quality improvement and pasient safety slide by erina pertiana
DESCRIPTION
Semoga dapat memberikan gambaran dan manfaat dalam menterjemahkan standar quality improvement and pasient safety akreditasi internasional JCITRANSCRIPT
Quality Improvement
and
Patient Safety Edisi ke-4 Akreditasi JCI
By :
Erina Pertiana
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien/
Quality Improvement and Patient Safety
• Kepemimpinan dan Perencanaan (PMKP 1)
• Rancangan Proses Klinis dan Manajerial (PMKP 2)
• Pengukuran Data untuk Pengukuran Mutu (PMKP 3)
• Validasi Data (PMKP 4,5)
• Analisis Data Pengukuran (PMKP 6,7,8)
• Perbaikan (PMKP 9,10,11)
Erina Pertiana
6 Focus Areas
Leadership and
Planning
New and Modification
Process Design
Data Gathering for Quality Monitoring
Data Verification
and Analysis
Process Repair
Risk Management
Erina Pertiana
KETERKAITAN DENGAN STANDAR LAIN :
• QPS/PMKP 1 : GLD 1.5, 3.4, SQE 11, 14, 17, PCI 10
• QPS/PMKP 2
• QPS/PMKP 3 : IPSG 1-IPSG 6
• QPS/PMKP 4 : GLD 3.4, MCI 20.2
• QPS/PMKP 5 : SQE 11
• QPS/PMKP 6 : SQE 11
• QPS/PMKP 7 : MMU 7, 7.1
• QPS/PMKP 8 : MMU 7.1
• QPS/PMKP 9
• QPS/PMKP 10
• QPS/PMKP 11
Erina Pertiana
QPS/PMKP 1. KEPEMIMPINAN DAN PERENCANAAN
PEMILIK RS
DIREKTUR
UTAMA RS
PERENCANAAN
QPS/PMKP 1
PELAKSANAAN
QPS/PMKP 1
MONEV
PENGAWASAN
QPS/PMKP 1
PELAPORAN
QPS/PMKP 1
BUAT
KEBIJAKANNYA
Sumber : Dr. Luwiharsih, 13 februari 2013
PELAKSANAAN
QPS/PMKP 1.1
PANDUAN QPS & Program
QPS/Quality Plan
BENTUK
KOMITE/TIM MUTU
PENETAPAN PRIORITAS
QPS/PMKP 1.2
SETIAP UNIT ADA
PROGRAM MUTU & KP
HASIL KEG DI INFO KAN KE
STAF
QPS/PMKP 1.4
PERLU BANTUAN
TEKNOLOGI (PMKP 1.3) DIKLAT MUTU Direksi,
para pimp RS, Komite
Mutu, PJ pengumpul
data (QPS/PMKP 1.5) Sumber : Dr. Luwiharsih, 13 februari 2013
QPS PLAN adalah :
– Pimpinan yang menjalankan
– Melaksanakan perubahan budaya
organisasi.
– Melakukan identifikasi pro aktif untuk
menurunkan risiko dan variasi.
– Menggunakan data untuk fokus pada
penetapan prioritas.
– Meminta memperlihatkan peningkatan
yang berkelanjutan
Erina Pertiana
QPS 2
RANCANGAN PROSES KLINIS
DAN MANAJERIAL
Menggunakan Quality Tools
• Clinical pathways
• Clinical practice guideline
• Clinical protocol
Erina Pertiana
(PMK 1438/2010 ttg standar pelayanan kedokteran)
STANDAR PELAYANAN
KEDOKTERAN
PANDUAN NASIONAL PRAKTIK
KEDOKTERAN & SPO
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL RS
PANDUAN PRAKTIK KLINIS & ALUR
KLINIS
Sumber : Dr. Luwiharsih, 13 februari 2013
Lima Clinical Pathway
(Prosedur tindakan or penyakit)
Ada proses penyusunan
Implementasi di Rekam Medis
Telah dilakukan audit CP varian
berkurang
QPS/
PMKP
2.1
QPS/PMKP 3, 4,5 PENYELEKSIAN UKURAN DAN PENGUMPULAN DATA
Kerangka kerja QI yg kuat akan
menghasilkan :
– Mengembangkan prioritas yang jelas,
apa yang diukur.
– Menjamin keputusan berdasarkan pada
pengukuran data
– Membuat peningkatan/perbaikan
berdasarkan pada perbandingan nasional
dan internasional.
Erina Pertiana
Quality and safety indicators criteria
• High volume
• High risk
• High cost
• Problem Prone
Erina Pertiana
INDIKATOR KLINIS
11 AREA
KLINIS
QPS/PMKP
3.1
EP 1
INDIKATOR
INTERNATIO
NAL
LIBRARY/
JCI
PMKP 3.1
EP 2
INDIKATOR
S.K.P
PMKP 3.3
INDIKATOR
MANAJERIAL 9 AREA
MANAJERIAL
PMKP 3.2
DATA DIKUMPULKAN DAN DI ANALISA
AKRED PERTAMA
DATA BELUM
DIKUMPULKAN
Sumber : Dr. Luwiharsih, 13 februari 2013
Pemilihan 11 indikator yang terkait dengan area klinis (termasuk 5 diantaranya diambil dari JCI Library) yang penting meliputi :
• asesmen pasien;
• pelayanan laboratorium mis : Waktu tunggu
• pelayanan radiologi dan diagnostic imaging;
• prosedur bedah;
• penggunaan antibiotika dan obat lainnya;
• kesalahan medikasi (medication error) dan Kejadian Nyaris Cedera (KNC);
• penggunaan anestesi dan sedasi; Mis : komplikasi anestesi
• penggunaan darah dan produk darah;
• ketersediaan, isi dan penggunaan rekam medis pasien;
• pencegahan dan pengendalian infeksi, surveilans dan pelaporan;
• riset klinis;
Sumber : Dr. Luwiharsih, 13 februari 2013
15
PEMILIHAN INDIKATOR
PENGUMPULAN DATA
VALIDASI
ANALISIS DATA
• METODE STATISTIK
Tetapkan
frekuen
sinya
DIBANDINGKAN
• Didlm RS/tren
• Dng rs lain
• Dng standar
• Dng praktik
terbaik
INFORMASI
Sumber : Dr. Luwiharsih, 13 februari 2013
International Library of Measures-
Measure Sets
1) Acute Myocardial Infarction (AMI) aspirin on arrival
2) Heart Failure (HF)
3) Stroke (STK)
4) Children’s Asthma Care (CAC)
5) Hospital-Based Inpatient Psychiatric Service (HBIPS)
6) Nursing-Sensitive Care (NSC)
7) Perinatal Care (PC)
8) Pneumonia (PN)
9) Surgical Care Improvement Project (SCIP)
10) Venous Thromboembolism (VTE)
Sumber : International Library of Measures- JCI
Sumber : WS-PMKP 26-27 Feb 2013
17
1. asesmen pasien; 2. pelayanan laboratorium 3. pelayanan radiologi dan
diagnostic imaging; 4. prosedur bedah;
5. penggunaan antib & obat lain 6. kesalahan medikasi
(medication error) & KNC; 7. penggunaan anestesi & sedasi; 8. penggunaan darah & produk
darah; 9. ketersediaan, isi &
penggunaan RM pasien; 10. pencegahan dan pengendalian
infeksi, surveilans dan pelaporan; ILO, ILI,
Phlebitis, dll 11. riset klinis;
1. Masing-2 area klinis minimal ada 1 indikator minimal ada 11 indikator klinis
2. Dari 11 indikator klinis 5 indikator menggunakan indikator klinis dari International Library
3. Bila dari 11 indikator klinis tsb tdk ada yg menggunakan indikator klinis dari international library maka RS harus mengumpulkan Indikator sebanyak 16 yi 11 indikator klinis + 5 indikator international library
Pilih dari buku International library
Jumlah 5 indikator klinis
Untuk akreditasi tahap pertama hanya
dibuatkan profil indikator tidak perlu
dilakukan pengumpulan data dan
analisis data
Erina Pertiana
Indikator yg dipilih terkait dengan upaya manajemen meliputi :
• pengadaan rutin peralatan kesehatan dan obat penting untuk memenuhi kebutuhan pasien;
• pelaporan aktivitas yang diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan;
• manajemen risiko;
• manejemen penggunaan sumber daya;
• harapan dan kepuasan pasien dan keluarga;
• harapan dan kepuasan staf;
• demografi pasien dan diagnosis klinis;
• manajemen keuangan;
• pencegahan dan pengendalian dari kejadian yang dapat menimbulkan masalah bagi keselamatan pasien, keluarga pasien dan staf.
Erina Pertiana
PEMILIHAN INDIKATOR
PENGUMPULAN DATA
ANALISIS DATA
Tetapkan
frekuensinya
QPS/PMKP 4
QPS/PMKP 4.1
SASARAN KESELAMATAN
PASIEN
I. Ketetapan identifikasi pasien
II. Peningkatan Komunikasi yang efektif
III. Peningkatan Keamanan Obat yang perlu diwaspadai
IV. Kepastian tepat lokasi, tepat prosedur, tepat pasien operasi
V. Pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan
VI. Pengurangan risiko jatuh
QPS/PMKP 5
• Hasil Validasi dan Analisis Data
Pengukuran ditampilkan kepada
publik lewat situs Web rumah sakit
atau cara lain
Erina Pertiana
QPS/PMKP 6,7,8
VALIDASI DAN ANALISIS
DATA PENGUKURAN
Erina Pertiana
VALIDASI DAN ANALISIS DARI DATA
PENILAIAN
SENTINEL
KNC
KTD
RCA
INVESTIGASI
SEDERHANA
MERAH &
KUNING
RISK
GRADING BIRU &
HIJAU
QPS/
PMKP
6, 7, 8
Sumber : Dr. Luwiharsih
TK RIKS Deskripsi Dampak
1 Tdk significant Tidak ada cedera
2 Minor • Cedera ringan , mis luka lecet
• Dapat diatasi dng P3K
3 Moderat • Cedera sedang, mis : luka robek
• Berkurangnya fungsi
motorik/sensorik/psikologis atau intelektual
(reversibel. Tdk berhubungan dng penyakit
• Setiap kasus yg meperpanjang perawatan
4 Mayor • Cedera luas/berat, mis : cacat, lumpuh
• Kehilangan fungsi motorik/sensorik/
psikologis atau intelektual (ireversibel), tdk
berhubungan dng penyakit
5 Katatropik Kematian yg tdk berhubungan dng perjalanan
penyakit
Sumber : Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (2008:9)
TINGKAT
RISIKO
DESKRIPSI
1 Sangat jarang/ rare (> 5 tahun/kali)
2 Jarang/unlikey (> 2 – 5 tahun/kali)
3 Mungkin/ Posible (1 -2 tahun/kali)
4 Sering/Likely (beberapa kali/tahun)
5 Sangat sering/ almost certain (tiap minggu/
bulan)
SKOR RISIKO = DAMPAK X PROBABILITY
Sumber : Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (2008:10)
Probabilitas Tak Significant 1
MINOR 2
Moderat 3
Mayor 4
Katatrospik 5
Sangat sering terjadi (Tiap minggu/bulan)
5
Moderat Moderat Tinggi Ekstrim Ekstrim
Sering terjadi (bbrp kali/tahun)
4
Moderat Moderat Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Mungkin terjadi (1 - < 2 tahun/kali)
3
Rendah Moderat Tinggi
Ekstrim
Ekstrim
Jarang terjadi (> 2 - < 5 th/kali)
2
Rendah
Rendah
Moderat Tinggi
Ekstrim
Sangat jarang terjadi ( > 5 thn/Kali)
1
Rendah
Rendah
Moderat
Tinggi
Ekstrim
Sumber : Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (2008:11)
LEVEL/BANDS TINDAKAN
EKSTREM
(SANGAT TINGGI)
Risiko ekstrem, dilakukan RCA paling lama 45
hari, membutuhkan tindakan segera,
perhatian sampai ke Direktur RS
HIGH
(TINGGI)
Risiko tinggi, dilakukan RCA paling lama 45
hari, kaji dng detail & perlu tindakan segera,
serta membutuhkan tindakan top manajemen
MODERATE
(SEDANG)
Risiko sedang dilakukan investigasi sederhana
paling lama 2 minggu. Manajer/pimpinan
klinis sebaiknnya menilai dampak terhadap
bahaya & kelola risiko
LOW
(RENDAH)
Risiko rendah dilakukan investigasi
sederhana paling lama 1 minggu diselesaikan
dng prosedur rutin
Sumber : Pedoman Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (2008:11)
QPS/PMKP 9 dan 10
MENDUKUNG PERUBAHAN
• Melakukan/menjalanan perubahan
• Tetap fokus
• Re evaluasi secara berkala/periodik
• Pemberdayaan Tim
Sumber : Dr. Luwiharsih
QPS/PMKP 11
Risk Management
• Identifikasi risiko
• Prioritas risiko
• Pelaporan risiko
• Manajemen risiko
• Investigasi kejadian tidak
diharapkan.
Sumber : Dr. Luwiharsih
FMEA
1. Select a high-risk process.
2. Assemble a team.
3. Diagram the process and brainstorm potential failure modes and their effects.
4. Prioritize failure modes.
5. Identify root causes of failure modes.
6. Redesign the process.
7. Analyze and test the new process.
8. Implement and monitor the redesigned process.
Sumber : Dr. Luwiharsih
o FMEA
o Proaktif
– Proses spesifik
o Diagram alur proses
o “Apa yang bisa terjadi?”
o Fokus pada potensi
kegagalan proses suatu
sistem
o Mencegah kegagalan
sebelum terjadi
o RCA
o Reaktif
– Kejadian spesifik
o Diagram kronologis
o “Apa yang telah terjadi?”
o Fokus pada kegagalan
sistem
o Mencegah kegagalan
muncul kembali
Sumber : Dr. Luwiharsih
APA YANG HARUS
DIPERSIAPKAN RS ? • Bentuk Komite Mutu & Keselamatan Pasien.
• Susun Program QPS/PMKP & Pedoman/Panduan QPS/PMKP
• Clinical Pathway Panduan clinical pathway, penetapan 5
area prioritas, panduan praktik klinis, clinical pathway, audit
clinical pathway
• Indikator Mutu tetapkan indikator 11 area klinis, 5
International Library, 9 manajerial & 6 sasaran keselamatan
pasien. Susun Panduan sistem pencatatan, pelaporan, validasi
dan analisis indikator mutu
• Insiden Keselamatan Pasien Susun Panduan pencatatan,
pelaporan insiden dan analisanya
• Panduan RCA & FMEA & hasil analisisnya
Sumber : Dr. Luwiharsih
TERIMA KASIH