vertigo 2
Post on 07-Dec-2015
226 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Gejala Vertigo vestibular Vertigo non vestibular
Sifat vertigo Rasa berputar ‘true vertigo’
Melayang, hilang keseimbangan
serangan episodik Kontinyu
Mual, muntah (+) (-)
Gangguan pendengaran
(+) (-) (-)
Gerakan pencetus Gerakan kepala Gerakan obyek visual
Situasi pencetus (-) Keramaian orang/lalu lintas/mall
Vertigo perifer Vertigo sentral
Bangkitan vertigo Lebih mendadak Lebih lambat
Derajat vertigo berat ringan
Pengaruh gerakan kepala
(+) (-)
Gejala otonom (mual , muntah)
(++) (-)
Gangguan pendengaran (tinitus, tuli)
(+) (-)
Defisit neurologi fokal
(-) (+)
Vertigo paroksismal
Vertigo kronis
Vertigo yang serangannya akut, berangsur-angsur menghilang
Vertigo berdasarkan gejala klinis
Serangan mendadak, beberpaa menit atau hari, hilang sempurna. Bisa muncul kembali. Diantara serangan, bebas sama sekali
1. Vertigo dengan keluhan telinga◦ Meniere disease◦ TIA◦ Tumor fossa kranii posterior
Vertigo paroksismal
2. vertigo tanpa keluhan telinga◦ TIA◦ Vertigo pada anak◦ Epilepsi
3. Perubahan posisi◦ Vertigo posisional paroksismal yang laten◦ Vertigo posisional paroksismal benigna (BPPV)
Menetap lama, konstan, tidak ada serangan akut
1. Disertai keluhan telinga◦ Otitis media kronik, meningitis TB, labirintitis kronis
2. Tanpa keluhan telinga◦ Kontusio serenri, sindroma paska kontusio,
intoksikasi obat, kelainan kardiovaskuler
3. Dipengaruhi posisi◦ Hipotensi ortostatik
Vertigo kronis
Berangsur-angsur berkurang. Tapi tidak bebas total
1. dengan keluhan telinga◦ Trauma labirin, herpes zoster otikkus, Neuritis
N.VIII
2. tanpa keluhan telinga ◦ Neuritis vestibularis, multiple sklerosis,
hematobulbu
Vertigo akut
top related