analisis lingkungan -...
TRANSCRIPT
ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGY FORMULATION
STUDI KASUS DI TRANS TV
Strategic Management
Bandung, April 2011
2
Agenda
• Trans TV in Brief
• Internal Process & Business Strategy
• Rewards
• Trans TV Situation Analysis
• Lesson to Learn
TRANS TV IN BRIEF
4
KEPEMILIKAN
• Trans TV atau Televisi Transformasi Indonesia, stasiun televisi
swasta Indonesia, yang dimiliki oleh konglomerat muda Chairul Tanjung
• Melakukan siaran pertama kali pada tahun 2001.
• Motto Milik Kita Bersama, konsep tayang stasiun ditujukan kepada
masyarakat menengah keatas.
• Menjadi grup Trans Corporation dan membeli saham TV7 sebesar 49%
yang sebelumnya dimiliki oleh Kelompok Kompas Gramedia.
• Kantor Pusat stasiun ini berada di Studio TransTV, Jalan Kapten Pierre
Tendean, Jakarta Selatan.
• Trans TV berhasil menjadi televisi no 1 untuk kaum menengah ke atas.
• Televisi ini maju berkat program buatan sendiri yang menarik dan
inovatif.
5
Trans TV aims to become the place for ideas and aspirations to educate and improve the living quality of the people. Trans TV is also devoted to guarding national unity and democratic values by airing quality shows with morals that are acceptable by the public and the station’s partners.
Trans TV bertujuan untuk menjadi tempat bagi ide-ide dan aspirasi untuk mendidik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Trans TV juga ditujukan untuk menjaga persatuan nasional dan nilai-nilai demokrasi dengan menayangkan menunjukkan kualitas dengan moral yang diterima oleh masyarakat dan mitra stasiun.
MISSION
In the long run, Trans TV aims to become the best television station in Indonesia and in ASEAN. It also commits to always provide positive outcome for its stakeholders by airing quality shows and by holding high morals and work cultures that is acceptable by them.
Dalam jangka panjang, Trans TV bertujuan untuk menjadi stasiun televisi terbaik di Indonesia dan di ASEAN. Hal ini juga berkomitmen untuk selalu memberikan hasil yang positif bagi para pemangku kepentingannya dengan menayangkan menunjukkan kualitas dan dengan memegang moral yang tinggi dan budaya kerja yang dapat diterima oleh mereka.
VISION
10/22/2013 6
BUDAYA PERUSAHAAN
TRANS TV
Good Governance
Result Oriented
Innovation
Attention to details
Intellectual assets
Team work
Proactive & Dynamic
Brand awareness
7
Stasiun Transmisi
8
Board Of Commissioner
Corporate Function
Corporate Legal
Business Development
Corporate Secretary
Compliance & Internal Audit
Public Relations
Procurement
News
Director
Sales & Marketing
Director
Programming
Director
FRM & HR
Director
News Division Head Sales Division Head Programming
Division Head HC Division Head
General Services
Division Head
FRM Division Head
Programming Committee
Procurement &Special Project Committee
Human Capital Committee
President Director
Deputy President Director
Operations
Director
Production
Division Head
Technical & Prod Services
Division Head
ORGANIZATION CHART
INTERNAL PROCESS & BUSINESS STRATEGY
10
Internal Process Management In Trans TV
Input Process Output
Komitmen thd Manajemen
Orang Berkualitas Tinggi
Strategi Bisnis yg baik
Budaya Perusahaan yang kuat
Komitmen untuk melaksanakan
visi dan misi
Dinamis Lingkungan
Arah yang jelas
Peluang untuk tumbuh
Peluang Bisnis
Kesempatan untuk Ekspresi ide dan
Bakat
Teknologi Tinggi
Kompak Struktur Organisasi
Transparansi informasi
Kinerja
Hasil Berorientasi
Inovasi
Kreativitas
Teamwork yang solid
Pendapatan
80% Produksi sendiri
Laba bisnis
11
In-house Production
64 hours/week
48 hours/week
47 hours/week
38.31 % 28.70 % 28.13 %
1650 1580 1600
115 hours/week
76.43 %
1279 Permanent Employee
12
Business Integration Model...
In Trans TV
People
Strategy
Process
Technology
Reward
13
Business Integration Model... People
0
200
400
600
800
1000
1200
1400
18 - 21 22 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 49 50 <
Bisnis Integrasi Model
Konsekuensi dari
mempekerjakan orang muda
yang sangat ekspresif, aktif, dan
Dynamic, Menciptakan lebih dari
80% dari in-house produksi
Trend yg unggul
Age
Business Integration Model... Process
ISO 9001 : 2000
Stasiun TV di Indonesia Hanya yang
menerima ISO di semua unit
Pada tahun 2006, kami merencanakan
untuk mempersiapkan ISO perusahaan, dan
khusus ISO Penyiaran dengan kantor pusat
di Swiss
Efficiency in all aspect
15
TARGET AUDIENCE
Middle to upper class (ABC class).
PROGRAM CONTENT
• 1st year target: 60% foreign shows/ siaran asing, 40% local programs with
half of it as in- house production
• 2nd year target: 45% foreign shows, 55% local programs
• 3rd year target: 30% foreign shows, 70% local programs
MARKET SHARE
• 4rd year target: 16,5 % menguasai market share in Indonesian TV
Broadcasting (2010)
Business Integration Model... Strategy
16
Business Integration Model... Strategy
PARTNER : International Production House
Paramount
Sony Picture
Warner Bros
Columbia
80% the BEST MOVIE kelas dunia
Dalam program (“Bioskop Trans TV”, 21.00 – 01.00)
BER-PARTNER dengan PH asing terbaik
17
KEY SUCCESS FACTORS IN BROADCAST INDUSTRY
HOW TO WIN THE COMPETITION
AUDIENCE
VALUE XP
SATISFACTION
KEPUASAN
CREATIVITY
“NEW”, UNIQUENESS, IMPROVEMENT
BARU", KEUNIKAN, PERBAIKAN IMPROVISASI
QUALITY STANDARD
1. YANG TERBAIK
2. PELAKSANAAN BERKEMBANG
3. PENYIARAN
RESPONSIVE TO ACTION
1. GARIS PRODUKSI Menyesuaikan PRODUK UNTUK
MEMENUHI PASAR (AUDIENCE) PERMINTAAN
2. PENJADWALAN EFEKTIF
SHARE & RATING
Saham & Penilaian
Value XP = Experience/ Pengalaman
REVENUE
Pendapatan
Delivering Value Experience to Audience
18 Source: Nielsen Media Research 2006
2003 2004 2005 2008 2009
Share Performance end of Year
Trans TV Achievement 2003-2009
13.6%
12.3%
11.8%
13.7%
16.5%
19
Drive through
PESAING TRANS TV, 2009
Pesaing lokal lebih dari 39 station TV tersebar dari
Sabang sampai Merauke:
Agropolitan TV, Batu
Amuntai TV
Bali TV
Bandung TV
Batam TV
Batu TV
BMS TV, Banyumas
Bogor TV
Bukittinggi TV
Bunaken TV, Manado
Cahaya TV, Banten (CTVB)
Cakra TV, Semarang
Deli TV, Medan
Elshinta TV, Jakarta
GO TV (Jakarta & Manado)
GNTV (Malang)
GTV (Malang)
Jak TV (Jakarta)
Jakarta's Own Channel (Channel O)
Jogja TV (Yogyakarta)
JTV (Surabaya / E Java)
Kendari TV
LTV (Lampung)
Mahameru TV (Malang)
Makassar TV
Malang TV
Pacific TV (Manado)
PKTV (Bontang)
Pro TV (Semarang)
Rantau TV
RBTV (Yogyakarta)
Riau TV (Pekanbaru)
Riauchannel (Pekanbaru)
Space Toon (Jakarta)
Tarakan TV
Televisi Manado (TVM)
Terang Abadi TV (TATV, Surakarta [Solo])
Tugu TV (Yogyakarta)
TV Anak Surabaya
TV Borobudur (Semarang)
Business Integration Model... Technology
Broadcast Equipment => High end Technology
Computerized Data System (News , Traffic, Control Room)
Integrated Data System in Business Support
REWARDS
YEAR 2002
• Menerima award dari Cakram :
Category ”Media Pendatang Potensial”
• Menerima award dari MUI: Anugrah
Syiar Ramadhan 1423 H.
Category: ”Siaran Pendukung, Suasana
Ramadhan Terpuji”
YEAR 2003
• Award from MUI: Anugrah Syiar
Ramadhan 1424 H.
Category: ”Siaran Menjelang Buka
Puasa (Penghargaan III)”
YEAR 2004
• Asian Television Award 2004: Category: best
reality program “Dunia Lain-Lawang Sewu”
• Nomination: best music program - Diva
Dangdut Nirwana
• October 2004: For All Nation (FAN) Campus
Category: Electronic Media ”Peduli Narkoba”
YEAR 2005
• Panasonic Award 2005
category: Favourite Talk Show “Ceriwis”.
• Award from Anugerah Kebudayaan 2005 : “Surat Sahabat”
category: Children’s program
• Finalist in the Asia Pacific Broadcasting Union and the Cable and
satelite Broadcasting Association of Aisa UNICEF Child Right
Award 2005 (ABU/CASBAA UNICEF Child Rights Award 2005:
• “Surat Sahabat 2005”
• News Program: “Hitam Putih” Received ”Piala Citra” for
Documentation category”
• Nomination of Anugerah kebudayaan 2005 for Features category:
“Jelajah”
• ISO 9001:2000 for News, Produksi & Facilities, and Finance. In
the year 2004 Trans TV already received ISO Certification ISO
9001:2000 for Sales & Marketing.
YEAR 2006
1. PANASONIC AWARD 2006
– Program “Current Affair” Terfavorit
Kejamnya Dunia
– Program Komedi / Lawak Terfavorit
Extravaganza
– Program Anak-Anak Terfavorit
Dapur Klok-klok
2. PENGHARGAAN JAWA POS
Variety Show Extravaganza :
- Pemenang Grup Lawak Terfavorit 2006
TRANS TV SITUATION ANALYSIS
28
TEORI ANALISIS SITUASI • Untuk menganalisis dan mendiagnosis variable-variabel
strategis eksternal dan variabel-variabel strategis internal TRANS TV, maka terlebih dahulu kita harus mengetahui unsur-unsur apa saja yang sangat berpengaruh
• terhadap lingkungan eksternal maupun internal • suatu perusahaan, yakni seperti terlihat pada gambar 1
business value chain sbb :
29
TEORI ANALISIS SITUASI Internal –Eksternal
• Unsur2 yang berpengaruh terhadap variable strategis internal, yakni:
– C1–Company (Keuangan, SDM & Manajemen, Leadership,
Operasi/Produksi, Brand, Pemasaran, Produk/Layanan, Budaya
Perusahaan, R & D, MIS dll)
• Unsur2 yang berpengaruh terhadp variable strategis eksternal, yakni:
– C2 – Customers (Pelanggan)
– C3 – Competitors (Pesaing)
– C4 – Channels (Distributors/Agent dll)
– C5 – Centers (Pemasok/Vendor)
– C6 – Changes/Forces (Regulator, Sosial, Budaya Nasional,
Demografi,Lingkungan, Ekonomi, Politik, Teknologi, Special
Interest Group dll)
30
ANALISIS INTERNAL TRANS TV
• Variabel / Faktor Lingkungan Internal TRANS TV:
– Strengths (Kekuatan)
Kekuatan yang dimiliki TRANS TV, berupa potensi yang dapat dimanfaatkan dalam mencapai visi, misi dan obyektif yang telah ditetapkan, adalah sebagai berikut :
• Corporate Culture atau Budaya Perusahaan, yang mana budaya perusahaan TRANS TV bukanlah sekedar peraturan tertulis, dasar operasional, atau sistematika kerja perusahaan.; namun lebih dari itu, budaya TRANS TV adalah spirit d’ corps – jiwa perusahaan, yang menjiwai keseharian dan segala aktivitas perusahaan.
• Innovation, untuk mempertahankan market yang telah dikuasai serta penetrate market baru dengan meluncurkan program baru yang mampu merebut hati para pemirsa.
• Tingginya kredibilitas perusahaan yang menjadi dasar terbentuknya trust – kepercayaan – dari para stakeholder.
• Leadership style – gaya kepemimpinan – yang jelas, tegas, dan terarah namun visioner.
• Manajemen stasiun televisi dikelola oleh tenaga profesional.
• Pelopor in-house program di tanah air dengan rating yang tinggi, misal : Extravaganza, Bajaj Bajuri dll.
• Dipunyainya peralatan broadcasting modern dan canggih.
31
Lanjutan…..
• Variabel / Faktor Lingkungan Internal TRANS TV:
– Weaknesses (Kelemahan).
o TRANS TV belum mengembangkan pola “supported by
additional media (Multimedia)”, sehingga pemasang iklan
dapat diberikan “gimmick” bundling dengan media lain; eg:
MNC, Surya Citra Media, Metro Group
32
ANALISIS EKSTERNAL TRANS TV
• Variabel / Faktor Lingkungan Eksternal TRANS TV :
– Opportunities (Peluang) :
• Meningkatnya kebutuhan hiburan dalam rumah tangga, sebagai pengusir stress dan perekat keutuhan rumah tangga (C2 – Customers) (Pelanggan)
• GNP/GDP Nasional (Gross Domestic Product) terus tumbuh, hal ini menyebabkan daya beli masyarakat juga meningkat, termasuk kemampuan memiliki TV serta berlangganan listrik. (C6 – Changes/Forces) Regulator, Epolisosbud, dst
• Semakin tingginya kebutuhan perusahaan mengiklankan produk-produknya di media elektronik (khususnya TV). (C6 – Changes/Forces)
• Peluang kerjasama dengan BUMN Indonesia ataupun perusahaan besar di luar negeri. (C6 – Changes/Forces)
– Threats (Ancaman) :
• Kebijakan Regulator (Pemerintah dan KPI) yang sering bersifat ”populis” dan berubah-ubah. (C6 – Changes/Forces)
• Persaingan yang makin ketat diantara para Stasiun TV lama maupun baru, terutama manuver yang dijalankan oleh the big four, yakni SCTV, RCTI, Indosiar dan Metro TV. (C3 – Competitors)
• Adanya Pemerintah Daerah yang over protected terhadap stasiun TV Lokal, sehingga ”melarang” siaran TV Nasional.(C6 – Changes/Forces)
33
TAHAP INPUT & TAHAP ANALISIS
Analisis Situasi yang biasa digunakan dalam dunia bisnis adalah IE Matrix
dan/atau SWOT Matrix Analysis; namun untuk ke Tahap Analisis maka terlebih
dahulu kita kerjakan Tahap Input, dengan menggunakan EFE Matrix dan IFE
Matrix.
• Tahap Input (EFE Matrix dan IFE Matrix)
– Untuk menggambarkan analisis eksternal maka model matrik yang
dipergunakan adalah EFE Matrix (External Factor Evaluation Matrix),
sedangkan untuk menggambarkan analisis internal maka model matriks
yang dipergunakan adalah IFE Matrix (Internal Factor Evaluation Matrix).
– Mengacu Opportunities dan Threats TRANS TV diatas, maka Identifikasi
lingkungan eksternal perusahaan dapat dilihat pada EFE Matrix slide
berikut.
– Mengacu Strengths dan Weaknesses TRANS TV, maka Identifikasi
lingkungan internal perusahaan dapat dilihat pada IFE Matrix slide
berikutnya.
34
TAHAP INPUT & TAHAP ANALISIS
• Tahap Analisis
– Setelah mengumpulkan, mengidentifikasi, mengklasifikasi semua
informasi yang berpengaruh terhadap kelangsungan perusahaan, tahap
selanjutnya adalah memanfaatkan semua informasi tersebut dalam
model kuantitatif perumusan stratejik. Dalam hal ini digunakan model
Matrik Internal – Eksternal (I-E Matrix).
– I-E Matrik mengidentifikasikan 9 sel strategi perusahaan, tetapi pada
prinsipnya ke 9 strategi tersebut dapat dikelompokkan menjadi 3 strategi
utama, yaitu :
• Growth Strategy yang merupakan pertumbuhan perusahaan itu
sendiri (sel 1, 2 & 5) atau upaya diversifikasi (sel 7 & 8)
• Stability Strategy adalah strategi yang diterapkan tanpa mengubah
arah strategi yang telah ditetapkan (sel 4)
• Retrenchment Strategy adalah usaha memperkecil atau
mengurangi lingkup/skala maupun jenis usaha yang dilakukan
perusahaan.
35
EFE MATRIX TRANS TV
FAKTOR-FAKTOR BOBOT PERINGKAT NILAI
KUNCI EKSTERNAL TERTIMBANG
PELUANG (O,50)
1.Customer (C2)
Meningkatnya kebutuhan hiburan dalam rumah tangga, sebagai 0,15 9 1,35
pengusir stress dan perekat keutuhan rumah tangga
2. Changes/Forces (C6)
GDP Nasional terus tumbuh, hal ini menyebabkan daya beli masyarakat juga meningkat, 0,15 9 1,35
termasuk kemampuan memiliki TV serta berlangganan listrik
Semakin tingginya kebutuhan perusahaan mengiklankan produk-produknya di 0,10 9 0,90
media elektronik (khususnya TV).
Peluang kerjasama dengan BUMN Indonesia ataupun perusahaan besar di luar negeri. 0,10 8 0,80
ANCAMAN (0,50)
1.Competitors
Persaingan yang makin ketat diantara para Stasiun TV lama maupun baru, 0,20 4 0,80
terutama manuver yang dijalankan oleh the big four , yakni SCTV, RCTI, Indosiar dan Metro TV.
2.Changes/Forces (C6)
Kebijakan Regulator (Pemerintah dan KPI) yang sering bersifat ”populis” dan berubah-ubah 0,15 4 0,60
Adanya Pemerintah Daerah yang over protected terhadap stasiun TV Lokal,
sehingga ”melarang” siaran TV Nasional 0,15 3 0,45
Total Nilai Tertimbang Faktor-Faktor Kunci Eksternal 6,25
36
IFE MATRIX TRANS TV
FAKTOR-FAKTOR BOBOT PERINGKAT NILAI
KUNCI INTERNAL TERTIMBANG
KEKUATAN (O,50)
Corporate Culture atau Budaya Perusahaan, yang mana budaya perusahaan 0,10 9 0,90
TRANS TV bukanlah sekedar peraturan tertulis, dasar operasional, atau sistematika
kerja perusahaan.; namun lebih dari itu, budaya TRANS TV adalah spirit d’ corps
jiwa perusahaan, yang menjiwai keseharian dan segala aktivitas perusahaan.
Innovation , untuk mempertahankan market yang telah dikuasai serta penetrate 0,10 9 0,90
market baru dengan meluncurkan program baru yang mampu merebut hati pemirsa.
Tingginya kredibilitas perusahaan yang menjadi dasar terbentuknya trust 0,05 9 0,45
/ kepercayaan – dari para stakeholder .
Leadership style – gaya kepemimpinan – yang jelas, tegas, dan terarah namun visioner 0,05 8 0,40
Manajemen stasiun televisi dikelola oleh tenaga profesional. 0,05 8 0,40
Pelopor in-house program di tanah air dengan rating yang tinggi, misal : 0,10 9 0,90
Extravaganza, Bajaj Bajuri dll. Dipunyainya peralatan broadcasting modern dan canggih. 0,05 8 0,40
KELEMAHAN (0,50)
TRANS TV belum mengembangkan pola “supported by additional media (Multimedia)”, 0,50 4 2,00
sehingga pemasang iklan dapat diberikan “gimmick” bundling dengan media lain;
eg: MNC, Surya Citra Media, Metro Group
Total Nilai Tertimbang Faktor-Faktor Kunci Internal 6,35
LESSON TO LEARN
38
LESSON TO LEARN
1) Dalam persaingan yang hyper competitive, TRANS TV berhasil
menyusun excellent business process, yakni men-deliver suatu
value xp kepada audience/pemirsa nya yakni berupa experience
yang valuable.
2) Value xp ini akan menimbulkan kepuasan pemirsa, sehingga
pemirsa akan setia menonton program-program TRANS TV dan
hal ini akan meningkatkan rating program2 tsb, dan berdampak
revenue yang meningkat.
3) Value xp dihasilkan dari kokaborasi : creativity, quality standard
dan responsive to action..
4) Antara people, strategy, process dan technology saling linked
dan “bahu membahu” menghasilkan suatu produk atau
program yang berkualitas dan berkelas.
5) Walaupun posisi TRANS TV telah berada di sel-1, namun
inovasi dan creativity terus di explore agar posisi tsb tetap
dapat dipertahankan.
39
Reference
1. Website PT Transformasi Televisi, http://www.transtv.co.id
2. Website Wikipedia, ”Trans TV”
3. Beberapa bacaan populer tentang industri penyiaran di Indonesia
4. Bahan Seminar, ”TRANS TV Milik Kita Bersama”, oleh Ishadi SK,
Direktur Utama TRANS TV.
5. Bahan-bahan kuliah Manajemen Stratejik Lanjutan (MSL) dan
Strategi Pemasaran Lanjutan (SPL)
40 Source : Adhi @Transtv