COFFEE NEWSLETTER Tahun 09 - No. 109 - Agustus, 2016

ISSUES Nº1 TO 108 CAN BE FOUND AT www.peamarketing.com.br 1

OPIK KALI INI:- PINHAL: SUMBER KOPI DAN ANGGUR (hal. 4)- PENGGILINGAN UNTUK KOPI NATURAL, “PULPED” NATURAL DAN MADU (hal. 5)

HUJAN SELAMA PANEN MEMENGARUHI PRODUKSI KOPI “SPECIALITY”Ekspor kopi speciality Brazil mungkin akan lebih rendah pada tahun ini, setelah mencapai 6,75 juta kantong pada 2015. Angka itu merupakan kenaikan sebesar 25 persen dari 2014. Hujan memengaruhi kawasan penghasil kopi selama panen tahun ini merupakan alasan di balik hasil panen yang lebih kecil. Selain itu, hujan juga telah memengaruhi kualitas hingga 20-40% kopi speciality yang diproduksi pada musim tersebut. BSCA (Brazil Specialty Coffee Association) memperkirakan produksi kopi speciality nasional mencapai 10-20% dari total produksi Arabica, sekitar 8 juta kantong, estimasi terakhir, panen Arabica diperkirakan mencapai 40,3 juta kantong. AS, Jepang, Korea, Australia, Taiwan dan China merupakan tujuan ekspor utama kopi speciality Brazil.

Sumber: Valor Econômico

STOK KOPI SWASTAS YANG LEBIH RENDAH ADALAH KENYATAANBadan Kementerian Pertanian yang bertanggung jawab untuk pergudagangan dan perkiraan hasil panen (Conab) akhirnya mengumumkan survei stok kopi swasta untuk tahun 2014/2015. Volume stok sebanyak 13,58 juta karung mengindikasikan penurunan sebesar 5,4% dibandingkan dengan panen sebelumnya. Dari total kopi yang disimpan, 92% atau 9 juta karung berada di negara bagian Minas Gerais, sementara 3,3 juta karung lainnya ada di Espirito Santo, Panara dan Sao Paulo. Sebanyak 2,5 juta karung di antaranya adalah Arabica dan 760.000 karung berupa Conilon/ Robusta. Dengan panen Conilon yang lebih sedikit pada tahun 2016, lebih sedikit stok dan produksi kurang dari 50 juta karung di Brazil pada musim ini, pasar sudah merasakan akan ada persaingan untuk mendapatkan pasokan barang baku untuk domestik dan ekspor.

Sumber: CaféPoint

The National Institute of Industrial Property (INPI) memberikan kawasan Pinhal Indikasi Asal muasal, merupakan yang kelima di Brazil untuk kopi. Espírito Santo do Pinhal merupakan salah satu produsen kopi tertua di negara bagian Sao Paulo dan proyek Geographical Indication (GI) mendokumentasikan budaya kopi dan sejarah yang sudah 176 tahun. Proyek tersebut juga memberikan karakteristik produksi kopi di delapan kabupaten yang masuk di GI serta merupakan pertanian keluarga di gunung dan diolah dengan tradisional serta panen manual. P&A mengembangkan proyek GI dengan dukungan dari GSB2 (graphic design), Qualicafex dan Coopinhal (kualitas kopi) untuk Coffee Council of the Mogiana Area (Cocampi).

Sumber: O Pinhalense dan Café Point

HARGA KOPI RITEL KARENA PASOKAN BERKURANGPara kosumen kopi harus membayar lebih tinggi lagi untuk menikmati kopi di Brazil. Karena berkurangnya produksi Conilon di Espirito Santo, harga menjadi lebih tinggi. Hal itu menyababkan para roaster menggunakan lebih banyak Arabica untuk campuran. Harga Arabica juga naik. Pada saat yang sama, hujan selama musim panen memengaruhi produksi Arabica dan stok kopi juga sedang rendah. Harga Conilon naik 27,8% dan Arabica naik 31.7% antara Juli 2015 dan Juni 2016.Hal itu menyebabkan industri memangkas marjinnya. Harga kopi ke konsumen, naik 12,8% setelah inflasi rata-rata selama satu tahun terakhir dan akan naik lebih tinggi lagi.

Sumber: Valor Econômico

INDIKASI GEOGRAFIS UNTUK KAWASAN PINHAL

PROGRAM INKLUSI DIGITAL MENINGKATKAN KEBERLANGSUGAN Informed Grower Programs yang dibuat oleh Brazilian Coffee Exporters Association (Cecafé) pada 2006 untuk meningkatkkan melek digital kepada para pemangku kepentingan di kawasan, merencanakan hendak melatih petani hingga berjumlah 1.500 orang tahun ini. Sejak tahun 2015, proyek ini telah menjalankan kemitraan dengan Sustainable Coffee Program IDH yang saat ini menjadi Global Coffee Platform, berkoodinasi dengan P&A di Brazil, untuk menyebarkan praktik pertanian dengan penekanan pada keberlangsungan. Program ke 13 dilaksanakan pada semester pertama sudah melatih 785 petani dan pekerja di pedesaan, baik lelaki maupun perempuan di 42 kabupaten di Minas Gerais, Espírito Santo, São Paulo dan Rondônia, mencakup 8.000 hektare kopi.

Sumber: CaféPoint

TERBURUK SEJAK 2000, MUNGKIN AKAN MEMENGARUHI PANEN ARABICA KELAKPenghasil kopi Arabica di kawasan South Minas Gerais, Cerrado, Mogiana, di São Paulo state, dand Paraná terkena dampak turunnya salju dengan intensitas menengah [ada 17 dan 18 Juli. Kejadian itu berpotensi memengaruhi produksi Arabica pada musim pamen 2017/2018. Penurunan temperatur yang tiba-tiba dibarengi dengan cuaca kering membuat temperatur menjadi sangat rendah. Embun beku seperti itu dapat merusak ranting pohon kopi dan memengaruhi pertumbuhan bunga yang diperkirakan akan muncul pada September mendatang. Kerugian pada petani di Alta Mogiana, di São Paulo, diperkirakan sebesar 1,5 juta real atau setara dengan 367,000 hingga 460,000 dollar AS. Sumber : Valor Econômico dan De Olho No Tempo Meteorologia

COFFEE NEWSLETTER Tahun 09 - No. 109 - Agustus, 2016

2

COFFEE NEWSLETTER

3

STARTUP MENGGUNAKAN BUBUR KOPI UNTUK MEMBUAT PUPUK

The Technical Assistance and Rural Extension Institute of Minas Gerais (EMATER-MG) memulai kerja sama untuk memetakan kawasan penghasil kopi di negara bagian Minas Gerais. Pada akhir tahun 2016 akan diketahui dengan pasti kawasan yang ditanami kopi di 50 kabupaten yang mencakup separuh dari produksi. Selain itu, pada tahun 2017 akan selesai pemetaan di 475 kabupaten. Citra Google Earth akan dibandingkan dengan citra satelit dan data itu akan dikirim ke teknisi untuk dapat divalidasi dengan bantuan drone. Emater menandatangani kesepakatan senilai 4 juta real atau setara dengan 1,2 juta dollar AS dengan Economic Development Company of Minas Gerais (Codemig) untuk membeli mobil, perangkat lunak, komputer dan perlengkapan lain.

Sumber: Emater-MG

MEMETAKAN KAWASAN KOPI DENGAN GOOGLE EARTH DAN DRONE

Sebuah perusahaan start-up Perancis-Brazil mengembangkan proyek berteknologi tinggi dengan dukungan dari pemerintah Perancis dengan tujuan mendaur ulang bubur kopi dan mengubahnya menjadi arang yang akan digunakan sebagai pupuk. Karena 80% pupuk yang digunakan dalam pertanian kopi merupakan pupuk impor.Sehingga ada ide untuk mencari cara untuk mendapatkan pupuk yang lebih berkesinambungan dan menguntungkan. Proses mengubah bubur menjadi bentuk arang menggunakan pyrolisys sebuah metode untuk mendapatkan biomasa yang dapat digunakan dalam jumlah kecil. Proyek ini akan fokus pada kopi Arabica dan perusahaan merencanakan mendirikan kerja sama dengan koperasi kopi Brazil.

Sumber: Valor Econômico

KESEPAKATAN UNTUK MEMBANTU MENGEMBANGKAN PRODUKSI KOPI DI ESPÍRITO SANTO The Agricultural Research and Extension Services Institute of Espírito Santo (Incaper) baru-baru ini menandatangani kesepakatan dengan Embrapa Café untuk melatih para teknisi dan petani kopi menjaga keberlangsungannya. Kesepakatan itu bertujuan untuk meningkatkan efisiensi produksi (khususnya selama musim kering) dan kualitas kopi yang ditanam di negara bagian tersebut baik Arabica maupun Robusta/Conilon. Beberapa langkah seperti workshop untuk petani kecil, bantuan teknis, renovasi dan ekspansi fasilitas yang memproduksi benih, akan dikembangakan pada tahun 2016 dan dalam tiga tahun ke depan. Kegiatan ini didanai oleh Coffee Research Consortium.

Sumber : CaféPoint

Year 09 - No. 109 - August 09, 2016

Brazilian PricesMain Producing Regions / Farm Gate July 29, 2016

Source: www.qualicafex.com.br

Arabica Naturals (R$/ 60 kg bag)

Arabica Pulped Naturals (R$/ 60 kg bag)

Cerrado MG

Conilon / Robusta (R$/ 60 kg bag)

Colatina-ES fair average price

MogianaSouth Minas

Cerrado MGSouth Minas

418,00

BM&F (US$/60kg Arabica bag) Real R$ / Dolar US$

Sep 2016 July 29, 2016Dec 2016

Mar 2017

3,24+ 14.1%

535,00

530,00

530,00

605,00

600,00

173,70178,00

183,70

COCA-COLA MASUK PASAR KOPI BRAZILCoca-Cola is about to launch its coffee in Brazil. The company’s new product, under the Leão brand (known for mates and iced teas), will be officially launched on August 6, the first day of the 2016 Olympics, to be held in Rio de Janeiro. During the occasion, more than 20 coffee machines will be installed at the Olympic Park and food plaza. The company has been diversifying its range of products given the global decline in the consumption of soft drinks. The new Leão Arabica Coffee will be offered in the roasted and R&G versions and will soon be available in supermarkets and specialized stores in Rio de Janeiro, São Paulo and Curitiba.

Sumber: Valor Econômico

BERITA P&AP&A berada dalam berita pada Juli lalu. Selain mengenai pekerjaannya di proyek Pinhal GI seperti yang telah tercantum di atas, direktur dan mitra Carlos Brando terpilih menjadi Tokoh Agribisnis 2016 oleh Campinas Agronomy Institute (IAC) yang perstisius. Brando juga bergabung dengan Coffee Chamber of the Brazilian Stock and Commodity Exchange BM&F Bovespa serta terpilih menjadi wakil ketua organisasi masyarakat yang mengelelola Coffee Museum di Santos dan Museum of Immigration di São Paulo.

Sumber: São Paulo Coffee Chamber, Pinhal News dan P&A

3

PANDANGAN

Setelah diakui sebagai Geographical Indication (GI) karena sudah terbukti sejarah dalam memproduksi kopi berkualitas, Pinhal merupakan satu-satunya daerah yang secara resmi dikenal sebagai penghasil kopi dan anggur berkualitas tinggi di Brazil dan mungkin di dunia.

Pinhal GI menandai upaya selama 6 tahun untuk membuktikan kepada Brazilian Institute of Intellectual Property bahwa kawasan di sekitar kota Espírito Santo do Pinhal memiliki kualifikasi sebagai sebuah “Indicação de Procedência”, satu dari hanya lima tempat di Brazil yang terkait dengan produksi kopi. Bagian lain dari upaya 6 tahun adalah peluncuran anggur berkualitas tinggi yang diproduksi di kabupaten Pinhal dari tanaman anggur yang ditanam pada kawasan sama tempat kopi di tanam. Kebun kopi dan kebun anggur berada berdampingan.

Jika kopi Pinhal sudah lama terkenal, Pinhal specialty coffees baru belakangan, dan semua itu berasal dari dataran tinggi yang sama tempat perkebunan anggur di tanam. Anggur dari Pinhal memenangkan penghargaan dan baru masuk ke pasar pada tahun 2014. Produksi anggur Guaspari dilakukan di perkebunan kopi tradisional yang memiliki bangunan tua dan digunakan untuk operasional pertanian dan produksi anggur.

Kebetulan itu tidak hanya sampai di situ. Panen kopi yang biasanya terjadi pada Oktober/November hingga Februari/Maret pada kawasan tropis di atas dan di bawah garis ekuator, bergerak ke April/Mei hingga Juli/Agustus di tempat produsen kopi. Dari bulan basah ke bulan kering untuk proses selanjutnya. Teknik panen anggur juga memindahkan panen di Pinhal dari musim basah pada saat kemarau seperti yang dilakukan di lading anggur di Brazil Selatan. Musim panen dipindah ke musim dingin kering yang temperaturnya beragam, ada matahari dan tidak ada hujan seperti di kawasan penghasil anggur terbaik di tempat lain.

Tanaman kopi tiba di kawasan Pinhal pada pertengahan abad ke 19 ketika para budak Afrika digantikan oleh imigran Italia sebagai pekerja di pertanian. Itulah sebabnya mengapa masyarakat Espírito Santo do Pinhal didominasi oleh keturunan Italia. Pinhal merupakan salah satu kawasan kopi terbesar dan paling berpengaruh di Brazil dalam tiga dekade pertama pada abad 20. Sebagian besar landmark arsitektur seperti gereja, theater, gedung pemerintahan, monument dan rumah kopi besar, termasuk kantor P&A berasal dari periode ini. Selanjutnya, Pinhal menjadi salah satu hub ekspor yang penting, pada suatu masa, mencapai 15% dari total ekspor Brazil. Pinhal juga merupakan pusat manufaktur mesin kopi terbesar di dunia dengan pangsa pasar yang terus meningkat. Saat ini, Pinhal tetap terkenal sebagai sumber bisnis kopi dengan kualitas tinggi dan kopi speciality yang baru-baru ini mendapatkan GI.

Proyek anggur Guaspari dimulai pada 2001 ketika terdapat kondisi yang baik di kawasan tanah tinggi di Espírito Santo do Pinhal. Anggur syrah dapat beradaptasi dengan kawasan tersebut dan telah mendapatkan beberapa penghargaan. Syrah Vista do Chá 2012 baru saja menerima medali emas dan Syrah Vista da Serra 2012 memenangkan medali perunggu dalam Decanter World Wine Awards yang prestisius. Anggur dari Brazil yang dItanam di Pinhal menjadi salah satu anggur terbaik dunia.

Proyek GI Pinhal juga unik karena 100% dikembangkan dalam kawasan itu oleh perusahaan yang bermarkas di Pinhal. P&A consulting bertanggung jawab pada proyek itu, perusahaan iklan GSB2 merancang logonya, eksportir kopi specality QualicafeX bersama dengan koperasi petani lokal Coopinhal membuat parameter kualitas.

Restoran lokal Opção, yang menawarakan international cuisine dengan sentuhan memiliki beberapa masakan yang diracik dengan cita rasa daerah asal usul kopi dari perkebunan Santana. Restoran itu juga menyuguhkan Guaspari dan anggur lokal lainnya, selain Exotic, merek kopi Arabica yang 100% merupakan merek dari Pinhal. Resto Opção merupakan tempat makan favorit untuk pebisnis kopi dan pengunjung yang datang ke Espírito Santo do Pinhal untuk menikmati kopi dan anggur.

PINHAL: SUMBER KOPI DAN ANGGUR

4

oleh Carlos H. J. Brando

Sumber: Guaspari Winery

5More information about Pinhalense machines at www.pinhalense.com.br

MESIN BULAN INI

PENGGILINGAN UNTUK KOPI NATURAL, “PULPED” NATURAL DAN MADU

Kecenderungan mengeringkan kopi dengan pulp sepenuhnya (natural) atau tanpa pulp tetapi dengan beberapa atau semua lendir (pulp natural atau madu) – penyedot mekanis, puplers, penghilang lendir, pengering dan penggilingan– dirancang untuk memproses produk spesifik ini untuk mendapatkan kualitas terbaik. Dalam Coffidential sebelumnya, telah disebutkan tentang mesin-mesin tersebut tetapi pada kali ini proses hulling akan dibahas lagi.

Selain memanaskan kopi dan menyebabkan bobot menyusut, penggiling pemisah dan penggiling pemoles digunakan untuk mencuci kopi tidak menggiling cherry kering-natural dan macet ketika menggiling parchement kering dengan lendir. Pinhalense menawarkan keluarga penggiling “dingin” penggiling kopi speciality yang dibuat untuk memproses produk ini tanpa harus kehilangan berat dan meminimalkan kerusakan fisik.

Dengan mengutamakan kualitas, penggiling Pinhalense ini dapat meningkatkan hasil hingga 2 persen dengan menjaga tingkat kelembaban dari kopi yang akan diolah,tidak dipanaskan, sehingga dapat terhindar dari kerugian karena penguapan kopi. Mesin penggiling ini biasanya merupakan bagian dari serangkaian mesin yang terintegrasi, mesin gabungan yang termasuk pre-cleaning, destoning, repassing of unhulled cherries or parchment, pemoles, separasi gravity pada sebuah catador dan pemisahan ukuran. Jantung mesin itu adalah penggiling dingin dengan layar oscilasi untuk memisahkan dan menjalankan lagi kopi yang belum sempat digiling. Komponen lain merupakan pilihan, tergantung dari versi yang dipilih, sebagian besar dllengkapi dengan destoner.

Mesin yang paling laris adalah Pinhalense CON yang dikombinasikan dengan unit untuk membuat kopi natural, pulped natural dan kopi madu. Mesin ini dilengkapi dengan pre-cleaner (optional), fluid-bed destoner, cold huller with oscillating screen separator dan pre-grader. Dilengkapi juga dengan catadors yang dipisahkan oleh dua ukuran kopi secara simultan. Mesin ini tersedia dalam empat ukuran, CON menawarkan kapasitas 600,900,1.200 dan 1.800 kilogram kopi hijau per jam.

Ada juga mesin lebih kecil, C2DRC, dengan kapasitas 300 kilogram kopi per jam juga memiliki penggilingan dingin dengan oscilasi untuk memisahkan ukuran biji yang besar, medium dan kecil. Penggilingan kecil dan pemisah kopi ini dapat dirangkaikan dengan pemoles untuk washed kopi pada versi C2DPRC.

Mesin CON-8X, dengan kapasitas 1,200 kilogram kopi per jam dapat dirangkai di sebuah truk atau traktor untuk menciptakan CONAM hulling set yang bergerak dan dapat melayani satu pertanian ke peranian lainnya untuk memproses kopi natura, pulped natural dan kopi madu serta menyisihkan abu sisa kopi untuk dapat digunakan menjadi pupuk atau bahan bakar pengering kopi.

CON-8X

C2DPRC

CONAM ON A TRUCK BEDCONAM ON A TRACTOR CART