gema - portal pelindo gema mei 17.pdf · keseriusan dan kesiapan indonesia dalam menyediakan...

60

Upload: dangnguyet

Post on 25-Mar-2019

253 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

No. 04 April 2017 | 3GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 3Gema

Majalah

Pelabuhan

| No. 05 Mei 20174 GemaMajalah

Pelabuhan

Salam Redaksi“The best way to not feel hopeless is to get up and do something. Don’t wait for good things to happen to you. If you go out and make some good things happen, you will fill the world with hope, you will fill yourself with hope.” ~Barack Obama

Yup… seperti kata presiden ke-44 Amerika Serikat ini, cara terbaik untuk membuat hidup bersemangat adalah dengan bangkit dan melakukan sesuatu. Kita tidak bisa sekadar berdiam diri dan berharap segala sesuatu yang baik akan datang dengan sendirinya. Untuk mewujudkannya kita harus berusaha. Sembari melakukan usaha itu, kita telah memberi harapan kepada dunia dan memenuhi diri kita sendiri dengan harapan.

Pembaca Gema yang budiman, prinsip ini sejalan dengan CIPTa yang menjadi nilai-nilai utama Pelindo 1. Siap berubah untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen dan para pelanggan. Tidak terasa, Go Live ERP semakin dekat. Kita sedang bersiap untuk berubah. Jangan pernah takut dengan perubahan, tetapi “berjalanlah” bersamanya. Di edisi ini, kami mengangkat pendapat beberapa staff tentang kesiapan mereka menghadapi perubahan setelah Go Live ERP.

Ada juga artikel tentang inovasi yang dilakukan oleh China Port. Semoga artikel ini bisa menginspirasi. Seperti biasa, di tiap edisinya, kami juga mengemas percakapan dengan managerial Pelindo 1 dalam bentuk question and answer. Kali ini, kami berbincang dengan General Manager TPKDB tentang program di TPKDB. Di rubrik event, ada highlight berbagai berita dari cabang-cabang.

Akhirnya, selamat membaca Gema Pelabuhan Edisi Mei. Mari bekerja dengan giat untuk memberi harapan kepada dunia dan diri sendiri.

SalamRedaksi Gema Pelabuhan

Gem

aM

ajal

ah Pel

abuh

an

Pembina/Penasehat :PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)

Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi : Corporate Secretary

Redaktur Pelaksana :Asisten Corporate Secretary Humas

Administrasi :Dico Milanda

Staff Redaksi :Rafika Aulia HasibuanRica Agnas GirsangSheila Ultri

Redaksi Gema Pelabuhan menerima tulisan artikel, opini, foto dan surat pembaca yang berkaitan dengan Pelindo 1

untuk tulisan artikel, opini, foto dan surat pembaca dapat dikirimkan via email ke alamat :

[email protected]

[email protected]

dilengkapi dengan identitas lengkap penulis

Logo Shared Services Pelindo 1

No. 05 Mei 2017 | 5GemaMajalah

Pelabuhan

BOD MeSSAGe

fRAMe THIS MOnTH

kOnfeRenSI PeLABUHAn DUnIA, MOMenTUM SUkSeSkAn vISI nAwA CITA

PeLInDO 1 RAIH BUMn MARkeTeeRS AwARD 2017

TAnGGAP DARURAT DI kAnTOR PUSAT PeLInDO 1

APA ITU SSP1?

PeLInDO 1 LUnCURkAn SIM PROGRAM keMITRAAn DAn BInA LInGkUnGAn

TRAInInG TO THe TRAIneRS

BAnTUAn BAnjIR BAnDAnG kUTACAne

PeLInDO 1 TeRIMA kUnjUnGAn PARA jURnALIS MAnCAneGARA

kIneRjA OPeRASIOnAL BICT CAPAI TRenD 42,41 B/S/H DAn 1,37 HARI TRT

6

10

12

14

16

18

20

22

23

24

26

PANDU

DUkUnG PenInGkATAn LeveL Of SeRvICe BICT SIAPkAn 20 UnIT TeRMInAL TRAkTOR

PeMAnDUAn DI CABAnG BATAM

UPACARA PeMBUkAAn InDUkSI CALOn PeGAwAI

HIGH LIGHT

CABAnG PekAnBARU BeRIkAn PenGHARGAAn UnTUk PeLAnGGAn TeRBAIk

CABAnG PekAnBARU SIAP BeRkAnTOR DI PeRAwAnG

PeRInGATAn ISRA’ MI’RAj BICT

CABAnG PekAnBARU SAMBUT BULAn SUCI RAMADHAn

TeRMInAL PeTIkeMAS DOMeSTIk BeLAwAn MenGGeLAR ACARA ISRAq MIRAj

TPkBD jUARA TURnAMen fUTSAL RAMADHAn CUP 2017

28

29

30

32

34

34

35

35

36

36

MENARA

CABAnG BeLAwAn MeRIAHkAn PekAn InOvASI SUMUT

CABAnG BeLAwAn PeRInGATI ISRA ‘MIRAj nABI MUHAMMAD SAw

APA kATA MeRekA TenTAnG eRP?

PeRISPInDO RAyAkAn HARI kARTInI

TUGAS BARU SeBAGAI CHAnGe AGenT PeLInDO 1

MeMAHAMI TRAnSfORMASI PeLABUHAn-PeLABUHAn DI CHInA - PART 1

7 MeRCUSUAR TeRTInGGI DI DUnIA

SIMPLe exeRCISeS AT wORk

ReSenSI BUkU DAn fILM

SnAPSHOT

TeRMInOLOGI

37

37

38

40

42

44

48

50

54

56

58

SAN DAR

Daftar Isi

B O D M E S S A G EM. HAMIED WIJAYADIRekTUR SDM DAn UMUM

| No. 05 Mei 20176 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 20176 Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

No. 04 April 2017 | 7GemaMajalah

Pelabuhan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Bapak-Ibu keluarga besar Pelindo 1 yang saya banggakan,

Tahun 2017 adalah tahun yang sangat penting bagi perusahaan kita. Pada tahun ini, kita

melaksanakan dua proyek besar yang sangat krusial yaitu ERP, dan juga SSU. Semua ini kita

lakukan untuk semakin mendekatkan kita pada cita-cita Pelindo 1 Hebat. Pelindo yang kita

banggakan bersama.

Bapak Ibu, sudah kurang lebih 7 bulan kita bekerja keras menyusun dan mendesain ERP agar

dapat mendukung bisnis perusahaan. Pada saat ini proyek implementasi ERP telah memasuki

fase Realisasi dimana pada fase ini makin banyak tantangan pekerjaan yang harus kita

selesaikan. Pada fase ini kita lakukan pengujian-pengujian terhadap sistem yang kita bangun

dengan Unit Test, System Integration Test (SIT), serta User Acceptance Test (UAT). Semua ini kita

lakukan untuk menjamin bahwa sistem yang kita bangun dapat berjalan dengan baik dan sesuai

dengan kebutuhan kita.

Bapak Ibu, kesuksesan ERP tentunya tidak hanya ditentukan oleh kualitas sistem yang kita

miliki. Bagaimana kita dapat berjalan mandiri dengan sistem ini juga merupakan faktor penentu

kesuksesan ERP. Artinya, selain sistem ERP itu sendiri, knowledge mengenai sistem ini juga

harus harus kita miliki dalam organisasi. Hal ini sangat penting karena kita harus mencapai

kemandirian. Pelindo 1 harus mandiri. Oleh karena itu pada fase ini kita mulai menginvestasikan

sumber daya kita untuk membangun kemandirian perusahaan dengan melakukan Training to

The Trainers (TTT) yang diikuti oleh baik tim PMO ERP maupun perwakilan cabang. Kepada

para peserta TTT inilah perusahaan memberikan kepercayaan dan tanggung jawab besar.

Inilah knowledge champions kita, duta kita, SDM-SDM terpilih yang menjadi aset kita bersama.

Merekalah yang akan meneruskan ilmu yang telah didapat pada End Users Training (EUT) pada

pertengahan Juni sampai Juli nanti.

Sudah lazim bahwa diperlukan pengorbanan untuk mencapai sesuatu yang besar, khususnya

pada bulan Mei sampai Agustus ini dimana merupakan masa transisi dalam penyiapan ERP.

Pada fase ini akan ada beberapa SDM yang terlibat dalam agenda-agenda ERP yang saya

sebutkan tadi, sehingga mungkin mengakibatkan sedikit gangguan operasional kita. Saya

mengerti bahwa hal ini tidak nyaman, tapi saya percaya bahwa pengorbanan ini adalah

pengorbanan yang diperlukan untuk mencapai terus maju ke depan.

Bapak Ibu sekalian keluarga besar Pelindo 1, dari kantor pusat maupun cabang, baik struktural

maupun non-struktural, baik organik maupun non-organik, atas nama manajemen, saya ingin

menyampaikan bahwa manajemen berkomitmen penuh terhadap kesuksesan ERP. Oleh karena

itu, saya berharap Bapak Ibu memiliki komitmen yang sama dengan saya. Saya berharap Bapak

Ibu masing-masing dapat memberikan kontribusi bagi perusahaan kita dengan mensukseskan

ERP yang insya Allah akan kita luncurkan 17 Agustus tahun ini sebagai kado Pelindo 1 untuk

Indonesia.

Akhir kata, atas nama manajemen dan pribadi saya ucapkan terima kasih atas dukungan Bapak

Ibu sekalian.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pelindo 1. Hebat

B O D M E S S A G EM. HAMIED WIJAYADIRekTUR SDM DAn UMUM

No. 05 Mei 2017 | 7GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

| No. 05 Mei 20178 GemaMajalah

Pelabuhan

No. 05 Mei 2017 | 9GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 9Gema

Majalah

Pelabuhan

FRAME tHIS MoNtH

| No. 05 Mei 201710 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201710 Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

Pekerja Menyelesaikan Pembangunan Terminal Curah kering di Pelabuhan Belawan. Terminal Curah kering ini nantinya dapat

menampung 30.000 Ton Curah kering.Foto : Irsan Mulyadi

Irsan Mulyadi, seorang fotographer yang bekerja di kantor Berita nasional, sering mendapat penghargaan dari nasional maupun Internasional. karya fotonya sering dimuat di media lokal, nasional dan Internasional.

No. 05 Mei 2017 | 11GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Indonesia menjadi tuan rumah konferensi pelabuhan se-dunia atau The International

Association of Ports and Harbors (IAPH) ke-30 yang digelar, 7 – 12 Mei 2017 di Nusa Dua Convention Center, Bali. Konferensi ini merupakan ajang penting bagi seluruh pemangkukepentingan (stakeholders) Industri kepelabuhan dunia untuk membahas dan bertukar pikiran terkait dengan perkambangan industri kepelabuhan dan semua

industri turunannya.

Perhelatan tahunan Konferensi IAPH kali ini memasuki kali ke-30. Konferensi ini juga rencananya akan dihadiri oleh sekitar 1.000 pelaku industri maritim dan logistik dunia, pemerintah merasa perhelatan ini sangat penting bagi pelaku industri kepelabuhan di Indonesia.

“Konferensi ini dapat kita gunakan semaksimal mungkin untuk

menggali bertukar wawasan dengan para pelaku industri kepelabuhan dari seluruh dunia. Selain itu, ini merupakan momentum bagi kita untuk memperkenalkan industri kepelabuhan dalam negeri guna menarik sebanyak mungkin investasi di sektor kepelabuhan. Sesuai arahan Presiden RI agar seluruh pihak dapat berperan aktif dalam memajukan industri kepelabuhan guna mendorong suksesnya program Indonesia

KoNFERENSI PElAbUHAN DUNIA, MoMENtUM

SUKSESKAN VISI NAWA CItATeks : Fiona | Foto : Idham

| No. 05 Mei 201712 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201712 Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

sebagai poros maritim dunia,” ujar Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.

Dalam siaran pers sebelumnya, Menteri BUMN Rini Soemarno juga menegaskan agar konferensi yang digagas oleh PT Pelindo I, II, III dan IV (Persero) ini dapat digunakan sebaik-baiknya oleh seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) kemaritiman nasional. Pihaknya juga menyambut baik kegiatan ini, agar berbagai potensi ekonomi di sektor maritim dapat tergali lebih maksimal. Kkegiatan ini juga penting guna mewujudkan Nawa Cita untuk Indonesia yang lebih baik.

Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero) Bambang Eka Cahyana mengatakan, pihaknya beserta berbagai elemen berkomitmen untuk terus melakukan inisiatif dan inovasi agar apa yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia untuk menjadi poros maritim dunia dapat segera terwujud. Konferensi kepelabuhan internasional juga menjadi ajang bagi kita untuk menunjukkan keseriusan dan kesiapan Indonesia dalam menyediakan layanan kepelabuhan yang berkualitas.

Berbagai hal telah dilaksanakan Pelindo 1 dalam hal mendukung program Pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia diantaranya, akan rampungnya pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung. Pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung tahap 1 memiliki fasilitas trestle sepanjang 2,7 kilometer, dermaga sepanjang 500 meter, lapangan kontainer berkapasitas 500.000 TEUs dan kedalaman kolam 14 hingga 17 mLWS ini akan diresmikan pada tahun ini dan diproyeksikan sebagai hub internasional. Selain itu, secara geografis Pelabuhan Kuala Tanjung memiliki posisi yang sangat strategis karena berada di Selat Malaka yang merupakan salah satu selat tersibuk dunia.

Selain itu, untuk mewujudkan visi maritim pemerintah, Pelindo 1 juga secara resmi telah melayani jasa pelayanan pemanduan dan penundaan kapal-kapal asing dan domestik di Perairan Pandu Luar Biasa di Selat Malaka dan Selat Singapura. “Kami berharap dengan diresmikannya jasa pemanduan dan penundaan kapal di Selat Malaka dan Selat Singapura, dan disusul dengan akan beroperasinya Pelabuhan Kuala Tanjung, akan semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai negara maritim di kawasan regional serta memperbesar kontribusi Pelindo I dalam mengembangkan beranda depan Indonesia,” ujar Bambang Eka Cahyana.

No. 05 Mei 2017 | 13GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Teks : Rica | Foto : Fiona

PElINDo 1 RAIH bUMN MARKEtEERS AWARD 2017

Pelindo 1 kembali memperoleh penghargaan dan apresiasi atas kebijakan dan strategi

pemasaran yang dijalankan oleh perusahaan berupa BUMN Marketeers Award 2017, untuk kategori “Promising Company in Tactical Marketing” dengan predikat Bronze Winner.

Penghargaan ini diterima oleh Direktur SDM dan Umum Pelindo 1, M. Hamied Wijaya, diserahkan oleh Staf Khusus Menteri BUMN,

Devy Suradji dan disaksikan oleh Menteri BUMN, Soemarno. Penyerahan diberikan pada ajang BUMN Marketeers Award 2017 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta (3/5). Acara ini diselenggarakan oleh Forum Humas BUMN bekerjasama dengan ‘MarkPlus Inc’ dan didukung Kementerian BUMN.

Ajang penghargaan ini menilai kinerja perusahaan yang dilakukan selama tahun 2016. Tidak

hanya itu, strategi pemasaran perusahaan juga menjadi bagian dari penilaian. Secara spesifik, penilaian dibagi dalam enam kategori yang terdiri dari strategic, tactical, Marketing 3.0, Branding Campaign, Best of the Best, dan CMO of the Year. Acara ini diharapkan dapat meningkatkan strategi, taktik, dan implementasi branding campaign antar perusahaan BUMN.

| No. 05 Mei 201714 GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Menteri BUMN, Rini Soemarno mengapresiasi penyelenggaraan BUMN Marketeer Award sebagai program yang mendorong agar BUMN menyadari pentingnya strategi pemasaran dan membesarkan merek (branding). “Kita harapkan program ini terus dilakukan agar BUMN semakin maju dan semakin sadar mengenai branding, serta memberikan pelayanan yang terbaik untuk konsumennya,” kata Menteri Rini dalam sambutannya.

Menteri Rini juga menekankan agar perusahaan di bawah naungan BUMN agar selalu bersinergi memberikan layanan terbaik untuk masyarakat. Sebab, dalam kehidupan sehari-hari bangsa Indonesia tak bisa lepas dari BUMN. “Bahwa kita harus selalu memperbaiki diri, harus terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Harapan saya, BUMN bukan hanya mengejar keuntungan, tapi memberikan pelayanan yang terbaik dan memproduksi produk yang berkualitas tinggi,” papar Rini.

BUMN Marketeers Awards merupakan ajang penghargaan untuk mengapresiasi kinerja perusahaan dari sisi pemasaran. Kegiatan ini mengangkat tema

“Menyongsong Era Ekonomi Digital” dan menitikberatkan penilaian pada inovasi yang dilakukan BUMN dalam menyambut era digitalisasi.

No. 05 Mei 2017 | 15GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Sebagai langkah antisipasi dan meningkatkan kesiapan tanggap darurat bila terjadi

kebakaran di lingkungan kerja, Pelindo 1 adakan pelatihan Tanggap Darurat dan Pemadam Kebakaran di Kantor Pusat Pelindo 1 pada tanggal 21 April 2017. Pelaksanaan pelatihan ini bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Medan dan Badan SAR Nasional.

Melalui kegiatan ini nantinya

diharapkan para pegawai dapat ikut berperan aktif dalam melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran bila terjadi di lingkungan kerja masing-masing. “Kita harus terus berupaya menjaga dan meningkatkan budaya keselamatan/safety khususnya di lingkungan pekerjaan kita,” kata Direktur Perencanaan dan Pengembangan Pelindo 1, Iman A Sulaiman saat membuka pelatihan ini.

Teks | Foto : Rica

Dalam pelatihan ini, para pegawai mendapat penjelasan dan praktek pertolongan pertama kepada korban yang mengalami cidera, pemadaman api menggunakan karung basah, menggunakan apar, dan selang pemadam kebakaran. Selain itu, peserta pelatihan juga melakukan praktek Rappling, yaitu menuruni gedung dengan menggunakan tali sebagai aksesnya.

tANGGAP DARURAt DI KANtoR PUSAtPElINDo 1

| No. 05 Mei 201716 GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

“Dari pengetahuan dan praktek yang didapat, kami harapkan para peserta dapat berperan aktif menanggulangi kebakaran sebelum Damkar datang. Sehingga dampak kebakaran tidak meluas dan tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar,” jelas Kepala Bidang Pencegahan dan Penyuluhan Pemadam Kebakaran Kota Medan Huddin P. Hasibuan. Para peserta juga diminta membagi ilmu yang sudah diperoleh kepada masyarakat terutama keluarga tentang sistem pencegahan kebakaran ini.

No. 05 Mei 2017 | 17GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Bulan Mei 2017 Shared Service Pelindo 1 (SSP1) sebuah unit baru telah

terbentuk dan mulai memberikan pelayanan kepada seluruh pegawai. Unit baru ini adalah salah satu program strategis Pelindo 1 di tahun 2017 . Seperti yang diutarakan Direktur Utama Pelindo 1 pada Rapat Dinas tahun 2017, SSP1 dibentuk dengan tujuan meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari kegiatan operasional dan transaksional yang mengarah kepada peningkatan daya saing dari perusahaan.

Untuk memulai implemetasinya, para staf SSP1 yang berasal dari berbagai unit kerja dan cabang diberikan pembekalan awal pada tanggal 26-27 April 2017. Materi yang diberikan pada pembekalan tersebut berupa pemahaman mendasar terhadap konsep Shared Service, struktur organisasi dan juga rincian alur kerja dari tiga bidang kerja di SSP1, yaitu: Keuangan, Pengadaan, dan SDM. Setelah pembekalan selesai dilakukan, seluruh staf SSP1 langsung memasuki ‘rumah baru’ di ruang SSP1 yang terletak di lantai dua gedung kantin. Sebagai

bentuk simbolis dari diawalinya era baru ini, staf SSP1 melakukan seremoni sederhana berupa pemotongan tumpeng dan doa bersama dan diresmikan secara langsung oleh Bapak Farid Luthfi, Direktur Keuangan Pelindo I.Lalu, pertanyaan berikutnya. Apa sebenarnya Shared Service itu, bagaimana beroperasinya, dan apa manfaatnya terhadap organisasi Pelindo 1. Secara sederhana, Shared Service dapat didefinisikan sebagai kegiatan mengidentifikasi dan menarik proses-proses operasional dari cabang dan unit kerja

Teks : Sheila | Foto : Dico

Apa itu

| No. 05 Mei 201718 GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

yang sifatnya administratif, berulang, bervolume besar, dan menyatukannya ke dalam satu unit kerja baru yang bertanggung jawab langsung kepada direksi. Shared Service merupakan praktek manajemen modern yang dipercaya dapat meningkatkan efisiensi dan menumbuhkan budaya layanan di dalam organisasi. Dengan adanya Shared Service, cabang pelabuhan dapat memfokuskan diri pada kegiatan bisnis kepelabuhanan dan unit-unit kerja di kantor pusat dapat memiliki waktu lebih untuk mengerjakan pekerjaan yang bersifat strategis.

Agar dapat bekerja dengan maksimal, SSP1 akan didukung penuh dengan penerapan sistem ERP. Karena itu, SSP1 akan beroperasi dengan maksimal di waktu yang bersamaan dengan go-live ERP, yaitu pada tanggal 17 Agustus 2017. Walau begitu, pihak manajemen menyadari bahwa proses adaptasi dalam bekerja di tim yang baru akan membutuhkan beberapa waktu. Karena itu, agar pada saat go-live pemberian layanan sudah dapat maksimal maka SSP1 akan memulai bekerja dalam masa transisi terhitung sejak bulan Mei ini. Beberapa layanan yang diberikan akan disosialisasikan kepada seluruh cabang dan unit kerja.

Untuk memastikan keseragaman kualitas layanan, SSP1 bekerja

dengan menggunakan dua standar: Service Level Agreement (SLA) dan Operating Level Agreement (OLA). SLA adalah komitmen tingkat layanan yang akan diberikan oleh staf SSP1 kepada pegawai, sedangkan OLA adalah komitmen pemberian layanan dari cabang / unit kerja kepada SSP1. Sebagai contoh, SSP1 berkomitmen melakukan pencatatan Jurnal Kas Masuk paling lambat jam 17.00. Ini kita sebut dengan SLA. Akan tetapi, proses pencatatan tersebut

baru bisa diproses jika cabang mengirimkan daftar kas masuk ke SSP1 paling lambat jam 12.00 di hari yang sama. Standar inilah yang disebut dengan OLA.

Untuk informasi lebih lanjut dan permintaan layanan, cabang pelabuhan dan unit kerja di kantor pusat dapat menghubungi SSP1 di nomor telepon 061-6610220 (kantor pusat) ext. 111 (Keuangan), 222 (Pengadaan), 333(SDM).

No. 05 Mei 2017 | 19GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 19Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

| No. 05 Mei 201720 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201720 Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

Pelindo 1 secara resmi meluncurkan pengaplikasian dan implementasi Sistem Informasi Manajemen Program Kemitraan

dan Bina Lingkungan (SIM PKBL) pada Rabu, 26 April 2017. SIM PKBL ini merupakan aplikasi yang dikembangkan untuk mengotomatisasi administrasi kegiatan Program KBL.

Peresmian SIM PKBL ini ditandai dengan penekanan tombol oleh Direktur Keuangan Pelindo 1, Farid Luthfi yang didampingi oleh Senior Manajer PKBL, Syaiful Anwar dan Direktur PT Mitra Tekno Madani, Muhamad Rizal. “Semua mekanisme dalam Program KBL mulai dari mulai dari pengajuan permohonan program Kemitraan, realisasi dana, administrasi sampai dengan menjadi Laporan PKBL, tidak lagi dilakukan secara manual, tetapi keseluruhan kegiatan tersebut sudah ada di dalam aplikasi SIM PKBL,” papar Farid Luthfi dalam sambutannya.

Dengan adanya Aplikasi SIM PKBL ini, administrasi Program KBL akan lebih efektif dan efisien sehingga diharapkan pengelola dapat lebih fokus pada pelaksanaan, pengendalian dan pembinaan program. “Selain itu, SIM PKBL ini juga akan memberikan kemudahan bagi calon mitra dalam mengajukan permohonan, meningkatkan kualitas layanan, mempercepat proses Program KBL, penyajian laporan yang lebih cepat dan akurat, dan mengurangi birokrasi dengan calon mitra binaan,” jelas Farid lebih lanjut.

Pembangunan sistem dan implementasi Teknologi Informasi merupakan wujud keseriusan dan komitmen Pelindo 1 untuk semakin meningkatkan pelayanan perusahaan. Hal ini sejalan dengan komitmen Pelindo 1 dalam menerapkan IT Based Services Company, sehingga dengan adanya implementasi sistem informasi, proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi dan distribusi akan terintegrasi dan terlaksana secara real time.

PElINDo 1 lUNCURKAN SIM PRoGRAM KEMItRAAN DAN

bINA lINGKUNGAN Teks : Rica | Foto : Irsan

No. 05 Mei 2017 | 21GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

SMenjelang Go Live Implementasi sistem ERP, Pelindo 1 menyelenggarakan

kegiatan Training to the Trainers (TTT) yang dilaksanakan mulai hari Senin s.d Jumat, tgl 15 s.d 26 Mei 2017 di Kantor Pusat yang dibuka secara resmi oleh Koordinator PMO Implementasi ERP, Bpk Sarmidi pada hari Senin, tanggal 15 Mei 2017 di Ruang Selat Malaka, Kantor Pusat

Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan para peserta agar dapat menguasai spesifik

modul dalam ERP-SAP karena selanjutnya mereka akan berperan menjadi pengajar/ trainer dalam kegiatan End User Training (EUT) pada tahapan berikutnya. Selain itu, training ini juga untuk membentuk knowledge champions agar para end users nantinya dapat siap dan mandiri sebagai modal untuk kemandirian organisasi.

Dalam setiap materi pada masing-masing modul, para peserta langsung diberikan ujian/evaluasi, dimana hasil yang

mereka peroleh akan mewakili nilai cabang pelabuhan masing-masing dan masuk dalam penilaian kompetisi Best Branch Awards yang sedang berlangsung.

Setelah TTT selesai dilaksanakan, tahapan selanjutnya adalah kegiatan Users Acceptance Test (UAT) yaitu testing terhadap setiap transaksi untuk setiap modul, guna memastikan apakah sistem SAP akan berjalan sebagaimana mestinya.

Teks : Rafika | Foto : Rica

TRAININGTO THE

TRAINERS

| No. 05 Mei 201722 GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Pelindo 1 menyerahkan bantuan untuk korban banjir bandang Kutacane, Aceh

berupa selimut, pakaian, bahan makanan, peralatan sekolah dan sembako. Bantuan tahap pertama ini diserahkan secara simbolis oleh Senior Manajer PKBL, Saiful Anwar kepada Wakil Bupati Aceh Tenggara, Ali Basrah dan disaksikan oleh Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa pada 14 April 2017 di Posko I Desa Semadan Kutacane

– Aceh Tenggara. Bantuan tahap II diserahkan pada 15 April 2017 kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kutacane.

Pelindo 1 melakukan koordinasi dengan Kabupaten Aceh Tenggara maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sehingga penyaluran bantuan ini dapat dilakukan secara optimal dan tepat sasaran.

Pelindo 1 merupakan salah satu

koordinator BUMN untuk Tanggap Darurat Banjir Bandang Kutacane, Aceh Tenggara. Semua bantuan yang disalurkan dikumpulkan dari BUMN lain yang tergabung dalam program “BUMN Peduli dan BUMN Hadir untuk Negeri”.

BUMN yang ikut terlibat memberikan bantuan ini adalah PT. Telkom Indonesia, PTPN 1, PTPN 3, PTPN 4, PT. Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), PT. Bank Tabungan Negara (BTN), PT. Pelabuhan Indonesia II, dan PT Angkasa Pura II. Bantuan tersebut berupa sembako, kue kering, pakaian, sarung, mukena, selimut, dan barang Natura dengan total bantuan sebesar Rp. 495 juta.

Bantuan ini masih akan bertambah seiring dengan bantuan yang dikumpulkan dari BUMN lainnya.

Bantuan Untuk Banjir

bandang KUtACANETeks : Dico | Foto : Idham

No. 05 Mei 2017 | 23GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 23Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

Pelindo 1 menerima kunjungan media asing dari berbagai negara pada 10 Mei 2017.

Para jurnalis ini berasal dari beberapa negara di Asia seperti Tiongkok dan Thailand, juga dari Hungaria, Rumania, dan Kroasia. Para media asing yang tergabung dalam Journalist Visit Program dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia ini berkesempatan mengunjungi Belawan International Container Terminal (BICT) yang merupakan terminal petikemas terbesar di Pulau Sumatera. Rombongan media yang berjumlah 15 orang ini disambut oleh Manajemen BICT yang diwakili oleh Menejer Sistem

Manajemen, M. Taufik Fadillah.

Dalam sambutannya, Taufik menyampaikan terimakasih dan selamat datang atas kunjungan para jurnalis dari berbagai negara ini ke BICT. Taufik berharap, para jurnalis ini dapat menyebarluaskan informasi tentang pengembangan pelabuhan yang ada di Indonesia, khususnya Pelindo 1.

“Pelabuhan memiliki peranan besar dalam meningkatkan perekonomian nasional, mengingat Indonesia adalah negara maritim. Apalagi Presiden Joko Widodo sedang

menggagas program Tol Laut untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Saat ini BICT terus berbenah untuk meningkatkan pelayanan bongkar muat barang, baik itu dari sisi infrastruktur, peningkatan keamanan pelabuhan, maupun perkembangan teknologi informasi, ” jelas Taufik mengawali pemaparannya.

Untuk meningkatkan pelayanan, BICT akan melakukan pengembangan dengan menambah panjang dermaga sepanjang 700 meter. “Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kapasitas petikemas melalui

PElINDo 1TeRIMA kUnjUnGAn PARAJURNAlIS MANCANEGARA

Teks : Rica | Foto : Dico

| No. 05 Mei 201724 GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Pelabuhan Belawan,” ujar Taufik.

Kepala Bidang Pelayanan Media dari Kementerian Luar Negeri, Alberd Pardede menyampaikan ucapan terimakasih atas kesempatan berkunjung yang diberikan oleh manajemen BICT. “Journalist Visit Program ini merupakan kegiatan di lingkungan Direktorat Informasi dan Media yang bertujuan untuk penyebarluasan informasi kepada masyarakat luas di luar negeri melalui media asing. Melalui program ini, para jurnalis dan media diharapkan dapat melihat dan menyampaikan potensi ekonomi dan infrastruktur, khususnya di bidang kepelabuhanan di Indonesia,” jelas Alberd. Usai pemaparan, rombongan melihat langsung pelayanan jasa kepelabuhanan yang mendukung proses bongkar muat dan ekspor impor di BICT.

PElINDo 1TeRIMA kUnjUnGAn PARAJURNAlIS MANCANEGARA

No. 05 Mei 2017 | 25GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 25Gema

Majalah

Pelabuhan

PANDU

KINERJA oPERASIoNAl bICt CAPAI tREND 42,41 b/S/H DAN 1,37 HARI tRt

Tuntutan dan tantangan pengelolaan pelabuhan mengalami transformasi

sejalan perkembangan pelabuhan dunia terkini. Perkembangan itu meliputi kontainerisasi, infrastruktur yang memadai, peningkatan keamanan pelabuhan, dan perkembangan teknologi. Mau tidak mau, setiap pelabuhan harus mengikuti perkembangan agar bisa berkompetisi. Begitupun Belawan International Container Terminal (BICT).

Seperti disampaikan General Manager BICT, Aris Zulkarnain dalam sambutannya pada acara Syukuran 30 Tahun kehadiran BICT di penghujung Maret lalu di lapangan parkir BICT. Menurutnya, pengelolaan pelabuhan mengalami transformasi sejalan isu perkembangan pelabuhan dunia. Ada beberapa hal yang penting menjadi perhatian semua pelabuhan untuk menghadapi persaingan di masa depan.

Kontainerisasi (pengggunaan kontainer dalam kargo angkutan laut) Kontainerisasi ini telah meningkatkan efisiensi dalam penanganan kargo. Meningkatnya kontainerisasi membawa trend semakin besarnya ukuran/dimensi kapal pengangkut kontainer pula. Hal inilah yang menuntut kesiapan khusus bagi pelabuhan.

Infrastruktur yang Memadai Desakan pengembangan infrastruktur ini adalah akibat dari semakin besarnya ukuran kapal, sehingga besaran, lebar hingga kedalaman saluran utama menuju pelabuhan harus senantiasa diadaptasi untuk memastikan keamanan pelayaran.

Peningkatan Keamanan PelabuhanSejak September 2001, keamanan pelabuhan telah menjadi isu prioritas dalam perdagangan internasional. Ketidakamanan sebuah pelabuhan akan menyebabkan daya saing suatu negara berkurang, karena posisi pelabuhan yang strategis sebagai pintu masuk suatu negara. Sejak 1 Juli 2004 sistem keamanan transportasi maritim internasional yang baru telah dicetuskan International Maritime Organization (IMO) dengan penerapan International Ship and Port Security Code (ISPS) Code di pelabuhan internasional.

Perkembangan Teknologi Otomatisasi Teknologi operasional terminal pelabuhan menjadi prasyarat agar bersaing di masa depan. Kegiatan bongkar muat kontainer sudah otomatis dengan bantuan komputer. Di beberapa pelabuhan besar dunia, begitu container diturunkam, Automatically Guided Vehicle (AGV) secara otomatis sudah siap membawanya ke tempat yang ditentukan, tanpa dikemudikan seorang pun. Saat ini pelabuhan harus dapat berperan sebagai pusat logistik dalam jaringan rantai pasokan global.

Teks : Masri Tanjung | Foto : Irsan

| No. 05 Mei 201726 GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Perubahan menghadapi persaingan tersebut sudah mulai dilakukan dari sekarang. Masalah dwelling time misalnya, yang menjadi sorotan beberapa waktu lalu, menjadi perhatian BICT. Percepatan dwelling time pun dilakukan. Melalui kebijakan dan terobosan pelayanan kegiatan operasional di BICT dan koordinasi terpadu dengan instansi pemerintah dan stakeholder di pelabuhan, angka dwelling time dapat ditekan menjadi rata-rata 3 hari.

Pencapaian kinerja operasional BICT dalam 2 bulan pertama (Jan-Feb 2017) meningkat tajam dengan pencapaian rata-rata 42,41 Box/Ship/Hour (B/S/H) yang sebelumnya 35 B/S/H.

Seiring dengan pertumbuhann tersebut Turn Round Time (TRT) pun dapat digenjot menjadi rata-rata 1,37 hari. Ini menjadi bukti BICT dalam memberikan pelayanan jasa kepelabuhanan kepada pengguna jasa selalu berupaya melakukan transformasi di semua sektor.

Transformasi SDM dengan meningkatkan etos kerja melayani, menerapkan kedisiplinan kepada seluruh pegawai, khususnya pegawai operasional yang mengadakan briefing setiap pergantian shift, baik pagi, sore maupun malam, dan peningkatan keselamatan dan kesehatan kerja (safety) yang selalu menjadi perhatian utama.

Transformasi juga dilakukan dengan peningkatan fasilitas dan infrastruktur pelabuhan. Pada akhir Juli 2017 akan ada penambahan peralatan berupa 20 unit Terminal Traktor untuk memperkuat Trucking di BICT sebagai upaya peningkatan Level of Service.

Transformasi teknologi informasi dilakukan dengan mengimplementasikan sistem teknologi informasi dalam pelayanan operasional bongkar muat, penerapan Host to Host Auto Collection , Receiving, dan Delivery Online.

No. 05 Mei 2017 | 27GemaMajalah

Pelabuhan

PANDU

Menghadapi persaingan bisnis pelabuhan yang semakin ketat,

transformasi fasilitas peralatan agar bisa memberikan pelayanan serba tepat (level of service) sangat perlu dilakukan. Menjawab tantangan tersebut, Belawan International Container Terminal (BICT) akan mendatangkan 20 unit Terminal Traktor. Rencana penambahan peralatan bongkar muat peti kemas internasional itu disampaikan oleh General Manager BICT Aris Zulkarnain dalam acara Syukuran 30 tahun BICT akhir Maret lalu.

Terminal Traktor tersebut akan didatangkan pada akhir 2017. Alat pendukung bongkar muat akan memperkuat trucking yang ada di BICT. Menurut Aris, seiring

transformasi yang dilakukan BICT, pencapaian kinerja operasional dalam 2 bulan pertama (Jan-Feb 2017) pun meningkat tajam. Pencapaian rata-rata 42,41 Box/Ship/Hour (B/S/H) yang sebelumnya 35 B/S/H. Seiring dengan pertumbuhan tersebut Turn Round Time (TRT) pun dapat digenjot menjadi rata-rata 1,37 hari.

Diharapkan dengan dukungan 20 unit terminal traktor itu nantinya dapat lebih meningkatkan level of service, sehingga pada gilirannya mendongkrak kinerja operasional di berbagai lini seperti pencapaian Box/Ship/Hour (B/S/H), Turn Round Time (TRT) dan menekan angka dwelling time pada level yang lebih baik.

Dalam periode dua bulan pertama tahun 2017, BICT melayani aktivitas bongkar muat peti kemas internasional arus ekspor-impor sebanyak 60.010 box (75.746 TEU,s) dengan volume tonase 1.108.664 ton. Rinciannya: ekspor 32.778 box (709.525 ton), dan impor 27.232 box (399.139 ton).

Asmen Hukum dan Humas Pelindo 1 BICT Tengku Irfansyah, SH menyebutkan, trafik peti kemas dan volume tonase tersebut terakumulasi atas kunjungan kapal sebanyak 92 call. Dari 92 kapal yang merapat di lambung dermaga BICT ini meliputi lalu lintas peti kemas dan barang ekspor-impor. Beberapa diantaranya adalah Komoditi Primadona Eskpor. sebanyak 709.525 ton. Komoditi primadona ini di antaranya: karet 117.009 ton, palm oil 109.393 ton, minyak 99.370 ton, sabun 69.978 ton, chemical 63.706 ton, kertas 44.867 ton, rempah-rempah 26.906 ton, other 22.753 ton, kayu 17.687 ton, kopi 17.678 ton, bahan makanan 15.345 ton, textile 12.630 ton, besi 8.362 ton, rokok 8.253 ton, dan furniture 7.910 ton.

Untuk Arus Barang Impor sebanyak 399.139 ton di antaranya, other 84.407 ton, chemical 58.054 ton, pupuk 56.386 ton, kacang 24.462 ton, plastic 18.715 ton, besi 18.698 ton, pecah belah 16.313 ton, makanan ternak 15.890 ton, spare part 15.198 ton, karet 14.439 ton, rempah rempah 12.546 ton, fresh fruit 8.352 ton, aspal 8.015 ton, alumunium 6.775 ton, dan bahan bangunan 6.256 ton.

Peningkatan kinerja di BICT ini memberi harapan kesiapan menghadapi persaingan dengan sejumlah teminal petikemas di Kawasan Selat Malaka.

DUKUNG PENINGKAtAN lEVEl oF SERVICE bICt SIAPKAN 20 UNIt tERMINAl tRAKtoR

layani 60.010 box

oleh : bgd.Masri tanjung

| No. 05 Mei 201728 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201728 Gema

Majalah

Pelabuhan

MENARA

Pelindo I Batam sebagai salah satu cabang dari Pelabuhan Indonesia I, bergerak di bidang pelayanan pemanduan dan penundaan. Saat ini Pelindo I Cabang Batam diperkuat dengan

7 orang tenaga pandu yang memiliki skill yang telah dipercaya oleh pengguna jasa. Meskipun memiliki pesaing dalam bidang pemanduan, namun pengguna jasa masih lebih memilih untuk menggunakan jasa pelayanan pemanduan dari Pelindo I Cabang Batam. Hal ini dibuktikan dengan dipercayakannya pengerjaan pemanduan tongkang untuk dimuat ke kapal MV. TREASURE yg memiliki bobot mati 53.818 Ton dan MV. TARGET yang berisikan konstruksi jacket lepas pantai berikut pile nya pesanan dari perusahaan minyak Arab Saudi Aramco yang konstruksi pengerjaannya dilakukan oleh PT. mc. Dermott Indonesia Batam. Kapal yang diageni oleh PT. Snepac Shipping ini rencananya akan mengapalkan sebanyak sepuluh tongkang yang kesemuanya dilaksanakan oleh Pandu Pelindo. Dalam melaksanakan tugas pemanduan kapal tersebut, dibantu dengan assist tug kso Pelindo dan PT. Sumber Maritim. Ke depan, diharapkan proyek-proyek seperti ini diharapkan akan tetap dilaksanakan oleh Pelindo I Cabang Batam

Pemanduandi Cabang bAtAMTeks | Foto : Endarto Setiyawan

No. 05 Mei 2017 | 29GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

UPACARA PEMbUKAAN INDUKSICAloN PEGAWAI - 2 MeI 2017

| No. 05 Mei 201730 GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

UPACARA PEMbUKAAN INDUKSICAloN PEGAWAI - 2 MeI 2017

No. 05 Mei 2017 | 31GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

H I G HL I G H T

Pelatihan Pembekalan Change Agent : Service Excellent Program untuk

pegawai Cabang Dumai (17-19/4) di Hotel Grand Jatra Pekanbaru. Pelatihan diikuti oleh 19 pegawai dan dibawakan oleh Jurisman Simanjorang dari d’Exist

Training and Consulting.

Pembukaan Pertandingan Futsal sebagai rangkaian perayaan Hari Jadi Kota Dumai ke-18 (17/4). Pelindo 1 Cabang Dumai merupakan koordinator pelaksana event ini. Acara dibuka langsung oleh Walikota Dumai Zulkifli AS. Selamat bertanding dan jaga selalu sportivitas.

General Manager Cabang Pelabuhan Dumai, Djuhaery membuka acara

“Sosialisasi Impact Analysis ERP oleh Tim ERP yang diikuti oleh pegawai

Cabang Dumai. (13/4)

Teks | Foto : Sheila

| No. 05 Mei 201732 GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

Photo shoot (5/4) ini kami persembahkan sebagai komitmen tertinggi Pelindo 1 Cabang Dumai untuk dukung GO LIVE ERP pada

tanggal 17 Agustus 2017 sekaligus Rebut BEST BRANCH AWARD demi

Pelindo 1 Hebat!

Menyehatkan sekaligus menyenangkan. Pelindo Bike Club dengan peserta

sebanyak 31 orang gowes ke Singapura (14-16/4).

Pelatihan Master of Ceremony dan Protokoler (kelas lanjutan) di Mandiri University, Medan bersama Simson Leider Nadeak (Kasubag Penyiapan Acara Diplomatik dan Kenegaraan Biro Protokol Istana Presiden Republik Indonesia) yang diikuti oleh 3 (tiga) orang pegawai Cabang Dumai. (11-13/4)

Semarak dan penuh antusias. Pelindo 1 Cabang Dumai merayakan Hari Kartini tahun 2017 dengan perlombaan merangkai buah antar divisi dan best dress antar karyawati (21/4).

Lomba merangkai buah juara 1 dimenangkan oleh Div. SDM dan Umum, juara 2 oleh Div. Logistik dan Bisnis Kapal, serta juara 3 oleh Div. Teknologi Informasi. Untuk perlombaan best dress dimenangkan oleh Nurhayati Harahap (Div.Keuangan) sebagai juara 1, Nazwa Hasan (Div. Teknologi Informasi) sebagai juara 2, dan Ikazurry (Div. Sistem Manajemen) sebagai juara 3. Dan yang tak kalah seru, pembagian Souvenir untuk semua karyawati.Selamat untuk para pemenang!

No. 05 Mei 2017 | 33GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

CAbANG PEKANbARUBeRIkAn PENGHARGAANUnTUk PElANGGAN tERbAIKTeks | Foto : Beni

Teks | Foto : Beni

CAbANG PEKANbARU SIAP bERKANtoR DI

PERAWANG

Cabang Pelabuhan Pekanbaru memberikan penghargaan kepada 10 pelanggan

dengan kontribusi pendapatan terbesar tahun 2016. Pemberian penghargaan diberikan secara langsung oleh GM Pelabuhan Pekanbaru kepada 5 perusahaan jasa kapal dan 5 perusahaan pelayanan jasa peti kemas.

Pelabuhan Pekanbaru yang sebelumnya berkantor di Jl. Saleh Abbas No. 3

Pekanbaru, mulai bulan ini sudah berkantor di Pelabuhan Perawang, Jl. Pertiwi, Desa Pinang Sebatang Timur, Perawang, Kabupaten Siak.

Proses pindah sudah dimulai sejak bulan lalu untuk proses pemindahan barang, dokumen-dokumen kerja, dan arsip-arsip Pelabuhan Pekanbaru. Mepermudah proses pemindahan, sudah dibentuk pula tim pemindahan kantor ke Pelabuhan Perawang. Perjalanan dari kantor Jl. Saleh Abbas ke Pelabuhan Perawang menempuh jarak sekitar 60 km. Ada beberapa alternatif jalan yang ditempuh menuju Kantor Pelabuhan Perawang. Pertama melalui PT SIR (areal perkebunan sawit ) dengan waktu tempuh lebih kurang 45 menit. Tetapi rute jalan ini terbuat dari tanah liat, licin, dan berlumpur jika hujan. Rute kedua melalui Jl. Maredan dengan waktu tempuh sekitar 2 jam karena memutar arah ke Kabupaten Pelalawan tetapi kondisi jalan bagus dan tidak

Acara dihadiri seluruh pengguna jasa Pelindo 1 Cabang Pekanbaru. Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars Pelindo 1 dan dimeriahkan dengan pemberian door prize berupa alat elektronik seperti TV LED 32 inch.Dalam sambutannya, GM Pelabuhan Pekanbaru Thamrin

berlobang. Jalan tercepat dan ternyaman adalah rute ketiga melalui Kompleks Chevron yang bisa ditempuh sekitar 1 jam dengan kondisi jalan yang bagus. Hanya saja, rute ini tidak selalu bisa dilalui dan harus mempunyai kartu pas lewat yang dikeluarkan oleh manajemen PT. Chevron.

Siahaan mengatakan bahwa acara ini diadakan untuk memberikan apresiasi kepada pengguna jasa Pelabuhan Cabang Pekanbaru. “Segala kritik dan saran akan kami tindak lanjuti secepatnya untuk pencapaian pelayanan yang prima,” kata Thamrin siahaan.

Dalam acara ini, hadir juga Farid Chairmawan yang memaparkan perkembangan Pelabuhan Perawang dan beberapa program investasi yang sedang dilakukan di tahun 2017, diantaranya 1 unit mobil crane senebogen dan 1 unit HMC Liebherr. Semuanya ini dilakukan untuk peningkatan kepuasan pelayanan pelanggan.

Diakhir acara, GM Pelabuhan Cabang Pekanbaru menyerahkan plakat penghargaan kepada 10 perusahaan pengguna jasa dan foto bersama. Penyerahan doorprize dilakukan oleh Manager Bisnis Budi Amrizal, Manager SDM dan Umum Budi Syafrizal, Manager Teknik Jalaluddin, dan Manager Keuangan Krisna Ingalaga.

Kantor Pelabuhan Perawang sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, baik listrik maupun jaringan internet yang dibutuhkan untuk proses kerja online dan terpusat. Apalagi beberapa bulan ke depan, implementasi ERP sudah dilakukan, yang tentu saja membutuhkan jaringan internet yang lancar.

| No. 05 Mei 201734 GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

CAbANG PEKANbARUSAMBUT BULAn

SUCI RAMADHAN

Belawan International Container Terminal (BICT) adakan peringatan hari

besar Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan sambut bulan suci Ramadhan. Acara yang bertema “Dengan Peringatan Isra Miraj Kita Wujudkan Insan BICT Yang Berkinerja, Inovatif Dan Religius Menuju BICT Number One” ini dilaksanakan di Mesjid Al-Ikhlas BICT pada tanggal 9 Mei 2017.

Acara dibuka oleh sambutan Menejer SDM dan Umum, Widya Gustanto dan dilanjutkan pemberi tausiah oleh Ustadz Samin Pane. Seperti acara sebelumnya, BICT juga memberikan santunan kepada anak yatim yang berada di Kelurahan Bagan Deli yang menjadi agenda rutin tiap tahun.

Peringatan Isra Miraj ini diikuti oleh pegawai, pengguna jasa, serta beberapa vendor yang berada di BICT. Dalam tausiah-nya, Ustadz Samin Pane mengingatkan agar setiap orang harus bekerja keras, bekerja cerdas, bekerja ikhlas, dan bekerja tuntas karena itu merupakan bagian dari ibadah. Acara ditutup dengan doa bersama.

Cabang Pelabuhan Pekanbaru memperingati Isra Miraj dan sambut bulan suci

Ramadhan dengan mengadakan tausiyah pada tanggal 24 Mei 2017. Acara diadakan di kantor Cabang Pekanbaru dan dihadiri oleh General Manager Cabang Pekanbaru Thamrin Siahaan, Penghulu Kampung Pinang Sebatang Timur Amri Syarif, Menejer Umum dan SDM Budi Syafrizal, Asmen Pelayanan Kapal, beberapa pejabat Pelindo Cabang Pekanbaru lainnya, pegawai operasional Pelabuhan Perawang, dan masyarakat Kampung Pinang Sebatang Timur.

Selain tausiyah, dalam acara ini juga diserahkan santunan anak yatim untuk masyarakat lingkungan sekitar oleh GM Cabang Pekanbaru dan disaksikan penghulu Kampung Pinang Sebatang Timur. Acara ditutup dengan doa bersama dan makan bersama para undangan.

PeRInGATAnISRA’ MI’RAJ

bICt

Teks | Foto : Beni

Teks | Foto : M. Izen

No. 05 Mei 2017 | 35GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

t E R M I N A l P E t I K E M A S D o M E S t I K b E l AWA N

menggelar acaraISRAq MIRAJ

Semangat pejuang dan pantang menyerah adalah slogan yang selalu ditanamkan oleh seluruh pegawai di Terminal Petikemas Domestik Belawan, melalui slogan tersebut kita dapat memaknai bahwa

setiap usaha butuh kerja keras dan tentunya dibarengi dengan doa. Dan Alhamdulillah puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, hal itu telah dibuktikan oleh Tim Futsal TPKDB yang telah berhasil menjuarai Turnamen Futsal Ramadhan Cup 2017 yang diselenggarakan oleh Kantor Pusat. Ini menjadi kali kedua TPKDB menjuarai turnamen tersebut.

Kemenangan ini terasa sangat spesial bagi Tim Futsal TPKDB mengingat Tim ini tidak sekalipun mengalami kekalahan, sungguh suatu pencapaian yang sangat baik dan tentunya tidaklah mudah mengingat seluruh tim

yang ikut terlibat mempunyai kehebatan yang merata. Dan ada satu hal yang menarik manakala secara spontan ada yang memanjangkan kepanjangan “TPKDB yaitu Tidak Pernah Kalah Dalam Bertanding” ini adalah awal dimana semangat pantang menyerah itu dimulai, para pemain, official dan supporter sangat antusias akan hal itu. Dan ini menjadi kalimat yang akan terus selalu menyertai TPKDB dimanapun itu ketika akan mengarungi kompetisi.

Disini kami selaku manajemen Terminal Petikemas Domestik Belawan mengucapkan Terima kasih kepada seluruh pemain, official, supporter dan seluruh pegawai TPKDB yang telah mendukung penuh Tim Futsal TPKDB, dan atas perjuangannya kami sangat mengapresiasi setinggi-tingginya, sehingga berhasil menjadi juara. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi kita semua. Sekali lagi terima kasih.

Isra Miraj adalah begian kedua dari perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam

saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa inilah beliau mendapat perintah untuk menunaikan shalat lima waktu sehari semalam. Untuk itu hendaklah kita mengamalkan setiap perintah yang di amanatkan beliau. Dan sebagai wujud syukur atas perjalanan isra miraj tersebut terminal petikemas domestik belawan melaksanakan acara peringatan isra miraj Nabi Muhammad SAW yang berlangsung di ruang serbaguna Terminal Petikemas Domestik Belawan dengan tema “Dengan Isra Miraj mari kita wujudkan TPKDB berkinerja baik menuju Pelindo1 hebat “. Acara ini dihadiri oleh General Manager Terminal Petikemas Domestik Belawan Bapak Indra Pamulihan, General Manager BICT, General Manager Cab Belawan, Perispindo dan seluruh pegawai Terminal Petikemas Domestik Belawan.

Tak lupa juga dalam sambutannya General Manager TPKDB mengajak seluruh pegawai untuk selalu beribadah kepada ALLAH SWT dan terus meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad SAW. Dan hendaknya peringatan Isra Miraj ini kita jadikan momentum untuk kedepannya kita lebih baik lagi’’tambahnya.

Teks | Foto : Deni Spartan

tPKDb JUARA tURNAMEN FUtSAl

RAMADHAN CUP 2017Teks | Foto : Deni Spartan

| No. 05 Mei 201736 GemaMajalah

Pelabuhan

MENARA

Memperingati Isra`Miraj Nabi Muhammad SAW 1438H, Cabang Pelabuhan

Belawan mengadakan perayaan pada tanggal 27 April 2017. Acara diadakan di Kantor Kepanduan yang baru selesai dibagun, dihadiri seluruh pegawai muslim Cabang Belawan, Kepala Kantor

Kesyahbandaran Utama Belawan, Direktur Pesonalia Dan Umum Hamied Wijaya, Persatuan Istri Pegawai Pelindo (Perispindo), Belawan International Container Terminal (BICT), Ketua Badan Dakwah Islam Cabang Belawan, dan 40 (empat puluh) anak yatim.Acara yang bertema “Sholat

Menanamkan Sikap Disiplin & Menjalin Kerjasama Guna Mewujudkan Pelayanan Prima Menuju Pelindo I Hebat” ini juga merupakan syukuran terhadap gedung baru kantor kepanduan. Seperti dipaparkan General Manager (GM) Cabang Belawan, Yarham Harid dalam sambutannya. “Semoga dengan kantor baru ini dapat menimbulkan spirit baru untuk meningkatkan pendapatan Pelindo I dimasa yang akan datang,” harap Yarham. Dalam sambutanya, ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua undangan yang telah hadir.

Sebelum mendengarkan tausiyah dari Al-Ustadz Hasnul Fuad Saragih, Yarham Harid memberikan santunan kepada 40 (empat puluh) anak yatim yang tinggal di lingkungan Pelindo I Cabang Belawan. Acara di tutup dengan mendengarkan tausiyah dari Al-Ustadz dan pemotongan nasi tumpeng.

Pelabuhan Cabang Belawan ikuti Pekan Inovasi Sumut ke-5 yang diadakan di Lapangan Merdeka, Medan pada

tanggal 11 s/d 13 Mei 2017. Acara ini dibuka oleh Gubernur Sumatera Utara H. Tengku Erry Nuradi ini. General Manager Pelindo I Cabang Belawan Yarham Harid, yang didampingi Pelaksana Harian Menejer SDM & Umum Khairul Ulya, Menejer Keuangan Paruhuman, dan Asisten Menejer Kemitraan & Bina Lingkungan Rahmaini Hasibuan juga turut hadir dengan membuka 3 (tiga) stand pameran seperti Stand Pameran Pakaian, Stand Pameran Jasa Antaran Pernikahan dan Stand Pameran Aneka Jenis Makanan.

Acara yang berlangsung selama 3 (tiga) hari ini menghadirkan beragam informasi terkait potensi daerah, keunggulan dan berbagai inovasi dari sektor-sektor yang ada, dengan melibatkan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota di Indonesia, Perusahaan Swasta Nasional dan Multinasional, BUMN/BUMD

beserta mitra binaanya, dunia pendidikan, Usaha Kerja Mikro (UKM), dan industri kreatif. Tujuannya untuk mempromosikan potensi daerah SUMUT dari berbagai sektor dan dapat memperluas pangsa pasar dari produk yang dihasilkan.

Pameran ini diramaikan oleh para pengunjung yang berasal dari mitra usaha lokal-nasional dan internasional, mitra bisnis luar negeri, pemerintah daerah, asosiasi ekonomi dan kerakyatan, para investor dalam dan luar negeri, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat umum.

Teks | Foto : Ade Irma

CAbANG bElAWAN MERIAHKAN PEKAN INoVASI SUMUt

CAbANG bElAWAN PeRInGATI

ISRA`MIRAJNAbI MUHAMMAD SAW

Teks | Foto : Ade Irma

No. 05 Mei 2017 | 37GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

Apa KataMereka tentang ERP?Teks : Eka Dalanta | Foto : Qodrat Al Qadri

Mhd. Zaki Pelaksana Fasilitas Cabang Belawan

- Sistemnya saya belum tau pasti karena belum launching ya. Tapi sudah ada sosialisasi di cabang, jadi sudah cukup

paham juga dengan ERP, bahwa sistem ini tujuannya untuk memudahkan dan membantu kegiatan operasional dan

lainnya.

- Kesiapannya, kalau bisa secepatnya direalisasikan jadi kita bisa segera mengikuti.

- Harapannya, supaya ERP bisa memepermudah pekerjaan kita sehari-hari, lebih efiesien dalam pengeluaran perusahaan.

- Perubahannya terus terang belum berasa karena belum realisasi. Sekarang masih wacana dan sosialisasi ke beberapa cabang, kita harapkan secepatnya launching dan bisa segera

dijalankan.

Alsy Theresia Sianga Pelaksana Perpajakan Cabang Belawan

- Menurut saya adanya ERP itu sudah merupakan suatu kemajuan. Untuk perusahaan besar, sistem otomatisasi itu sangat dibutuhkan, apalagi segmen usaha di Belawan ini sangat banyak dan luas. Ada kapal barang, penumpang, dan rupa-rupa juga banyak seperti listrik dan air. Jadi ERP itu memang dibutuhkan. Dengan ERP kita bisa mengintegrasikan semua divisi, jadi memudahkan kitalah untuk menyelesaikan pekerjaan.

- Saya welcome kali. Kalau untuk memudahkan kita, why not. Kalau selama ini waktu yang kita butuhkan buat menyelesaikan satu pekerjaan sekitar 1 jam, mudah-mudahan dengan adanya ERP ini cukup 15 menit-20 menit saja.

- Harapannya, kinerja perusahaan, terutama cabang besar akan meningkat.

- Ekspektasi saya itu, enter langsung jadi. He-he-he…

- Sekarang sedang progres, kami sudah mulai dilibatkan sejak master data. Untuk pengenalan ERP sudah sosialisasi ke cabang.

| No. 05 Mei 201738 GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

enteprise Resource Planning (ERP) adalah sebuah sistem yang dibangun untuk membuat keseluruhan aktivitas di sebuah perusahaan menjadi terintegritas dan terotomatisasi. Mulai dari pengadaan, proses produksi, penjualan, manajeman sumber daya manusia, dan berbagai proses bisnis lainnya. Pelindo 1 saat

ini sudah melewati tahap blue print dan sosialiasi serta sedang bersiap-siap untuk go live pada 17 Agustus mendatang. Seperti apa kesiapan dan harapan setiap pegawai terhadap ERP ini? Yuk simak pendapat beberapa orang yang kami wawancarai di edisi ini.

elda Melita Saragih Pelaksana Akuntansi Keuangan Kantor Pusat

- ERP bagi saya masih baru. Baru pertama kali juga di TPKDB. ERP merupakan sistem yang terintegrasi dan terotomatisasi semua bidang di perusahaan. Tujuannya pasti bagus. Tidak mungkin perusahaan jalan di tempat saja. Harus ada pergerakan. Dengan adanya ERP, semua pelayanan terpusat, tidak terpecah-pecah. Semuanya akan terorganisir dengan baik.

- Persiapan saya, saya prinsipnya kalau mau berkembang jangan pernah di posisi nyaman, harus ada perubahan posistif. Dengan adanya ERP, mau tidak mau kita harus berubah. Harus siap.

- Harapannya? Perusahan akan menjadi lebih maju, terbentuk orang dengan energi positif dan ilmu pengetahuan.

- Saat ini perubahannya sudah mulai terasa dengan mulai dipersiapkannya SSU. Pemberlakuan SSU ini, awalnya mungkin akan banyak gejolak dari berbagai cabang, tapi lambat laun sejalan dengan penerimaan hasilnya akan terbukti bermanfaat.

Yudha Pratama Putra Pelaksana Teknologi Informasi Senior Tk. I

TPKDB

- Ini merupakan suatu proses integrasi yang baru di Pelindo 1, dimana nanti semua sistem yang selama ini terpisah,

dihubungkan oleh satu sistem baru yang namanya ERP. Jadi PT Pelindo 1 sudah melakukan berbagai upaya untuk

transformasi salah satunya dengan meneerapkan ERP dan SSU.

- Untuk menghadapi perubahan ini, saya mulai dengan melakukan perubahan dari pola pikir untuk melakukan

transformasi budaya perusahaan yang selama ini manual menjadi tersistem dan terpusat datanya.

- Harapannya, go live dapat berjalan lancar, semua cabang mendukung sehingga tidak ada kendala demi kemajuan PT

Pelindo 1.

- Perubahannya sudah mulai dengan dibentuknya PMO baru, SSU sebagai user ERP. Adanya PMO baru ini menunjukkan

bahwa PT Pelindo 1 serius melakukan transformasi menjadi lebih baik.

No. 05 Mei 2017 | 39GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

Dalam rangka Hari Kartini tahun 2017, Perispindo I (Persatuan Istri Pegawai

Pelindo 1) mengadakan berbagai kegiatan, seperti pertandingan volley, bazar, dan donor Darah (27/4). Seluruh rangkaian kegiatan ini mengambil tema “Dengan Semangat Juang Kartini, Mari Kita bangun Kerjasama yang Sehat dan Kreatif”.

Bazar dibuka secara langsung oleh Ibu Ari Bambang Eka Cahyana secara simbolis dengan pengguntingan pita. “Perispindo harus terus meningkatkan kemampuannya untuk lebih bermanfaaat bagi keluarga dan masyarakat. Juga harus lebih kreatif untuk mendukung pembangunan negeri,” ujar Ibu Ari Bambang Eka Cahyana dalam sambutannya.

Bazar Perispindo ini diadakan di Lapangan Tenis Kantor Pusat dan dimeriahkan berbagai jenis stand bazar, seperti pakaian muslimah, makanan/kuliner khas Medan, dan barang-barang kerajinan tangan. Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan penyerahan hadiah kepada para pemenang pertandingan volley. Juara 4 dimenangkan oleh Perispindo 1, juara 3 oleh tim PTPN 4, juara 2 oleh Jala Senastri Angkatan Laut (AL), dan juara 1 dimenangkan oleh RISPA/PPKS.

PERISPINDoRayakan HariKARtINI

Teks : Rica | Foto : Idham

| No. 05 Mei 201740 GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 41GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

SANDAR

| No. 05 Mei 201742 GemaMajalah

Pelabuhan

Riky ArmadiStaf teknik Sipil Cabang belawan

tUGAS bARU SEbAGAI CHANGE AGENt PElINDo 1

februari lalu, lelaki hitam manis ini terpilih sebagai Change Agent Pelindo 1.

Setelah melewati beberapa tahapan seleksi kompetisi yang diadakan oleh PMO Change Management Pelindo 1, Staff Teknik Sipil Senior Cabang Pelabuhan Belawan ini, berhasil mengungguli beberapa kandidat dari cabang-cabang pelabuhan lainnya.

Riky, lelaki berusia 29 tahun ini berpembawaan santai, smart, sekaligus tegas. Tugasnya sebagai penanggung jawab bidang teknik yang mengurusi fasilitas, menjaga fasilitas, merencanakan perencanaan dan perawatan, serta analisis pola operasional di lapangan membuatnya harus tegas sekaligus komunikatif. Ia memang tak pernah bisa diam. Seperti perubahan itu sendiri.

Mungkin itulah sebabnya, Riky terpilih menjadi Change Agent. Karakternya yang suka dengan perubahan, inovasi, dan punya visi ke depan menjadikannya pantas dipilih. Change agent, seperti namanya, bertugas sebagai pemicu perubahan. Ia bertugas menjadi penggerak sehingga perubahan di Pelindo 1 bisa

terjadi. Agar bisa menggerakkan banyak orang, seorang change agent harus memenuhi beberapa kualifikasi. Tertama nilai-nilai CIPTa perusahaan.

“Change agent ini adalah seorang katalisator atau penghubung. Karena itu mereka harus punya karakter, smart, punya intelegensi yang baik, berkelakuan baik sesuai tata nilai perusahaan,” kata Riky. Seorang change agent juga seorang inovator yang memiliki banyak ide untuk melakukan perubahan. Ia juga seorang komunikator untuk menyampaikan semua rencana perubahan demi kemajuan perusahaan. Selain itu, change agent juga harus visioner. Memiliki visi mau dibuat seperti apa perubahannya. Bagaimana mengubah sesuatu yang awalnya nol menjadi 100 atau excellent. “Change agent harus bisa memengaruhi orang lain. Agar bisa memengaruhi orang lain, ia harus bisa dipercaya dan menjadi contoh,” kata lelaki kelahiran Kota Cane ini.

Terhadap tugas baru ini, Riky merasa tertantang. Seperti halnya bekerja, bapak satu anak ini memandang tugas menjadi Change Agent sebagai tanggung

jawab. “Yang namanya tanggung jawab berarti kewajiban. Dalam menjalankannya kita harus ikhlas dan maksimal. Tidak bisa setengah-setengah,” katanya. Bagaimanapun, pemilihan Change Agent tidak melulu soal prestasi yang sudah diraih, tetapi perilaku yang bisa membawa perubahan. “Perilaku itulah yang harus saya jaga supaya bisa menjadi contoh yang baik. Kalau perilaku kita sudah baik, karakter change agent itu akan melekat di diri kita,” kata Riky yakin.

Lelaki yang gemar membaca, olah raga, dan traveling ini berharap Pelindo 1 selalu siap menghadapi setiap perubahan. “Visi Pelindo 1 menjadi nomor 1 di bisnis kepelabuhanan. Supaya bisa berkembang, kita memerlukan visi yang maksimal,” pungkasnya.

Teks : Eka | Foto : Qodrat

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 43GemaMajalah

Pelabuhan

Memahami Transformasi Pelabuhan-Pelabuhan

di CHINA

P a r t

1negara China adalah rumah bagi pelabuhan-pelabuhan terbesar di dunia khususnya dalam hal volume kargo. Dari 10 pelabuhan kontainer terbesar di dunia, 7 diantaranya berada di China. kok bisa? Dalam sebuah penelitian (noteboom & yang, 2016) menunjukkan bahwa pemerintah China melakukan reformasi terhadap tata kelola pelabuhan yang unik dan berbeda dari sistem pelabuhan tradisional yang biasa diterapkan di pelabuhan-pelabuhan besar di seluruh dunia.

Penulis : Lailatul qomariyah*

SANDAR

| No. 05 Mei 201744 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201744 Gema

Majalah

Pelabuhan

Pertumbuhan ekonomi China yang tinggi dalam beberapa tahun terakhir, khususnya

pelabuhan-pelabuhan besar yang banyak berlokasi di China membuat saya penasaran untuk memahaminya. Dari pencarian, saya menemukan hasil penelitian yang menarik tentang hal-hal yang membuat China berkembang pesat khususnya pelabuhannya. Berikut, saya tuliskan kembali hasil penelitian oleh Noteboom & Yang tahun 2016.

Sejak tahun 1980-an, China mngalami pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi yaitu antara 12%-14%. Namun sejak krisis tahun

2009, pertumbuhan ekonomi China menurun berkisar 6%-7% sampai saat ini (data 2016). Dalam empat dekade, sistem Pelabuhan China berkembang sangat spektakuler seiring dengan perkembangan ekonominya.

Tren kontainerisasi menjadi kunci dari kebangkitan China sebagai eksportir utama dunia yaitu barang-barang manufaktur. Pertumbuhan pelabuhan kontainer China memberikan pengaruh besar pada perdagangan kontainer dunia. Hanya dalam waktu 25 tahun, sistem pelabuhan kontainer di China berkembang menjadi pelabuhan yang besar. Perkembangan ini dapat dibagai dalam beberapa tahap.

Pada tahun 1980, China mulai mengembangkan Shenzhen Special Economic Zone yang menjadi zona ekonomi khusus pertama di China. Pada akhir 1980, pelabuhan di delta sungai Pearl menjadi pelabuhan buah-buahan pertama. Pada 1990, Pemerintah China Presiden Jiang Zemin memfokuskan pada pembangunan Pelabuhan Shanghai. Hal ini menjadikan delta sungai Yangtze sebagai wilayah yang mempunyai pertumbuhan kontainer yang cukup pesat dengan rata-rata 30% per tahun.

Pada tahun 1990, Otoritas Pelabuhan Shanghai mengubah pelabuhan general cargo menjadi terminal kontainer yang didedikasikan sebagai pusat distribusi untuk area Asia Pasifik. Karena keterbatasan kapasitas dan kedalaman yang kurang, dikembangkanlah ke Pulau Yangshan yang berjarak 100 km dari Shanghai. Pengembangan terus dilakukan, bahkan tahun 2017 diprediksi akan dapat meng-handle 40 juta Teu. Selain pertumbuhan pelabuhan yang pesat di delta sungai Yangtze, pertumbuhan yang pesat juga terjadi di bagian utara China yaitu Pelabuhan Dalian, Tianjin dan Qingdao.

Namun sejak krisis Asia (1997-1998), krisis Dotcom (2001) dan krisis keuangan (2008-2009) menyebabkan penurunan volume di hampir seluruh pelabuhan di China. Bahkan tahun 2015, pertumbuhan industri pelabuhan kontainer masih lemah.

Dari sisi produktivitas pelabuhan, terminal kontainer di pelabuhan-pelabuhan besar di China mempunyai kapasitas yang cukup untuk meng-handle permintaan yang ada. Bahkan sebelum krisis tahun 2018-2009, infrastruktur terminal di China mengalami kelebihan pembangunan dan kapasitas.

Pertumbuhan Pelabuhan di China SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 45GemaMajalah

Pelabuhan

Dalam beberapa dekade terakhir, proses reformasi tata kelola perusahaan dipercepat. China menerapkan kebijakan tata kelola perusahaan yang sehat dan transparan. Bahkan China telah mentransformasi sistem tata kelola perusahaan dimana peran negara dan institusinya lebih berorientasi ekonomi pasar. Bagi China, transformasi tata kelola perusahaan mempunyai peran yang penting dalam ekonomi global dan pertumbuhan ekonomi serta memberikan dampak fiskal, finansial, sosial dan lingkungan.

Beberapa kebijakan yang berpengaruh tersebut diantaranya:Pertama, Pemerintah China terus terlibat dalam reformasi perusahaan terutama melalui perbaikan tata kelola perusahaan secara umum, dan perusahaan yang terdaftar khususnya melalui pembentukan pemerintah sebagai pemilik penuh atau bagian pemilik perusahaan daripada sekedar seorang manajer. Reformasi dilakukan dengan mengizinkan perusahaan dan pemimpin mereka untuk memfokuskan bisnisnya terpisah dari negara. Perbedaan antara perusahaan negara tradisional yang pada dasarnya

adalah perusahaan negara dan perusahaan yang diatur berdasarkan Undang-Undang Perusahaan (Company Law) yang sepenuhnya dimiliki negara. Hal ini juga berdampak juga pada struktur tata kelola perusahaan yang banyak dipengaruhi kebijakan korporatisasi.

Kedua, keterlibatan China di WTO (World Trade Organization) mengakibatkan perusahaan-perusahaan di China lebih terlibat dalam kompetisi internasional di bawah aturan WTO. Hal ini mendesak China mengambil langkah-langkah agar perusahaan dapat beroperasi sesuai dengan aturan perdagangan internasional dan membuat kemajuan dalam mengembangkan sistem Hak Kelayan Intelektual (HKI). Alhasil, kebijakan ini sangat relevan dengan industri pelabuhan yang dipengaruhi kondisi internasional dan pertumbuhan perdagangan.Ketiga, kombinasi pertumbuhan ekonomi yang cepat yang diringi munculnya korupsi di China kadang dianggap paradoks. Walaupun korupsi di China dianggap tidak terlalu mengkhawatirkan jika dibandingkan dengan negara lain yang melalui fase pertumbuhan

yang sama, namun korupsi harus dihindari karena menghalangi pertumbuhan ekonomi China dan reformasi sosial. Presiden Jiang Zemin adalah presiden pertama yang menempatkan pemberantasan korupsi dalam agenda politiknya. Kemudian dilanjutkan Hu Jiantao, dan semakin kuat pada era Xi Jinping (2015). Perang melawan korupsi juga mempengaruhi proses administrasi di pelabuhan.

Keempat, semua alokasi sumber daya selama setiap tahap ekonomi yang direncanakan di China ditentukan dalam anggaran. Anggaran hanya dianggap sebagai perangkat akuntansi sekunder. Pergeseran ke ekonomi berbasis pasar menjanjikan transformasi besar dari kebijakan pengeluaran publik dan proses. Selama dua dekade terakhir, Cina telah mereformasi sistem penganggarannya yang mempengaruhi seluruh siklus penyusunan anggaran, persetujuan, implementasi dan audit, juga mempengaruhi investasi infrastruktur pelabuhan.

Terakhir, kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan pelabuhan adalah dalam penyusunan

Kebijakan yang berpengaruh

SANDAR

| No. 05 Mei 201746 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201746 Gema

Majalah

Pelabuhan

Evolusi Kebijakan tata Kelola di ChinaUndang-Undang Pelabuhan (1984-2014)

pelaporan data statistik tentang isu-isu ekonomi dan sosial. Dalam beberapa dekade terakhir, secara resmi kantor statistik China dan unit pelaporan harus membuat kemajuan besar dalam reformasi pelaporan dari metode sistem pelaporan statistik ekonomi terencana terpusat ke metode sistem statistik dan pelaporan internasional. Hal ini cukup berpengaruh terhadap pertumbuhan pelabuhan.Pada tahun 2000, pemerintah China mengeluarkan kebijakan “Go West” dimana pemerintah China meningkatkan pertumbuhan ekonomi China bagian Barat yang selama ini tertinggal dibandingkan wilayah Timur. Pemerintah memberikan investasi dalam skala besar dari anggaran pusat dan serangkaian kebijakan lainnya untuk pembangunan ekonomi lokal dan kemajuan sosial.

Tahun 2013, Presiden Xi Jinping mengeluarkan kebijakan ‘One Belt One Road’ (OBOR) untuk meningkatkan kerjasama ekonomi mulai dari Pasifik Barat menuju ke Laut Baltik dan memutus penghalang konektivitas di Asia melalui investasi infrastruktur. Konsep OBOR ini adalah sebuah jalan yang melintasi daratan

(diutamakan jalur rel kereta api) di Jalur Ekonomi Sutera (Silk Road Economic Belt).

Publikasi tahun 2015 menunjukkan bawah jalur OBOR menghubungkan China ke Disburg Jerman yang melintasi Irak, Suriah, Turki, Bulgaria, Rumania, Republik Ceko, dan Jerman. Dari Duisburg terhubung ke pelabuhan utama di Eropa Utara seperti Rotterdam, Antwerp, dan Hamburg. Sedangkan yang ke Selatan, OBOR terhubung dengan Venesia Italia yang langsung terhubung dengan Jalur Sutera Maritim (Maritime Silk Road).

Jalur Sutera Maritim dimulai dari Pelabuhan Guangzhou, Beihai (Guangxi), Haikou (Hainan), Selat Malaka, India/Pakistan, Afrika Timur, Laut Mediterania di Pelabuhan Piraeus Yunani dan terakhir Pelabuhan Venesia. Di waktu yang bersamaan akan dibangun 6 koridor ekonomi di antaranya China-Mongolia, New Eurasia Landbridge, Cina-Asia Tengah-Asia Barat, China -Pakistan, Bangladesh-China-India-Myanmar dan China-Semenanjung Indochina. Sejak dipublikasikannya kebijakan OBOR, telah melibatkan 60 negara dengan jumlah populasi

4,4 milyar orang.

Kebijakan selanjutnya adalah penerapan Free Trade Zone (FTZ). Kebijakan ini telah meningkatkan impor dan ekspor dengan mengurangi hambatan ekonomi seperti birokrasi dan tarif. Pemerintah China membangun FTZ di beberapa kota pelabuhan dengan memberikan dukungan ekonomi ke pemerintah lokal. Tahun 2013, FTZ pertama di Shanghai yang mempunyai 4 area. Tahun 2015, pemerintah China membuka FTZ baru di Guangdong, Tianjin, dan Fujian dan masih banyak lagi pengembangan FTZ sampai sekarang.

Kebijakan FTZ Pemerintah China telah memperkenalkan keterbukaan China terhadap investasi asing dan perdagangan internasional untuk barang dan jasa. Sementara penciptaan FTZ membantu China untuk meningkatkan kegiatan ekonomi di beberapa wiayah China, yang lebih penting bahwa kebijakan FTZ dapat berfungsi sebagai masukan untuk perumusan lebih lanjut terkait reformasi sosial, ekonomi dan pemerintahan.

Ada 3 fase reformasi dalam perubahan tata kelola pelabuhan di China.Pertama, periode 1979-1984 dengan ciri-ciri sistem ekonomi terpusat dimana pembuatan keputusan ada di pusat dan pelabuhan berada di bawah kontrol Menteri Komunikasi. Pemerintah Lokal dan Otoritas tidak punya peran dalam industri pelabuhan. Baik kepemilikan, pendapatan, pengambilan keputusan, strategi pengembangan, pendanaan pelabuhan, semuanya berada di tangan Menteri Komunikasi. Hal ini menyebabkan pengembangan pelabuhan menjadi tidak efisien.

Kedua, periode 1984-2004 yang dimulai dengan kerjasama manajemen antara Pelabuhan Tianjin, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Lokal. Hal ini menandai desentralisasi pelabuhan-pelabuhan di China kecuali Pelabuhan Qinghuangdao yang masih di bawah kontrol Pemerintah Pusat. Otoritas Pelabuhan sebagai regulator dan di waktu yang sama, sebagai perusahaan negara, juga dituntut berorientasi pasar termasuk dalam hal investasi. Pendanaan pengembangan pelabuhan bisa melalui pemerintah, investor asing (via joint venture dengan saham tidak lebih dari 49%), dan bank komersial. Alhasil, banyak investor swasta di pengembangan pelabuhan sedangkan pemerintah tetap menentukan perencanaan pelabuhan.

Ketiga, dimulai sejak diimplementasikannya Undang-Undang Pelabuhan tahun 2004 dan aturan Manajemen dan Operasi Pelabuhan (Rules on Port Operation and Management). Kedua aturan ini menguatkan desentralisasi lebih lanjut di tata kelola pelabuhan dan membuka jalan untuk proses korporatisasi Otoritas Pelabuhan dan pengenalan tata kelola perusahaan yang modern dalam sistem pelabuhan. Kemudian peran ganda Otoritas Pelabuhan sebagai regulator dan operator dipisah dengan membentuk Biro Administrasi Pelabuhan. Selain itu, Undang-Undang Pelabuhan menandai berakhirnya kepemilikan Pemerintah Pusat.

Reformasi tata kelola pelabuhan mempunyai dampak pada percepatan pembangunan infrastruktur dan kapasitas terminal di pelabuhan. Sebelumnya, pelabuhan dan terminal di bawah kendali Pemerintah Pusat. Peralihan manajemen pelabuhan dari pemerintah pusat ke pemerintah lokal mempercepat mobilisasi sumber daya untuk konstruksi pelabuhan khususnya untuk konstruksi pelabuhan besar hub seperti Shanghai dan Shenzhen. (bersambung ke part 2 edisi Juni)

* Penulis adalah staf Perencanaan Organisasi SDM Kantor Pusat

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 47GemaMajalah

Pelabuhan

Saat berlayar di lautan yang luas tanpa batas, para pelaut butuh bantuan navigasi agar tidak tersesat. Mercusuar adalah salah satu menara dengan sumber cahaya di puncaknya untuk membantu navigasi kapal laut. Sumber cahaya yang digunakan sangat beragam, mulai dari lampu,

lensa, dan api (pada zaman dahulu).

Saat ini navigasi kapal laut telah berkembang pesat dengan bantuan GPS sehingga jumlah mercusuar di dunia berkurang jumlahnya, diperkirakan kurang dari 1.500 buah. Mercusuar biasanya digunakan untuk menandai daerah-daerah yang berbahaya, misalnya karang dan daerah laut yang dangkal.

Salah satu mercusuar yang paling terkenal di dunia adalah Pharos di Alexandria yang juga Keajaiban Dunia. Edisi ini, kita akan bercerita tentang tujuh mercusuar tertinggi di dunia.

1. Jeddah lighthouse

Jeddah Lighthouse adalah mercusuar aktif yang terdapat di Jeddah, Arab Saudi. Dengan ketinggian sekitar 436 kaki (133 m), Jeddah Lighthouse dinobatkan sebagai mercusuar tertinggi di dunia. Mercusuar ini sendiri terletak di ujung dermaga luar pada bagian utara pintu masuk Pelabuhan Jeddah.

2. Yokohama tower

Terletak di Yokohama, Jepang, mercusuar ini dibangun sebagai peringatan 100 tahun Pelabuhan Yokohama pada tahun 1961. Saat ini, dalam nominasi mercusuar di dunia, Yokohama Tower menempati posisi ke-2 yang tertinggi di dunia dengan tinggi 348 kaki.

3. Pointe de barfleur lighthouse

Phare de Gateville atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pointe de Barfleur adalah sebuah mercusuar aktif yang terdapat di Gatteville-le-Phare Barfleur, Manche department, Basse-Normandie, Perancis. Dengan ketinggian 247 kaki (75 meter), mercusuar ini adalah mercusuar tertinggi ke-3 di dunia.

Jeddah lighthouse Yokohama tower Pointe de barfleur lighthouse

7 MERCUSUAR TERTINGGI DI DUNIATeks : Sheila | Foto : Dari berbagai sumber

SANDAR

| No. 05 Mei 201748 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201748 Gema

Majalah

Pelabuhan

4. the lighthouse of Genoa Mercusuar ini adalah mercusuar utama untuk pelabuhan kota Genoa, Italia. Selain membantu navigasi di malam hari bagi kapal-kapal, mercusuar ini juga dipakai sebagai simbol Kota Genoa. The Lighthouse of Genoa memiliki tinggi sekitar 76 meter dan dinobatkan sebagai mercusuar tertinggi di Italia dan merupakan salah satu bangunan tertua di Italia.

5. Mulan tou lighthouse

Mulan Tou Lighthouse atau yang juga dikenal sebagai Hainan Light Head adalah mercusuar yang terletak di Provinsi Hainan, Cina dan merupakan mercusuar tertinggi ke-5 di dunia dan tertinggi di Cina dengan ketinggian 289 kaki (88 meter). Dibangun pada tahun 1995, mercusuar ini mampu memancarkan dua kilatan cahaya putih setiap 15 detik.

6. baishamen lighthouse

Baishamen adalah mercusuar yang terletak di Provinsi Hainan, Cina dan merupakan mercusuar tertinggi ke-6 di dunia dan ke-2 di Cina dengan ketinggian 236 kaki (72 meter). Mercusuar ini mampu memancarkan kilatan cahaya putih setiap 6 detik.

7. Punta Penna lighthouse

Punta Penna Lighthouse adalah mercusuar aktif yang terletak di tempat strategis penting di Via della Madonna Penna, Pelabuhan Vasto, Italia. Dengan ketinggian 230 kaki (70 meter), mercusuar ini dinobatkan sebagai salah satu yang tertinggi di dunia (ke-2 di Italia setelah mercusuar Genoa).

the lighthouse of Genoa

Mulan tou lighthouse

baishamen lighthouse Pointe de barfleur lighthouse

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 49GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 49Gema

Majalah

Pelabuhan

SIMPLE EXERCISES AT WORKTeks : Eka Dalanta | Foto : Dari berbagai sumber

SANDAR

| No. 05 Mei 201750 GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 51GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 51Gema

Majalah

Pelabuhan

Duduk terlalu lama menambah-nambah penyakit.

Duduk terlalu lama seperti saat Anda bekerja di kantor dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti kardiovaskular, diabetes, hingga kematian dini karena tubuh manusia tidak didesain untuk duduk 12 jam sehari terus-menerus. Duduk terlalu lama bisa menyebabkan nyeri punggung, tekanan darah meningkat, dan memperlambat metabolisme tubuh. Anda dapat meminimalkan risiko tersebut dengan olahraga ringan di kantor. Ini beberapa olahraga ringan yang bisa Anda lakukan di dekat meja kerja Anda.

Mulailah dengan peregangan leher yang mudah namun dapat mengurangi sakit punggung. Caranya, miringkan kepala sehingga telinga menyentuh bahu dan tahan selama beberapa detik. Anda juga bisa berdiri di depan pintu dan merentangkan tangan sehingga kedua tangan menyentuh kusen pintu, lalu berjalanlah sampai Anda merasakan peregangan di bagian dada. Terakhir, letakkan tangan di pinggang kemudian lengkungkan tubuh ke belakang.

Duduklah bersila di atas kursi Anda, letakkan kedua tangan di masing-masing pegangan tangan, tahan perut, dan angkat tubuh Anda beberapa senti di atas kursi menggunakan kekuatan otot perut, lengan, dan tangan. Tahan selama 10 sampai 20 detik, turun, istirahatlah 30 detik, kemudian ulangi lima kali.

Berdiri di depan meja. Letakkan kedua tangan di atas meja, dengan posisi jari-jari menghadap ke arah Anda. Kemudian, turunkan tubuh perlahan hingga Anda merasakan peregangan. Tahan selama 15 detik, kemudian kembali berdiri tegak.

Duduk di kursimu dan panjangkan satu kaki lurus di depanmu. Tahan posisi tersebut selama dua detik, kemudian naikkan setinggi mungkin. Tahan lagi dua detik, kemudia turunkan kakimu secara perlahan ke posisi semua. Ulangi 15 kali untuk masing-masing kaki.

• Peregangan Leher •

• Melayang di Atas Kursi •

• Peregangan telapak tangan •

• Peregangan Kaki •

SANDAR

| No. 05 Mei 201752 GemaMajalah

Pelabuhan

Duduk tegak di kursimu dan angkat kedua tanganmu ke atas. Letakkan tangan kirimu di atas meja, sentuh bagian belakang kursimu dengan tangan kanan, dan putar perlahan ke arah kanan. Tahan selama 10 detik, lalu kembali ke posisi semula, dan angkat kedua tanganmu ke atas lagi. Ulangi ke arah sebaliknya

Duduk tegak di kursimu dan lipat lengan kirimu, letakkan di belakang punggung dengan telapak tangan menghadap ke atas. Angkat tangan kananmu ke atas dan tekuk, sehingga menyentuh telapak kanan kirimu. Jika kamu bisa, tahan 10 detik, namun jika tidak bisa, jangan dipaksakan. Pegang saja bajumu.

Duduk tegak di kursimu dan angkat kedua tanganmu. Genggam pergelangan tangan kananmu dengan tangan kiri dan tarik untuk meregangkan tubuh bagian kananmu. Tahan posisi ini selama 10 detik, sebelum kembali ke posisi semua. Lakukan hal yang sama dengan tangan lainnya dan ulangi masing-masing 5 kali tiap sisi.

• Peregangan tulang belakang •

• Peregangan bahu •

• Peregangan tangan •

Berdiri di depan kursimu dengan kedua kaki terbuka selebar pinggang. Letakkan tangan di pinggang dan

turunkan tubuhmu hingga beberapa senti di atas kursi. Lalu, duduklah perlahan-lahan. Ulangi 20 kali.

• Invisible Chair •

Berdirilah membelakangi mejamu dengan bokong menempel pada sisi meja, kemudian letakkan telapak

tanganmu di pinggir meja. Rapatkan kakimu, tekuk siku, dan bawa badanmu turun. Tahan selama 10 detik,

kemudian naik lagi. Ulangi 20 kali.

• Peregangan Trisep •

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 53GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

| No. 05 Mei 201754 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201754 Gema

Majalah

Pelabuhan

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 55GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 55Gema

Majalah

Pelabuhan

PembenahanPELABU HANBELAWAN

SNAPSH T

Teks | Foto : Irsan Mulyadi

Pelindo 1 kini tengah melakukan penataan dan pembenahan di Pelabuhan

Belawan untuk semakin meningkatkan kinerja dan pelayanan jasa kepelabuhanan. Saat ini Pelindo 1 sedang melakukan pembangunan Dedicated Terminal berupa Terminal CPO Antar Pulau dan Car Terminal. Pembangunan Terminal CPO Antar Pulau ini bertujuan untuk menambah kapasitas bongkar muat CPO menjadi sebesar 1,8 juta/tahun dan dengan adanya Car Terminal untuk menambah kapasitas bongkar muat kendaraan yang semakin meningkat setiap tahunnya.

Pelindo 1 juga sedang membangun terminal multipurpose Pelabuhan Belawan yang terdiri dari Terminal Curah Kering, Terminal General Cargo, dan Dermaga IKD (Industri Kimia Dasar), sehingga akan meningkatkan produktivitas dan kelancaran operasional bongkar muat barang, serta menambah kapasitas bongkar muat komoditi baik curah kering maupun general cargo di Pelabuhan Belawan.

Pembangunan Shorebase Terminal juga dilakukan untuk terciptanya konsolidasi kegiatan shore base menjadi lebih tertata dan terpusat pada satu terminal shorebase.

SANDAR

| No. 05 Mei 201756 GemaMajalah

Pelabuhan| No. 05 Mei 201756 Gema

Majalah

Pelabuhan

Pembangunan Shorebase Terminal

Pembangunan Shorebase Terminal Pembangunan Terminal Curah Kering

Pembangunan Terminal Curah Kering

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 57GemaMajalah

Pelabuhan No. 05 Mei 2017 | 57Gema

Majalah

Pelabuhan

SANDAR

| No. 05 Mei 201758 GemaMajalah

Pelabuhan

SANDAR

No. 05 Mei 2017 | 59GemaMajalah

Pelabuhan