Hati adalah Panglima
Seorang pembicara yang ikhlas akan berbicara sama baiknya saat
berbicara dengan 10 orang atau dengan 100 orang
Basic Structure
• Opening : Pembukaan yang kokoh• Isi : Isi yang sistematis• Closing : Penutupan yang berkesan
Pembukaan
• Hati-hati 7 menit pertama sangat menentukan. Get Confidence !
• Perkenalan• Apresiasi pada audiens• Setting State of Mind
Masalah Terbesar
Rasa Gugup dan Takut Berbicara
- Atlet berbakat- Penyanyi terkenal
- Aktor atau aktris berbakat- Pemimpin besar
- Tokoh dunia- Anda dan Saya!
Gunakan The Power of Surrender(Kekuatan Kepasrahan)
“Ya Allah, walaupun saya gugup…saya menerima diri saya seutuhnya dan saya pasrah kepadamu Ya Allah”
“Ya Allah, walaupun saya cemas dan merasa tidak siap…..saya pasrah kepadamu Ya Allah” La haula wa la Quwwata illaa billah
Repetition is the MOTHER of SKILLS
(Anthony Robbins)
Be Your SELF & BE CREATIVE
Berapa banyak kesuksesan justru dimulai dari sikap merendahkan dari orang lain,
bahkan penghinaan..
ShameGuilt
Aphaty
1020
1030
1050
Setting State of Mind
• Perlu dibangun state of mind :– Fun State– Participative state– Curiosity state– Interest state– Contemplative state
Membuka Sesi1. Pernyataan mengejutkan
Pembukaan yang efektif adalah sesuatu yang mendatangkan kesan dramatik atau kejutan pada peserta pelatihan
Contoh : Benarkah uang dapat membeli kebahagiaan? Seorang miliarder Amerika ternyata hanya merasa bahwa hidup ini hanya 4 kata : “busy.....busy.....busy.....death”
Membuka Sesi
2. Ajukan Pertanyaan yang mengandung kebutuhanAjukanlah pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban tetapi bertujuan untuk memprovokasi pikiran dan menimbulkan reaksi dalam diri peserta pelatihan
“Teman-teman semua….beberapa hari ini saya merenung…KITA BARANGKALI MEMANG SUKSES TAPI APA KITA BAHAGIA ?”
Membuka Sesi
3. DemonstratifBukalah presentasi Anda dengan pertanyaan atau demostrasi yang meninggalkan impresi mendalam pada diri peserta pelatihan
“Jika Anda bersedekap di dada, tangan manakah yang ada di depan ? Kiri atau kanan ?”
puji
Membuka Sesi
4. PujianLakukan sedikit penelitian mengenai peserta pelatihan Anda dan mereka akan senang bahkan surprise mendengar bahwa Anda tahu hal tersebut dan mampu memujinya.
“ Saya mengucapkan selamat kepada perusahaan ini yang tadi pagi baru saja menerima penghargaan dari Presiden atas prestasinya di bidang green company”
“Saya merasa terhormat sekali berada di hadapan bapak-bapak semua para top manager “
Membuka Sesi
5. Insiden yang dramatisCeritakanlah sebuah peristiwa yang dramatik yang berkaitan dengan tema utama dari materi pelatihan anda yang kiranya akan memikat perhatian dari peserta pelatihan. Buatlah cerita dan kejadian ini begitu dramatis dengan cara menceritakan dengan segenap perasaan Anda.
“Saya punya sebuah pengalaman pribadi yang luar biasa…….. “
INCLUSIVE ACTION
Active your audience using questionTake benefit from a game / simulationGive an Icebreaking
Evidence : Hasil Riset
• Banyaklah membaca• Contoh :
“Kazuo Murakami, peneliti senior dari Vanderbilt University USA mengatakan bahwa DNA manusia memiliki mekanisme On/Off sehingga sebenarnya bakat bisa kita munculkan di usia berapapun. Ia mengatakan ini di bukunya yang luar biasa The Divine Message of the DNA”
Pergunakan Kisah-Kisah dan Humor
• Kisah harus dihafal dan diulang-ulang sendiri sehingga anda menemukan gaya bercerita yang semakin baik
• Penjiwaan sangat dibutuhkan• Gunakan perceptual position• Milikilah bank kisah dan humor• Humor harus ada tetapi jangan berlebihan
(Jangan SARA dan SARU)
To Show not To Tell
• Making your ideas alive• Dramatisasi konsep• Imajinasikan sebuah peristiwa• Anda seperti melihat gambar yang bergerak
dan bukan melihat sebuah tulisan • Gambarkan suasana, suara, rasa, visual film
imajinasi anda dengan penuh penghayatan
Contoh :Kisah Pergolakan Reformasi 98
• Visual : Tampak petugas keamanan yang berkostum tempur memegang senapan serbu M16 berada diatas jembatan semanggi. Mahasiswa masih tampak dorong mendorong dengan polisi dalmas.
• Auditorial (Suara) : Seketika terdengar beberapa letusan senapan diikuti jatuhnya beberapa mahasiswa
• Kinestetik (Rasa) : Suasana serasa begitu mencekam
Pesan Non Verbal
1. Pesan Proksemik : Jarak 2. Pesan Kinesik : Gerak Tubuh, Fasial3. Pesan Paralinguistik : tinggi rendah suara,
tempo4. Pesan Olfaksi : Penciuman5. Pesan Taktil : Sentuhan6. Pesan Artifaktual : Penampilan
VISUAL AIDS
Whiteboard Flip ChartIn Focus / Power Point
• “Alat bantu” bukan inti, percakapan andalah intinya
• Do not talk to the screen, talk to your audience
• Perhatikan aturan slide yang baik :– Rule of nine– Warna yang kontras– Ilustrasi gambar yang sesuai jika dibutuhkan– Multimedia yang sesuai jika dibutuhkan
Penutupan
• Tutup segera ketika state of mind tercapai• Buat “memorable”
– Kutipan (Kata bijak,ayat dll)– Pantun– Puisi