•I awa• •

aal aa al a a

JudU! AS!i

penulis

f'CII<rb il

REVOLUTION IN ISLAMVEI.J\T10N &

RE liau! Haque .Prof. (Jr, aJ Islamic pubhshers

. Intemallon Delhi IJ00 17K-20 D. Sake~ New

Edisi Indonesia:

.'REVOLUSI ISLAM

h Bendera Laallaahalliallah01 B~~~.... ~_._... ~ ,....- .. - .-._. --'1

Pcneljemah :HaJid Alkaf

/',••

Setting:Jayengkusuma

Desain Cover :BINA FANNY Adv.

Cetakan Pertama :Dzulhijjah 1420 H.lMaret 2000 M.

Penerbit :

DARUL FALAHJakarta PO. Box. 7816 JAT CC 13340

IIIII

!

•

•

••

-..,...~ ...",DAFTAR ISf ~ .~..

- i !!...~...lk., \ \

• lIS.,., JA ,' ... - I•

•

DAFrAR ISI- -""~~~::::---'2''''::1·~"i:rl~~ :...........- "'--'-0-------" 7.

BAS: 1 PENDAHULUAN- ---------- IF

:BAH: 2 AL-QUR'AN TENTANG WAHYU- - DAN REVOLUSI--··~---,,---'-~~.,:-.,.,.-

1. Ayat, Sirnbol, dan Metapora------------------- 182. Revolusi SOsial----- -- -- 233. Swnber Ketuhanan--- 254. Ide Sentral Wahyu---- ------------- - 265. OreIo Keadilan Sosial-- 296. OreIo Ketimpangan SOsial---------- - 31

47-- ------1. Kawn Proletar Tertindas-----

1. Tiga Tujuan Kenabian-------------------------- 352. Kawn Beriman -- - 373. Jalan Kebenaran------ -- ------- 414. Apakah Zulm itu?------------------------------------- 42

'* NABI-REVOLUSIONER DAN'KAuM~' .. . <..

•I

--------------~--------Proletar---- --- 1"N bi dan Kaurn - " , ..' ,.- '-. '32, a tUJHAH. .. - :. < .~

KONSEP JIfIAD, IAL . , ,- '4:1:'....:: 5 DAN EGA1JTAS 50S '''''.':' .:," .. '- .'"'

Jihad-------------------1. Wah~, Ke~:r' d~____________ --- ___~;2. Nabi dan~;rah~~ A1-Qur'an--- -- 583. pKo=~araan Egaliter---------------------- ------- 634. e '~~.~'

1. Kebenaran dan Kebatilan---------- . ---------- 68

, •• '.' ~ •.r perompamaan Kebenaran dan Kebatilan--- 72. ,"- "_ H ti Keras Seperti Batu---------------- -- 75

oj' -a. a- . --- b. Binatang Yang TuIi-- .. m ---------- 76

c, Sarang Laba-laba- ------ - 76d. Kebenaran Abadi-------- ------ 78e. Perkasanya Kebenaran------------ ---- 79f. Kebenaran Adalah Cahaya------------------ 80

3. Ordo-Sosial-Ekonomi Ibarat Kebun Buah-- -- 81a. Budak Para Tuan---------------------- - 84b. Batu Cadas dan Bangunan Pasir--- --- 85c. Manusia Kebenaran adalah Pribadi

Bebas dan Berani------------------------------- 86

it4iJ'': .... ." .~ . ," ~ .-,"",,,....... ~

.., ADAM PEMBE:'D" ......i\S KEBA:Tn A "'Y ':::. ,,:~ ~~~ &.,;,.6V"U~.~ . •• ........-.&,-. "._ '" ....*~"",,, DAN KEBODOHAN- " / ' ..' 0.' "f,' .._ _. ,,,. . ~ . A."'....... " " ,

,,~ - - , .. , - .. ,~..-. ". ,,"~ _.. ' ;J'~ .;,..... -'r.k~"';';· ,,., ,

1. Para Nabi-Revolusioner dalam Al-Qur'an---- - 892, Adam Sebagai Manusia Pertama---------------____ 93

1. Nuh dan Kaum Miskin---------- ._ .___ 99

;. Pen~bahanatas Kekuatan Jahat---- --- 102. Ban]lr Besar----------------- ,-- 103------- - -

1. Pembagian KeIas-keIas - .- .__ 1062. Arogansi Kawn Kaya------ .__ 107

: 10 SALEH DAN PEMBANGUNANEGAUTAS SOSIAL , .'.

•

1. Sembilan Keluarga Kaya-----------__ --.---- 1122. Ketimpangan Ordo-sosial----- ------------..- 114

11 IBRAHIMDAN KEADILAN-------__ ,__.---..-

•,

1. Manusia Utusan Allah----------------- --..- 1172. Ibrahim Menemukan Kebenaran---- -- -- 1203. Berjuang Melawan Ketidakadilan-- ---- 1224. Hijrah Besar--------------------------------------- 123

•

: 12 YUSUF NABI YANG TABAH • .'

_ .- ATAS PENDERI~ . ,,_.. _~..~:.. J-.

1. Kisah tentang Keberaniandan Ketabahan------------ -- - - - 129

2. Kisah tentang Penjara------------------ .-- 1313. Yusuf Menjadi Perdana Menteri---- ---- ----- 133

lAB: .'13 SVt.rAlB DAN PERJUANGANNYA,/c"',;7 f~~

(;V "v;,;-;.,.~~~/ .MElAWAN~~~EKONO~-t~:1.§§

1. Dua Kelas Sosial----- -- -- --- 1352. Penyebab Kemerosotan Moral dan Sosial·-- - 137

1. Perbudakan dan Kebebasan----- --- ---- - 1402. Ideologi Para Penguasa Budak----- -- ---- 143

-~.'.) "-~... ,.

. . IS"1SA. .;'.., ":o-v. '

'. ", -. 4. .'lo~ ".' .,.-

1. RasuI AlIah--- ---- -- --- ----,----- 1492. Sikap Hipokrit Para Pemuka Agama ----- 1513. Nabi Tanpa Senjata------- ---- --.- --- ---- 156

,

....0. ....;.. . • .~" .',-: .. ,-......,- ",_~<r •,'.' .$.,v.c- :~~_

1.2.3.4.5.6.7.8.

f7BAB:

lAB; -i6,' ~~~ >' -~~""'"""""'¥'NABI~RiW6tsio:

. NER, -----:----:--'__~~~... , ,- .'.. .'- . -..... (" . ----

........ ", , • ,< " ~ • #0;:., •

-- 161Nabi-Revolusioner--------------________ .-- 16~Oligarki Perdagangan----- -- _ __ to

-- 165Kaum Mu'allaf Awal------- ------------------- 168Jihad Zakat dan Shalat-------------- _, " -- 169Konsep Al-Qur an tentang Islam--------u --- 172Ide Revolusioner------------------- ------ - 173Islam, Feodalisme, dan Kapitalisme-------- - 176Islam Sebagai Jalan Hidup------------------------ 179

DUA MORAUTAS REVOLUSIONER " -,DAN FEODAL-J<APIT~ ,-,. _ . 1a3~" , ". _. . ¥'_ ._ '!::.I" ........ J.. ', ... _ oi-

l. Konsep Shalat - 1842. Konsep Zakat--- ---- 1893. Fungsi Zakat----- --- - 1904. Moralitas Ekonomi Feodal-- - 192

1. Kenapian dan Teologi Pembebasan------ --- 1972. Problem Persepsi---------- ------ -- -- 2033. Beragam Interpretasi - --- - -- 2054. Tuhan dan Manusia------ ------- -- - 207

• -

n

PENDAHULUAN

~ 'akeJ manusia lahir eli muka bumi, komunitas dan per-adaban yang dibangun mulai muncul; pemikiran, persepsi, emosi,dan intelektual manusia, juga ikut berkembang, Kekuasaan yangkeji, kebodohan, penindasan, dan kebatilan, tampil berlawanandengan kebajikan, keadilan, cahaya, dan keimanan. Kontradiksi­kontradiksi ini terlihat nyata dalam bentuk golongan, suku, dan ke­las sosial dengan beragam tujuan dan kepentingan eli dalamnya.Satu kelas atau golongan tertentu, setelah memperoleh kekuatandan kekuasaan atas barang-barang produksi dasar (seperti tanah,air, dan mineral), akan berusaha menundukkan dan memperbudak

kelas atau goJongan Jainnya.

DaJam konflik yang berkepanjangan itu, kelas yang lebih kuat

akan bertahan dengan cara menindas atau membunuh yang lainnya

daJam bentuk perselisihan dan ketidakhannonisan. Dalam perju­

angan keJas ini, setiap goJongan akan berusaha sepenuh tenaga

untuk memperoJeh kekuasaan berupa fisik, materi, ekonomi, politik,dan inteJektuaJ. Kekuasaan ini mencuat akibat adanya akumulasi

kekayaan, barang-barang materi, kepemilikan tanah, atau dati ke­

bangkitan kaum pekerja dan baJa tentara. Para penguasa, Fir'aun­

Fir'aun, dan para pemilik budak pada masa masyarakat kuno pra­

kapitaJis, akan berusaha mendapatkan kekuasaan dan kepemilikan•maten.

QUR'AN TENTANG WAHYUDAN REVOLUSI

•

erkataan AI-Qur'an> yang secara bahasa berarti "bacaan",adalah: Sebuah kitab petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa;yang percaya pada hal-hal-ghaib, menegakkan shalat (seperti nilai­nilai kebenaran yang tinggi, sikap egaliter, keadilan, kesucian, dansebagainya) dan orang-orang yang membelanjakan rizlti yang telahKami berikan, dan orang-orang yang percaya pada Kitab (Al-Qur'an)yang diturunkan kepadamu (wahai Muhammad) dan Kitab-Kitabsebelummu serta meJeka percaya akan adanya (kehidupan) akhirat."(2: 1-4).

Sedang wahyu, rerkadang berarti. hal-hal yang tersingkap, ter­manifestasi, dan menjadi diketahui. Wahyu juga berarti. sebuah pen­cerahan (enlightenment), data-data tentang realitas, dan penegasankebenaran. Ia merupakan ayar yang jelas, bukti nyata, dan mempu­nyai signifikansi bagi sebuah penelitian, refleksi, dan pemahaman.Setiap ide barn, sugesti, pemikiran, invansi i1rniah, ordo-sosial egali­ter, dan pencarian kebenaran yang didasarkan atas inspirasi ketu-

• >Terdiri dari 114 Sural, MaJckiyah dan Madaniyah. AI-Qur'an diwahyukan kcpadaNab, Muhammad sclama 23 tahun (61<l-632 M.) di kngah masyanlcat kesukuan danpi a feodal di Negeri Hijaz (Arabia).

lSI SOSIAL KENABIAN

Itaison deere dan wahyu ketuhanan dan misi sosiaJ yangdibawa para Nabi-Revolusioner sebagai utusan Allah, pernimpinkaum lemah dan miskin, secara urnurn rnenurut AI-Qur'an ada liga:1) menyuarakan kebenaran; 2) berjuang melawan kebalilan dankedzaJiman: 3) membangun masyarakat atas dasar persaudaraan,kebajikan, persamaan sosiaJ, keadilan, dan cinta kasih.

Kontradiksi antara Nabi Musa dan Raja Fir'aun, merupakandua kekuatan antitesis antara kebaikan dan kejahatan, petunjukdan kesesatan, keimanan dan kekafuan. AI-Qur'an menjelaskanhal ini sebagai representasi dari kekuatan-kekuatan antagonistik.Kekuatan antara kaum kava dan arogan dengan menggunakan pe­merasan dan penindasan, dengan kaum pekerja yang lemah danmiskin, anak-anak yatim, dan rakyat jelata. Kenyataan membuk­tikan, bahwa pada akhimya kaum lemah dan miskin yang dipimpinnabi, mendapatkan kemenangan, dan kaum kaya-komp akhirnyawah dan binasa. Dalam hubungan ini, Allah befmnan:

"KamimembaGlkan kepadamu sebagian kisah Musa dan Fir'aundengan henar untuk orang-orangyang henman. SesungguhnyaFir'aun telah berbuat sewenang-wenang di muka bumi dMJ

NABI RE'VOLUSIONERDAN KAUl\l PROLETAR7

zNabi_Revolusioner memimpin kaurn proletar; lea

ara . -'~< dan kaum miskin (aradhiJ, mustadh~I:Ullilemah kaum teJ'Wl<U"" dzal' ~UIl)mela"':

ankekuaran orang-orang kaya yang 1m (mutra.fim, 11IlJs.

ukb:mJf1, malaa). Sebuah perjuan~.melawan ordo-sosiaJ lamayang terpecah ke daJam dua polartsaSl kelas: kelas penindas dankelas tertindas. para nabi dan kaum proletar per~aya kepada kebe.naran dan keadilan sosial. Sedang kaum perundas menolakndengan alasan bahwa raranan sosial lama (memang hams) ber~

pada pemerasan kaum prolerar yang memang layak untuk ditindas

dan direkan.Para nabi dan pengikutnya mencintai kebenaran dan keadil

melebihi yang lainnya, tennasuk keluarga dan kepemilikan h ~benda: art

"Elaiorang-orangyangberiman, janga.n1ah kamujadikan bapali.bapakdan saudara-saudaramu {seba=j} rvorn;rn . ..0- r_·_·1pm-pemunpm

_ 7 Yang dimaJcsud di sini adalah kaum miskin .,ulturaJ) yang mchpuri anlara lain' Petan' 'k' dan Icmah (balk sccara slruktur maupunak yarim. dan orang-orang ;an I mls ,~. pekerja bawahan. budak-budak, analenerjcnWI). g menjadJ korban pemerasan dan penindas l

NSEP JIHAD, HIJRAH, DANEGALITAS SOSIAL

ugas utarna para Nabi-Revolusioner adalah membangunkebenaran, keadilan, dan persamaan dalam masyarakat sebagaipengganti penindasan, ketimpangan, dan untuk membedakan yangbenar dari yang sesat, keadilan dari ketidakadilan, kebajikan darikekejian, dan keimanan dari kekunJran. (57: 25).

1. Wahyu. KeadlIan, danJihadTiga tema (wahyu, keadilan, dan perang) yang merupakan

supremasi keimanan ini, merupakan elemen penting dalam karlerdan misi bagi seorang Nabi-Revolusioner. Ia menemukan kebe­naran ketika wahyu turon dalam hati dan jiwanya. Me1alui sinardan bimbingan wahyu ini, ia berjuang melawan penindasan dankebatiJan untuk membangun ordo-sosial atas dasar kebenaran danegalitas sosial. Jihad, perang, dan hijrah adalah taktik dan strategidari perjuangan nabi demi ordo-sosial yang adiJ dan merata.

Ketika berjuang melawan ordo-sosial yang korup, para Nabi­Revolusioner ditekan, diasingkan, bahkan; dibunuh. Mereka mening­galkan rumah, sanak famili, dan kampung haIarnan. Di tengah situasi

~AH KEBENARAN ITt1?

Al-no .r'an Allah adalah kebenaran dan reaIi"-enurot ~...... , ~

(Iihal anlara Jain 20: 114; 22: 6, 62; 23: 116; 31: 30). Seorang Nabi.

R I · daJah ~~"USI'a utusan Allah acau Rasul Allah; oleheva usloner a llua.a. •

karenanya, ia juga dapal dikalakan sebagai manusla ~ebenazan(man of ouch). Kebenaran bersifat tecap, penuh keyakinan, dansejalan dengan kehendak dan rencana Allah. Seorang nabi mengual_kan kepercayaan, ide-ide, dan pemikirannya untuk kebenaran; setiapucapan, sikap, dan priJakunya adalah kebenaran. Kebenaran adalahjalan hidupnya, meskipun harus menghadapi cobaan berat, sepertidisinyalir dalam AJ-Qur'an:

"ilia-Iah yang menlfUtus R3su1-Nya dengan membawa petun­}uk dan agama yang benar alf;lr Dia memenangkannya di arasagama-agama meskipun orang-orang musyIik bend. M(61: 9>­~gan demikian, kebenaran merupakan jalan hidup para Nabi-

Revolusloner dan merupakan inspirasi ketuhanan keman' (di- uSlaan_vinely inspin!dhuman beinllS).

I. Keben...... dan KebatfJan

Lawan kebenaran adalah kebatilan. Kebatilan adaJahyang tidak reaIistis, aniflSial, tidak a1amiah, dan tidak "";a1 sesuatu

--, an dengan

-

,A.DAM PEMBERANTASKEBATILAN DAN

KEBODOHAN

~

. l enurut Al-Qur'an. seluruh pcnciptaan yang ada dal_I~'" semesta, terjadi atas kehendak dan rencana Allah Ini am....... . meru­_'''111 """;2njian universal alam dan hukum dan segal..--. Y-0'- - .. a sesuatu""nQ eksis. Para Nabi-Revolusloner membawa beban tanggun . wah1-~ dan I . bail< g Jayang lebih bc.at . .yang JlUUlya, manusia maupun alam se-mest2. Mereka berjanJI dengan sepcnuh bali dan serius akan senan­tiasa membawa dan menyuarakan misi kebenaran dalam keadaanbagairnanapUn; perang ataupun damai, melarat ataupun makmur.PeJjanjian yang sungguh-sungguh ini, bagi mereka adalah sebuahtanggung jawab besar. Mereka wajib membawa dan membimbingmanllsia ke jalan yang lurns dan benar serta membangun masyarakatalaS daur niJai-niJai luhur iN:

·Dan ingadRh ketik:z KMni mengambiJ perj;lnjJ;m d:uJ n:lbi­rubi d:ln d;zri launu {juga), d:ui Nuh, Ibrahim, MuS:l, 15:1 puteJ'~

Mvyvn, d;w KMni tdRh meng;unbiJ dari mereka perjanji;m

TV18~~ Xew2jiban cbuJ W1I//IUJ18 pwab menyam-

1P~j. Nabi-IleWolusloncr cIahun Al-Quran

. i

..

•

•

,J

HUH PEMIMPIN KAUMLEMAH

, .- ekuaran jahat mempunyai watak liar dan buas, Ia ganasbut3, keras hati, ~pa berperasaa.n, penyesalan, welas-asih, kasfusayang, dan kemuhaan, Kekuaran lahat ini dikendalikan oleh hasratyang gamang, ketarnakan, hawa nafsu, dan kekerdilan,

Kemiskinan, atau lebih tepatnya, kemiskinan relatif, adalahinheren dengan kelemahan yang bersumber dari kurangnya ke­kuatan ekonomi, dan menjadi media untuk diperintah oleh kekua­saan, Kemiskinan juga berarti kekurangan barang-barang produksi,tidak memiJiki pengaruh politik, tidak memiliki status sosial, keka­yaan, kekuasaan, dan priviJeg. Kekayaan adalah kekuatan dan ke­miskinan adalah kelemahan. Orang miskin inheren dengan manu­sia lemah yang diejek dan direndahkan oleh orang kaya-dzaJim.

I. Noh dan Kaum MisldnPara pengikut Nabi Nuh, terdiri dan para budak, anak-anak

f'3tim, para pekerja rendahan yang lemah dan miskin. Di masa'Jabi Nuh, orang-orang lemah ini mengalami berbagai penderitaan,:ekanan, pemerasan, dan dipandang rendah dan hina oleh orang­:>rang kaya penindas. Mereka diberlakukan seperti keledai dungu.

JJ

HUUD PENENTANG KAt.Tl.tAROGAN

" an (KJuni teJ:zh mengurus) kepada kaum Ad; sau<4r;,,_ /Uuud}. fa berkata, 'Hili kaumku, sembahlah Alia},mere,,-a ,u' ., . c/.; •M '

sekali-kali adak ada 7Uhan bagimu selmn ~n- '}'Jl. Maka 11Ie.

kamu adak berrakwa kepada-Nya?' PeolUka-pem1J1Q;::::kaRT dari kaumnya berkata, 'Sesungguhnya kami bellar.benarmemandangmu dalam keadaan kumng akaldan sesung.guhnya kami menganggap kamu rermasuk orang-orang yang

berdustl: "(7: 65-66).

1. Pe....,.,an KeJa.~

Huud adalah seocang nab! yang menentang arogansi dankekejian penduduk Ad yang hidup di Arabia bagian selatan padamasa lampau. Kekuasaan mereka memanjang dari negeri Umansampai Hadramaut dan Yaman. Mereka adalah masyarakat yangmemiJiki orela-sosial makmur dan peladaban tingg!. Mereka jugaorang~cangyang berperawakan tinggi, kuat, dan rajin dalam mem­bangun berbagai patung dan tempat-tempat peribadatan. Tanahmereka juga sangat subur dan mendapatkan irigasi sangat baile.Narnun, mereka leemudian terpecah lee dalam pemjsaJtan leelas:

111

LEH DAN PEMBANGUNANEGALITAS SOSIAL

fI

.,

RAHIM PENYERU KEBE_HARAN DAN KEADILAN

• . aiAh}iKitab (Yahudi dan NasraniJ mengapa kamu ban­tlh membantah t~ntangIbrahim, padahal Taurat dan Injil Cidakdiruwnkan melainkan sesudah (wafatnya) Ibrahim. A akahkamu tidak berfikir? Beginilah kamu, kamu ini (sewa::mya)bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui (tentangMma, Isa, dan Muhammad), maka mengapa kamu bantah mem­bantah tentang halyang tidak kamu ketahui?Allah mengetahuisedangkamu tidakmengetahui. Ibrahim bukan seorang Yahudidan bukan pula seorang Nasrani, akan tetapi ia adaJah seoranghamba yang luJVs (haniO lagi menyerahkan diri kepada Allah(Muslim) dan sekali-sekali buka.nJah ia dari golongan orang­orang yang menyekutukan Allah. W (3: 65-67).

•

L ManusJa Utusan AllahIbrahim adalah manusia utusan Allah (Rasul Allah), seorang

Nabi-Revolusioner yang berjuang melawan penguasa. Seluruh hidup­nya diabdikan kepada kebenaran dan keadilan. Ia hidup menderitadi bawah kaum penindas. Ia meninggalkan kampung halamannyauntuk berpindah Chijrah) ke negeri lain dengan harapan untuk mem­bangun komunitas baru yang berdasarkan kebenaran, keadilan,

-

SUF NABI YANG TABATAS PENDERIT AD

brahim adaJah bapak para nabi-nabi berk_ng tinggal dan bekerja eli Timur ~1ut. Syiri eban

M.ssaan Sernk

,-- . a, csu. Pal~.Mbia dan Mesopotamia. Nabl Yusuf adalah ',..~ , putera Nabi Va b(dalam bahasa Israel berarti P~jurit Allah); Yaqub adalah pu:aNabi Ishaq (Isaac). putera Nabl Ibrahim. Nabi Yaqub m

. . 0 .. . .. ernpunY2Jempat orang Istn. an uga Istn la memiliki 10 putera. Ketika sutua, dati ism keempatnya, RahiJ (Reche!), mempunyai dua~putera: Yusuf Ooseph) dan Binyamin <Benjamin) yang mcrupakananak bungsu.

1. Kfsah tentanl Ke dan KetabahanNabi Yaqub dan 12 orang puteranya bekerja sebagai penggem­

bala kambing. domba, dan unta eli Canaan, Palestina. la adalahmanusia bijak, bersikap kebapakan, dan pemimpin suku serta me­rupakan utusan Allah. Yusuf, salah satu putera Yaqub, sejak berumur17 tahun, dikenal sebagai pemuda yang teguh, beran/, tulus,danlaki-Iaki tampan. Ayahnya sangat mencintai Yusuf, melebihi saudara­

saudaranya yang lain, karena wataknya yang rendah hali, jujur dan

saleh. Karena sikap ayahnya yang demikian, saudara-sau~yamerasa iri denRan kesalehan dan ketulusannya; mereka kemudian

• • . -I

•

sYU'AlB DAN PER­J11ANGANNYA MELAWANJ{STIMPANGAN EKONOMI

::;:; ekitar 500 tahun sebelum Nabi Musa membebaskan rakyat

I dati perbudakan masyarakat Mesir, eli sekitar daerah perbatasanJSlIe . daMesir dan Mesopotamia, ter pat penduduk Madyan. Mataan~an penduduk ini, sebagain besar adalah pedagang. Wl1ayah:dyan membentang dari sebelah utara pegunungan Sinai sampai

belah utua lembah Yordan. Pada mulanya, mereka hanyalah seke­:mpok suku ked), namun kemudian berkembang pesat menjadisebuah daerah perdagangan dan berperadaban tinggi yang merekabangun ill sepanjang daerah. Kekuasaan, pengaruh kultur, dan do­minasi wiIayah, berkembang sangat cepat dan hebat.

1. Dua KeJas SoslalBerkembangnya kekuasaan dan akumulasi kekayaan yang

dilakukan para pedagang, menjadikan Madyan sebagai daerah yangberstruktur sosial komp. Perselisihan internal, konflik sosial, danpercekcokan, juga menyebabkan masyarakat daerah ini terpolarisasike dalam dua kelompok sosial: Pertama, kaum pedagang kayayang memiliki kekuasaan dan melakukan eksploitasi terhadap

MUSA PEMBEBAS PAa~BUDAK

1. }Jerbudakan dan KeIJebasaO

erbudakan dan kebebasan adalah dua tenna .yang salingPribadi atau masyarakat yang bebas berartl mena,__..bertentangan. .~'liIll

kemenangan, juga hidup sebagai manusia bebas. Ia mempul1)'Cjkekuatan untuk berkehendak, memberi keputusan, dan bertindak.la juga hidup dan menggaJi bakat, kekuatan, dan kemampuan tanpadikendalikan oleh pihak luar dan berwatak alamiah. Demikian jugayang terjadi pada masyarakat yang bebas, ia memiJOO kekuattnuntuk berkehendak, mengambiJ keputusan, dan memerintah.

5ecara berseberangan, budak berarti orang yang tertindas, hina,sepeni tanah miJik orang, atau hewan gembalaan yang dipaksauntuk tunduk dan patuh pada sang majikan. Seorang budak tidakmemiJiki kekuatan untuk berkehendak, tidak dapat menikmatikebebasan pribadi, ia juga tidak dapat menolak kekuatan sang maji­kan. Jadi, perbudakan berani peniadaan (negation) terhadap kebe­basan; juga menyerupai sebuah kematian. Pribadi, masyarakat ataubangsa yang budak, tidak memiJiki kekuatan dan k bebas ' k. . e an unturnengarnbiJ keputusan dan bertmdak; juga tidak m '100' .. enu otonOll1Jdalarn mengatur pemenntahannya sendiri. Mereka mati daJ

I dan 'al rasa ammora 50S!.

•

)

•

ISA PEMIMPIN kAtJLEMAR 1\1

•

"~ '- I-Masih putera Maryam (KristuslJ ak .__ .1 an Mana)ituh

lah seorang IdJU1 yang sesungguhnya teJah berJaJ. any;l_beberapa rasuJ, dan ibunya artUah sear-arlO u sebe1umny;l

b . ak. 0 yang sangat benar.keduanya ~asamem an makanan. PerhatikanJah . '

• '.1 .1_ 1_ -J_ bagalmanaKami menleiasKan Kepaua mereka (ahii kitab) tanda

>V__ : ,- cIi·.L -tanda ke-kuasaan LUUIII, Kemu an perllatikanJah baD<>;~

o-..ana merekaberpaJing (dad a~t-a~tKami itu). KatakanJah, 'Mengapa kamumenyembah selam da.ri AUah; seSlJatu yang tidak dapatmemberi

mudharat dan tidak pula memberi manfaat kepadamu?' Allah­lah Yang Maha Mendengar lagi Mengetahui~~(5; 75-76).

• Wahai AhIi Kitab, janganJah kamu melampaui batas dalamagamamu, dan janganJah kamu mengatakan kepada Allah ke­eva/i yang bena.r; sesungguhnya AI-Masih, Isa putera Maryamitu, adalah Rasul Allah dan kaJimat-Nya (yaitu, kun fayakun)yang disampaikan kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh

" DaJam bah"'a YunlUli, -Kristus" (Chrislo.r) berarti seseorang yang diberi minyakk-=ian atau yang urapi atau dibaptis. SedangAI-Masih, daJam bahasa Yahud. dan Arab,

. ., k b.asanya"""ipunyai banyalc kOnolasi. Pada masa larnpau, para ':"Ja dan pelmgg. eraJ8aDAI-Maslhdiurap, minyalc kesucian sebagai lamblU1g pengabd.an dan kesuc,an. Jad.,~.11 manusi. utusan Tuhan.

MlJHAMMAD NAB1-~VOLUSIONER TE IIIB.

~ emua Nabi-Revolusioner adalah manUS!. a penerima . .. ketuhaflan (wahyu) yang berjuang melawan ordo-k"'- UlSPI_

ra5I diban e~"pangand3Jl penindasan yang. gun masyarakat dimana mereka hid

ereka adalah manusla kebenaran yang berjuang den k up.M .. d . gal'tas'al gan ekuatan"'n kebesaran Jlwa enu e 1 5OS1. Kebenaran alau k .~. bagaik e~anan""ng mereka dapatkan -an cahaya yang menvin~'" k I,-- . '--. ege apand3Jl kebu/"aJIlllIl· Kebenaran yang disuarakan MlJsa, lsa, dan Muham-mad adalah sarna, ~alaupun masyarakat yang dihadapi merekaberbeda. Di dalam Al-Qur'an disebutkan. (5: 44-48).

Tujuan para Nabi-Revolusioner itu (MlJsa, lsa, Muhammad, danlainnya) adalah pembangunan t yang didasarkan padaniJai-nilai keimanan, egalitas sosial, dan persaudaraan. Sekalipunmasyarakat yang mereka hadapi berbeda dalam fundamen struktur,institusi, kebiasaan, kulrur, hukum, dan moral, namun tujuan dasarwahyu yang mereka terima adalah sarna; yaitu problem kebenaran,membebaskan kaum tertindas, dan membawa merek.a dalarn suasanaegaJiler dan persaudaraan.

Tata can kehidupan mereka (syirah dan minhaj) berbeda danmempunyai sistem khusus, namun mereka mempunyai satu kesa­tnaan; mereka berjuang menegakkan kebenaran, persamaan kema-

DUA MORALITASREVOLUSIONER DANFEODAL-KAPITALIS

:>'> ebagaimana telah saya uraikan secara detail pada pelll­~_pembahasansebelumnya, para Nabi-Revolusioner, menurutAl-QUt'an, adaJah manusia kebenaran yang memperoleh inspirasiketuhanan (wahyu dan kenabian) dalam berjuang melawan penin­daSan dan kebatiJan, dan daJarn membangun masyarakat atas dasarkebenaran. keadilan, egalitas sosial, einta kasih. dan persaudaraan.perjuangan yang mereka lakukan berbeda-beda daJam formasi sosial­ekonomi dan rentang waktu yang berbeda. Kebenaran, dalam kegu­Man dan esensinya, selalu sarna; membongkar kebatilan dan penin­:Iasan. dan membangun emansipasi kaum tertindas.

Metode emansipasi kaum lemah dan tertindas, formasi sosial­~konomi, subyek, sistem, struktur dan superstruktur, dan model­nodel pemahaman terhadap realitas sosial, senantiasa berbeda dan:>erubah. Para penguasa dan kaum penindas yang menggunakancekuatan-kekuatan keji pada masa Nuh, Ibrahim, dan Musa untuknenghancurkan kaum lemah dan tertindas, tidak berbeda dengan(ekerasan hati dan keeongkakan para pedagang ribawi dan pe­19uasa budak pada masa Muhammad di Negeri Hijaz (Arabia) yang

NABI DAN RAUl\{REVOLUSIONER

1 gewablan dan Teo'...... hmbeha• ~ 8a G

P an Nabi-Revolusioner, menurut Al-rnUnpin kelas tertindas yang memperoleh ins . Qur'an, adalah pe-lea dibantu dan elibimbing oleh sifat-sifat k:~tuhanan.Mere­:Ian kekuatan-kekuatan sejarah yang berada da' I' moral, alam,.. pa la an yang lurus

egahtas kemanUSlaan, dan persaurl~--- M ka . ', • U<U 4411. ere mengikat janji,nutsaq) dengan Allah bahwa akan membawa misi dan menyuarakankebenaran yang mereka temukan.

Tujuan kenabian (prophecy) adalah menghapus penindasandan ketimpangan (zulm) eli muka bUmi, membimbing dan mence­rahkan kemanusiaan pada jalan kebenaran: "Dan ingadah ketikakami mengambiJ perjanjian dart kamu dan nabi-nabi; dan Nuh,Ibrahim, Musa, da.n Isa putera maryam, dan Kami telah mengambilperjanjian teguh dari mereka agar Dia menanyakan kepada orang­orang yang benar tentang kebemuan mereka dan Dia menyediakanbagi orang-orang kaRr siksa yang pedih. "(33: 7-8).

Para Nabi-Revolusioner adalah orang-<JraJlg bijak dan beradapada jalan yang benar. (6: 83-89). Kenabian merupakan perantara,agensl, dan metode yang membebaskan dan membimbing kaum