economic outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · perekonomian indonesia tahun 2007, ......

40
Economic Economic Economic Economic Outlook 2008 Outlook 2008 A Tony Prasetiantono A Tony Prasetiantono Seminar Prospek Ekonomi dan Politik Indonesia 2008 A. Tony Prasetiantono A. Tony Prasetiantono Chief Economist BNI Chief Economist BNI Seminar Prospek Ekonomi dan Politik Indonesia 2008 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Jakarta, 13 November 2007

Upload: nguyentruc

Post on 13-May-2018

216 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

EconomicEconomicEconomicEconomicOutlook 2008Outlook 2008

A Tony PrasetiantonoA Tony Prasetiantono

Seminar Prospek Ekonomi dan Politik Indonesia 2008

A. Tony PrasetiantonoA. Tony PrasetiantonoChief Economist BNIChief Economist BNI

Seminar Prospek Ekonomi dan Politik Indonesia 2008PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Jakarta, 13 November 2007

Page 2: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

AgendaAgenda

PendahuluanPendahuluanPerekonomian 2007Kenaikan harga minyakKenaikan harga minyakBeberapa indikator terpilih 2007Kinerja perbankan 2007Kinerja perbankan 2007Proyeksi 2008KesimpulanKesimpulan

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 2

Page 3: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

PePendahuluanndahuluan

Perekonomian Indonesia tahun 2007, meski sejak semula dilanda i i b k l l bih b ik d i d 6 d optimisme bakal lebih baik daripada 2006, namun mendapat guncangan

berat dua kali.Pertama, pada Juli-Agustus sempat dicekam kekhawatiran akan terjadi krisis, mengulang peristiwa sepuluh tahun yang lalu (1997)—deja vu. Penyebabnya, imbas jatuhnya harga saham di Wall Street, karena kasus subprime mortgage di Amerika Serikat. Namun, seiring dengan p g g g gefektivitas kebijakan Bank Sentral AS, Uni Eropa, dan negara-negara kunci lainnya, kepanikan bisa diredam.Kedua, krisis harga minyak dunia yang sudah mendekati level psikologis Kedua, krisis harga minyak dunia yang sudah mendekati level psikologis baru US$ 100 per barrel, merupakan ancaman serius bagi perekonomian global dan nasional.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 3

Page 4: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perekonomian Perekonomian 2007 (1)2007 (1)

Sesuai perkiraan, meski terguncang kepanikan subprime mortgage dan harga minyak dunia nyaris US$ 100 per barrel, perekonomian Indonesia g y y p p2007 lebih baik daripada 2006.Pertumbuhan ekonomi 2007, diperkirakan sekitar 6,2%, atau lebih baik daripada tahun 2006 sebesar 5,5%. daripada tahun 2006 sebesar 5,5%. Faktor pendorong pertumbuhan ekonomi 2007 berasal dari: (1) kecenderungan suku bunga yang menurun, meski belakangan terhambat kenaikan harga minyak dunia; (b) inflasi relatif terkendali; (3) kurs kenaikan harga minyak dunia; (b) inflasi relatif terkendali; (3) kurs rupiah yang kuat (karena US$ melemah) dengan volatilitas yang relatif sempit; (4) kinerja ekspor yang impresif; dan (5) investasi yang

i k S i i b d d b li k ( h i meningkat. Semua ini bermuara pada daya beli masyarakat (purchasing power) yang menguat.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 4

Page 5: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perekonomian Perekonomian 2007 (2)2007 (2)

Di sisi moneter-perbankan, sebenarnya sudah terjadi kemajuan yang besar, terutama dari tren suku bunga yang terus menurun.g y gSuku bunga benchmark BI rate 8,25%, yang menyebabkan suku bunga simpanan (deposit rate) 6-7% dan suku bunga kredit (lending rate) 13%, merupakan level yang sudah jauh lebih rendah daripada situasi sebelum merupakan level yang sudah jauh lebih rendah daripada situasi sebelum krisis 1997-1998.Dari sisi mobilisasi dana masyarakat (dana pihak ketiga), sektor perbankan nasional telah berhasil menghimpun dana hampir Rp 1 400 perbankan nasional telah berhasil menghimpun dana hampir Rp 1.400 triliun, yang mengindikasikan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan yang semakin tinggi.N di i i l i k d k i i id k Namun di sisi lain, kecepatan penyerapan dana masyarakat ini tidak diikuti dengan kecepatan ekspansi perbankan dalam menyalurkan kredit, karena sejumlah kendala di sektor riil, seperti keraguan investor dalam

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 5

membangunan proyek infrastruktur, birokrasi, otonomi daerah, dll.

Page 6: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Harga Harga mminyak inyak dduniaunia

Perkembangan Harga Minyak Dunia85

OPEC WTI Brent ICP

70

75

80

60

65

US$

/bar

rel

45

50

55

Harga minyak dunia terus memecahkan rekor demi rekor. Tak ada seorang pun yang berani meramalkan harga tidak menembus US$ 100 per barrel.

Dec05

Jan 06 Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec06

Jan 07 Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 6

g p

Harga minyak dipengaruhi oleh faktor (1) obyektif-fundamental, yakni supply dan demand; serta (2) subyektif-sentimen, termasuk geopolitik dan spekulasi.

Page 7: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Dinamika harga minyak dunia, 1970-2007

Sumber : WTRG.Com

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 7

Harga minyak dunia mengalami dinamika besar dalam 37 tahun terakhir, dengan berbagai milestones sebagai penjelas.

Page 8: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

‘Windfall’ harga CPO

Perkembangan harga CPO di Rotterdam (USD/ton), 1980-2007

760

815870 865

729800

900

1000

445

339 377

528

628545

672

432

627

311

597 607

740

394530

390442

470

605

729

349

436502

584571 501

344400

500

600

700

339 311311283258 289

390349344

0

100

200

300

1980

1982

1984

1986

1988

1990

1992

1994

1996

1998

2000

2002

2004

2006

Feb-0

7

Apr-0

7

Jun-0

7

Agus

t-07

Kenaikan harga minyak menyebabkan kenaikan harga energi substitusi, misalnya minyak

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 8

biodiesel. Dampaknya, harga CPO sebagai bahan baku utama minyak biodisel, juga naik tajam ke level US$ 900-an per ton di pasar Rotterdam. Padahal pada 2002 hanya US$ 283 per ton.

Page 9: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Neraca perdagangan(ekspor–impor)

Perkembangan Ekspor, 2006-2007

12,00

9,61

9,81

9,42

9,71

8,85

9,12

8,35

8,328,78 8,72

8,929,50

8,82

8,487,608,34

7,457,35

8,89

6 858,00

10,00

,

,,7,51

7,35

5,24

4,665,64

5,446,49

5,93

6,266,85

4,94

5,86

4,49

5,66

4 27

4,51

4,34

4,755,06

5,67

5,38

5,62

4,00

6,00

4,27

2,00

Jan-0

6Feb

-06

Mar-06

Apr-06

Mei-06

Jun-0

6Ju

l-06

Agst 2

006

Sep-0

6Okt-

06Nop-0

6Des-0

6Ja

n-07

Feb-0

7Mar-

07Apr-

07Mei-

07Ju

n-07

Jul-0

7Agu

st-07

Sumber : Bank Indonesia

Neraca perdagangan terus membaik, terutama karena meningkatnya harga produk-produk primer, termasuk CPO (crude palm oil). Harga CPO dunia sekarang US$ 885, merupakan rekor baru.

A

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 9

Ekspor menembus rekor baru US$ 9,81 miliar pada Juli 2007, dengan surplus perdagangan US$ 3,55 miliar. Surplus Agustus 2007 menurun menjadi US$ 2,76 miliar.

Page 10: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Ekspor-imporminyak Indonesiay

Perkembangan Ekspor Impor Minyak Indonesia, 2007

2000 00

1.776,8

1.665,8

1.625,51.879,41.605,3

1.361,91500,00

1750,00

2000,00USD Juta

976,8832,4 878,0 926,8

795,01091,6 930,6

1.496,2

1.078,1

,

1000,00

1250,00

769,8

500,00

750,00

Jan-06 Feb-06 Mar-06 Apr-06 Mei-06 Jun-06 Jul-06 Agst 2006

Ekspor Impor

Sumber : Bank Indonesia

Indonesia telah lama menjadi net importer minyak. Pada 1980-an, dengan penduduk 130-an juta,

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 10

produksi minyak 1,6 juta barrel/hari. Kini, dengan penduduk 225 juta, produksi minyak hanya 970 ribu barrel/hari. Terjadi mismatch atau excess demand.

Page 11: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Neraca perdagangan, 2006-2007

Neraca Perdagangan 2006-Agustus 2007

120Miliar USD

100,36

73,1960 55

80

100

120

60,5546,51

20

40

60

0

20

2006 Ags-07

Sumber : Bank IndonesiaEkspor Impor

Surplus perdagangan Januari-Agustus 2007 mencapai US$ 26,68 miliar; sedangkan surplus

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 11

2006 sebesar US$ 40 miliar. Surplus 2007 mungkin akan menyamai 2006, sekitar US$ 40 miliar, meski berpotensi terjadi perlambatan dalam kuartal terakhir 2007.

Page 12: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Stimulus fiskal (1)

Ringkasan RAPBN-P 2007 dan RAPBN 2008 (Rp Triliun)RAPBN-P RAPBN

2007 2008U r a i a n

2007 2008A Pendapatan Negara dan Hibah 684.5 7 61.4

I Penerimaan dalam negeri 681.8 7 59.3 1 Penerimaan perpajakan 489.9 583.7

Rasio pajak (% terhadap PDB) 12.9 13.6 2 Penerimaan negara bukan pajak 191.9 17 5.6

II Hibah 2.7 2.1 B Belanja Negara 7 46 4 836 4 B Belanja Negara 7 46.4 836.4

I Belanja pemerintah pusat 493.9 564.6 II Belanja ke daerah 252.5 27 1 .8

C Surplus/Defisit Anggaran (A-B) (62.0) (7 5.0) h d ( ) ( )% terhadap PDB (1.6) (1 .7 )

D Pembiay aan (I+II) 62.0 7 5.0 I Pembiay aan dalam negeri 7 4.6 91 .7

II Pembiay aan luar negeri (12.6) (16.7 )

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 12

Sumber : Depkeu

b y g ( ) ( 7 )

Page 13: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Stimulus fiskal (2)

493 9

564,6600

440,0

493,9

361,2400

500

200

300

100

02005A 2006A 2007E 2008E

Belanja Pegawai Belanja barang Belanja Modal Pembayaran Bunga Subsidi Belanja Sosial Belanja Lainnya Total

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 13

Sumber : Depkeu

Page 14: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Stimulus fiskal (3)

Belanja modal dan barang pemerintah, 2005-2008

120

101,5

80

100

120

32 9

54,9

68,3

29 2

47,2262,5

52,4

40

60

80

tril

iun

32,9 29,2

0

20

40

0

2005 2006 2007 2008

Modal barang

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 14

Sumber : Depkeu

Page 15: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Realisasi PMDN-PMA

Realisasi Investasi Asing & Domestik

40

30,6732,15

25

30

35

12,5 12,2515,41

20,78

15

20

25

35,45 4,6

8,015,08

8,14

0

5

10

2002 2003 2004 2005 2006 A t 2007

Sumber : BKPM

2002 2003 2004 2005 2006 Agust 2007

Domestik Asing

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 15

Realisasi PMDN dan PMA meningkat dibanding 2006, bahkan melampaui 2005.

Page 16: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Pertumbuhan ekonomi

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

7

6,20

605 13

6

7

5,505,605,134,88

4,38

4,90

4

5

3,83

32000 2001 2002 2003 2004 2005 2006

Sumber : Bank Indonesia

Pertumbuhan ekonomi Indonesia 2007 diperkirakan maksimal 6,2%, sedikit meleset

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 16

7 p , ,dibandingkan target pemerintah 6,3%.

Page 17: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Pertumbuhan ekonomi Asia

Negara Pertumbuhan

Ekonomi (%)Negara Pertumbuhan

Ekonomi (%)Ekonomi (%)

China 11,5

India 9 4

Ekonomi (%)

Hong Kong 6,3

Indonesia 6 2India 9,4

Vietnam 8,3

Si 6

Indonesia 6,2

Malaysia 5,6

S lSingapura 7,6

Sri Lanka 7,4

Korea Selatan 5,0

Taiwan 4,6

Pakistan 7,0

Filipina 6,6

Thailand 4

Sumber: Asian Development Bank, September 2007

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 17

2007.

Page 18: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Inflasi, year-on-year

Perkembangan Inflasi (y o y), 2006-2007

14.55

14.90

15.1515.53

15.6015.40

15.74

17.9217.03

13.0

15.0

17.0

6.886.066.296.26 6.52

6.306.607.0

9.0

11.0

13.0

6.505.776.016.30

5.276.29

3.0

5.0

Jan-

06

Mar-0

6

May-0

6

Jul-0

6

Sep-

06

ov-0

6

Jan-

07

Mar-0

7

May-0

7

Jul-0

7

Oct-0

7

Sumber : Bank Indonesia

Inflasi y-o-y hingga Oktober 2007 mencapai 6,88%.

J M Ma J S No J M Ma J O

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 18

Kondisi inilah yang menyebabkan Bank Indonesia tetap mempertahankan BI ratepada level 8,25%.

Page 19: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Inflasi kumulatif

Trend inflasi nasional 1993-Oktober 2007

90

77.63

60

70

80

90

17 11

30

40

50

5.24

17.11

5.06 6.4 6.62.01

6.47 11.059.77

8.649.27 9.3512.55

10.03

0

10

20

1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 Oct-07

Sumber : Bank Indonesia

Inflasi kumulatif hingga akhir Oktober 2007 mencapai 5,24%. Semula pemerintah menargetkan inflasi kumulatif setahun 2007 sebesar 6%. Namun belakangan mereka

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 19

menargetkan inflasi kumulatif setahun 2007 sebesar 6%. Namun belakangan mereka mengoreksinya menjadi 6% ±1%. Angka ini lebih realistis untuk dicapai.

Page 20: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Inflasi bulanan

Perkembangan Inflasi Bulanan, 2006-2007

1.361.21

1.041.3

1.8

0 23

0.79

0.80

0.580.37 0.45 0.45

0 33 0.38

0.86

0.62

0.16

0.72 0.75

0.3

0.8

0.230.030.05 0.33 0.340.16

-0.16

0.10

-0.2 Jan-06

Feb-06

Mar-06

Apr-06

May -06

Jun-06

Jul-06

Aug-06

Sep-06

Oct-06

Nov -06

Dec-06

Jan-07

Feb-07

Mar-07

Apr-07

May -07

Jun-07

Jul-07

Aug-07

Sep-07

Oct-07

Sumber : Bank Indonesia

Inflasi dalam 4 bulan terakhir cukup tinggi, yakni 0,79% (Oktober), 0,80% (S b ) % (A ) d % (J li) k f k i ( l)

06 06 07

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 20

(September), 0,75% (Agustus) dan 0,72% (Juli), karena faktor musiman (seasonal).

Inflasi November-Desember 2007, jika mengikuti pola 2006, sekitar 1,50%.

Page 21: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Inflasi di Asia-Pasifik

Kawasan 2006 2007* 2008*

Developing Asia 3,3 4,0 3,8

Asia Tengah 7,9 9,7 9,1g 7,9 9,7 9,

Asia Timur 1,6 3,5 3,3

Asia Selatan 5 9 5 7 5 4Asia Selatan 5,9 5,7 5,4

Asia Tenggara 7,1 3,8 3,8

Pasifik 3 1 4 7 3 2Pasifik 3,1 4,7 3,2

Sumber: Asian Development Bank, Asian Development Outlook 2007, Manila, September 2007

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 21

2007.* Estimasi ADB, per September 2007.

Page 22: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Inflasi di Asia, 2007*

Negara Inflasi (%) Negara Inflasi (%)

Singapura 1,2

Taiwan 1,6

China 4,2

India 4,4,

Hong Kong 1,7

Malaysia 2 5

4,4

Indonesia 6,0

Pakistan 7 8Malaysia 2,5

Korea Selatan 2,5

Pakistan 7,8

Vietnam 7,8

Thailand 2,6

Filipina 2,9

Sri Lanka 14,5

Sumber: Asian Development Bank, September 2007

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 22

2007.* Estimasi ADB, September 2007.

Page 23: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Tren penurunan suku bunga

Perkembangan Suku Bunga, 2005-2007

12.75

12.75

12.75

12.75

12.50

12.50

2.25

5

14

1 1 12

11.75

11.25

10.75

10.25

9.75

9.50

9.25

9.00

9.00

8.75

8.5

8.25

8.25

8.25

8.25

8

10

12

4.50

4.50 4.75 5.00 5.25

5.25

5.25

5.25

5.25

5.25

5.25

5.25

5.25

4.504.

755.25

5.255.25

5.25

5.25

5.25

4.75

4

6

Sumber : B k I d i

0

2

Jan-06

Feb-06

Mar-06

Apr-0

6

May

-06

Jun-06

Jul-0

6

Aug-06

Sep-06

Oct-0

6

Nov-06

Dec-06

Jan-07

Feb-07

Mar-07

Apr-0

7

May

-07

Jun-07

Jul-0

7

Aug-07

Sep-07

Oct-0

7

Sumber : Bank Indonesia

Tren penurunan suku bunga tertahan oleh harga minyak yang mendekati US$ 100 per barrel.

Interest rate differential melebar, karena Fed rate turun menjadi 4,50%.

Mungkin The Fed masih akan menurunkannya lagi pada pertemuan 11 Desember 2007 meski

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 23

Mungkin The Fed masih akan menurunkannya lagi pada pertemuan 11 Desember 2007, meski dengan risiko inflasi dan pelemahan kurs dollar AS.

Page 24: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

CCadangan devisaadangan devisa

Perkembangan Cadangan Devisa 2006-2007 (Miliar USD)

60

51,4

52,954,3

44,242 0 42,4 43,3

45,7

47 2

49,3

50,1

51,9

52,350

60

41,1

40,142,8

35,1

40,1

35,5

42,0 ,

39,9

41,6

42,6

47,2

30

40

20

Jan-0

6Fe

b-06

Mar-06

Apr-06

Mei-06

Jun-0

6Ju

l-06

Agust-

06Sep

-06

Okt-06

Nop-06

Des-0

6Ja

n-07

Feb-

07Mar-

07Apr-

07Mei-

07Ju

n-07

Jul-0

7Agu

st-07

Sep-0

7Okt-

07

Sumber : Bank Indonesia

Cadangan devisa yang dikuasai Bank Indonesia terus mencetak rekor demi rekor, seiring dengan

Ag S Ag S

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 24

kinerja neraca perdagangan, surplus transaksi berjalan, dan derasnya capital inflow. Posisi terakhir awal November 2007 adalah US$ 54,3 miliar.

Page 25: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Cadangan devisa berbagai negara (1)g g

Jumlah Cadangan Devisa di Luar Emas (USD Miliar)

1433,60China

247,76

257,29

262,94

945,60

India

Korsel

Taiwan

Jepang

80 70

98,20

140,80

152,45

Thailand

Malaysia

Hongkong

Singapura

16,12

30,75

52,88

80,70

Pakistan

Filipina

Indonesia

Thailand

Sumber : Bloomberg

Cadangan devisa Indonesia (US$ 52 miliar) sudah jauh dibandingkan saat krisis (US$ 21 miliar)

5,16

0 150 300 450 600 750 900 1.050 1.200 1.350 1.500

Bangladesh

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 25

Cadangan devisa Indonesia (US$ 52 miliar) sudah jauh dibandingkan saat krisis (US$ 21 miliar).

Cadangan devisa China mencatat rekor fantastis, sebagai yang terbesar di dunia (US$ 1,43 triliun).

Page 26: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Cadangan devisa berbagai negara (2)g gKawasan Juni 2007

(US miliar)Kawasan Juni 2007

(US miliar)Central Asia

Armenia

Azerbaijan

Kazakhstan

26,0

1,2

2,8

20 9

East Asia

China

1.986

1.332Kazakhstan

Kyrgyz

Tajikistan

South Asia

20,9

0,9

0,2

230,8

Hong Kong

Korea Selatan

Mongolia

136

250

0,9Bangladesh

Bhutan

India

ldi

5,0

0,6

206,1

g

Taiwan

,9

0,2

Sumber: Asian Development Bank, September Maldives

Nepal

Pakistan

Sri Lanka

0,2

1,6

14,0

3 2

p p2007.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 26

Sri Lanka 3,2

Page 27: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Cadangan devisa berbagai negara (3)g g 3

Kawasan Juni 2007

(US miliar)

Kawasan Juni 2007

(US miliar) (US miliar)

Pacific

Kepulauan Fiji

Mik i

2,2

0,2Southeast Asia

Kamboja

394,5

1,3Mikronesia

Papua Niugini

Samoa

0,0

1,5

0,1

Indonesia

Laos

Malaysia

49,2

0,2

90,8Kepulauan Solomon

Tonga

Vanuatu

0,1

0,1

0 1

y

Myanmar

Filipina

Singapura

9 ,

1,2

23,3

143 6 Vanuatu 0,1Singapura

Thailand

Vietnam

143,6

71,1

13,4Sumber: Asian Development Bank, September 2007.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 27

Page 28: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

SBI: biaya moneter

Penempatan Dana Bank Umum di SBI

250Rp Triliun

179,05

221,1

200

76 86

101,37 94,06100

150

76,8654,26

50

Sumber : Bank Indonesia

02002 2003 2004 2005 2006 Agust 2007

K b h il h i fl i d bili i h l i di b bk l h

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 28

Keberhasilan menahan inflasi dan stabilitas rupiah antara lain disebabkan oleh dukungan absorpsi likuditas oleh SBI. Posisi November 2007: Rp 269 triliun.

Page 29: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perkembangan DPKPerkembangan DPK (1) (1)

Perkembangan DPK Perbankan Nasional per Jenis Simpanan

700,000 18Rp Miliar Persen

400,000

500,000

600,000

10

12

14

16

200,000

300,000

4

6

8

10

0

100,000

0

2

Giro 196,226 217,998 245,722 281,412 338,011 371838

Tab ngan 193 361 241 736 296 394 281 492 333 928 354927

2002 2003 2004 2005 2006 Jun-07

Tabungan 193,361 241,736 296,394 281,492 333,928 354927

Deposito 446,191 428,833 420,990 565,033 615,163 628419

Pertumbuhan DPK 4.82 6.32 8.39 17.11 14.11 5.29

Sumber : Bank Indonesia

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 29

DPK terus meningkat, meski dengan kenaikan yang agak melambat pada 2007, seiring dengan penurunan suku bunga.

Page 30: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perkembangan DPKPerkembangan DPK (2)(2)

Perkembangan DPK Perbankan Nasional per Kelompok Bank

600.000 18,00

Rp Miliar Persen

300.000

400.000

500.000

10,00

12,00

14,00

16,00

0

100.000

200.000

0 00

2,00

4,00

6,00

8,00

0 0,00

Persero 370.542 368.479 375.731 431.397 480.394 497.053

BUSN Devisa 321.111 360.536 403.530 462.747 525.177 542.415

BUSN non Devisa 17.050 19.989 19.166 21.970 24.423 25.977

BPD 45 758 51 695 59 486 85 283 129 141 140 308

2002 2003 2004 2005 2006 Jun-07

BPD 45.758 51.695 59.486 85.283 129.141 140.308

Campuran 21.418 21.827 28.293 34.484 35.927 46.546

Asing 59.900 66.041 74.796 92.057 92.040 102.885

Perbankan Nasional 4,82 6,32 8,39 17,11 14,11 5,29

S b B k I d i

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 30

Sumber : Bank Indonesia

Page 31: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perkembangan KreditPerkembangan Kredit

Perkembangan Kredit Perbankan Nasional

400000 30

Rp MiliarPersen

200000

250000

300000

350000

15

20

25

0

50000

100000

150000

0

5

10

2002 2003 2004 2005 2006 Jun-07

Persero 150632 177137 222855 256413 287910 307579

BUSN Devisa 125901 159959 209176 277591 315256 344637

BUSN non Devisa 11574 14526 15101 16842 19114 21845

BPD 21498 28348 37232 44931 55955 65088

Campuran 25111 24975 30914 36937 40833 46463

Asing 36341 35560 44193 62935 73230 75886

Perbankan Nasional 17,4 18,72 27,01 24,34 13,89 3,63

Sumber : Bank Indonesia

Kredit perbankan terus mengalami ekspansi meski agresivitasnya sempat menurun seiring

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 31

Kredit perbankan terus mengalami ekspansi, meski agresivitasnya sempat menurun, seiring dengan tersendatnya sektor riil.

Page 32: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perkembangan LDRPerkembangan LDR

Perkembangan LDR Perbankan Nasional (%)

120 70

60

80

100

30

40

50

60

0

20

40

0

10

20

30

2002 2003 2004 2005 2006 Jun 07

Persero 34,46 41,59 49,9 51,04 59,93 61,88

BUSN Devisa 34,92 40,41 46,23 73,27 60,03 63,54

BUSN non Devisa 59,39 62,74 68,74 82,48 78,26 84,09

BPD 42,04 48,22 53,39 49,96 43,33 46,39

2002 2003 2004 2005 2006 Jun-07

Campuran 75,76 74,1 75,56 76,82 113,66 99,82

Asing 52,73 47,28 51,25 54,89 79,56 73,76

Perbankan Nasional 38,24 43,52 49,95 59,66 61,56 63,57

Sumber : Bank Indonesia

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 32

LDR terus naik, pada November 2007 mencapai 67,3%, merupakan level tertinggi sesudah krisis.

Page 33: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Perkembangan NPLPerkembangan NPL

Perkembangan NPL gross Perbankan Nasional (%)

20 8

1012141618

4

5

6

7

02468

0

1

2

3

0 0

Persero 6.03 7.31 5.88 14.75 10.7 10.03

BUSN Devisa 5.83 5.52 2.96 3.22 3.69 3.49

BUSN non Devisa 3.96 3.62 4.05 4.34 3.11 3.03

BPD 1 94 1 74 1 74 1 86 1 59 1 93

2002 2003 2004 2005 2006 Jun-07

BPD 1.94 1.74 1.74 1.86 1.59 1.93

Campuran 18.63 11.95 6.36 3.91 3.61 2.49

Asing 16.14 11.47 5.99 4.5 3.64 5.05

Perbankan Nasional 7.5 6.78 4.5 7.56 6.07 5.78

Sumber : Bank Indonesia

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 33

Sumber : Bank Indonesia

NPL terus menurun, untuk mencapai target di bawah 5% (net), seiring dengan keberhasilan bank-bank melakukan restrukturisasi kredit macet.

Page 34: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Indikator makro 2007Indikator makro 2007

RAPBN Chief E i t BNI

FaktaiIndikator Makro 2007

(versi awal)

Economist BNI(dibuat November

2006)

HariIni

Pertumbuhan ekonomi (%) 6,3 6,0 6,1-6,2

Inflasi (%) 6,5 7,00 5,24 (Okt)

BI rate/SBI 3 bulan (%) 8,50 8,0 8,25 8,25

K i h ( US$ ) R R RKurs rupiah (per US$ 1) Rp 9.300 Rp 9.000

Rp 9.400

Rp 9.100

Fed rate (%) n.a. (not 4,75 4,50available)

Harga minyak dunia

(per barrel)

US$ 65 US$ 58−65 US$ 96

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 34

(per barrel)

Page 35: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Proyeksi Bank DuniaProyeksi Bank Dunia

2005 2006 2007 2008

Emerging East Asia 7.6 8.1 7.3 7.0

Developing East Asia 9.0 9.5 8.7 8.1

Southeast AsiaIndonesiaMalaysia

5.15.75 2

5.45.55 9

5.56.35 6

5.76.55 8Malaysia

FilipinaThailand

5.25.04.5

5.95.45.0

5.65.64.3

5.86.04.5

Transition Economies 10.2 10.7 9.6 8.7ChinaVietnam

8.5 8.2 8.0 8.0

Small Economies 7.6 7.2 5.9 4.9

N l I d t i l E i 8Newly Industrial Economies (NIEs)

Korea3 other NIEs

4.84.05.5

5.45.05.8

4.54.44.6

4.94.94.9

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 35

Jepang 2.6 2.2 2.3 2.4

Sumber: Bank Dunia, Maret 2007.

Page 36: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Proyeksi 2008Proyeksi 2008

Indikator Proyeksi Chief Economist BNI

Pertumbuhan ekonomi 2008 akan sedikit lebih baik daripada 2007, di level 6,5%.Economist BNI

Pertumbuhan ekonomi 6,50%

Inflasi 6 50%

p 7, ,5

Inflasi juga akan lebih baik, sepanjang pemerintah bisa membenahi distribusi pasokan barang di sektor riil. Pengendalian inflasi oleh BI hanya sebatas instrumen Inflasi 6,50%

BI rate/SBI 3 bulan 7,75%

inflasi oleh BI hanya sebatas instrumen moneter, sedangkan faktor lain di sektor riil menjadi tugas pemerintah.

BI rate akan terus turun, seiring dengan penurunan suku bunga di luar negeri

Kurs rupiah (per US$ 1) Rp 9.000-9.400

F d t (%) 4 00%

penurunan suku bunga di luar negeri, misalnya Fed rate.

Fed rate turun, karena Bank Sentral AS harus menyelamatkan sektor riil dan

k k ik di b f k ki Fed rate (%) 4,00%

Harga minyak dunia

( b l)

US$ 90

menekan kepanikan di bursa efek, meski hal itu akan berdampak inflationary.

Harga minyak dunia akan tetap tinggi, namun perlambatan ekonomi global

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 36

(per barrel) kemungkinan bisa mengoreksi harga.

Page 37: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Kesimpulan (1)Kesimpulan (1)

Perekonomian Indonesia 2007 belum bisa tumbuh secara optimal. Pertumbuhan diperkirakan 6,2%, masih sedikit di bawah target 6,3%.p gMeski investasi (PMDN dan PMA) sudah meningkat, namun masih banyak kendala di sektor riil (buruknya infrastruktur, birokrasi, eforia otonomi daerah, dll).otonomi daerah, dll).Meski harga minyak dunia kini mendekati US$ 100 per barrel, namun diperkirakan APBN 2007 masih aman. Problem fiskal kita adalah kurang optimalnya dalam menjalankan fungsi stimulus fiskaloptimalnya dalam menjalankan fungsi stimulus fiskal.Rupiah mengalami volatilitas dalam kisaran sempit. Inflasi juga relatif terkendali pada level 6,5%. Cadangan devisa memecahkan rekor di level US$ ili N i i i h di k i d US$ 54,3 miliar. Namun semua pencapaian ini harus diongkosi dengan biaya moneter, berupa pembayaran bunga SBI yang tinggi. Dana yang tersimpan dalam SBI mencapai Rp 269 triliun.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 37

Page 38: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Kesimpulan (2)Kesimpulan (2)

Krisis energi dunia masih akan berlanjut pada tahun 2008, karena faktor (1) obyektif-fundamental; serta (2) subyektif-sentimen.y yFaktor obyektif-fundamental berupa tidak berimbangnya antara supplydan demand. Di sisi supply, sekarang ini semakin sulit untuk menemukan sumur minyak baru yang produktif (tingkat kegagalan eksplorasi kian sumur minyak baru yang produktif (tingkat kegagalan eksplorasi kian meninggi). Sedangkan di sisi demand, terjadi lonjakan yang besar, seiring dengan pertumbuhan ekonomi tinggi di China (11,5%) dan India (9,4%).Faktor subyektif sentimen berupa faktor geopolitis dan masuknya Faktor subyektif-sentimen berupa faktor geopolitis dan masuknya komoditas minyak ke wilayah spekulasi.

Dari sisi perbankan, tingkat suku bunga sudah turun, hingga jauh di b h l l b l k i i j d h i k j dibawah level sebelum krisis. LDR juga sudah meningkat menjadi 67,3%, namun fungsi intermediasi masih perlu ditingkatkan.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 38

Page 39: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Kesimpulan (4)Kesimpulan (4)

Perekonomian tahun 2008 masih bisa lebih baik daripada tahun 2007, terutama didasarkan pada tren investasi dan kontribusi perdagangan p p g ginternasional. Namun hal ini masih akan menghadapi tantangan terberat berupa perlambatan perekonomian global, yang terkoreksi oleh tingginya harga minyak dunia yang sulit diturunkan.harga minyak dunia yang sulit diturunkan.Bila perekonomian global melambat, ada harapan menurunkan demandminyak, sehingga harga minyak juga akan terkoreksi.Bank Indonesia perlu memperhitungkan kembali biaya moneter yang Bank Indonesia perlu memperhitungkan kembali biaya moneter yang dikeluarkannya, untuk melakukan stabilisasi rupiah dan harga (inflasi rendah), melalui kebijakan SBI.M ki d l bih l b BI k ki k Meski dengan respons yang lebih lambat, BI kemungkinan akan mengikuti jejak The Fed yang berusaha menstimulasi perekonomian melalui kebijakan penurunan suku bunga.

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 39

Page 40: Economic Outlook 2008 - dewapurnama.files.wordpress.com · Perekonomian Indonesia tahun 2007, ... 1980 1982 1984 1986 1988 1990 1992 1994 1996 1998 2000 2002 2004 2006 Feb-07

Terima kasihTerima kasih

Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa Page 40