materi psikologi
DESCRIPTION
Psikologi PendidikanTRANSCRIPT
PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Fadzlul, S.Psi., M.Psi., Psi.Dosen Ilmu Pendidikan FKIP UNJA
DEFINISI PSIKOLOGI PENDIDIKAN
• Lindgren (1976)Ed. Psy. Is an applied branch of the field of psychology that is consists of the application of psychological principles & techniques to the development of educational strategies and programs and to the solution of educational problems.
Lindgren ( 1976) Ed . Psy . Merupakan cabang terapan bidang psikologi yang terdiri dari penerapan prinsip-prinsip & teknik psikologis untuk pengembangan strategi dan program pendidikan dan solusi dari masalah pendidikan .
Crow & Crow– Ed. Psy can be regarded as an applied
science in that it seeks to explain learning according to scientifically determined principles and facts concerning human behavior.
• Ed . Psy dapat dianggap sebagai ilmu terapan dalam hal itu berusaha untuk menjelaskan belajar sesuai dengan prinsip-prinsip ilmiah ditentukan dan fakta tentang perilaku manusia
METODE PENELITIAN dalam PSI. PENDIDIKAN
• Metode EKSPERIMEN– Laboratorium– Randomized Field Experiment
• PENGUKURAN KORELASI• PENELITIAN DESKRIPTIF• STUDI LONGITUDINAL
KERABAT PSI. PENDIDIKAN
• Psikologi PendidikanPerkembangan AnakPendidikanPsikologiSosiologi
SUMBANGAN PSI. PENDIDIKAN terhadap PENINGKATAN PENDIDIKAN
• Sebagai ilmu didasari pada penelitian bagaimana transmisi dari guru murid yang berkaitan dengan:– jenis informasi– skill–nilai– sikap
• Sikap / perilaku guru yang ditampilkan sebagai kebiasaan dapat diterangkan berdasarkan ilmu dan penelitian yang mendasari sikapnya.
• Research + Common Sense = Effective Teaching
• Apakah mengajar murid hanya semata transfer of knowledge dari guru yang berpengetahuan lebih kepada murid yang berpengetahuan kurang?
Prinsip2 Belajar- Mengajar a. Motivasi Belajar– self management dengan mengenali motivasi
siswa agar bisa mengarahkannyab. Hasil Belajar–Belajar berkaitan dengan taksonomi belajar
yang berhubungan dengan domain arah belajar, yaitu:
- kognitif- afektif- psikomotor
c. Penyimpanan & Transfer informasi–Memori jangka panjang & pendek–Transfer positif/ negatif–Pengaturan diri / self regulation–Proses terjadinya transfer
Tujuan Psikologi Pendidikan: (Gage & Berlner, 1992)
–To Explain–To Predict–To Control
4 Fokus dalam Psikologi Pendidikan1. Learner– Pengetahuan tentang murid dengan menggunakan teori
psikologi perkembangan, kepribadian dan sosial2. Learning Process– Penerapan psikologi belajar, gaya belajar, transfer of
training, perbedaan individu, psikologi kognitif, motivasi, dll3. Teaching Process– Penerapan metode pengajaran, gaya mengajar, teknik
pengelolaan kelas, strategi pengajaran, materi pengajaran, dll
4. Lingkungan– Konteks sosial dalam kelas atau lingkungan rumah,
komunikasi, dll
PERKEMBANGAN INDIVIDU dan KELOMPOK• Prinsip Utama:
– Variabilitas individual sangat besar didalam kelompok– Ada overlap yang sangat besar antara dia & kelompok
Perbedaan diantara siswa:• Berubah dari waktu ke waktu tidak ada perbedaan yang
permanen sifatnya• Ada banyak variabilitas didalam berbagai kelompok yang
kelihatannya mirip• Bila dua kelompok secara rata2 berbeda dalam karakteristik
tertentu, belum tentu perbedaan tersebut muncul dalam individu
• Siswa akan berprestasi maksimal apabila perbedaan individu dan kelompok dipertimbangkan
INTELIGENSI
• Inteligensi adalah:– kemampuan adaptif– kemampuan belajar– kemampuan menggunakan pengalaman
sebelumnya untuk menganalisis dan memahami situasi baru secara efektif
– dapat kelihatan dalam berbagai situasi– culture spesific
Hubungan IQ & Prestasi Sekolah:
– bukan hubungan kausalitas tetapi hubungan korelasional
– ada hal2 lain yang berpengaruh pada prestasi
– skor IQ hanya menunjukkan kinerja seseorang dalam test tertentu pada satu waktu tertentu dan dapat berubah
Teori Inteligensi:
– g faktor– multiple intelligence dari Howard Gardner (linguistic, logical
mathematical, spatial, musical, bodily kinesthetic, interpersonal, intrapersonal, naturalist)
– Triarchic Theory dari Sternberg Perilaku inteligen dipengaruhi oleh 3 hal:
1. konteks lingkungan2. pengalaman masa lampau3. proses kognitif
•Perilaku inteligen melibatkan pengembangan otomatisasi kemampuan berespon secara cepat & efisien
Perbedaan Etnis
• Contoh:– bahasa & dialek– konvensi sosiolinguistik– kooperasi vs kompetisi– kinerja pribadi vs umum– kontak mata– konsep waktu– tipe pertanyaan– hubungan dan harapan keluarga
Perbedaan Gender• Beberapa perbedaan gender, misalnya:– bidang skolastik– ketrampilan fisik & motorik– motivasi– harga diri– penjelasan mengenai keberhasilan dan kegagalan– harapan dan aspirasi karier– hubungan interpersonal
• Perbedaan Gender terjadi karena:– perilaku orang tua– perilaku teman sebaya– perilaku guru
Perbedaan Sosioekonomis
• Faktor yang mempengaruhi:– nutrisi yang buruk– stress emosional– miskinnya pengalaman masa dini yang dapat
mendorong kesiapan sekolah– penolakan teman sebaya– aspirasi yang rendah– kurangnya keterlibatan orang tua dalam
pendidikan anak
Siswa yang Beresiko
• Ciri2nya:– sejarah kegagalan berulang–usianya lebih tua dibandingkan teman2 lain–masalah perilaku dan emosional– kurang keterikatan dengan sekolah– semakin tidak terlibat dengan kegiatan
sekolah
• Cara Mengatasi:– identifikasi siswa beresiko sedini mungkin– sediakan kurikulum sesuai dengan kehidupan &
kebutuhannya– komunikasikan harapan kita akan keberhasilan
akademiknya– sediakan dukungan ekstra untuk keberhasilan
akademiknya– tunjukkan bahwa mereka bertanggung jawab akan
keberhasilannya sendiri– dorong identifikasi terhadap sekolah
Harapan Guru• Efek harapan guru terhadap siswa:– harapan guru akan dengan sendirinya
mempengaruhi perlakukan guru terhadap siswa– mempengaruhi konsep diri siswa
• Agar harapan guru positif:– pelajari latar belakang siswa dan keluarganya– perhatikan kelebihan dan kekurangannya– nilai kemajuannya secara teratur dan secara obyektif– ingat bahwa perilaku guru dapat berdampak
terhadap siswa