intellectual property development

Post on 08-Jul-2015

224 Views

Category:

Education

2 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Presentasi saya di Master Class di Baros International Animation Festival 2014 yang membahas strategi pengembangan IP (Intellectual Property) komik, game, dan animasi di Indonesia.

TRANSCRIPT

Pengembangan

ADHICIPTA RAHARJA WIRAWANCEO Mechanimotion Entertainment

http://adhicipta.com

Kekayaan intelektualINTELLECTUAL PROPERTY DEVELOPMENT

Adhicipta Raharja Wirawan

● S1 Jurusan Akuntansi – Fakultas Ekonomi Universitas Surabaya

● S2 Magister Akuntansi – Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Airlangga

● Pendidikan Profesi Akuntansi – Universitas Surabaya● Intellectual Properties for Creative Industry – Ministry

of Economy, Trade, & Industry Japan

DOLANAN GAMES

Perusahaan Pengembang & Jasa Produksi Game & Animasi (2012)

Lembaga Pendidikan Kursus Game & Animasi (2011)

Perusahaan Game (2013)

Anoman Studio

Perusahaan Game (2014)

ADHICIPTA R. WIRAWAN 2009 - 2014

ADHICIPTA R. WIRAWAN 2009 - 2014

ADHICIPTA R. WIRAWAN 2009 - 2014

ADHICIPTA R. WIRAWAN 2009 - 2014

djamal

Agenda

1. Ada Apa dengan Hak Kekayaan Intelektual?● Invasi Budaya Melalui Komik, Animasi, dan Game

2. Peluang dan Risiko Komik, Animasi, dan Game3. Bagaimana Mulai Membangun Hak Kekayaan Intelektual di

Industri Komik, Animasi, dan Game?– Games: Hadiah Terindah ?– Teknik Validasi Ide Kreatif– Cara Melibatkan Early Customer

4. Diskusi & Tanya-Jawab

Bagian 1Ada Apa dengan Hak Kekayaan Intelektual?

adalah kekayaan yang timbul dari hasil olah pikir otak yang menghasilkan suatu produk

atau proses yang berguna untuk manusia dan diakui oleh negara berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

INVASI BUDAYAMelalui komik, animasi, & game

Karakter Fiksi = Duta Pariwisata

One Piece hingga saat ini manga terlaris sepanjang masa dengan penjualan lebih dari 100 juta eksemplar di seluruh dunia.

animasi

Hatsune MikuSuara Miku adalah “GRATIS”Tetapi Gambar Miku memiliki HAKI

Bagaimana dengan COSPLAY MIKU?

“Surga” bagi Local Customer!“Neraka” bagi Local IP Creator!

http://www.slideshare.net/AdhiciptaRWirawan/sharing-forum-industri-konten-jepang

http://www.slideshare.net/AdhiciptaRWirawan/sharing-forum-industri-konten-jepang

Aktivitas Offline=

Pameran, Konser, Jumpa Fans, dllUntuk Meningkatkan Hubungan Emosional

Hubungan Emosional yang Tinggi=

Penjualan Merchandise yang Tinggi

Ekosistem Industri Kreatif di Indonesia Belum Bersinergi

IndustriKomik

IndustriGame

IndustriAnimasi

IndustriMusik

IndustriMainan

IndustriFashion

IndustriMerchandise

Ekosistem Industri Kreatif yang diharapkan

IndustriKomik

IndustriGame

IndustriAnimasi

IndustriMusik

IndustriMainan

IndustriFashion

IndustriMerchandise

Kesimpulan Bagian 1

● Indonesia pasar besar bagi industri kreatif manca negara khususnya Jepang.

● Karakter Fiktif dapat menjadi Duta Pariwisata.● Dibutuhkan Desain Model Bisnis Komik, Animasi, dan Game

yang komprehensif.● Perlunya Sinergi dan Kolaborasi Para Pelaku Komik, Animasi,

dan Game.

Bagian 2Peluang dan Risiko

Komik, Animasi, dan Game

Tiap hari muncul jutaan konten digital di Media Sosial.Google Play Store telah menjadi “Kuburan Digita”

Jutaan Konten Digital

MERCHANDISE

Produk Distribusi ModalWaktu

Produksi Risiko HAKIKomik sebagai produk

Publisher Sharing antara komikus dan publisher

Komik sebagai produk

Self Publishing

Kepemilikan penuh

Komik sebagai alat validasi dan promosi

Self Publishing

Kepemilikan penuh

Adhicipta.com

Produk Distribusi ModalWaktu

Produksi Risiko HAKIAnimasi sebagai produk

TV lokal/nasional/internasional

Sharing antara komikus dan TV / Kepemilikan penuh TV

Animasi sebagai produk

Youtube / other video (TV) Internet

Kepemilikan penuh

Animasi sebagai alat validasi dan promosi

Self Publishing

Kepemilikan penuh

Adhicipta.com

Produk Distribusi ModalWaktu

Produksi Risiko HAKIGame sebagai produk

Marketplace: play store, app store, steam

Kepemilikan penuh Game Developer

Game sebagai produk

Publisher Sharing Kepemilikan

Game sebagai alat validasi dan promosi

Marketplace

Kepemilikan penuh

Adhicipta.com

Kesimpulan Bagian 2

● Setiap produk kreatif memiliki karakteristik potensi dan risiko.

● Pentingnya Proses Tahapan Validasi sebelum merilis konten kreatif.

Bagian 3Bagaimana Mulai Membangun Hak Kekayaan

Intelektual di Industri Komik, Animasi, dan Game?

Tahapan Teknik Validasi Animasi Mechanimotion Way [1]

● Tahap 1: Uji Premis (Log line) Ide Animasi– Buatlah premis (log line) animasi maks. 140 karakter.– Buatlah 1 ilustrasi dilengkapi karakter untuk mendukung penjelasan

premis animasi.– Buatlah landing page dengan Call To Action (CTA) berupa

input/entry email jika tertarik.– Email yang terkumpul menjadi langkah awal untuk melibatkan calon

audiense animasi Anda.– Tentukan target jumlah subriber dan tentukan batas waktu.

Until finally ___.

Log LineOnce upon a time there was ___.

Every day, ___. One day ___.Because of that, ___.

Subscribe Now!

Tahapan Teknik Validasi Animasi Mechanimotion Way [2]

● Tahap 2: Uji Konsep Karakter Animasi– Lakukan komunikasi berkala dengan “Early Audience”– Lakukan uji tes karakter dengan teknik voting.– Gunakan Google Form untuk melakukan survei dengan “Early

Audience”– Gunakan feedback yang terkumpul untuk memperbaiki konsep

karakter.● Tahap 3: Persiapan Tahap Pra Produksi

Studi Kasus The Adventures of Wanara

● Kendala Pengembangan:– Produksi pararel 9 bulan membuat novel, komik, game, dan animasi.– Strategi IP yang belum matang.– Kendala biaya produksi dimana pihak TV meminta 13 episode penuh.

● Strategi Saat ini dan ke depan:– Tetap mengelola IP Garuda Riders dan menjaga komunikasi dengan fan base– Rilis novel trilogi The Adventures of Wanara.– Membuat Garuda Riders versi komik.– Membuat Mobile Game.– Fokus ke desain karakter dan storytelling.

2009

2011

SEP 2012

sep 2012

OKT 2012

nov 2012

nov 2012

JAN2013

JAN 2013

FEB 2013

MAR 2013

APR 2013

Des 2014

Kesimpulan Bagian 3

● Teknik Validasi bertujuan untuk memperkecil risiko kegagalan produk.

● Kreator harus menentukan target keberhasilan di awal.● Kreator harus mampu mengevaluasi kinerja produk.

Bagian 4Diskusi dan Tanya Jawab

top related