anti koagulansia* Proteksi neuronal* Proteksi neuronal

b.b. Stroke hemoragikStroke hemoragik* Konservatif* Konservatif* Operatif* Operatif

Page 28: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Pengelolaan umum : 5BPengelolaan umum : 5B

1. Breathing1. Breathing• • Jalan nafas harus bebas, ventilasi Jalan nafas harus bebas, ventilasi

dan oksigenasi harus tetap baik.dan oksigenasi harus tetap baik.

• • Intubasi bila GCS < 8Intubasi bila GCS < 8

• • Alih baring miring kiri-kanan tiap Alih baring miring kiri-kanan tiap

2 jam2 jam

Page 29: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Pengelolaan umum : 5BPengelolaan umum : 5B

2. Blood2. Blood• • Tekanan darah tidak boleh segera Tekanan darah tidak boleh segera diturunkan, kecuali:diturunkan, kecuali:

* Iskemik :* Iskemik : > 220 / 120> 220 / 120* Hemoragik :* Hemoragik : >180 / 100>180 / 100* Obat :Diltiazem, Nitroprusid, * Obat :Diltiazem, Nitroprusid, Nitrogliserin, Labetolol & Nitrogliserin, Labetolol &

kaptopril kaptopril • • Jaga komposisi darah yang baik. Jaga komposisi darah yang baik.

Perhatikan Hb, Albumin, Kalium, Natrium Perhatikan Hb, Albumin, Kalium, Natrium & Gula darah& Gula darah

• • Gula darah diturunkan bila > 200 mg/dLGula darah diturunkan bila > 200 mg/dL

Page 30: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Pengelolaan umum : 5BPengelolaan umum : 5B3. Brain3. Brain

•• Jaga supaya tidak timbul kejangJaga supaya tidak timbul kejang•• TIK meningkat TIK meningkat manitol manitol•• Cegah hipertermi, kalau mungkin sedikit Cegah hipertermi, kalau mungkin sedikit

hipotermihipotermi4. Bladder4. Bladder

• • Perhatikan baik-baik kemungkinan Perhatikan baik-baik kemungkinan adanya retensio maupun inkontinensia urineadanya retensio maupun inkontinensia urine

• • Bila perlu pasang kateterBila perlu pasang kateter5. Bowel5. Bowel

•• Jaga jumlah kalori dan berikan cairan yangJaga jumlah kalori dan berikan cairan yangcukupcukup

• • Hindari obstipasiHindari obstipasi

Page 31: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

ReperfusiReperfusi

TrombolisisTrombolisis• FDA 1996 FDA 1996 r-TPA r-TPA

• Dosis 0,9 mg/kgBB, max 90 mgDosis 0,9 mg/kgBB, max 90 mg

• < 3 jam, sarana, tenaga & persyaratan < 3 jam, sarana, tenaga & persyaratan ketat ketat

HemoreologikHemoreologik• PentoxifillinPentoxifillin

• Naftidrofuril Naftidrofuril

•PENGOBATAN STROKE ISKEMIK

Page 32: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Before tPA After tPA

Page 33: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Anti KoagulansiaAnti Koagulansia

Anti KoagulansiaAnti Koagulansia• Obat : Heparin, LMWHObat : Heparin, LMWH• Diberikan pada pasien dengan risiko Diberikan pada pasien dengan risiko

emboli dari jantung : emboli dari jantung : fibrilasi atrium non fibrilasi atrium non valvular, thrombus mural dalam valvular, thrombus mural dalam ventrikel kiri, infark miokard baru & ventrikel kiri, infark miokard baru & katup jantung buatankatup jantung buatan

• Prevensi : Prevensi : paresis berat yang berbaring paresis berat yang berbaring lama berisiko terjadi trombosis vena lama berisiko terjadi trombosis vena dalam dan emboli parudalam dan emboli paru

•PENGOBATAN STROKE ISKEMIK

Page 34: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Obat - Obat Antiplatelet Obat - Obat Antiplatelet • Thromboxane AThromboxane A2 2 inhibitorinhibitor

– Acetylsalicylic acid (ASA)Acetylsalicylic acid (ASA)• Phosphodiesterase inhibitorPhosphodiesterase inhibitor

– DipyridamoleDipyridamole• Glycoprotein (GP) IIb/IIIa blockers Glycoprotein (GP) IIb/IIIa blockers

– Parenteral : abciximab, eptifibatide, tirofibanParenteral : abciximab, eptifibatide, tirofiban• ADP-receptor antagonistsADP-receptor antagonists

– ClopidogrelClopidogrel– TiclopidineTiclopidine

•PENGOBATAN STROKE ISKEMIK

Page 35: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

•COX (cyclo-oxygenase)

•ADP (adenosine diphosphate)

•TXA2 (thromboxane A2)

•CLOPIDOGREL

•TICLOPIDINE

•ASA •COX

•ADP

•ADP

•C

•GPllb/llla•(Fibrinogen receptor)

•Collagen thrombin•TXA •2

•Activation

•TXA•2

Cara Kerja AntiplateletCara Kerja Antiplatelet

•1. Schafer AI. Am J Med 1996; 101: 199–209.

Page 36: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

NeuroprotektorNeuroprotektor

CDP-CholinCDP-Cholin• menambah sintesa menambah sintesa

phospatidylcholine,dan mengurangi phospatidylcholine,dan mengurangi kadar asam lemak bebas (free fatty kadar asam lemak bebas (free fatty acid) menghambat terbentuknya radikal acid) menghambat terbentuknya radikal bebas dan juga menaikkan sintesis bebas dan juga menaikkan sintesis asetilkolin yang merupakan asetilkolin yang merupakan neurotransmiter untuk fungsi kognitifneurotransmiter untuk fungsi kognitif

• Terapeutic windows 24 - 48 jamTerapeutic windows 24 - 48 jam• dosis 500 - 2000 mg selama 14 haridosis 500 - 2000 mg selama 14 hari

•PENGOBATAN STROKE ISKEMIK

Page 37: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

NeuroprotektorNeuroprotektor

PiracetamPiracetam• Memperbaiki integritas sel, memperbaiki fluiditas Memperbaiki integritas sel, memperbaiki fluiditas

membran dan menormalkan fungsi membran. membran dan menormalkan fungsi membran. • Terapeutic windows Terapeutic windows 7 – 12 jam7 – 12 jam• Dosis bolus 12 gr IV dilanjutkan 4 x 3 gr iv Dosis bolus 12 gr IV dilanjutkan 4 x 3 gr iv

Statin Statin • Mempunyai efek anti oksidan “Mempunyai efek anti oksidan “downstream downstream dandan

upstreamupstream”.”.

CerebrolisinCerebrolisin• Anti calpain, penghambat caspase dan sebagai Anti calpain, penghambat caspase dan sebagai

neurotropik dosis 30 – 50 cc selama 21 harineurotropik dosis 30 – 50 cc selama 21 hari

•PENGOBATAN STROKE ISKEMIK

Page 38: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

STROKE HEMORAGIKSTROKE HEMORAGIK

Terapi Terapi I. Terapi Umum I. Terapi Umum Perhatikan 5 B Perhatikan 5 B

II. Terapi KhususII. Terapi Khusus

1. Kausal1. Kausal

2. Medisinal : - Antifibrinolitik 2. Medisinal : - Antifibrinolitik (Asam Traneksamat) (Asam Traneksamat)

- Neuroprotektor- Neuroprotektor

3. Tindakan Operatif3. Tindakan Operatif

Page 39: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

STROKE HEMORAGIKSTROKE HEMORAGIK

Tindakan Operatif, tergantung pada:Tindakan Operatif, tergantung pada:

1. Tingkat kesadaran1. Tingkat kesadaran

2. Tempat lesi2. Tempat lesi

3. Penampang hematom3. Penampang hematom

4. Volume darah4. Volume darah

5. Waktu yang tepat untuk operasi5. Waktu yang tepat untuk operasi

6. Petunjuk prognosis operasi6. Petunjuk prognosis operasi

Page 40: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

STROKE HEMORAGIKSTROKE HEMORAGIKKontra indikasi operasiKontra indikasi operasi

1. Kegagalan kardio-respiratorius1. Kegagalan kardio-respiratorius2. Koma dalam 2. Koma dalam 3. Tanda penekanan batang otak hebat3. Tanda penekanan batang otak hebat4. Kesadaran umum jelek4. Kesadaran umum jelek5. Usia lanjut5. Usia lanjut6. Penyakit lain:6. Penyakit lain:

- Gula darah tinggi sekali- Gula darah tinggi sekali- Hipertermia- Hipertermia- Tekanan darah tinggi sekali- Tekanan darah tinggi sekali

7. Letak hematom : dalam dan sukar7. Letak hematom : dalam dan sukar

Page 41: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Left image arrow -Angio with Large aneurysmRight image arrow – Angio showing aneurysm post clipping

Page 42: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Guglielmi Coil system (GDC) embolization: immediate result

•Angio showing large ICA aneurysm •Same aneurysm - Post GDC Coiling

Page 43: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Pencegahan StrokePencegahan Stroke

PrimerPrimer

(Sebelum Stroke)(Sebelum Stroke) Gaya hidup sehat Modifikasi faktor

risiko

SekunderSekunder

(Sesudah Stroke) Gaya hidup sehat Mengendalikan

faktor risiko Anti platelet / anti

koagulan Terapi bedah

Page 44: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

I. Gaya hidup sehat

1. Pola makan sehat

2. Stop rokok, alkohol & narkoba

3. Olah raga teratur

4. Menghindari kecemasan

Guideline Stroke PERDOSSI 2001

Page 45: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

II. Faktor RisikoII. Faktor Risiko

MayorMayor• Hipertensi • Penyakit jantung• DM • Riwayat stroke

MinorMinor• Dislipidemia • Fibrinogen • Stress• Hiperuricemia • Obesitas

Stroke kriptogenikStroke kriptogenik• Protein S • Anti trombin III • Homosistein• Protein C • Antifosfolipid antibodi

Page 46: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Risiko relatif StrokeRisiko relatif Stroke

Faktor RisikoFaktor Risiko Risiko Risiko

RelatifRelatif

Hipertensi ……………………… 6 X

Diabetes Melitus ………………. 2 – 4 X

Pernah menderita Stroke …….. 10 X

Fibrilasi Atrium ………………… 3 X

Merokok ………………………... 2 X

Page 47: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Pengendalian faktor Pengendalian faktor risikorisiko

1. Hipertensi : • Upayakan S<140 mmHg, D<90 mmHg• Kurangi garam & obesitas, olah raga, hidup rilek

2. Diabetes mellitus : • Kendalikan kadar gula darah dengan

diet, obat diabet, olah raga3. Fibrilasi atrium :

• Rekomendasi : ASA atau antikoagulan4. Dislipidemia :

• Modifikasi diet dan obat ( Statin )

Page 48: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Terima kasihTerima kasihTerima kasihTerima kasihTerima kasihTerima kasih

Page 49: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Tekanan Darah TinggiTekanan Darah Tinggi(Sistolik > 140, Diastolik >90)(Sistolik > 140, Diastolik >90)

KeturunanKeturunan Obat-obatanObat-obatan

• Pil anti Pil anti HamilHamil

• Obat FluObat Flu

Page 50: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Tekanan Darah TinggiTekanan Darah Tinggi

KegemukanKegemukan Garam >Garam >

Page 51: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Tekanan Darah TinggiTekanan Darah Tinggi

StressStress

Page 52: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Bagaimana kontrol

Tekanan Darah Tinggi

Kurangi garam

Berat badan seimbang

Kurangi makanan berlemak

Olah raga

Hidup rileks

Stop merokok, kopi

Page 53: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

The JNC SEVENTH REPORTThe JNC SEVENTH REPORT

(JAMA 2003)

Page 54: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

A or BInhibit the

Renin-AngiotensinSystem

C or DDo not inhibit the

Renin-AngiotensinSystem

More EffectiveIn Younger

More EffectiveIn Older

Adapted from : ‘Better blood pressure control: how to combine drugs’Journal of Human Hypertension (2003) 17, 81-86 www.bhsoc.org

Page 55: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

(ABCD)

A = ACE-Inhibitor atau Angiotensin Receptor Blocker

B = - Blocker

C = Calcium Channel Blocker

D = Diuretic (thiazide)

Obat – obat anti hipertensiObat – obat anti hipertensi

(Golongan Pril) (Golongan Sartan)

(Golongan Lol)

(Golongan Pin)

Page 56: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 57: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

PenyakitPenyakit Kencing ManisKencing ManisGejala 3 BGejala 3 B

Banyak minumBanyak minumBanyak makanBanyak makanBanyak kencingBanyak kencing(Gula darah puasa > 110 mg%(Gula darah puasa > 110 mg%

2 jam PP > 200 mg%)2 jam PP > 200 mg%)

PengobatanPengobatanDietDietOlah ragaOlah ragaMinum obat teraturMinum obat teratur

Page 58: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Nasehat DM

Page 59: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Obat oral hipoglikemi

33300 mg300 mg50 mg50 mg

inhibitor inhibitor glukosidaseglukosidaseAcarboseAcarbose

1 – 31 – 32500 mg2500 mg500 mg500 mgBiguanidBiguanidMetforminMetformin

1 – 21 – 21 – 2 1 – 2 2 – 32 – 31 – 21 – 2sekalisekalisekali sekali sekalisekali

15 – 20 mg15 – 20 mg240 240 mgmg120 120 mgmg20 20 mgmg20 20 mgmg6 6 mgmg500 500 mgmg

2,5 2,5 mgmg80 80 mgmg30 30 mgmg5 5 mgmg5 5 mgmg1 1 mgmg50 50 mgmg

SulfonilureaSulfonilureaGlibenkamidGlibenkamidGlikasidGlikasidGlikuidonGlikuidonGlipisidGlipisidGlipisid GITSGlipisid GITSGlimepiridGlimepiridKlorpropamidKlorpropamid

Frekuensi / hariFrekuensi / hariDosis maxDosis maxDosis awalDosis awalObatObat

Page 60: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Obat DislipidemiaObat Dislipidemia

• ResinResin

• Asam NikotinatAsam Nikotinat

• Asam FibratAsam Fibrat

• ProbucolProbucol

• StatinStatin

• EzetimideEzetimide

Page 61: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

III. Mencegah penggumpalan III. Mencegah penggumpalan darah (Anti platelet)darah (Anti platelet)

1. Aspirin

2. Dipiridamol + ASA

3. Ticlopidin

4. Clopidogrel

5. Cilostasol

Page 62: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

IV. Anti pembekuan IV. Anti pembekuan (Antikoagulan)(Antikoagulan)

• Antikoagulan diberikan pada penderita dengan

penyakit jantung (fibrilasi atrium, kelainan katup, dll)

• Obat yang dipakai :

- Warfarin (Simarc-2), Dikumarol

- Melagatran

• Monitoring dengan INR (2,0 - 3,0)

• Parenteral : Heparin, LMWH

Trombolitik : r-tPA

Page 63: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

V. Tindakan invasifV. Tindakan invasif

• Plebotomi pada pasien polisitemia

• Endarterektomi karotis : untuk

pasien yang mengalami stenosis

karotis simptomatik berat lebih dari

70%

• Stenting dan angioplasti karotis• Guideline Stroke PERDOSSI 2001• European Stroke Initiative 2001

Page 64: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Pencegahan lebih penting Pencegahan lebih penting dari pengobatandari pengobatan

(Prevention is much-much better than cure)(Prevention is much-much better than cure)

Page 65: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Petunjuk PraktisPetunjuk Praktis untuk pasienuntuk pasien

Gaya Hidup SehatGaya Hidup Sehat

I.I. 3 K 3 K

(kecemasan, kelelahan, kemalaman)(kecemasan, kelelahan, kemalaman)

II.II. 3 O 3 O

(olah raga, olah seni, olah batin)(olah raga, olah seni, olah batin)

III.III. Sabu sabu Sabu sabu

(sayur buah, sayur buah)(sayur buah, sayur buah)

Page 66: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Factor Risiko Factor Risiko 11

Non modifiableNon modifiable UsiaUsia Ras (suku)Ras (suku) SexSex Riwayat keluarga stroke.Riwayat keluarga stroke.

Page 67: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Faktor Risiko Faktor Risiko 22

Bisa diubahBisa diubah HypertensionHypertension atrial fibrillation atrial fibrillation Diabetes mellitusDiabetes mellitus hyperhomocysteinemia hyperhomocysteinemia Hyperlipidemia Hyperlipidemia hypercoagulability hypercoagulability Cigarette smokingCigarette smoking oral contraceptive oral contraceptive Infection: chlamydia, helicobacter, viruses.Infection: chlamydia, helicobacter, viruses. Prior stroke/TIA Prior stroke/TIA carotid stenosis carotid stenosis Physical inactivity, obesity, sleep apnea/ Physical inactivity, obesity, sleep apnea/

snoring.snoring. Alcohol abuse. Alcohol abuse. (Stroke, February 2001) (Stroke, February 2001)

Page 68: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Golongan StatinGolongan Statin

DosisDosis

FluvastatinFluvastatin 20 – 80 mg20 – 80 mg

LovastatinLovastatin 20 – 80 mg20 – 80 mg

PravastatinPravastatin 10 – 40 mg10 – 40 mg

SimvastatinSimvastatin 20 – 40 mg20 – 40 mg

AtorvastatinAtorvastatin 10 – 40 mg10 – 40 mg

RosuvastatinRosuvastatin 10 – 20 mg10 – 20 mg

Page 69: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Efek Pleiotropik StatinEfek Pleiotropik Statin

• Memperbaiki disfungsi endotel

• Stabilisasi “atherosclerotic

plaque”

• Mengurangi stress oksidatif

• Mengurangi inflamasi vaskuler

• Efek anti trombosis

Page 70: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 71: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia
Page 72: Stroke Basic Knowledge Bhs Indonesia

Terjadi Aggregasi platelets dan terjadi

thrombus

Platelets

Endothelial cells

Platelets adhering to subendothelial space

Platelet thrombus

Normal platelets Dalam Aliran Darah

Platelets Menempel pada endothelium yang rusak

Agregrasi PlateletAgregrasi Platelet

Subendothelial space

Adapted from: Ferguson JJ. The Physiology of Normal Platelet Function. In: Ferguson JJ, Chronos N, Harrington RA (Eds). Antiplatelet Therapy in Clinical Practice. London: MartinDunitz; 2000: pp.15–35.