device manager pc windows

20
kangtokkomputer.weebly.com 2016 Device Manager Windows Pengertian & Penggunaan Device Manager Pada Komputer Windows kangtok

Upload: mastok-kenari

Post on 14-Apr-2016

75 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Penjelasan praktis tentang Device Manager PC Windows, serta fungsi & penggunaannya. Ditulis oleh 'kangtokkomputer'.

TRANSCRIPT

Page 1: Device Manager PC Windows

kangtokkomputer.weebly.com

2016

Device Manager Windows Pengertian & Penggunaan Device Manager Pada Komputer Windows

kangtok

Page 2: Device Manager PC Windows

2

Cakupan Bahasan

Artikel Device Manager ini akan mencakup bahasan yang terbagi dalam 6-Bab, yaitu :

1. Pengertian DEVICE MANAGER Windows

2. Cara Menggunakan (Fitur) Device Manager

3. Arti Tanda (Simbol) Status Hardware Dalam Device Manager

4. Daftar Device Class GUID Yang Sering Dibutuhkan

5. Cara Menghapus Value Registry UpperFilters dan LowerFilters

6. Cara Mengubah Start Type Device dalam Registry

Page 3: Device Manager PC Windows

3

Bab 1

Pengertian dan Kegunaan Device Manager Windows

Device Manager dalam komputer Windows, adalah perluasan dari Microsoft Management Console. Device

Manager menampilkan seluruh hardware yang bisa di-inisialisasi (dikenali) oleh Windows. Singkatnya,

Device Manager adalah utility untuk pengelolaan hardware dalam PC Windows.

Tampilannya sudah ter-organisir (dikelompokkan) sedemikian rupa sehingga akan memudahkan pengelolaan

setiap hardware yang ada. Lihat Gambar-1 & 2.

Pada setiap versi Windows, bentuk Device Manager hampir tidak ada perbedaan. Perbedaannya mungkin

hanya terletak pada cara akses untuk membuka layar Device Manager tsb.

Gambar 1 – Device Manager Windows XP

Gambar 2 - Device Manager Windows 7

Membuka Device Manager Windows

Ada beberapa cara untuk membuka Device Manager, dan berikut adalah cara yang cukup mudah.

1. Membuka Device Manager Windows XP :

Page 4: Device Manager PC Windows

4

1. Klik-kanan icon My Computer -> pilih Properties -> pilih tab Hardware -> klik tombol Device

Manager. Lihat gambar-3.

2. Selain itu bisa juga membuka Device Manager dari Control Panel Windows XP : Start ->

Control Panel -> Performance and Maintenance -> System -> selanjutnya seperti langkah

diatas. Atau,

3. Tekan bersamaan tombol [Windows + Pause Break].

Gambar 3

Gambar 4

2. Membuka Device Manager Windows 7 :

1. Klik Start -> pada Search Box ketik Device Manager -> dari list pilih Device Manager. Lihat

Gambar-4.

2. Selain itu bisa juga membuka Device Manager dari Control Panel Windows 7 : Start ->

Hardware and Sound -> pada Devices and Printers pilih Device Manager.

3. Pada Windows 7 /8 /10, tekan tombol [Windows + R] dan ketik [devmgmt.msc] tanpa

kurung lalu tekan Enter.

Kegunaan Device Manager Windows

Device Manager akan sangat membantu dalam mengelola (manage) semua hardware yang terpasang (dan

terdeteksi) dalam suatu sistem Windows. Hardware seperti harddisk, kartu VGA, sound, keyboard, perangkat

USB dll. akan sangat mudah untuk dikonfigurasi dari dalam Device Manager ini.

Beberapa fungsi/ kegunaan Device Manager antara lain adalah :

Page 5: Device Manager PC Windows

5

Menunjukkan status suatu hardware

Menunjukkan informasi detil suatu hardware

Mengelola driver hardware

Disable & Enable hardware

Meng-identifikasi konflik antar hardware, dll.

Memberikan pesan error terjadinya problem status device,

Device Manager paling sering digunakan untuk pengelolaan driver suatu hardware. Misalnya instalasi

driver, uninstal driver, update driver, rollback driver, dan bermacam problem yang berkaitan dengan

driver suatu hardware.

Device Remover, software alternatif.

Dalam banyak hal, kemampuan Device Manager Windows sudah mencukupi untuk me-manage hardware

sebuah PC.

Jika anda memiliki pengetahuan lebih tentang sistem PC Windows, maka anda bisa menggunakan software

alternatif, yaitu Device Remover. Software ini bisa memberi informasi teknis sangat lengkap dibanding apa

yang disajikan oleh Device Manager.

Bab 2

Menggunakan Berbagai Fitur Dalam Device Manager Windows

Ada banyak fitur dalam Device Manager Windows, setiap fitur ini akan sangat berguna untuk mengelola

berbagai aspek yang berkaitan dengan managemen device yang terhubung pada (dan terdeteksi oleh) sistem

komputer Windows. Managemen atau pengaturan device ini meliputi :

pengaturan device hardware : misalnya Enable atau Disable device.

pengaturan device software : misalnya Instal dan Uninstal Driver, dll.

Page 6: Device Manager PC Windows

6

Gambar-gambar di bawah ini adalah screenshot Device Manager pada Windows 7. Untuk versi Windows

lainnya tidak jauh berbeda.

Menggunakan Device Manager

Melihat Status Hardware

Gambar 5

Gambar 6

1. Gambar-5. menampilkan status setiap hardware (device) yang ada. Pada gambar tsb tampak ada

dua device yang bermasalah, ini ditandai adanya "segitiga / tanda-seru Kuning". Silahkan baca

artikel Arti Tanda (Simbol) Status dalam Device Manager .

1. Untuk melihat detil status-nya dilakukan dengan : klik-kanan device nya -> klik Properties.

Akan tampil seperti :

1. Gambar-6.

2. pada tab General, detil status (dan Error Code) nya bisa dibaca pada box Device Status. Ada tombol

Update Driver.., ini bisa digunakan untuk meng-update driver secara "online". Tentang error code

silahkan baca artikel Pengertian Device Manager Error Code

1. Jika status device normal, tombol ini tidak akan muncul.

Page 7: Device Manager PC Windows

7

Gambar 7

Gambar 8

3. Gambar-7. adalah Device Status untuk hardware/device yang tidak bermasalah atau status normal

(tanpa "tanda-seru kuning").

4. Gambar-8. dalam tab Driver akan ditampilkan detil driver untuk device ybs (jika sudah terinstal).

Tersedia juga 5-tombol untuk managemen hardware/device (beberapa fungsinya juga tersedia saat

klik-kanan suatu device) :

1. tombol Driver Details : untuk melihat detil driver yang terinstal.

2. tombol Update Driver : untuk melakukan update driver secara otomatis atau manual.

3. tombol RollBack Driver : untuk membatalkan driver baru dan kembali menggunakan driver

lama.

4. tombol Disable : untuk me nonaktif kan hardware/device, ini adalah tombol togle Enable-

Disable.

5. tombol Uninstall : untuk meng-uninstal (me-remove) software driver.

Page 8: Device Manager PC Windows

8

Gambar 9

Gambar 10

5. Gambar-9. dalam tab Details informasi tentang device hardware, seperti Deskripsi, Device ID, dll.

Dengan klik Dropdown menu pada field Property, bisa dipilih informasi apa yang ingin diketahui,

informasinya akan tampil pada field Value.

6. Gambar-10. dalam tab Resources ini ditampilkan resource dan setting nya. Informasi penting yang

mesti diperhatikan disini terletak pada box Conflicting device list.

1. Jika device statusnya normal, informasinya adalah " No conflicts".

2. Jika terjadi konflik dengan device lain (menggunakan resource yang sama), akan tampil

informasi tentang konflik tsb, dan tombol Change Setting.. dan check box Use automatic

settings akan aktif.

Ini bisa digunakan untuk mengatur ulang resource (ruang memori) secara manual (untuk yang paham) agar

tidak terjadi konflik dengan device/hardware lain.

Jika Software driver belum di-instal , maka tab Resource ini tidak akan tampil, karena tanpa driver berarti

device tsb tidak memerlukan resource.

Page 9: Device Manager PC Windows

9

Bab 3

Arti Simbol Status Device Dalam Device Manager

Dalam Device Manager kadang tampil tanda/simbol Red X (huruf X-merah), Black Arrow (panah-hitam),

Yellow Exclamation (tanda seru-kuning), ataupun Yellow Question Mark (Tanda Tanya Kuning).

Ke-empat tanda/simbol tsb menunjukkan kondisi atau status suatu device (hardware) yang terdaftar di

dalam Device Manager.

Munculnya tanda status tsb. di atas biasanya disertai tampilnya Device Manager Error Code dalam field

Device Status pada Device Manager.

Di bawah ini adalah penjelasan untuk masing masing tanda atau simbol status hardware dalam Device

Manager.

Arti Tanda RED X (Huruf X Merah) pada Device Manager

Tanda/simbol Red X - huruf X Merah - tampil di depan

nama device dalam Device Manager. Ini menandakan

bahwa telah terjadi perubahan konfigurasi, atau

memang ada problem pada device ybs.

Umumnya tanda X Merah (dalam Windows XP)

menunjukkan bahwa device tsb dalam status disable.

Biasanya tanda Red X tidak terlalu mengkhawatirkan, ini

hanya merupakan tanda bahwa Windows tidak

mengijinkan digunakannya device tsb. dan tidak ada

resource yang disediakan untuk device itu.

Sebagai contoh, jika kita telah men-disable secara

manual atas suatu device, maka tanda X merah akan

muncul didepan device tsb, dan akan memunculkan

Error Code 22.

Untuk menghilangkan tanda Red X (dan Error Code 22), cukup dengan meng-enable device ybs.

Jika device tsb.memang bermasalah, maka akan muncul tanda Yellow Exclamation - tanda seru kuning – di

depan device, dan perlu dicari penyebabnya.

Gambar 11

Page 10: Device Manager PC Windows

10

Arti Tanda BLACK ARROW (Panah Hitam) pada Device Manager

Tanda Black Arrow - Panah Hitam - dalam Device

Manager Windows 7 dan Windows Vista, biasanya

tidak perlu menimbulkan kekhawatiran.

Tanda Panah hitam di depan device lebih banyak

menunjukkan terjadinya perubahan konfigurasi, atau

device tsb telah di-disable. dan merupakan tanda

bahwa Windows tidak mengijinkan digunakannya

device tsb dan tidak ada resource yang disediakan

untuk device itu.

Hal ini tidak selalu menunjukkan adanya masalah

hardware. Meski jika kita men-disable hardware, maka

juga akan memunculkan Error Code 22.

Untuk menghilangkan tanda Black Arrow (dan error

Code 22), cukup dengan meng-enable device ybs. Jika

memang device nya bermasalah, maka akan muncul Tanda Seru Kuning (Yellow Exclamation). Dan akan

diikuti munculnya Error Code tertentu.

Arti Tanda YELLOW EXCLAMATION (Tanda Seru Kuning) pada Device Manager

Tanda Yellow Exclamation - Tanda Seru Kuning - yang

muncul di depan suatu device dalam Device Manager

menandakan terjadinya perubahan status device.

Kadang perubahan tsb tidak terlalu serius, sementara

ada banyak juga yang merupakan tanda adanya

masalah yang cukup serius pada suatu device.

Mengenai tanda itu sendiri, jika diperhatikan,

sebenanrnya adalah "Tanda Seru Hitam diatas segitiga

Kuning".

Tampilnya Tanda Seru Kuning biasanya disertai error

Code tertentu pada Device Status, yang akan

menunjukkan jenis masalahnya. Dan sering juga disertai saran yang perlu dilakukan untuk mengatasi

problem tsb., untuk ini kita harus melihat Device Status hardware ybs.

Untuk mengatasi Tanda Seru Kuning, setelah mengetahui Error Code-nya, kita bisa melakukan trouble-

shooting. Problem yang umum terjadi adalah problem driver, system resource conflict, atau problem yang

Gambar 12

Gambar 13

Page 11: Device Manager PC Windows

11

lainnya. Jenis error code sedemikian banyak (Daftar Error Code ini bisa membantu anda), cara mengatasi

error code, bisa berbeda-beda.

Arti Tanda Yellow Question (Tanda Tanya Kuning) pada Device Manager

Ada kalanya muncul tanda "Yellow Question mark" -

Tanda Tanya Kuning -.

Tanda Yellow Question mark ini berukuran sebesar

icon device, dan muncul karena Windows bisa

mendeteksi device tsb, tetapi driver-nya belum

diinstal (atau sudah diinstal tetapi korup/rusak).

Untuk mengatasi Tanda Tanya Kuning, silahkan instal

atau lakukan update driver untuk device tsb. dengan

klik kanan, pilih Update Driver..., lalu arahkan ke

lokasi dimana driver-nya tersimpan.

Bab 4

Daftar Key Registry Device Class (GUID) Yang Sering Dibutuhkan

GUID (Global Unique Identifier) untuk sebuah device class hardware dalam registry sering kali dibutuhkan

pada saat melacak dan memperbaiki error Code yang muncul dalam Device Manager Windows.

Hal ini dikarenakan beberapa Device Manager Error Code bisa diselesaikan dengan mudah, hanya dengan

menghapus value tertentu dalam key registry GUId yang berkaitan dengan device yang sedang bermasalah

tsb. Hal ini ada di Bab 6 - Menghapus Value Registry UpperFilters dan LowerFilters.

Hanya saja untuk menemukan GUID yang dibutuhkan, sering kali cukup sulit, mengingat sub key (sub-folder)

yang memuat GUID tsb. merupakan daftar yang amat panjang, disertai nama sepanjang 32 digit untuk

setiap sub-key/sub-folder. Daftar dibawah ini diharapkan dapat sedikit membantu dalam menemukan GUID

device class yang paling sering mengalami error code.

Gambar 14

Page 12: Device Manager PC Windows

12

Daftar Device Class GUId yang umum

Berikut di bawah ini adalah daftar sebagian dari GUId Device Class yang umum dibutuhkan dalam mem-

perbaiki Error Code.

Perlu diketahui bahwa setiap device/hardware bisa menghasilkan suatu device class yang unik, tergantung

dari banyaknya variable yang mempengaruhinya. Sehingga rasanya tidak mungkin untuk membuat daftar

GUID lengkap.

Tetapi device/hardware di bawah ini adalah yang paling umum tercantum dalam Device Manager.

Untuk menemukan GUID di bawah ini, Anda harus membuka key registry pada path berikut :

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Class - (Bab 6 - Menghapus

UpperFilters dan LowerFilters).

Tabel 1

Device Class GUID Diskripsi Device (Hardware)

CDROM

Disk Drive

Display

FDC

FloppyDisk

HDC

HIDClass

1394

Image

Keyboard

Modem

Mouse

Media

Net

Ports

SCSIAdapter

System

USB

4D36E965-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E967-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E968-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E969-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E980-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E96A-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

745A17A0-74D3-11D0-B6FE-00A0C90F57DA

6BDD1FC1-810F-11D0-BEC7-08002BE2092F

6BDD1FC6-810F-11D0-BEC7-08002BE2092F

4D36E96B-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E96D-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E96F-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E96C-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E972-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E978-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E97B-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

4D36E97D-E325-11CE-BFC1-08002BE10318

36FC9E60-C465-11CF-8056-444553540000

CD/DVD/Blue-Ray drive

Hard drive

Video adapter

Floppy controller

Floppy drive

Hard drive controller

Beberapa device USB

IEEE 1394 Host controller

Camera & scanner

Keyboard

Modem

Mouse & Pointing device

Audio & video device

Network adapter

Serial & paralel port

SCSI & RAID controller

System Bus, bridge, dll.

USB host controller & hub

Page 13: Device Manager PC Windows

13

Bab 5

Menghapus Value Registry UpperFilters & LowerFilters

Menghapus value registry UpperFilters dan LowerFilters dalam Registry Windows bisa digunakan untuk

mengatasi beberapa problem Device Manager Error Code.

Value registry UpperFilters dan LowerFilters kadang bisa ditemukan pada beberapa device-class, tetapi jika

kedua filter tsb berada pada device class DVD/CD-ROM Drive dan mengalami korup, maka hal ini akan

memicu terjadinya error code dalam Device Manager.

Menghapus (Delete) value registry UpperFilters dan LowerFilters pada device class yang tepat, sering bisa

menjadi solusi untuk beberapa problem Device Manager Error Code. Beberapa diantaranya adalah error

Code 19, 31, 32, 37, 39 dan Code 41.

Berikut adalah cara men-Delete UpperFilters dan LowerFilters dalam registry.

Penting : Kesalahan dalam menghapus/edit registry Windows bisa berakibat kegagalan operasional

Windows. Diperlukan pengetahuan memadai untuk meng-edit Registry Windows.

Cara Menghapus UpperFilters dan LowerFilters

Langkah di bawah ini berada dalam lingkungan Registry Windows, kesalahan melakukan sesuatu bisa

berakibat serius pada sistem operasi. Lakukan backup file registry sebelum melakukan sesuatu

(delete, memodifikasi). Baca artikel Menggunakan Regedit.

Gambar 15

Page 14: Device Manager PC Windows

14

1. Buka Registry Editor. Tentang hal ini silahkan baca artikel tentang menggunakan Registry Editor

(regedit) di blog ini.

2. Arahkan ke registry key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Class.

Gambar-15.

3. Ekspan folder Class, tampil daftar sub key yang panjang, dimana setiap sub key terdiri dari 32-digit.

Setiap sub-key ini berhubungan dengan satu type hardware yang ada di Device Manager.

Gambar 16

4. Klik satu sub-key yang berhungan dengan device hardware yang mengalami error code. Contoh,

mengalami error Code 39 pada device DVD-drive. Sub-key (GUID) untuk DVD-drive adalah :

4D36E965-E325-11CE-BFC1-08002BE10318. Temukan sub-key/GUID ini, lalu klik untuk membukanya.

Gambar-16. Daftar GUID Device Class ini mungkin akan mempermudah dalam mencari sub-key

GUID.

5. Lihat kolom sebelah kanan, temukan value UpperFilters dan LowerFilters.

1. Jika kedua filter tsb tidak ada berarti cara ini tidak bisa digunakan. Pastikan dahulu bahwa

sudah berada pada tempat yang benar. Kalau memang benar tidak ditemukan, tutup

Registry Editor.

2. Jika hanya terdapat satu filters saja, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Page 15: Device Manager PC Windows

15

Gambar 17

6. Klik kanan UpperFilters, klik Delete. Pada box konfirmasi klik Yes. Gambar-17

7. Klik kanan LowerFilters, klik Delete. Pada box konfirmasi klik Yes.

1. Kemungkinan ada value UpperFilters.bak dan LowerFilters.bak (ekstensi *.bak), keduanya

tidak perlu dihapus, karena bukan merupakan penyebab error code.

8. Tutup Registry Editor (regedit), lalu Restart komputer.

Gambar 18

Page 16: Device Manager PC Windows

16

9. Periksa dalam Device Status, apakah error code sudah teratasi dengan cara di atas. Gambar-18. Jika

tidak ada masalah lagi, akan ditandai dengan teks "This device is working properly". Jika belum

teratasi, maka harus digunakan cara yang lain.

Note :

Dengan cara di atas, kemungkinan harus me-reinstal program aplikasi yang berbasis pada device yang telah

dihapus kedua filter-nya tsb. Dalam contoh ini, ada kemungkinan harus reinstal software "pembakar

CD/DVD", karena yang dihapus adalah filter pada CD/DVD-drive class.

Bab 6

Mengubah Start Type pada Device Driver Dalam Registry

Dalam mengatasi suatu kasus hardware atau munculnya Device Manager Error Code, kadang perlu

melakukan perubahan Start Type suatu device (driver). Hal ini mesti dilakukan secara manual dari dalam

Registry Windows.

Start Type adalah value entries registry yang menentukan bagaimana suatu service dan device driver

akan di-load pada suatu komputer ber-basis Windows.

Di dalam subkey-registry setiap device (services) memiliki beberapa entries, sementara masing

masing entry tsb juga memiliki beberapa value data registry yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.

Note : Merubah (modifikasi) registry bukan untuk pemula, kesalahan dalam registry bisa berakibat

fatal bagi sistem operasi komputer. Membuat backup registry sebelum melakukan suatu perubahan

adalah penting.

Penjelasan Tentang Beberapa Value Entry Device

Value entry di bawah ini terletak dalam registry key berikut :

HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Services\[nama device atau service] .

Page 17: Device Manager PC Windows

17

Di dalam folder Services, terdapat banyak subkey Service yang di dalamnya berisi parameter untuk Device-

driver, file system driver, dan Win32 Services driver.

Pada umumnya beberapa value entry (value Name) di bawah ini ada di dalam kebanyakan sub-keys setiap

device maupun service. Lihat kolom kanan pada Gambar-20, perhatikan pada gambar tsb. dipilih sub-keys

CDROM.

ErrorControl : adalah sebuah REG_DWORD yang menunjukkan bagaimana sistem menindak-lanjuti

ketika suatu driver gagal untuk di-inisialisasi ataupun gagal untuk di-load.

Di bawah ini (Tabel 2) adalah tabel value data untuk entry (value Name) ErrorControl.

Tabel 2

Value Data (Nilai Data) Deskripsi

0x00000000 (0) Ignore : jika driver gagal di-load atau di-inisialisasi, maka startup tetap diproses, dan tidak akan ada pesan peringatan (warning) yang tampil.

0x00000000 (1) Normal : jika driver gagal di-load atau di-inisialisasi, maka startup tetap diproses, dan akan ada pesan peringatan (warning) yang tampil.

0x00000000 (2) Severe : jika driver gagal di-load atau di-inisialisasi, tampil pernyataan bahwa startup gagal dan restart menggunakan opsi Last Known Good control set. Startup dilanjutkan.

0x00000000 (3)

Critical : jika driver gagal di-load atau di-inisialisasi, tampil pernyataan bahwa startup gagal dan restart menggunakan opsi Last Known Good control set.Jika startup ternyata telah menggunakan LastKnownGood control set, startup berhenti dan dilanjutkan dengan debugging program.

ImagePath : adalah sebuah REG_EXPAND_SZ yang berisi full-path (address) untuk executable. Entry

ini tidak digunakan dalam Network adapter.

ObjectName : adalah sebuah REG_DWORD yang berisi account name untuk service atau obyek

driver yang digunakan oleh I/O manager untuk me-load device driver.

Page 18: Device Manager PC Windows

18

Start : adalah sebuah REG_DWORD yang menentukan bagaimana sebuah service di-load. Jika

service-nya merupakan tipe Win32, value data Start harus 0x00000002 (2) , 0x00000003 (3) atau

0x00000004 (4) . Value entry ini tidak digunakan dalam Network adapter.

Di bawah ini (Tabel 3) adalah tabel value data untuk entry (value Name) Start.

Tabel 3

Value Data (Nilai Data) Deskripsi

0x00000000 (0) Boot : di-load oleh Kernel_loader. Semua komponen untuk boot volume harus di-load oleh kernel-loader.

0x00000000 (1) System : di-load oleh I/O subsystem. Driver diload saat inisialisasi kernel.

0x00000000 (2) Automatic : di-load oleh Service Control Manager. Service di-load secara otomatis.

0x00000000 (3) Manual : service tidak akan start sampai user men-start secara manual, misal menggunakan Services di Control Panel.

0x00000000 (4) Disabled : service tidak akan di load sama sekali.

Type : adalah sebuah REG_DWORD yang menentukan bagaimana sebuah obyek ditampilkan.

Di bawah ini (Tabel 4) adalah tabel value data untuk entry (value Name) Type.

Tabel 4

Value Data (Nilai Data) Deskripsi

0x00000001 (1) Sebuah Kernel-mode device driver.

0x00000002 (2) Sebuah file system driver.

0x00000004 (4) Suatu set-argument untuk sebuah adapter.

0x00000008 (8) Sebuah file system driver service, beberapa berupa system recognizer.

16 (0x10) Sebuah Program Win32 yang berjalan dengan sendirinya dalam suatu process. Jenis ini bisa di-start dengan Service Controller.

32 (0x20) Sebuah Program Win32 yang men-share sebuah process. Jenis ini juga bisa di-start dengan Service Controller.

272 (0x110) Seperti type 16 dan bisa ber-interaksi dengan user.

288 (0x120) Seperti type 32 dan bisa ber-interaksi dengan user.

Cara Merubah Start Type Device

1. Buka Registry Editor Windows (regedit). Masuk ke path ini :

HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Services - Gambar-19 di bawah ini.

Bagaimana membuka Registry Editor dan cara menggunakannya silahkan baca artikel Registry Editor

(regedit).

Page 19: Device Manager PC Windows

19

Gambar 19

2. Klik tanda [+] didepan registry key (folder) Services. Dalam folder ini banyak subkey untuk bermacam

services dan device driver. Temukan subkey (folder) device yang dikehendaki, kemudian buka (klik) folder

tsb., dalam contoh adalah membuka subkey (folder) device CDROM - Gambar-20.

Gambar 20

Page 20: Device Manager PC Windows

20

3. Lihat kolom sebelah kanan, tampak beberapa entries registry (value Name) untuk device CDROM tsb.

o Note : sebelum meng-edit registry, sebaiknya buat backup lebih dahulu - baca artikel

Registry Editor (regedit).

4. Pada value-name Start - ubah (edit) value-data nya sesuai jenis start yang dikehendaki untuk device

ybs. (lihat tabel value data untuk entry Start). Bagaimana cara merubah (meng-edit) value data

registry, silahkan baca artikel Registry Editor (regedit).

5. Setelah proses edit registry selesai, tutup Registry Editor, lalu restart komputer.

Tempat belajar sistem operasi Windows adalah web/blog kangtokkomputer.weebly.com