materi dan perubahan & struktur atom & sisem periodik
DESCRIPTION
Struktur Atom & Sistem PeriodikTRANSCRIPT
5/11/2018 MATERI DAN PERUBAHAN & Struktur Atom & Sisem Periodik - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/materi-dan-perubahan-struktur-atom-sisem-periodik 1/5
- 1 -
MATERI DAN PERUBAHANNYA
MATERISegala sesuatu yang mempunyai MASSA dan
menempati RUANG.
Wujud Materi
Materi bisa terdapat dalam tiga bentuk: Padat (solid),cair (liquid) dan gas (gas), serta ada bentuk ke empat
yaitu Plasma
SIFAT ZAT PADATSolid matter is characterized by resistance to any
change in shape, caused by a strong attraction between
the molecules of which it is composed
SIFAT ZAT CAIRliquid form, matter does not resist forces that act to
change its shape, because the molecules are free to
move with respect to each other . Liquids, however,
have sufficient molecular attraction to resist forces
tending to change their volume
SIFAT GASGaseous matter, in which molecules are widely
dispersed and move freely, offers no resistance to
change of shape and little resistance to change of
volume. As a result, a gas that is not confined tends to
diffuse infinitely, increasing in volume and
diminishing in density.
SIFAT-SIFAT
Materi
A. SIFAT INTENSIFSifat yang tidak tergantung pada jumlah dan ukuran
zat
Contoh: berat jenis, tiitk didih, warna dll
B. SIFAT EKSTENSIFSifat yang tergantung pada jumlah dan ukuran zat
Contoh: massa, volume, jumlah partikel dll
PERUBAHAN PADA MATERI
A. PERUBAHAN FISIKAPerubahan pada materi yang tidak menghasilkan zat
baru.
Perubahan yang terjadi hanya perubahan wujud
Es Air Uap air
H2O(s) H2O(l) H2O(g)
A. PERUBAHAN KIMIAPerubahan pada materi yang menghasilkan zat baru.
Contoh:
- Proses pembakaran
- Proses pembusukan
Ciri-ciri perubahan kimia
1. Timbul gas, contoh reaksi logam seng
dengan asam kuat
2. Timbul panas, contoh reaksi pembakaran
3. Terjadi perubahan warna, contoh reaksi
pengkompleksan
4. Terjadi endapan contoh reaksi antara AgNO3 danNaCl
PERUBAHAN KIMIA DILIHAT DARI ALIRAN
ENERGI
B. Reaksi EksotermReaksi kimia yang disertai dengan pelepasan energi
(H < 0)
B. Reaksi Endoterm Reaksi kimia yang disertai dengan penyerapan energi
(H > 0)
HUBUNGAN MATERI DENGAN ENERGISetiap Materi mempunyai energi
ENERGIcapacity of matter to perform work as the result of its
motion or its position in relation to forces acting on it
PEMBAGIAN ENERGI YANG TERKAIT
MATERIEnergy associated with motion is known as kinetic
energy, and energy related to position is calledpotential energy
JENIS-JENIS ENERGIEnergy exists in various forms, including mechanical,
thermal, chemical, electrical, radiant , and atomic
Energy.
KONVERSI ENERGIAll forms of energy are interconvertible by appropriate
processes. In the process of transformation either
kinetic or potential energy may be lost or gained, but
the sum total of the two remains always the same.
HUKUM-HUKUM TENTANG MATERIA. Materi kekekalan masa
B. Hukum Perbandingan Tetap
PENGGOLONGAN MATERIMateri
Zat tunggal campuran
UNSUR SENYAWA HOMOGEN HETEROGEN
UNSUR Zat tunggal yang dengan cara kimia biasa tidak dapat
diuraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana
Berdasarkan perbedaan sifat dikenal unsur:
Logam, non logam dan metaloid
Partikel terkecil dari unsur yang masih mempunyai
sifat unsur : ATOM
5/11/2018 MATERI DAN PERUBAHAN & Struktur Atom & Sisem Periodik - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/materi-dan-perubahan-struktur-atom-sisem-periodik 2/5
- 2 -
Sifat senyawa berbeda dengan sifat-sifat unsur
Contoh:
NaCl → Na + 1/2Cl2
Partikel terkecil dari senyawa yang masih mempunyai
sifat senyawa dinamakan molekul
CAMPURANCampuran adalah penggabungan dari dua zat tunggal
atau lebih secara fisis dan dengan komposisi tidak
tertentu.
Campuran terdiri dari ; campuran homogen dan
campuran heterogen.
Campuran homogen terdiri dari larutan, dan larutan
terdiri dari pelarut dan zat terlarut.
PERBEDAAN CAMPURAN DENGAN
SENYAWA
Campuran1. Terbentuk sebagai hasil proses fisis
2. Mempunyai sifat aditif dari komponennya
3. Massa zat yang dicampur sembarang
4. Dapat dipisahkan secara fisika
Senyawa
1. Terbentuk sebagai hasil proses kimia2. Mempunyai sifat baru
3. Massa zat yang dicampur harus dengan
perbandingan tertentu
4. Dapat dipisahkan secara kimia
PEMISAHAN CAMPURAN1. FILTRASI
2. DESTILASI
3. EKSTRAKSI
4. KROMATOGRAFI
5. KRISTALISASI
6. DEKANTASI
STRUKTUR ATOM
Atom: Partikel terkecil dari unsur yang masihmempunyai sifat unsur
Partikel atom Proton (P)
Massa 1 (1,67. 10-17 kg)
MUATAN +1 (1,6.10-19)
NETRON (n)
Massa = 1 (1,67.10-27 kg)
Matan = 0
Elektron (e)
Massa = 0 (9,1.10-31 kg)
Muatan = -1 (-1,6.10-19)
Quarks
Massa = bervariasi
Muatan = 0
STRUKTUR ATOM
Lambang Unsur X ZXA
Z = Nomor atom
= jumlah proton(p) = jumlah elektron (e)
A = Nomor massa = massa atom
= Jumlah proton (p) + jumlah netron (n)
ISOTOP
Isotop: Unsur dengan nomor atom sama tapi
nomor massa berbeda
TEORI ATOM
A. TEORI ATOM DALTON1. Setiap materi terdiri atas partikel tak terbagi
(atom)
2. Atom suatu unsur identik dan berbeda
dari atom lain
3. Atom tidak dapat diciptakan dan diubah jadi
atom
unsur lain
4. Reaksi adalah penggabungan/pemisahan dari
beberapa atom yang tertentu.
B. TEORI ATOM THOMSON (Model roti kismis)Atom merupakan bola bermuatan positif, di tempat-
tempat tertentu terdapat elektron
C. TEORI ATOM RUTHERFORDAtom terdiri atas inti yang sangat kecil dengan
muatan positif dimana massa atom terpusat. Elektron
bergerak mengelilingi inti tersebut.
D. TEORI ATOM NEILS BOHR- Elektron dalam mengelilingi inti berada pada
tingkat energi tertentu tanpa menyerap dan
memancarkan energi (Keadaan stasioner)
- Elektron dapat berpindah dari satu tingkat energi
ke tingkat energi yang lain
D. TEORI ATOM MODERN- Louis de Broglie: Elektron bersifat sebagai materi
dan gelombang (dualisme)
- Heisenberg: Teori ketidakpastian
- Erwin Schrodinger : Persamaan gelombang
elektron
TEORI ATOM
SULITNYA MEMBUKTIKAN KEBERADAANATOM
5/11/2018 MATERI DAN PERUBAHAN & Struktur Atom & Sisem Periodik - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/materi-dan-perubahan-struktur-atom-sisem-periodik 3/5
- 3 -
Sir Humpry Davy (1778-1829) dan Michael Faraday
(1791-1867) Ragu dengan teori atom
- Termodinamika membantu mendorong
penemuan atom dan pada sisi lain
mematikan minat mempelajari atom
- Penemuan Brown dan persamaan Brown
dari Einstein diaplikasikan oleh Perrin dan
mendapatkan bilangan Avogadro identik untuk berbagai percobaan.
- Pengamatan atom tidak bisa dengan mata
telanjang atau mikroskop optik.
- Pengamatan menggunakan mikroskop
elektron dan scanning Tunnel Microscope
dengan cara pandang berbeda
KONFIGURASI ELEKTRONCara elektron tersusun di dalam lintasan elektron
sesuai tingkat energi masing-masing
KONFIGURASI ELEKTRON
a. Metode Kulit elektron
Elektron mengisi kulit elektron (n) dengan urutan:K (n = 1) jumlah maks. Elektron 2(1)2 = 2
L (n = 2) jumlah maks. Elektron 2(2)2 = 8
M (n = 3) jumlah maks. Elektron 2(3)2 = 18
N (n = 4) jumlah maks. Elektron 2(4)2 = 32
dst
Contoh:
K L M N
11 Na : 2 8 1
20 Ca : 2 8 8 2 (?)
21 Sc : 2 8 8 3 (?)
b. Metode Bilangan KuantumKeadaan elektron dalam suatu atom ditentukan oleh 4
macam bilangan kuantum
a. Bilangan Kuantum Utama (n)Menunjukkan kulit utama yang
menggambarkan jarak rata-rata elektron dari inti atom
n : 1 2 3 4 dst
Lambang : K L M N dst
Jml maks el. : 2 8 18 32 dst
b. Bilangan Kuantum azimuth ( )Menunjukkan jenis sub kulit (bentuk
orbital)
Harga : 0, …. , ….., (n – 1)
n = 1 = 0 (sub kulit s) 1s
n = 2 = 0 (sub kulit s) 2s
= 1 (sub kulit p) 2p
n = 3 = 0 (sub kulit s) 3s
= 1 (sub kulit p) 3p
= 2 (sub kulit d) 3d
n = 4 = 0 (sub kulit s) 4s
= 1 (sub kulit p) 4p
= 2 (sub kulit d) 4d
= 3 (sub kulit f) 4f
c. Bilangan Kuantum magnetik (m)
Menunjukkan jumlah orbital dalam setiap
sub kulit
Harga m : - , …. , 0, ….., +
= 0 (sub kulit s) m = 0 ( satu orbital) maks: 2 el.
= 1 (sub kulit p) m = -1, 0, +1 (3 orbital) maks: 6
el. = 2 (sub kulit d) m = -2,-1,0,+1,+2 (5 orbital)
maks: 10 el.
= 3 (sub kulit f) m = -3, -2,-1,0,+1,+2, +3 (7
orbital)
maks: 14 el.
d. Bilangan Kuantum spin (s)Menunjukkan arah rotasi elektron melalui
sumbu
Harga s = +1/2 (arah paralel)
= -1/2 (arah anti paralel)
KAIDAH KONFIGURASI ELEKTRON
A. Prinsif Aufbau Pengisian sub kulit oleh elektron selalu dimulai dari
sub kulit yang terendah tingkat energinya kemudian
sub kulit berikutnya yang tingkat energinya lebih
tinggi
n sub kulit
1 1s
2 2s 2p
3 3s 3p 3d
4 4s 4p 4d 4f
5 5s 5p 5d 5f ….
6 6s 6p 6d 6f …. ….
Urutan pengisian elektron : 1s 2s 2p 3s 3p 4s
3d
4p 5s 4d 5p 6s 4f dst
Contoh:
a. 11 Na : 1s22s
22p
63s
1
2 8 1
b. 20 Ca : : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
2 8 8 2
c. 21 Sc : : 1s2
2s22p
63s
23p
64s
23d
1
Latihan:
Tentukan konfigurasi elektron dari
a. 34Seb. 55Cs
c. 27Co
d. 24Cr
B. Aturan HundPengisian elektron pada orbital sedemikian rupa
sehingga masing-masing orbital akan ditempati oleh
masing-masing sebuah elektron yang arah spinnya
paralel sampai sub kulit setengah penuh, kemudian
elektron – elektron dalam orbital tersebut membentuk
pasangan elektron (penuh)
Menurut Hund: sub kulit akan STABIL jika penuh
atausetengah penuh
5/11/2018 MATERI DAN PERUBAHAN & Struktur Atom & Sisem Periodik - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/materi-dan-perubahan-struktur-atom-sisem-periodik 4/5
- 4 -
Contoh: 3d6
Contoh 2: Bagaimanakah konfigurasi elektron dari
24Cr
24Cr : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d4
24Cr : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d5
C. Larangan PauliTidak mungkin dua buah elektron dalam satu orbital
mempunyai keempat bilangan kuantum yang sama
Contoh: 3d6
n : 3
: 2 (sub kulit d)
m : -2
s : +1/2
n : 3
: 2 (sub kulit d)
m : -2s : -1/2
Latihan:
1. Tentukan Keempat bilangan kuantum dari
elektron pada kulit ke-3 seperti ditunjukkan anak
panah
2. Tentukan Keempat bilangan kuantum dari
elektron terakhir dari 27Co
SISTEM PERIODIK UNSUR
GOLONGAN (GOLONGAN (LajurLajur vertikalvertikal))
P E R I O D E (
P E R I O D E ( L a j u r
L a j u r m e n d a t a r l
m e n d a t a r l ) )
SIFAT – SIFAT PERIODIK :
Jari – jari Atom semakin ke kanan , maka semakin
kecil, dan semakin ke bawah semakin besar.
SENYAWASenyawa adalah zat tunggal yang dihasilkan dari
gabungan dua unsur atau lebih secara kimia
Energi ionisasi semakin ke kanan akan emakin besar
dan semakin kebawah dia akan semakin mengecil.
El adalah energi yang diperlukan untuk melepas satu
elektron terluar dalam fasa gas.
Afinitas elektron, semakinke kanan akan semakin
ngatif (endoterm), dan semakin ke bawah akan
semakin positif (eksoterm)
Afinitas elektron didiefinisikan sebagai kalor reaksi
saat elektron ditambahkan kepada atonm netral gas.
Keelektronegatifan, semakin ke kanan akan semakin
besar, dan semakin kebawaah akan semakin mengecil.
Keelektronegatifan adalah kecenderungan sebuah
atom unsur untuk menerima alektron.
Harga Keelektronegatifan
(skala Pauling)
Sifat logam akan saling tarik menarik dengansifat nologam
Sifat basa akan saling tarikmenarik dengan sifat asam.
NOMOR NAMA ELEKTRON
VAL. BLOK
IA (1) ALKALI ns1 s
IIA (2) ALKALI
TANAH
ns2 s
IIIB (3) TRANSISI (n-1)d1ns2 d
IVB (4) TRANSISI (n-1)d2ns2 d
VB (5) TRANSISI (n-1)d3ns2 d
VIB (6) TRANSISI (n-1)d5ns1 d
VIIB (7) TRANSISI (n-1)d5ns2 d
VIIIB (8) TRANSISI (n-1)d6ns2 d
VIIIB (9) TRANSISI (n-1)d7ns2 d
VIIIB (10) TRANSISI (n-1)d8ns2 d
NOMOR NAMA ELEKTRON
VAL. BLOK
IB (11) TRANSISI (n-1)d10ns1 d
IIB (12) TRANSISI (n-1)d10ns2 d
IIIA (13) BORON ns2np1 p
IVA (14) KARBON ns2np2 p
VA (15) NITROGEN ns2np3 p
VIA (16) OKSIGEN ns2np4 p
VIIA (17) HALOGEN ns2np5 p
VIIIA (18) GAS
MULIA
ns2np6 p
5/11/2018 MATERI DAN PERUBAHAN & Struktur Atom & Sisem Periodik - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/materi-dan-perubahan-struktur-atom-sisem-periodik 5/5
- 5 -
Sifat reduktor akan saling tarik menarik dengan
f\sifat oksidator.
LATIHAN
01. 11,2 gram logam L valensi 3 direaksikan dengan
larutan H2SO4. jika dihasilkan 6,72 liter gas hidrogenpada keadaan standar dan setiap atom L mempunyai
30 netron. Tentukan nomor golongan dan nomor
periode dari L
02. Jika jari-jari atom Li, Na, K, Be dan B secara acak
dalam angdtrom adalah: 2,01; 1,23; 1,57; 0,80 dan
0,89, tentukan jari-jari atom Li.
03. Diantara unsur 11Na, 12Mg, 19K, 20Ca dan 37Rb.
Tentukan unsur yang mempunyai energi ionisasi
terbesar dan terkecil
04. Unsur X dengan konfigurasi: 1s2 2s2 2p5 .
Tentukan nomor golongan/periode dan sifatkeelektronegatifan dibandingkan unsur lainnya.