recognizing visual and auditory stimuli
DESCRIPTION
RECOGNIZING VISUAL AND AUDITORY STIMULI. Kelompok 2 Betry Saputri ZD Ravina Rifki Survani. Sistem Visual. Distal stimulus : objek yang berada pada lingkungan sekitar Proximal stimulus : informasi yang ditangkap oleh reseptor. Komponen S istem V isual. Memori sensori - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
RECOGNIZING VISUAL AND AUDITORY STIMULI
Kelompok 2Betry Saputri ZDRavina Rifki Survani
Sistem Visual
• Distal stimulus : objek yang berada pada
lingkungan sekitar • Proximal stimulus : informasi yang ditangkap oleh reseptor
Komponen Sistem Visual• Memori sensori kapasitas besar, merekam informasi dari setiap indra• Ionic memori (memori sensor visual) menyimpan gambar dari stimulus visual setelah stimulus
menghilang.• Primary visual cortex terletak pada kepala bagian belakang di atas leher, berfungsi
sebagai pemrosesan dasar stimulus/ rangsangan visual.• Wilayah di luar Primary visual cortex pengenalan objek yang lebih kompleks
Organisasional Persepsi Visual
• Ambigous figure-ground relationship Gambar dan latar berganti fungsi dari waktu
ke waktu. Gambar menjadi latar dan latar menjadi gambar lagi.
• Komponen perubahan gambar dan latar 1. neuron pada visual cortex 2. paradox menggonta ganti dua
kemungkinan.
Illusory Contours
Merupakan salah satu kategori visual illusion(gambar segitiga) Illusory contours pada gambar ini
menyatakan bahwa segitiga putih menutupi bagian segitiga kedua dan tiga lingkaran kecil.
Teori Pengenalan Objek Visual
• Template- Matchingmembandingkan stimulus dengan template atau pola tertentu yang tersimpan dalam memori . Model template berfungsi hanya pada dua dimensi objek yang ditampilkan dalam bentuk lengkap.
P RO Q
…sambungan teori pengenalan objek
• Feature analisisstimulus visual dibentuk dari sejumalah kecil karakteristik atau komponen. Setiap karakteristik disebut distinctive feature (ciri yang berbeda). Contohnya, dalam mengenal huruf alfabet. Menurut para ahli kita menyimpan distinctive feature setiap huruf
• Contoh: Huruf R Distinctive feature: komponen kurva,
garis vertical dan garis diagonal
Komponen tersebut tersimpan pada memori. Sehingga walaupun pada tulisan tangan yang
berbeda, huruf R tetap memiliki tiga fitur tersebut.
R
VISUAL OBJECT RECOGNITION
Benda apakah ini...???
Bagaimana dengan Benda berikut ini...???
Visual object recognition
Visual Object Recognition adalah kemampuan untuk memahami sifat fisik suatu objek secara visual (seperti bentuk, warna dan tekstur) dan menghubungkannya dengan pengalaman sebelumnya.
Psikologi
Apakah huruf terakhir dari kata di bawah ini....??
Visual Object Recognition
Bottom-UpProcessing
Top-DownProcessing
Bottom-up Processing
yakni teori yang mengajukan gagasan bahwa proses pengenalan diawali oleh
identifkasi terhadap bagian-bagian spesifik dari suatu pola, yang menjadi landasan bagi pengenalan pola secara
keseluruhan.
contoh . . .
(a) (b)
(a)
Top-Down Processing
yakni teori yang mengajukan gagasan bahwa proses pengenalan diawali oleh suatu hipotesis
mengenai identitas suatu pola secara keseluruhan, yang diikuti oleh pengenalan terhadap bagian-
bagian pola tersebut, berdasarkan konsep, pengalaman, dan memori yang dimiliki seseorang.
contoh . . .
(b)
Proses Top-Down dan Membaca
Proses top-down sangat berguna ketika kita mendapatkan rangsangan yang tidak lengkap, ambigu, atau ditampilkan dalam waktu yang sangat singkat.
contoh . . .
The boy could not slove the probelm so he asked for help
1
Universtas Pendidikan Indonesa adalah salah satu universitas terbaik di Indonesia.
2
contoh . . .3
contoh . . .
(a) (b)
U v
Kesalahan dalam pengenalan objekakibat proses top-down yang berlebihan
Change Blindness Inattentional Blindness
Face Perception
kita dapat mengenali wajah yang kita kenal secara cepat
Kita tetap dapat mengenali wajah teman kita walaupun dilihat dari berbagai sudut (Esgate & Groome, 2005; McKone, 2004; Styles, 2005)
Mengenali “Wajah” berbeda dengan mengenali objek lain
MENGENALI WAJAH VS MENGENALI OBJEK LAIN
Orang-orang dapat mengenali suatu wajah jika melihatnya secara keseluruhan dibandingkan hanya bagian-bagian tertentu saja (Tanaka & Farah, 1993)
Penelitian Neurosains Pada Pengenalan Wajah
Kebanyakan penelitian dilakukan pada orang yang mengalami “Brain Lesions”
McNeil & Warrington (1993) meneliti seseorang yang mengalami “Prosopagnosia” (Pro-soap-ag-know-zhia)
Prosopagnosia: Tidak dapat mengenali wajah manusia, tetapi dapat mengenali objek lainnya secara normal
Lanjutan...
Korteks Inferotemporal (terletak di bagian bawah korteks temporal) bagian otak yang bertugas dalam mengenali wajah ( Kanwisheret al., 2001; Bentin et al., 2002; Farah, 2004)
(Rolls & Tovee, 1995; Wang et al., 1996) melakukan percobaan pada seekor kera dengan teknik “single-cell recording”
Penelitian Terapan Tentang Pengenalan Wajah
Kemp dan rekannya (1997) meneliti tentang keakuratan petugas kasir dalam mengenali foto pada kartu kredit.
Burton dan rekannya (1999) menggunakan media kamera keamanan untuk mengenali profesor yang muncul di video
Tiga kelompok
1. Mahasiswa yang pernah diajar
2. Mahasiswa yang belum pernah
3. Polisi yang berpengalaman
Schizophrenia
Tidak dapat menunjukkan emosinya Sulit mengenali wajah seseorang (Bediou et
al.,2005; Hall et al., 2004)Flavie Martin dan rekannya (2005)Membandingkan orang dengan schizophrenia dan orang normal
Speech Perception
Orang dewasa yang berbicara bahasa inggris mengeluarkan sekitar 15 suara setiap detik dan sekitar 900 suara tiap menit (Kuhl, 1994)
Karakteristik Persepsi Suara
1. Pendengar dapat menentukan batas antara satu kata dengan kata lain, walaupun tidak ada jeda
2. Pengucapan fonem sangat bervariasi
3. Konteks dapat membantu pendengar mengisi kata yang hilang
4. Petunjuk visual dari mulut dapat membantu menginterpretasikan suara yang ambigu
Teori tentang “speech Perception”
The Spesial Mechanism Approach
Manusia memiliki “alat khusus” (phonetic module) di otaknya yang dapat mengenali fonem atau suara yang hilang
The General Mechanism Approach
Manusia menggunakan mekanisme yang sama dalam memproses baik suara bicara ataupun suara lainnya
TERIMA KASIH