www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 1/8
Follow us on TwitterJoin us on FacebookRSS FeedMobile Version
Posted by Admin Analisis, zionisme 5:04 AM
Home / Analisis, zionisme / Media Kafir, Demokrasi, dan Mekanisme Sistem Dajjal
Media Kafir, Demokrasi, dan Mekanisme Sistem Dajjal
–CATATAN MUHAMMAD PIZARO NOVELAN TAUHIDI–
SALAM-ONLINE: “Akibat cara kerja sistem Dajjal, sudah pasti
banyak orang yang menderita dan diperbudak olehnya, tetapi
mereka tidak menyadari apa penyebab penderitaan ataupun
bagaimana hakikat penjara yang mengungkung mereka.Sebagai
hasil dari pengondisian, mereka terus berperan aktif dan terkadang
berperang penting dalam menjalankan sistem yang tanpa mereka
sadari merupakan sumber kesakitan dan dinding penjara maya
bagi diri mereka sendiri.”
Ucapan di atas penulis kutip dari tulisan Syaikh Ahmad Thompson,
dalam buku fenomenalnya berjudul Dajjal The Anti Christ. Buku
tersebut menjelaskan secara baik lagi rinci mengenai konspirasi
Freemason dalam menaklukkan dunia lewat hal-hal yang tidak kita
pikirkan sama sekali. Bisa dikata, inilah curhatan Syaikh Ahmad
Thompson yang memang hidup di negeri masonik, Inggris, dan
melihat ketelanjangan begitu rupa mengenai bobroknya sistem
sekular.
Dalam bukunya itu, ia menjelaskan bahwa sejak hampir satu abad
yang lalu dunia makin hari makin membentuk dirinya menjadi sebuah
Sistem Kafir yang lebih cocok disebut sebagai Sistem Dajjal.
Syaikh Ahmad Thompson berkeyakinan bahwa dewasa ini Dajjal
ANALISIS
Media Kafir, Demokrasi,
dan Mekanisme Sistem
Dajjal
Kelahiran Terorisme
yang Disponsori Negara
Arah Revolusi Ideologis
Suriah
Siapa Butuh Negara
Demokrasi ?(Who
Needs Democratic State
)
Membangun Pemikiran
Ideologis Menuju
Kebangkitan Realistis
Irak Bergerak Menuju
Jahanam!
SBY: antara Boston dan
Myanmar
Asas Tunggal tak
Pernah Final
Partai Islam dan Kader,
Tak Ideologis
Translate
Select Language
Gadgets powered by
Terbaru Terpopuler Recent Comment
Liberalisasi Fashion:
Propaganda Zionis Yahudi
Paling JituJAKARTA– Siapa nyana, fashion
menjadi bahasa yang diterima siapa saja, dan menjadi
salah satu proganda yang dipakai...
Warga Yogyakarta Rindu
Syariah dan Khilafah Peserta Muktamar Khilafah DIY memadati
stadion MandalaMeskipun cuaca cukup
terik namun tidak melunturkan semangat para peserta
Muktamar...
Kelahiran Terorisme yang
Disponsori Negara Oleh Hassan TahsinSebagai akibat
pemboman Boston Marathon baru-baru
ini, yang merupakan serangan terburuk yang terjadi di
negeri Amerika...
"Perlawanan zig zag Densus
88"Berikut ini adalah analisis oleh Pemerhati
Kontra Terorisme CIIA yang diterima oleh
redaksi arrahmah.com :Terkait ditangkapnya...
Testimoni 30 Ulama' tentang
Syari'ah dan Khilafah Alhamdulillah, perjuangan menegakan
Khilafah sebagai metode tegaknya
Syari'ah islam semakin hari semakin menggunung. Mulai
dari...
MUI: Subur dan Para Istrinya
Membangkang!JAKARTA- Aksi istri-istri Subur yang
tampil di TV dan mendatangi Polda Metro
Jaya untuk melaporkan Majelis Ulama Indonesia (MUI)
dinilai...
Akhmad Turi Sekeluarga
Terpaksa Tinggal di Kandang
Kambing (foto: dedy p/sindo-tv)PAMEKASAN -
Akhmad Turi beserta istri dan keempat anaknya terpaksa
harus tinggal di kandang kambing setelah...
Asad Ungsikan Istri dan Ketiga
Anaknya ke Iran ISTANBUL - Sebuah surat kabar di Turki
menulis dalam laporannya bahw a
presiden penjahat Basyar Al Asad telah mengungsikan
istri dan...
Jasad Mujahidin Suriah Abu
Usama Masih Utuh Setelah
Dikubur 2 Bulan Gambar ini menunjukkan saudara kita
dari Arab Saudi, Asy-Syahid (semoga) Abu Usama Al
23:07 - MUI: Subur dan Para Istrinya Membangkang!
Kajian Utama Nasional Internasional Analisis Kristologi Konspirasi Mercusuar Contents Wallpaper Islami
Home Daftar Isi About Our Ideology Akhwat Zone Recent Comment Stay Connected
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 2/8
sebagai gejala sosial budaya global dan kekuatan gaib yang tidak
tampak kasat mata sudah mewujud.Tinggal Dajjal sang individu atau
oknum yang belum muncul. Seluruh nilai-nilai yang berlaku dalam
sistem Dajjal secara diameteral pun bertentangan dengan nilai-nilai
Sistem Kenabian. Sebab sistem Dajjal mutlak berisi nilai-nilai
kekafiran sedangkan sistem Kenabian mengandung nilai-nilai
keimanan.
Media Kafir dan Cara Kerja Sistem Dajjal
Salah satu yang menjadi isu penting dalam buku yang sudah tidak
dicetak lagi itu adalah media. Kata Syaikh Ahmad Thompson, pada
dasarnya para pengusung sistem Dajjal adalah orang-orang yang
mengendalikan media untuk bisa terus menciptakan ilusi apapun
sekehendak mereka. Maka siapapun yang mempercayai peristiwa di
massa, sejatinya kata Syaikh Ahmad Thompson, justru mereka tidak
mengetahui masalah yang sebenarnya.
Jika kita flash back ke bangsa kita, maka akan kita dapatkan bahwa
secara bertubi-tubi Indonesia ditimpa “bencana” dan kasus yang
datang silih berganti. Mata kita pun diajak untuk tidak lepas dari layar
kaca, mulai Skandal Bank Century, Mafia Pajak Gayus, Korupsi
Menpora, Anas Urbaningrum, LHI, Djoko Susilo, dan serentetan
kasus lainnya yang tak putus-putus.
Dengan memunculkan serangkaian kasus ini, sebenarnya kita
sedang digiring untuk berlelah mata dan pikiran hingga melupakan
esensi utama dalam permasalahan ini.Kita diajak untuk hanya–sekali
lagi, hanya–memperbincangkan kasus, namun dijauhkan pada aksi
dan tindakan nyata meretas masalah.
Ketika kita, sebagai umat Islam melontarkan wacana untuk kembali
ke hukum Allah sebagai pintu keluar dari drama problematika ini,
maka pada saat itu pula, cara kerja Sistem Dajjal akan beraksi,
dimana sebisa mungkin peluang perbincangan itu akan
ditutup. (Pembicara) Islam hanya akan ditampilkan seorang diri,
sedangkan pembicara yang mengusung ide Sistem Dajjal berupa
sekularisme akan dihadirkan sebanyak-banyaknya untuk
menenggelamkan suara Islam.
Pada gilirannya, untuk mengalihkan masyarakat dari isu kembali
kepada Islam sebagai jalan solusi, maka perangkat Sistem Dajjal pun
akan memunculkan masalah baru, kasus baru, dan isu baru.
Kita memang sekarang sedang digiring untuk mengikuti pola pikir
mereka, dan di saat bersamaan mereka sedang melakukan aksi-aksi
lain mengantar kita kepada pola pikir yang murni demokratis.
Selain itu menggilir berbagai kasus secara beruntun akan
menyuburkan para analis sekular dari Australia dan Amerika untuk
mendekatkan masyarakat dengan sistem anti Tuhan, kita digiring
hanya untuk memperbincangkan masalah, menjadi pembicara,
analis, pengamat, dan pencermat tapi minus solusi, terlebih solusi
Islami.
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 3/8
Dua buah mata pun sehari-harinya diisi oleh
perdebatan, chaos,konflik, tanpa diinisiasi mencari jalan keluar
persoalan. Bahkan ada sebuah acara yang menghadirkan para
hukum ternama, uniknya tidak ada solusi berarti dari para tokoh yang
katanya paling mengerti hukum itu. Tidak jarang acara itu hanya
berujung pada perdebatan dan masyarakat kembali dibingungkan.
Karena itu, kita dapat melihat bahwa pada sistem media saat ini
semakin banyak acara-acara diskusi dari mulai pagi, siang, sore
hingga ketemu pagi kembali. Bahkan melibatkan begitu banyak
manusia. Semuanya serempak berbicara rumus-rumus dunia dan kita
lupa apa yang sedang terjadi.
“Siapapun yang mempercayai peristiwa-peristiwa menurut media
massa kafir, mustahil bisa mengetahui masalah yang sebenarnya,”
kata Syaikh Ahmad Thompson.
Yang kedua, hadirnya kasus ini seakan-akan lahir untuk mempertebal
keyakinan masyarakat kepada demokrasi. Apa hubungannya?
Bukankah citra demokrasi akan semakin bobrok dengan banyak
kejadian ini? Pada kenyataannya sebaliknya, justru warna demokrasi
semakin terang menyala. Masyarakat digiring untuk semakin yakin
bahwa Negara kita belum sepenuhnya demokratis.
Akhirnya dari akumulasi itu semua, maka Sistem Dajjal akan
melahirkan berbagai lapisan untuk mengerahkan keyakinan
masyarakat tentang demokrasi. Muncullah KPK, Satgas Mafia
Hukum, dan produk-produk pelaksana hukum buatan manusia lainnya
yang tidak akan menyentuh akar persoalan. Semua elemen ini
diciptakan untuk menarik kembali minat masyarakat kepada ide
bahwa kedaulatan ada di tangan rakyat.
Padahal cara kerja lembaga-lembaga ini sangat dikontrol oleh
penampuk kebijakan.Ia tidak serta merta akan menjamin perubahan.
Lihatlah nasib KPK saat ini. Apa yang bisa kita harapkan dari
lembaga yang tebang pilih dalam menyelesaikan kasus itu?Lihatlah
pula Mahkamah Konstitusi yang bertikai dengan salah satu kader
partai penguasa.
Maka bagi Sistem Dajjal, mudah saja untuk menarik harapan
masyarakat kembali mengenai ilusinya tentang demokrasi, yakni
menguatkan lembaga-lembaga tersebut ketika kondisi negara mulai
genting hingga kemudian ada pemikiran bahwa di zaman reformasi
ini, ide Demokrasi pun masih lebih baik ketimbang orde baru.
“Salah satu dalih yang sering dikemukakan politisi kafir, jika sistem
kafir yaitu Sistem Dajjal dihujat adalah bahwa sistem ini mungkin
tidak sempurna tapi masih lebih baik dari anarki,” ujar Syaikh Ahmad
Thompson.
Kasus ini sama dengan kejadian agar para pekerja setia pada
kapitalisme perusahaan.Untuk menutupi ketakutan para perkerjanya,
maka perusahaan dalam basis sistem Dajjal akan memback-up
pekerjanya dengan segala fasilitas agar mereka tetap bertahan di
sana, atau minimal terus loyal kepada kapitalisme dan materialisme.
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 4/8
“Sekecil apapun rasa aman pada pekerjaan, akan diluluhkan oleh
pemberlakuan tawaran kontrak kerja jangka pendek dan ancaman
PHK, dan ketakutan ini dijadikan sarana untuk menumbuhkan
semangat kerja,” kata Syaikh Ahmad Thompson.
Ironisnya, umat Islam kini berbondong-bondong terperangkap pada
jaring ini.Terperangkap cara kerja Sistem Dajjal yang berjalan
dengan baik dan sempurna.Sebagian umat Islam meminta umat
Islam lainnya untuk tidak berdiam diri (baca: ikut di parlemen). Bagi
mereka diam adalah mati dan ramai-ramai menduduki kursi kuasa
yang bergengsi adalah keniscayaan. Padahal inilah yang memang
diinginkan The New World Order dimana Umat Islam akan bertarung
di panggung yang mereka ciptakan. Sebab bermain di kandang akan
semakin mudah untuk menaklukkan sembari merekayasa lawan. Tak
jarang kita lihat terkikisnya iman beberapa petinggi Muslim karena
politik parlemen lewat kasus-kasus korupsi dan amoral.
“Kenyataan yang langgeng ini menandakan tidak saja tingginya
kesangkilan para freemason, tapi juga menandakan betapa tingginya
derajat pengendalian mereka atas rakyat banyak. Mungkin big
brother tidak sedang mengawasi Anda, tapi yang pasti dia sedang
memprogram dan mengondisikan Anda,” tandas Syaikh Ahmad
Thompson.
Menyulap Penjahat Menjadi Malaikat
Selain itu, salah satu trik ampuh yang juga dilakukan sistem Dajjal
adalah mengubah penjahat menjadi “malaikat” lewat jalur
media. Mereka dengan begitu mudah merekayasa empedu menjadi
madu. Trik inilah yang diperkenalkan olehfounding father dunia
marketing, Edward Bernays. Ya, tokoh Yahudi sekaligus kemenakan
langsung Sigmund Freud.
Ia menunjukkan (lebih tepatnya mengajari) bagaimana caranya
perusahaan bisa membuat orang-orang ingin hal-hal yang
sebenarnya mereka tidak perlu dengan cara sistematis lewat
keinginan sadar mereka. Persis seperti saat kita baru menerima gaji
dan kita seakan terhipnotis untuk membeli produk yang sebenarnya
tidak kita perlukan.
Bukti keberhasilan mind control Bernays adalah kampanye rokok
perempuan di tahun 1920-an. Saat itu, Bernays berhasil membantu
industri mengatasi salah satu tabu sosial terbesar masyarakat
Amerika kala itu, yakni larangan perempuan merokok di depan
publik.
Dengan “cantik”nya, Bernays menampilkan seorang wanita muda
sedang memegang rokok. Lewat teknik pemintalan kata-kata dan
gambar film tentang ratusan wanita yang sedang merokok, maka
sontak saja penjualan rokok di Amerika melambung tinggi dan para
wanita pun seolah tersihir untuk merokok.
Karena itu Bernays pernah berkata dalam bukunya ‘Propaganda’,
yakni “Kalau kita mengerti mekanisme dan motif-motif pikiran
kelompok tertentu, kini mungkinlah untuk mengontrol dan
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 5/8
mengarahkan massa menurut keinginan kita tanpa mereka
mengetahuinya.”
Bernays memang memiliki track record mengendalikan opini politik
publik.Peningkatan pesat Partai Nazi di Jerman tidak lain adalah
hasil dari cara-cara marketing “brilian” Bernays.
Ketika tokoh Nazi Joseph Goebbels meninggal, para aparat
menemukan buku Propaganda karya Bernays di kamarnya. Bernays
sendiri mendadak kaya raya. Berkat temuannya itu ia naik daun
menjadi konsultan berbagai perusahaan besar Amerika.
Dalam negeri ini, kita masih ingat bagaimana SBY pernah naik daun
setelah dipecat sebagai Menteri di rezim Mega. Keran simpati
masyarakat pun mulai mengalir dan sedikit banyak mengantarkannya
ke kursi Presiden RI tahun 2004.
Hal ini pula yang pernah terjadi saat naiknya Abdurrahman Wahid
(Gus Dur) sebagai Presiden tahun 1999. Dilihat dari berbagai sisi,
sebenarnya tokoh ini tidak terlalu istimewa. Bahkan, Gus Dur pernah
menjadi anggota MPR dari Golkar, ketika Soeharto masih dekat
dengan Beny Moerdani cs.
Masih banyak tokoh yang lebih baik dari Gus Dur. Namun
kepentingan asing yang sangat bertumpu kepada Gus Dur,
mengingat Gus Dur terbuka pada ide liberalisasi, membawanya
dapat melenggang mengungguli rival lainnya.
Begitu juga rekayasa citra Obama di Indonesia, yang hanya
mengucapkan “nasi goreng dan bakso”, publik pun tersihir. Obama
pun diundang bicara tentang masa kecilnya, dan segenap pandangan
kita terhadap aktor Zionis itu ikut memudar meski Invasi Obama
terhadap negeri-negeri Muslim masih berlangsung hingga kini.
Dan jangan aneh bila para koruptor yang kini dihujat bisa sekejap
mata menjadi pahlawan. Hanya dengan satu cara: membuka aib-aib
kawan-kawannya, dan kita kembali terjebak pada diskusi-diskusi.
Terapkan Islam Seluruhnya atau Tidak Sama Sekali
Karena itu, salah satu cara untuk mengenyahkan Sistem Dajjal adalah
sebuah komitmen dalam diri kaum Muslimin untuk menerima Islam
sepenuhnya atau tidak sama sekali. Sebab komitmen ini akan sangat
menakutkan bagi penampuk Sistem Dajjal.
Inilah yang pernah terjadi kepada Sayyid Quthb. ‘Pembunuhan’
Sayyid Quthb adalah cara terakhir yang dilakukan Barat karena tidak
juga berhasil mengubah pola pikir Asy-Syahid meski sudah digoda
berkali-kali, dengan jalan kekuasaan, pendidikan, sampai wanita.
Namun apa dampak dari itu semua? Semangat militansi untuk
kembali kepada Islam yang sesungguhnya menjadi sangat besar
pasca buku-buku Sayyid Quthb diterbitkan seusai kematiannya.
Oleh karenanya, benturan Islam vis a vis Sistem Dajjal belum akan
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 6/8
usai. Islam akan terus dirongrong oleh media sistem Dajjal lewat
berbagai arah. Pertama, Islam akan disudutkan sebagai agama
teroris dan bukan bagian dari solusi. Kedua, Islam akan dilihat dari
tindak-tanduk keburukan akhlak yang diciptakan oleh oknum-oknum
Islam itu sendiri.
Hal inilah yang pernah disinggung Sayyid Quthb, ketika Barat tidak
fair dalam melihat Islam. Ketika Islam diperintahkan oleh Barat
menyelesaikan masalah-masalah yang justru diciptakan oleh
Demokrasi, Sosialisme, dan Kapitalisme. Oleh karenanya, dalam
Bab Ambil Islam Seluruhnya atau tidak sama sekali dalam
buku Dirosah Islamiyah-nya, Sayyid Quthb menulis:
“Tetapi yang aneh setelah itu, adalah bahwa Islam banyak sekali
diminta pendapatnya mengenai persoalan-persoalan itu. Islam
diminta untuk mengemukakan penyelesaiannya. Jadi tidak logis dan
juga tidak adil, kalau dari suatu sistem tertentu diminta
menyelesaikan dari masalah-masalah yang tidak ditimbulkannya
sendiri, tetapi ditimbulkan oleh sistem lain yang berbeda watak dan
metodenya dari sistem itu.”
Atas tantangan Barat itu, dengan pintarnya Sayyid Quthb membalas:
“Laksanakan Islam sebagai suatu keseluruhan dalam sistem hukum
pemerintahan, dalam dasar perundang-undangan, dan dalam prinsip-
prinsip pendidikan. Baru setelah itu kita dapat melihat apakah
masalah-masalah yang ditanyakan itu masih ada dalam masyarakat
atau hilang dengan sendirinya.”
Akhirnya, semua ini seperti lagu masonik The Beatles yang
berjudul Across the Universe, dimana John Lennon berkata, “Nothing
Gonna Changes My Wolrd.” Ya, tidak ada yang boleh mengubah
Sistem Dajjal dan media mereka akan terus bergerak sesuai tata
kerjanya: penuh rekayasa dan manipulasi.
“Kita harus berusaha agar opini umum tidak mengetahui
permasalahan sebenarnya.Kita harus menghambat segala yang
mengetengahkan buah pikiran yang benar. Hal itu bisa dilakukan
dengan memuat berita lain yang menarik di surat kabar. Agen-agen
kita yang menangani sektor penerbitan akan mampu mengumpulkan
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 7/8
Suka 10 TweetTweet 16 0 1Share :
Newer Post Older Post
berita semacam itu,” (Protocol of Zion ke
13). (Islampos/www.globalmuslim.web.id)
Tulisan Terkait lainnya:zionisme
Rencana RCTI Gelar Miss World: Hary Tanoesudibyo Ternyata Anak Didik GeorgeSoros
Puluhan Tahun Ditanam, Pohon Ghorqod Israel Musnah Terbakar
Talmud: Orang Non Yahudi Bukanlah Manusia
Para Penguasa Mesir, Pemerintahan dan Oposisi Sangat Besar PelayanannyaTerhadap Entitas Yahudi
Netanyahu Ungkapkan Persekutuannya dengan Basyar Asad
Ever Shahm : ‘Tahun 2020 Israel Miliki Alat Tempur Yang Bisa Gantikan Tentara’
Zionis Menanam Virus Berbahaya pada Tubuh Para Tahanan
Anonymous Berhasil Bongkar File Mossad, dan Temukan Rahasia …
Para Hacker Serang Website-Website & Akun Facebook Israel
Analisis
Kelahiran Terorisme yang Disponsori Negara
Arah Revolusi Ideologis Suriah
Siapa Butuh Negara Demokrasi ?(Who Needs Democratic State )
Membangun Pemikiran Ideologis Menuju Kebangkitan Realistis
Irak Bergerak Menuju Jahanam!
SBY: antara Boston dan Myanmar
Asas Tunggal tak Pernah Final
Partai Islam dan Kader, Tak Ideologis
Siapa Pelaku Bom Boston ?
0 comments for Media Kafir, Demokrasi, dan Mekanisme Sistem Dajjal
Leave comment
Enter your comment...
Comment as: Google Account
Publish Preview
Home
STAY UPDATED FEATURED LINKS ADVERTISEMENT
www.globalmuslim.web.id/2013/05/media-kafir-demokrasi-dan-mekanisme.html 8/8
Konferensi Rajab 1432 H Foto Kegiatan
Multimedia Seputar Syariah Tanya
Jawab Kantor Jubir Agenda Dakwah
Tentang Khilafah E-Book Mutabbanats
Khilafah Movement
Hizbut Tahrir Media Office
Hizbut Tahrir Indonesia
Hizbut Tahrir Pakistan
Hak Cipta Hanya Milik Allah SWT, Menyadur dan Menyebarkan isi Website ini Sangat di anjurkan - Template Modification by Jawara.web.id