jbptunikompp gdl fatimahnim 18401 3 babii

8/18/2019 Jbptunikompp Gdl Fatimahnim 18401 3 Babii

1/30

30

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Tentang Ilmu Komunikasi

2.1.1 Hakikat dan Definisi Komunikasi

Komunikasi merupakan hal yang paling hakiki dalam kehidupan

baik kehidupan individual maupun berkehidupan sosial. Bila dilihat dari

segi kehidupan individual bahwa dengan komunikasi seseorang dapat

berbicara dengan diri sendiri, mengenal diri sendiri, mengevaluasi diri

sendiri, meyakinkan diri sendiri tentang ini dan itu, mempertimbangkan

keputusan-keputusan yang akan diambil dan bahkan dapat menyiapkan

pesan-pesan yang akan disampaikan kepada orang lain. Bila dilihat dari

segi kehidupan sosial dengan komunikasi seseorang dapat berinteraksi

dengan orang lain, mengenal mereka, membina hubungan baik,

memecahkan masalah bersama-sama, mengembangkan gagasan baru,

dan berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Dengan kata lain pada hakikatnya komunikasi berlangsung terus-

menerus terjadi disetiap saat, dimanapun dan disegala bentuk kondisi

lingkungan seseorang selama ia masih menghembuskan naasnya, karna

dengan komunikasi seorang individu dapat mengetahui berbagai hal

seperti inormasi, pengetahuan, wawasan dan lain-lain melalui pesan

yang dikomunikasikan. Komunikasi bagi kehidupan sosial sangat

berperan akti bagi keberlangsungan hidup sosial, hal tersebut sejalan

30


2/30

3!

dengan pernyataan dari "alaludin #akhmat bahwa $%etiap masyarakat

manusia - baik primiti maupun modern- berkeinginan mempertahankan

suatu persetujuan mengenai berbagai aturan sosial melalui komunikasi&.

'#akhmat, !()*+!. Berdasarkan pernyataan "alaludin #akhmat tersebut

dapatlah dibuat suatu analisas bahwa komunikasi merupakan suatu hal

yang siatnya penting bagi keberlangsungan hidup manusia baik sebagai

individu maupun sebagai makhluk sosial yang berusaha

mempertahankan suatu persetujuan sosial melalui proses komunikasi

ersetujuan sosial tersebut tentu saja diutarakan menggunakan

lambang-lambang berarti yang telah disepakati bersama, oleh karena

sangatlah relevan bila dalam penelitian ini peneliti juga mengungkapkan

pengertian komunikasi menurut ./. alapah dan tang bahwa

$Komunikasi sebagai 1lmu tentang pernyataan manusia yang

menggunakan lambang-lambang yang berarti& 'alapah, dan tang,

!()3 +(.

esan tersebut tidak dikomunikasikan begitu saja karna pada

dasarnya komunikasi merupakan suatu aktivitas atau proses yang

dilakukan melalui suatu media, ditujukan kepada seseorang atau

sekelompok orang dengan maksud dan tujuan tertentu. ernyataan

tersebut didukung pula oleh sebuah pengertian komunikasi yang coba

dikemukakan oleh "oseph . Devito dalam bukunya yang berjudul

Komunikasi ntar anusia, bahwa +

$Komunikasi mengacu pada tindakan, oleh satu orang atau lebih

yang mengirim dan menerima pesan yang terdistorsi oleh

3!


3/30

32

gangguan 'noise, terjadi dalam suatu konteks tertentu, mempunyai

pengaruh tertentu dan ada kesempatan melakukan umpan

balik&'Devito+23+!((

ernyataan dari "oseph . Devito tadi juga didukung oleh 4arold

5asswell bahwa komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh

komunikator kepada komunikan melalui media yang dapat menimbulkan

eek tertentu&. '6endy, 2000+!0.

Keempat perbedaan deinisi komunikasi dari empat orang ahli

diatas dapat menjadi suatu bukti nyata bahwa komunikasi itu adalah

pesan yang dapat disampaikan oleh individu atau kelompok yang

memiliki keragaman budaya dan lain-lain untuk disampaikan kepada

individu atau kelompoknya sendiri bahkan yang berbeda budaya

sekalipun, disampaikan melalui media tertentu dan dengan maksud

tertentu.

4akikinya proses komunikasi merupakan proses penyampaian

lambang yang memiliki arti, dimana arti atau makna dari lambang-

lambang tersebut telah disepakati bersama dimana hasil akhir yang

diinginkan dari proses tersebut adalah tumbuhnya saling pemahaman,

pengertian antara orang-orang yang melakukan proses komkunikasi

tersebut. pendapat dari peneliti tersebut sejalan dengan apa yang

diungkapkan oleh #oger dan D. 5awrence '!()!, bahwa komunikasi

merupakan + $%uatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau

melakukan pertukaran inormasi dengan satu sama lainnya, yang pada

32


4/30

33

gilirannya akan tiba pada saling pengertian yang mendalam& '7angara,

2008 +!(.

2.1.2 Kom!onen" kom!onen Komunikasi

Berangkat dari pengertian bahwa komunikasi merupakan sebuah

proses penyampaian pesan dari individu atau kelompok kepada indivu

atau kelompok lain melalui media tertentu dengan tujuan tertentu, seperti

pola komunikasi yang berusaha diperkenalkan oleh 5asswel bahwa +

&roses komunikasi meliputi &who says what to whom in what

channel with what effect , atau siapa berkata apa kepada siapa dengan

menggunakan saluran apa serta menimbulkan pengaruh apa& '6endy,

2000+!0

aka dapat dibuat suatu analisa baru bahwa unsur atau

komponen pembangun dari komunikasi tersebut adalah antara lain +

pembicara atau komunikator 'individu atau kelompok, pesan 'lisan

maupun tulisan, media, pendengar atau komunikan 'individu atau

kelompok lain, dan terakhir adalah pengaruh dari hasil proses

komunikasi tersebut, karna pada dasarnya proses menghasilkan sesuatu,

begitu juga sebaliknya proses komunikasi menghasilkan sesuatu yang

disebut pengaruh atau effect .

ernyataan mengenai komponen atau unsur pembentuk

komunikasi tersebut sesuai dengan komponen pembentuk komunikasi

yang diperkenalkan oleh /nong 9chjana 6endi dalam bukunya yang

33


5/30

38

berjudul Dinamika Komunikasi. enurut, 5ingkup 1lmu Komunikasi

berdasarkan komponennya terdiri dari +

!. Komunikator 'communicator

2. esan 'message

3. edia 'media

8. Komunikan 'communicant

:. 6ek 'effect '6endy, 2000+*

Komponen-komponen tersebut merupakan komponen yang paling

mendasar dari sebuah proses komunikasi.

2.1.# Tujuan dan $fek Komunikasi

%etiap aktivitas sosial dan individu selalu memiliki tujuan dalam

penerapannya, begitu pula dengan proses komunikasi. %ecara sadar

ataupun tidak disadari setiap kali seseorang ataupun sekelompok orang

menyampaikan sebuah pesan atau inormasi kepada seseorang atau

sekelompok orang lain, sebenarnya dalam proses komunikasi tersebut

terdapat suatu tujuan baik disadari maupun tidak disadari oleh orang

yang menyampaikan inormasi tersebut. enurut "oseph . Devito,

tujuan komunikasi terbagi menjadi empat, yaitu +

!. enemukan

2. 9ntuk berhubungan

3. 9ntuk meyakinkan

8. 9ntuk bermain 'Devito, !(( + 30-33

38


6/30

3:

papun jenis tujuan komunikasi yang berlangsung, secara hakiki

proses penyampaian pesan tersebut memiliki eek atau dampak, yang

menurut devito terbagi menjadi tiga, yaitu dampak atau eek intelektual,

dampak atau eek aekti, dampak atau eek psikomotorik 'Devito, !(( +

2(.

2.1.% P&insi! ' !&insi! Komunikasi

9ntuk memahami komunikasi secara lebih mendalam sebaiknya kita

mengenal terlebih dahulu apa yang menjadi prinsip mendasar dari

komunikasi, karena melalui pemahaman tentang prinsip- prinsip

komunikasi inilah kita baru dapat mempelajari lebih lanjut tentang

komunikasi dalam segala bentuk dan ungsinya.

"oseph . Devito dalam bukunya yang berjudul Komunikasi ntar

anusia, menyebutkan bahwa prinsip- prinsip komunikasi tersebut

terdiri dari delapan prinsip, yaitu +

!. Komunikasi adalah paket isyarat

2. Komunikasi adalah paket penyesuaian

3. Komunikasi mencakup dimensi isi dan hubungan

8. Komunikasi melibatkan transaksi simetris dan komplementer

:. #angkaian komunikasi dipunktuasi

*. Komunikasi adalah proses transaksional

. Komunikasi tak terhindarkan

). Komunikasi bersiat tak reversibel 'Devito, !(( + 80-8(

3:


7/30

3*

elalui prinsip ; prinsip tersebutlah, lebih lanjut kita dapat

mengetahui bahwa komunikasi terdiri dari berbagi bentuk mencakup

komunikasi intrapribadi, komunikasi diadik, komunikasi antarpribadi,

komunikasi kelompok, komunikasi publik, komunikasi organisasi dan

komunikasi massa.

2.2 Tinjauan Tentang Pu(li) *elations

2.2.1 Definisi Pu(li) *elations

Public relations dilihat secara etimologis, merupakan gabungan

dari dua kata yaitu $ Public& dan $ Relations&, perkataan $ Public” yang ada

dalam public relations merupakan peminjaman istilah dari ilmu sosiologi.

Public relations atau yang lebih dikenal dengan istilah 4umas


8/30


9/30


10/30

3(

pelayanan dari perusahaan kepada masyarakat dan menyesuaikan sikap

perusahaan dengan kepentingan publik yang berhubungan, sehingga akan

menimbulkan opini yang positi terhadap perusahaan.

Dari beberapa deinisi yang dikemukakan oleh para ahli dan pakar

Public Relations tersebut di atas, dapatlah dilihat walaupun berbeda-beda

tetapi memiliki kesamaan maksud pengertian tentang public relations

secara garis besar yaitu bahwa Public Relations memiliki arti penting

dalam membentuk dan menjaga hubungan baik dan saling pengertian

antara perusahaan dengan publiknya.

2.2.2 Tujuan Public Relations

Bila melihat pengertian dan deinisi mengenai 4umas


11/30

80

%ecara teoritis humas memiliki ungsi yang terintegral dengan

manajemen, sesuai dengan yang dikemukakan oleh /nong 9chjana

6endi bahwa ungsi humas terbagi menjadi empat yaitu +

a. enunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan organisasi.

b. embina hubungan harmonis antara organisasi dengan intern dan

ekstern

c. enciptakan kombinasi dua arah dengan menyebarkan inormasi dari

organisasi kepada publik dan menyalurkan opini publik kepada

organisasi.

d. elayani publik dan menasehati pimpinan organisasi dari kepentingan

umum. '6endi,!((*+(8

%elain ungsi humas yang dinyatakan oleh /nong 9chjana 6endi,

ungsi humas yang dinyatakan oleh 7utlip A 7enter dalam bukunya yang

berjudul 'ffective Public Relations dijelaskan bahwa ungsi 4umas adalah

sebagai berikut +

!. enunjang kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi

2. enciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dengan

menyebarkan inormasi dari perusahaan kepada publik dan

menyalurkan opini publik pada perusahaan.

3. elayani publik dan memberikan nasihat kepada pimpinan organisasi

untuk kepentingan umum

80


12/30

8!

8. embina hubungan secara harmonis antara organisasi A publik, baik

internal maupun eksternal. 'Kusumastuti,2002+23

%edangkan menurut 6dwin 6mery menyebutkan ungsi public

relations sebagai berikut +

$9paya yang terencana dan terorganisasi dari sebuah perusahaan atau

lembaga untuk menciptakan hubungan-hubungan yang saling bermanaat

dengan berbagai publiknya.& 'Djaja, !():+2!

Dari penjelasan-penjelasan mengenai ungsi ublic #elations di

atas dapat dibuat satu kesimpulan dasar, bahwa ungsi humas terintegrasi

secara struktural dengan manajemen. Dalam ungsinya tersebut 4umas

terikat peran dengan publik baik internal maupun eksternal dan pihak

manajemen, atau dengan kata lain ungsi humas yang lain adalah sebagai

penjembatan antara manajemen atau perusahaan dengan publiknya 'pihak

terkait.

2.2.% Tugas Public Relations

%ebagai salah satu bagian penting dalam sebuah organisasi, humas

juga memiliki tugas yang berhubungan dengan ungsi dan tujuan humas,

menurut rida Kusumastuti tugas humas dibagi menjadi tiga, yaitu sebagai

berikut +

!. enginterpretasikan, menganalisa dan mengevaluasi

kecenderungan perilaku publik, kemudian direkomendasikan

8!


13/30

82

kepada manajemen untuk merumuskan kebijakan organisasi atau

lembaga.

2. empertemukan kepentingan organisasi atau lembaga dengan

kepentingan publik.

3. engevaluasi program-program organisasi atau lembaga,

khususnya yang berkaitan dengan publik.'Kusumastuti, 2002+2:

dapun tugas public relations sehari-hari adalah +

!. enyelenggarakan dan bertanggung jawab atas penyampaian

pesan secara lisan dan tulisan atas penyampaian inormasi atau

pesan secara lisan, tulisan atau gambar 'visual kepada publik,

sehingga publik mempunyai pengertian yang benar tentang hal

ihwal organisasi yang dilakukan.

2. emonitor, merekam, dan mengevaluasi tanggapan serta pendapat

umum atau masyarakat .

3. empelajari dan melakukan analisa reaksi publik terhadap

kebijakan organisasi atau perusahaan, maupun segala macam

pendapat ' public acceptance and non acceptance.

8. enyelenggarakan hubungan yang baik dengan masyarakat dan

media massa untuk memperoleh public opinion dan perubahan

sikap. '#achmadi,!((2+23

82


14/30

83

Berdasarkan penjelasan-penjelasan di atas, dapatlah diketahui

bahwa tugas seorang praktisi public relations secara garis besar adalah

menyarankan kepada pihak manajemen mengenai segala bentuk kebijakan

yang akan dibuat, yang berhubungan dengan kepentingan perusahaan dan

publiknya.

2.2., Akti-itas Public Relations

9ntuk mengoptimalkan seluruh tujuannya, maka Public Relations

(fficer '#/ harus mengerahkan segala aktivitasnya yang diseusaikan

dengan publik perusahaan yang menjadi sasaran aktivitas tersebut.

ublik itu sendiri terbagi menjadi dua yaitu publik internal dan

publik eksternal, maka aktivitas #/ juga terbagi menjadi dua yaitu

Internal Public Relations dan ' '#ternal Public Relations. Berikut ini

adalah penjelasan dari kedua aktivitas Public Relations tersebut+

)* Internal Public Relations

ktivitas Internal Public Relations itu sendiri adalah

aktivitas kegiatan Public Relations yang ditujukan kepada

publik internal perusahaan yang meliputi karyawan, direksi,

sta ,manajemen, dll. ktivitas Internal Public Relations

memiliki tujuan untuk menunjang keberlangsungan dan

keberhasilan kinerja perusahaan dari dalam.

4al tersebut sejalan dengan apa yang dikutip oleh /emi

bdurrachman dalam bukunya yang berjudul $asardasar

Public Relations, bahwa tujuan internal Public Relations

83


15/30

88

menurut Criswold adalah, $encapai karyawan yang

mempunyai kegairahan kerja&. 'bdurrachman, 200! + 38

Dari penjelasan diatas, terlihat jelas bahwa tujuan dari

internal # adalah mencapai karyawan yang mempunyai

gairah kerja, sehingga dalam berbagai bentuk kegiatan ataupun

aktivitas internalnya seorang #/ haruslah memikirkan aspek

tersebut.

+* '#ternal Public Relations

ktivitas '#ternal Public Relations haruslah bersinergi

antara perusahaan dengan publik eksternalnya yang meliputi

investor, stakeholder, pemerintah, dll.

@ujuan '#ternal Public Relations itu sendiri adalah untuk

mengeratkan hubungan dengan orang-orang diluar

badan


16/30

8:

2.2. /edia Pu(li) *elations

edia komunikasi humas dibagi menjadi dua sesuai dengan

karakteristik publik yang menjadi sasaran khalayak dari humas yaitu

publik internal dan publik eksternal. edia tersebut adalah komunikasi

internal dan media komunikasi eksternal.

edia tersebut terbentuk, untuk menjangkau publik baik secara

umum maupun khusus dalam rangka mencapai tujuan-tujuannya. edia-

media tersebut meliputi +

!. edia Komunikasi 1nternal

Komunikasi internal yang untuk lebih lanjut disebut

sebagai komunikasi pegawai terbagi menjadi tiga macam, yaitu

komunikasi ke bawah, komunikasi ke atas, dan komunikasi

sejajar. aka media komunikasinya meliputi + jurnal internal,

papapn pengumuman, kaset video dan 77@, stasiun radio

sendiri, jaringan telepon internal, kotak saran, insenti bicara,

siaran umum, obrolan langsung, dewan pekerja, presentasi

video atau slide, literatur pengenalan < inormasi Konerensi

sta dan rapat dinas, inspeksi pimpinan, tur sta, acara

kekeluargaan, pameran dan peragaan, klub sosial.. 'nggoro,

200:+2!!-228

2. edia Komunikasi 6ksternal

edia komunikasi eksternal, merupakan media-media umum

yang biasa digunakan untuk menjangkau khalayak komersil,

8:


17/30

8*

media-media tersebut meliputi + $jurnal eksternal, media

audiovisual, literatur edukati, komunikasi lisan, pameran,

seminar dan konerensi, serta sponsor&.'nggoro, 200:+!8

2.# Tinjauan Tentang Pame&an

2.#.1 Penge&tian Pame&an

Bila dilihat berdasarkan media komunikasi eksternal yang sudah

dijelaskan di atas, terlihat bahwa pameran menjadi salah satu media

komunikasi yang dapat digunakan oleh #/ sebagai sarana untuk

menyampaikan inormasi dari perusahan kepada publik eksternal dan

bahkan kepada masyarakat umum.

ameran sendiri merupakan media komunikasi eksternal humas

yang dinilai eekti dalam menyebarkan pesan berupa inormasi kepada

publik dan masyarakat umum. endapat tersebut didukung pula oleh

pernyataan dari 6endy mengenai pengertian pameran, bahwa $pameran

secara komunikologis yaitu merupakan sarana yang eekti utntuk

menyebarkan suatu pesan karena bersiat inormati dan persuasi&.

'6endy, !(((+!80.

ernyataan dari 6endy hampir sama seperti pernyataan dari

#usady #uslan bahwa $pameran secara komunikologis yaitu dapat

menyebarkan suatu pesan, inormati dan persuati dan sebagai sarana

komunikasi yang membuat publik tetap menjadi ingat dan mengerti

tentang apa yang ingin ditampilkan pada suatu pameran tersebut& '#uslan,

200+23).

8*


18/30

8

asih dalam buku yang sama, dengan mengutip pernyataan dari

"ack Dove seorang pakar audio visual aids ' mengatakan bahwa +

$kwoledge is absorted through the five sense assessed in the following

proportions&. engetahuan tersebut dapat diserap melalui panca indera

manusia, yaitu penilaian menurut proporsi indera sebagai berikut +

!. enggunakan mata ' sight 0E

2. endengaran 'hearing !3E

3. %entuhan 'touch *E

8. enciuman ' smel l 3E

:. 7itra #asa 'taste 3E . '#uslan, 200+23)

2.#.2 /a)am"ma)am Pame&an

ameran sebagai sarana media komunikasi, pameran terbagi

menjadi beberapa jenis klasiikasi. enurut . 5inggar nggoro dalam

bukunya yang berjudu @eori dan roesi Kehumasan, ia berpendapat

bahwa pada dasarnya, jenis-jenis ekshibisi atau pameran dapat

diklasiikasikan sebagai berikut +

!. ameran umum ' public e#hibition, yakni pameran yang

bertujuan memperkenalkan suatu organisasi atau produknya,

atau suatu hal khusus, kepada khalayak umum. %alah satu

contoh yang dapat dikemukakan disini adalah pameran rumah

8


19/30

8)

atau pameran mebel yang sering diadakan di Balai %idang

%enayan.

2. ameran dagang 'trade e#hibition, yakni suatu pameran yang

khusus bagi kalangan atau pihak tertentu, mulai dari para

pengunjung pameran, perusahaan - perusahaan bonaide, calon

pembeli, instansi pemerintahan yang menangani perdagangan

dan unsur-unsur lainnya dari komunitas bisnis. isalnya adalah

pameran produk komputer, pameran mobil terbaru, pameran

mebel, dan seterusnya. %elain untuk menarik perhatian

khalayak, pameran dagang ini bertujuan untuk mencetak

transaksi jual-beli secara langsung pada lokasi pameran.

3. ameran luar ruangan 'outdoor e#hibition, seperti Indonesia

Air !how serta berbagai macam pameran berukuran besar,

pameran produk-produk pertanian dan pameran pedesaan

lainnya yang biasanya memadukan acara-acara hiburan dan

pameran dagang.

8. ameran terbatas ' private e#hibition, diadakan di dalam

ruangan, baik itu didalam sebuah gedung milik sendiri maupun

gedung sewaan, hanya untuk para tamu undangan 'lihat nomor

h.

:. ameran dagang luar negeri 'overseas trade fairs yang khusus

diselenggarakan dalam rangka mempromosikan produk-produk

buatan suatu negara di negara lain, dan menarik minat para

8)


20/30

8(

pembeli atau importir setempat. ameran ini sering pula diikuti

oleh banyak negara sehingga menyerupai suatu pameran

internasional dimana masing-masing negara memiliki paviliun

atau gerai tersendiri untuk memamerkan berbagai macam

produknya.

*. ameran patungan ' oint venture e#hibition, yakni pembukaan

suatu gerai yang melibatkan beberapa peserta, misalnya saja

perusahaan-perusahaan 1nggris yang beroperasi di suatu negara,

dan dibiayai atau disubsidi oleh pihak ketiga misalnya Badan

romosi ariwisata 1ndonesia.

. ameran Keliling 'mobile show, yakni suatu ekshibisi yang

biasa diselenggarakan secara berpindah-pindah dari tempat yang

satu ke tempat yang lain. Berbagai macam yang di pamerkan

diangkut dengan kereta api barang, trailer , pesawat kargo atau

truk. Banyak pula eksportir yang sengaja mengadakan pameran

di pelabuhan-pelabuhan , di mana produk yang di pamerkan di

bawa dengan kapal.

). ameran jinjing ' portable e#hibition, yakni suatu pameran yang

perangkatnya begitu ringkas, sehingga mudah di bawa kemana-

mana. Cerai yang dipakai juga ringkas sehingga gampang di

pasang, dilipat, serta diangkut. enyelenggara pameran ini bisa

perusahaan swasta, bisa pula instansi pemerintah.

8(


21/30

:0

(. ameran kecil ' small e#hibition yang biasanya hanya di adakan

pada sebuah pojok atau sudut toko, beranda hotel, dan di

emperan stasiun atau bandar udara. Barang yang di pamerkan

dapat dikemas dalam kotak-kotak atau diletakkan dalam etalase

ditumpukkan pada panel pameran, atau bisa juga ditempatkan

pada suatu area khusus secara permanen. Di samping panel

pameran, perangkat penting lainnya yang selalu digunakan

adalah sampel model, oto-oto, dan bagan-bagan.

!0. cara pekan belanja atau pekan promosi ' shopping weeks

yang sering kali disponsori oleh lembaga pemerintah, asosiasi

perdagangan, perusahaan manuaktur, badan promosi

pariwisata, atau lembaga-lembaga lainnya. cara tersebut

sering diselenggarakan oleh toko-toko besar terkemuka.

Biasanya acara ini didukung oleh etalase ' displays window

atau ruang peraga khusus. %elain itu, acara ini juga sering

disertai dengan pertunjukan ilm atau atraksi hiburan panggung

dengan melibatkan para penari, penyanyi dan artis terkenal

bertara nasional. neka hidangan yang menarik peragaan

busana, dan berbagai bentuk atraksi lainnya juga sering

ditampilkan pada acara seperti ini.

!!. jang pamer khusus ' special e#hibition, yakni pengadaan

sesuatu perlengkapan atau acara tambahan khusus untuk

menyamarkan atau meningkatkan kualitas dan daya tarik

:0


22/30

:!

lokasi kunjungan. isalnya, pemasangan karpet merah

kehormatan pada gerbang masuk di stasiun kereta api atau

bandar udara, khusus untuk menyambut, menyenangkan,

sekaligus menghormati para pengunjung. 'nggoro, 200:+

!)))-!)(

2.#.# Ka&akte&istik Pame&an

%ebagai salah satu media komunikasi eksternal, menurut .

5inggar nggoro pameran memiliki beberapa karakteristik khusus, yaitu

sebagai berikut +

a. "udah menarik perhatian. Kelebihan utama pameran terletak

pada kemampuannya dalam membangkitkan dan mengarahkan

perhatian khalayak atau konsumen kepada subjek yang

dipamerkan, sehingga dengan demikian menarik minat banyak

orang, dan tidak jarang para pengunjung pameran tersebut

sengaja datang dari tempat-tempat yang amat jauh. Di situ para

peserta pameran berkesempatan untuk bertemu dengan orang-

orang yang tidak pernah mereka jumpai sebelumnya atau yang

nyaris tidak mereka kenal lagi akibat tidak adanya waktu untuk

saling mengadakan kontak.

esan-pesan pameran, dan juga pesan-pesan dari masing-

masing peserta pameran tersebut, dapat menyebar luas sehingga

jauh melampaui tempat pameran itu sendiri. cara pameran

biasanya juga memperoleh liputan dari berbagai media yang

:!


23/30

:2

terkait baik dari dalam maupun dari luar negeri. ameran-

pameran dirgantara dan mobil di aris biasanya juga akan

muncul dalam acara berita televisi di 1nggris.

Famun, tentu saja pemanaatannya sangat bergantung pada

kemampuan para peserta pameran itu sendiri dalam mencermati

peluang-peluang humas yang terkandung dalam

penyelenggaraan pameran, misalnya dengan menjalin kerja

sama dengan bagian pers pameran tersebut sebulan sebelumnya,

sehingga peserta itu dapat memperoleh liputan yang layak atas

keikutsertaannya dalam pameran.

%alah satu pemanaatan peluang humas yang gampang

dilakukan oleh peserta adalah dengan mengundang pers untuk

mengunjungi stannya karena biasanya para petugas pers

pameran telah memiliki jadwal untuk mengadakan kunjungan

singkat ke tempat pameran dan ke sebagian stan.

b. -aktu yang longgar* %egenap persiapan penyelenggaran sebuah

pameran, termasuk persiapan para personel pelaksananya

'misalnya para penjaga stan, membutuhkan waktu yang tidak

sedikit. etugas penjaga stan haruslah orang yang mampu

menjawab pertanyaan yang sekiranya akan diutarakan oleh para

pengunjung.

Kadang-kadang suatu pameran juga memerlukan penerjemah.

9ntuk sebuah pameran yang bersiat internasional atau

:2


24/30


25/30

:8

pun jelas akan lebih nyata dan menarik ketimbang jika

perusahaan itu memberikan penjelasan dan penggambaran

mengenai produknya lewat iklan, katalog, ataupun literatur

penjualan.

Demikian pula, dalam suatu pameran dapat dilakukan

pembagian sampel produk yang hendak diluncurkan kepasar. 1ni

tentu saja merupakan satu peluang promosi penjualan tersendiri

yang cukup potensial. rototip produk bisa ditampilkan di stan

dan komentar serta sambutan dari para pengunjung dapat

langsung diketahui, dan akan dapat digunakan sebagai bahan

pertimbangan dalam rangka penyempurnaan produk itu

nantinya.

. Adanya suasana akrab dalam pameran* %uasana akrab dan

rekreati dalam sebuah pameran membuat para pengunjung

merasa kerasan dan menikmati kunjungannya, meskipun

barangkali mereka lelah berjalan kaki mengelilingi seluruh arena

atau lokasi pameran. 'nggoro, 200:+!(0-!(!

2.#.% Da0a ta&ik Pame&an

/nong 9. 6endy memberikan cara-cara untuk memikat perhatian

khalayak, yakni +

a. enciptakan bentuk istimewa

%tand pameran yang diadakan di suatu lokasi pameran yang

tampak dari luar segalanya hampir sama dengan stand-stand

:8


26/30

::

lainnya, tidak akan menarik perhatian secara khusus. @idak

demikian halnya apabila suatu stand mempunyai bentuk

yang berbeda dengan yang lainnya, maka perhatian publik

akan lebih tertuju pada stand tersebut.

b. emberikan warna kontras

?arna dapat diambil manaatnya untuk memikat perhatian

publik. ?arna yang kontraslah yang segera membangkitkan

perhatian. 4al ini kalau stand-stand lainnya tidak dicat

secara kontras. 9ntuk pameran yang diadakan hanya untuk

sementara waktu saja, tidak perlu seluruh gedung dicat baru

secara kontras. Didalam situasi tersebut bisa dilakukan

dengan jalan memasang kayu atau bambu dan benda-benda

murah inilah yang diwarnai secara kontras.

c. enyajikan suara keras

emperdengarkan suara atau bunyi-bunyian yang keras

dengan maksud menarik perhatian publik hanya dapat

dilakukan pada pameran yang dilakukan pada pameran yang

diadakan secara khusus disebuah gedung tepi jalan raya .

cara seperti itu tak dapat dilakukan pada pameran di pasar

malam atau air seperti "akarta air, sebab semua stand pada

umumnya memperdengarkan bunyi-bunyian untuk menarik

perhatian publik disertai seru-seruan dari para propagandis.

::


27/30

:*

%uara yang terlalu keras yang memekakan telinga bukan

menarik perhatian, melainkan sebaliknya, mungkin publik

akan menghindarkan tempat itu secepatnya.

d. enciptakan alat gerak

/rang-orang yang akan lalu-lalang akan segera terpikat

perhatiannya apabila ada sesuatu yang bergerak didepannya

atau disampingnya. 9ntuk itu banyak cara yang dapat

diciptakan dengan bantuan aliran listrik dan alat-alat hasil

teknologi mutakhir.

e. enyebarkan wangi-wangian

Di berbagai negara yang sudah maju banyak pengusaha

yang melakukan cara untuk memikat perhatian publik

dengan menyebarkan wangi-wangian pada barang-barang,

ruangan toko, dll. ublik yang lalu-lalang akan $terheran-

heran& sewaktu melewati sebuah toko dan menengoknya ke

arah sumber wewangian tersebut. %ehubungan dengan

penyelenggaraan pameran, #/ dapat mencobanya.

'6endy, !((3+!:-!

5ebih lanjut, /nong juga mengungkapkan beberapa cara untuk

menarik perhatian publik setelah mereka berada diruang pameran +

a. engaturan yang harmonis

:*


28/30

:

Barang-barang yang dipamerkan hendaknya diatur

harmonis, serasi dengan bentuk ruangannya, warna

dindingnya, letak gambar dan lain sebagainya. engaturan

barang-barang yang dipamerkan secara harmonis bukan saja

menarik perhatian, tetapi juga menimbulkan kesan.

b. 5alu lintas yang lancar

5alu lintas di ruang pameran harus berjalan dengan lancar.

%ewaktu sudah berada di pintu masuk mula, publik harus

diberi gambaran bahwa mereka dapat keluar kembali

dengan mudah. 5alu lintas yang diatur secara satu jurusan

akan mencegah terjadinya kesimpang siuran. Dengan cara

seperti ini, publik dapat melihat-lihat barang-barang yang

dipamerkan dengan leluasa.

c. 7aption yang singkat tapi jelas

7aption yang berupa tulisan untuk memberikan keterangan

terhadap barang yang dipamerkan hendaknya singkat tetapi

jelas. 4uru-hurunya sebaiknya besar-besar. Dalam

hubungan ini hendaknya diperhitungkan bahwa publik yang

akan membaca caption tersebut mungkin sambil berjalan.

d. Distribusi bahasa tulisan

:


29/30

:)

Bahan tulisan yang terdiri dari majalah atau brosur atau

older adalah untuk memperlengkapi pameran. %iapapun

juga yang meminta bahan tulisan tersebut perlu diberi,

sekalipun anak-anak. ereka semua harus memperoleh

kesan yang baik dari pameran itu. 7itra atau image

organisasi yang diwakili oleh para penjaga pameran banyak

tergantung dari pelayanannya yang menyenangkan publik.

e. enyedianaan buku tamu

9ntuk kepentingan penilaian 'evaluation penyelenggaraan

pameran perlu diadakan buku tamu. Buku tamu ini

diletakkan di atas meja dekat jalan keluar untuk keperluan

pengunjung yang diminta kesan-kesan dan saran-sarannya.

'6endy, !((3+!)-!)0

%edangkan menurut /emi bdurachman dalam bukunya

yang berjudul Dasar-dasar ublic #elations, dalam menyelenggarakan

pameran yang menarik perlu diperhatikan hal-hal penting seperti +

a. ara pengunjung tertarik untuk memperhatikan setiap

display.

b. ameran merupakan suatu dorongan bagi para pengunjung

untuk mengadakan suatu kegiatan.

c. ameran merupakan hal-hal yang baru dengan cara yang

istimewa.

d. ameran memberikan ide-ide baru, dll. 'bdurachman,

2002+!03-!08.

2.% Tinjauan tentang $fekti-itas

:)


30/30

:(

6ekti memiliki arti berhasil atau tepat guna. 6ekti merupakan kata

dasar, sementara kata siat dari eekti adalah eektivitas. enurut 6endy,

eektivitas adalah komunikasi yang prosesnya mencapai tujuan yang direncanakan

sesuai dengan biaya yang dianggarkan, waktu yang ditetapkan, dan jumlah

personel yang ditentukan.'6endy, !()(+!8.

5ebih lanjut dalam penelitian ini eektivitas yang menjadi tolak ukur

adalah dasar pengertian komunikasi yang eekti dari 4aryani, bahwa

$komunikasi yang eekti mempunyai aktor-aktor yang terdiri dari komunikator

yaitu kredibilitas komunikator dan daya tarik komunikator A pesan yang

disampaikan kepada komunikan&. '4aryani, 200!+2*-2).

jbptunikompp gdl fatimahnim 18401 3 babii

Documents