10-pair and independent sample t-test
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
1/8
PAIRED SAMPLE T TEST
(Uji Beda Dua Sampel Berpasangan)
Tujuan: Paired sample t test merupakan uji beda dua sampel berpasangan. Sampel berpasangan merupakan subjek yang sama namun mengalami perlakuan yang
berbeda.
Contoh: Akan diteliti perbedaan penjualan sepeda motor merk A disebua !abupaten
sebelum dan sesuda kenaikan arga ""M. Data sampel diambil dari #$dealer seperti berikut:
%o Sebelum Sesuda
# &' &(
) '$ '&
* (# (+
, &+ &*
$ (+ ()
& '$ ',
' '# '+
( &( '#
- (+ ()
#+ '( '-
## '# '(
#) (+ ''
#* &$ &-#, $' &'
#$ '( &(
Prosedur SPSS:
http://teorionline.wordpress.com/2011/02/24/paired-sample-t-test-uji-beda-dua-sampel-berpasangan/http://teorionline.wordpress.com/2011/02/24/paired-sample-t-test-uji-beda-dua-sampel-berpasangan/
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
2/8
Langkah-1: Disain ) ariable /ual0#1 /ual0)
Masuk data ie2 masukan data 34opy dari 2ord5
Langkah-2: !lik: Analyze Compare Means Paired Samples est
M6n4ul kotak dialog sbb:
• Masukkan !ual"1 dan !ual"2 ke dalam kotak Paired #ariables
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
3/8
• !lik 7!
Didapat asil seperti dita8sirkan berikut ini:
Langkah-$: Interpretasi output
1% &n'ormasi (eskripti'
Paired Samples Statistics
72.40 15 7.661 1.978
73.60 15 6.021 1.555
Penjualan
Sebelum BBM naik
Penjualan
sesudah BBM naik
Pair
1
Mean N Sd. !e"iai#n
Sd. $rr#r
Mean
Tabel ini menjelaskan deskripsi statistic dari kedua variable. Rata-ratapenjualan sebelum kenaikan BBM adalah 72,4 menin!kat sedikitmenjadi 7",# setelah kenaikan BBM
2. Koefsien korelasi antar pasangan dan signifkansinya
Paired Samples Correlations
15 .809 .000
Penjualan Sebelum
BBM naik % Penjualan
sesudah BBM naik
Pair
1
N rrelai#n Si'.
Tabel ini men!in$%rmasikan bah&a seluruh data ada ', dan k%esien
k%relasi antara penjualan sebelum BBM naik dan sesudah BBM naik
ada sebesar ,*+ (kate!%ri san!at tin!!i). an karena nilai i!
(,) α (,) maka disimpulkan bah&a terdapat k%relasi /an!
san!at tin!!i antara penjualan sepeda m%t%r merk 0 sebelum dan
sesudah kenaikan BBM
". 1ji si!nikansi selisih rata-rata penjualan sebelum dan sesudah
kenaikan BBM
Paired Samples Test
(1.200 4.507 1.164 (3.696 1.296 (1.031 14 .320
Penjualan Sebelum
BBM naik ( Penjualan
sesudah BBM naik
Pair
1
Mean Sd. !e"iai#n
Sd. $rr#r
Mean )#*er +,,er
95- niden/e
ner"al # he
!ieren/e
Paired !ieren/es
d Si'. 2(ailed
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
4/8
Hipotesis Statistik:
9o : rata0rata penjualan adala sama9# : rata0rata penjualan adala berbeda
!riteria: /ika Sig α 3+1+$5 Tolak 9o terdapat perbedaan penjualan
/ika Sig ; α 3+1+$5 Terima 9o tidak ada perbedaan penjualan
!riteria: /ika t itung ; t table tolak 9o terdapat perbedaan penjualan
/ika t itung t table terima 9o tidak ada perbedaan penjualan
!arena Sig 3+1*)+5 ; α 3+1+$5 terima 9o tidak ada perbedaan penjualan
sebelum dan sesuda kenaikan ""M
)esimpulan: Tidak ada perbedaan rata0rata penjualan sepedamotor merk A sebelumdan sesuda kenaikan ""M. Dengan demikian dapat dinyatakan ba2a kenaikan arga ""M tidak mempengarui jumla penjualan
sepeda motor merk A
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
5/8
Independent sample T-test
ujuan: 6ntuk membandingkan dua rata0rata dua kelompok yang tidak berubungan
3 saling lepas1 banyak data bisa berbeda5. Tujuan ini memerlukan asumsi data
berdistribusi normal
Contoh: Seorang peneliti ingin membandingkan rata0rata ketikdalulusan sis2a antara
SMA s2asta dan SMA negeri di #+ !abupaten. 6ntuk itu tela didapatkan
data lapangan sebagai berikut
%o.
!abupaten
< Tidak Lulus
S2asta %egeri
# *.') #.((
) *.)+ #.
* ,.,+ ).&-
, *.-+ #.*(
$ ).'( *.-,
& ,.(* ).'(
' ,.(# #.$#( *.$) ).(&
- ).,# #.+*
#+ ,.() ).&(
Prosedur SPSS:
Langkah-1: Disain ) ariable !elompok 3S2asta1 %egeri51 < tidak lulus
Masuk data ie2 masukan data 34opy dari 2ord5
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
6/8
Langkah-2: !lik: Analyze Compare Means &ndependent Samples est
Mun4ul kotak dialog sbb:
• Masukkan Persen tidak lulus ke dalam kotak est *ariables
• Masukan Persen tidak lulus ke +rouping *ariable:
• !lik: (e'ine +roups ketik 1 untuk +roups-1= 2 untuk +roups-2
• >ontinue 7!
Didapat asil seperti dita8sirkan berikut ini:
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
7/8
Langkah-$: Interpretasi output
1% &n'ormasi (eskripti'
Group Statistics
10 3.8390 .87518 .27676
10 2.2360 .89598 .28333
el#m,#k SM4
S*asa
Ne'eri
Persen idak lulus
N Mean Sd. !e"iai#n
Sd. $rr#r
Mean
Tabel ini menjelaskan deskripsi statistic kedua kel%mp%k. Rata-rata
persen tidak lulus pada kel%mp%k s&asta ",*"+ sementara pada
kel%mp%k 3e!eri 2,2"#. Standar deiasi pada dua group ini tidak jau
berbeda yaitu +1('$ untuk SMA s2asta dan +1(-& untuk SMA %egeri.
Masin!-masin! kel%mp%k ada ' sek%lah
2. 1ji si!nikansi perbedaan persen rata-rata ketidak lulusan antara
kel%mp%k &asta dan 3e!eri.
Independent Samples Test
.045 .834 4.047 18 .001 1.60300 .39607 .77088 2.43512
4.047 17.990 .001 1.60300 .39607 .77085 2.43515
$ual "arian/es
assumed
$ual "arian/es
n# assumed
Persen idak lulus
Si'.
)e"enes es #r
$uali # :arian/es
d Si'. 2(ailed
Mean
!ieren/e
Sd. $rr#r
!ieren/e )#*er +,,er
95- niden/e
ner"al # he
!ieren/e
(es #r $ual i # Means
6ntuk membandingkan kedua kelompok1 mesti lebi daulu diuji apaka
kedua kelompok mempunyai arians yang sama atau tidak 3gunakan ujiomogenitas dari Le#ene5. Tetapi untuk dua kondisi suda disediakan
oel SPSS yakni asumsi #arians sama dan tanpa asumsi itu
Hipotesis Homogenitas yang diuji:
5 6ariansi kedua kel%mp%k sama (h%m%!en)
' 5 6ariansi kedua kel%mp%k tidak sama (tidak h%m%!en)
Kriteria Pengujian Hipotesis:
Singkatnya:
ari table terlihat i! (,*"4) α (,) varians kedua kel%mp%k
sama
8ika i!. α (,) Terima
8ika i!. α (,) 6arians tiap kel%mp%k
-
8/16/2019 10-Pair and Independent Sample T-test
8/8
6ji Perbedaan Rata0rata dengan uji t:
6ji 9ipotesis:
9o ? kedua rata0rata populasi adala sama 3identik59a ? kedua rata0rata populasi adala berbeda 3tidak sama5
!riteria: /ika t itung ; t table tolak 9o kedua rata0rata berbeda
/ika t itung t table toterima 9o kedua rata0rata sama
!riteria: /ika Sig α 3+1+$5 tolak 9o kedua rata0rata berbeda
/ika Sig ; α 3+1+$5 terima 9o kedua rata0rata sama
Dari table didapat: t itung ,1+,'
t table 3$