pp dengue hemorragic fever

Upload: shinta-lisseva

Post on 04-Mar-2016

19 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dhf

TRANSCRIPT

DENGUE HEMORRAGIC FEVER Grade II

DENGUE HEMORRAGIC FEVER Grade IIDisusun oleh :Donny Rionaldo Siregar209210006Dianitha Handayani 09100700100180Pembimbing : Dr. Sri Yanti Harahap, M.Ked (Ped), Sp.A

DEFINISIInfeksi virus dengue pada manusia mengakibatkan spektrum manifestasi klinis yang bervariasi antara penyakit paling ringan (mild undifferentiated febrile illness), demam dengue, demam berdarah dengue (DBD) sampai demam berdarah dengue disertai syok (dengue shock syndrome = DSS).Dengue Haemoragic Fever (DHF) adalah penyakit demam akut yang disertai dengan adanya manifestasi perdarahan, yang bertendensi mengakibatkan renjatan yang dapat menyebabkan kematian.ETIOLOGIVirus dengue termasuk group B arthropod borne virus (arboviruses) dan sekarang dikenal sebagai genus flavivirus, famili flaviviridae, yang mempunyai 4 jenis serotipe yaitu den-1, den-2, den-3, dan den-4.EPIDEMIOLOGIDi indonesia DHF pertama kali dicurugai disurabaya pada tahun 1968, tetapi konfirmasi virologis baru diperoleh pada tahun 1970.Di jakarta dilaporkan pertama diajukan pada tahun 1969.Dari tahun1968 sampai tahun 1972, kasus hanya dilaporkan dipulau jawa.Epidemi di luar jawadilaporkan pada tahun 1972 (sumatra barat, lampung), 1973 (riau, sulawesi utara, bali), 1974 (kalimantan selatan, nusa tenggara barat).

Infeksi virus denguehepatomegaliDehidrasi Manifestasi perdarahanKebocoran plasma:Hipoproteinemia Hemokonsentarasi efusi pleura- Asites DemamAnoreksiamuntahHipovolemia Permeabilitas vaskular naikTrombositopenia DICmeninggalSyok MENIFESTASI KLINISDemam : Berlangsung antara 2-7 hari kemudian turun secara lysis.Perdarahan : Dapat berupa uji rumple leed positif, petechiae, purpura, echimosis, epistasis, perdarahan gusi dan yang paling parah adalah melena.HepatomegaliShock biasanya terjadi pada saat demam menurun yaitu hari ketiga dan ketujuh sakit. Penderita DHF memperlihatkan kegagalan peredaran darah dimulai dengan kulit yang terasa lembab dan dingin pada ujung hidung, jari dan kaki, sianosis sekitar mulut.

KLASIFIKASI PENATALAKSANAANBerat badan (kg)Jumlah cairan (ml)10100 per kg BB10-201000 + 50 x kg (di atas 10 kg)>201500 + 50 x kg (diatas 20 kg)Kebutuhan Cairan RumatanJenis cairanLarutan kristaloid yang direkomendasikan oleh WHO adalah : larutan ringer laktat (RL) atau dekstrosa 5% dalam larutan ringer laktat (D5 /RL), ringer asetat (RA) atau dekstrosa 5% dalam larutan ringer asetat (D5 / RA), NaCl 0,9% atau dekstrosa 5% dalam larutan garam faali.

Sedangkan larutan koloid adalah dekstran-40 dan plasma darah.PENCEGAHANPemberantasan DHF seperti juga penyakit menular lain, didasarkan atas memutusan rantai penularan. Dalam hal DHF, komponen penularan terdiri dari virus aegypti dan manusia. Karna sampai saat ini belum terdapat vaksin yang efektif terhadap virus itu, maka pemberantasan ditujukan pada manusia dan terutama pada vektornya.PROGNOSISKematian telah terjadi pada 40-50 % penderita dengan shock, tetapi dengan perawatan intensif yang cukup kematian akan kurang dari 2%. Ketahanan hidup secara langsung terkait dengan menejemen awal dan intensif.