paper glasial2
TRANSCRIPT
-
8/2/2019 Paper Glasial2
1/4
Es di puncak gunung jaya wijaya bakal
habis beberapa tahun lagi
Menurut Thomson, salju yang menutupi pegunungan Puncak Jaya mulai
menyusut beberapa tahun terakhir. Dari hasil citra satelit menunjukkan luasan es
di pegunungan itu telah hilang sekitar 80 persen sejak 1936 atau dua pertiga dari
ekspedisi ilmiah terakhir yang dilakukan di tempat itu pada awal 1970.
Para ahli geologi dari Ohio State University memperkirakan gletser yang ada di
pegunungan Puncak Jaya, Papua, terancam hilang karena mencair. Salju di
pegunungan itu mencair karena pemanasan global. "Diperkirakan esnya akan
bertahan beberapa tahun lagi," kata Lonnie Thompson, peneliti senior dari pusat
riset Ohio State's Byrd Polar, yang juga profesor dari School of Earth Sciences.
Perkiraan itu dinyatakan Thompson setelah dia mengambil tiga sampel inti es
dari Pegunungan Puncak Jaya. Penelitian, yang merupakan hasil kerja bareng
National Science Foundation, perusahaan tambang Freeport, serta Badan
Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) ini mengebor inti es yang
bersemayam di Puncak Jaya dengan ketinggian 16 ribu kaki, menjadi tiga batuan
dasar. Es yang pertama sepanjang 30 meter, es kedua 32 meter,m dan es ketiga
sepanjang 26 meter.
Menurut Thompson, yang telah melakukan lebih dari 57 ekspedisi ke
pegunungan bersalju, panjang inti es yang ada di Puncak Jaya, Papua, lebihpendek ketimbang inti es di beberapa pegunungan lainnya. Dia mencontohkan,
ketika mengambil inti es dari Hualcn, yang ada di Pegunungan Andes Peru,
sebelah timur Samudra Pasifik, pada 1993, Thompson membawa inti es
sepanjang 189 meter dan 195 meter. Lantaran pendeknya inti es yang ada di
Puncak Jaya, Thomson memperkirakan salju yang menutupi pegunungan itu
akan hilang dalam beberapa tahun ke depan.
Ketika hendak mengambil inti es di Puncak Jaya, Thomson beserta tim sempat
-
8/2/2019 Paper Glasial2
2/4
dilarang empat suku yang tinggal di kawasan tersebut. Mereka mengklaim bahwa
inti es yang hendak diambil peneliti merupakan tengkorak dewa mereka denganlengan dan kaki berupa gunung-gunung yang ada di sekitarnya. "Kami dianggap
hendak mencuri 'harta' kepercayaan mereka," katanya.
Para penduduk itu yakin bahwa mereka dan inti es itu adalah bagian dari alam.
Jika inti es hilang, penduduk beranggapan jiwa mereka juga akan hilang. Untuk
mengantisipasi perlawanan dari empat suku tersebut, Freeport kemudian
membuka sebuah forum publik yang dihadiri 100-an warga dari empat suku itu.
Pada kesempatan tersebut para peneliti menjelaskan pentingnya pengambilan
inti es untuk mengetahui perubahan iklim global. Setelah berdiskusi selama
empat setengah jam, akhirnya masyarakat membolehkan inti es diambil untuk
diteliti.
Inti es dari Puncak Jaya, Papua, ini diharapkan dapat menambah catatan
mengenai El Nino-Southern Oscillation (ENSO) atau fenomena perubahan iklim
ekstrem yang dominan di daerah tropis. Selain mengambil inti es, tim
mengumpulkan sampel air hujan dari berbagai lokasi, mulai kaki gunung hingga
puncak pegunungan.
Dalam penelitian ini nantinya akan diketahui besarnya isotop oksigen dan
hidrogen dari inti es dan air hujan yang menandakan perubahan suhu. Apabila di
dalam inti es dan air hujan terdapat debu, artinya terjadi peningkatan kejadian
kebakaran atau pembakaran hutan di sekitar gunung.Diterbitkan di:Agustus16,2010
sumber:Es di puncak gunung jaya wijaya bakal habis beberapa tahun
lagihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-
jaya/#ixzz1IVbpl17i
http://id.shvoong.com/2010/08/http://id.shvoong.com/2010/08/http://id.shvoong.com/2010/08/16/http://id.shvoong.com/2010/08/16/http://id.shvoong.com/2010/08/16/http://id.shvoong.com/2010/http://id.shvoong.com/2010/http://id.shvoong.com/2010/http://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/exact-sciences/earth-sciences/2037538-es-di-puncak-gunung-jaya/#ixzz1IVbpl17ihttp://id.shvoong.com/2010/http://id.shvoong.com/2010/08/16/http://id.shvoong.com/2010/08/ -
8/2/2019 Paper Glasial2
3/4
PEMBAHASAN
Dari artikel menjelaskan bahwa di puncak gunung jaya wijaya
terdapat es yang merupakan bentang alam glasial. Bentang alam glasial adalah
massa es yang mampu bertahan lama dan bergerak karena pengaruh gravitasi.
Gletser terbentuk karena salju yang mengalami kompaksi dan rekristalisasi,
gletser terbentuk dan berkembang di suatu daerah setelah melewati beberapa
periode tahun dimana es terakumulasi dan tidak melebur atau hilang.
Bentang alam glasial yang terdapat di puncak pegunungan jaya wijaya
ini termasuk bentang alam glasial tipe alpinr glaciation karena terbentuk pada
daerah pegunungan, tapi tidak semua wilayahnya tertutup oleh es hanya beberapa
bagiannya saja. Proses pembentukan bentang alam glasial yang ada di puncak jaya
wijaya ini sama dengan proses pembentukan bentang alam glasial pada umumnya,
yaitu terjadi hujan salju yang disebut snowfall, snowfall ini terbentuk dari bubuk
salju yang warnanya terang dengan udara yang terjebak diantara keenam sisinya
yang disebut snowflakes kemudian snowflakes akan mengendap pada suatu
tempat dan mengalami kompaksi karena berat jenisnya dan udara keluar, sisi-sisi
snowflakes yang jumlahnya enam akan hancur dan berkonsolidasi menjadi salju
yang berbentuk granular atau disebut granular snow dan mengalami sementasi
membentuk es gletser yang disebut glacier ice, transisi dari bentuk salju menjadi
gletser disebut firn.
Bentang alam glasial ini sangat jarang ditemukan di wilayah negara
Indonesia karena memang dari letak geografisnya Indonesia terletak pada wilayah
beriklim tropis yang hanya memiliki dua musim saja yaitu musim kemarau dan
musim dingin sehingga tidak dimungkinkan terjadi hujan salju, karena faktor
utama pembentukan bentang alam glasial adalah adanya salju maka di sebagian
besar wilayah indonesia tidak ditemukan bentang alam glasial dan hanya terdapat
di puncak pegunungan jaya wijaya hal ini dipengaruhi oleh faktor ketinggian
puncak gunung yang mencapai lebih dari 5000 meter dari permukaan laut, hal ini
-
8/2/2019 Paper Glasial2
4/4
yang menyebabkan suhu di wilayah puncak pegunungan jaya wijaya dibawah nol,
hal ini merupakan faktor pendukung dari terbentuknya bentang alam glasial,
selain itu pada musim dingin es akan terakumulasi dalam jumlah yang besar
sedangkan pada musim panas tingkat peleburannya sangat rendah, sehingga es
yang ada di puncak pegunungan jaya wijaya ini sering disebut sebagai es abadi,
sebenarnya tidak hanya terdapat bentang alam glasial saja di wilayah tersebut
mengingat bentang alam glasial ini terdapat di puncak pegunungan jaya wijaya
berarti terdapat juga bentang alam vulkanik di wilayah tersebut.
Pada wilayah tersebut dimungkinkan terdapat tipe gletser valley
glacier, valley glacier merupakan gletser pada lembah dan dapat mengalir dari
tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah selain itu juga dimungkinkan terdapat
ice cap, ice cap ini merupakan ice sheet yang lebih kecil dan terdapat di
pegunungan. Hal ini dikarenakan dua tipe gletser tersebut hanya terdapat di
daerah pegunungan seperti pada puncak pegunungan jaya wijaya.
Dari artikel mengenai bentang alam glasial yang ada di puncak
pegunungan jaya wijaya ini dapat disimpulkan termasuk ke dalam negative
budget, karena memang terjadi penurunan volume gletser di bentang alam
tersebut