Apakah terapi awal (pengaturan diet dan olahraga) sudah sesuai diberikan kepada pasien?

JOURNAL READINGAditya Jhenevel | 2010730004Pembimbing : dr. Ali Sakti, Sp.PD

Kadar1Pendahuluan2Tujuan PenelitianMengulas perspektif, prevalensi global, gambaran klinis, komplikasi, diagnosis, dan alternatif terapeutik untuk menatalaksana MDRTF. This article reviews the historical perspective, global prevalence, clinical features, complications, diagnosis, and therapeutic alternatives 3Metode Two methods were used to gather the information presented in this article. First PubMed was searched for English language references to published relevant articles. Secondly, chapters on typhoid fever in standard textbooks of paediatric infectious diseases and preventive and social medicine were reviewed. 4HasilDari 697 pasien yang mengikuti survey dan spirometri Sebanyak 445 (64%) dari klinik umum dan 252 (36%) dari klinik spesialis295 pasien yang memiliki hasil spirometri dengan standar ATS yang ketat sampel analisisHASIL

Hasil

This providesevidence that maternal obesity status might play amore important role than BG levels on the risk forlarger infants at birth.7Hasil

Hasil

Hasil

10PembahasanMeskipun tidak ada gambaran klinis yang patognomonik terhadap MDRTF, sering ditemukan adanya demam tinggi ( > 104F), toksemia, distensi abdomen, nyeri abdomen, hepatomegali dan splenomegali pada kasus.Gold standard diagnosis MDRTF adalah isolasi bakteri dari kultur darah. Ciprofloxacin dan ceftriaxone adalah obat yang sering digunakan sebagai pengobatan MDRTF dan menghasilkan klinis yang baik. Kesimpulan dan Saran MDRTF adalah masalah kesehatan publik yang menjadi di negara berkembang. Imunisasi masal pada daerah endemik dengan vaksin oral hidup Typhi 21a atau injectable unconjugated Vi typhoid vaccine, penggunaan antibiotik yang rasional, perbaikan fasilitas sanitasi publik, ketersediaan air minum yang bersih, promosi praktek proses penanganan makanan yang aman, dan edukasi kesehatan masyarakat adalah pencegahan MDRTF yang penting. High BMI measured at GDM screeningwas the most important determinant for risk ofmacrosomia. These findings suggest that GDMscreening may be a critical gestational time point toinitiate maternal weight control oriented interventionstrategy to lower the risk.12TERIMA KASIH