Download - Preskas Interna Sasha
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
1/36
PERSENTASI KASUS
Sirosis Hepatis
Disusun Oleh :
Fatima Zahra
1102011101
Pembimbing :
dr. Sibli Sp, PD
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
RSUD ARJAWINANGUN
2!"
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
2/36
KATA P!"A!TA#
Alhamdulillahirabilalamin segala pu$i dan s%u&ur &ita pan$at&an &ehadirat Allah s't
%ang telah memberi&an rahmat dan hida%ah(!%a. Terima&asih &epada dr. Sibli Sp,PD sela&u
pembimbing &epaniteraan )lmu Pen%a&it Dalam, atas &esediaan 'a&tu dan segala bantuan
%ang diberi&an. Terima&asih &epada re&an(re&an &epanitraan ilmu pen%a&it dalam atas
m*ti+asi dan &er$asama %ang bai& dan bantuan material maupun spiritual.
Persentasi &asus ini ber$udul “Sirosis Hepatis”. Disusun untu& memenuhi tugas
&epanitraan bagian ilmu pen%a&it dalam #SD Ar$a'inangun sebagai salah satu pras%arat
&elulusan. Penulis men%adari bah'a persentasi &asus ini $auh dari &ata sempurna. Kriti& dan
saran %ang membangun diharap&an demi perbai&an lap*ran &asus ini.
Sem*ga tulisan ini berguna bagi semua piha& %ang ter&ait.
-assalamualai&um 'r.'b
Ar$a'inangun, aret 201/
Pen%usun
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
3/36
#A# I
PENDAHULUAN
Sir*sis hati merupa&an per$alanan pat*l*gi a&hir berbagai maam pen%a&it hati.
)stilah sir*sis diper&enal&an pertama &ali *leh aenne pada tahun 12/. Diambil dari
bahasa 3unani scirrhus atau kirrhos %ang artin%a 'arna *ran%e dan dipa&ai untu&
menun$u&&an 'arna *ran%e atau &uning &e*&latan permu&aan hati %ang tampa& saat *t*psi.
4atasan 5ibr*sis sendiri adalah penumpu&an berlebihan matri&s e&straseluler 6seperti
&*lagen, gli&*pr*tein, pr*te*gli&an7 dalam hati. #esp*ns 5ibr*sis terhadap &erusa&an hati
bersi5at re+ersibel. !amun pada sebagian besar pasien sir*sis, pr*ses 5ibr*sis biasan%a tida&
re+ersibel.
Pen%a&it hati menahun dan sir*sis dapat menimbul&an se&itar 89.000 &ematian per
tahun di Ameri&a Seri&at. Sir*sis merupa&an pen%ebab &ematian utama %ang &esembilan di
AS, dan bertanggung $a'ab terhadap 1,2 seluruh &ematian di AS. 4an%a& pasien %ang
meninggal pada de&ade &eempat atau &elima. Setiap tahun ada tambahan 2000 &ematian
%ang disebab&an &arena gagal hati 5ulminan (fulminant hepatic failure). F;F dapat
disebab&an hepatitis +irus 6+irus hepatitis A dan 47, *bat 6asetamin*5en7, t*&sin 6$amur
Amanita phalloides atau $amur yellow death-cap7, hepatitis aut*imun, pen%a&it -ils*n, dan
berbagai maam pen%ebab lain %ang $arang ditemu&an.
4elum ada data resmi nasi*nal tentang sir*sis hati di )nd*nesia. !amun dari beberapa
lap*ran rumah sa&it umum pemerintah di )nd*nesia, berdasar&an diagn*sis &linis sa$a dapat
dilihat bah'a pre+alensi sir*sis hati %ang dira'at di bangsal pen%a&it dalam umumn%a
ber&isar antara 8,/ ( ,
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
4/36
#A# II
TINJAUAN PUSTAKA
2$! A%ato&i 'a% Fisio(o)i Hati
;ati merupa&an &elen$ar terbesar dalam tubuh, rata(rata se&itar 1.900 gr atau 2,9
berat badan pada *rang de'asa n*rmal. Permu&aan superi*r adalah embung dan
terleta& di ba'ah &ubah &anan dia5ragma dan sebagian &ubah &iri. 4agian ba'ah hati
adalah e&ung dan merupa&an atap gin$al &anan, lambung, pan&reas, dan usus. ;ati
memili&i dua l*bus utama, &anan dan &iri. *bus &anan dibagi men$adi segmen anteri*r
dan p*steri*r *leh 5isura segmentalis &anan %ang tda& terlihat dari luar. *bus &iri
dibagi men$adi segmen medial dan lateral *leh ligamentum falsiforme %ang dapat
dilihat dari luar. igamentum 5alsi5*rme ber$alan dari hati &e dia5ragma dan dinding
depan abd*men. Permu&aan hati diliputi *leh perit*neum +iseralis, &euali daerah &eil
pada permu&aan p*steri*r %ang mele&at langsung pada dia5ragma. 4eberapa
ligamentum %ang merupa&an lipatan perit*neum membantu men%*&*ng hati. Di ba'ah
perit*neum terdapat $aringan pen%ambung padat %ag dinama&an kapsula Glisson, %ang
meliputi seluruh permu&aan *rgan? &apsula ini pada hilus atau porta hepatis di
permu&aan in5eri*r, melan$ut&an diri &e dalam massa hati, membentu& rang&a untu&
abang(abang +ena p*rta, arteria hepati&a, dan saluran empedu.6S%l+ia, 1@@97
Struktur mikroskopik
Setiap l*bus hati terbagi men$adi stru&tur(stru&tur %ang dinama&an loulus, %ang
merupa&an unit mi&r*s&*pis dan 5ungsi*nal *rgan. Setiap l*bulus merupa&an badan
he&sag*nal %ang terdiri atas lempeng(lempeng sel hati berbentu& &ubus, tersusun radial
mengelilingi +ena sentralis. Di antara lempengan sel hati terdapat &apiler(&apiler %ang
dinama&an sinusoid , %ang merupa&an abang +ena p*rta dan arteria hepati&a. Tida&
seperti &apiler lain, sinus*id dibatasi *leh sel 5ag*siti& atau sel !upffer . Sel Kup55er
merupa&an sistem m*n*sit(ma&r*5ag, dan 5ungsi utaman%a adalah menelan ba&teri dan
benda asing lain dalam darah. ;an%a sumsum tulang %ang mempun%ai massa sel
m*n*sit(ma&r*5ag %ang lebih ban%a& daripada %ang terdapat dalam hati, $adi hati
merupa&an salah satu *rgan utama sebagai pertahanan terhadap in+asi ba&teri dan agent*&si&. Selain abang(abang +ena p*rta dan arteria hepati&a %ang meling&ari bagian
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
5/36
peri5er l*bulus hati, $uga terdapat saluran empedu. Saluran empedu interl*bular
membentu& &apiler empedu %ang sangat &eil %ang dinama&an &anali&uli, ber$alan
ditengah(tengah lempengan sel hati. mpedu %ang dibentu& dalam hepat*sit die&s&resi
&e dalam &anali&uli %ang bersatu membentu& saluran empedu %ang ma&in lama ma&in
besar, hingga men$adi saluran empedu %ang besar 6du&tus &*led*&us7. 6S%l+ia, 1@@97
2$2 De*i%isi Sirosis Hati
)stilah Sir*sis hati diberi&an *leh aene tahun 11@, %ang berasal dari &ata
Khirr*s %ang berarti &uning *range 6*range %ell*'7, &arena perubahan 'arna pada
n*dul(n*dul %ang terbentu&. Pengertian sir*sis hati dapat di&ata&an sebagai suatu
&eadaan dis*rganisassi %ang di5use dari stru&tur hati %ang n*rmal a&ibat n*dul
regenerati5 %ang di&elilingi $aringan mengalami 5ibr*sis. 6ar%ati, Sri. 20087.
Sir*sis adalah suatu &eadaan pat*l*gis %ang menggambar&an stadium a&hir 5ibr*sis
hepati %ang berlangsung pr*gresi5 %ang ditandai dengan dist*rsi dari arsite&tur hepar
dan pembentu&an n*dulus regenerati5. "ambaran ini ter$adi a&ibat ne&r*sis
hepat*seluler. =aringan reti&ulin &*laps disertai dep*sit $aringan i&at, dist*rsi $aringan
+as&ular, dan regenerasi n*dularis paren&im hati. 6!urd$anah, Siti. 200>7
2$+ K(asi*i,asi
Sir*sis hati seara &linis dibagi men$adi sir*sis hati &*mpensata %ang berarti belum
adan%a ge$ala &linis %ang n%ata dan sir*sis hati de&*mpensata %ang ditandai ge$ala(
ge$ala dan tanda &linis %ang $elas. Sir*sis hati &*mpensata merupa&an &elan$utan dari
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
6/36
pr*ses hepatitis &r*ni& dan pada satu ting&at tida& terlihat perbedaann%a seara &linis.
;al ini han%a dapat dibeda&an melalui pemeri&saan bi*psi hati.
Sir*sis seara &*n+ensi*nal di&lasi5i&asi&an sebagai ma&r*n*dular 6besar n*dul
lebih dari 8 mm7 atau mi&r*n*dular 6besar n*dul &urang dari 8 mm7 atau ampuran
mi&r* dan ma&r*n*dular. Sebagian besar $enis sir*sis dapat di&lasi5i&asi&an seara
eti*l*gis dan m*r5*l*gis men$adi :
1. Al&*h*li&
2. Kript*geni& dan P*st hepatitis 6pasa ne&r*sis7
8. 4iliaris
7
Klasi5i&asi sir*sis hati menurut &riteria hild(Pugh :
S&*rBparameter 1 2 8
4ilirubin 6mg 7 C2,0 2,0 ( C8,0 C8,0
Albumin 6gr 7 8,9 2, ( C8,9 C2,
Pr*thr*mbin time
6Eui& 7
>0 0 C
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
7/36
1$ O/at 'a% To,si%
( Al&*h*l
( Ami*dar*n
( Arseni&
( Obstru&si bilier :
Saluran empedu memba'a empedu %ang dihasil&an *leh hati &e usus, dimana
empedu membantu menerna lema&. Pada ba%i pen%ebab sir*sis terban%a& adalah
a&ibat tersumbatn%a saluran empedu %ang disebut 4iliar% atresia. Pada pen%a&it ini
empedu memenuhi hati &arena saluran empedu tida& ber5ungsi atau rusa&. 4a%i %ang
menderita 4iliar% ber'arna &uning 6&ulit &uning7 setelah berusia satu bulan. Kadang
bisa diatasi dengan pembedahan untu& membentu& saluran baru agar empedu
meninggal&an hati, tetapi transplantasi diindi&asi&an untu& ana&(ana& %ang
menderita pen%a&it hati stadium a&hir. Pada *rang de'asa, saluran empedu dapat
mengalami peradangan, tersumbat, dan terlu&a a&ibat Primar% 4iliar% Sir*sis atau
Primar% Sler*sing h*langitis. Se*ndar% 4iliar% irr*sis dapat ter$adi sebagai
&*mpli&asi dari pembedahan saluran empedu. 6ar%ati, Sri. 200>7.
( Pen%a&it perlema&an hati n*n al&*h*li&
( Sir*sis bilier primer
( K*langitis s&ler*sis primer
'$ Pe%.e/a/ Lai% ata0 Ti'a, Ter/0,ti
( Pen%a&it usus in5lamasi &r*ni&
( Fibr*sis &isti&
( Pintas $e$un*ileal
( Sar&*id*sis
6!urd$anah, Siti. 200>7
2$ Pato)e%esis
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
8/36
"ambar 1. Pat*genesis Fibr*sis dan Sir*sis ;ati 6Te&s dan Atlas 4er'arna
Pat*5isi*l*gi hal.1>87
es&ipun eti*l*gi dari berbagai bentu& sir*sis tida& dimengerti dengan bai&, ada
tiga p*la &has %ang ditemu&an pada &eban%a&an &asus sir*sis aenne, p*stne&r*ti&,
dan biliaris. Sir*sis dapat $uga ter$adi setelah pen%umbatan pada aliran &eluar darah
atau setelah &erusa&an hati lain, misal pada stadium a&hir pen%a&it pen%impanan
6hem*&r*mat*sis, pen%a&it -ils*n7 atau de5isiensi enJim %ang ditentu&an seara
geneti&.
Fat*r %ang terlibat dalam &erusa&an sel hati adalah :
( de5isiensi ATP a&ibat gangguan metab*lisme energ% sel
( pening&atan pembentu&an metab*lit *&sigen %ang sangat rea&ti5
( de5isiensi anti*&sidan 6misal, glutati*n7 danBatau &erusa&an enJim perlindungan
6glutati*n per*&sidase, super*&sidase dismutase7 %ang timbul bersamaan.
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
9/36
etab*lit O2 misaln%a a&an berea&si dengan asam lema& tida& $enuh pada 5*s5*lipid
6per*&sidase lema&7. ;al ini membantu ter$adin%a &erusa&an membran plasma dan
*rganel sel 6lis*s*m, retiulum end*plasma7. A&ibatn%a, &*nsentrasi a2G di sit*s*l
mening&at, %ang menga&ti5&an pr*tease dan enJim lain sehingga a&hirn%a ter$adi
&erusa&an sel %ang bersi5at ire+ersibel. Fibr*sis hati ter$adi dalam beberapa tahap. =i&a
hepat*sit %ang rusa& mati, diantaran%a a&an ter$adi &eb**ran enJim lis*s*m dan
pelepasan sit*&im dari matri&s e&strasel. Sit*&in ini bersama dengan debris sel %ang
mati a&an menga&ti5&an sel Kup55er di sinus*id hati dan menari& sel in5lamasi
6granul*sit, lim5*sit, dan m*n*sit7. 4erbagai 5a&t*r pertumbuhan dan sit*&in &emudian
dilepas&an dari sel Kup55er dan dari sel in5lamasi %ang terlibat. Fa&t*r pertumbuhan ini
dan sit*&in selan$utn%a :
( engubah sel it* pen%impan lema& di hati men$adi mi*5ibr*blas( engubah m*n*sit %ang bermigrasi men$adi ma&r*5ag a&ti5
( emiu pr*li5erasi 5ibr*blast
A&si &em*ta&ti& transforming growth factor 6T"F(7 dan pr*tein &em*ta&ti&
m*n*sit 1 6P(17, %ang dilepas&an dari sel it* 6dirangsang *leh tumor necrosis factor
I 6T!F(I7, platelet-deri"ed growth factor 6PD"F7, dan interleu&in7 a&an memper&uat
pr*ses ini, demi&ian pula dengan se$umlah Jat sin%al lainnu%a. A&ibat se$umlah
intera&si ini 6pen$elasan %ang lebih rini belum sepenuhn%a dipahami7, pembentu&an
matri&s sel diting&at&an *leh mi*5ibr*blas dan 5ibr*blast, berarti men%ebab&an
pening&atan penimbunan &*lagen 6tipe ), ))) dan )H7, pr*te*gli&an 6de&*rin, bigli&an,
lumi&an, agre&an7 dan gli&*pr*tein 65ibr*ne&tin, laminin, tenas&in, undulin7 di ruang
Disse. Fibr*sis gli&*pr*tein di ruang Disse menghambat pertu&aran Jat antara sinus*id
darah dan hepat*sit, serta mening&at&an resistansi aliran di sinus*id.
=umlah matri&s %ang berlebihan dapat dirusa& 6mula(mula *leh metal*pr*tease7,
dan hepat*sit dapat mengalami regenerasi. =i&a ne&r*sis terbatas di l*bules hati,
penggantian stru&tur %ang sempurna dimung&in&an ter$adi. !amun, $i&a ne&r*sis telah
meluas menembus paren&im *eri5er l*bules hati, a&an terbentu& septa $aringan i&at.
A&ibatn%a, regenerasi 5ungsi*nal %ang sempurna tida& mung&in lagi ter$adi dan a&an
terbentu& n*dul 6sir*sis7. 6ang, Fl*rian. 200>7
Sirosis #aennec
Sir*sis aenne 6$uga disebut sir*sis al&*h*li&, p*rtal, dan sir*sis giJi7 merupa&an
suatu p*la sir*sis %ang aneh %ang dihubung&an dengan pen%alahgunaan al&*h*l &r*ni&.
Sir*sis $enis ini merupa&an 90 atau lebih dari seluruh &asus sir*sis. ;ubungan %ang
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
10/36
pasti antara pen%alahgunaan al&*h*l dengan sir*sis aenne tida&lah di&etahui,
mes&ipun as*siasi &eduan%a demi&ian $elas dan pasti. Perubahan pertama pada hati
%ang ditimbul&an al&*h*l adalah a&umulasi lema& seara gradual di dalam sel(sel hati
6in5iltrasi lema&7. A&umulasi lema& menermin&an adan%a se$umlah gangguan
metab*li&, termasu& pembentu&an trigliserida seara berlebihan, pema&aiann%a %ang
ber&urang dalam pembentu&an lip*pr*tein, dan penurunan *&sidasi asam lema&.
ung&in pula bah'a indi+idu %ang meng&*nsumsi al&*h*l dalam $umlah berlebihan,
tida& ma&an seara la%a& dan gagal meng&*nsumsi pr*tein dalam $umlah %ang u&up
untu& menghasil&an 5a&t*r(5a&t*r lip*tr*pi& %ang diperlu&an untu& transp*r lema&
dalam $umlah u&up 6&*lin dan meti*nin7. Di&etahui bah'a diet rendah pr*tein a&an
mene&an a&ti+itas dari dehidr*genase al&*h*l, %aitu enJim utama dalam metab*lisme
al&*h*l. !amun demi&ian, sebab utama &erusa&an pada hati diduga merupa&an e5e&
langsung al&*h*l terhadap sel(sel hati, %ang a&an diperberat *leh &eadaan malnutrisi.
Degenerasi lema& %ang ta& ber&*mpli&asi pada hati seperti %ang dapat terlihat pada
al&*h*lisme dini, dapat re+ersibel asal&an indi+idu tersebut berhenti minum al&*h*l?
beberapa &asus dari &*ndisi %ang relati5 $ina& ini a&an ber&embang men$adi sir*sis.
Seara ma&r*s&*pis, hati membesar, rapuh, dan tampa& berlema&, dan mengalami
gangguan 5ungsi*nal a&ibat a&umulasi lema& %ang ban%a& tersebut.
4ila &ebiasaan minum al&*h*l diterus&an, apalagi bila men$adi sema&in hebat,
ma&a ter$adi sesuatu 6belum di&etahui apa7 %ang a&an memau seluruh pr*ses sehingga
a&an terbentu& $aringan parut %ang tersebar luas. Sebagian pa&ar %a&in bah'a lesi &ritis
dalam per&embangan sir*sis hati mung&in adalah hepatitis al&*h*li&. ;epatitis
al&*h*li& ditandai seara hist*l*gis *leh ne&r*sis hepat*selular dan in5iltrasi leu&*sit
p*lim*r5*nu&lear 6P!7 di hati. A&an tetapi, tida& semua pasien %ang memili&i lesi
hepatitis al&*h*li& a&an ber&embang men$adi sir*sis hati %ang leng&ap.
Pada &asus sir*sis aenne %ang sangat lan$ut, lembaran(lembaran $aringan i&at
%ang tebal terbentu& pada pinggir(pinggir l*bulus, membagi paren&im men$adi n*dula(
n*dula halus. !*dula(n*dula ini dapat membesar a&ibat a&ti+itas regenerasi sebagai
usaha hati untu& mengganti sel(sel %ang rusa&. ;ati tampa& terdiri dari sarang(sarang
sel(sel degenerasi dan regenerasi %ang di&emas padat dalam &apsula 5ibr*sa %ang tebal.
Pada &eadaan ini, sir*sis sering disebut sebagai sirosis nodular halus. ;ati a&an
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
11/36
meniut, &eras dan hampir tida& memili&i paren&im n*rmal pada stadium a&hir sir*sis,
dengan a&ibat hipertensi p*rtal dan gagal hati. 6S%l+ia,1@@97
Sirosis $ostnekrotik
Sir*sis p*stne&r*ti& aga&n%a ter$adi men%usul ne&r*sis berbera& pada $aringan
hati, menimbul&an n*dula(n*dula degenerati5 besar dan &eil %ang di&elilingi dan
dipisah(pisah&an *leh $aringan parut, berselang(seling dengan $aringan paren&im hati
n*rmal. Se&itar >9 &asus enderung ber&embang dan bera&hir dengan &ematian
dalam 1 hingga 9 tahun. Sir*sis p*stne&r*ti& adalah &ira(&ira 20 dari seluruh &asus
sir*sis. Se&itar 29 &asus memili&i ri'a%at hepatitis +irus sebelumn%a. 4an%a&n%a
pasien dengan hasil tes ;bsAg p*siti5 menun$u&&an bah'a hepatitis &r*ni& a&ti5
aga&n%a merupa&an peristi'a %ang besar perann%a. Persentase &eil &asus memili&i
d*&umentasi int*&si&asi dengan bahan &imia industri, raun ataupun *bat(*batan
seperti 5*s5at, &l*r*5*rm, dan &arb*n tetra&l*rida, atau $amur beraun.
iri %ang aga& aneh dari sir*sis p*stne&r*ti& adalah bah'a tampa&n%a merupa&an
predisp*sisi terhadap ne*plasma hati primer 6hepat*ma7. ;al ini $uga terlihat pada
sir*sis aenne, namun dalam dera$at %ang lebih ringan. 6S%l+ia, 1@@97
Sirosis iliaris
Kerusa&an sel hati %ang dimulai di se&itar du&tus biliaris a&an menimbul&an p*la
sir*sis %ang di&enal sebagai sir*sis biliaris. Tipe ini bertanggung $a'ab atas 19 dari
seluruh &asus sir*sis. Pen%ebab sir*sis biliaris %ang paling umum adalah *bstru&si
biliaris p*sthepati&. Stasis empedu men%ebab&an penumpu&an empedu di dalam massa
hati dengan a&ibat &erusa&an sel(sel hati. Terbentu& lembar(lembar 5ibr*sa di tepi
l*bulus, namun $arang mem*t*ng l*bulus seperti pada sir*sis aenne. ;ati membesar,
&eras, bergranula halus, dan ber'arna &ehi$auan. )&terus selalu men$adi bagian a'al
dan primer dari sindr*m, demi&ian pula pruritus, malabs*rpsi dan steat*rea.
Sir*sis biliaris primer menampil&an p*la %ang aga& mirip dengan sir*sis biliaris
se&under %ang baru sa$a di$elas&an di atas, namun lebih $arang ditemu&an.
Pen%ebabn%a %ang ber&aitan dengan lesi(lesi du&tulus empedu intrahepati&, tida&
di&etahui. Sumbat empedu sering ditemu&an dalam &apiler(&apiler dan du&tulus
empedu, dan sel(sel hati sering&ali mengandung pigmen hi$au. Saluran empedu
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
12/36
e&strahepati& tida& i&ut terlibat. K*mpli&asi hipertensi p*rtal $arang ter$adi. 6S%l+ia,
1@@97
2$" Dia)%osaa. "e$ala Klinis
ani5estasi &linis dari Sir*sis hati disebab&an *leh satu atau lebih hal(hal %ang
tersebut di ba'ah ini :
1. Kegagalan Pre&im hati
2. ;ipertensi p*rtal
8. Asites
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
13/36
• Pada &eadaan lan$ut dapat di$umpai pasien tida& sadar&an diri 6;epati
nhephal*path%7
• Perasaan gatal %ang hebat
b. Pemeri&saan Fisi&
Pemeri&saan Fisi& Seperti telah disebut&an diatas bah'a pada hati ter$adi
gangguan arsite&tur hati %ang menga&ibat&an &egagalan sir&ulasi dan &egagalan
peren&im hati %ang masing( masing memperlihat&an ge$ala &linis berupa :
1. Kegagalan sir*sis hati
a. dema
b. )&terus
. K*ma
d. spider ne+i
e. al*pesia pet*ralis
5. gine&*mastia
g. &erusa&an hati
h. asites
i. rambut pubis r*nt*&
$. eritema palmaris
&. atr*pi testis
l. &elainan darah 6anemia,hemat*mBmudah ter$adi perdarahan7
2. ;ipertensi p*rtal
a. +arises *es*phagus
b. splen*megali. perubahan sum(sum tulang
d. aput meduse
e. asites
5. *llateral +ein hem*rrh*id
g. &elainan sel darah tepi 6anemia, leu&*peni dan tr*mb*sit*peni7
6ar%ati, Sri. 20087
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
14/36
Temuan &linis sir*sis meliputi, spider angi*ma, spiderangi*mata 6atau spider
telangie&tasi7, suatu lesi +as&ular %ang di&elilingi beberapa +ena(+ena &eil. Tanda ini
sering ditemu&an di bahu, mu&a dan lengan atas. e&anisme ter$adin%a tida& di&etahui,
ada anggapan di&ait&an dengan pening&atan rasi* estradi*lBtest*ter*n bebas. Tanda ini
$uga bisa ditemu&an Selama hamil, malnutrisi berat, bah&an ditemu&an pula dan *rang
sehat, 'alaupun u&uran lesi &eil.
ritema palmaris, 'arna merah saga pada tenar dan hip*thenar telapa& tangan. ;al
ini $uga di&ait&an dengan perubahan metab*lisme h*rm*ne estr*gen. Tanda ini $uga
tida& spesi5i& pada sir*sis. Ditemu&an pula pada &ehamilan, artrisis rheumat*id,
hipertir*idisme, dan &eganasan hemat*l*gi.
Perubahan &u&u(&u&u uhrahe berupa pita putih h*riJ*ntal dipisah&an dengan
'arna n*rmal &u&u. e&anismen%a $uga belum di&etahui, diper&ira&an a&ibat
hip*albuminemia %ang lain seperti sindr*m ne5r*ti&. Oste*artr*pati hipertr*5i suatu
peri*stitis pr*li5erati5 &r*ni&, menimbul&an n%eri.
K*ntra&tur Dupu%tren a&ibat 5ibr*sis 5asia palmaris menimbul&an &*ntra&tur 5le&si
$ari($ari ber&aitan dengan al&*h*lisme tetapi tida& seara spesi5i& ber&aitan dengan
sir*sis. Tanda ini $uga bisa ditemu&an pada pasien diabetes mellitus, distr*5i re5le&ssimpateti&, dan per*&*& %ang $uga meng&*nsumsi al&*h*l.
"ine&*mastia seara histr*l*gis berupa pr*li5erasi benigna $aringan glandula
mammae la&i(la&i, &emung&inan a&ibat pening&atan andr*stenedi*n. Selain itu,
ditemu&an $uga hilangn%a rambut dada dan a&sila pada la&i(la&i, sehingga la&i(la&i
mengalami perubahan &earah 5eminisme. Kebali&ann%a pada perempuan menstruasi
epat berhenti sehingga di&ira 5ase men*pause.
Atr*5i testis hip*g*nadisme men%ebab&an imp*tensi dan in5ertile tanda ini
men*n$*l pada al&*h*li& sir*sis dan hem*&r*mat*sis. ;epat*megali u&uran hati %ang
sir*ti& bisa membesar, n*rmal atau mengeil. 4ilamana hati teraba, haisir*ti& teraba
&eras dan n*dular. Splen*megali sering ditemu&an terutama pada sir*sis %ang
pen%ebabn%a n*nal&*h*li&. Pembesaran ini a&ibat &*ngesti pulpa merah lien &arena
hipertensi p*rta.
Asites, penimbunan airan dalam r*ngga perit*neum a&ibat hipertensi p*rta danhip*albuminemia. aput medusa $uga sebagai a&ibat hipertensi p*rta. Fet*r hepati&um,
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
15/36
bau napas %ang &has pada pasien sir*sis disebab&an pening&atan &*nsentrasi di metail
sul5id a&ibat pintasan p*rt* sistemi& %ang berat.
)&terus(pada &ulit dan membrane mu&*sa a&ibat bilirubinemia. 4ila &*nsentrasi
bilirubin &urang dari 2(8 mgBdl ta& terlihat. -arna urin terlihat gelap seperti air teh.
AsteriLis bilateral tetapi tida& sin&r*n berupa gera&an mengepa&(ngepa& dari tangan,
s*rs*5le&si tangan.
Tanda(tanda lain %ang men%ertai diantaran%a :
( Demam %ang ta& tinggi a&ibat ne&r*sis hepar
( 4atu pada +esi&a 5elea a&ibat hem*lisis
( Pembesaran &elen$ar par*tis terutama pada sir*sis al&*h*li&, hal ini a&ibat se&under
in5iltrasi lema&, 5ibr*sis dan edema.
Diabetes mellitus dialami 19 sampai 80 pasien sir*sis. ;al ini a&ibat resistensi
insulin dan tida& ade&uatn%a se&resi insulin *leh sel beta pan&reas. 6!urd$anah, Siti.
200>7
. Pemeri&saan Penun$ang
Ga&/ara% La/oratoris
Adan%a sir*sis diurigai bila ada &elainan pemeri&saan lab*rat*rium pada 'a&tu
sese*rang memeri&sa&an &esehatan rutin, atau 'a&tu s&rining untu& e+aluasi &eluhan
spesi5i&. Tes 5ungsi hati meliputi amin*trans 5erase, al&ali 5*s5atase, gamma glutamil
transpeptidase, bilirubin, albumain, dan 'a&tu pr*tr*mbin.
Aspartat amin*trans5erase 6AST7 atau serum glutamil *&sal* asetat 6S"OT7 dan
alanin amin*trans5erase 6AT7 atau serum glutamil priu+at transaminase 6S"PT7
mening&at tapi ta& begitu tinggi. AST lebih mening&at dari pada AT, namun bila
trasaminase n*rmal tida& men%amping&an adan%a sir*sis.
Al&ali 5*satase, mening&at &urang dari 2 sampai 8 &ali batas n*rmal atas.
K*nsentrasi %ang tinggi bisa ditemu&an pada pasien &*langitis sler*sis primer dan
sir*sis biler primer.
"amma(glutamil transpeptidase 6""T7, &*nsentrasin%a seperti haln%a al&ali
5*s5atase pada pen%a&it hati. K*nsentrasin%a tinggi pada pen%a&it hati al&*h*li& &r*ni&,
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
16/36
&arena al&*h*l selain mengindu&si ""T mi&r*s*mal hepati&, $uga bisa men%ebab&an
b**rn%a ""T dari hepat*sit.
4ilirubin, &*nsentrasin%a bisa n*rmal pada sir*sis hati &*mpensata, tapi bisa
mening&at pada sir*sis %ang lan$ut. Albumin, sintesisn%a ter$adi di$aringan hati,
&*nsentrasin%a menurun sesuai dengan perburu&an sir*sis.
"l*bulin, &*nsentrasin%a mening&at pada sir*sis. A&ibat se&under dari pintasan ,
antigen, ba&teri dan sistem p*rta &e $aringan lim5*id, selan$utn%a mengindu&si pr*du&si
immun*gl*bulin. -a&tu pr*t*mbin menermin&an dera$at Bting&atan dis5ungsi sintesis
hati, sehingga pada sir*sis meman$ang. !atrium serum menurun terutama pada sir*sis
dengan asites, di&ait&an &etida&mampuan e&s&resi air bebas.
Kelainan hemat*l*g% anemia, pen%ebabn%a bisa bermaam(maam anemia
n*rm*&r*m, n*rm*siter, hip*&r*m mi&r*siter atau hip*&r*m ma&r*siter. Anemia
dengan tr*mb*sit*penia, dan netr*penia a&ibat splen*megali &*ngesti5 ber&aitan
dengan hipertensi p*rta sehingga ter$adi hipersplenisme. 6!urd$anah, Siti. 200>7
Pe&eri,saa% Ra'io(o)i
Pemeri&saan radi*l*gi barium meal dapat melihat +arises untu& &*n5irmasi adan%ahipertensi p*rta. ltras*n*gra5i 6S"7 sudah seara rutin diguna&an &arena
pemeri&saann%a n*n in+asi5 dan mudah diguna&an, namun sensiti5itasn%a &urang.
Pemeri&saan hati %ang bisa mulai dengan S" meliputi sudut hati, permu&aan hati,
u&uran, h*m*genitas, dan adan%a massa. Pada sir*sis lan$ut, hati mengeil dan n*dular,
permu&aan irregular dan ada pening&atan e&*genitas paren&im hati. Selain itu S"
$uga bisa melihat asites, splen*megli, tr*mb*sis +ena p*rta dan pelebaran +ena p*rta,
serta s&rining adan%a &arisn*ma hati pada pasien sir*sis.
Pada stadium &*mpensasi sempurna &adang(&adang sangat sulit menega&&an
diag*nisis sir*sis hati. Pada pr*ses lan$utan dari &*mpensasi sempurna mung&in bisa
ditega&&an diagn*sis dengan bantuan pemeri&saan &linis %ang ermat, lab*rat*rium
bi*&imia B ser*l*gi, dan pemeri&saan penun$ang lainn%a. Pada saat ini penega&an
diagn*sis sir*sis hati terdiri atas pemeri&saan 5isi&, lab*rat*rium, dan S". Pada &asus
tertentu diperlu&an pemeri&saan bi*ps% hati atau perti*ne*s&*pi &arena sulit
membeda&an hepatitis &r*ni& a&ti5 %ang berat dengan sir*sis hati dini. Pada stadium
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
17/36
de&*mpensata diagn*sis &adang &ala tida& sulit &erena ge$ala dan tanda(tanda &linis
sudah tampa& dengan adan%a &*mpli&asi. 6!urd$anah, Siti. 200>7
2$3 Ko&p(i,asi
*rbiditas dan m*rtalitas sir*sis tinggi a&ibat &*mpli&asin%a. Kualitas hidup
pasien sir*sis diperbai&i dengan penegahan dan penanganan &*mpli&asin%a.
K*mpli&asin%a %ang sering di$umpai antara lain perit*nitis baterial sp*ntan, %aitu
in5e&si airan asites *leh satu $enis ba&teri tanpa ada bu&ti in5e&si se&under intra
abd*minal. 4iasan%a pasien ini tanpa ge$ala, namun dapat timbul demam dan n%eri
abd*men.
Asites merupa&an penimbunan airan ener intraperit*neal %ang mengandung
sedi&it pr*tein. Fat*r utama pat*genesis asites adalah pening&atan te&anan hidr*stati&
pada &apiler usus 6hipertensi p*rta7 dan penurunan te&anan *sm*ti &*l*id a&ibat
hip*albuminemia. Fat*r lain %ang berperan adalah retensi natrium dan air dan
pening&atan sintesis dan aliran lim5e hati.
Saluran &*lateral penting %ang timbul a&ibat sir*sis dan hipertensi p*rtal %aitu pada
es*phagus bagian ba'ah. Pirau darah melalui saluran ini &e +ena a+a men%ebab&an
dilatasi +ena(+ena tersebut 6+arises es*phagus7. Harises ini ter$adi pada se&itar >0
penderita sir*sis lan$ut. Perdarahan dari +arises ini sering men%ebab&an &ematian.
Sir&ulasi &*lateral $uga melibat&an +ena super5iial dinding abd*men, dan timbuln%a
sir&ulasi ini menga&ibat&an dilatasi +ena(+ena se&itar umbilius 6aput medusa7.
Dilatasi anast*m*sis antara abang(abang +ena mesenteri&a in5eri*r dan +ena(+ena
retum sering menga&ibat&an ter$adin%a haem*r*id interna. Perdarahan dari haem*r*id
%ang peah biasan%a tida& hebat, &arena te&anan tida& setinggi te&anan pada es*phagus
*leh &arena $ara& %ang lebih $auh dari +ena p*rta. Splen*megali pada sir*sis dapat
di$elas&an berdasar&an &*ngesti pasi5 &r*ni& a&ibat bendungan, dan te&anan darah %ang
mening&at pada +ena lienalis. 6S%l+ia, 1@@97
Pada sindr*m hepat*renal, ter$adi gangguan 5ungsi gin$al a&ut berupa *liguri,
pening&atan ureum, &reatinin tanpa adan%a &elainna *rgani gin$al. Kerusa&an hati
lan$ut men%ebab&an penurunan per5usi gin$al %ang bera&ibat pada penurunan 5iltrasi
gl*merulus.
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
18/36
Salah satu main5estasi hipertensi p*rta adalah +arises es*phagus. Dua puluh sampai
7
nse5al*pati hepati& dapat di$elas&an sebagai suatu bentu& int*&si&asi *ta& %ang
disebab&an *leh isi usus %ang tida& dimetab*lisme *leh hati. Keadaan ini dapat ter$adi
bila terdapat &erusa&an sel hati a&ibat ne&r*sis, atau adan%a pirau 6pat*l*gis atau a&ibat
pembedahan7 %ang memung&in&an darah p*rta menapai sir&ulasi sistemi& dalam
$umlah besar tanpa mele'ati hati. etab*li %ang bertanggung $a'ab atas timbuln%a
ense5al*pati tida& di&etahui dengan pasti. e&anisme dasar tampa&n%a adalah &arena
int*&si&asi *ta& *leh hasil pemeahan metab*lism pr*tein *leh ba&teri dalam usus.
;asil(hasil metab*lisme ini dapat memintas hati &arena adan%a pen%a&it pada sel hati
atau &arena adan%a pirau. Amm*nia %ang dalam &eadaan n*rmal diubah men$adi urea
*leh hati, merupa&an salah satu Jat %ang di&etahui bersi5at t*&si& dan dianggap dapat
mengganggu metab*lisme *ta&. 6S%l+ia, 1@@97
2$4 Pe%ata(a,sa%aa%
ti*l*gi sir*sis mempengaruhi penanganan sir*sis. Terapi ditun$u&an mengurangi
pr*gresi pen%a&it, menghindar&an bahan(bahan %ang biasa menambah &erusa&an hati,
penegah dan penanganan &*mpli&asi. 4ilamana tida& ada &*ma hepati diberi&an diet
%ang mengandung pr*tein 1g B &g 44 dan &al*ri seban%a& 2000 8000 &&alBhari.
Peng*batan sir*sis hati pada prinsipn%a berupa :
1. Simt*matis
2. Supp*rti5, %aitu :
a. )stirahat %ang u&up
b. Pengaturan ma&anan %ang u&up dan seimbang?
misaln%a : u&up &al*ri, pr*tein 1grB&g44Bhari dan +itamin
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
19/36
. Peng*batan berdasar&an eti*l*gi
isaln%a pada sir*sis hati a&ibat in5e&si +irus dapat di*ba dengan inter5er*n.
Se&arang telah di&embang&an perubahan strategi terapi bagian pasien dengan hepatitis
&r*ni& %ang belum pernah mendapat&an peng*batan )F! seperti a7 &*mbinasi )F!
dengan riba+irin, b7 terapi indu&si )F!, 7 terapi d*sis )F! tiap hari :
Terapi &*mbinasi )F! dan #iba+irin terdiri dari )F! 8 $uta unit 8 L seminggu dan
#)4 1000(2000 mg perhari tergantung berat badan 61000mg untu& berat badan
&urang dari >9&g7 %ang diberi&an untu& $ang&a 'a&tu 2
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
20/36
merupa&an terapi utama. ami+udin sebagai terapi ini pertama diberi&an 100 mg seara
*ral setiap hari selama satu tahun. !amun pemberian lami+udin stelah @(12 bulan
menimbul&an mutasi 3DD sehingga ter$adi resistensi *bat. )nter5er*n al5a diberi&an
seara sunti&an sub&utan 8 ), tiga &ali seminggu selama 7
Pe%)o/ata% Sirosis De,o&pe%sata
Tirah baring dan dia'ali diet rendah gram, &*nsumsi garam seban%a& 9,2 grm atau
@0 mm*lBhari. Diet rendah garam di &*mbinasi dengan *bat(*batan dureti&. A'aln%a
dengan pemberian spir*n*la&t*n denggan d*sis 100 200 mg se&ali sehari. #esp*ns
diureti bisa di m*nit*r dengan penurunan berat badan 0,9 &gBhari, tanpa adan%a edema
&a&i atau atau 1 &g Bhari dengan adan%a edema &a&i. 4ilamana pemberian
spir*n*la&t*n tida& ade&uat bisa di&*mbinasi dengan 5ur*semid bisa ditambah
d*sisn%a bila tida& ada resp*ns, ma&simal d*sisn%a 1/0 mgBhari. Parasintesis dila&u&an
bila asites sangat besar. Pengeluaran asites bisa hingga 7
( Diureti&
Pemberian diureti han%a bagi penderita %ang telah men$alani diet rendah garam
dan pembatasan airan namun penurunan berat badann%a &urang dari 1 &g setelah <
hari. engingat salah satu &*mpli&asi a&ibat pemberian diureti adalah hip*&alemia
dan hal ini dapat menetus&an enepal*phat% hepati, ma&a pilihan utama diureti
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
21/36
adalah spir*n*lat*n, dan dimulai dengan d*sis rendah, serta dapat dinai&&an d*sisn%a
bertahap tiap 8(< hari, apabila dengan d*sis ma&simal diuresin%a belum terapai ma&a
dapat &ita &*mbinasi&an dengan 5ur*semid.
Terapi (ai% 5
Sebagian &eil penderita asites tida& berhasil dengan peng*batan &*nser+ati5. Pada
&eadaan demi&ian pilihan &ita adalah parasintesis. engenai parasintesis airan asites
dapat dila&u&an 9(10 literBhari, dengan atatan harus dila&u&an in5use albumin
seban%a& / grBl airan asites %ang di&eluar&an. Tern%ata parasintesa dapat
menurun&an masa *pname pasien. Pr*sedur ini tida& dian$ur&an pada hildMs ,
Pr*tr*mbin C
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
22/36
Hepatore%a( Si%'ro&e
Adapun riteria diagn*sti& dapat &ita lihat sebagai beri&ut :
A. a$*r
( hr*ni li+er disease 'ith asietes
( *' gl*merular 5itrati*n rate
( Serum reatin 1,9 mgBdl
( reatine learane 62< h*ur7 C
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
23/36
adan%a 5at*r penetus, antara lain : in5e&si, perdarahan gastr* intestinal, *bat(*bat
%ang ;epat*t*Li. Prinsip penggunaan ada 8 sasaran :
1. mengenali dan meng*bati 5at*r penetus
2. inter+ensi untu& menurun&an pr*du&si dan abs*rpsi am*nia& serta t*Lin(t*Lin %ang
berasal dari usus dengan $alan :
( Diet rendah pr*tein
( Pemberian antibi*ti& 6ne*misin7
( Pemberian latul*seB lati&*l
8. Obat(*bat %ang mem*di5i&asi 4alane !eutr*nsmiter
( Seara langsung 64r*m*riptin,FlumaJemil7
( Ta& langsung 6Pemberian AA#S7
6ar%ani, Sri. 20087
a&tul*sa membantu pasien untu& mengeluar&an am*nia. !e*misin bisa
diguna&an untu& mengurangi ba&teri usus penghasil am*nia , diet pr*tein di&urangi
sampai 0,9 grB&g berat badan perhari, terutama diberi&an %ang &a%a asam amin* rantai
abang. 6!urd$anah, Siti. 200>7
Varises Eso*a)0s
Kasus ini merupa&an &asus emergensi sehingga penentuan eti*l*gi sering din*m*r
dua&an, namun %ang paling penting adalah penanganann%a lebih dulu. Prrinsip
penanganan %ang utama adalah tinda&an #esusitasi sampai &eadaan pasien stabil,
dalam &eadaan ini ma&a dila&u&an :
( Pasien diistirahat&an dan dipuasa&an
( Pemasangan )HFD berupa garam 5isi*l*gis dan &alau perlu trans5usi
( Pemasangan !as* "astri Tube, hal ini mempun%ai ban%a& se&ali &egunaann%a
%aitu : untu& mengetahui perdarahan, **ling dengan es, pemberian *bat(*batan,
e+aluasi darah
( Pemberian *bat(*batan berupa antasida,A#;2,Anti5ibrin*liti&,Hitamin K,
Has*pressin, Otri*tide dan S*mat*statin
( Disamping itu diperlu&an tinda&an(tinda&an lain dalam rang&a menghenti&an
perdarahan misaln%a Pemasangan 4all*n Tamp*nade dan Tinda&an S&ler*terapi B
igasi aatau Oes*phageal Transeti*n. 6ar%ani, Sri. 20087
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
24/36
Sebelum berdarah dan sesudah berdarah bisa diberi&an *bat pen%e&at beta
6pr*pran*l*l7. -a&tu perdarahan a&ut, bisa diberi&an prparat s*mat*statin atau
*&re*tid, diterus&an dengan tinda&an s&ler*terapi atau ligasi end*s&*pi.
Perit*nitis baterial sp*ntan, diberi&an antibi*ti&a seperti se5ta&sim intra+ena,
am*&silin, atau amin*gli&*sida. Sindr*m hepat*renal, mengatasi perubahan si&ulasi
darah di hati, mengatur &esimbangan garam dan air. Transplatasi hati, terapi de5initi+e
pada pasien ir*sis de*mpensata. !amun sebelum dila&u&an transplantasi ada beberapa
riteria %ang harus dipenuhi resipien dahulu.
2$8 Pro)%osis
Pr*gn*sis sangat ber+ariasi dipengaruhi se$umlah 5a&t*r, meliputi eti*l*gi,
beratn%a &erusa&an hati, &*mpli&asi dan pen%a&it lain %ang men%ertai.
Klasi5i&asi hilld Pugh 6tabel 27 $uga untu& menilai pr*gn*sis pasien sir*sis %ang
a&an men$alani *perasi, +ariabeln%a meliputi &*nsentrasi bilirubin, albumin, ada
tida&n%a asites dan ense5al*pati $uga status ntrisi. Klasi5i&asi ini terdiri dair hild A, 4
dan . &lasi5i&asi hild(Pugh ber&aitan dengan &elangsungan hidup. Ang&a
&elangsungan hidup selama satu tahun untu& pasien dengan hild A, 4 dan berturut(
turut 100, 0 dan 7
Ta/e( 2 K(asi*i,asi F0%)si Hati 9:i((s Pasie% sirosis Hati 'a(a& Ter&i%o(o)i 1a'a%)a%
Dera$at &erusa&an inimal Sedang 4erat
4il. Serum 6mu.m*lBdl7
Alb serum 6grBdl7
C 89
89
9(90
80(89
90
C 80
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
25/36
Asites
PSB ense5al*pati
!utrisi
nihil
nihil
sempurna
mudah di&*ntr*l
minimal
bai&
Su&ar
4erat B &*ma
Kurang B &urus
#A# III
LAPORAN KASUS
I$ IDENTITAS PASIEN
!ama : Tn.
mur : /9 tahun
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
26/36
=enis &elamin : a&i(la&i
Alamat : Kali'edi Kidul
Agama : )slam
Status : eni&ah
Su&u : =a'a
asu& #S : 2/(02(201/
II$ ANAMNESIS
Ke(0:a% Uta&a 5 Perut ma&in membesar se$a& 8 minggu S#S
Ri;a.at Pe%.a,it Se,ara%)
Pasien datang &e #SD Ar$a'inangun dengan &eluhan perut ma&in membesar
se$a& 8 minggu S#S. Pasien menga&u bah'a perut mulai membesar se$a& 8 bulan
%ang lalu tetapi dalam 8 minggu tera&hir sema&in epat membesarn%a. Keluhan $uga
disertai dengan beng&a& pada &edua tung&ai ba'ah se$a& 1 minggu S#S, mual dan
n%eri perut. 4A4 ber'arna hitam se$a& 1 minggu S#S. 4AK n*rmal.
Ri;a.at Pe%.a,it Da:0(0
;epatitis pada saat pasien berumur 80
Ri;a.at Pe%.a,it Ke(0ar)a
Tida& ada angg*ta &eluarga pasien dengan &eluhan &eluhan seperti %ang pasien
rasa&an
Ri;a.at A(er)i
• Tida& ada ri'a%at alergi *bat
III$ PEMERIKSAAN FISIK
Kea'aa% U&0&
Keadaan umum :
Keadaan sa&it : sa&it berat
KesadaranB"S : *mp*s mentis B
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
27/36
Te&anan Darah : 180B0 mm;g.
!adi : < &ali per menit, reguler
Perna5asan : 20 &ali per menit
Suhu : 8/,9 *.
Stat0s Lo,a(is
Kepa(a 5
( !*rm*hepal, rambut hitam
Mata 5
( &s*pthalmus 6(7, nd*pthalmus 6(B(7
( K*n$ungti+a anemis 6(B(7, ;iperemis 6(B(7
( S&leras i&teri& 6(B(7
Te(i%)a 5
( !*rm*tia
( ubang telinga : n*rmal, seret 6(B(7.
( !%eri te&an 6(B(7.
( Peradangan pada telinga 6(7
( Pendengaran : n*rmal.
Hi'0%) 5
( Simetris, de+iasi septum 6(B(7.
( !apas uping hidung 6(B(7.
( Perdarahan 6(B(7, seret 6(B(7.
( Peniuman n*rmal.
M0(0t 5
( Simetris.
( 4ibir : sian*sis 6(7, st*matitis angularis 6(7, pursed lips breathing 6(7.
( "usi : hiperemia 6(7, perdarahan 6(7.
( idah: gl*sitis 6(7, atr*pi papil lidah 6(7, lidah berselaput 6(7, &emerahan di
pinggir 6(7, trem*r 6(7, lidah &*t*r 6(7.
( "igi : aries 6(7
( u&*sa : n*rmal.
Le:er 5
( Pembesaran K"4 6(7.
( Tra&ea : di tengah, tida& de+iasi
T:ora
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
28/36
P0(&o 5
)nspe&si : statis dinamis, bentu& dada simetris &anan dan &iri
Palpasi : 5remitus ta&til dan 5remitus +*&al &anan sama dengan &iri, n%eri
te&an 6(7, edema 6(7, &repitasi 6(7.
Per&usi : s*n*r seluruh lapang paru
Aus&ultasi : br*n&ial 6G7, +esi&ular 6GBG7, rh*n&i 6(B(7, 'heeJing 6(B(7
9or 5
)nspe&si : )&tus *rdis tida& tampa&
Palpasi : )&tus *rdis teraba )S H linea mid&la+i&ula sinistra
Per&usi : batas &anan $antung : )S )H linea parasternal deLtra.
batas &iri $antung : )S )H linea mid&la+i&ula sinistra.
Aus&ultasi : S1S2 tunggal, regular, murmur 6(7, gall*p 6(7.
A/'o&e%
)nspe&si : tampa& membesar
Aus&ultasi : 4ising usus 6G7 n*rmal, metalli s*und 6(7, bising a*rta 6(7.
Palpasi : !%eri te&an 6G7, ;epar teraba 9 $ari diba'ah arus *stae, 4al*tement
6(7
Per&usi : Timpani 6G7 pada seluruh lapang abd*men, Shi5ting dullness 6G7,
n%eri &et*& HA 6(7
E
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
29/36
&&+ =!>+? @L )?'L =B =!>+? @L
8,8> 10,1 10,0 80,> 89@ @@ 5l
; 2@,> 2> 81 pg
; 82,/ 88 8> gBdl
#D- 1>,1 88 5l
PH >,/ >,@ 11,1 5l
PD- 12, 29 >0
im5*sit 1/,> 20
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
30/36
Pe&eri,saa% Ki&ia
K(i%i,
6Ta%))a( !C+C2!"7
Hasi( Sat0a% Ni(ai Nor&a(
Protei% Tota( >.22 gBd /.0(.0
A(/0&i% 2.99 gBd 8.9(9.9
G(o/0(i% gBd 2.0(8.<
EKG 5 Tanggal 29(02(201/
Ra'io(o)i 6!-?!2?2!7
Kesa%5
( ardi*megali ringan 6H;7
( pulm* ta& tampa& &elainan
( sistema tulang intat
USG Upper ? Lo;er A/'o&e% 6Ra'io(o)i7
Tanggal 2>(02(201/
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
31/36
;epar : u&uran membesar dan eh*stru&tur &asar. Sudut lanip. Sistema bilier dan
+asa hepatia ta& membesar. Tampa& lesi h%pereh*i di l*bus deLtra u&uran @.82 m,
batas tegas.
Hesia Felle : aneh*i, dinding liin, sludge G
Panreas : u&uran dan eh*stru&tur n*rmalien : u&uran 128.8 mm dan eh*stru&tur n*rmal. ;ilus lienalis ta& pr*minent
#enal : u&uran dan eh*stru&tur n*rmal. 4atas *rteL dan medulla tegas, ta& tampa&
pelebaran SP, ta& tampa& massa maupun batu.
Hesia urinaria : terisi airan u&up, dinding liin, ta& tampa& massa maupun batu.
Tampa& lesi aneh*i intraabd*minal eLtraluminer.
Kesan :
1. "ambaran sir*sis hepatis dengan s*lid massa hepar susp. ;epat*ma, disertai
tanda(tanda hipertensi p*rtal 6asites dan splen*megali7
2. Sludge +esia 5ellea
8. Ta& tampa& &elainan pada panreas, renal bilateral dan +esia urinaria.
Fo((o; Up
TA!""A S4=KT)H O4=KT)H ASS!T PA!)!"
29B02B1/ Perut membesar
6G7, edema &a&i
6G7, pusing 6(7,
sesa& 6(7, mual 6(7,
muntah 6(7, 4A4hitam 6G7 4AK
P :
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
32/36
n*rmal Pulm* : H4S &anan Q
&iri, #; 6(B(7, -; 6(B(7
O# : 4= 1(2 reg, "6(7,
ur 6(7
Abd* : 46G7, !T 6G7 pada seluruh lapang
abd*men. Pembesaran
hepar 9 $ari diba'ah
arus *stae, asites 6G7
&stre : A&ral hangat,
edema 6G7
Fur*semid 1L1tab
)SD! 2L1tab
Aspilet 1L1tab
2/B02B1/ Perut membesar
6G7, edema &a&i
6G7, pusing 6(7,
sesa& 6(7, mual 6(7,
muntah 6(7, 4A4
hitam 6G7 4AK
n*rmal
P :
#: 20
S: 8/,8
TD: 1/
#: 20
S: 8/,8
TD: 120B90
ata : a6(B(7, Si6(B(7
eher : T.A.K
Pulm* : H4S &anan Q
&iri, #; 6(B(7, -; 6(B(7
O# : 4=1(2 reg, "6(7,
ur6(7
Abd* : 4 6G7, !T 6G7
pada seluruh lapang
abd*men, asites 6G7,
hepat*megali 6G7
&stre : a&ral hangat,
edema 6G7
Sir*sis ;epatis
;F, AD
Asites
;epat*megali
Spiran*lat*n
1L200mg
Fur*semid 1L1tab
)SD! 2L1tab
Aspilet 1L1tab
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
33/36
01B08B201/ Perut membesar
6G7, edema &a&i
6G7, pusing 6(7,
sesa& 6(7, mual 6(7,
muntah 6(7, 4A4hitam 6(7 4AK
seperti air teh 6G7
P : <
#: 22
S: 8/,/
TD: 120B90
ata : a6(B(7, Si6GBG7eher : T.A.K
Pulm* : H4S &anan Q
&iri, #; 6(B(7, -; 6(B(7
O# : 4=1(2 reg, "6(7,
ur6(7
Abd* : 4 6G7, !T 6G7
pada seluruh lapang
abd*men, asites 6G7,
hepat*megali 6G7
&stre : a&ral hangat,
edema 6G7
Sir*sis hepatis
;F, AD
Asites
;epat*megali
Spiran*lat*n
1L200mg
Fur*semid 1L1tab
)SD! 2L1tab
Aspilet 1L1tab
02B08B201/ Perut membesar
6G7, edema &a&i
6G7, pusing 6(7,
sesa& 6(7, mual 6(7,
muntah 6(7, 4A4
hitam 6(7
P : 9
#: 21
S: 8/,1
TD: 120B90
ata : a6(B(7, Si6GBG7
eher : T.A.K
Pulm* : H4S &anan Q
&iri, #; 6(B(7, -; 6(B(7
O# : 4=1(2 reg, "6(7,
ur6(7
Abd* : 4 6G7, !T 6G7
epigastrium dan
hip*&*ndrium &anan dan
&iri, asites 6G7,
hepat*megali 6G7
&stre : a&ral hangat,
edema 6G7
Sir*sis ;epatis
;F, AD
Asites
;epat*megali
Spiran*lat*n
1L200mg
Fur*semid 1L1tab
)SD! 2L1tab
Aspilet 1L1tab
08B08B201/ Perut membesar
6G7, edema &a&i
6G7, pusing 6(7,
sesa& 6(7, mual 6(7,
muntah 6(7, 4A4
hitam 6(7
P : 0
#: 22
S: 8/,9
TD: 110B/0
ata : a6(B(7, Si6GBG7
eher : T.A.K
Pulm* : H4S &anan Q
&iri, #; 6(B(7, -; 6(B(7
O# : 4=1(2 reg, "6(7,
ur6(7
Sir*sis ;epatis
;F, AD
Asites
;epat*megali
Amin*5luid:DeLtr*
s 9 Q 2:1
Spiran*lat*n
1L200mg
Fur*semid 2L2tab
)SD! 2L1tab
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
34/36
Abd* : 4 6G7, !T 6G7
epigastrium, asites 6G7,
hepat*megali 6G7, P:
/m
&stre : a&ral hangat,edema 6G7
Aspilet 1L1tab
0,0
TD: 110B/0
ata : a6(B(7, Si6(B(7
eher : T.A.K
Pulm* : H4S &anan Q
&iri, #; 6(B(7, -; 6(B(7
O# : 4=1(2 reg, "6(7,
ur6(7
Abd* : 4 6G7, !T 6G7
epigastrium, asites 6G7,
hepat*megali 6G7, P:
9m
&stre : a&ral hangat,
edema 6G7
Sir*sis ;epatis
;F, AD
Asites
;epat*megali
Spiran*lat*n
1L200mg
Fur*semid 2L2tab
)SD! 2L1tab
Aspilet 1L1tab
etiriJine 2L1 tab
Ket*r*la 2L1 amp
RESUME
a&i(la&i /9 tahun datang &e #SD Ar$a'inangun dengan &eluhan perut
ma&in membesar se$a& 8 minggu S#S. Perut mulai membesar se$a& 8 bulan %ang
lalu tetapi dalam 8 minggu tera&hir sema&in epat membesarn%a. dema tung&ai 6G7,
mual 6G7 dan n%eri perut 6G7, n%eri te&an epigastrium 6G7, asites 6G7,
hepat*splen*megali 6G7, ri'a%at hepatitis 6G7, 4A4 ber'arna hitam 6G7. Penurunan
nilai ;b 610.07, ;t 680.>7 dan ritr*sit 68.8>7. &enai&an nilai S"OT 6
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
35/36
1. ;F
Atas 'asar 5 edema tung&ai, pemeri&saan #*ntgen pembesaran $antung
Asses&e%t 5 *ngesti+e ;eart Failure
P(a%%i%) 5
• Dia)%osis 5 eh*ardi*gra5i
• Treat&e%t 5 !*n 5arma&*l*gis
( Obser+asi TTH
Farma&*l*gis
( )SD!
2. AD
Atas 'asar 5 pemeri&saan K" menun$u&&an
Asses&e%t 5 AD
Dia)%osis 5
P(a%%i%) 5
!*n 5arma&*l*gis
( Obser+asi TTH
Farma&*l*gis
( Aspilet
8. Asites
Atas 'asar 5 perut embung, shi5ting dulness G
Asses&e%t 5 Asites
P(a%%i%) 5
• Treat&e%t
Farma&*l*gis
• Fur*semid
• Spir*n*lat*ne
-
8/18/2019 Preskas Interna Sasha
36/36
DAFTAR PUSTAKA
1. hene% P, "*ldberg and h*pra S. irrh*sis and p*rtal h%pertensi*n: an
*+er+ie'. )n: Friedman S and Kee55e 4, eds. ;andb**& *5 i+er Disease.
2nd ed. hina, Pa: hurhill i+ingst*ne? 200.
@. Pere "ines et al. %anagement of 'irrhosis and Ascites. The !e' ngland =*urnal *5
ediine. assahusetts edial S*iet%. 200