bio mechanic specialized movement ~ reference system
TRANSCRIPT
Specialized Movement Descriptors
Definition.... SPECIALIZED MOVEMENT / gerakan khusus merupakan terminologi untuk
menerjemahkan variasi dari gerakan-gerakan segmental yang digunakan para
professional.
Secara teknis gerakan-gerakan ini temasuk enam gerakan dasar.
Fleksi – Ekstensi,
Adduksi – Abduksi,
Pronasi – Supinasi,
Elevasi – Depresi,
Inversi – Eversi,
Rotasi.
Note: circumduction merupakan gabungan dari dua gerakan dalam satu sequence, fleksi
– adduksi – ekstensi – abduksi. Hanya terjadi pada joint/ segmen yang dapat
bergerak dalam dua arah.
Reference Systems....REFERENCE SYSTEM (sistem referensi) merupakan hal
yang esensi untuk mengobservasi dan mendeskripsikan tipe
– tipe pergerakan.
Sistem referensi harus didefinisikan untuk menspesifikkan
posisi dari tubuh, segmen, atau objek yang akan diamati
pergerakannya.
Ada dua jenis sistem referensi:
Relative vs Absolute
Plane dan axis
Reference System Cont...
RELATIVE VS ABSOLUTE
Referensi Absolute merupakan referensi
berdasarkan titik potong dari joint dan
pergerakannya dideskripsikan berdasarkan joint
yang dijadikan titik acuan tersebut.
Secara umum ada dua sumbu, sumbu-x dan
sumbu-y
Jika sumbu-x dan sumbu-y tersebut dibentuk oleh
dua segmen maka disebut sebagai referensi
relative. Karena sudut yang dibentuk relative
terhadap segmen.
Sistem referensi ini biasanya digunakan u/
mendeskripsikan sudut dari joint.
Reference System Cont...
BIDANG DAN SUMBU TUBUH MANUSIA UNTUK DESKRIPSI GERAK
BIDANG DAN SUMBU PADA TUBUH MANUSIA
Tiga bidang cardinal yang berasal dari
pusat gravitasi adalah bidang sagital,
yang mana membagi tubuh menjadi
kanan dan kiri; bidang frontal, yang
membagi tubuh menjadi depan dan
belakang; dan bidang transversal,
membagi tubuh menjadi atas dan
bawah. Gerakan yang terjadi pada
satu bidang atau paralel dengan
bidang lain.
Contoh gerakan pada bidang sagital (terlihat paling jelas dari sisi tubuh). Gerakan
pada bidang sagital, biasanya berupa fleksi atau ekstensi ataupun beberapa
gerakan berputar ke depan atau kebelakang. Gerakan tersebut terjadi pada sumbu
joint, pusat gravitasi maupun pada sumbu eksternal.
Gerakan pada bidang frontal.
Gerakan segmental di bidang
frontal pada sumbu
anteroposterior joint adalah
abduksi dan aduksi serta
beberapa gerakan khusus sisi ke
sisi. Gerakan pada bidang frontal
pada pusat gravitasi atau titik
eksternal melibatkan pergerakan
samping tubuh, yang lebih sulit
daripada gerakan ke depan atau
belakang.
Gerakan pada bidang transversal. Sebagian besar gerakan pada bidang transversal
merupakan rotasi pada sumbu longitudinal hingga melalui joint, pusat gravitasi, atau
pada titik kontak eksternal.
Gerakan multiplanar merupakan gerakan yang dapat dikaji dari banyak bidang yang
berbeda. Gerakan multiplanar biasanya banyak terdapat pada gerakan-gerakan atletik.