analisis banjir dengan standard step method dan … · banjir adalah air yang melimpah dari sungai...
TRANSCRIPT
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
i
ANALISIS BANJIR DENGAN STANDARD STEP
METHOD DAN PEMETAAN BANJIR DI
KELURAHAN JOYOTAKAN, KOTA SURAKARTA
FLOOD ANALYSYS USING STANDARD STEP
METHOD AND FLOOD MAPPING IN JOYOTAKAN
DISTRICT, SURAKARTA
SKRIPSI
Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Sebelas Maret
Disusun Oleh :
DEWANTI ANGGIT SETIA AJI
I0114032
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2018
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
iii
HALAMAN PENGESAHAN
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
iv
HALAMAN MOTTO
“Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?”
- Ar-Rahman ayat 13
Do’a – Ikhtiar – Do’a
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
هللا
Wiwin Setiasih
Ibuku, surgaku yang selalu memberikan yang terbaik kepada anak-anaknya.
Agung Dewanto
Bapakku, pahlawan luar biasa yang selalu mengusahakan keluarganya bisa hidup dengan layak.
Dewanti Luhur Prasetianingsih & Kukuh Tegar Dewanto
Adik-adikku, mereka teman berantem dan sekaligus orang yang paling dikangenin.
Teknik Sipil 2014
Keluarga ke-2 di tanah rantau, khususnya Sahabat Air 2014.
Campus Life
SKI FT UNS; HMS FT UNS; Kos Putri Bengawan; Pondok Preneur Indonesia; Gangster; Teman-teman L, tanpa kalian Anggit tak bakalan
tahu tentang kehidupan kampus selain akademik.
Best Moment
Kasoku Klan, Ikaremansa dan Capas Smansa sejak 2012.
Best Teacher
Untuk orang-orang yang menjadi bagian dari “Cerita Anggit” tanpa terkecuali.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala,
yang telah memberikan rahmat, hidayah, dan kemudahan sehingga dapat
menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul “Analisis Banjir dengan
Standard Step Method dan Pemetaan Banjir di Kelurahan Joyotakan, Kota
Surakarta”. Sholawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi
Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Dalam proses penyusunan skripsi ini, penulis mendapat dukungan, bantuan serta
bimbingan dari berbagai pihak. Dengan penuh rasa hormat, pada kesempatan ini
penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Wibowo, S.T, DEA selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret.
2. Ibu Dr. Ir. Rr. Rintis Hadiyani, M.T. selaku Dosen Pembimbing I yang
telah membimbing dan mengarahkan dalam penyusunan skripsi ini.
3. Ibu Ir. Endah Sitaresmi S selaku Dosen Pembimbing II yang telah
memberikan berbagai masukan dalam penyusunan skripsi ini.
4. Bapak Ir. Solichin, M.T. selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah
membimbing, mengarahkan dan menasehati selama masa studi penulis.
5. Bapak, Ibu dan adik atas seluruh doa dan dukungannya.
6. Teman-teman angkatan 2014 khususnya Sahabat Air Program Studi
Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret atas segala dukungan, bantuan dan
semangatnya dalam penyusunan skripsi ini.
7. Teman-teman dan semua pihak yang telah membantu dan mendukung
dalam penyusunan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebut satu persatu.
Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala membalas segala kebaikan dan bantuan yang
telah diberikan dengan sebaik-baiknya balasan. Aamiin.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
vii
Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan dan
jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
pembaca pada khususnya ilmu Teknik Sipil dalam bidang Hidrologi.
Mohon maaf apabila dalam penulisan skripsi ini terdapat kata-kata yang salah dan
kurang berkenan di hati pembaca.
Surakarta, Agustus 2018
Dewanti Anggit Setia Aji
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
vii
ABSTRAK
Dewanti Anggit Setia Aji, 2018. Analisis Banjir Dengan Standard Step Method
Dan Pemetaan Banjir Di Kelurahan Joyotakan, Kota Surakarta. Skripsi.
Program Sarjana Teknik Sipil. Fakultas Teknik. Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Banjir adalah air yang melimpah dari sungai atau saluran karena melebihi
kapasitas dari tampungan. Kelurahan Joyotakan merupakan salah satu dari 26
wilayah di Surakarta yang masuk dalam daerah rawan banjir. Penyebab utamanya
adalah karena terjadi backwater dari pertemuan Sungai Premulung dan Kali
Wingko. Oleh karena itu diperlukan penelitian agar dapat menjadi acuan dalam
mengambil keputusan untuk penanggulangan banjir.
Banjir yang dianalisis merupakan banjir periode ulang berdasarkan Q2, Q5, Q10,
Q20, Q25 dan Q50 dan Q3 harian dari hasil Hidrograf Satuan Sintesis Limantara.
Analisis banjir yang digunakan adalah Standard Step Method, yang kemudian
dipetakan dalam peta potensi banjir menggunakan Sistem Informasi Geografis
(SIG).
Hasil analisis banjir permodelan I dengan Pintu Air Plalan tertutup dan pompa
tidak aktif pada periode ulang Q2 adalah 32,4281 m3/detik, memiliki elevasi
banjir maksimum 2,6641 m. Debit periode ulang Q5 adalah 34,4001 m3/detik,
memiliki elevasi banjir maksimum 2,6592 m. Debit periode ulang Q10 adalah
35,7058 m3/detik, memiliki elevasi banjir maksimum 2,6715 m. Debit periode
ulang Q20 adalah 36,9583 m3/detik, memiliki elevasi banjir maksimum 2,6838 m.
Debit periode ulang Q25 adalah 36,9583 m3/detik, memiliki elevasi banjir
maksimum 2,6878 m. Debit periode ulang Q50 adalah 38,5794 m3/detik, memiliki
elevasi banjir maksimum 2,7003 m. Debit periode ulang Q3 Harian adalah 62,4224
m3/detik, memiliki elevasi banjir maksimum 3,0243 m. Hasil analisis banjir
permodelan II dengan Pintu Air Plalan terbuka maksimum dan pompa aktif pada
periode ulang Q5 adalah 34,4001 m3/detik, memiliki elevasi banjir maksimum
5,2492 m. Debit periode ulang Q10 adalah 35,7058 m3/detik, memiliki elevasi
banjir maksimum 5,7415 m. Debit periode ulang Q25 adalah 36,9583 m3/detik,
memiliki elevasi banjir maksimum 8,2078 m. Debit periode ulang Q50 adalah
38,5794 m3/detik, memiliki elevasi banjir maksimum 8,4303 m.
Kata kunci : HSS Limantara, Kelurahan Joyotakan, Sistem Infomasi Geografis,
Standar Step Method.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
viii
ABSTRACT
Dewanti Anggit Setia Aji, 2018. Flood Analysys Using Standard Step Method
And Flood Mapping In Joyotakan District, Surakarta. Final Project Research.
Bachelor Degree Programme of Civil Engineering Faculty. Engineering Faculty
of Sebelas Maret University.
Flooding is water that is abundant from rivers or channels because the capacity is
not able to accomodate the water. Joyotakan is one of 26 district in Surakarta that
are included in flood areas. The main cause is due to backwater from the meeting
point of Premulung River and Kali Wingko. Therefore, research is become a
reference in making decisions for flood mitigation.
The floods analyzed is a flood with return periods based on Q2, Q5, Q10, Q20,
Q25 and Q50 and The maximum 3-days from the results of the Limantara
Hydrograph Synthesis Unit. The flood analysis used is the Standard Step Method,
and flood potential mapped using Geographic Information System (GIS).
The results of flood analysis type model I with the sluice gate closed and the pump
not active at Q2 is 32.44281 m3 / s, and potential maximum depth is 2.6641 m.
The return period of Q5 is 34.4001 m3 / s, and potential maximum depth is 2.6592
m. The return period of Q10 is 35.7058 m3 / s, and potential maximum depth is
2.6715 m. The return period of Q20 is 36.9583 m3 / s, and potential maximum
depth is 2.6838 m. The return period of Q25 is 36.9583 m3 / s, and potential
maximum depth is 2.6878 m. The return period of Q50 is 38.5794 m3 / s, and
potential maximum depth is 2,7003 m. The maximum 3-days is 62.4224 m3 / s,
and potential maximum depth is 3,0243 m. The results of flood analysis type
model II with the sluice gate in maximum open condition and the active pump on
the return period of Q5 is 34.4001 m3 / s, and potential maximum depth is 5.2492
m. The return period of Q10 is 35.7058 m3 / s, and potential maximum depth is
5.7415 m. The return period of Q25 is 36,9583 m3 / s, and potential maximum
depth is 8,2078 m. The return period of Q50 is 38.5794 m3 / s, and potential
maximum depth is 8,4303 m.
Keyword : Geographic Information System, Joyotakan District, Limantara
Hydrograph Synthesis Unit, , Standard Step Method
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ix
DAFTAR ISI
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
x
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
viii
DAFTAR GAMBAR
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
viii
DAFTAR TABEL
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ix
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xvi
DAFTAR NOTASI DAN SIMBOL
PX = hujan pada stasiun X yang diperkirakan
PA = hujan di stasiun A yang diketahui
dxA = jarak antar stasiun X dan stasiun acuan A
= hujan rerata daerah
p1, p2,…, pn = hujan di stasiun 1, 2, …, n
A1, A2,…, An = luas daerah yang mewakili stasiun 1,2,…,n.
XT = curah hujan rencana
= curah hujan rata-rata
K =variabel standar untuk nilai X yang besarnya tergantung koefisien
kemencengan
s = standar deviasi
Heff = hujan efektif
Xt = hujan rancangan
C = koefisien limpasan
tc = waktu konsentrasi (jam)
k = koefisien Kirpich
L = panjang saluran utama dari hulu sampai penguras (km)
S = kemiringan rata-rata saluran (m)
I = intensitas curah hujan (mm/jam)
t = lamanya curah hujan (jam)
R24 = curah hujan maksimum dalam 24 jam (mm)
Qp = debit puncaklimpasan (m3/s)
qp = debit puncak (in)
Tc = waktu konsentrasi (jam)
Tp = waktu puncak (m3/s)
tp = waktu keterlambatan yaitu waktu antara titik berat curah hujan
hingga puncak hidrograf (jam)
tr = time ratio
A = luas DAS (in)
L = panjang sungai utama (km)
S = kemiringan sungai
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
xvii
DAFTAR ISTILAH
DAS = Daerah Aliran Sungai
GIS = Geographic Information System
HSS = Hidrograf Satuan Sintesis