8/19/2019 Outsourcing, Routing, And Scheduling

1/2

1. Outsourcing

Pada landasan teori telah dijelaskan mengenai outsourcing   yang merupakan

 pemakaian tenaga kerja operator/buruh yang diperoleh dari perusahaan ketiga yang

menyediakan jasa tenaga kerja tersebut. Berbeda dengan HEI yang tidak 

menggunakan perusahaan ketiga untuk buruh mereka, tetapi mereka menghendel

 buruh mereka sendiri dengan status sebagai karyawan kontrak. Mereka memiliki

strategi sendiri dalam urusan buruh karywan dengan merekruit mereka dibawah

menejemen HEI yang sifatnya ontrak. HEI juga memberikan pelatihan kepada

 buruh mereka seperti orientasi dan beberpa pelatihan yang berkaitan dengan pekerjaan

operator tersebut. !elain itu HEI menyediakan fasilitas kesehatan dan tunjangan

untuk buruh mereka.

HEI tidak menggunakan jasa pihak ketiga "jasa outsour#ing$ karena merekamenganggap bahwa terdapat berbagai kerugian bila menggunakan jasa dari pihak 

outsour#ing, seperti terlihat pada penjelasan berikut%

&. 'n#aman keamanan dan kerahasian

!alah satu kelemahan terbesar dari outsour#e adalah kurang terjaminnya

kerahasiaan dan keamanan data. (engan adanya keterlibatan dari

 perusahaan lain dalam akti)itas perusahaan akan sangat memungkinkan

terjadinya kebo#oran data perusahaan karena se#ara tidak langsung

 perusahaan penyedia jasa tersebut mengetahui informasi dalam suatu

 perusahaan tersebut "HEI$

*. 'danya biaya tersembunyi

Biaya tersembunyi dan masalah hukum akan timbul jika syarat dan

ketentuan outsour#ing tidak jelas.

+. ualitas

Masalah kualitas juga akan timbul apabila perusahaan penyedia jasa

outsourcing tidak profesional, sehingga akan menghasilkan tenaga kerja

yang tidak kompeten.

. -erkait kesejahteraan keuangan perusahaan penyedia jasa outsourcing 'pabila perusahaan penyedia outsourcing   bangkrut maka akan

 berdampak pula pada perusahaan HEI.

(alam pemilihan tenaga kerja sebagai salah satu input dari proses

transformasi, HEI tidak hanya meren#anakan dan mengestimasi biaya

serta kerugian pada jangka pendek tetapi lebih melihat pada jangka

waktu yang panjang. HEI melihat terdapat beberapa kerugian apabila

menggunakan pihak ketiga "utsour#ing$ untuk operator/buruh.

8/19/2019 Outsourcing, Routing, And Scheduling

2/2

2. Routing and Scheduling

egiatan peren#anaan dan pengendalian produksi dapat dikelompokkan menjadi dua

yaitu urutan produksi " Routing $ dan penjadwalan produksi "Scheduling $.

a.   Routing 

!ebelum melaksanakan produksi, manager adm produksi membuat urutan

 produksi, yang menga#u pada  spect  produksi dan material apa saja yang akan

digunakan

 b.   Scheduling 

!etelah mengetahui urutan produksi, selanjutnya bagian produksi mengatur 

 penjadwalan dengan memperhatikan lead time masing0masing proses sebelum

assembly.

(engan pembuatan routing dan s#heduling dalam proses produksi dapat membuat

 proses tersebut menjadi lebih teren#ana, dan menjadi lebih optimum.